3. Pengembangan konsep LOS (Ide Layanan Orientasi Siswa pengganti MOS)
Pelatihan LOS & SMP-SMA Surabaya mulai beradaptasi dg LOS
Pelaksanaan Sistem LOS disekolah-sekolah
Nasional mengadopsi LOS MPLS
Pelatihan LOS SD-SMP
Sejarah Konsep LOS
2014 2015 2016 2017 2018 2019
4. Sukseskan LOS Surabaya
1. Surabaya merupakan kota yang dituju oleh kota
lain untuk sharing mengenai pengembangan
program pendidikan
2. Surabaya merupakan pelopor sistem integrasi LOS
yang membawa pada kebaikan bangsa
3. Pelajar surabaya merupakan panutan kota lain
dalam keorganisasian dan prestasi
Sejak 2014
Dinas Pendidikan Kota Surabaya sebagai Barometer dan Inspirasi Pendidikan Nasional
5. Dasar Berpikir
Pelatihan LOS 2019
Mengapa kita mengadakan Pelatihan LOS 2019?
Apakah ada masalah yang baru?
Apa ada yang baru di LOS 2019?
6. Dasar Berpikir
(Ideal/Rasional)
Tujuan Pendidikan Nasional
Untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman
dan bertakwa kepadaTuhanYME, berakhlaq mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggungjawab.
Tri Pusat Pendidikan
Sekolah
Keluarga
Masyarakat
Sekolah Ramah Anak
Tujuan adanya MPLS / LOS
Membantu Siswa untuk beradaptasi ke lingkungan baru
• Siswa merasa aman dan nyaman dengan lingkungan baru
• Memudahkan untuk belajar atau memperoleh kompetensi
8. Jika LOS selama ini sudah
menyelesaikan masalah MOS
Lalu apa yang akan kita perbaiki lagi / sempurnakan kembali di LOS 2019?
Ada masalah baru apa yang butuh kita pecahkan?
Karena kita ingin menjadi barometer dan sumber Inspirasi, maka kita juga membuat Konsep LOS Baru
Dinas Pendidikan Kota Surabaya sebagai Barometer dan Inspirasi Pendidikan Nasional
9. Realitas aktual
Masalah baru yang butuh kita
pecahkan
Sebenarnya sudah bagus
Konsep LOS
• Sebagian Besar sudah menalankan
• Sebagian kecil masih penyesuaian / formalitas
• Laporan Evaluasi yang masuk hanya sedikit
Kurang melibatkan OrangTua
Sekolah
• Kurangnya sinkronisasi pembentukan moral bagi siswa
• Orang tua terima jadi
• Orang tua kurang mengenali karakter anak-anaknya sendiri
Permasalahan aktualnya
Siswa
• Sebagian besar siswa yang ikut-ikutan kegiatan negative dikarenakan gagal mengenal
alternative kegiatan positif.
• Pengaruh negatif dari media sosial / internet yang membahayakan diri atau bahkan jiwa
• Kurang benar dalam memanfaatkan teknologi
10. Harapan Kita
Pada LOS 2019
Mempertahankan yang sudah baik
Masalah perploncoan tidak terjadi lagi
Masalah baru terselesaikan
12. Tujuan Pelatihan LOS 2019
LOS dengan nuansa sekolah yang menyenangkan,
aman, nyaman untuk belajar dan berprestasi
yaitu….
Memberikan Gambaran Penyelenggaraan LOS
agar masing-masing sekolah bisa
menyelenggarakan dengan baik
Panitia penyambutan siswa / LOS memahami
langkah-langkah operasional pada
penyelenggaraan LOS tahun ini
13. Sasaran Pelatihan LOS 2019
KS / Waka Kesiswaan
Ketua OSIS
SMP
SD
Kepala Sekolah
Perwakilan Guru Kelas 1
Sasaran Pelatihan
Panitia Guru
Orang Tua
Anggota OSIS
Ekskul
Bersinergi mensukseskan
LOS 2019
Guru = Panitia
Siswa = Pembantu guru
Orang Tua
Guru Lainnya
Panitia Guru
Setelah ini
meneruskan
gagasan ke pihak
terlibat di sekolah
14. Konsep LOS 2019
Gambaran
Kegiatan LOS
Aturan /
Rambu-rambu
LOS 2019
Guna Mencapai
Tujuan Pelatihan hari ini,
Maka Peserta Pelatihan LOS butuh untuk memahami…
Konseptual dan Tujuan LOS Kegiatan & Hal yang harus
disiapkan
Hal yang boleh dan tidak
15. Bimbingan yang dilakukan secara terkordinir
dengan tujuan membantu mengorientasi
(mengarahkan, membantu mengadaptasi) siswa
(juga pihak lain yang dapat memberi pengaruh
terutama orang tuanya) dari situasi lama
kepada situasi yang baru.
