SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Belajar Sosial-Kognitif
http://www.virgin-s.blogspot.com
 Lahir di Alberta, Canada
 Meninggal dunia di usia 64 tahun
 Dikenal sebagai pencetus teori pembelajaran
Sosial atau kognitif Sosial dan Efikasi Diri
 Penganut Aliran Behaviorisme
 “Sebagian besar manusia belajar melalui
pengamatan secara selektif dan mengingat
tingkah laku orang lain. Konsep utama teori
pebelajaran sosial adalah pemodelan. Bandura
juga mengungkapkan bahwa perlakuan seseorang
adalah hasil interaksi faktor dalam diri (kognitif)
dan lingkungan.”
 Belajar Sosial : perilaku dibentuk melalui
konteks sosial, perilaku dapat dipelajari, baik
sebagai hasil reinforcement maupun
reinforcement itu sendiri.
 Pertama : manusia dapat berfikir dan
mengatur tingkah lakunya sendiri.
 Kedua : banyak aspek fungsi kepribadian
melibatkan interaksi dengan orang lain.
 Saling menentukan atau interaksi timbal balik
(reciprocal determinism), terdiri dari tiga faktor
utama yaitu perilaku, person/kognitif dan
lingkungan.
 Tanpa penguatan (beyond reinforcement)
Pengaturan diri/berfikir (self-regulation/cognition)
Kemampuan kecerdasan untuk berfikir simbolik
menjadi sarana yang kuat untuk menangani
lingkungan
 Peran penting dalam model pembelajaran
Bandura adalah person (kognitif)
 Faktor person (kognitif) yang dimaksud adalah
self-efficasy atau efikasi diri
 Efikasi diri adalah penilaian diri
 Efikasi diri juga berarti meyakini diri sendiri
mampu berhasil dan sukses
 Proses mengamati dan meniru perilaku serta
sikap orang lain merupakan tindakan belajar
 Perilaku manusia dalam konteks interaksi
timbal balik, berkesinambungan antara
kognitif, perilaku dan pengaruh lingkungan
 Kondisi lingkungan sekitar individu sangat
berpengaruh pada pola belajar sosial
Belajar sosial-kognitif mencakup beragam proses
kepribadian yang penting bagi perilaku sosial
sehari-hari, yaitu:
1. Modelling, atau belajar observasional
2. Motivasi, yang mencakup regulasi diri
3. Kontrol terhadap dorongan
1. Peniruan (Modelling)
unsur-unsur utama:
 Perhatian (’Attention’)
 Mengingat (’Retention’)
 Reproduksi gerak (’Reproduction’)
 Motivasi
Jenis-jenis peniruan:
 Peniruan Langsung
 Peniruan Tak Langsung
 Peniruan Gabungan
 Peniruan Sesaat / seketika
 Peniruan Berkelanjutan
2. Regulasi Diri Dan Motivasi
Regulasi diri adalah proses kepribadian yang
mencakup motivasi sel-directed dari perilaku.
Bahwa individu memiliki kapasitas untuk
memotivasi diri mereka sendiri: menetapkan
tujuan personal, merencanakan strategi,
mengevaluasi dan memodifikasi perilaku yang
sedang berlangsung.
3. Kontrol Diri dan Penundaan Gratifikasi
Dalam riset: Penundaan gratifikasi menunjukkan
bahwa apa yang menjadi perhatian anak-anak ketika
mencoba mengontrol dorongan mereka menentukan
kemampuan kontrol diri mereka
 Delay of gratification (penundaan gratifikasi)
Penundaan kenikmatan sampai waktu yang optimum
atau tepat.

More Related Content

What's hot

Teori kepribadian albert bandura new 1
Teori kepribadian albert bandura new 1Teori kepribadian albert bandura new 1
Teori kepribadian albert bandura new 1miaparamita95
 
Teori belajar bandura
Teori belajar banduraTeori belajar bandura
Teori belajar banduraJeny Hardiah
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosialAziz Purnomo
 
Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Umi Arifah
 
Teori humanistik (carl rogers)
Teori humanistik (carl rogers)Teori humanistik (carl rogers)
Teori humanistik (carl rogers)1115500020BBK
 
teori humanistik carl rogers
teori humanistik carl rogersteori humanistik carl rogers
teori humanistik carl rogersfati_mah
 
Psikologi Analitis: Carl Jung
Psikologi Analitis: Carl JungPsikologi Analitis: Carl Jung
Psikologi Analitis: Carl JungAsma Khairani
 
