Stunting pada remaja dapat terjadi karena kekurangan gizi sejak masa 1000 hari pertama kehidupan. Untuk mencegah stunting, remaja perlu memenuhi kebutuhan nutrisi harian dengan makanan seimbang, minum air bersih, hindari rokok, olahraga teratur, dan perempuan mengkonsumsi tablet tambah darah. Konseling kesehatan di puskesmas memberikan edukasi untuk pola hidup sehat remaja.
2. Tujuan
Mengingatkan konsumsi makanan bergizi seimbang
Memotivasi remaja putri calon pengantin agar meminum
tablet tambah darah
Menganjurkan remaja untuk konseling kesehatan
3. Stunting
• Stunting atau pendek merefleksikan keadaan
kurang nutrisi yang berlangsung sejak lama
(kronis).
• Dapat terjadi apabila anak atau remaja tidak
mendapatkan asupan gizi yang baik, menderita
penyakit infeksi atau keduanya.
• Hal ini dapat terlihat apabila anak atau remaja
memiliki tinggi badan di bawah standar dari
tinggi badan anak atau remaja seusianya.
4. Bagaimana Stunting dapat terjadi ?
• Stunting pada remaja dapat terjadi diakibatkan
kurang optimalnya pertumbuhan selama 1000
hari pertama kehidupan (HPK) yaitu sejak
dalam kandungan hingga berusia 2 tahun.
• Setelah masa 1000 HPK ini, sulit untuk
mengejar ketertinggalan tinggi badan dan
sepenuhnya bersih dari dampak stunting
5. Pertumbuhan cepat pada 1000 hari pertama kehidupan
Kecepatan Pertumbuhan
Diantara usia -9 bulan
s/d 2 tahun terjadi
sesuatu yang istimewa
6. Sebelum mengalami penurunan
cukup tinggi pada tahun 2018,
prevalensi stunting di Indonesia
cenderung fluktuatif pada 2007-
2013.
Kondisi Stunting di Indonesia
36.80% 35.60%
37.20%
30.80%
7. Stunting
Perawakan pendek yang disebabkan kekurangan gizi jangka panjang akibat asupan makanan yang
tidak memenuhi kebutuhan gizi anak sejak masa
1000 hari pertama kehidupan.
Biasanya nampak di usia dua tahun
Gagal Tumbuh
Hambatan perkembangan
motorik
Hambatan perkembangan otak dan
kemampuan berpikir
Otak
Kualitas generasi penerus bangsa
Berpengaruh pada keberhasilan di sekolah
Gangguan metabolik usia dewasa
Lebih mudah terkena penyakit
jantung, diabetes, darah tinggi
8. Dampak Stunting
• Kesehatan fisik
• Rendahnya perkembangan kognitif,
• Terhambatnya perkembangan motorik
• Menurunkan prestasi belajar.
9. Mengapa penting memperhatikan nutrisi
selama masa anak dan remaja ?
• Masa anak sampai Remaja (5 - 19tahun)
merupakan masa transisi dalam siklus
kehidupan.
• Masa ini merupakan kesempatan untuk
meningkatkan perilaku nutrisi yang
optimal, karena kebiasaan yang baik dapat
mempengaruhi kesehatan pada periode
waktu ini.
10. • Pertumbuhan yang sangat cepat di masa
remaja merupakan kesempatan untuk
mengejar ketertinggalan pertumbuhan.
17. Penuhi Kebutuhan Nutrisi Harian
• Salah satu langkah awal cegah stunting adalah
memastikan kebutuhan nutrisi harianmu
terpenuhi.
• Tidak salah untuk diet, asalkan diet yang benar.
Pada dasarnya, diet bukan tidak makan, tapi
mengatur pola makan.
• Untuk itu agar langsing, namun sehat, kamu
harus tetap konsumsi makanan sehat dengan gizi
seimbang.
18. Remaja sebagai orang tua perlu mengetahui
hal ini karena pola asupan makanan sudah
terbentuk sejak masa remaja.
Kebiasaan makan yang kurang baik seperti
melewatkan sarapan atau makan malam dan
mengonsumsi makanan cepat saji (fast food)
atau makanan rendah nutrisi (junk food).
19.
20. • Masa remaja merupakan masa pertumbuhan,
sehingga diperlukan gizi seimbang agar tubuh
tumbuh sehat dan terhindar dari masalah gizi.
• Makanlah makanan mengandung sumber zat besi
• Minumlah air bersih yang aman dan cukup
jumlahnya
• Hindari rokok
• Lakukan kegiatan fisik/ olahraga teratur
21. Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD)
• Terkait dengan siklus menstruasi setiap bulan, remaja putri seperti
kamu jadi lebih mudah terkena anemia (kondisi ketika tubuh
kekurangan sel darah merah yang sehat).
• Anemia juga terkadang disebabkan diet yang terlalu ketat.
Masalahnya, anemia yang tidak teratasi dan terbawa hingga saat
hamil nanti bisa berpengaruh pada calon bayi dan meningkatkan
risiko terkena stunting.
• Dianjurkan untuk remaja putri mengkonsumsi TTD
22. Biasakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
• Perilaku Hidup Bersih dan Sehat merupakan
salah satu cara efektif untuk mencegah
terkena segala macam penyakit.
• Selalu biasakan mencuci tangan dengan
sabun dan air mengalir setelah bepergian
dari luar serta sebelum dan setelah makan.
23. KONSELING KESEHATAN REMAJA
PKPR singkatan dari Pelayananan Kesehatan Peduli
Remaja. PKPR adalah program yang dibuat pemerintah
sebagai bentuk peduli kesehatan remaja.
Apa saja jenis kegiatan dalam PKPR ?
Selain memberikan layanan pencegahan (preventive),
Pengobatan (kuratif), Promosi dan Rehabilitasi, Puskesmas
PKPR juga menjalankan kegiatan sebagai berikut :
Pemberian informasi dan edukasi
Pelayanan klinis medis (termasuk pemeriksaan penunjang
& rujukan)
Konseling
Pendidikan Keterampilan Hidup Sehat (PKHS)
Pelatihan Konselor Sebaya
Konseling dilakukan melalui Komunikasi,
informasi dan edukasi (KIE).