Modul ini memberikan informasi tentang pembelajaran struktur dan fungsi sel hewan dan tumbuhan untuk siswa kelas 11. Modul ini menjelaskan tujuan pembelajaran untuk membedakan struktur sel hewan dan tumbuhan melalui pengamatan mikroskop dan membuat model sel, serta memberikan langkah-langkah praktikum dan diskusi kelompok untuk mencapai tujuan tersebut. Modul ini juga menyertakan informasi tentang profil pelajar pancasila, alat dan b
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL
1. <MAPEL> | <Nama Guru>
MODUL AJAR
I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Nadia Manik Pertiwi, S.Si
Institusi : SMA Sains Tahfizh Islamic Center Siak
Tahun : 2022/2023
Jenjang Sekolah : SMA
Kelas / Fase : 11/ F
Alokasi Waktu : 25 x 45”
B. Kompetensi Awal
Pada Fase F, Pada akhir fase F, peserta didik memiliki kemampuan
mendeskripsikan bioproses yang terjadi dalam sel, dan menganalisis keterkaitan
struktur organ pada sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gangguan
yang muncul pada system organ tersebut. Selanjutnya peserta didik memiliki
kemampuan menerapkan konsep pewarisan sifat, pertumbuhan dan perkembangan
dalam kehidupan sehari-hari dan mengevaluasi gagasan baru mengenai evolusi.
Konsep-kosep yang dipelajari diterapkan untuk memecahkan masalah kehidupan
yang diselesaikan dengan keterampilan proses secara mandiri hingga menciptakan
ide atau produk untuk mengatasi permasalah tersebut. Melalui keterampilan proses
juga dibangun sikap ilmiah dan profil pelajar pancasila khususnya mandiri, bernalar
kritis, kreatif dan bergotong royong.
C. Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila yang memilik kaitan erat dengan pembelajaran materi
struktur danfungsi organel sel denganmembuatmodel sel adalah sebagai berikut:
Mandiri
Bernalar Kritis
Bergotong royong
Kreatif
D. Sarana dan Prasarana
Pembuatan LKPD
Proses pembelajaran: Laptop, Gawai, Wifi, Video Praktikum, LCD Proyektor,
Speaker, Mikroskop
Alat Dukung: Laptop, Gawai, Wifi, Video Praktikum, LCD Proyektor,
Speaker, Mikroskop
E. Target Peserta Didik
Perangkat ajar ini dirancang untuk:
Peserta didik regular/ tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
2. <MAPEL> | <Nama Guru>
Peserta didik berpencapaian tinggi
Peserta didik dengan ketentuan
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran: Diskusi, Tanya Jawab, Observasi, Presentasi
Motode yang digunakan:
Diskusi Presentasi
Demonstrasi Proyek
Eksperimen Eksplorasi
Permainan Ceramah
Kunjungan Lapangan Simulasi
II. KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Fase CP : Pada Fase F, Pada akhir fase F, peserta didik memiliki kemampuan
mendeskripsikan bioproses yang terjadi dalam sel, dan menganalisis
keterkaitan struktur organ pada sistem organ dengan fungsinya serta
kelainan atau gangguan yang muncul pada system organ tersebut.
Selanjutnya peserta didik memiliki kemampuan menerapkan konsep
pewarisan sifat, pertumbuhan dan perkembangan dalam kehidupan sehari-
hari dan mengevaluasi gagasan baru mengenai evolusi. Konsep-kosep
yang dipelajari diterapkan untuk memecahkan masalah kehidupan yang
diselesaikan dengan keterampilan proses secara mandiri hingga
menciptakan ide atau produk untuk mengatasi permasalah tersebut.
Melalui keterampilan proses juga dibangun sikap ilmiah dan profil pelajar
pancasila khususnya mandiri, bernalar kritis, kreatif dan bergotong
royong.
Elemen CP : Pemahaman dan Keterampilan
Tujuan :
1. Membedakan sel hewan dan tumbuhan dengan menyajikan laporan
hasil pengamatan di bawah mikroskop
2. Mengidentifikasi struktur dan fungsi organel sel dengan membuat
model sel
B. Pemahaman Bermakna
Murid akan memahami bahwa sel hewan dan sel tumbuhan memiliki struktur
yang berbeda sesuai dengan fungsinya.
C. Persiapan Pembelajaran
1. Mempersiapkan powerpoint untuk presentasi
2. Mempersiapkan lembar kerja untuk peserta didik
3. Mempersiapkan lembar refleksi
4. <MAPEL> | <Nama Guru>
PertemuanKe-1
Pemahaman Bermakna :
Murid akan memahami bahwa sel hewan dan
sel tumbuhan memiliki struktur yang berbeda
sesuai dengan fungsinya.
Pertanyaan Pemantik
Halo,pernahkahkalianberpikirbagaimanasel
bekerjasebagai unitterkecil kehidupan?Adakah
hubunganantara strukturdan fungsi dari struktur
sel?
PersiapanPembelajaran:
1. Melakukan koordinasi dengan laboran mengenai judul praktikum, alat dan bahan yang akan
digunakan serta waktu praktikum.
2. Menghubungi peserta didik agar membaca terlebih dahulu langkah-langkah pengamatan struktur
sel hewan dan sel tumbuhan.
3. Persiapkan Alat dan bahan Praktikum : Pipet tetes, Cover dan Objek Glass, Mikroskop, Tusuk Gigi,
Tanaman Rhoediscolor, Aquadesh, Silet, Metylen Blue, Wortel (diperlukan pada saat apersepsi),
Daging Ayam (diperlukan saat apersepsi).
4. Meeting Link (dapat menggunakan google meet atau zoom)
5. Pastikan laptop atau gawai serta koneksi Bapak/Ibu dalam kondisi baik
6. Pastikan Bapak/Ibu telah menyepakati Learning Management System (LMS) yang akan digunakan.
Misalnya Google Classroom, Edomodo dan yang lainnya.
7. Apabila di sekolah Bapak/Ibu tidak memungkinan menggunakan LMS dan Whatssap Group untuk
moda PJJ maka Bapak/Ibu dapat melakukan kunjungan rumah untuk memberikan materi serta
LKPD.
Pembukaan (Durasi 15 Menit)
Berikut adalah kegiatan pembukaan pada pertemuan ke-1, Bapak/Ibu dapat memilih salah satu
moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
1. Menyapa dan Mempersiapkan Peserta Didik
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Memberikan salampembuka
kepada peserta didik
2. Mengecek kehadiran peserta didik
3. Mengecek kesiapan ruangan,
kesiapan peserta didik untuk
belajar serta memastikan bahwa
peserta didikdan guru mematuhi
protokol kesehatan.
4. Meminta salah satu peserta didik
memimpin doa.
1. Menyapa peserta didik
melalui Whatsapp
Group/Google
Meet/Zoom.
2. Mengecek kesiapan
peserta didik.
3. Guru dan peserta didik
melakukan doa bersama
Untuk moda PJJ Sinkron
link absen diberikan di
akhir pertemuan.
1. Menyapa peserta
didik pada LMS
yang digunakan.
2. Mengingatkan
peserta didik
untuk mengisi
absensi pada LMS.
3. Peserta didik
mendowload dan
mencermati
pembagian
kelompok.
5. <MAPEL> | <Nama Guru>
2. Apersepsi
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
mengamati dan
melakukan observasi
terhadap potongan
daging ayam dan
potongan wortel.
2. Bapak/Ibu dapat
mengarahkan peserta
didik untuk
melakukan observasi
terhadap tekstur
wortel dan daging
ayam.
Catatan : Bapak/Ibu
dapat mengganti
wortel dengan ubi
atau yang lainnya
dan daging ayam
dengan daging sapi.
3. Guru mengajukan
pertanyaan : setelah
kalian melakukan
observasi terhadap
tekstur kedua bahan
tersebut, maka yang
manakan memiliki
tekstur lebih kuat?
Mengapa?
4. Guru mengarahkan
peserta didik untuk
melakukan
penyelidikan
terhadap struktur sel
hewan dan tumbuhan
melalaui pengamatan
mikroskop
Instruksi dapat diberikan
melalui Google
Meet/Zoom/Whatssap Group.
1. Peserta didik
mencermati gambar berikut :
Sumber gambar
https://www.akibanation.co
m/jenis-potongan-dalam-
bahasa-jepang/
Sumber gambar :
https://www.tokopedia.com
/nusantaraku/daging-ayam-
potong-dadu-2x2-per-pack-
2-kg
Catatan : Bapak/Ibu dapat
mengganti gambar dengan
gambar wortel dengan ubi
atau yang lainnya.
Begitupun dengan gambar
daging ayam.
