SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
i
Portofolio ini ditujukan untuk memenuhi tugas Pengembangan Kurikulum dan
Pembelajaran Biologi
Refleksi dalam Pengembangan
Kurikulum dan Pembelajaran Biologi
Dosen Pengampu:
Prof. Dr. Wuryadi, MS.
Disusun oleh:
Yuningsih (15725251028)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016
ii
Kata Pengantar
Puji syukur atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, atas kelimpahan nikmat-Nya
sehingga penulis bisa menyelesaikan portofolio ini dengan lancar. Portofolio ini disajikan
untuk memenuhi tagihan akhir mata kuliah Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran
Biologi. Portofolio disusun berdasarkan refleksi diri mengenai apa yang sudah diperoleh
selama menempuh mata kuliah ini.
Adapun portofolio ini sudah penulis usahakan semaksimal mungkin. Namun, tidak
dipungkiri bahwa dalam menyusun portofolio ini penulis masih memiliki banyak kekurangan.
Oleh karena itu, dengan penuh lapang dada penulis mempersilakan pembaca untuk masukan
berupa kritik dan saran yang membangun. Tidak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada
Prof. Dr. Wuryadi, MS. yang dengan luas hati, inspirasi, dan motivasinya dalam
menghantarkan dan membimbing kami selama 1 semester.
Penulis berharap portofolio ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi mahasiswa
dan pihak terkait. Demikian yang dapat penulis sampaikan, atas keterbatasan yang penulis
miliki semoga menjadikan perbaikan khususnya penulis pribadi. Sekian dan terimakasih.
Yogyakarta, 3 Juni 2016
Penulis,
1
Pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi merupakan ajang
kajian dari berbagai dimensi keilmuan terhadap pengembangan kurikulum
dan kaitannya dengan pembelajaran biologi. Pengembangan kurikulum
merupakan proses penyusunan yang dimulai dari perencanaan, penerapan,
hingga evaluasi oleh pengembang kurikulum untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional. Sementara pembelajaran biologi merupakan integrasi keilmuan
antara biologi sebagai ilmu, karakteristik subyek didik, dan teknologi
pendidikan.
Melalui pembelajaran biologi dapat dikembangkan berpikir biologi
(bernalar verbal) kepada peserta didik, sehingga peserta didik mampu
merefleksikan ilmu biologi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, berpikir
klasifikasi melalui pengelompokan, berpikir sibernatik melalui fisiologi,
berpikir probabilitas melalui genetika, berpikir antiseptik melalui
mikrobiologi, termasuk melakukan percobaan melalui metode ilmiah dan
sebagainya. Dengan cara berpikir yang demikian diharapkan dapat
membekali peserta didik untuk berkompetisi dengan peserta didik lain di
kancah dunia.
Mata kuliah ini cukup essensial karena dapat menggambarkan essensi
pendidikan secara umum melalui pemikiran tingkat tinggi (high order
thingking) oleh para mahasiswa yang mengkajinya. Sebagian besar kajian
membahas mengenai pengembangan kurikulum di indonesia dan tergetnya di
masa depan. Adapun ciri masa depan adalah masyarakat informasi akibat
kemajuan teknologi. Oleh karena begitu banyak informasi yang akan
menimbun, maka masyarakat harus dapat memilah dan memilih informasi
mana yang memang dibutuhkan dan bermanfaat bagi dirinya. Termasuk
pribadi yang bermoral sangatlah dieperlukan dalam hal ini. Di sinilah
dibutuhkan peran besar kurikulum untuk membekali peserta didik dalam
kehidupan mereka.
2
Adapun deskripsi dari mata kuliah ini, bahwa dalam proses
pembelajaran mata kuliah pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi
menitikberatkan pada pendekatan induktif-deduktif eksploratif dalam
proses pemahaman. Model pembelajaran yang digunakan yaitu jigsaw
(rangkaian diksusi kelompok ahli-kelompok asal-antarkelompok).
Pembelajaran menggunakan metode student centered learning, dimana
mahasiswa sebagai peserta didik yang aktif. Sementara dosen bertindak
sebagai fasilitator termasuk penentu rancangan kegiatan kuliah, sebagai
klarifikator dan konfirmator terhadap hasil kajian diskusi, serta sebagai
