Ruang lingkup Cyber Law di Indonesia mencakup hukum publik seperti yurisdiksi, etika online, perlindungan konsumen, dan anti-monopoli, serta hukum privat seperti HAKI, e-commerce, dan kontrak elektronik. Ada beberapa teori yang relevan dengan Cyber Law, seperti teori pengunggah dan pengunduh, teori hukum server, dan teori ruang internasional. Penegakan hukum cyber crime di Indonesia dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti
Tindak pidana perdagangan orang didefinisikan sebagai perekrutan, pengangkutan, penampungan, atau penerimaan seseorang dengan cara kekerasan, paksaan, atau penipuan untuk tujuan eksploitasi. Dokumen ini menjelaskan unsur-unsur tindak pidana perdagangan orang, sistem pembuktiannya, dan sanksi yang diberikan kepada pelaku seperti pidana penjara dan denda berat.
Dokumen tersebut membahas tentang penyertaan dalam tindak pidana menurut KUHP Indonesia. Terdapat lima bentuk penyertaan yaitu pelaku utama, penyuruh, peserta, penganjur, dan pembantu. Masing-masing memiliki unsur dan pertanggungjawaban yang berbeda-beda sesuai peran serta dalam tindak pidana.
Viktimologi mempelajari topik-topik terkait korban kejahatan, seperti peran korban dalam terjadinya kejahatan, hubungan antara pelaku dan korban, serta posisi rentan korban dalam sistem peradilan pidana. Teori-teori kontemporer viktimologi meliputi model transaksi situasional, tiga faktor penyebab kejahatan, dan teori aktivitas rutin. Paradigma viktimisasi mencakup viktimisasi politik, ekonomi
Asas asas hukum pidana, betlehem ketaren, sh., kuliah 7 pthi di universitas q...BetlehemKetarenR
Dokumen tersebut membahas tentang asas-asas hukum pidana. Mencakup pengertian hukum pidana, pembagian hukum pidana menjadi hukum pidana objektif dan subjektif, tujuan hukum pidana yaitu pencegahan dan pemasyarakatan, pengertian tindak pidana beserta unsur-unsur dan jenis-jenisnya, serta pembenaran tindak pidana.
Tindak pidana perdagangan orang didefinisikan sebagai perekrutan, pengangkutan, penampungan, atau penerimaan seseorang dengan cara kekerasan, paksaan, atau penipuan untuk tujuan eksploitasi. Dokumen ini menjelaskan unsur-unsur tindak pidana perdagangan orang, sistem pembuktiannya, dan sanksi yang diberikan kepada pelaku seperti pidana penjara dan denda berat.
Dokumen tersebut membahas tentang penyertaan dalam tindak pidana menurut KUHP Indonesia. Terdapat lima bentuk penyertaan yaitu pelaku utama, penyuruh, peserta, penganjur, dan pembantu. Masing-masing memiliki unsur dan pertanggungjawaban yang berbeda-beda sesuai peran serta dalam tindak pidana.
Viktimologi mempelajari topik-topik terkait korban kejahatan, seperti peran korban dalam terjadinya kejahatan, hubungan antara pelaku dan korban, serta posisi rentan korban dalam sistem peradilan pidana. Teori-teori kontemporer viktimologi meliputi model transaksi situasional, tiga faktor penyebab kejahatan, dan teori aktivitas rutin. Paradigma viktimisasi mencakup viktimisasi politik, ekonomi
Asas asas hukum pidana, betlehem ketaren, sh., kuliah 7 pthi di universitas q...BetlehemKetarenR
Dokumen tersebut membahas tentang asas-asas hukum pidana. Mencakup pengertian hukum pidana, pembagian hukum pidana menjadi hukum pidana objektif dan subjektif, tujuan hukum pidana yaitu pencegahan dan pemasyarakatan, pengertian tindak pidana beserta unsur-unsur dan jenis-jenisnya, serta pembenaran tindak pidana.
Dokumen tersebut membahas tentang rencana diskusi mengenai pengertian korupsi dan TPPU, kriminalisasi TPPU, beberapa teknik TPPU, pencegahan korupsi dan TPPU, serta penanganan korupsi dan TPPU.
P2TP2A Provinsi Jawa Barat merupakan lembaga pelayanan khusus perempuan dan anak, terutama yang terjerat kasus trafficking dan kekerasan dalam rumah tangga.
