SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
KOMPETENSI
PENGAWAS DI
SEKOLAH DASAR
Oleh:
Eka Amalia Lestari (2208146)
Ana Mardiana (2208401)
Deni Ramdani (2208841)
Sarah Fauziah (2208423)
Rena Andriana (2208209)
Yusuf Khoerul Rizal (2208918)
Materi
01
02
03
04
Kompetensi Pengawas Sekolah
Tugas Pokok Pengawas Sekolah
Penilaian Kinerja Pengawas
Isu Kontemporer dan solusinya
Kompetensi
Pengawas Sekolah
Kualifikasi Pengawas Sekolah
a. Berpendidikan minimum sarjana (S1) atau
diploma empat D-IV kependidikan dari
perguruan tinggi terakreditasi;
b. Pengalaman kerja guru TK/RA atau SD/MI
minimal 4 tahun untuk menjadi pengawas;
c. Memiliki pangkat minimum piñata, golongan
ruang III/c;
d. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak
diangkat sebagai pengawas satuan pendidikan;
e. Memenuhi kompetensi pengawas melalui uji
kompetensi (seleksi pengawas).
Kualifikasi Pengawas
Taman Kanak-Kanak / Raudhatul Athfal
(TK/RA) & Sekolah Dasar/ Madrasah
Ibtidaiyah adalah sebagai berikut :
a. Memiliki pendidikan minimum magister (S2)
kependidikan dengan berbasis sarjana S1
dalam rumpun mata pelajaran yang relevan
b. Guru SMP/ MTs bersertifikat pendidik
c. Guru SMA/ MA bersertifikat pendidik
d. Memiliki pangkat minimum piñata, golongan
ruang III/c;
e. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak
diangkat sebagai pengawas satuan pendidikan;
f. Memenuhi kompetensi sebagai pengawas
satuan pendidikan yang dapat diperoleh melalui
uji kompetensi ( seleksi pengawas );
g. Lulus seleksi pengawas satuan pendidikan.
Kaulifikasi Pengawas Sekolah Menengah
Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs,
Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah
(SMA/MA) dan Sekolah Menengah Kejuruan/
Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK)
adalah sebagai berikut:
01 02
Kompetensi Pengawas Sekolah
1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi
Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan;
6) Kompetensi Sosial
Kompetensi Pengawas Taman Kanak-kana/Raudatul Athfal (TK/RA) dan
Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI)
1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi
Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan;
6) Kompetensi Sosial
Kompetensi Pengawas Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) dan
Pengawas Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) dalam Rumpun Mata
Pelajaran yang relevan (MIPA dan TIK, IPS, Bahasa, Olahraga Kesehatan atau Seni
Budaya)
1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi
Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan;
6) Kompetensi Sosial
Kompetensi Pengawas Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan
(SMK/MAK) dalam Rumpun Mata Pelajaran yang Relevan (MIPA dan TIK, IPS, Bahasa,
Olahraga Kesehatan, Seni Budaya, Teknik dan Industri, Pertanian dan Kehutanan, Bisnis
dan Manajemen, Pariwisata, Kesejahteraan Masyarakat, atau Seni dan Kerajinan)
01
02
03
Tugas Pokok
Pengawas Sekolah
Tugas Pokok Pengawas Sekolah adalah melaksanakan
tugas pengawasan akademik dan manajerial pada
satuan pendidikan yang meliputi penyusunan program
pengawasan, pelaksanaan pembinaan, pemantauan
pelaksanaan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan,
penilaian, pembimbingan dan pelatihan professional
Guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan,
dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah
khusus.
Pelaksanaan tugas pokok pengawas
sekolah
TUGAS
01 02 03 04 05
Monitoring
Supervisi
Penilaian
Pembinaan/
Pengembangan
Pelaporan
Dan
Tindak
Lanjut
Penilaian Kinerja
Pengawas
Sasaran pengawasan bagi setiap
Pengawas Sekolah
Daerah khusus, beban kerja
pengawas sekolah
sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) paling sedikit 5 (lima)
satuan pendidikan secara lintas
tingkat satuan dan jenjang
pendidikan
Taman kanak-kanak/raudathul athfal dan
sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah paling