sumber pengembangan dan pembimbingan dalam pengembangan tema yang
disajikan.
Tema utama yang disajikan sejumlah 13. Dari ke 13 tema tersebut,
3 tema dikaji setiap dua pekan sekali. Pekan pertama diskusi antarkelompok
ahli, dan pekan berikutnya diksusi antarkelompok asal. Namun, karena
keterbatasan waktu maka diksusi antarkelompok asal dilakukan di luar jam
efektif (di luar kelas). Hal ini cukup efisien, akan tetapi terkadang tidak
setiap mahasiswa dapat aktif sehingga terkesan ada yang mempelopori
sementara anggota yang lain mengikuti. Meskipun demikian, tetaplah
terjalin diksusi bersama menyatukan pikiran dan perbedaan berbagai
pendapat setiap anggota. Selain itu, ide yang dikembangkan tiap-tiap
kelompok tidak terbatas dan berbeda satu sama lain sehingga bahan yang
diperoleh cukup banyak.
Secara garis besar, diantara kelompok ada yang mengangkat
tentang aplikasi di masyarakat, ada yang mengangkat ide kelompok dalam
menghadapi tuntutan masa depan, ada pula yang membandingkan suatu
obyek dengan obyek lain. Namun, secara keseluruhan mahasiswa mengkaji
dari studi literatur. Sebetulnya akan lebih bagus lagi jika dikaji langsung
persoalan di lapangan baik melalui observasi, eksperimen dan sebagainya.
3
Akan tetapi, hal ini memang cukup membutuhkan waktu dan tenaga yang
lebih. Jika melalui sekolah, maka tidak setiap sekolah akan menerima
mahasiswa untuk diobservasi, melainkan harus mengurus administrasi yang
cukup panjang.
Kajian pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi ini
menggunakan alur perolehan pengetahuan: thinking, feeling, sensing, dan
believing. Melalui thinking, untuk mengkategorikan hasil kajian apakah logis
atau tidak (logical-illogical). Alur feeling, untuk mengkategorikan hasil
kajian apakah ada pencerahan/intuisi atau tidak (insight- no insight). Alur
sensing, untuk membedakan hasil kajian sesuai tidaknya dengan persepsi
(perceptipn-misperception). Alur believing, apakah hasil kajian diperoleh
ideologi atau khayalan (ideology-delusion).
Setiap tema dikaji menggunakan kombinasi keempat alur tersebut.
Apabila hasil kajian yang diperoleh tidak logis dan/atau tidak ada
pencerahan dan/atau salah persepsi dan/atau tidak ada ideologi, maka
kajian pengembangan kurikulum tersebut perlu dikaji ulang sebelum
dijadikan pertimbangan dalam pengembangan kurikulum.
Melalui kajian mata kuliah ini kita menjadi lebih paham mengenai
pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi, bagaimana
mengembangkan kurikulum, maknanya pengembangan kurikulum yang
sesungguhnya, mengapa kurikulum harus dikembangkan, serta dimana
sesungguhnya pengembangan kurikulum pendidikan biologi di indonesia ini
berkiblat. Maka, sebagai bagian refleksi content dari mata kuliah
pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi ini dapat dituangkan
sebagai berikut.
Pada dasarnya mengembangkan kurikulum yang konsisten secara
konseptual memang tidaklah mudah. Apalagi dalam mengimplementasikannya
yang tidak disertai dengan penyiapan lapangan yang tepat. Jadi, perubahan
4
kurikulum bukan sekedar pergantian dokumen, melainkan berimplikasi luas
terhadap perubahan paradigma, kebiasaan, dan kemampuan lama menuju
yang baru.
Dalam mengembangkan kurikulum tiada salahnya untuk menengok ke
belakang sejenak. Hal ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana langkah
kita, di posisi mana keberadaan bangsa saat ini, pengembangan yang
seperti apa yang sebenarnya dibutuhkan bangsa ini, serta langkah mana
yang harus ditempuh untuk mengatasi persoalan bangsa yang ada. Maka
jangan sampai melupakan sejarah, karena bagaimanapun sejarah yang
membawa kita menjadi demikian. Seperti yang dituliskan oleh prof.
Wuryadi (2013), bahwa pengembangan kurikulum yang mengabaikan modal
pendidikan, sejarah perjuangan bangsa, modal kultural, dan modal kekayaan
alam indonesia, akan cenderung bersifat dan berwatak universal, global dan
menjadi asing bagi masyarakat indonesia sendiri.
Dalam perencanaan kurikulum, perlu mempertimbangkan berbagai