KONSEP LOS
16. • sarana awal untuk membangun sekolah ramah anak
• Sekolah ramah anak secara psikologis
• Sekolah yang mampu menemukenali karakteristik anak
• Sekolah yang mampu melayani kebutuhan anak SD/SMP di awal
ajaran baru
Tujuan LOS
MPLS/LOS dengan nuansa sekolah yang menyenangkan,
aman, nyaman untuk belajar dan berprestasi
18. Untuk mencapai
Tujuan LOS
Tersebut
Konsep Makro
LOS
Berisikan Konsep dan gambaran kegiatan besarnya LOS
Harapan dan Rambu-rambu LOS
Sekolah
Ramah Anak
(Pendekatan
Psikologi)
Menjelaskan pentingnya Membangun Sekolah Ramah Anak
Penjelasan melalui pendekatan Psikologi
Layanan
Orientasi
Orang Tua
Mengajak Orang Tua terlibat dalam mendidik Anak
Sehingga konsep Tri Pusat Pendidikan bias berjalan
Pemanfaatan
Teknologi
dengan benar
Sistem control teknologi
Agar teknologi bermanfaat bukan malah merugikan
Cara Osis
Berpartisipasi
menyukseskan
LOS
Disampaikan pada siswa OSIS
Membuat mereka bisa bekerja sama dan mengikuti arahan guru
maka pada pelatihan LOS 2019
akan disampaikan :
21. Utama
• Kerapian & Kebersihan Lingkungan Sekolah
• Spanduk / Banner selamat datang
• Poster Aturan LOS dan no telp Pengaduan LOS
• Slide / naskah paparan kepala sekolah / guru pendamping
(dalam sambutan LOS/Pengenalan Sekolah)
Penunjang
• Spanduk / banner mengenai prestasi sekolah
• Artefak Prestasi sekolah : Piala kejuaraan, sertifikat, piagam
• Poster / Foto / Mading : Kegiatan Sekolah, kegiatan ekstra
kurikuler
Tambahan
• Spanduk / banner / poster kutipan (quotes) yang
memotivasi belajar ataupun menginspirasi
Pra Kegiatan
LOS
Sarana dan Prasarana yang
harus disiapkan
22. Pra Kegiatan
LOS
Aspek Manusia
Utama
• Memastikan Kepala Sekolah, Waka ataupun Guru
Pendamping bias mengikuti kegiatan LOS atau
minimal jelas sistem delegasinya
• Melakukan training / pelatihan mengenai
gambaran LOS (Minimal pada seluruh Guru/pegawai yang
terlibat penyambutan siswa baru dan mereka paham cara yang
baik untuk menyambut siswa dan orang tua)
Penunjang
• Melakukan Briefing pada petugas
Penjaga Sekolah / Parkir
• Menyambut kehadiran siswa baru
• Mengatur lalu lintas kendaraan / tempat parkir
kendaraan orangtua yang mengantar
• Berkoordinasi dengan masyarakat dan
keamanan sekitar jika dibutuhkan
23. Tujuan LOS
H3
H2 H1 Untuk mencapai tujuan LOS, maka Kegiatan LOS dari
Hari pertama hingga hari terakhir harus mengarah
pada Tujuan LOS itu sendiri
H1 :
Perkenalan
dengan siswa
H2 : Adaptasi
H3 : Interaksi &
Kegiatan Positif
24. BREAKDOWN PROGRAM | LOS SD
HARI PERTAMA
•Layanan Orientasi Orang Tua (LOOT)
•Sekolah membangun komunikasi
dengan orang tua mengenai sekolah
ramah anak dan Tri Pusat Pendidikan
HARI KEDUA
•Membangun Semangat Belajar
•Saling berkenalan
•Melihat Film
•Dongeng, dll
HARI KETIGA
•INTERAKSI & Kegiatan yang POSITIF
•Adaptasi sekolah
28. Asumsi / Keadaan
•Siswa belum mengenal lingkungan, baik lingkungan sekolah maupun lingkungan sosial
•Mengenal dalam hal ini baik berupa wujud fisik maupun aturan dan juga potensi yang