sedikit 10 satuan pendidikan dan/atau 60
(enam puluh) Guru;
Sekolah menengah
pertama/madrasah tsanawiyah
dan sekolah menengah
atas/madrasah aliyah/sekolah
menengah kejuruan/madrasah
aliyah kejuruan paling sedikit 7
satuan pendidikan dan/atau 40
(empat puluh) Guru mata
pelajaran/kelompok mata
pelajaran
Sekolah luar biasa paling sedikit 5
satuan pendidikan dan/atau 40
(empat puluh) Guru
Pengawas bimbingan dan
konseling paling sedikit 40
(empat puluh) Guru bimbingan
dan konseling
Unsur dan sub unsur kegiatan Pengawas
Sekolah
A B
C D
Pendidikan
Pengembangan
profesi
Pengawasan akademik
dan manajerial
Penunjang tugas
Pengawas Sekolah
Isu Kontemporer dan
solusinya
Isu Kontemporer dan solusinya
Pengawas sekolah
merupakan orang-orang
“super”, jumlahnya sangat
terbatas. Olehnya itu, pada
beberapa daerah
Pengawas Sekolah
memiliki jangkauan kerja
yang sangat luas. Pada
satu kabupaten, hanya
terdapat satu pengawas
sekolah untuk mata
pelajaran tertentu. Proporsi
kerja yang besar, dapat
menjadi permasalahan
dalam tugas supervisi.
Sebaran Supervisor
(Pengawas) tidak
merata
Rendahnya kualitas
pengawas sekolah di
Indonesia lantaran sistem
rekruitmen yang tidak
profesional, yaitu proses
seleksi berdasarkan
keberpihakan (favoritism)
dan pertimbangan politis
di tingkat daerah.
Kualitas Pengawas
Sekolah tidak
sesuai dengan
Standar Komptensi
Pengawas
Sistem perekrutan pengawas sekolah
cenderung dilakukan asal-asalan yang
menyebabkan mutu pengawas sekolah
minim. Hasil kajian ACDP umumnya
menunjukkan bahwa pengawas
sekolah memiliki rapor merah dalam
aspek penelitian dan pengawasan
akademik. Para pengawas sekolah
belum memahami bagaimana cara
menganalisis kinerja sekolah maupun
menilai karya ilmiah guru.Menurut dia,
seharusnya pengawas sekolah
memiliki kapasitas dan pengetahuan di
atas guru dan kepala sekolah karena
pengawas yang memastikan guru dan
kepala sekolah tersebut menjalankan
tugas dan fungsinya.
Sistem Perekrutan Pengawas
masih asal - asalan
KESIMPULAN
bahwa peran pengawas besar sekali dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan
dilaksanakan secara bertahap dan terencana serta didukung oleh tenaga pengawas sekolah
yang professional dengan baik. Bertanggung jawab atas keberhasilan sebuah pendidikan dan
pengajaran disekolah/ madrasah. Unsur manajemen sekolah harus berperan secara maksimal
yakni peran kepala sekolah guru, serta tenaga kependidikan lainnya. Kenapa demikian karena
jika unsur manajemen sekolah tidak berdaya bahkan tidak bergerak maju dengan semestinya
sehingga sulit sekolah/ madrasah untuk maju kedepan. Membangun mutu pendidikan perlu
waktu dan proses. Di samping itu memerlukan pengetahuan dan keterampilan mendiagnosis
proses dan hasil yang tidak memenuhi kriteria. Karena itu perbaikan proses dan mengasah
keterampilan untuk menghasilkan produk yang bermutu memerlukan ketelatenan dan
pembaharuan yang terus menerus.
“
“
PERTANYAAN
Bagaimana pendapat bapak/ibu tentang usulan mentri
Pendidikan tentang sistem perekrutan pengawas
sekolah melalui program Guru Penggerak?
DISKUSI
1. Bu Risma (Kelompok 1)
Setuju, melihat masa kerja yang akan diampu sebagai pengawas akan lama. Selain itu perekrutan sebagai guru
penggerak sudah dirasa mencukupi kualifikasi perekrutan pengawas
2. Bu Siti (Kelompok 10)
Bahwasannya sesuai dengan dengan PP Nomor 57 tahun 2021 yang menyatakan bahwa pengawas sekolah
dihapuskan.
3. Bu Sri (Kelompok 5)
Tidak Setuju, karena hasil dari program Guru Penggerak, sekolah penggerak danlainya saat ini, belum dapat
diinterpretasikan berdampak atau tidaknya.
4.Bapak Agus (Kelompok 6)
Setuju, karena dalam proses Guru Penggerak tidak abal-abal. Namun baiknya Status Guru Penggerak tidak dijadikan
sebagai kualifikasi khusus atau syarat wajib sehingga tidak menutup kpeluang bagi yang lainnya
5. Bu Susi (Kelompok 1)
Setuju, bahwa calon KS dan Pengawas dari Guru penggerak. Karena Guru penggerak bukan menjadi syarat satu2nya.
Thank you