2. Peserta didik menjawab
pertanyaan : Pada saat kalian
memengang wortel dan
daging ayam, benda
manakah yang memiliki
tekstur kaku? Mengapa?
3. Guru mengarahkah peserta
didik untuk melakukan
pengamatan virtual mellaui
video.
Instruksi diberikan melalui LMS
yang telah disepakati.
1. Peserta didik mencermati
gambar berikut pada LMS :
Sumber gambar :
https://www.akibanation.com/j
enis-potongan-dalam-bahasa-
jepang/
Sumber gambar :
https://www.tokopedia.com/nu
santaraku/daging-ayam-
potong-dadu-2x2-per-pack-2-kg
Catatan : Bapak/Ibu dapat
mengganti gambar dengan
gambar wortel dengan ubi atau
yang lainnya. Begitupun
dengan gambar daging ayam
2. Peserta didik menjawab
pertanyaan pada LMS : Pada
saat kalian memengang wortel
dan daging ayam, benda
manakah yang memiliki tekstur
kaku? Mengapa?
3. Guru mengarahkah peserta
didik untuk melakukan
pengamatan virtual melalaui
video. Link video ada pada
pertemuan inti.
6. <MAPEL> | <Nama Guru>
Kegiatan Pembelajaran (Durasi 200 Menit)
Berikut adalaha kegiatan pembelajaran pada pertemuan ke-1. Bapak/Ibu dapat memilih salah
satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi sekolah Bapak/Ibu. Pada saat observasi, terdapat
pertanyaan penuntun yang bertujuan untukmengakomodasi peserta didik dengan kesulitan
belajar.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Guru memintapeserta
didikuntukmembentuk
kelompokheterogen
yang terdiri dari 4-5
orang.
2. Pesertadidik
mengambil nampan
yang berisi alatdan
bahan praktikum.
3. Pesertadidik
menempati wilayah
yang telahditentukan
olehguruuntuk
melakukan
pengamatan.
4. Pesertadidikmembuat
preparate basahdari sel
tumbuhandansel
hewan
5. Pesertadidik
mengamati preparatdi
bawahmikroskop
denganpembesaran
yang telahdisesuaikan.
6. Pesertadidikmencatat
dan atau menggambar
hasil pengamatanatau
memfotohasil
pengamatan.
7. Pesertadidikmengisi
LKPD yang telah
disediakanolehguru.
8. Pesertadidik
menyampaikanhasil
pengamatannyadi
depankelas.
9. Guru memberikan
umpanbalikterjadap
hasil pekerjaanpeserta
didik.
Instruksi DiberikanMelalui
PertemuanVirtual/Wa Group
1. Guru menyampaikan
pembagiankelompok
pesertadidik(Bapak/Ibu
dapat mengaturkelompok
pesertadidiksesuai dengan
sarana yang dimiliki.
Usahakan dalamsatu
kelompokterdapatpeserta
didikyangmemiliki laptop)
2. Guru mengarahkanpeserta
didikuntukmemasuki break
outroom.
3. Pesertadidikmencermati
penjelasanvideopraktikum
sel hewandansel tumbuhan
yang ditampilkanolehguru.
Linkvideo:
https://www.youtube.com/
watch?v=M7ikbel33zQ
4. Guru mengarahkanpeserta
didikuntukfokusdalam
mencermati hasil praktikum.
5. Guru memandupeserta
didikuntukberdiskusi dalam
kelompoknyamasing-
masing.
6. Pesertadidikmencatathasil
diskusinyapadaLKPDyang
telahdibagikanolehguru.
7. Pesertadidikmengunggah
hasil diskusinyapada
kantongtugas yangtelah
disediakanolehguru.
8. Pesertadidikmeminta
temansejawatnyauntuk
memberikanumpanbalik
terhadaphasil diskusinya.
Instruksi DiberikanMelalui LMS yang
Digunakan OlehBapak/Ibu.
1. Pesertadidiksecaraberkelompok
mencermati videoyangtelah
diunggahpadaLMS. Bapak/Ibudapat
mengunggahlinkvideoberikutini :
https://www.youtube.com/watch?v=
M7ikbel33zQ
Catatan : Bapak/Ibu dapat
memberikangambar di bawah ini
apabila terdapat peserta didikyang
kesulitanmembuka video.
Sumber gambar :
https://www.google.com/url?sa=i&
url=https%3A%2F%2Fpreparatmikro
skop.wordpress.com%2F2018%2F02
%2F20%2Fmakalah-hasil-
pengamatan-sel-bawang-
merah%2F&psig=AOvVaw2LrZXsTU3
_eTouGlflnc6N&ust=1625539484945
000&source=images&cd=vfe&ved=0
CAsQjhxqFwoTCNDGmc70yvECFQAA
AAAdAAAAABAD
2. Pesertadidikmelakukandiskusi
kelompokuntukmengisi LKPDpada
LMS.
3. Pesertadidikmengunggahkembali
hasil diskusinyapadakantongtugas
yang telahdisediakanolehguru
(pastikantugasdapatdiaksesoleh
pesertadidikkarenakandiberikan
komentar)
4. Pesertadidikmemintateman
sejawatnyauntukmengomentari
hasil diskusinyauntukdiberikan
masukan.
5. Guru memeriksadanmemberikan
umpanbalik terhadaptugaspeserta
didik.
7. <MAPEL> | <Nama Guru>
Penutup (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan penutup pada pertemuan ke-1, Bapak/Ibu dapat memilih salah satu
moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
2. Peserta didik dan guru
melakukan refleksi
terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan.
3. Guru meminta peserta didik
menyampaikan perasaanya
selama mengikuti
pembelajaran.
4. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
5. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
Instruksi Diberikan Melalui
Pertemuan Virtual/Wa
Group
1. Peserta didik
menyimpulkan materi
yang telah dipelajari.
2. Peserta didik dan guru
melakukan refleksi
terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan.
3. Guru meminta peserta
didik menyampaikan
perasaanya selama
mengikuti pembelajaran.
4. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
5. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
6. Guru membagikan link
absensi
Instruksi Diberikan Melalui
LMS yang Digunakan Oleh
Bapak/Ibu
1. Guru meminta peserta
didik untuk menuliskan
kesimpulan dari materi
yang telah dipelajari.
2. Guru menanggapi
kesimpulan yang
diberikan oleh peserta
didik.
8. <MAPEL> | <Nama Guru>
Rubrik Penilaian Pertemuan Ke-1
Rubrik Penialian Praktikum
No Kriteria Skor Bobot
1 Prosedur Kerja:
a. Melaksanakansemuaprosedur
b. Urutan prosedurbenar
c. Menggunakanalatdan bahansesuai prosedur
d. Melaksanakanprinsipkeselamatankerja
4 pointerpenuhi 4 5
3 pointerpenuhi 3
2 pointerpenuhi 2
1 pointerpenuhi 1
2 Tampilan Data Sel Hewan dan Tumbuhan:
a. Menggunakan pembesaran yang tepat
b. Resolusi tepat
c. Pencahayaan benar
d. Objek yang diamati benar
4 pointerpenuhi 4 3
3 pointerpenuhi 3
2 pointerpenuhi 2
1 pointerpenuhi 1
3 Kebersihan:
a. Membersihkan alat yang telah digunakan
b. Mengembalikan alat dan bahan pada tempatnya
c. Tidak merusakkan alat dan bahan
d. Rapi selama melaksanakan praktikum
4 pointerpenuhi 4 2
3 poin terpenuhi 3
2 poin terpenuhi 2
1 poin terpenuhi 1
Nilai UnjukKerja: JumlahSkor x Bobot X 100
40
Rubrik Penilaian Laporan Hasil Pengamatan
No Aspek Skor Bobot
1 Isi:
a. Minimal ada hasil pengamatan dan
pembahasan
b. Data hasil observasi (gambar) benar
berdasarkan hasil observasi
c. Gambar dan pembahasan benar
d. Keterangan pada gambar benar
4 poin
terpenuhi
4 3
3 poin
terpenuhi
3
2 poin
terpenuhi
2
1 poin
terpenuhi
1
2 Tampilan:
a. Gambar jelas
b. Rapi
c. Gambar terdapat keterangan
d. Menggunakan kaidah bahasa yang benar
4 poin
terpenuhi
4 2
3 poin
terpenuhi
3
2 poin
terpenuhi
2
1 poin
terpenuhi
1
Nilai Laporan : Jumlah Skor x Bobot X 100
20
9. <MAPEL> | <Nama Guru>
Rubrik Penilaian Observasi (LKPD 1)
No Kriteria Skor 1
1 Menjelaskan bahwa bentuk sel tumbuhan rapi dan teratur 1
2 Menjelaskan bahwa struktur sel tumbuhan kaku 1
3 Menjelaskan bahwa pada sel tumbuhan dan hewan terdapat inti sel 1
4 Menjelaskan bahwa pada sel tumbuhan terdapat stomata 1
5 Menjelaskan bahwa bentuk sel hewan tidak teratur 1
Skor 5
Nilai : skor X 100
5
Tabel Perkembangan Peserta Didik
No
Kriteria Perkembangan
Belum Mulai Sudah
1 PTM
Mampu menggunakan alat dan bahan
praktikum dengan Baik.