faktor yang mempengaruhi dinamika kurikulum. Faktor tersebut antara lain:
perkembangan ilmu, teknologi, dan budaya; kebutuhan masyarakat, bangsa,
dan negara; perkembangan teknologi pembelajaran, kebutuhan lembaga, dan
kebutuhan peserta didik.
Oleh karena kurikulum dihasilkan melalui teori-teori dan penelitian,
maka peran riset disini sangatlah penting. Riset dan pengkajian perlu
dilakukan terhadap seluruh faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika
kurikulum. Selain itu, pertimbangan lain yang tidak kalah penting bahwa
kurikulum yang dikembangkan harus berdasar pada hasil evaluasi
pelaksanaan dan kekuatan-kelemahan kurikulum yang dilaksanakan tempo
lalu. Adanya evaluasi adalah untuk memperbaiki program yang akan datang.
Pelaksanaan kurikulum atau implementasi kurikulum merupakan
kegiatan mentransfer perencanaan kurikulum ke dalam tindakan operasional
5
yang lebih konkret. Bagaimanapun juga keberhasilan implementasi kurikulum
sangat tergantung pada kesiapan pelaksana di tiap satuan pendidikan, baik
kepala sekolah, guru dan tanaga-tenaga kependidikan. Dalam
mengembangkan kurikulum juga tidak lepas dari berbagai pihak terkait,
seperti pengguna lulusan, alumni, orang tua, politikus, dan sebagainya.
Meskipun dalam implementasi kurikulum seolah lebih berpihak dari
sisi kependidikannya, akan tetapi sesungguhnya faktor politik, sosial,
budaya, ekonomi, ilmu, dan teknologi turut berperan penting dalam proses
pengembangan kurikulum. Oleh karena itu, hal ini juga perlu
dipertimbangkan sebagai penentu kebijakan. Lebih dari itu, akan lebih
bermakna lagi jika setiap pelaku pendidikan diikutsertakan dalam
pengembangan kurikulum di daerahnya masing-masing, sehingga kurikulum
tidak lagi terkesan terpusat/sentralisasi, melainkan devolusi atau
desentralisasi. Hal terpenting bahwa penyelenggara pendidikan di tingkat
darah tersebut tidak seolah mati suri, melainkan hidup dan menghidupkan
pendidikan di daerahnya.
Evaluasi kurikulum merupakan tahap akhir dari pengembangan
kurikulum untuk memeriksa tingkat tingkat ketercapaian tujuan pendidikan
nasional. Dalam skup makro, indikator evalusi tidak hanya terbatas pada
efektivitasnya saja, melainkan relevansi, efisiensi, dan kelayakan program,
misalnya kurikulum 2013. Dalam pengajaran biologi, maka evaluasi kurikulum
berlaku dalam skup mikro misalnya evaluasi pembelajaran biologi dengan
model pembelajaran inquiry, dan sebagainya.
Evaluasi kurikulum memegang peranan penting, baik untuk penentuan
kebijakan pendidikan pada umumnya maupun untuk pengambilan keputusan
dalam kurikulum tersebut. Hasil evaluasi inilah yang digunakan oleh para
penentu kebijakan untuk memutuskan tindak lanjut kurikulum yang telah
dilaksanakan, dihentikan, direvsi, atau dijalankan kembali.
6
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran, akan pentingnya ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni yang senantiasa berkembang, kebudayaan
bangsa yang harus dilestarikan keberadaanya, tuntutan perkembangan
zaman yang semakin menggilas jika tidak diikuti, globalisasi yang semakin
membawa masyarakat kepada dunia informasi, serta tuntutan lain yang
sifatnya sangat krusial. Adanya kesadaran tersebut mendorong peserta
didik untuk mengikuti dan memanfaatkan secara tepat dan cermat adanya
perkembangan ipteks.
Oleh karena semua itu tak bisa dihindari, maka bagaimana caranya
untuk menghadapi faktor-faktor tersebut dengan cermat, tepat, sesuai
kebutuhan. Tidak semata-mata terbawa arus, melainkan tetap mengontrol
diri dengan adanya teknologi. Selain itu, diiringi dengan moral dan keimanan
yang kuat pada diri tiap-tiap individu peserta didik supaya tidak terjajah
dengan adanya teknologi. Lebih dari itu, peserta didiklah yang mewarnai
teknologi dengan kemanusiaan. Bahkan para ahli mengatakan bahwa abad 21
merupakan abad pengetahuan karena pengetahuan menjadi landasan utama
segala aspek kehidupan. Maka jadilah diri yang mewarnai lingkungan bukan
sebaliknya.
***alhamdulillah***