Pendidikan anti korupsi - Hukum formil tindak pidana korupsi (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
Dokumen tersebut membahas tentang proses hukum pidana korupsi mulai dari penyelidikan, penyidikan, penuntutan, hingga persidangan yang dilakukan oleh KPK sesuai dengan ketentuan UU No. 30 Tahun 2002 dan UU No. 46 Tahun 2009.
Dokumen tersebut membahas tentang kriminologi, meliputi pengertian kriminologi, teori-teori kausalitas kejahatan, karakteristik dan tipologi kejahatan, serta upaya penanggulangan kejahatan.
Pengguna media sosial perlu mengetahui bahwa mendistribusikan (mengirimkan/menyebarkan), mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diakses informasi (buatan sendiri atau orang lain) yang mengandung unsur pornografi, berita bohong (hoax), penipuan, pencemaran nama baik, permusuhan, kekarasan (bullying) melalui media sosial atau sistem elektronik lainnya dapat dikenakan hukuman denda maksimum 750 juta/1 milyar dan/atau penjara maksimum 4/6 tahun. Wartawan atau jurnalis yang dilindungi oleh UU Pers juga perlu tahu UU ITE terkait media sosial ini agar tidak menjadi "korban" UU ITE.
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri Rizki Gumilar
Teks tersebut membahas tentang teori-teori Emile Durkheim mengenai sosiologi. Secara ringkas, Durkheim mendefinisikan fakta sosial sebagai cara bertindak, berfikir, dan berperasaan yang ada di luar individu dan memiliki pengaruh memaksa. Ia juga membahas kesadaran kolektif, teori bunuh diri, dan metode pengamatan fakta sosial menurut Durkheim.
Kriminologi mempelajari kejahatan sebagai masalah manusia dan gejala sosial, meliputi pelaku kejahatan, tindakan kejahatan itu sendiri, serta reaksi masyarakat terhadap keduanya. Kriminologi berkaitan erat dengan disiplin ilmu lain seperti antropologi, psikologi, dan sosiologi."
Materi Viktimologi Fakultas Hukum Unsoed semester 5.
materi ini di upload dengan itikad baik, bukan plagiarism tetapi untuk bahan ajar, untuk dikonsumsi oleh mahasiswa fakultas Hukum
Hukum pidana khusus - Hukum materiil tindak pidana pencucian uang (Idik Saefu...Idik Saeful Bahri
Dokumen tersebut membahas tentang hukum pidana khusus yaitu tindak pidana pencucian uang di Indonesia. Terdapat definisi pencucian uang, undang-undang yang mengaturinya, tindak pidana pemicu terjadinya pencucian uang, serta indikator transaksi keuangan yang mencurigakan. Dibentuk juga lembaga khusus yaitu PPATK untuk mencegah dan memberantas tindak pidana pencucian uang.
Laporan akhir magang ini merangkum kegiatan magang yang dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Magelang di Polres Magelang selama satu bulan. Laporan ini mencakup jadwal, tujuan, dan target pelaksanaan magang serta proses pembimbingan yang diberikan oleh dosen pembimbing lapangan kepada mahasiswa peserta magang.
Presentasi ini membahas tentang peran serta masyarakat dalam pemberantasan korupsi, terutama melalui pendidikan anti korupsi. Peran perguruan tinggi dijelaskan melalui tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pemberdayaan masyarakat. Contoh aktivitas yang dapat dilakukan perguruan tinggi antara lain kampanye nilai integritas di kampus.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan jawaban UAS mata kuliah Cyber Law yang membahas tentang pengertian Cyber Space, Cyber Crime, Cyber Law dan hubungannya. Juga menjelaskan undang-undang dan esensi kandungan Cyber Law di Indonesia serta alat bukti menurut UU ITE.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum pidana militer di Indonesia. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) militer bertugas mempertahankan negara, (2) hukum pidana militer berdiri sendiri dari peradilan umum untuk menjaga integritas militer, dan (3) hukum pidana militer diberlakukan untuk menjaga ketertiban dan disiplin di dalam angkatan bersenjata.
Dokumen tersebut membahas tentang pencegahan dan penangkalan keimigrasian sebagai fungsi perlindungan kepentingan nasional di Yogyakarta. Ia menjelaskan latar belakang dan permasalahan terkait kebijakan tersebut, serta tujuan untuk menganalisis latar belakang dan manfaatnya sebagai perlindungan kepentingan nasional.