PJJ
Mampu menemukan informasi pada
video praktikum virtual dengan baik.
Memenuhi 1
kriteria
Memenuhi
3 kriteria
Memenuhi
semua
kriteria
2 Mampu menjelaskan struktur sel hewan
3 Mampu menjelaskan struktur sel
tumbuhan
4 Mampu membedakan struktur sel hewan
dengan sel tumbuhan
Catatan : Peserta didik dikatakan perkebangannya melampaui teman sejawatnya apabila
peserta melampaui capaian diluar kriteria yang ditargetkan misalnya peserta didik dapat
membuat preparat basahmenggunakan bahanlainnyadanmenemukanstrukturlaindarisel
tumbuhan.
Catatan : Rubrik ini digunakan apabilapraktikum dapat dilaksanakan.
Catatan : Rubrik ini digunakan apabila pembelajaran menggunakan moda jarak jauh.
10. <MAPEL> | <Nama Guru>
Tindak Lanjut Penilaian
Peserta didik yang sudah berkembang dan perkembangannya melampaui dapat
diberikan aktivitas tambahan dengan menjadi tutor sebaya
Peserta didik yang belum berkembang dan mulai berkembang dapat diberikan
pendampingan Kembali oleh guru maupun tutor sebaya.
11. <MAPEL> | <Nama Guru>
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Pertemuan Ke-1 (Untuk Moda Daring)
Nama :
Kelas :
Nomor Absen :
Judul Kegiatan :
Pengamatan sel tumbuhan dan sela hewanmelalui gambar
Aktivitas
Amatilah gambar mikroskopiksel tumbuhan dan sel hewan di bawah ini!
Gambar 1 Sel Tumbuhan Gambar 1 Sel Hewan
Setelahkalian mengamati kedua sel tersebut,selanjutnyajawablah pertanyaan berikutini :
a. Bagaimanakah susunan sel tumbuhan? Bandingkan dengan sel hewan.Sel manakah yang
memiliki sususnanrapat dan rapi?
b. Bagaimanakah bentuk sel tumbuhan?Bandingkan dengansel hewa. Sel manakan yang
bentuknya terlihatkaku?
c. Apakah pada kedua sel terlihatadanya inti sel?
d. Coba cermati sekali lagi gambar sel tumbuhan? Apakah pada gambar tersebutNampak
adanya stomata?
Ayo, Simpulkan.
Setelahkalian melakukanobservasi gambar dan menjawabpertanyaan, bisakan kalian
membedakanstruktur sel tumbuhan dengansel hewan? Selanjutnyaapakah kalian dapat
memahami mengapa saat tekstur wortel lebihkeras daripada daging ayam? Kalian dapat
membuat kesimpulandalambentuk rekam suara, tabel atau infografiskemudianunggah pada
LMS.
14. <MAPEL> | <Nama Guru>
Materi Ajar Pertemuan Ke-1
(Materi Ajar Diambil Dari Modul Pembelajran PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan – Kemdikbud )
Strukrur Sel :
Sel-sel dapat berhubungan satu sama lain membentuk struktur yang baru dan lebih besar
dengan fungsi yang sama, kumpulan sel ini disebut sebagai jaringan. Semakin besar makhluk
hidup semakin kompleks kebutuhan aktivitas hidupnya sehingga perlu membentuk organ,
sistem organ dan sistem individu yang mampu melakukan proses kehidupan yang lebih
kompleks. Dalam organisme yang ukurannya besar, sel memiliki tujuan utama sebagai
pengorganisasi. Keragaman sel tampak dari tipe sel dan tujuan yang berbeda. Dengan
membagi masing-masing tugas pada setiap kelompok sel yang berbeda akan memudahkan
organisme untuk tetap hidup dan tumbuh.
Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan
Sel tumbuhan dan hewan memiliki beberapa persamaan dan perbedaan. Sel tumbuhan dan
sel hewan keduanya merupakan tipe eukariotik adalah salah satu persamaan kedua jenis sel.
Adapun perbedaan yang ditunjukkan oleh sel tumbuhan dan sel hewan diantaranya adalah
beberapa organel yang dimiliki kedua jenis sel tidak sama, misalnya dinding sel dan kloroplas
yang dimiliki sel tumbuhan tidak dimiliki oleh sel hewan serta bentuk sel pada tumbuhan
relatif teratur dan tidak berubah sementara sel hewan umumnya bentuknya tidak teratur.
Untuk lengkapnya perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan dapat dipelajari pada tabel di
bawah ini:
Tabel Perbedaan Sel Hewan Dengan Sel Tumbuhan
No Sel Tumbuhan Sel Hewan
1 Umumnya sel tumbuhan berukuran
lebih besar
Sel hewah biasanya memiliki ukuran lebih
keci
2 Sel tumbuhan dibatasi oleh pembatas
yang bersifat kaku (rigid) berbahan
selulosa disebut dinding sel sebagai
tambahan dari membran sel.
Sel hewan diselaputi oleh membran tipis
yang fleksibel disebut membran sel.
3 Bentuknya tidak dapat berubah. Sel hewan dapat berubah bentuknya
4 Plastida ditemukan pada sel
tumbuhan
Biasanya sel hewan tidak memiliki
plastida
5 Sel tumbuhan yang sudah tua
memiliki vakuola utama yang
berukuran besar
Vakuola berukuran kecil seringkali
ditemukan pada sel-sel hewan
6 Letak inti biasanya pada bagian
pinggir sitoplasma.
Letak inti umumnya ada pada bagian
tengah.
7 Sentriol biasanya tidak ditemukan
kecuali pada sel-sel yang dapat
bergerak, khususnya tumbuhan
rendah.
Terdapat Sentriol.
15. <MAPEL> | <Nama Guru>
8 Lisosom jarang ditemukan Lisosom selalu ditemukan dalam sel
hewan
9 Glioksisom dapat ditemukan Tidak ditemukan glioksisom
10 Bentuk hubungan antar sel berbentuk
tigh junction dan desmosom tidak
ditemukan namun ditemukan
plasmodesmata.
Tight junction dan desmosome ditemukan
diantara sel dan plasmodesmata tidak
ditemukan
11 Cadangan makanan biasanya dalam
bentuk tepung
Bentuk cadangan makanan dalam bentuk
glikogen.
12 Sel tumbuhan mensintesis semua
asam amino, koenzim dan vitamin
yang diperlukannya.
Sel hewan tidak mensintesis semua asam
amino, koenzim dan vitamin yang
dibutuhkannya
13 Benang-benang spindel dibentuk
selama proses pembelahan. Tidak
ditemukan bintang spindel pada setiap
sudut
Benang-benang spindel dibentuk selama
pembelahan sel. Terdapat bintang spindel
pada setiap sudut
16. <MAPEL> | <Nama Guru>
PertemuanKe-2
Pemahaman Bermakna :
Murid memahami bahwa organela sel memiliki
fungsi tertentu dan dalam prosesnya, fungsi
masing-masing organela akan saling berkaitan.
Pertanyaan Pemantik
Anak-anak, apakah kalian pernah memikirkan
bagaimana sel yang ukurannya sangat kecil
namun dapat melakukan banyak sekali proses
kehidupan?
PersiapanPembelajaran:
1. Absensi dan Meeting Link (dapat menggunakan google meet atau zoom)
2. Pastikan laptop atau gawai serta koneksi Bapak/Ibu dalam kondisi baik
3. Rubrik penialian formatif
4. Penilaian formatif
5. Pastikan Bapak/Ibu telah membagikan link video inspirasi pembuatan model sel tiga dimensi
berikut minimal H-3 sebelum pertemuan. https://www.youtube.com/watch?v=x8AYJvzb2h8
6. Pastikan Bapak/Ibu telah menyepakati Learning Management System (LMS) yang akan digunakan.
Misalnya Google Classroom, Edomodo dan yang lainnya.
7. Apabila di sekolah Bapak/Ibu tidak memungkinan menggunakan LMS dan Whatssap Group untuk
moda PJJ maka Bapak/Ibu dapat melakukan kunjungan rumah untuk memberikan materi serta
LKPD.