More Related Content

What's hot

Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERLaporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERnurahlina08
 
Powerpoint tentang Ekosistem
Powerpoint tentang EkosistemPowerpoint tentang Ekosistem
Powerpoint tentang EkosistemTitoSelaluEnjoy
 
MODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxMODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxnadia868813
 
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanSoal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanRizal EnsyaMada
 
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)fentyagustin1
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusRian Maulana
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanFirlita Nurul Kharisma
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHAN
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHANLAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHAN
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHANhimabioummy
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaAgustin Dian Kartikasari
 
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanPertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanenggalfauzia
 
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docx
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docxMODUL AJAR KELAS 11 FIX.docx
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docxnadia868813
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzimRaha Sia
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewanPertumbuhan dan perkembangan pada hewan
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewananggapriktew
 
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMABuku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMAFendy Prasetyo
 
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan HewanRPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewansajidintuban
 
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran EkosistemMateri kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran EkosistemFatikah Rahma Dewi
 
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMAMATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMAZona Bebas
 

What's hot (20)

Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTERLaporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
Laporan siklus hidup lalat buah " DROSOPHILA MELANOGASTER
 
Powerpoint tentang Ekosistem
Powerpoint tentang EkosistemPowerpoint tentang Ekosistem
Powerpoint tentang Ekosistem
 
MODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxMODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docx
 
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi HewanSoal dan jawaban Fisiologi Hewan
Soal dan jawaban Fisiologi Hewan
 
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)
 
Komunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhanKomunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhan
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHAN
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHANLAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHAN
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN TENTANG GERAK PADA TUMBUHAN
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
 
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhanPertumbuhan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan perkembangan tumbuhan
 
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docx
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docxMODUL AJAR KELAS 11 FIX.docx
MODUL AJAR KELAS 11 FIX.docx
 
Ppt ekosistem
Ppt ekosistemPpt ekosistem
Ppt ekosistem
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzim
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewanPertumbuhan dan perkembangan pada hewan
Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan
 
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMABuku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
 
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan HewanRPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
 
Lkpd virus
Lkpd virusLkpd virus
Lkpd virus
 
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran EkosistemMateri kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
Materi kelas x Modul Pembelajaran Ekosistem
 
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMAMATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
 

Similar to KURBIOPEDIA

MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENG
MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENGMODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENG
MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENGumamimoncer
 
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdf
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdfMateri Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdf
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdfHasanBasri321358
 
Makalah pola dan desai kurikulum
Makalah pola dan desai kurikulumMakalah pola dan desai kurikulum
Makalah pola dan desai kurikulumGoogle
 
Tugas uas kurikulum
Tugas uas kurikulumTugas uas kurikulum
Tugas uas kurikulumhuzaipah
 
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdf
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdfPermendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdf
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdfanisapratama1
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.Tatik Suwartinah
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.tatiksuwartinah
 
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...yulius LYAN
 
Kania tugas kurikulum
Kania tugas kurikulumKania tugas kurikulum
Kania tugas kurikulumKania Yuliana
 
Curriculum Development
Curriculum DevelopmentCurriculum Development
Curriculum DevelopmentEs Be
 
Pa' didik pengembangan kurikulum 2
Pa' didik pengembangan kurikulum 2Pa' didik pengembangan kurikulum 2
Pa' didik pengembangan kurikulum 2Bali D'gunners
 
Makalah perkembangan kurikulum
Makalah perkembangan kurikulumMakalah perkembangan kurikulum
Makalah perkembangan kurikulumafrianarohmi1
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Dadang DjokoKaryanto
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Woro Handayani
 
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PE
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PEtugas kurikulum Ina Kurnia 2B PE
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PEina_kurnia
 

Similar to KURBIOPEDIA (20)

MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENG
MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENGMODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENG
MODEL PEMBELAJARAN PAUD BERBABSIS ALAM by PAUD JATENG
 
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdf
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdfMateri Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdf
Materi Hari ke-1 Implementasi Kurikulum Merdeka.pdf
 
Kurikulum pembelajaran
Kurikulum pembelajaranKurikulum pembelajaran
Kurikulum pembelajaran
 
Makalah pola dan desai kurikulum
Makalah pola dan desai kurikulumMakalah pola dan desai kurikulum
Makalah pola dan desai kurikulum
 
Tugas uas kurikulum
Tugas uas kurikulumTugas uas kurikulum
Tugas uas kurikulum
 
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdf
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdfPermendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdf
Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 Kurikulum 2013 10b. PMP BIO-minat SMA (1).pdf
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
 
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...
Ragam model dan sintaknya pembeljaran yang dikembangkan berdasrkan teori beha...
 