dimiliki oleh sekolahnya
•Orang tua terbagi menjadi orang tua yang pertama menyekolahkan anak (belum
kenal lingkungan sekolah) dan orang tua yang sudah pernah menyekolahkan anak
Target : Mengenalkan
•Membuat rasa nyaman dengan lingkungan sekolah yang baru
•Menumbuhkan Persepsi Positif terhadap sekolah, baik secara fisik dan juga sumber
daya manusianya
•Orang Tua mengenal orang-orang dan lingkungan sekolah
Gambaran Kegiatan
•Sambutan oleh Kepala Sekolah / Wakasek di Aula / Hall Besar
•Berkenalan dengan Guru Pendamping
•Berkenalan antara teman / in group kelas
•Membangun komunikasi dengan orang tua (LOOT)
Sarana / Prasyarat Kegiatan
•Rundown dan PJ Kegiatan
1 | Mengenal Lingkungan Sekolah
29. 1) Membuat Siswa nyaman untuk saling mengenal
2) Menceritakan mengenai potensi sekolah
(ekstra kurikuler yang ada dan juga prestasi yang pernah diraih)
3) Berkeliling Mengenali lingkungan sekolah, dan
menunjukkan masing-masing fungsi ruang
4) Memperesentasikan mengenai peraturan-peraturan
sekolah dan juga kebijakan pembelajaran terkini
Bagaimana cara mengenalkan lingkungan baru?
30. 1) Menyampaikan Hari pertama sekolah = Sarana untuk
membuat kita semua mengenali lingkungan sekolah
sehingga nyaman utk belajar
2) Menyampaikan keunggulan dan prestasi sekolah yang
dimiliki
3) Fasilitas-fasilitas yang dimiliki sekolah yang bisa
dimanfaatkan anak-anak | Tempat bermain, Perpustakaan,
dll
4) Mengenalkan aturan-aturan Sekolah & Manfaatnya utk
mereka jika mengikuti aturan tersebut
isi sambutan Kepala Sekolah?
31. 1) Pembentukan Kelompok
2) Membikin Yel-yel, bernyanyi Bersama 🎶
3) Saling berkenalan
Pengenalan Guru Pendamping & in Group kelas
33. Asumsi / Keadaan hari ke-2
•siswa sudah mengenal lingkungan sekolahnya,dan sudah punya beberapa teman,
•namun mereka belum mengenal kegiatan sekolah
•mengenalkan kegatan sekolah, bisa menunjukkan kultur dan moral yang dibangun sekolah,
serta mendorong siswa untuk mempunyai kegiatan positif
•siswa memahami, dirinya naik jenjang sekolah, namun belu mengenal dinamika perubahan
dan apa yang harus disiapkan
Target : Adaptasi
•membuat siswa mengenal lingkungan barunya
•membuat siswa mengenal dinamika di jenjang yang baru
Gambaran Kegiatan
•pengenalan ekstra kurikuler
•konsep diri dan bagaimana menjaga diri dari pengaruh teknologi
•dinamika remaja
Sarana / Prasyarat Kegiatan
•briefing ke masing-masing ekstra kurikuler berkenaan dengan apa yang ditampilkan
•tempat demo eskul
•pengisi materi
•memastikan pengisi mempunyai bahan untu disampaikan ke siswa
2 | Proses ADAPTASI
35. 1) Tunjukkan pada siswa mengenai cara beradaptasi
2) Tunjukkan cara untuk mengenali dirinya dan tunjukkan
lahan aktuliasasi positif yang bisa mereka gunakan
ketika di sekolah
3) Mendongeng, melihat film dan menarik hikmahnya
4) Bermain bersama
5) Tunjukkan cara mengenali lingkungan yang positif dan
dampak pergaulan yang negative Tunjukkan cara
melindungi diri
Bagaimana sih, proses Adaptasi itu?
