SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
TUGAS 3 REAKSI PERUBAHAN FISIK, KOMPONEN NUTRISI/KIMIA
PADA PRODUK DAGING (SAPI/KAMBING, AYAM, IKAN)
JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS PERTANIAN
Q1A117036
TRI ASMAYANTI
1. Tunjukan/sebutkan perubahan fisik (terlihat oleh mata) yang terjadi pada daging setelah
dipotong; setelah beberapa jam diudara terbuka; setelah dimasukan pendingin:
• Setelah penyembelihan (slaughtering), maka daging akan mengalami masa post mortem.
• Awalnya daging akan bersifat lentur dan kenyal dengan warna merah terang (daging sapi
tua), putih terang (daging ikan-> insang merah) dan kecokelatan merah muda (daging sapi
muda dan ayam).
Sumber:https://akuatik.id/wp-
content/uploads/2020/03/Gambar-Ikan-Tenggiri-Fillet.jpg
Sumber:https://cf.shopee.co.id/file/cfb2282
98324096e54f5628b68ab0ec0
Sumber:https://ecs7.tokopedia.net/img/ca
che/700/product-1/2018/
Daging ayam Daging Sapi Daging Ikan
• Dibiarkan selama beberapa jam di udara terbuka, warna daging akan menjadi lebih
pucat (gelap)
• Terjadinya peningkatan kekakuan pada jaringan otot daging atau dikenal dengan istilah
fase rigor mortis.
• Setelah fase rigor mortis (kekakuan) dilewati maka demikian jaringan otot pada daging
akan mengalami fase pasca rigor, daging akan menjadi lunak.
• Penyimpanan daging pada suhu rendah dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan
jamur (± 18 jam), sehingga daging dapat lebih lama mengalami fase rigor mortis
dibandingkan saat dibiarkan di udara terbuka.
• Dalam pendinginan terjadi kerusakan dingin (chilling injuries) atau kerusakan beku
(freezing injuries) dan “freezer burn” pada bahan yang dibekukan.
2. Sebutkan dan jelaskan faktor yang menyebabkan kerusakan pada produk pangan daging
• Bakteri
Kehadiran bakteri, pada kasus food-borne infection atau food poisoning kemungkinan berasal
dari hewan atau manusia yang mencemari bahan makanan yang dapat tumbuh dan
berkembang dengan cepat yang merupakan sumber potensial untuk tercemar bakteri dan
menjadi tidak aman untuk dikonsumsi.
• Penanganan yang tidak sesuai.
Daging sapi mudah rusak dan merupakan media yang cocok bagi pertumbuhan mikroba,
karena tingginya kandungan air dan zat gizi seperti protein. Daging dan olahannya dapat
dengan mudah menjadi rusak atau busuk, oleh karena itu penanganan yang baik harus
dilakukan selama proses berlangsung. Mulai dari suhu (pemanasan dan pendinginan), udara
(oksigen), sinar dan waktu penyimpanan
• Kerusakan daging umumnya disebabkan oleh adanya kontaminasi kuman pada daging.
Sumber kontaminasi daging biasanya dimulai dari saat pemotongan ternak sampai konsumsi.
Rumah pemotongan hewan (RPH) dan pasar tradisional memberikan kemungkinan terbesar
untuk kontaminasi bakteri, selain itu kontaminasi juga bisa berlangsung dengan cara kontak
langsung pada permukaan yang tidak higienis, para pekerja, udara, dan perjalanan daging
mulai dari ruang pelayuan, pembekuan, pengiriman, pengemasan, penjualan dan
penanganan di rumah tangga.
a. Metode vacuum packing atau
pengemasan vakum
Merupakan metode pengemasan
makanan dengan cara
menempatkannya dalam kantung
plastic khusus, kemudian selutuh udara
didalam kantung tersebut dikeluarkan
menggunakan mesin lalu kantung
disegel rapat menggunakan panas.
3. Metode/teknik yang dapat dilakukan untuk menghindari kerusakan produk daging.
Tunjukan dan jelaskan.
Sumber : https://id.kbtfoodpack.com/wp-content/ uploads/
2019/05/beef-fillet-vacuum-packaging-machine.jpg
b. Metode Pengeringan
• Kadar air yang tinggi pada bahan di atas menyebabkan
bahan tidak tahan untuk disimpan lama setelah
dipanen/dipotong
• Pengeringan dapat dilakukan secara alami
(penjemuran) dan pengeringan buatan(artificial)
• Prinsip pengeringan
1. Pertumbuhan mikroba dan reaksi kimia akan
terjadi dengan adanya air, sehingga dengan
menurunkan kadar air sampai batas tertentu maka
kerusakan bahan makanan atau makanan akan
terhindar
2. Air bebas yang dapat dimanfaatkan oleh mikroba
untuk pertumbuhannya disebut dengan aW
Sumber:https://3.bp.blogspot.com/-1eDFt-YikD8/U-
cbDUw3EuI/AAAAAAAAA0U/1gvgl6aZT6M/s1600/resep-dendeng-sapi.jpg
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0
/0f/Sun_drying_070826-306_mank.jpg/220px-
Sun_drying_070826-306_mank.jpg
Prihharsanti, A.H. T. 2009. Populasi Bakteri dan Jamur pada Daging Sapi dengan Penyimpanan
Suhu Rendah. Sains Peternakan.7 (2) : 66-72.
Perubahan Sifat Fisikomia Daging Post Mortem. https://kanalpengetahuan.tp.ugm.ac.id/berita-
populer/2017/74-perubahan-sifat-fisikomia-daging-post-mortem.html
Metode Pengemasan Vakum untuk Menyimpan Makanan. 2019.
https://www.ajar.id/post/metode-pengemasan-vakum-untuk-menyimpan-makanan
Daftar Pustaka