Kania tugas kurikulum
Kania tugas kurikulumKania tugas kurikulum
Kania tugas kurikulum
 
Curriculum Development
Curriculum DevelopmentCurriculum Development
Curriculum Development
 
Pa' didik pengembangan kurikulum 2
Pa' didik pengembangan kurikulum 2Pa' didik pengembangan kurikulum 2
Pa' didik pengembangan kurikulum 2
 
PARADIGMA BARU KURIKULUM
PARADIGMA BARU KURIKULUMPARADIGMA BARU KURIKULUM
PARADIGMA BARU KURIKULUM
 
Makalah perkembangan kurikulum
Makalah perkembangan kurikulumMakalah perkembangan kurikulum
Makalah perkembangan kurikulum
 
Landasan pengembangan kurikulum
Landasan pengembangan kurikulumLandasan pengembangan kurikulum
Landasan pengembangan kurikulum
 
UTS Semester Ganjil Kurikulum dan Pembelajaran
UTS Semester Ganjil Kurikulum dan PembelajaranUTS Semester Ganjil Kurikulum dan Pembelajaran
UTS Semester Ganjil Kurikulum dan Pembelajaran
 
Proses Belajar Mengajar
Proses Belajar MengajarProses Belajar Mengajar
Proses Belajar Mengajar
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
 
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PE
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PEtugas kurikulum Ina Kurnia 2B PE
tugas kurikulum Ina Kurnia 2B PE
 

More from Yuningsih Yuningsih

Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna
Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna
Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna Yuningsih Yuningsih
 
E book gratis-premium-panduan-menulis-buku
E book gratis-premium-panduan-menulis-bukuE book gratis-premium-panduan-menulis-buku
E book gratis-premium-panduan-menulis-bukuYuningsih Yuningsih
 
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasi
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasiPanduan memilih-jurnal-untuk-publikasi
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasiYuningsih Yuningsih
 
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistem
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistemppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistem
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistemYuningsih Yuningsih
 
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistem
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistemReview jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistem
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistemYuningsih Yuningsih
 
Jenis dan karakteristik media pembelajaran
Jenis dan karakteristik media pembelajaranJenis dan karakteristik media pembelajaran
Jenis dan karakteristik media pembelajaranYuningsih Yuningsih
 
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...Yuningsih Yuningsih
 
materi 7: konservasi sumberdaya alam
materi 7: konservasi sumberdaya alammateri 7: konservasi sumberdaya alam
materi 7: konservasi sumberdaya alamYuningsih Yuningsih
 
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidupmateri 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidupYuningsih Yuningsih
 
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidupmateri 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidupYuningsih Yuningsih
 
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannya
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannyamateri 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannya
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannyaYuningsih Yuningsih
 
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupMateri 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupYuningsih Yuningsih
 
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1pengelolaan dan konservasi lingkungan 1
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1Yuningsih Yuningsih
 
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice Researchers
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice ResearchersProceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice Researchers
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice ResearchersYuningsih Yuningsih
 
PPT DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
PPT  DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)PPT  DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
PPT DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)Yuningsih Yuningsih
 
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)Yuningsih Yuningsih
 

More from Yuningsih Yuningsih (20)

Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna
Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna
Kajian Pendekatan Analogi dalam Pembelajaran Biologi yang Berdayaguna
 
E book gratis-premium-panduan-menulis-buku
E book gratis-premium-panduan-menulis-bukuE book gratis-premium-panduan-menulis-buku
E book gratis-premium-panduan-menulis-buku
 
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasi
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasiPanduan memilih-jurnal-untuk-publikasi
Panduan memilih-jurnal-untuk-publikasi
 
Buku pintar ramadhan
Buku pintar ramadhanBuku pintar ramadhan
Buku pintar ramadhan
 
1. filsafat, konsep dan lingkup
1. filsafat, konsep dan lingkup1. filsafat, konsep dan lingkup
1. filsafat, konsep dan lingkup
 
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistem
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistemppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistem
ppt-sidang tesis pengembangan modul android materi ekosistem
 
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistem
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistemReview jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistem
Review jurnal-tesis-pengembangan modul android materi ekosistem
 
Lks klasifikasi tumbuhan
Lks klasifikasi tumbuhanLks klasifikasi tumbuhan
Lks klasifikasi tumbuhan
 
Jenis dan karakteristik media pembelajaran
Jenis dan karakteristik media pembelajaranJenis dan karakteristik media pembelajaran
Jenis dan karakteristik media pembelajaran
 
Emagazine keluarga mawaddah 12
Emagazine keluarga mawaddah 12Emagazine keluarga mawaddah 12
Emagazine keluarga mawaddah 12
 
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...
Mapping Biology Knowledge_Kathleen m. fisher,_david_e._moody,_james_h._wand (...
 