Ppkn-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negaraAndi Risal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban warga negara Indonesia sesuai dengan UUD 1945 serta contoh pelanggaran dan pengingkaran terhadap hak dan kewajiban tersebut.
2. Termasuk didalamnya adalah penjelasan mengenai hak-hak yang diatur dalam UUD 1945 seperti hak kesetaraan, berkumpul, beragama, serta kewajiban-kewajiban seperti taat h
Dokumen tersebut membahas tentang cyberlaw dan jenis-jenis kejahatan siber beserta pengaturannya di beberapa negara ASEAN. Cyberlaw adalah hukum yang berlaku di dunia maya atau internet yang mencakup hal-hal seperti hak cipta, pencemaran nama baik, dan tindak pidana yang menggunakan teknologi informasi. Beberapa contoh kejahatan siber adalah pencurian data, hacking, dan pornografi anak.
Dokumen tersebut membahas tentang rencana diskusi mengenai pengertian korupsi dan TPPU, kriminalisasi TPPU, beberapa teknik TPPU, pencegahan korupsi dan TPPU, serta penanganan korupsi dan TPPU.
P2TP2A Provinsi Jawa Barat merupakan lembaga pelayanan khusus perempuan dan anak, terutama yang terjerat kasus trafficking dan kekerasan dalam rumah tangga.
Pendidikan anti korupsi - Hukum formil tindak pidana korupsi (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
Dokumen tersebut membahas tentang proses hukum pidana korupsi mulai dari penyelidikan, penyidikan, penuntutan, hingga persidangan yang dilakukan oleh KPK sesuai dengan ketentuan UU No. 30 Tahun 2002 dan UU No. 46 Tahun 2009.
Dokumen tersebut membahas tentang kriminologi, meliputi pengertian kriminologi, teori-teori kausalitas kejahatan, karakteristik dan tipologi kejahatan, serta upaya penanggulangan kejahatan.
Pengguna media sosial perlu mengetahui bahwa mendistribusikan (mengirimkan/menyebarkan), mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diakses informasi (buatan sendiri atau orang lain) yang mengandung unsur pornografi, berita bohong (hoax), penipuan, pencemaran nama baik, permusuhan, kekarasan (bullying) melalui media sosial atau sistem elektronik lainnya dapat dikenakan hukuman denda maksimum 750 juta/1 milyar dan/atau penjara maksimum 4/6 tahun. Wartawan atau jurnalis yang dilindungi oleh UU Pers juga perlu tahu UU ITE terkait media sosial ini agar tidak menjadi "korban" UU ITE.
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri Rizki Gumilar
Teks tersebut membahas tentang teori-teori Emile Durkheim mengenai sosiologi. Secara ringkas, Durkheim mendefinisikan fakta sosial sebagai cara bertindak, berfikir, dan berperasaan yang ada di luar individu dan memiliki pengaruh memaksa. Ia juga membahas kesadaran kolektif, teori bunuh diri, dan metode pengamatan fakta sosial menurut Durkheim.
Kriminologi mempelajari kejahatan sebagai masalah manusia dan gejala sosial, meliputi pelaku kejahatan, tindakan kejahatan itu sendiri, serta reaksi masyarakat terhadap keduanya. Kriminologi berkaitan erat dengan disiplin ilmu lain seperti antropologi, psikologi, dan sosiologi."
Materi Viktimologi Fakultas Hukum Unsoed semester 5.
materi ini di upload dengan itikad baik, bukan plagiarism tetapi untuk bahan ajar, untuk dikonsumsi oleh mahasiswa fakultas Hukum
Hukum pidana khusus - Hukum materiil tindak pidana pencucian uang (Idik Saefu...Idik Saeful Bahri
Dokumen tersebut membahas tentang hukum pidana khusus yaitu tindak pidana pencucian uang di Indonesia. Terdapat definisi pencucian uang, undang-undang yang mengaturinya, tindak pidana pemicu terjadinya pencucian uang, serta indikator transaksi keuangan yang mencurigakan. Dibentuk juga lembaga khusus yaitu PPATK untuk mencegah dan memberantas tindak pidana pencucian uang.