Pembukaan (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan pembukaan pada pertemuan ke-2, Bapak/Ibu dapat memilih salah satu
moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
1. Menyapa dan Mempersiapkan Peserta Didik
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Memberikan salampembuka
kepada peserta didik
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengecek kesiapan ruangan,
kesiapan peserta didik untuk
belajar serta memastikan
bahwa peserta didik danguru
mematuhi protokol
kesehatan.
4. Meminta salah satu peserta
didik memimpin doa.
1. Menyapa peserta didik
melalui Whatsaap
Group/Google
Meet/Zoom.
2. Mengecek kesiapan
peserta didik.
3. Guru dan peserta didik
melakukan doa
bersama
Untuk moda PJJ Sinkron
sebaiknya link absen di
berikan pada akhir
pertemuan.
1. Menyapa peserta didik
pada LMS yang
digunakan.
2. Mengingatkan peserta
didik untuk mengisi
absensi pada LMS
17. <MAPEL> | <Nama Guru>
2. Apersepsi
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
memperhatikan objek
yang diperlihatkan guru
(Bapak/Ibu dapat
membawa ketelah pohon,
ubi, tebu dan lainnya)
2. Guru memberikan
pertanyaan : pernahkan
kalian memakan umbi ini?
Sebenarnya umbi yang
kalian makan itu apa?
Organel apa yang
menghasilkan?
3. Peserta didik menjawab
pertanyaan dari guru.
4. Guru memberikan arahan
mengenai tujuan
pembelajaran pada
pertemuan kali ini.
1. Peserta didik mengamati
gambar berikut :
Sumber gambar :
https://digital-meter-
indonesia.com/ketela-
pohon/
2. Guru memberikan
pertanyaan : pernahkan
kalian memakan umbi ini?
Sebenarnya umbi yang kalian
makan itu apa? Organel apa
yang menghasilkan?
3. Peserta didik menjawab
pertanyaan dari guru.
4. Guru memberikan arahan
mengenai tujuan
pembelajaran pada
pertemuan kali ini.
1. Peserta didik mengamati
gambar pada LMS berikut :
Sumber gambar :
https://digital-meter-
indonesia.com/ketela-
pohon/
2. Guru memberikan
pertanyaan : pernahkan
kalian memakan umbi ini?
Sebenarnya umbi yang
kalian makan itu apa?
Organel apa yang
menghasilkan?
3. Peserta didik menjawab
pertanyaan dari guru dan
mengunggahnya pada
tempat yang telah
disediakan. Bapak/Ibu bisa
menggnakan padlet,
mentimeter dan
menautkan linknya pada
LMS.
4. Guru memberikan umpan
balik mengenai jawaban
peserta didik.
18. <MAPEL> | <Nama Guru>
Kegiatan Pembelajaran (Durasi 100 Menit)
Berikut adalaha kegiatan pembelajaran pada pertemuan ke-2. Bapak/Ibu dapat memilih salah
satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi sekolah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik diminta
duduk secara berkelompok
dan mempersiapkan alat
dan bahan yang akan
digunakan untuk
pembuatan model sel
hewan atau tumbuhan.
2. Peserta didik mencermati
video inspirasi pembuatan
model sel menggunakan
bahan sederhana pada link
:
https://www.youtube.com
/watch?v=_MX7TplZ3c0
3. Guru meminta peserta
didik untuk melakukan
diskusi dengan anggota
kelompoknya mengenai
beberapa hal :
a. Jenis sel yang akan
dibuat.
b. Dimensi model sel (dua
dimensi atau tiga
dimensi)
c. Alat dan bahan yang
akan digunakan.
d. Jadwal pembuatan
e. Pembagian tugas
kelompok
4. Peserta didik
menyampaikan hasil
diskusinya kepada guru.
5. Guru memberikan
tanggapan terhadap hasil
pekerjaan peserta didik.
1. Meminta peserta didik
untuk memasuki main
room.
2. Guru meminta peserta
didik untuk mencermati
video inspirasi pembuatan
model sel menggunakan
bahan sederhana pada
link :
https://www.youtube.co
m/watch?v=_MX7TplZ3c0
3. Guru meminta peserta
didik bekerja secara
berkelompok pada
breakout room.
4. Guru meminta peserta
didik untuk melakukan
diskusi dengan anggota
kelompoknya mengenai
beberapa hal :
a. Jenis sel yang akan
dibuat.
b. Dimensi model sel
(dua dimensi atau
tiga dimensi)
c. Alat dan bahan yang
akan digunakan.
d. Jadwal pembuatan
e. Pembagian tugas
kelompok
5. Peserta didik
menyampaikan hasil
diskusinya kepada guru
pada main room.
6. Guru memberikan
tanggapan terhadap hasil
pekerjaan peserta didik.
1. Peserta didik mencermati
video yang ditautkan pada
LMS
Link video :
https://www.youtube.com/
watch?v=_MX7TplZ3c0
2. Peserta didik mendownload
LKPD pada LMS.
3. Peserta didik melakukan
diskusi mandiri melalui
whatssap group atau
bertemu secara virtual.
4. Peserta didik mengunggah
LKPD pada LMS.
5. Guru meberikan tanggapan
terhadap hasil pekerjaan
peserta didik.
19. <MAPEL> | <Nama Guru>
Penutup (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan penutup pada pertemuan ke-2, Bapak/Ibu dapat memilih salah satu
moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
2. Guru meminta peserta
didik menyampaikan
perasaanya selama
mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
4. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
Instruksi Diberikan Melalui
Pertemuan Virtual/Wa
Group
1. Peserta didik
menyimpulkan materi
yang telah dipelajari.
2. Peserta didik dan guru
melakukan refleksi
terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan.
3. Guru meminta peserta
didik menyampaikan
perasaanya selama
mengikuti pembelajaran.
4. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
5. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
6. Guru membagikan link
absensi
Instruksi Diberikan Melalui
LMS yang Digunakan Oleh
Bapak/Ibu
1. Peserta didik
menuliskan kesimpulan
pada beranda LMS.
2. Guru memberikan
tanggapan terhadap
kesimpulan yang ditulis
oleh peserta didik.
21. <MAPEL> | <Nama Guru>
Rubrik Penilaian Pertemuan Ke-2
Rubrik Penilaian LKPD
No Kriteria Skor
1. Menentukan satu model sel yang akan dibuat 1
2. Menentukan dimensi model sel 1
3. Jadwal dibuat secara runut dan jelas 1
4. Pembagian kelompok jelas 1
5. Alat dan bahan dirinci dengan jelas 1
Total Skor 5
Nilai : Jumlah Skor x 100
5
22. <MAPEL> | <Nama Guru>
Materi Ajar Pertemuan Ke-2
Organel Sel merupakan salah satu struktur yang melakukan fungsi yang sangat spesifik di
dalam sel dimana struktur tersebut merupakan benda – benda padat yang terdapat di dalam
sitoplasma sel yang bersifat hidup dan berperan khusus dalam menjalankan kehidupan sel seperti
sintesis bahan seperti protein danlipid, respirasi sel, penyimpanan, serta reaksi terhadap rangsang.
Dalam sitoplasma organel sel melayang – layang dalam suatu cairan sel yang berbentuk koloid
namun tidak bersifat homogen yang disebut matrik. Organel selmerupakan salah satu tempat
dimana segala aktivitas sel terjadi dan berperan sesuai dengan fungsinya masing - masing. Sebuah
sel dikatakan hidup jika memiliki organel sel. Tanpa organel sel, sebuah sel tidak akan memiliki
aktivitas kehidupan sehingga bisa dikatakan sel mati. Organel sel ini banyak ditemukan dalam
berbagai jenis tumbuhan, hewan, dan bakteri. Masing – masing organel memiliki fungsinya
tersendiri seperti memproduksi energi, atau manufaktur protein dan lipid. Organel ini sangat
berperan penting dalam menjaga keutuhan dan keteraturan sel agar tetap terjaga.
Adapun jenis organel yang sangat berperan dalam kehidupan makhluk hiduptersebut dapat
kita lihat sebagai berikut.
1. Mitokondria
Mitokondria terdapat pada hampir semua sel eukariotik, diantaranya pada tanaman, hewan,
jamur, dan protista. Mitokondria juga sebagai derivat dari endosimbiosis prokariot. Bahkan pada
Giardia yaitu parasit yang terdapat di dalam usus manusia dan beberapa protista lainnya. Studi
yang terbaru dilakukan telah mengidentifikasi organel sejenis yang terkait dengan mitokondria
yang mengalami evolusi diantaranya yaitu kloroplas dan peroksisom. Mitokondria merupakan
salah satu tempat terjadinya respirasi seluler.