Pengurangan dan penghapusan perilaku
Pengurangan dan penghapusan perilakuPengurangan dan penghapusan perilaku
Pengurangan dan penghapusan perilakuRiska Ratnasari
 
Teori perkembangan moral
Teori perkembangan moralTeori perkembangan moral
Teori perkembangan moralfara dillah
 
Pendekatan konseling individual Alfred Adler
Pendekatan konseling individual Alfred AdlerPendekatan konseling individual Alfred Adler
Pendekatan konseling individual Alfred AdlerIis Nurul Fitriyani
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Rima Trianingsih
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&millerPretty A
 

What's hot (20)

Teori kepribadian albert bandura new 1
Teori kepribadian albert bandura new 1Teori kepribadian albert bandura new 1
Teori kepribadian albert bandura new 1
 
Teori belajar bandura
Teori belajar banduraTeori belajar bandura
Teori belajar bandura
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosial
 
Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1
 
Teori humanistik (carl rogers)
Teori humanistik (carl rogers)Teori humanistik (carl rogers)
Teori humanistik (carl rogers)
 
Allport
AllportAllport
Allport
 
teori humanistik carl rogers
teori humanistik carl rogersteori humanistik carl rogers
teori humanistik carl rogers
 
Teori Belajar Albert Bandura
Teori Belajar Albert BanduraTeori Belajar Albert Bandura
Teori Belajar Albert Bandura
 
Psikologi Analitis: Carl Jung
Psikologi Analitis: Carl JungPsikologi Analitis: Carl Jung
Psikologi Analitis: Carl Jung
 
SKINNER - OPERANT CONDITIONING
SKINNER - OPERANT CONDITIONINGSKINNER - OPERANT CONDITIONING
SKINNER - OPERANT CONDITIONING
 
teori bandura
teori bandurateori bandura
teori bandura
 
ALBERT BANDURA
ALBERT BANDURAALBERT BANDURA
ALBERT BANDURA
 
Pengurangan dan penghapusan perilaku
Pengurangan dan penghapusan perilakuPengurangan dan penghapusan perilaku
Pengurangan dan penghapusan perilaku
 
Teori perkembangan moral
Teori perkembangan moralTeori perkembangan moral
Teori perkembangan moral
 
Pendekatan konseling individual Alfred Adler
Pendekatan konseling individual Alfred AdlerPendekatan konseling individual Alfred Adler
Pendekatan konseling individual Alfred Adler
 
Teori belajar b.f skinner
Teori belajar b.f skinnerTeori belajar b.f skinner
Teori belajar b.f skinner
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&miller
 
Konformitas
KonformitasKonformitas
Konformitas
 
Hubungan Budaya dengan Psikologi
Hubungan Budaya dengan Psikologi Hubungan Budaya dengan Psikologi
Hubungan Budaya dengan Psikologi
 

Similar to Konsep albert bandura (Belajar Sosial)

Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theorymankoma2013
 
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdflianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf01669230007
 
social cognitif
social cognitifsocial cognitif
social cognitifemri ardi
 
2. Proses Perilaku Individu.ppt
2. Proses Perilaku Individu.ppt2. Proses Perilaku Individu.ppt
2. Proses Perilaku Individu.pptmuhardi6
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosialTamami Kece
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapvidyatiara
 
BANDURA ppt (2).pptx
BANDURA ppt (2).pptxBANDURA ppt (2).pptx
BANDURA ppt (2).pptxMunadira
 
Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theorymankoma2012
 
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docx
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docxBab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docx
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docxLitbangMAIS
 
Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran
Psikologi Pembelajaran dan PengajaranPsikologi Pembelajaran dan Pengajaran
Psikologi Pembelajaran dan PengajaranFMx Cafe
 
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdf
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdfTEORI BELAJAR SOSIAL.pdf
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdfAkhina3
 
Konsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku ManusiaKonsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku Manusiapjj_kemenkes
 

Similar to Konsep albert bandura (Belajar Sosial) (20)

Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theory
 
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdflianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf
lianiaulia-140508081256-phpapp02.pdf
 
social cognitif
social cognitifsocial cognitif
social cognitif
 
2. Proses Perilaku Individu.ppt
2. Proses Perilaku Individu.ppt2. Proses Perilaku Individu.ppt
2. Proses Perilaku Individu.ppt
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosial
 
Albert bandura
Albert banduraAlbert bandura
Albert bandura
 
Belajar Sosial
Belajar SosialBelajar Sosial
Belajar Sosial
 
PRILAKU ORGANISASI
PRILAKU ORGANISASIPRILAKU ORGANISASI
PRILAKU ORGANISASI
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikap
 