More Related Content

What's hot

Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerak
Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerakAksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerak
Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerakEkaHermana
 
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan Komara
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan KomaraLaporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan Komara
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan KomaraTatsuyaSendok
 
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfContoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfAndiIkbal5
 
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi KontekstualRubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi KontekstualNurilFile
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptxSukamtoSukamto21
 
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptx
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptxPPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptx
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptxMiptahurRosunah1
 
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptx
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptxAKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptx
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptxHenriFauzanAlfi
 
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdf
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdfPenyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdf
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdfRosulJuned2
 
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdf
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdfIRFAN JAYA (MODUL P5).pdf
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdfEDIKUS2
 
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdf
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdfAksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdf
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdfsusidewisusanti3
 
Membangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptxMembangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptxNendahNurjanah
 
Best practice mulyati cover
Best practice mulyati coverBest practice mulyati cover
Best practice mulyati coverMulyati Rahman
 
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxKelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxSikuloSikulo
 
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptx
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptxPPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptx
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptxAldaHafisah
 

What's hot (20)

KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptxKOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
 
Peran dan nilai Guru
Peran dan nilai GuruPeran dan nilai Guru
Peran dan nilai Guru
 
Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerak
Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerakAksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerak
Aksi Nyata Modul 3.2.pdf Calon guru penggerak
 
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan Komara
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan KomaraLaporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan Komara
Laporan pengimbasan Literasi Numerasi Irwan Komara
 
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfContoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
 
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi KontekstualRubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual
Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP.pptx
 
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptx
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptxPPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptx
PPT 1 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH.pptx
 
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptx
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptxAKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptx
AKSI NYATA LIMA POSISI KONTROL GURU.pptx
 
5 Posisi Kontrol Guru
5 Posisi Kontrol Guru5 Posisi Kontrol Guru
5 Posisi Kontrol Guru
 
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdf
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdfPenyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdf
Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid SD.pdf
 
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdf
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdfIRFAN JAYA (MODUL P5).pdf
IRFAN JAYA (MODUL P5).pdf
 
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdf
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdfAksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdf
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdf
 
Membangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptxMembangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptx
 
Konsep dalam mutu pendidikan
Konsep dalam mutu pendidikanKonsep dalam mutu pendidikan
Konsep dalam mutu pendidikan
 
Loka Karya ke-3.pptx
Loka Karya ke-3.pptxLoka Karya ke-3.pptx
Loka Karya ke-3.pptx
 
Best practice mulyati cover
Best practice mulyati coverBest practice mulyati cover
Best practice mulyati cover
 
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxKelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
 
Nurdan Sarıkaya
Nurdan SarıkayaNurdan Sarıkaya
Nurdan Sarıkaya
 
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptx
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptxPPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptx
PPT EVALUASI PEMBELAJARAN IPA SD KEL 8.pptx
 

Similar to KompetensiPengawas

Profesionalisme_pengawas.ppt
Profesionalisme_pengawas.pptProfesionalisme_pengawas.ppt
Profesionalisme_pengawas.pptMutasimBillah32
 
Ruang lingkup kepengawasan
Ruang lingkup kepengawasanRuang lingkup kepengawasan
Ruang lingkup kepengawasanFajar Daulay
 