Laporan akhir magang ini merangkum kegiatan magang yang dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Magelang di Polres Magelang selama satu bulan. Laporan ini mencakup jadwal, tujuan, dan target pelaksanaan magang serta proses pembimbingan yang diberikan oleh dosen pembimbing lapangan kepada mahasiswa peserta magang.
Presentasi ini membahas tentang peran serta masyarakat dalam pemberantasan korupsi, terutama melalui pendidikan anti korupsi. Peran perguruan tinggi dijelaskan melalui tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pemberdayaan masyarakat. Contoh aktivitas yang dapat dilakukan perguruan tinggi antara lain kampanye nilai integritas di kampus.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan jawaban UAS mata kuliah Cyber Law yang membahas tentang pengertian Cyber Space, Cyber Crime, Cyber Law dan hubungannya. Juga menjelaskan undang-undang dan esensi kandungan Cyber Law di Indonesia serta alat bukti menurut UU ITE.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum pidana militer di Indonesia. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) militer bertugas mempertahankan negara, (2) hukum pidana militer berdiri sendiri dari peradilan umum untuk menjaga integritas militer, dan (3) hukum pidana militer diberlakukan untuk menjaga ketertiban dan disiplin di dalam angkatan bersenjata.
Dokumen tersebut membahas tentang pencegahan dan penangkalan keimigrasian sebagai fungsi perlindungan kepentingan nasional di Yogyakarta. Ia menjelaskan latar belakang dan permasalahan terkait kebijakan tersebut, serta tujuan untuk menganalisis latar belakang dan manfaatnya sebagai perlindungan kepentingan nasional.
Ppkn-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negaraAndi Risal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban warga negara Indonesia sesuai dengan UUD 1945 serta contoh pelanggaran dan pengingkaran terhadap hak dan kewajiban tersebut.
2. Termasuk didalamnya adalah penjelasan mengenai hak-hak yang diatur dalam UUD 1945 seperti hak kesetaraan, berkumpul, beragama, serta kewajiban-kewajiban seperti taat h
Dokumen tersebut membahas tentang cyberlaw dan jenis-jenis kejahatan siber beserta pengaturannya di beberapa negara ASEAN. Cyberlaw adalah hukum yang berlaku di dunia maya atau internet yang mencakup hal-hal seperti hak cipta, pencemaran nama baik, dan tindak pidana yang menggunakan teknologi informasi. Beberapa contoh kejahatan siber adalah pencurian data, hacking, dan pornografi anak.
Dokumen tersebut membahas tentang kriminalitas di internet (cybercrime) dan hukum siber (cyber law). Secara ringkas, dokumen menjelaskan berbagai jenis kejahatan di dunia maya, prinsip-prinsip hukum yang berlaku, serta pendapat mengenai perlunya peraturan khusus untuk menangani kriminalitas siber.
Teks tersebut membahas tentang cybercrime dan cyberlaw. Ia menjelaskan pengertian cybercrime dan cyberlaw, ciri-ciri dan jenis cybercrime, serta faktor yang mendorong peningkatan cybercrime beserta dampak dan upaya penanggulangannya. Teks tersebut juga membahas kelebihan dan kekurangan Undang-Undang ITE di Indonesia."
Makalah ini membahas tentang etika profesi teknologi informasi khususnya terkait cyber crime dan cyber law. Cyber crime dijelaskan sebagai perbuatan melawan hukum yang memanfaatkan teknologi informasi seperti internet, dengan motif ekonomi atau intelektual. Jenis cyber crime meliputi pencurian akun, deface, virus komputer. Sedangkan cyber law merupakan aturan hukum untuk menangani cyber crime seperti privasi, hak cipta, dan yurisd
Makalah ini membahas tentang cybercrime dan cyberlaw. Cybercrime adalah kejahatan yang dilakukan melalui internet, seperti pencurian data, penipuan, dan kerusakan sistem komputer. Cyberlaw adalah hukum yang mengatur aktivitas di dunia maya seperti hak cipta, privasi data, dan transaksi elektronik. Makalah ini juga membahas jenis cybercrime serta upaya yang ditempuh Indonesia dalam membuat peraturan tentang cyberlaw.