Sumber Gambar : https://www.tribunnewswiki.com/2020/03/21/mitokondria
23. <MAPEL> | <Nama Guru>
2. Ribosom
Ribosom adalah suatu organel yang berukuran kecil, padat, dan tidak memiliki membran
yang ada pada semua sel yang hidup, diameter pada ribosom antara 17 – 20 µm. Ribosom
berperan sebagai tempat terjadinya reaksi sintesis protein. Molekul utama yang digunakan
sebagai penyusun ribosom adalah ribosomal RNA atau disingkat rRNA serta protein. Ribosom
merupakan salahsatuorganel yang keberadaannya jugaterdapat pada seleukariot dan prokariot
yang jumlahnya hingga ribuan buah. Asamribonukleat merupakan bagian dari DNA yang berasal
dari nucleolus, yang merupakan sebuah tempat dalamribosom untuk mensintesis protein dalam
sel. Ribosom terdiri atas dua sub unit yaitu sub unit besar dan sub unit kecil.
3. Kompleks Golgi
Kompleks Golgi juga merupakan salah satu organel yang membrannya terbentuk dari
lipoprotein. Organel ini banyak dijumpai pada sel hewan dan sel tumbuhan. Struktur kompleks
golgi ini memiliki bentuk bertumpuk – tumpukan pada kantong – kantong pipih yang sangat
kompleks dan pada bagian dalamnya terdapat ruangan kecil yang dikenal dengan vakuola.
Organel ini merupakan salahsatu organel yang secara aktif berperan dalam sekresi protein. Hasil
protein yang telah disintesis oleh RER akan dipindahkan ke dalam kompleks golgi. Disini
karbohidrat tambahan dapat dimasukkan kedalamnya, kemudian protein – protein tersebut
terkumpul di dalam ruang – ruang kompleks golgi hingga penuh dengan protein. Ruang – ruang
tersebut dapat berpindah ke permukaan sel dan mengeluarkan isinya ke bagian luar. Sedangkan
ruang – ruang yang berprotein pada kompleks golgiyang laindapat disimpan di dalamsel sebagai
lisosom.
24. <MAPEL> | <Nama Guru>
Sumber Gambar : https://www.quipper.com/id/blog/mapel/biologi/definisi-sel-dan-
peran-pentingnya/
4. Lisosom
Lisosom ialah sebuah kantong yang memiliki membran dan berisi enzim – enzim hidrolitik
yang digunakan oleh sel hewan untuk mencerna makanan dalam bentuk makromolekul.
Lisosommemiliki struktur yang agak bulat yang dibatasi oleh membran tunggal. Ukuran yang
terdapat pada lisosomberdiameter sekitar 1,5 µm. Kadang – kadang ukuran dari lisosomini
juga berukuran sangat keci sekitar 0,05 µm. Lisosom yang dihasilkan dari kompleks golgi
memiliki protein yang sangat banyak. Enzim pada lisosom bekerja paling baik dalam kondisi
asamyang ditemukan dalam lisosom. Enzim – enzim ini banyak ditemukan pada polisakarida,
lipid, fosfolipid, asam nukleat, dan protein.
5. Vakuola
Vakuola merupakan vesikel dari organel sitoplasmik yang berisi cairan seldan dibatasi
oleh membran dengan peranan yang berbeda – beda pada setiap organel yang berbeda
pula. Vakuola sentral pada sel tumbuhan merupakan vakuola yang serba bisa yang dapat
menyimpan cadangan senyawa organik yang penting dalam tubuhnya. Selain itu, vakuola ini
berperan sebagai tempat penyimpanan utama ion anorganikpada tumbuhan misalnya kalium
dan klorida. Banyak seltumbuhan menggunakan vakuola sebagaitempat pembuangan produk
sampingan metabolik yang dapat membahayakan sel jika terakumulasi di dalam sitosol.
Beberapa pigmen yang terdapat pada vakuola dapat memberikan warna pada sel yang dapat
membantu memikat serangga dalampenyerbukan agar serangga tersebut mendatangi bunga
yang diharapkan. Vakuola juga berperan dalammelindungi tumbuhan dari serangan predator
lainnya melalui tampungan pada senyawa – senyawa yangberacun atau bau yang tak disukai
oleh hewan. Peranan yang paling penting pada tumbuhan ini yaitu ketika menyerap air
sehingga sel mampu menjadi besar dengan hanya berinvestasi minimal dalam sitoplasma
baru. Sitosol yang berada dalamlapisan tipis antara vakuola sentral dengan membran plasma
ini dapatmembuat rasio permukaan membran terhadap volume sitosol menjadi sangatbesar
khususnya untuk ukuran pada sel tumbuhan.
6. Retikulum Endoplasma
1. Retikulum Endoplasma Kasar
25. <MAPEL> | <Nama Guru>
RE yang pada permukaanya terdapat bintik – bintik yang merupakan ribosom, bagian
ini disebut dengan Retikulum Endoplasma Kasar atau Rough Endoplasmic Reticulum
(RER). Adapun fungsi dari Retikulum Endoplasma Kasar ini adalah untuk mengisolir
dan membawa protein tersebut ke bagian sel lainnya atau dikenal sebagai tempat
sintesis protein. Selain itu fungsinya juga sebagai tempat modifikasi protein seperti
sulfatisasi, pelipatan, dan glikosilasi dalam RE kasar. Sehingga protein – protein
tersebut menjadi bahan untuk pembentukkan sel integral dan lemak pada membran.
2. Retikulum Endoplasma Halus
RE Halus atau Smooth Endoplasmic Reticulum (SER) merupakan RE yang
permukaannya tidak terdapat bintik – bintik ribosom. Secara umum, RE memiliki
fungsi sebagai rangka dari matriks sitoplasma, tempat sintesis lipida, glikogen,
kolesterol, gliserida, hormon, metabolisme karbohidrat dan konsentrasi kalsium,
detoksifikasi obat – obatan, dan tempat melekatnya reseptor pada proteinmembran
sel, dan sebagai alat transportasi bahan – bahan yang diperlukan inti sel dari luar inti
sel. di dalam RE Halus ini terdapat sejenis RE yang khusus ditemukan pada sel otot
lurik, RE ini dinamakan RE Sarkoplasmik, yang membedakan RE sarkoplasmik dari RE
halus adalah kandungan proteinnya.
Sumber Gambar : https://www.harapanrakyat.com/2021/02/fungsi-retikulum-
endoplasma/
7. Kloroplas
Kloroplas merupakan suatu anggota yang terspesialisasi dari famili organel organel
tumbuhan yang berkerabat dekat yang disebut plastida, kloroplas hanya terdapat dalam sel
26. <MAPEL> | <Nama Guru>
tumbuhan dan ganggang tertentu. Pada tumbuhan biasanya berbentuk cakram dengan
diameter 5 – 8 µm dan tebal 2 – 4 µm. Dalam satu tumbuhan dapat menyimpan 50
mitokondria. Kloroplas dikelilingi membran ganda, yaitu membran luar dan membran dalam.
Kloroplas dibatasi oleh membran ganda yang di dalamnya memiliki stroma yaitu suatu sistem
membran yang memiliki interval yang luas dan terbenam dalammatriks fluida. Peranan dari
stroma ini ialah untuk menyimpan hasil fotosintesis dalam bentuk pati dan sebagai tempat
terjadinya reaksi gelap (siklus calvin).Stroma memiliki molekul enzim, ribosom, dan DNA.
Sintesis protein dapat terjadidi ribosom dalam stroma. Kloroplas terpisah dari sitosol oleh
selaput yang terdiri dari dua membran yang dipisahkan oleh ruang antar membran yang
sangat sempit.Dalam kloroplas terdapat sistem bermembran lain dalam bentuk kantong –
kantong pipih yang saling berhubungan, yang disebut tilakoid (thylakoid). Dalam beberapa
wilayah tertentu terdapat tilakoid yang ditumpuk seperti koin permainan poker, yang mana
masing – masing tumpukan disebut grana. Grana tersusun atas granum – granum yang
berperan sebagai tempat terjadinya reaksi terang dan terdapat ruang tilakoid yang berada di
antara membran tilakoid.
Sumber Gambar : https://moztrip.com/fungsi-kloropas/
8. Sitoskleleton
Sitoskeleton merupakan jalinan serabut yang membentang di seluruh sitoplasma dengan
memainkan peran utamanya dalam pengorganisasian struktur dan aktivitas sel. Sitoskeleton
terdapat pada semua sel. Awalnya banyak yang menganggap bahwa sitoskeleton hanya
terdapat di dalam sel eukariotik, tetapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa sitoskeleton
juga terdapat di dalam sel prokariotik. Sitoskeleton yang terdapat pada sel – sel eukariota
27. <MAPEL> | <Nama Guru>
mengandung tiga jenis filamen sitoskeleton, yaitu mikrotubulus, filamen intermediat, dan
mikrofilamen. Ketiga filamen ini saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan saling
berkoordinasi. Sitoskeleton dapat memberikan struktur dan bentuk pada sel, dan juga pada
makromolekul dari beberapa sitosol yang dapat menambah tingkat makromolekul yang
banyak di dalam kompartemen.