materi 7: konservasi sumberdaya alam
materi 7: konservasi sumberdaya alammateri 7: konservasi sumberdaya alam
materi 7: konservasi sumberdaya alam
 
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidupmateri 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
materi 5: partisipasi masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
 
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidupmateri 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
 
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannya
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannyamateri 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannya
materi 3: mengenali ciri dasar lingkungan dan implikasi pengelolaannya
 
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupMateri 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
 
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1pengelolaan dan konservasi lingkungan 1
pengelolaan dan konservasi lingkungan 1
 
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice Researchers
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice ResearchersProceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice Researchers
Proceedings_DDR (Design & development research) A Guid for Novice Researchers
 
PPT DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
PPT  DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)PPT  DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
PPT DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
 
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
Makalah DDR (Design and Development Research) and R&D (Research and Development)
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 

KURBIOPEDIA

  • 1. i Portofolio ini ditujukan untuk memenuhi tugas Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Biologi Refleksi dalam Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Biologi Dosen Pengampu: Prof. Dr. Wuryadi, MS. Disusun oleh: Yuningsih (15725251028) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016
  • 2. ii Kata Pengantar Puji syukur atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, atas kelimpahan nikmat-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan portofolio ini dengan lancar. Portofolio ini disajikan untuk memenuhi tagihan akhir mata kuliah Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Biologi. Portofolio disusun berdasarkan refleksi diri mengenai apa yang sudah diperoleh selama menempuh mata kuliah ini. Adapun portofolio ini sudah penulis usahakan semaksimal mungkin. Namun, tidak dipungkiri bahwa dalam menyusun portofolio ini penulis masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, dengan penuh lapang dada penulis mempersilakan pembaca untuk masukan berupa kritik dan saran yang membangun. Tidak lupa penulis ucapkan terimakasih kepada Prof. Dr. Wuryadi, MS. yang dengan luas hati, inspirasi, dan motivasinya dalam menghantarkan dan membimbing kami selama 1 semester. Penulis berharap portofolio ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi mahasiswa dan pihak terkait. Demikian yang dapat penulis sampaikan, atas keterbatasan yang penulis miliki semoga menjadikan perbaikan khususnya penulis pribadi. Sekian dan terimakasih. Yogyakarta, 3 Juni 2016 Penulis,
  • 3. 1 Pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi merupakan ajang kajian dari berbagai dimensi keilmuan terhadap pengembangan kurikulum dan kaitannya dengan pembelajaran biologi. Pengembangan kurikulum merupakan proses penyusunan yang dimulai dari perencanaan, penerapan, hingga evaluasi oleh pengembang kurikulum untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Sementara pembelajaran biologi merupakan integrasi keilmuan antara biologi sebagai ilmu, karakteristik subyek didik, dan teknologi pendidikan. Melalui pembelajaran biologi dapat dikembangkan berpikir biologi (bernalar verbal) kepada peserta didik, sehingga peserta didik mampu merefleksikan ilmu biologi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, berpikir klasifikasi melalui pengelompokan, berpikir sibernatik melalui fisiologi, berpikir probabilitas melalui genetika, berpikir antiseptik melalui mikrobiologi, termasuk melakukan percobaan melalui metode ilmiah dan sebagainya. Dengan cara berpikir yang demikian diharapkan dapat membekali peserta didik untuk berkompetisi dengan peserta didik lain di kancah dunia. Mata kuliah ini cukup essensial karena dapat menggambarkan essensi pendidikan secara umum melalui pemikiran tingkat tinggi (high order thingking) oleh para mahasiswa yang mengkajinya. Sebagian besar kajian membahas mengenai pengembangan kurikulum di indonesia dan tergetnya di masa depan. Adapun ciri masa depan adalah masyarakat informasi akibat kemajuan teknologi. Oleh karena begitu banyak informasi yang akan menimbun, maka masyarakat harus dapat memilah dan memilih informasi mana yang memang dibutuhkan dan bermanfaat bagi dirinya. Termasuk pribadi yang bermoral sangatlah dieperlukan dalam hal ini. Di sinilah dibutuhkan peran besar kurikulum untuk membekali peserta didik dalam kehidupan mereka.