BANDURA ppt (2).pptx
BANDURA ppt (2).pptxBANDURA ppt (2).pptx
BANDURA ppt (2).pptx
 
Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theory
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docx
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docxBab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docx
Bab 7 Pendekatan Perilaku dan Kogntif Sosial.docx
 
Bandura
BanduraBandura
Bandura
 
Teori Konseling PPK
Teori Konseling PPKTeori Konseling PPK
Teori Konseling PPK
 
Artikel 1 & 2
Artikel 1 & 2Artikel 1 & 2
Artikel 1 & 2
 
Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran
Psikologi Pembelajaran dan PengajaranPsikologi Pembelajaran dan Pengajaran
Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran
 
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdf
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdfTEORI BELAJAR SOSIAL.pdf
TEORI BELAJAR SOSIAL.pdf
 
Konsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku ManusiaKonsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku Manusia
 
artikel 3
artikel 3artikel 3
artikel 3
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 

Konsep albert bandura (Belajar Sosial)

  • 2.  Lahir di Alberta, Canada  Meninggal dunia di usia 64 tahun  Dikenal sebagai pencetus teori pembelajaran Sosial atau kognitif Sosial dan Efikasi Diri  Penganut Aliran Behaviorisme  “Sebagian besar manusia belajar melalui pengamatan secara selektif dan mengingat tingkah laku orang lain. Konsep utama teori pebelajaran sosial adalah pemodelan. Bandura juga mengungkapkan bahwa perlakuan seseorang adalah hasil interaksi faktor dalam diri (kognitif) dan lingkungan.”
  • 3.  Belajar Sosial : perilaku dibentuk melalui konteks sosial, perilaku dapat dipelajari, baik sebagai hasil reinforcement maupun reinforcement itu sendiri.  Pertama : manusia dapat berfikir dan mengatur tingkah lakunya sendiri.  Kedua : banyak aspek fungsi kepribadian melibatkan interaksi dengan orang lain.
  • 4.  Saling menentukan atau interaksi timbal balik (reciprocal determinism), terdiri dari tiga faktor utama yaitu perilaku, person/kognitif dan lingkungan.  Tanpa penguatan (beyond reinforcement) Pengaturan diri/berfikir (self-regulation/cognition) Kemampuan kecerdasan untuk berfikir simbolik menjadi sarana yang kuat untuk menangani lingkungan
  • 5.  Peran penting dalam model pembelajaran Bandura adalah person (kognitif)  Faktor person (kognitif) yang dimaksud adalah self-efficasy atau efikasi diri  Efikasi diri adalah penilaian diri  Efikasi diri juga berarti meyakini diri sendiri mampu berhasil dan sukses
  • 6.  Proses mengamati dan meniru perilaku serta sikap orang lain merupakan tindakan belajar  Perilaku manusia dalam konteks interaksi timbal balik, berkesinambungan antara kognitif, perilaku dan pengaruh lingkungan  Kondisi lingkungan sekitar individu sangat berpengaruh pada pola belajar sosial
  • 7. Belajar sosial-kognitif mencakup beragam proses kepribadian yang penting bagi perilaku sosial sehari-hari, yaitu: 1. Modelling, atau belajar observasional 2. Motivasi, yang mencakup regulasi diri 3. Kontrol terhadap dorongan
  • 8. 1. Peniruan (Modelling) unsur-unsur utama:  Perhatian (’Attention’)  Mengingat (’Retention’)  Reproduksi gerak (’Reproduction’)  Motivasi Jenis-jenis peniruan:  Peniruan Langsung  Peniruan Tak Langsung  Peniruan Gabungan  Peniruan Sesaat / seketika  Peniruan Berkelanjutan
  • 9. 2. Regulasi Diri Dan Motivasi Regulasi diri adalah proses kepribadian yang mencakup motivasi sel-directed dari perilaku. Bahwa individu memiliki kapasitas untuk memotivasi diri mereka sendiri: menetapkan tujuan personal, merencanakan strategi, mengevaluasi dan memodifikasi perilaku yang sedang berlangsung.
  • 10. 3. Kontrol Diri dan Penundaan Gratifikasi Dalam riset: Penundaan gratifikasi menunjukkan bahwa apa yang menjadi perhatian anak-anak ketika mencoba mengontrol dorongan mereka menentukan kemampuan kontrol diri mereka  Delay of gratification (penundaan gratifikasi) Penundaan kenikmatan sampai waktu yang optimum atau tepat.