9. Membran Plasma
Perkembangan pada organel membran palsma ini merupakan tahapan yang paling penting
dalam kehidupan di dunia ini karena membran ini merupakan pembungkus sel dan
pembatas isi sel dengan lingkungannya. Membran ini bukan hanya sebagai penyekat pasif
tetapi juga sebagai filter dalam memilih bahan yang melintasinya agar tetap terpelihara
perbedaan kadar ion di luar dan di dalam sel. Bahan – bahan yang diperlukan oleh sel
diperbolehkan masuk, sedangkan yang merupakan sisa dari sel dapat dikeluarkan dari sel.
Keberadaannya sangat sulit terlihat dari mikroskop, namun dapat dibuktikan keberadaannya
melalui plasmolisis atau pada saat sel tumbuhan dihilangkan dinding selnya.
Sumber Gambar : https://www.markijar.com/2019/02/pengetian-membran-
sel-lengkap-struktur.html
10. Dinding Sel
Pada tumbuhan, fungi, dan bakteri, lapisan luar itu disebut dinding sel dan tersusun secara
berurutan melalui selulosa, kitin, atau beragam kombinasi asam amino dan karbohidrat
kompleks. Dinding selini berfungsi sebagaipenyokong dan sebagaipenjagaselagartidakmeletus
dalam lingkungan hipostomik.
28. <MAPEL> | <Nama Guru>
PertemuanKe-3
PersiapanMengajar
1. Absensi
2. Link meeting menggunakan Google Meet atau Zoom
3. Pastikan kondisi laptop atau gawaidalam kondisi baik
4. Pastikankoneksi ditempat Bapak atau Ibu baik.
5. Siapkan rubrik penilaianformatif.
6. Pastikan Bapak/Ibu telah menyepakati Learning Management System (LMS) yang akan
digunakan. Misalnya Google Classroom, Edomodo dan yang lainnya.
7. Apabila di sekolah Bapak/Ibu tidak memungkinan menggunakan LMS dan Whatssap
Group untuk moda PJJ maka Bapak/Ibu dapat melakukan kunjungan rumah untuk
memberikan materi serta LKPD.
Pembukaan (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan pembukaan pada pertemuan ke-3 , Bapak/Ibu dapat memilih
salah satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Memberikan salampembuka
kepadapesertadidik
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengecekkesiapanruangan,
kesiapanpesertadidikuntuk
belajarsertamemastikan bahwa
pesertadidik dangurumematuhi
protokol kesehatan.
4. Memintasalahsatupesertadidik
memimpin doa.
Kegiatan dilakukanmelalui
Whatssap Groupatau
pertemuanvirtual.
1. Menyapapesertadidik
melalui.
2. Mengecekkesiapan
pesertadidik.
3. Guru dan pesertadidik
melakukandoa
bersama
Kegiatan
DilakukanPada LMS
Yang Telah Disepakati
1. Menyapapeserta
didikpadaLMS
yang digunakan.
2. Mengingatkan
pesertadidikuntuk
mengisi absensi
pada LMS
29. <MAPEL> | <Nama Guru>
Kegiatan Pembelajaran (Durasi 260 Menit)
Berikut adalaha kegiatan pembelajaran pada pertemuan ke-3. Bapak/Ibu dapat memilih salah
satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi sekolah Bapak/Ibu. Pada saat monitoring,
Bapak/Ibu dapat memberikan pendampingan yang intensif bagi peserta didik dengan
kesulitan belajar.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
bersama anggota
kelompokknya
membuat model sel
dengan bahan
sederhana.
2. Guru memberikan
bimbingan dan
arahan terkait karya
yang dibuat oleh
peserta didik.
3. Guru dapat
menanyakan
tantangan,
hambatan serta cara
peserta didik
mengatasi
permasalahan
tersebut dalam
pembuatan model
sel.
4. Peserta didik
mencatat masukan
dari guru.
5. Peserta didik
melakukan
perbaikan terhadap
karya yang telah
dibuat.
Instruksi Diberikan Melalui
Pertemuan Virtual/Wa
Group.
1. Guru mengarahkan
peserta didik untuk
memasuki main room.
2. Peserta didik
menampilkan progres
karya model sel dengan
mengunggahkan pada
padlet, atau
menampilkan foto karya
model sel.
3. Guru memberikan
bimbingan dan arahan
terkait karya yang dibuat
oleh peserta didik.
Arahan dapat dilakukan
melalui whatssap group
atau pertemuan virtual
sesuai dengan
kemampuan peseta
didik.
4. Guru dapat menanyakan
tantangan, hambatan
serta cara peserta didik
mengatasi permasalahan
tersebut dalam
pembuatan model sel.
5. Peserta didik mencatat
masukan dari guru.
6. Peserta didik melakukan
perbaikan terhadap
karya yang telah dibuat.
Instruksi Diberikan Melalui
LMS yang Digunakan Oleh
Bapak/Ibu
1. Peserta didik
menampilkan progres
karya model sel dengan
mengunggahkan pada
padlet, atau menampilkan
foto karya model sel pada
LMS.
2. Guru memberikan
bimbingan dan arahan
terkait karya yang dibuat
oleh peserta didik dengan
memberikan komentar
pada padlet.
3. Guru dapat memberikan
pertanyaan pada LMS
yang berisi : tantangan,
hambatan serta cara
peserta didik mengatasi
permasalahan tersebut
dalam pembuatan model
sel.
4. Peserta didik mencatat
masukan dari guru.
5. Peserta didik melakukan
perbaikan terhadap karya
yang telah dibuat.
30. <MAPEL> | <Nama Guru>
Penutup (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan penutup pada pertemuan ke-3, Bapak/Ibu dapat memilih salah
satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
menyimpulkan materi
yang telah dipelajari.
2. Guru meminta peserta
didik menyampaikan
perasaanya selama
mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
4. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
Instruksi Diberikan Melalui
Pertemuan Virtual/Wa
Group
1. Peserta didik
menyimpulkan materi
yang telah dipelajari.
2. Peserta didik dan guru
melakukan refleksi
terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan.
3. Guru meminta peserta
didik menyampaikan
perasaanya selama
mengikuti pembelajaran.
4. Peserta didik
menyampaikan salam
penutup
5. Guru mengingatkan agar
peserta didik tetap
mengikuti protokol
kesehatan.
6. Guru membagikan link
absensi
Instruksi Diberikan Melalui
LMS yang Digunakan Oleh
Bapak/Ibu
1. Guru meminta murid
untuk menuliskan
kesimpulan materi
yang telah dipelajari
pada beranda LMS.
2. Guru memberikan
tanggapan terhadap
kesimpulan yang telah
ditulis oleh peserta
didik.
Catatan : Pada pertemuan ke-3, guru tidak melakukan penilaian formatif namun guru
melakukan monitoring terhadap hasil karya perserta didiksesuai dengan desain awal karya
yang telah diajukan pada pertemuan sebelumnya.
31. <MAPEL> | <Nama Guru>
PertemuanKe-4
Persiapan Mengajar
1. Absensi
2. Link meeting menggunakan Google Meet atau Zoom
3. Pastikan kondisi laptop atau gawaidalam kondisi baik
4. Pastikankoneksi ditempat Bapak atau Ibu baik.
5. Pastikan Bapak/Ibu telah menyepakati Learning Management System (LMS) yang akan
digunakan
6. Siapkan rubrik penilaianformatif.
Pembukaan (Durasi 10 Menit)
Berikut adalah kegiatan pembukaan pada pertemuan ke-4, Bapak/Ibu dapat memilih
salah satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi pada wilayah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Memberikan salampembuka
kepada peserta didik
2. Mengecek kehadiran peserta didik
3. Mengecek kesiapan ruangan,
kesiapan peserta didik untuk
belajar serta memastikan bahwa
peserta didikdan guru mematuhi
protokol kesehatan.
4. Meminta salah satu peserta didik
memimpin doa.
Kegiatan dilakukan
melalui Whatssap
Group atau
pertemuan virtual
1. Menyapa peserta
didik secara
virtual
2. Mengecek
kesiapan peserta
didik.
3. Guru dan peserta
didik melakukan
doa bersama
Kegiatan
DilakukanPada LMS
Yang Telah
Disepakati
1. Menyapa peserta
didik pada LMS
yang digunakan.