SIM 11. Sely Yuniarti. Hapzi aAli. Ethical Implication of IT. Universitas Mer...selyyuniarti
Sistem Informasi Manajemen membahas implikasi etis TI, termasuk pengertian etika, moral, dan hukum serta contoh-contohnya dalam sistem informasi. Dokumen ini juga menjelaskan fenomena sosial terkait isu pelanggaran moral, etika, dan hukum dalam pemanfaatan internet beserta dampaknya terhadap kualitas hidup.
Cyber law di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang mengatur berbagai aspek seperti tindak pidana cyber, elektronik commerce, domain name, dan privasi data pribadi. UU ITE memberikan sanksi bagi pelaku tindakan illegal seperti pornografi, penipuan, dan serangan komputer.
Cyber law merupakan aspek hukum yang ruang lingkupnya meliputi setiap aspek yang berhubungan dengan orang-orangan atau subyek hukum yang menggunakan dan memanfaatkan teknologi internet. Dokumen ini membahas tentang definisi hukum, teknologi, dan informasi serta ruang lingkup dari cyber law seperti electronic commerce, domain name, dan contoh kasus cyber crime di Indonesia.
Bab 14 etika & hukum bidang teknologi informasianasyafridha
Dokumen tersebut membahas etika dan hukum dalam bidang teknologi informasi. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan dampak penggunaan teknologi informasi, langkah strategis untuk mengurangi dampak negatif, hak atas informasi, kontrak sosial jasa informasi, etika IT di perusahaan, kriminalitas di internet, dan contoh kasus cyber crime di Indonesia.
Dokumen tersebut membahas mengenai pentingnya mengembangkan bisnis di era digital. Era digital saat ini membuka peluang usaha yang lebih luas dengan modal dan biaya yang lebih kecil seperti bisnis online, aplikasi, e-commerce dan lainnya. Dokumen tersebut juga memberikan tips untuk sukses berbisnis seperti fokus, konsisten, belajar, dan skalanya dapat dimulai dari bisnis sampingan hingga bisnis besar.
Dokumen tersebut membahas pentingnya etika dalam komunikasi massa. Ada beberapa poin penting etika komunikasi massa menurut Shoemaker dan Reese yaitu tanggung jawab, kebebasan pers, masalah etis, ketepatan dan objektivitas, serta tindakan adil untuk semua orang. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya keseimbangan antara kebebasan dan tanggung jawab bagi media massa.
Dokumen tersebut membahas tentang clickbait journalism, yaitu praktik pembuatan judul berita yang mengelabui pembaca untuk mengklik dengan menyembunyikan inti berita. Clickbait berupa judul sensasional atau berupa pertanyaan yang tidak sesuai dengan isi berita sebenarnya. Clickbait merupakan bentuk jurnalisme yang buruk karena merendahkan martabat profesi jurnalis dan menipu pembaca.
Dokumen tersebut membahas tentang tipografi dan desain tulisan yang baik untuk media online. Beberapa poin penting yang disarankan adalah menggunakan perataan teks ke kiri, menghindari penggunaan huruf kapital untuk judul, serta menggunakan warna biru sebagai warna utama karena dianggap paling aman dan nyaman bagi pengguna.
Teks tersebut membahas gaya penulisan yang tepat untuk media digital dan online. Beberapa poin pentingnya adalah penulisan harus ringkas, jelas dan mudah dipindai, menggunakan judul dan subjudul pendek, serta alinea dan kalimat yang pendek. Hal ini agar tulisan mudah dibaca dan dipahami di layar smartphone atau perangkat mobile.
