Teks ini menjelaskan prosedur pembuatan botol kaca melalui 7 langkah, yaitu mencampur bahan baku, memproduksi adonan kaca, membentuk adonan menjadi botol, memanaskan campuran di tungku, memanaskan kembali untuk memperkuat, dan botol siap digunakan. Teks kedua menjelaskan teknik berpuisi di atas pentas melalui 7 langkah antara lain mempersiapkan pakaian dan diri, berdi

1. TEKS PROSEDUR
KOMPLEKS
ALFIAN BADRUL ISNAN
AYATULLAH M. ALMAN FALUTY.M
DEANO ZELLIK
DINI PUJI ASTUTI
M. ALWI
OLIVIA ALVIRA
RIZKI RAHAYU
SITI NIDAAN HOPIYA
ZHILAL KIBRIYA

2. TEKS PROSEDUR KOMPLEKS
PENGERTIAN STRUKTUR
JUDUL TUJUAN
LANGKAH-
LANGKAH
UNSUR KEBAHASAAN
PARTISIPAN
MANUSIA
VERBA
MATERIAL
VERBA
TINGKAH
LAKU
KONJUNGSI
TEMPORAL
KALIMAT
IMPERATIF
KALIMAT
DEKLARATIF
KALIMAT
INTROGATIF

3. Cara Membuat Botol Kaca
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

4. UNSUR KEBAHASAAN
DalamTeks Prosedur Komples Berjudul
“Cara Membuat Botol Kaca”

5. PARTISIPAN MANUSIA
Dikutip dari teks prosedur kompleks berjudul “Memilih Ketua danWakil Ketua Osis”
• Warga Sekolah
• Calon Pasangan
• Ketua
• Wakil Ketua
• Guru

6. VERBA MATERIAL
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

7. VERBATINGKAH LAKU
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

8. KONJUNGSITEMPORAL
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

9. KALIMAT IMPERATIF
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

10. KALIMAT DEKLARATIF
• Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan menempuh
langkah-langkah sebagai berikut.
• Pertama, ketiga bahan tersebut dicampur secara proporsional.
• Kadang-kadang pecahan kaca ditambahkan.
• Lalu, adonan kaca diproduksi.
• Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
• Setelah itu, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat tinggi.
• Selanjutnya, untuk memperkuat kaca botol-botol tersebut, botol-botol itu dipanaskan
kembali, lalu didinginkan.
• Akhirnya, botol-botol itu siap untuk digunakan.

11. KALIMAT INTROGATIF
Dikutip dari teks prosedur kompleks berjudul “Cara Membuat Scottle”
• Apakah anda suka kentang?
• Dimana anda membeli kentang?

12. Teknik Berpuisi di Atas Pentas
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dengan mengendalikan diri tanpa terpengaruh oleh
penonton

13. UNSUR KEBAHASAAN
DalamTeks Prosedur Komples Berjudul
“Teknik Berpuisi di Atas Pentas”

14. PARTISIPAN MANUSIA
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

15. VERBA MATERIAL
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

16. VERBATINGKAH LAKU
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

17. KONJUNGSITEMPORAL
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

18. KALIMAT IMPERATIF
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

19. KALIMAT DEKLARATIF
• 1.Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan
pakaian sesuai dengan isi sajak yang akan kalian baca.
• 2. Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
• 3. Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru
sambil memberikan penghormatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
• 4. Hayatilah sajak yang kalian baca dengan memahami isi dan pesannya.
• 5. Bacalah sajak tersebut dengan artikulasi suara yang jelas, dengan volume suara yang
dapat menjangkau semua penonton, dan dengan intonasi yang bagus.
• 6. Aturlah napas dengan baik dengan menyesuaikan penggalan kata, larik, dan bait sajak
tersebut.
• 7. Pusatkan perhatian pada sajak yang dibaca dengan mengendalikan diri tanpa
terpengaruh oleh penonton

20. KALIMAT INTROGATIF
Dikutip dari teks prosedur kompleks berjudul “Cara Belanja Online yangAman”
• Apa yang akan anda beli?
• Metode Pembayaran apa yang akan anda lakukan?
• Apakah anda sudah yakin dengan barang yang akan anda beli?

21. WASSALAMUALAIKUM
SCISEVCO