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdfShafizad Kamaludin
 
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasah
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasahPermendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasah
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasahSMK YZA 2 KOTA BOGOR
 
Makalah
MakalahMakalah
MakalahAyybee
 
PAPARAN DINAS PENDIDIKAN
PAPARAN DINAS PENDIDIKANPAPARAN DINAS PENDIDIKAN
PAPARAN DINAS PENDIDIKANAgih Cabe
 
Pengawas Sekolag Penggerak Jateng .pptx
Pengawas Sekolag Penggerak  Jateng .pptxPengawas Sekolag Penggerak  Jateng .pptx
Pengawas Sekolag Penggerak Jateng .pptxIkaMeryWidharningsih
 
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikanMakalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikanMaria Ulfa
 
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx11. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1Zawahir Jusoh
 
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasStandar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasNASuprawoto Sunardjo
 
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]MA'ARIF NU CILACAP
 
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptx
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptxPERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptx
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptxRifniAnjani
 
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja Guru
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja GuruAssessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja Guru
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja GuruJoko Prasetiyo
 
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3Instrumen pemenuhan mutu tahap 3
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3Mas Mur
 
tugas kel 3 Tik
tugas kel 3 Tiktugas kel 3 Tik
tugas kel 3 Tikdwibowo11
 

Similar to KompetensiPengawas (20)

Peningkatan Kompetensi Pengawas
Peningkatan Kompetensi PengawasPeningkatan Kompetensi Pengawas
Peningkatan Kompetensi Pengawas
 
Kelompok 8 pengawas
Kelompok 8   pengawasKelompok 8   pengawas
Kelompok 8 pengawas
 
Profesionalisme_pengawas.ppt
Profesionalisme_pengawas.pptProfesionalisme_pengawas.ppt
Profesionalisme_pengawas.ppt
 
Ruang lingkup kepengawasan
Ruang lingkup kepengawasanRuang lingkup kepengawasan
Ruang lingkup kepengawasan
 
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf
1 Slaid Penataran SKPM Kualiti@Sekolah_10102022_221013_092420.pdf
 
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasah
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasahPermendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasah
Permendiknas no.-12-tahun-2007 standar pengawas sekolah madrasah
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
PAPARAN DINAS PENDIDIKAN
PAPARAN DINAS PENDIDIKANPAPARAN DINAS PENDIDIKAN
PAPARAN DINAS PENDIDIKAN
 
Pengawas Sekolag Penggerak Jateng .pptx
Pengawas Sekolag Penggerak  Jateng .pptxPengawas Sekolag Penggerak  Jateng .pptx
Pengawas Sekolag Penggerak Jateng .pptx
 
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikanMakalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
Makalah PPTK kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
 
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx11. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1
1. SKPMK@S_P22kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx1
 
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasStandar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
 
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]
Permen no. 12 tahun 2007 [lampiran]
 
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptx
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptxPERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptx
PERSIAPAN AKREDITASI MUIZATUN HASANAH.pptx
 
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja Guru
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja GuruAssessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja Guru
Assessing Progress- Peran Pengawas Sekolah Dalam Proses Perbaikan Kinerja Guru
 
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3Instrumen pemenuhan mutu tahap 3
Instrumen pemenuhan mutu tahap 3
 
Standar pengawas
Standar pengawasStandar pengawas
Standar pengawas
 
01 isi laporan ojl_cawas_asli
01 isi laporan ojl_cawas_asli01 isi laporan ojl_cawas_asli
01 isi laporan ojl_cawas_asli
 
