Dokumen tersebut membahas evaluasi jabatan, termasuk definisi, tujuan, pendekatan, dan proses evaluasi jabatan. Evaluasi jabatan merupakan proses sistematis untuk menentukan nilai relatif antar jabatan dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti tanggung jawab, keterampilan, dan pengetahuan. Terdapat berbagai metode evaluasi jabatan seperti metode ranking, klasifikasi, dan point factor.
2. S1 Psikologi Universitas Diponegoro
S2 Psikologi Universitas Indonesia
vPengalaman bekerja di bidang rekrutmen dan
OD, terakhir bergabung dengan PT. XL Axiata
sebagai Associate HCBP
vAssociate Konsultan di asesmen dan OD
3. EVALUASI JABATAN DALAM MSDM
- Merupakan bagian dalam proses
pembentukan atau reviu mengenai struktur
organisasi
- Memiliki kaitan yang cukup erat dengan
proses analisa jabatan
- Dikaitkan dengan aspek Remunerasi
Struktur
Organisasi
Analisa
Jabatan
Evaluasi
Jabatan
4. DEFINISI EVALUASI JABATAN
Evaluasi Jabatan
Merupakan sebuah proses untuk melakukan
perangkingan jabatan yang dilakukan secara
sistematis dengan memperbandingkan
jabatan dengan jabatan atau dengan skala
tertentu untuk menentukan nilai sebuah
jabatan
Merupakan aktivitas yang dilakukan untuk
menentukan nilai relative atau nilai jabatan
(job value) antara jabatan satu dengan
jabatan yang lain.
JABATAN
NILAI
JABATAN
RANGKING
JABATAN
5. o Memberikan gambaran yang lebih spesifik
dan detail mengenai nilai jabatan dalam
organisasi (eg. Restrukturisasi)
ORGANIZATION DESIGN
o Memudahkan dalam proses pemenuhan
untuk kebutuhan mutasi, promosi di
internal maupun dalam
memperbandingkannya dengan talent di
eksternal
MAN POWER FULFILLMENT
o Menjadi dasar dalam menentukan sistem
remunerasi
o Digunakan dalam melakukan salary
bechmarks dengan harga market
o Keterkaitan dengan mempertahankan
motivasi dan kepuasan karyawan
REMUNERATION
o Memberikan informasi mengenai hirarki
jabatan yang bisa digunakan dalam model
jenjang karir untuk pengembangan karir
maupun suksesi kepemimpinan
TALENT & SUCCESSION PLANNING
TUJUAN ORGANISASI MELAKUKAN EVALUASI JABATAN
6. JOB
EVALUATION
Menilai dan memperbandingkan
keseluruhan jabatan, tanpa adanya
proses menganalisis faktor/elemennya
NON ANALITIKAL/KUALITATIF
PENDEKATAN DALAM EVALUASI JABATAN
Menilai dan memperbandingkan sebuah
jabatan dengan penentuan
faktor/elemen yang sudah ditentukan,
yang disebut sebagai compensable
factor
ANALITIKAL/KUANTITATIF
Menetapkan
perangkingan jabatan
sesuai dengan kriteria
tingkat kesulitan
jabatan
Metode Rangking
Menetapkan klasifikasi
jabatan dengan kriteria
tertentu dan
menggolongkan jabatan
sesuai kriterianya
Metode
Classification
- Relatif lebih mudah digunakan
- Lebih cocok digunakan untuk organisasi
dengan skala yang kecil
METODE
EVALUASI JABATAN
Bentuk yang hampir
sama dengan metode
klasifikasi namun
disertai dengan
pembobotan jabatan
Metode Factor
Comparison
Melakukan pembobotan
pada setiap compensable
factor dan
menggabungkan nilainya
Metode Point
Factor
- Lebih detail dan tajam dalam melakukan
pembobotan
- Lebih cocok digunakan untuk organisasi
dengan skala yang besar
7. Sesi Sharing
Apa tantangan dalam melakukan evaluasi jabatan?
Tantangan dari sisi perusahaan, maupun tantangan sebagai job evaluator
8. PROSES EVALUASI JABATAN
01
02
03
04
Memahami job description, dan dokumen lain yang
dapat memberikan informasi mengenai jabatan
MENGANALISA JABATAN
Mengurutkan jabatan dalam urutan rangking sesuai
dengan nilai dan bobot jabatannya
MENETAPKAN RANGKING JABATAN
Melakukan proses penilaian terhadap jabatan
dengan metode penilaian yang telah ditetapkan
MENGEVALUASI JABATAN
Mengkategorikan jabatan-jabatan yang memiliki nilai
dan bobot yang sama
MENETAPKAN GRADE
9. PRINSIP DASAR DALAM MELAKUKAN EVALUASI JABATAN
PRINSIP
DASAR
Berikan penilaian pada jabatannya, sesuai
dengan informasi dalam jabatan terlebih
dahulu
Job first, then grade
Melakukan penilaian pada pekerjaan sesuai
dengan yang existing atau yang memang
tercantum dalam deskripsi pekerjaannya
Evaluate job existed before or too
far into the futureMemberikan penilaian yang terlalu tinggi
atau rendah, sehingga perlu adanya proses
kalibrasi
Over/Under Evaluating
Perlu memberikan penilaian yang lebih
objektif dengan melihat kriteria pada
jabatannya, dan bukan melihat pada siapa
yang menduduki jabatannya
Job, not Incumbent
10. SUMBER DATA EVALUASI JABATAN
Job
Description
Get a modern
PowerPoint
Presentation that is
beautifully designed.
Get a modern
PowerPoint
Presentation that is
beautifully designed.
Get a modern
PowerPoint
Presentation that is
beautifully designed.
Konten Jabatan
(Infromasi aktivitas kerja)
Konteks
Jabatan
( Informasi kondisi dan
situasi)
Spesifikasi
(Informasi
persyaratan dasar
pemegang jabatan)
Text Here
• Wewenang
• Tanggung Jawab
• Tugas
• Aktivitas
• Peralatan
• Keluaran / hasil /
output / pengukuran
• Pelatihan yang
diperlukan
• Kondisi kerja
• Faktor resiko dan
bahaya
• Atasan
• Bawahan
• Hubungan kerja
• Tantangan
• Judgment
• Pengetahuan
• Keterampilan
• Pengalaman
• Sikap / Perilaku
• Pendidikan
- Data Organisasi
(Struktur
Organisasi,
Business Process)
- Job Holder
- Sumber lain
11. CONTOH EVALUASI JABATAN : POINTS FACTOR (HAY)
Know How Problem Solving Accountability
400 poin 200 poin200 poin
= 800 poin
Know How
• Pengetahuan,
ketrampilan,
pengalaman
yang
dibutuhkan
oleh jabatan
Problem Soving
• Ketrampilan
berpikir untuk
menganalisa
dan
menemukan
solusi
Accountability
• Kewenangan
bertindak yang
dimiliki oleh
sebuah jabatan
12. ISU DALAM EVALUASI JABATAN
METODENYA APA?
Pertimbangan :
- Mudah vs Sulit
- Biaya dan waktu
- Administrasi prosesnya
- Hasil yang diharapkan
- Histori perusahaan dalam melakukan evaluasi jabatan, dll