More Related Content

What's hot

fourmulasi
fourmulasifourmulasi
fourmulasifikan
 
Media ayu m komposisi daging 100514
Media ayu m   komposisi daging 100514Media ayu m   komposisi daging 100514
Media ayu m komposisi daging 100514Ayu Mustofa
 
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)Abu Hanifah
 
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi  PakanPoir Poin Klh S2 2009 Formulasi  Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakanptkonline
 
bahan baku pakan
bahan baku pakanbahan baku pakan
bahan baku pakanpoiuytrew
 
AT Modul 6 kb 3
AT Modul 6   kb 3AT Modul 6   kb 3
AT Modul 6 kb 3PPGhybrid3
 
Penanganan dan pengolahan daging
Penanganan dan pengolahan dagingPenanganan dan pengolahan daging
Penanganan dan pengolahan dagingBBPP_Batu
 

What's hot (8)

Ikan
IkanIkan
Ikan
 
fourmulasi
fourmulasifourmulasi
fourmulasi
 
Media ayu m komposisi daging 100514
Media ayu m   komposisi daging 100514Media ayu m   komposisi daging 100514
Media ayu m komposisi daging 100514
 
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)
protein,fungsi dan sumber protein (untuk pelajar khas)
 
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi  PakanPoir Poin Klh S2 2009 Formulasi  Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
 
bahan baku pakan
bahan baku pakanbahan baku pakan
bahan baku pakan
 
AT Modul 6 kb 3
AT Modul 6   kb 3AT Modul 6   kb 3
AT Modul 6 kb 3
 
Penanganan dan pengolahan daging
Penanganan dan pengolahan dagingPenanganan dan pengolahan daging
Penanganan dan pengolahan daging
 

Similar to Tugas 3 q1 a117036_tri asmayanti

Kuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternakKuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternakradenhilmiaja
 
Pengawetan daging segar olahan
Pengawetan daging segar olahanPengawetan daging segar olahan
Pengawetan daging segar olahanbabarock
 
Keamanan pangan grp goro assalam
Keamanan pangan grp goro assalamKeamanan pangan grp goro assalam
Keamanan pangan grp goro assalamdwi1206
 
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.pptcheesact
 
Pikp modul08 sub sistem pengolahan
Pikp modul08 sub sistem pengolahanPikp modul08 sub sistem pengolahan
Pikp modul08 sub sistem pengolahanYosie Andre Victora
 
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.ppt
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.pptkuliah-9-penanganan-pasca-panen.ppt
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.pptWahyuSholehudin
 
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan panganSyartiwidya Syariful
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptWitmanS1
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptAtikaYahdiyaniIkhsan
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptssuser018360
 
Teknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerTeknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerRizki Nurichsan
 
Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makananNota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makanansaadiahbt3
 

Similar to Tugas 3 q1 a117036_tri asmayanti (20)

Kuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternakKuliah dasar teknologi hasil ternak
Kuliah dasar teknologi hasil ternak
 
OUM-NESTLE 2008 1
OUM-NESTLE 2008 1OUM-NESTLE 2008 1
OUM-NESTLE 2008 1
 
Pengawetan daging segar olahan
Pengawetan daging segar olahanPengawetan daging segar olahan
Pengawetan daging segar olahan
 
Keamanan pangan grp goro assalam
Keamanan pangan grp goro assalamKeamanan pangan grp goro assalam
Keamanan pangan grp goro assalam
 
5. proses thermal
5. proses thermal5. proses thermal
5. proses thermal
 
54d2fd1e814ba.ppt
54d2fd1e814ba.ppt54d2fd1e814ba.ppt
54d2fd1e814ba.ppt
 
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt
54d2fd1e814ba TEKNOLOGI HASIL TERNAK.ppt
 
Pikp modul08 sub sistem pengolahan
Pikp modul08 sub sistem pengolahanPikp modul08 sub sistem pengolahan
Pikp modul08 sub sistem pengolahan
 
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.ppt
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.pptkuliah-9-penanganan-pasca-panen.ppt
kuliah-9-penanganan-pasca-panen.ppt
 
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
 
Clostridium
ClostridiumClostridium
Clostridium
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
 
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.pptKULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
KULIIAH-7-PENANGANAN-PASCA-PANEN-KOMODITI-PERTANIAN1.ppt
 
Teknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerTeknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broiler
 
Kerusakan Produk Hewani
Kerusakan Produk HewaniKerusakan Produk Hewani
Kerusakan Produk Hewani
 
Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makananNota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
 
Pedoman Budidaya itik
Pedoman Budidaya itikPedoman Budidaya itik
Pedoman Budidaya itik
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 

More from Tri Asmayanti

Tugas 8 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 8 q1 a117036_tri asmayantiTugas 8 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 8 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayantiTugas 7 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayantiTugas 6 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayantiTugas 5 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayantiTugas 4 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayantiTugas 2 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayantiTugas 1 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayantiTri Asmayanti
 

More from Tri Asmayanti (7)

Tugas 8 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 8 q1 a117036_tri asmayantiTugas 8 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 8 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayantiTugas 7 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 7 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayantiTugas 6 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 6 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayantiTugas 5 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 5 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayantiTugas 4 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 4 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayantiTugas 2 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 2 q1 a117036_tri asmayanti
 
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayantiTugas 1 q1 a117036_tri asmayanti
Tugas 1 q1 a117036_tri asmayanti
 

Recently uploaded

MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxsd1patukangan
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021AdeImot
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxantonkustanto
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxEmmyKardianasari
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxEmmyKardianasari
 
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docxNiWayanEkaLansuna1
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.pptsulistyaningsih20
 

Recently uploaded (13)

MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
 
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
 

Tugas 3 q1 a117036_tri asmayanti

  • 1. TUGAS 3 REAKSI PERUBAHAN FISIK, KOMPONEN NUTRISI/KIMIA PADA PRODUK DAGING (SAPI/KAMBING, AYAM, IKAN) JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS PERTANIAN Q1A117036 TRI ASMAYANTI
  • 2. 1. Tunjukan/sebutkan perubahan fisik (terlihat oleh mata) yang terjadi pada daging setelah dipotong; setelah beberapa jam diudara terbuka; setelah dimasukan pendingin: • Setelah penyembelihan (slaughtering), maka daging akan mengalami masa post mortem. • Awalnya daging akan bersifat lentur dan kenyal dengan warna merah terang (daging sapi tua), putih terang (daging ikan-> insang merah) dan kecokelatan merah muda (daging sapi muda dan ayam). Sumber:https://akuatik.id/wp- content/uploads/2020/03/Gambar-Ikan-Tenggiri-Fillet.jpg Sumber:https://cf.shopee.co.id/file/cfb2282 98324096e54f5628b68ab0ec0 Sumber:https://ecs7.tokopedia.net/img/ca che/700/product-1/2018/ Daging ayam Daging Sapi Daging Ikan
  • 3. • Dibiarkan selama beberapa jam di udara terbuka, warna daging akan menjadi lebih pucat (gelap) • Terjadinya peningkatan kekakuan pada jaringan otot daging atau dikenal dengan istilah fase rigor mortis. • Setelah fase rigor mortis (kekakuan) dilewati maka demikian jaringan otot pada daging akan mengalami fase pasca rigor, daging akan menjadi lunak. • Penyimpanan daging pada suhu rendah dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur (± 18 jam), sehingga daging dapat lebih lama mengalami fase rigor mortis dibandingkan saat dibiarkan di udara terbuka. • Dalam pendinginan terjadi kerusakan dingin (chilling injuries) atau kerusakan beku (freezing injuries) dan “freezer burn” pada bahan yang dibekukan.
  • 4. 2. Sebutkan dan jelaskan faktor yang menyebabkan kerusakan pada produk pangan daging • Bakteri Kehadiran bakteri, pada kasus food-borne infection atau food poisoning kemungkinan berasal dari hewan atau manusia yang mencemari bahan makanan yang dapat tumbuh dan berkembang dengan cepat yang merupakan sumber potensial untuk tercemar bakteri dan menjadi tidak aman untuk dikonsumsi. • Penanganan yang tidak sesuai. Daging sapi mudah rusak dan merupakan media yang cocok bagi pertumbuhan mikroba, karena tingginya kandungan air dan zat gizi seperti protein. Daging dan olahannya dapat dengan mudah menjadi rusak atau busuk, oleh karena itu penanganan yang baik harus dilakukan selama proses berlangsung. Mulai dari suhu (pemanasan dan pendinginan), udara (oksigen), sinar dan waktu penyimpanan • Kerusakan daging umumnya disebabkan oleh adanya kontaminasi kuman pada daging. Sumber kontaminasi daging biasanya dimulai dari saat pemotongan ternak sampai konsumsi. Rumah pemotongan hewan (RPH) dan pasar tradisional memberikan kemungkinan terbesar untuk kontaminasi bakteri, selain itu kontaminasi juga bisa berlangsung dengan cara kontak langsung pada permukaan yang tidak higienis, para pekerja, udara, dan perjalanan daging mulai dari ruang pelayuan, pembekuan, pengiriman, pengemasan, penjualan dan penanganan di rumah tangga.
  • 5. a. Metode vacuum packing atau pengemasan vakum Merupakan metode pengemasan makanan dengan cara menempatkannya dalam kantung plastic khusus, kemudian selutuh udara didalam kantung tersebut dikeluarkan menggunakan mesin lalu kantung disegel rapat menggunakan panas. 3. Metode/teknik yang dapat dilakukan untuk menghindari kerusakan produk daging. Tunjukan dan jelaskan. Sumber : https://id.kbtfoodpack.com/wp-content/ uploads/ 2019/05/beef-fillet-vacuum-packaging-machine.jpg
  • 6. b. Metode Pengeringan • Kadar air yang tinggi pada bahan di atas menyebabkan bahan tidak tahan untuk disimpan lama setelah dipanen/dipotong • Pengeringan dapat dilakukan secara alami (penjemuran) dan pengeringan buatan(artificial) • Prinsip pengeringan 1. Pertumbuhan mikroba dan reaksi kimia akan terjadi dengan adanya air, sehingga dengan menurunkan kadar air sampai batas tertentu maka kerusakan bahan makanan atau makanan akan terhindar 2. Air bebas yang dapat dimanfaatkan oleh mikroba untuk pertumbuhannya disebut dengan aW Sumber:https://3.bp.blogspot.com/-1eDFt-YikD8/U- cbDUw3EuI/AAAAAAAAA0U/1gvgl6aZT6M/s1600/resep-dendeng-sapi.jpg https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0 /0f/Sun_drying_070826-306_mank.jpg/220px- Sun_drying_070826-306_mank.jpg
  • 7. Prihharsanti, A.H. T. 2009. Populasi Bakteri dan Jamur pada Daging Sapi dengan Penyimpanan Suhu Rendah. Sains Peternakan.7 (2) : 66-72. Perubahan Sifat Fisikomia Daging Post Mortem. https://kanalpengetahuan.tp.ugm.ac.id/berita- populer/2017/74-perubahan-sifat-fisikomia-daging-post-mortem.html Metode Pengemasan Vakum untuk Menyimpan Makanan. 2019. https://www.ajar.id/post/metode-pengemasan-vakum-untuk-menyimpan-makanan Daftar Pustaka