P point taklimat_penataran_pppb_pa_admin
P point taklimat_penataran_pppb_pa_adminP point taklimat_penataran_pppb_pa_admin
P point taklimat_penataran_pppb_pa_admin
 
tugas kel 3 Tik
tugas kel 3 Tiktugas kel 3 Tik
tugas kel 3 Tik
 

Recently uploaded

Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

KompetensiPengawas

  • 1. KOMPETENSI PENGAWAS DI SEKOLAH DASAR Oleh: Eka Amalia Lestari (2208146) Ana Mardiana (2208401) Deni Ramdani (2208841) Sarah Fauziah (2208423) Rena Andriana (2208209) Yusuf Khoerul Rizal (2208918)
  • 2. Materi 01 02 03 04 Kompetensi Pengawas Sekolah Tugas Pokok Pengawas Sekolah Penilaian Kinerja Pengawas Isu Kontemporer dan solusinya
  • 4. Kualifikasi Pengawas Sekolah a. Berpendidikan minimum sarjana (S1) atau diploma empat D-IV kependidikan dari perguruan tinggi terakreditasi; b. Pengalaman kerja guru TK/RA atau SD/MI minimal 4 tahun untuk menjadi pengawas; c. Memiliki pangkat minimum piñata, golongan ruang III/c; d. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak diangkat sebagai pengawas satuan pendidikan; e. Memenuhi kompetensi pengawas melalui uji kompetensi (seleksi pengawas). Kualifikasi Pengawas Taman Kanak-Kanak / Raudhatul Athfal (TK/RA) & Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah adalah sebagai berikut : a. Memiliki pendidikan minimum magister (S2) kependidikan dengan berbasis sarjana S1 dalam rumpun mata pelajaran yang relevan b. Guru SMP/ MTs bersertifikat pendidik c. Guru SMA/ MA bersertifikat pendidik d. Memiliki pangkat minimum piñata, golongan ruang III/c; e. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak diangkat sebagai pengawas satuan pendidikan; f. Memenuhi kompetensi sebagai pengawas satuan pendidikan yang dapat diperoleh melalui uji kompetensi ( seleksi pengawas ); g. Lulus seleksi pengawas satuan pendidikan. Kaulifikasi Pengawas Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs, Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah (SMA/MA) dan Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) adalah sebagai berikut: 01 02
  • 5. Kompetensi Pengawas Sekolah 1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan; 6) Kompetensi Sosial Kompetensi Pengawas Taman Kanak-kana/Raudatul Athfal (TK/RA) dan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) 1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan; 6) Kompetensi Sosial Kompetensi Pengawas Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) dan Pengawas Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) dalam Rumpun Mata Pelajaran yang relevan (MIPA dan TIK, IPS, Bahasa, Olahraga Kesehatan atau Seni Budaya) 1)Kompetensi Kepribadian; 2) Kompetensi Supervisi Manajerial; 3) Kompetensi Supervisi Akademik; 4) Kompetensi Evaluasi Pendidikan; 5) Kompetensi Penelitian Pengembangan; 6) Kompetensi Sosial Kompetensi Pengawas Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) dalam Rumpun Mata Pelajaran yang Relevan (MIPA dan TIK, IPS, Bahasa, Olahraga Kesehatan, Seni Budaya, Teknik dan Industri, Pertanian dan Kehutanan, Bisnis dan Manajemen, Pariwisata, Kesejahteraan Masyarakat, atau Seni dan Kerajinan) 01 02 03
  • 7. Tugas Pokok Pengawas Sekolah adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan yang meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan, penilaian, pembimbingan dan pelatihan professional Guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus.
  • 8. Pelaksanaan tugas pokok pengawas sekolah TUGAS 01 02 03 04 05 Monitoring Supervisi Penilaian Pembinaan/ Pengembangan Pelaporan Dan Tindak Lanjut