2. Mengingatkan
peserta didik
untuk mengisi
absensi pada LMS
32. <MAPEL> | <Nama Guru>
Kegiatan Pembelajaran (Durasi 100 Menit)
Berikut adalah kegiatan pembelajaran pada pertemuan ke-4. Bapak/Ibu dapat memilih salah
satu moda pembelajaran sesuai dengan kondisi sekolah Bapak/Ibu.
PTM PJJ Sinkron PJJ Asinkron
1. Peserta didik
mempresentasikan hasil
karyanya di depan kelas.
2. Peserta didik
menyampaikan
masukan-masukan yang
didapatkan pada saat
monitoring
3. Peserta didik
menyampaikan
perubahan yang telah
dilakukan berdasarkan
masukan.
4. Guru melakukan refleksi
dan evaluasi terhadap
produk yang telah dibuat
oleh peserta didik.
Instruksi Diberikan Melalui
Pertemuan Virtual/Wa Group.
1. Peserta didik memasuki main
room.
2. Peserta didik
mempresentasikan hasil
karyanya.
3. Peserta didik menyampaikan
masukan-masukan yang
didapatkan pada saat
monitoring.
4. Peserta didik menyampaikan
perubahan yang telah dilakukan
berdasarkan masukan.
5. Guru melakukan refleksi dan
evaluasi terhadap produk yang
telah dibuat oleh peserta didik.
6. Peserta didik mengunggah hasil
produk pada kantong tugas
yang telah disediakan oleh
guru.
Instruksi Diberikan
Melalui LMS yang
Digunakan Oleh
Bapak/Ibu
1. Peserta didik
mengunggah hasil
akhir produk pada
kantong tugas yang
telah disediakan oleh
guru.
2. Peserta didik
menyampaikan
masukan dari para
undangan secara
tertulis dan diunggah
pada kantong tugas.
3. Guru menilai hasil
akhir poduk.
33. <MAPEL> | <Nama Guru>
Rubrik Penilaian Pertemuan Ke-4
Rubrik Presentasi Dan Produk
No Kriteria Skor
1 Sistematika Pelaporan
1. Sistematis
2. Lengkap
3. Tepat Waktu
Semua kriteria
terpenuhi
3
Dua kriteria terpenuhi 2
Satu kriteria
terpenuhi
1
2 Menanggapi pendapat pada saat pameran
1. Sesuai dengan Fakta
2. Sesuai dengan Temuan Data
3. Sesuai dengan Konsep Biologi
Semua kriteria
terpenuhi
3
Dua kriteria terpenuhi 2
Satu kriteria
terpenuhi
1
3 Kualitas produk
1. Kesesuaian dengan tagihan
2. Tampilan produk
3. Produk dapat dapat mempresentasikan
struktur organela sel
4. Produk yang dibuat menggambarkan sel
secara keseluruhan
Semua kriteria
terpenuhi
4
Tiga kriterua
terpenuhi
3
Dua kriteria terpenuhi 2
Satu kriteria
terpenuhi
1
4 Penguasaan konsep pada saat
menjelaskan produk
1. Kemampuan penalaran dalam pengembangan
produk
2. Kemampuan mengaitkan konsep dengan
produk
3. Kemampuan membangun kerangka berpikir
Semua kriteria
terpenuhi
3
Dua kriteria terpenuhi 2
Satu kriteria
terpenuhi
1
Nilai Presentasi : Jumlah Skor x Bobot X 100
16
Tabel Perkembangan Peserta Didik
No Kriteria Perkembangan
Belum Mulai Sudah
1 Mengkomunikasikan produk dengan baik Memenuhi
1 kriteria
Memenuhi
2 kriteria
Memenuhi
semua
kriteria
2 Produk yang dibuat dapat dapat
mempresentasikan struktur oragnela
3 Produk yang dibuat dapat direalisasikan
34. <MAPEL> | <Nama Guru>
Catatan : Peserta didik dikatakan perkebangannya melampaui teman sejawatnya apabila
peserta didik memiliki capaian melebihi kriteria seperti dapat menyampaikan solusi
permasalahan lingkungan diluar tagihan
Tes Sumatif Modul 1
1. Soal Pilihan Ganda (Skor Masing-Masing 1)
1 Sel merupakan unit terkecil dari kehidupan. Pernyataan yang paling tepat untuk
menjelaskan hal tersebut adalah…
a Sel dapat dibagi menjadi bagian yang lebih kecil
b Sel memiliki membran
c Sel memiliki sitoplasma dan membrane sel
d Sel mampu berdiri sendiri menunjukkan tanda kehidupan
e Sel memiliki materi genetik
4 Perhatikan gambar organisme di bawah ini!
2 I Wayan sedang melakukan sebuah pengamatan jaringan tumbuhan. I Wayan
mengambil organ akar dan membuat irisan melintang. Preparat tersebut kemudian
ditetesi dengan iodium. Setelah dilakukan pengamatan di bawah mikroskop I Wayan
menemukan banyak sel yang berwarna hitam. Komponen kimiawi sel yang terlihat
berwarn ahitam tersebut adalah….
a Protein
b Vitamin
c Karbohidrat
d Lemak
e Air
3 Vitamin adalah salah satu komponen penyusun kimia sel yang diperlukan dalam
jumlah yang relatif sedikit. Fungsi dari vitamin adalah….
a Mengontrol aktivitas sel
b Katalisator aktivitas sel
c Mempertahankan fungsi metabolisme
d Sebagai pelarut
e Komponen utama pembentuk membrane plasma
Peserta didik yang sudah berkembang dan perkembangannya melampaui dapat
diberikan aktivitas tambahan dengan membaca materi untuk peserta didik dengan
pencapaian tinggi (materi terlampir)
Peserta didik yang belum berkembang dan mulai berkembang dapat diberikan
pendampingan kembali oleh guru maupun tutor sebaya.
35. <MAPEL> | <Nama Guru>
Berdasarkan gambar di atas, maka organisme yang memiliki plastida adalah….
a 1 dan 2
b 1 dan 3
c 2 dan 3
d 2 dan 4
e 3 dan 4
5 Pada saat pengataman irisan daun Rhoediscolor sp. Dewi menemukan bahwa sel-sel
daun buram dan tertumpuk. Menurut kalian dimanakah letak sesalahan Dewi dalam
membuat preparate?
a Dewi kurang berhati-hati dalam menutup preparat
b Dewi mengiris daun terlalu tebal
c Dewi mengiris daun terlalu tipis
d Dewi mengiris daun secara vertikal
e Dewi mengiris daun secara horisontal
6 Perhatikan gambar sel tumbuhan di bawah ini untuk menjawab soal nomor 6-7!
Berdasarkan gambar di atas, organel yang tidak terdapat pada sel hewan ditunjukkan
oleh bagian yang berlabel…
a A dan G
b A dan C
c B dan D
d B dan F
e C dan E
7 Salah satu karakteristik tumbuhan adalah mampu melakukan foto sintesis. Hasil
fotosintesis tumbuhan akan disimpan pada bagian yang berlabel….
a A : Kloroplas
b A : Vakuola
c E : Kloroplas
d F : Plastida
e E : Mitokondria
1 2
1
3 4
36. <MAPEL> | <Nama Guru>
8. Perhatikan gambar mitokondria di bawah ini!
Krista pada mitokondria memiliki struktur yang berlekuk. Fungsi krista pada
mitokondria adalah…
a Memperluas permukaan pada saat respirasi
b Memperluas permukaan untuk memudahkan penyerapan zat
c Mempermudah transportasi protein
d Memperlambat proses oksidasi
e Memperlambat proses penyerapan zat
9 Rita sedang mengamati gambar sel jamur. Menurut kalian organel yang mungkin
ditemui oleh Rita kecuali….
a Mitokondria
b Plastida
c Badan Golgi
d Membran inti
e Ribosom
10 I Gede sedang mengamati sel dari batang tanaman paku dan sel pipi. I Gede
menemukan bahwa sel pada batang tanaman paku lebih teratur dan bentuknya lebih
tetap, sedangkan sel pipi memiliki bentuk yang tidak tetap. Hal ini dikarenakan pada
sel pipi tidak ditemui adanya….
a Membran sel
b Membran inti
c Dinding sel
d Plastida
e Sentriol
Kunci Jawaban Tes Sumatif Modul 1
1. D
2. C
3. C
4. D
5. B
6. D
7. D
8. A
9. B
10. C
37. <MAPEL> | <Nama Guru>
Rubrik Penilaian :
Masing-masing soal memiliki skor 1, maka skor maksimal adalah 10.
