Laporan pelaksanaan kelas Inspirasi Mamuju#6 yang dilaksanakan di Kecamatan Sampaga kabupaten Mamuju.
Kegiatan yang melibatkan para profesional untuk terlibat langsung bercerita tentang pekerjaan sehari - hari kepada siswa SD.
kegiatan ini secara rutin dilaksanakan di Mamuju sejak tahun 2013.
3. SEKILAS PROGRAM
Indonesia Mengajar merupakan sebuah
inisiatif gerakan di bidang pendidikan yang merekrut,
melatih, dan mengirimkan lulusan terbaik untuk
mengajar sekolah dasar di daerah pelosok Indonesia
selama 1 tahun. Indonesia Mengajar telah aktif berkontribusi
pada perbaikan dunia pendidikan di tanah air sejak pertengahan
tahun 2010.
Salah satu misi utama dari gerakan ini adalah mengajak berbagai pihak,
termasuk masyarakat umum, untuk turut terlibat aktif dalam usaha peningkatan
kualitas pendidikan bangsa. Sehubungan dengan misi tersebut,
Indonesia Mengajar mencetuskan sebuah program yang disebut Kelas Inspirasi (KI).
Melalui KI, Indonesia Mengajar ingin mewadahi profesional dari berbagai sektor untuk ikut serta
berkontribusi pada misi perbaikan pendidikan di Indonesia. KI adalah kegiatan yang memberi
pengalaman mengunjungi dan mengajar sehari pada beberapa SD di Jakarta, dengan muatan
informasi dan inspirasi tentang berbagai profesi. Harapannya, para siswa akan memiliki lebih banyak
pilihan cita-cita serta menjadi lebih termotivasi untuk memiliki mimpi yang besar.
Kontak dengan beberapa SD diharapkan dapat berkembang nantinya menjadi lebih banyak gagasan
dan kegiatan yang melibatkan kontribusi kaum profesional.
KI Mamuju telah diselenggarakan sejak tahun 2014 dengan menyasar sekolah di 6 kecamatan atau sekitar
60 sekolah dasar. Pelaksanaan Ki Mamuju merupakan gerakan relawan bagi profesional yang berbagi
cerita pengalaman bekerja selama sehari di sekolah
4. TUJUAN PROGRAM
KI memiliki dua sasaran utama, yaitu untuk relawan yang merupakan
profesional dari berbagai profesi dan untuk siswa-siswa yang diajar oleh relawan.
Bagi para relawan, KI bertujuan untuk:
·Memberikan pengalaman mengajar dan belajar di depan kelas sebagai bentuk
kontribusi serta pengorbanan yang nyata terhadap perbaikan masa depan bangsa.
·Membangun sensitivitas para relawan terhadap realitas kualitas pendidikan
yang kontras dengan kemajuan kota besar.
· Mengajak kaum profesional untuk bersama-sama turun tangan menunaikan janji
kemerdekaan : 'mencerdaskan kehidupan bangsa'.
·Mengaktivasi semangat volunterism untuk mengatasi masalah di sekitar kita
tanpa harus menunggu orang lain terlebih dahulu dan tanpa menyalahkan pihak manapun.
Bagi para siswa SD yang terlibat dalam Kelas Inspirasi:
· Memperluas wawasan mereka akan pilihan profesi yang bisa dijadikan cita-cita.
· Memberikan inspirasi untuk memiliki cita-cita setinggi mungkin
· Memberikan motivasi untuk terus melanjutkan pendidikan.
·Menanamkan empat nilai moral positif utama
(kejujuran, kerja keras, pantang menyerah dan kemandirian)
sebagai jalan untuk mewujudkan apa yang diimpikannya.
·Menyadarkan amat pentingnya sikap menghormati orang tua dan guru
dalam upaya mewujudkan cita-cita dan mimpi tertinggi mereka
6. WAKTU & LOKASI PELAKSANAAN
Sabtu, 31 September 2019
7 Sekolah Dasar Negeri di Wilayah Kecamatan Papalang
waktu
lokasi
1. SD Negeri Surya
2. SD Negeri Tanambuah
3. SD Inpres Kalonding
4. SD Inpres Salubarana
5. SD Inpres Kue
6. SD Negeri Kecil Pedasi
7. SD Negeri Kecil Takosang
7. Jumlah Relawan Yang terlibat
- Relawan Fasilitator : 25 Orang
- Relawan Pengajar : 75 Orang
- Relawan Dokumenter : 12 Orang
8. 1. Minim Ruang Kelas Belajar
2. Kurang tenaga pengajar
3. Listrik Tidak ada di sekolah
4. Tidak ada bangunan Toilet
1. Tenaga pengajar tetap kurang
2. Akses ke sekolah jauh dan sulit
3. Siswa Putus sekolah
4. Minat belajar siswa kurang
5. Tingkat kesejahteraan guru non PNS
6. Pengetahuan siswa tentang
wawawasan kebangsaan kurang
Kondisi Sekolah
yang dikunjungi
TEMUAN LAPANGAN
Permasalahan
9. Solusi Permasalahan
1. Muatan lokal tentang wawasan
kebangsaan bagi siswa
2. Peningkatan Motivasi bagi pendidik
3. Renovasi ringan sekolah
4. pengadaan Toilet sekolah
5. Listrik masuk ke sekolah
6. Membangun Kemitraan antara Pemda
dengan Komunitas Pendidikan