Radio dan TV online menggunakan teknologi streaming untuk mengirim konten audio dan video secara langsung melalui internet. Format audio yang populer untuk radio online adalah MP3, Ogg Vorbis, dan AAC, sementara pengguna dapat mengakses konten melalui berbagai perangkat termasuk komputer dan ponsel. TV online menawarkan konten video yang dapat diakses secara daring dan sering kali diperbarui, serta dapat disiarkan secara pribadi atau oleh per
Dokumen tersebut membahas tentang tingginya prevalensi jerawat di Asia Tenggara, terutama di Indonesia. Jumlah orang Indonesia yang mengalami jerawat meningkat dari tahun ke tahun. Jerawat dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Dokumen ini juga menjelaskan faktor-faktor penyebab jerawat serta solusi perawatan kulit alami berbahan dasar hijauan mikro (microalgae) untuk membersihkan, melembabkan, dan men
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. 01 Melindungi Data Pribadi
02 Menjamin Kepastian Hukum
03 Mengatur Tindak Pidana Cyber crime
Tujuan Di bentuknya
cyber law
3. Menurut Jonathan Rosenoer dalam Cyber Law – The Law Of Internet
(BSI pert 5, 2013:6) menyebutkan ruang lingkup cyber law adalah :
1. Hak Cipta (Copy Right)
2. Hak Merk (Trademark)
3. Pencemaran nama baik (Defamation)
4. Hate Speech (Somasi)
5. Hacking, Viruses, Illegal Access
6. Regulation Internet Resource (Regulasi Pengembangan Internet)
7. Privacy (Keamanan)
4. 8. Duty Care (Kehati-hatian)
9. Criminal Liability (Tindak Kriminal di luar kebiasaan)
10. Procedural Issues (Jurisdiction, Investigation, Evidence, etc)
(Isu-isu Prosedural)
11. Electronic Contract (Kontrak secara Elektronik)
12. Pornography (Penyembaran gambar maupun film tidak
bermoral)
13. Robbery (Penipuan)
14. Consumer Protection E-Commerce, E- Government (Proteksi
terhadap konsumen)
5. Ruang Lingkup Cyber Law
Hak Cipta (Copy
Right)
UU No.28/2014
tentang Hak Cipta
Hak cipta memberikan
hak eksklusif atas
suatu ciptaan, baik
moral maupun
ekonomi, untuk yang
telah maupun belum
diterbitkan
Hak Merk
(Trademark)
UU No.15/2001
tentang Merek
Hak merek
memberikan
perlindungan atas
merek dagang dan
jasa yang dimiliki..
Defamation
Pasal 45 ayat 3
Fitnah, dergama, atau
defamasi merupakan
komunikasi kepada
satu orang atau lebih
yang bertujuan untuk
memberikan stigma
negatif. Pencemaran
nama baik
1
2
3
4
5
Hate
Speech
Pasal 45A ayat
2
Ujaran
kebencian
Hacking,
Viruses,
Illegal
Access
Regulation
Internet
Resource
(Regulasi
Pengembangan
Internet)
.
6
7
Jonathan Rosenoer dalam Cyber Law – The Law Of Internet
(BSI pert 5, 2013:6)
Privacy
.
Kerahasiaan
pribadi atau
keleluasaan
pribadi
6. Ruang Lingkup Cyber Law
Duty Care
(Kehati-hatian)
seseorang atau
suatu instansi
harus berhati-hati
dalam
menggunakan
suatu media
untuk memenuhi
tanggung jawab
profesional
dengan
kompetensi dan
ketekunan.
Criminal Liability
(Tindak Kriminal
di luar
kebiasaan))
Procedural
Issuses
(Jurisdiction,
Investigation,
Evidence, etc)
8
Option
9
Option
10
Option
11
Option
12
Option
Electronic Contract
(Kontrak secara
Elektronik)
Pornography
(Penyembaran
gambar maupun
film tidak
bermoral).
Robbery
Penipuan
.
13
Option
14
Option
Jonathan Rosenoer dalam Cyber Law – The Law Of Internet
(BSI pert 5, 2013:6)
Consumer
Protection E-
Commerce, E-
Government
(Proteksi
terhadap
konsumen)
7. Undang Undang01
Mentalitas Aparat Penegak
hukum
02
Perilaku Masyarakat03
Sarana04
Penegakan hukum
tentang cyber crime
terutama di
Indonesia sangatlah
dipengaruhi oleh
lima faktor yaitu:
Kultur05
8. - Hukum tidak bisa tegak dengan sendirinya
selalu melibatkan manusia didalamnya dan
juga melibatkan tingkah laku manusia
didalamnya.
- Hukum juga tidak bisa tegak dengan
sendirinya tanpa adanya penegak hukum.
- Penegak hukum tidak hanya dituntut untuk
profesional dan pintar dalam menerapkan
norma hukum tapi juga berhadapan
dengan seseorang bahkan kelompok
masyarakat yang diduga melakukan
kejahatan.
9. Ruang lingkup Cyber Law di Indonesia adalah :
•Hukum Publik :
Juridiksi, Etika Kegiatan Online, Perlindungan Konsumen, Anti Monopoli,
Persaingan Sehat, Perpajakan, Regulatory Body, DataProtectiondan Cyber
Crimes.