  • 4. 2 Adapun deskripsi dari mata kuliah ini, bahwa dalam proses pembelajaran mata kuliah pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi menitikberatkan pada pendekatan induktif-deduktif eksploratif dalam proses pemahaman. Model pembelajaran yang digunakan yaitu jigsaw (rangkaian diksusi kelompok ahli-kelompok asal-antarkelompok). Pembelajaran menggunakan metode student centered learning, dimana mahasiswa sebagai peserta didik yang aktif. Sementara dosen bertindak sebagai fasilitator termasuk penentu rancangan kegiatan kuliah, sebagai klarifikator dan konfirmator terhadap hasil kajian diskusi, serta sebagai sumber pengembangan dan pembimbingan dalam pengembangan tema yang disajikan. Tema utama yang disajikan sejumlah 13. Dari ke 13 tema tersebut, 3 tema dikaji setiap dua pekan sekali. Pekan pertama diskusi antarkelompok ahli, dan pekan berikutnya diksusi antarkelompok asal. Namun, karena keterbatasan waktu maka diksusi antarkelompok asal dilakukan di luar jam efektif (di luar kelas). Hal ini cukup efisien, akan tetapi terkadang tidak setiap mahasiswa dapat aktif sehingga terkesan ada yang mempelopori sementara anggota yang lain mengikuti. Meskipun demikian, tetaplah terjalin diksusi bersama menyatukan pikiran dan perbedaan berbagai pendapat setiap anggota. Selain itu, ide yang dikembangkan tiap-tiap kelompok tidak terbatas dan berbeda satu sama lain sehingga bahan yang diperoleh cukup banyak. Secara garis besar, diantara kelompok ada yang mengangkat tentang aplikasi di masyarakat, ada yang mengangkat ide kelompok dalam menghadapi tuntutan masa depan, ada pula yang membandingkan suatu obyek dengan obyek lain. Namun, secara keseluruhan mahasiswa mengkaji dari studi literatur. Sebetulnya akan lebih bagus lagi jika dikaji langsung persoalan di lapangan baik melalui observasi, eksperimen dan sebagainya.
  • 5. 3 Akan tetapi, hal ini memang cukup membutuhkan waktu dan tenaga yang lebih. Jika melalui sekolah, maka tidak setiap sekolah akan menerima mahasiswa untuk diobservasi, melainkan harus mengurus administrasi yang cukup panjang. Kajian pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi ini menggunakan alur perolehan pengetahuan: thinking, feeling, sensing, dan believing. Melalui thinking, untuk mengkategorikan hasil kajian apakah logis atau tidak (logical-illogical). Alur feeling, untuk mengkategorikan hasil kajian apakah ada pencerahan/intuisi atau tidak (insight- no insight). Alur sensing, untuk membedakan hasil kajian sesuai tidaknya dengan persepsi (perceptipn-misperception). Alur believing, apakah hasil kajian diperoleh ideologi atau khayalan (ideology-delusion). Setiap tema dikaji menggunakan kombinasi keempat alur tersebut. Apabila hasil kajian yang diperoleh tidak logis dan/atau tidak ada pencerahan dan/atau salah persepsi dan/atau tidak ada ideologi, maka kajian pengembangan kurikulum tersebut perlu dikaji ulang sebelum dijadikan pertimbangan dalam pengembangan kurikulum. Melalui kajian mata kuliah ini kita menjadi lebih paham mengenai pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi, bagaimana mengembangkan kurikulum, maknanya pengembangan kurikulum yang sesungguhnya, mengapa kurikulum harus dikembangkan, serta dimana sesungguhnya pengembangan kurikulum pendidikan biologi di indonesia ini berkiblat. Maka, sebagai bagian refleksi content dari mata kuliah pengembangan kurikulum dan pembelajaran biologi ini dapat dituangkan sebagai berikut. Pada dasarnya mengembangkan kurikulum yang konsisten secara konseptual memang tidaklah mudah. Apalagi dalam mengimplementasikannya yang tidak disertai dengan penyiapan lapangan yang tepat. Jadi, perubahan