Pengayaan Dan Remedial
(tanpa menggunakan mikroskop)
A. Pengayaan
Halo, apakah kalian masih ingat bahwa pada inti sel terdapat DNA. Pada saat kalian
mengamati sel pipi apakah kalian dapat melihat inti sel? Mengapa demikian? Nah,
sekarang kita akan melakukan eksperimen untuk mengekstrak DNA dari sel kalian. Untuk
itu silahkan siapkan :
1) Air mineral
2) Tiga gelas plastic
3) Sabun cuci piring
4) Garam
5) Alkohol
6) Pewarna makanan warna biru
Cara kerja :
1. Campurkan 500ml air dengan tiga sendok teh garam. Larutkan.
2. Tuangkan larutan garam pada salah satu gelas.
3. Gunakan air garam untuk berkumur (minimal 1 menit)
4. Taruh kembali air kumur pada gelas plastik
5. Pada gelas lain campur air garam dengan sabun cuci tangan (usahakan agar tidak
terbentuk gelembung)
6. Pada gelas lain campurkan alcohol dengan pewarna makanan
7. Tuangkan alcohol yang tercampur dengan pewarna dan air garamdengan sabun cuci
pada gelas yang berisi air kumuran.
8. Tunggu selama tiga menit, akan muncul gumpalan putih dan membentuk benang. Itu
adalah DNA kalian.
Nah, bisakah kalian menjelaskan mengapa DNA dapat teramati? Apa fungsi masing-
masing bahan yang kalian gunakan sehingga DNA bisa diekstraksi?
Jawaban :
Saat kalian berkumur dengan air garam dan memuntahkannya kembali, beberapa selpipi
Anda menjadi tersuspensi di dalam air garam. Semakin kuat kalian berkumur, semakin
banyak sel pipi yang terkumpul di air garam. Cairan pencuci memecah membran sel pipi
kalian. Hal ini menyebabkan DNA akan dilepaskan ke dalam air asin. DNA tidak larut
dalam alkohol, sehingga membentuk padatan di mana lapisan alkohol dan air garam
bertemu. Sebagian besar zat lain dari sel pipi Anda tetap larut dalam lapisan air garam.
Benang dan gumpalan putih yang kalian lihat adalah ribuan molekul DNA yang
38. <MAPEL> | <Nama Guru>
menggumpal. Molekul DNA tunggal terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang.
Ketika kalian berkumur dengan air garam, kalian juga mengumpulkan beberapa sel
bakteri dari dalam mulut Anda, jadi DNA yang kalianlihat adalah campuran DNA dan DNA
bakteri kalian!
B. Remedial
Untuk murid yang belum mencapai kriteria, maka Bapak/Ibu dapat melakukan
kegiatan berikut :
Kegiatan Pembelajaran
Bapak/Ibu dapat memberikan jam tambahan diluarjam pembelajaran untuk
memberikan pemahaman materi terkait ekosistem untukpeserta didik yang akan
mengikuti remedial.
Agar kegiatan remedial tidak menganggung waktu pembelajaran, Bapak ibu dapat
mengupload soal remedial secara online melalui LMS.
1. Memberikan bimbingan secara individu mengenai materi komponen ekosistem,
jaring-jaring makanan serta interaksi antara ekosistem
2. Memberikan bimbingan kelompok
3. Meminta bantuan kepada teman sebaya murid untuk memberikan penjrlasan
mengenai materi terkait
Materi
Untuk materi, Bapak/Ibu dapat menggunakan materi sebelumnya (materi terlampir)
Soal
Untuk soal remedial Bapak/Ibu dapat menggunakan soal test sumatif atau
membuatkan soal dengan tingkat kesulitan yang sama.
Contoh Soal Remedial Yang Memiliki Tingkat Kesulitan Sama Dengan Tes Sumatif
(Bapak/Ibu dapat mengembangkan soal lainnya)
1 Perhatikan gambar organisme di bawah ini!
Berdasarkan gambar di atas, maka organisme yang memiliki dinding sel adalah….
a 1 dan 2
b 1 dan 3
c 2 dan 3
1 2
1
3 4
39. <MAPEL> | <Nama Guru>
d 2 dan 4
e 3 dan 4
Lembar Refleksi Kegiatan Pembelajaran Modul Ajar
Halo anak-anak, setelah kalian mengikuti pembelajaran dari pertemuan pertama
sampai dengan ketiga silahkan isi tabel refleksi pada tabel di bawah ini!
Tabel Refleksi Diri Peserta Didik Modul
No. Pertanyaan Ya Tidak
1 Saya mampu menjelaskan struktur sel hewan.
2 Saya mampu menjelaskan struktur sel tumbuhan.
3 Saya mampu menjelaskan fungsi organela sel hewan.
4 Saya mampu menjelaskan fungsi organela sel tumbuhan.
5 Saya mampu membedakan struktur sel tumbuhan dan
sel hewan.
6 Saya mampu mengaitkan fungsi dan struktur organela
sel hewan dan tumbuhan.
7 Saya merasa senang dengan proses pembelajaran
Tabel Refleksi Diri Guru Modul
No. Pertanyaan Ya Tidak
1 Kegiatan pembelajaran berjalan sesuai waktu yang telah
ditentukan
2 Metode atau model yang digunakan pada proses pembelajaran
modul 1 sesuai dengan topik
3 Tujuan pembelajaran tercapai
4 Terdapat tantangan dalammelaksanakan proses pembelajaran
(jika ada silahkan dijabarkan)
a………………………………………………………………………………………………..
b………………………………………………………………………………………………..
c………………………………………………………………………………………………...
5 Peserta didik merasa senang dan nyaman dalam mengikuti
pembelajaran (uraikan alasannya baik jawabannya Ya atau
Tidak)
a……………………………………………………………………………………………
b……………………………………………………………………………………………
Tindak Lanjut Refleksi
Bapak/Ibu dapat menggunakan hasil refleksi dari guru maupun peserta didik untuk
memperbaiki proses pembelajaran berikutnya.
40. <MAPEL> | <Nama Guru>
Glosarium
ATP : adenosin trifosfat merupakan senyawa kimia yang
memiliki energi tingg
DNA : salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan
pewarisan sifat.
Flipbook : buku flip atau buku flick adalah sebuah buku dengan
serangkaian gambar yang beragam dari satu laman ke
laman berikutnya, yang saat laman-laman tersebut
dibolak-balik secara cepat, gambar-gambar tersebut
tampak teranimasi oleh gerakan tersimulasi atau
beberapa gerak lainny
Gawai : suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan
fungsi praktis yang secara spesifik dirancang lebih canggih
LKPD : Lembar kerja peserta didik adalah sarana untuk
membantu dan mempermudah dalam kegiatan belajar
mengajar sehingga terbentuk interaksi efektif antara
peserta didik dengan pendidik, dapat meningkatkan
aktivitas dan prestasi belajar peserta didik.
LMS : aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan dalam jaringan,
program pembelajaran elektronik, dan isi pelatihan.
Organel : satuan yang terdapat dalam sel
PTM : Pembelajaran tatap muka adalah
kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi
antara peserta didik dengan pendidik.
PJJ Sinkron : pembelajaran yang dilakukan guru dan siswa secara
langsung (tatap maya) melalui jaringan internet dengan
menggunakan paltform misalnya zoom atau Google
Classroom (google meet)
PJJ Asinkron : kegiatan pembelajarannya tidak dilakukan secara
langsung antara guru dan peserta didik, misalnya berupa
pemberian materi oleh guru menggunakan aplikasi
kemudian peserta didik membaca materi dan memahami
materi secara mandiri.
Wordwall : Aplikasi berbasis website ini dapat digunakan untuk
membuat media pembelajaran seperti kuis, menjodohkan,
memasangkan pasangan, anagram, acak kata, pencarian
kata, mengelompokkan, dan lainnya.
41. <MAPEL> | <Nama Guru>
Referensi Guru Dan Peserta Didik
Berikut adalah buku-buku yang dapat Bapak/Ibu dan peserta didik gunakan di dalam
kegiatan pembelajaran. Namun, Bapak/Ibu juga dapat menggunakan referensi lain yang
relevan.
1. Bakhtiar, S., (2011), BSE Biologi untuk SMA dan MA Kelas
XI, Penerbit Pusat. Kurikulum dan Perbukuan Depdiknas, Jakarta.
2. Campbell, N. A., J. B. Reece, L. A. Urry, M. L. Cain, S. A. Wesserman, P. V.
3. Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/ MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga
Daftar Pustaka
Maulani, Husein.,dkk.2016.Modul Guru Pembelajar. P4TK IPA : Bandung
Anonim. 2021. Artikel Online. Organela sel Diakses pada laman web:
[https://www.gurupendidikan.co.id/organel-sel/] Pada tanggal 13 Juni 2021