•Hukum Privat :
HAKI, E-Commerce, Cyber Contract, Domain Name, Insurance.
10. Berdasarkan sasaran kejahatan, cybercrime dapat dikelompokkan menjadi beberapa kategori
seperti berikut ini :
a. Cybercrime yang menyerang individu (Against Person)Jenis kejahatan ini, sasaran
serangannya ditujukan kepada perorangan atau individu yang memiliki sifat atau kriteria
tertentu sesuai tujuan penyerangan tersebut. Beberapa contoh kejahatan ini antara lain :
• Pornografi
Kegiatan yang dilakukan dengan membuat, memasang, mendistribusikan, dan menyebarkan
material yang berbau pornografi, cabul, serta mengekspos hal-hal yang tidak pantas.
• Cyberstalking
Kegiatan yang dilakukan untuk mengganggu atau melecehkan seseorang dengan
memanfaatkan komputer, misalnya dengan menggunakan e-mail yang dilakukan secara
berulang-ulang seperti halnya teror di dunia cyber. Gangguan tersebut bisa saja berbau
seksual, religius, dan lain sebagainya.
11. • Cyber-Tresspass
Kegiatan yang dilakukan melanggar area privasi orang lain seperti misalnya Web Hacking.
Breaking ke PC, Probing, Port Scanning dan lain sebagainya.
b. Cybercrime menyerang hak milik (Againts Property)
Cybercrime yang dilakukan untuk menggangu atau menyerang hak milik orang lain. Beberapa
contoh kejahatan jenis ini misalnya pengaksesan komputer secara tidak sah melalui dunia
cyber, pemilikan informasi elektronik secara tidak sah/pencurian informasi, carding,
cybersquating, hijacking, data forgery dan segala kegiatan yang bersifat merugikan hak milik
orang lain.
c. Cybercrime menyerang pemerintah (Againts Government)
Cybercrime Againts Government dilakukan dengan tujuan khusus penyerangan terhadap
pemerintah. Kegiatan tersebut misalnyacyber terorism sebagai tindakan yang mengancam
pemerintah termasuk juga cracking ke situs resmi pemerintah atau situs militer.
12. ada beberapa motif kejahatan cyber diantaranya :
a. Motif intelektual
Kejahatan internet terkadang dilakukan hanya
untuk kepuasan diri pribadi untuk menunjukkan
bahwa dia mampu merekayasa dan
mengimplementasikan bidang teknologi informasi.
b. Motif ekonomi
Rata-rata dari setiap pelaku tindak kejahatan
memiliki motif ekonomi dalam melakukan tindak
kejahatan baik itu untuk diri pribadi ataupun
kelompok tertentu.
13. c. Motif politik
Motif politik yaitu kejahatan internet yang
sering terjadi untuk kepentingan politik
tertentu.
d. Motif kriminal
Kejahatan internet uang dilakukan untuk
kepentingan pribadi ataupun golongan
tertentu.
14. Teori-teori cyberlaw
Berdasarkan karakteristik khusus yang terdapat dalam ruang cyber maka
dapat dikemukakan beberapa teori sebagai berikut :
• The Theory of the Uploader and the Downloader,
Berdasarkan teori ini, suatu negara dapat melarang dalam wilayahnya,
kegiatan uploading dan downloading yang diperkirakan dapat
bertentangan dengan kepentingannya. Misalnya, suatu negara dapat
melarang setiap orang untuk uploading kegiatan perjudian atau kegiatan
perusakan lainnya dalam wilayah negara, dan melarang setiap orang dalam
wilayahnya untuk downloading kegiatan perjudian tersebut. Minnesota
adalah salah satu negara bagian pertama yang menggunakan jurisdiksi ini
15. • The Theory of Law of the Server.
Pendekatan ini memperlakukan server dimana webpages secara fisik
berlokasi, yaitu di mana mereka dicatat sebagai data elektronik. Menurut
teori ini sebuah webpages yang berlokasi di server pada Stanford University
tunduk pada hukum California. Namun teori ini akan sulit digunakan
apabila uploader berada dalam jurisdiksi asing.
•The Theory of International Spaces.
Ruang cyber dianggap sebagai the fourth space. Yang menjadi analogi
adalah tidak terletak pada kesamaan fisik, melainkan pada sifat
internasional, yakni sovereignless quality.