  • 6. 4 kurikulum bukan sekedar pergantian dokumen, melainkan berimplikasi luas terhadap perubahan paradigma, kebiasaan, dan kemampuan lama menuju yang baru. Dalam mengembangkan kurikulum tiada salahnya untuk menengok ke belakang sejenak. Hal ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana langkah kita, di posisi mana keberadaan bangsa saat ini, pengembangan yang seperti apa yang sebenarnya dibutuhkan bangsa ini, serta langkah mana yang harus ditempuh untuk mengatasi persoalan bangsa yang ada. Maka jangan sampai melupakan sejarah, karena bagaimanapun sejarah yang membawa kita menjadi demikian. Seperti yang dituliskan oleh prof. Wuryadi (2013), bahwa pengembangan kurikulum yang mengabaikan modal pendidikan, sejarah perjuangan bangsa, modal kultural, dan modal kekayaan alam indonesia, akan cenderung bersifat dan berwatak universal, global dan menjadi asing bagi masyarakat indonesia sendiri. Dalam perencanaan kurikulum, perlu mempertimbangkan berbagai faktor yang mempengaruhi dinamika kurikulum. Faktor tersebut antara lain: perkembangan ilmu, teknologi, dan budaya; kebutuhan masyarakat, bangsa, dan negara; perkembangan teknologi pembelajaran, kebutuhan lembaga, dan kebutuhan peserta didik. Oleh karena kurikulum dihasilkan melalui teori-teori dan penelitian, maka peran riset disini sangatlah penting. Riset dan pengkajian perlu dilakukan terhadap seluruh faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika kurikulum. Selain itu, pertimbangan lain yang tidak kalah penting bahwa kurikulum yang dikembangkan harus berdasar pada hasil evaluasi pelaksanaan dan kekuatan-kelemahan kurikulum yang dilaksanakan tempo lalu. Adanya evaluasi adalah untuk memperbaiki program yang akan datang. Pelaksanaan kurikulum atau implementasi kurikulum merupakan kegiatan mentransfer perencanaan kurikulum ke dalam tindakan operasional
  • 7. 5 yang lebih konkret. Bagaimanapun juga keberhasilan implementasi kurikulum sangat tergantung pada kesiapan pelaksana di tiap satuan pendidikan, baik kepala sekolah, guru dan tanaga-tenaga kependidikan. Dalam mengembangkan kurikulum juga tidak lepas dari berbagai pihak terkait, seperti pengguna lulusan, alumni, orang tua, politikus, dan sebagainya. Meskipun dalam implementasi kurikulum seolah lebih berpihak dari sisi kependidikannya, akan tetapi sesungguhnya faktor politik, sosial, budaya, ekonomi, ilmu, dan teknologi turut berperan penting dalam proses pengembangan kurikulum. Oleh karena itu, hal ini juga perlu dipertimbangkan sebagai penentu kebijakan. Lebih dari itu, akan lebih bermakna lagi jika setiap pelaku pendidikan diikutsertakan dalam pengembangan kurikulum di daerahnya masing-masing, sehingga kurikulum tidak lagi terkesan terpusat/sentralisasi, melainkan devolusi atau desentralisasi. Hal terpenting bahwa penyelenggara pendidikan di tingkat darah tersebut tidak seolah mati suri, melainkan hidup dan menghidupkan pendidikan di daerahnya. Evaluasi kurikulum merupakan tahap akhir dari pengembangan kurikulum untuk memeriksa tingkat tingkat ketercapaian tujuan pendidikan nasional. Dalam skup makro, indikator evalusi tidak hanya terbatas pada efektivitasnya saja, melainkan relevansi, efisiensi, dan kelayakan program, misalnya kurikulum 2013. Dalam pengajaran biologi, maka evaluasi kurikulum berlaku dalam skup mikro misalnya evaluasi pembelajaran biologi dengan model pembelajaran inquiry, dan sebagainya. Evaluasi kurikulum memegang peranan penting, baik untuk penentuan kebijakan pendidikan pada umumnya maupun untuk pengambilan keputusan dalam kurikulum tersebut. Hasil evaluasi inilah yang digunakan oleh para penentu kebijakan untuk memutuskan tindak lanjut kurikulum yang telah dilaksanakan, dihentikan, direvsi, atau dijalankan kembali.
  • 8. 6 Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran, akan pentingnya ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang senantiasa berkembang, kebudayaan bangsa yang harus dilestarikan keberadaanya, tuntutan perkembangan zaman yang semakin menggilas jika tidak diikuti, globalisasi yang semakin membawa masyarakat kepada dunia informasi, serta tuntutan lain yang sifatnya sangat krusial. Adanya kesadaran tersebut mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan secara tepat dan cermat adanya perkembangan ipteks. Oleh karena semua itu tak bisa dihindari, maka bagaimana caranya untuk menghadapi faktor-faktor tersebut dengan cermat, tepat, sesuai kebutuhan. Tidak semata-mata terbawa arus, melainkan tetap mengontrol diri dengan adanya teknologi. Selain itu, diiringi dengan moral dan keimanan yang kuat pada diri tiap-tiap individu peserta didik supaya tidak terjajah dengan adanya teknologi. Lebih dari itu, peserta didiklah yang mewarnai teknologi dengan kemanusiaan. Bahkan para ahli mengatakan bahwa abad 21 merupakan abad pengetahuan karena pengetahuan menjadi landasan utama segala aspek kehidupan. Maka jadilah diri yang mewarnai lingkungan bukan sebaliknya. ***alhamdulillah***