  • 10. Sasaran pengawasan bagi setiap Pengawas Sekolah Daerah khusus, beban kerja pengawas sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) paling sedikit 5 (lima) satuan pendidikan secara lintas tingkat satuan dan jenjang pendidikan Taman kanak-kanak/raudathul athfal dan sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah paling sedikit 10 satuan pendidikan dan/atau 60 (enam puluh) Guru; Sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah dan sekolah menengah atas/madrasah aliyah/sekolah menengah kejuruan/madrasah aliyah kejuruan paling sedikit 7 satuan pendidikan dan/atau 40 (empat puluh) Guru mata pelajaran/kelompok mata pelajaran Sekolah luar biasa paling sedikit 5 satuan pendidikan dan/atau 40 (empat puluh) Guru Pengawas bimbingan dan konseling paling sedikit 40 (empat puluh) Guru bimbingan dan konseling
  • 11. Unsur dan sub unsur kegiatan Pengawas Sekolah A B C D Pendidikan Pengembangan profesi Pengawasan akademik dan manajerial Penunjang tugas Pengawas Sekolah
  • 13. Isu Kontemporer dan solusinya Pengawas sekolah merupakan orang-orang “super”, jumlahnya sangat terbatas. Olehnya itu, pada beberapa daerah Pengawas Sekolah memiliki jangkauan kerja yang sangat luas. Pada satu kabupaten, hanya terdapat satu pengawas sekolah untuk mata pelajaran tertentu. Proporsi kerja yang besar, dapat menjadi permasalahan dalam tugas supervisi. Sebaran Supervisor (Pengawas) tidak merata Rendahnya kualitas pengawas sekolah di Indonesia lantaran sistem rekruitmen yang tidak profesional, yaitu proses seleksi berdasarkan keberpihakan (favoritism) dan pertimbangan politis di tingkat daerah. Kualitas Pengawas Sekolah tidak sesuai dengan Standar Komptensi Pengawas Sistem perekrutan pengawas sekolah cenderung dilakukan asal-asalan yang menyebabkan mutu pengawas sekolah minim. Hasil kajian ACDP umumnya menunjukkan bahwa pengawas sekolah memiliki rapor merah dalam aspek penelitian dan pengawasan akademik. Para pengawas sekolah belum memahami bagaimana cara menganalisis kinerja sekolah maupun menilai karya ilmiah guru.Menurut dia, seharusnya pengawas sekolah memiliki kapasitas dan pengetahuan di atas guru dan kepala sekolah karena pengawas yang memastikan guru dan kepala sekolah tersebut menjalankan tugas dan fungsinya. Sistem Perekrutan Pengawas masih asal - asalan
  • 14. KESIMPULAN bahwa peran pengawas besar sekali dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan dilaksanakan secara bertahap dan terencana serta didukung oleh tenaga pengawas sekolah yang professional dengan baik. Bertanggung jawab atas keberhasilan sebuah pendidikan dan pengajaran disekolah/ madrasah. Unsur manajemen sekolah harus berperan secara maksimal yakni peran kepala sekolah guru, serta tenaga kependidikan lainnya. Kenapa demikian karena jika unsur manajemen sekolah tidak berdaya bahkan tidak bergerak maju dengan semestinya sehingga sulit sekolah/ madrasah untuk maju kedepan. Membangun mutu pendidikan perlu waktu dan proses. Di samping itu memerlukan pengetahuan dan keterampilan mendiagnosis proses dan hasil yang tidak memenuhi kriteria. Karena itu perbaikan proses dan mengasah keterampilan untuk menghasilkan produk yang bermutu memerlukan ketelatenan dan pembaharuan yang terus menerus. “ “
  • 15. PERTANYAAN Bagaimana pendapat bapak/ibu tentang usulan mentri Pendidikan tentang sistem perekrutan pengawas sekolah melalui program Guru Penggerak?
  • 16. DISKUSI 1. Bu Risma (Kelompok 1) Setuju, melihat masa kerja yang akan diampu sebagai pengawas akan lama. Selain itu perekrutan sebagai guru penggerak sudah dirasa mencukupi kualifikasi perekrutan pengawas 2. Bu Siti (Kelompok 10) Bahwasannya sesuai dengan dengan PP Nomor 57 tahun 2021 yang menyatakan bahwa pengawas sekolah dihapuskan. 3. Bu Sri (Kelompok 5) Tidak Setuju, karena hasil dari program Guru Penggerak, sekolah penggerak danlainya saat ini, belum dapat diinterpretasikan berdampak atau tidaknya. 4.Bapak Agus (Kelompok 6) Setuju, karena dalam proses Guru Penggerak tidak abal-abal. Namun baiknya Status Guru Penggerak tidak dijadikan sebagai kualifikasi khusus atau syarat wajib sehingga tidak menutup kpeluang bagi yang lainnya 5. Bu Susi (Kelompok 1) Setuju, bahwa calon KS dan Pengawas dari Guru penggerak. Karena Guru penggerak bukan menjadi syarat satu2nya.