Main bersama
37. Asumsi / Keadaan hari ke-3
• siswa sudah mulai mencoba untuk beradaptasi dengan lingkungan yang baru-paling tidak mereka
tahu secara kognisi apa yang harus mereka lakukan di jenjang yang baru
• untuk memperkuat hal tersebut, dibutuhkan momen untuk dapat menciptakan kesan dan juga
ikatan yang positif selama mereka berada di sekolah tersebut
• ada kemungkinan sebagain siswa, walau sudah merasa nyaman, namun kurang percaya diri untuk
mencapai impiannya
Target : Interaksi & Kegiatan Positif
• membuat siswa antara satu dengan yang lain (dalam satu angkatan dan juga kakak kelasnya), siswa
dengan guru, dapat akab dan saling menunjang dalam kegiatan belajar mengajar berikutnya
• membantu penguatan pendidikan karakter,
• membangun rasa sosial dalam lingkungan sekolah dan juga masyarakat sekitar
• membangun motivasi siswa
Gambaran Kegiatan
• outbond training
• PPK
• motivasi
Sarana / Prasyarat Kegiatan
• Sesuai kebutuhan
3 | Interaksi dan Kegiatan POSITIF
38. 1) Kegiatan yang dibuat mempunyai nilai manfaat tinggi.
Baik untuk sekolah, peserta LOS, panitia LOS, serta masyarakat
2) Kegiatan ini berguna untuk pembelajaran di masa mendatang.
Baik pembelajaran secara akademis, ataupun moralitas yang
baik
3) Sesuai dengan kebutuhan dan kondisi siswa serta sekolah
Syarat pembuatan kegiatan yang positif :
39. 1. Menggambar 🖼, Menulis, Menyanyi
2. Bakti sosial
3. Kerja bakti
4. Wiyata Mandala
5. Outbond training
6. Demo Ekstra Kurikuler
7. Kegiatan kerohanian siswa, yang
meningkatkan ketakwaan
8. Pendidikan karakter
Alternatif Kegiatan SD :
41. Rangkuman program
PENGENALAN
LINGKUNGAN
BARU
•Mengenalkan Sekolah
•Tujuan Sekolah
•Pengajar Struktur Sekolah, Struktur OSIS,Ekskul, lingkungan
•Kebijakan dan program dinas pendidikan
•Prestasi dan Kebanggaan Sekolah (Siswa, Ekskul, dan Sekolah)
PROSES
ADAPTASI
•Kelebihan dan kekurangan (untuk diantisipasi) sekolah dan dirinya untuk
membentengi dari hal yang kurang baik
•Perlindungan Diri / Sekolah Ramah Anak
•Mars sekolah
INTERAKSI
KEGIATAN YANG
POSITIF
•Kegiatan positif
•Bersih-bersih sekolah
•Pembentukan struktur kelas
•Materi Penunjang (Sesuai sekolah)
42. 1. Setiap kegiatan harus Memanusiakan siswa baru
2. Setiap kegiatan harus memiliki dasar berpikir, tujuan dan target yang jelas
3. Panitia LOS dari siswa haruslah siswa yang bisa dijadikan panutan, berintegrasi dan mau
mengedapankan kepentingan dan kemajuan pendidikan diatas kepentingan pribadi
atau golongan
4. Kegiatan harus meminimalisir kontak fisik lawan jenis
5. Tidak boleh mengadakan kegiatan yang bertentangan dengan kebijakan dinas
pendidikan kota surabaya ataupun kebijakan dan Peraturan perundangan di atasnya
(PERMENDIKBUD NO 82 TAHUN 2015)
6. Tidak boleh ada kegiatan LOS yang menghambat atau menjadikan peserta LOS tidak
bisa menjalankan kegiatan ibadah sesuai dengan agama yang di anut.
43.
44. Baru di LOS
ini…. Orang Tua perlu untuk diberi
informasi mengenai jadwal dan
susunan kegiatan LOS yang akan
diadakan sekolah. Dan jika
memungkinkan Orang Tua di
motivasi untuk mengantar
putra/putrinya di hari pertama
sekolah
Link Evaluasi :
Bit.ly/EvaluasiLOS2019
Link Checklist :
Bit.ly/ChecklistLOS2019
45. Petunjuk Kegiatan LOS 2019
1. Setiap Kegiatan harus senantiasa dibimbing oleh Guru pendamping.
2. Kegiatan LOS yang bebas unsur kekerasan, baik kekerasan fisik maupun
kekerasan verbal
3. Kegiatan LOS yang dapat meningkatkan kesiapan siswa dalam
menghadapi proses pendidikan di sekolah
4. Kegiatan LOS yang dapat meningkatkan dukungan orangtua pada anak
dalam mencapai tujuan pendidikannya
5. Kegiatan LOS menyenangkan yang sesuai dengan visi dan misi sekolah
6. Kegiatan LOS yang dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya
untuk sekolah, orang tua, peserta LOS dan panitia, baik manfaat jangka
pendek atau jangka panjang
47. Asal Mula Ide LOS Dulu namanya MOS. MOS sebelumnya ini masih
mengarah pada perploncoan, bullying secara
verbal, penugasan yang memberatkan siswa dan
orang tua....
- Pembuatan identitas siswa yang menyulitkan
- Bentuk identitas
- Foto yang dipasang harus menggunakan atribut yang
tidak sesuai dengan pembelajaran, wajahnya dicoret-
coret
- Penugasan yang tidak mengukur kemampuan
siswa dan juga kapasitas waktu siswa
Dari MOS (Masa Orientasi Siswa) kita rubah menjadi LOS
(Layanan Orientasi Siswa)
Sayangnya LOS sebelumnya ada yang masih kurang melibatkan
orang tua, sehingga tidak ada kontrol ataupun supporting
terhadap siswa peserta LOS dalam adaptasi
Editor's Notes
Halaman Cover
2 halaman pertama slide paparan ini sebagai pemanis paparan.
Pada Bagian ini Dispendik dapat memulai membuka pelatihan LOS.
Dan memberikan pengantar bahwa LOS ini merupakan konsep yang dimiliki oleh Surabaya
Dan akhirnya di adaptasi oleh pemerintah PUSAT
Yugi Nurharianti, S.M. | 0822 3408 1735
Adwin Kurniawan, S.Sos
Pada bagian ini hendak menyampaikan bahwa ide LOS ini sudah digagas oleh Kadispendik (pak Ikhsan) sedari 2014.
LOS merupakan perbaikan dari konsep MOS (Masa Orientasi Siswa) yang pada masa itu penuh dengan perploncoan, dll.
Pelatihan LOS Mulai LOS SMP-SMA hingga sekarang sudah melatih pada SD-SMP
Dulu Dispendik Surabaya adalah yang memiliki Ide pertama mengubah term penggunaan MASA ORIENTASI SISWA menjadi LAYANAN ORIENTASI SISWA
Perubahan nama itu harapannya ada re-branding dari MOS yang identik dengan perploncoan, menjadi identic dengan pelayanan dan pengenalan.
Pada masa-masa berikutnya Kemendikbud baru memunculkan nama baru juga utk MOS yaitu MPLS (Pengenalan Lingkungan Sekolah)
Dalam konsep ideal dimasukkn mengenai sekolah ramah anak
Tujuan pengadaan TOT di pisah dengan tuuan pengadaan LOS
Jun LOS juga ditambahkan sarana awal untuk membangun sekolah ramah anak
Sekolah ramah anak secara psikologis
Sekolah yang mampu menemukenali karakteristik anak
Sekolah yang mampu melayani kebutuhan anak SD/SMP di awal ajaran baru
t
ini diganti yang excel itu harusnya
Bagian ini dijelaskan, agar mereka paham bahwa kg
Kartun Cak Sura dan Cak Baya by : I Gusti Agung Rangga L’awe
Secara umum LOS SD hanya butuh 2 hari, tapi hari ke-3 masih adaptasi sifatnya
Hari er harinya apa g enak di setting kaya yang di minndjet aja ya?