Dokumen tersebut merupakan ringkasan singkat tentang metodologi penafsiran Al-Qur'an yang mencakup pengertian tafsir secara bahasa dan istilah, sejarah singkat ilmu tafsir, dan ragam metodologi tafsir seperti tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta tafsir yang menyimpang.
Fikih adalah salah satu bidang ilmu dalam syariat Islam yang secara khusus membahas persoalan hukum yang mengatur berbagai aspek kehidupan manusia, baik kehidupan pribadi, bermasyarakat maupun kehidupan manusia dengan
Tuhannya. Pada hakikatnya, fikih sudah ada pada masa Nabi Muhammad SAW.
walaupun belum bisa dikatakan sebagai disiplin ilmu tersendiri. Karena seluruh
persoalan agama yang dialami oleh umat Islam pada masa itu langsung ditanyakan
dan dijawab oleh Nabi Muhammad SAW. dengan merujuk kepada Alquran dan
sunnah. Namun sejak sepeninggal Rasulullah SAW. mulai munculnya ilmu fikih
yang dikarnakan seringnya muncul persoalan-persoalan yang membutukan hukum
melalui istimbat.
Hadits ini membahas pentingnya menuntut ilmu sepanjang hidup sesuai ajaran Islam. Beberapa poin pentingnya adalah: (1) Menuntut ilmu wajib bagi Muslim, (2) Mencari ilmu dari buaian hingga liang lahat, (3) Ilmu dapat membawa kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Al-Quran diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril secara berangsur-angsur selama 23 tahun. Surah pertama yang diturunkan adalah Al-Alaq dan yang terakhir adalah Al-Maidah. Al-Quran merupakan kitab suci terlengkap yang berlaku untuk seluruh umat manusia.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan singkat tentang metodologi penafsiran Al-Qur'an yang mencakup pengertian tafsir secara bahasa dan istilah, sejarah singkat ilmu tafsir, dan ragam metodologi tafsir seperti tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta tafsir yang menyimpang.
Fikih adalah salah satu bidang ilmu dalam syariat Islam yang secara khusus membahas persoalan hukum yang mengatur berbagai aspek kehidupan manusia, baik kehidupan pribadi, bermasyarakat maupun kehidupan manusia dengan
Tuhannya. Pada hakikatnya, fikih sudah ada pada masa Nabi Muhammad SAW.
walaupun belum bisa dikatakan sebagai disiplin ilmu tersendiri. Karena seluruh
persoalan agama yang dialami oleh umat Islam pada masa itu langsung ditanyakan
dan dijawab oleh Nabi Muhammad SAW. dengan merujuk kepada Alquran dan
sunnah. Namun sejak sepeninggal Rasulullah SAW. mulai munculnya ilmu fikih
yang dikarnakan seringnya muncul persoalan-persoalan yang membutukan hukum
melalui istimbat.
Hadits ini membahas pentingnya menuntut ilmu sepanjang hidup sesuai ajaran Islam. Beberapa poin pentingnya adalah: (1) Menuntut ilmu wajib bagi Muslim, (2) Mencari ilmu dari buaian hingga liang lahat, (3) Ilmu dapat membawa kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Al-Quran diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril secara berangsur-angsur selama 23 tahun. Surah pertama yang diturunkan adalah Al-Alaq dan yang terakhir adalah Al-Maidah. Al-Quran merupakan kitab suci terlengkap yang berlaku untuk seluruh umat manusia.
Teks ini membahas proses penurunan dan penulisan al-Qur'an sejak masa Nabi Muhammad SAW, mulai dari penurunan secara keseluruhan kemudian secara berangsur-angsur, serta upaya penulisan dan penyebarannya di kalangan sahabat."
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban menuntut ilmu bagi umat Islam sepanjang hayat, mulai dari masa kanak-kanak hingga menjelang ajal. Rosulullah menyamakan kedudukan orang yang menuntut ilmu dengan orang yang berjihad di jalan Allah. Imam Azzarnuzi menyebutkan salah satu penyebab ilmu tidak bermanfaat adalah kurangnya siswa untuk tawaduk kepada guru.
Dokumen tersebut membahas kondisi masyarakat Arab pra-Islam, agama-agama yang ada pada masa itu seperti Majusi, Yahudi, dan Nasrani, perbedaan antara agama samawi dan agama ardhi, ciri-ciri masing-masing, contoh kitab suci agama samawi dan ardhi, pengertian ijma' sebagai sumber hukum Islam selain Al-Quran dan Hadis, serta unsur-unsurnya.
Ulumul Quran adalah ilmu yang membahas berbagai aspek terkait Al-Quran, meliputi sejarah penurunan ayat, pengumpulan, dan penyusunan Al-Quran serta kajian terhadap berbagai jenis ayat seperti Muhkam, Mutasyabihat, Nasikh dan Mansukh.
Metode Ummi adalah metode pembelajaran Al-Qur'an yang melatih siswa membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar sejak usia dini. Metode ini bertujuan memastikan setiap siswa lulus sekolah mampu membaca Al-Qur'an dengan tartil. Visi metode Ummi adalah menjadi lembaga terdepan dalam membentuk generasi pemahaman Al-Qur'an, sedangkan misinya antara lain mengelola lembaga pendidikan Al-
Ayat ini menegaskan kewajiban menuntut ilmu agama Islam sebagai salah satu cara berjihad. Allah menjelaskan bahwa tidak semua orang Muslim harus berangkat berperang, tetapi sebagian harus tinggal untuk menuntut ilmu agama dan mengajarkannya kepada kaum mereka. Ayat ini memberikan panduan bahwa menuntut ilmu agama setara dengan berjihad di medan perang.
Tiga sumber utama ajaran Islam adalah Al Quran, Sunnah Rasulullah, dan Ijtihad. Ijtihad dilakukan untuk menetapkan hukum-hukum yang belum diatur secara eksplisit dalam Al Quran dan Sunnah dengan menggunakan akal sekuat mungkin. Proses ijtihad dilakukan oleh ulama yang memenuhi syarat keahlian tertentu.
Bab 1 membahaskan pengertian Sejarah dan Fiqh Sirah, faedah mempelajari Fiqh Sirah, serta sumber-sumber utama Fiqh Sirah seperti al-Quran, al-Sunnah, kitab-kitab al-Shama'il dan Sirah. Bab ini juga memperkenalkan beberapa karya klasik dan modern yang mengangkat topik Fiqh Sirah.
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada kitab-kitab Allah yang meliputi pengertian, jenis, fungsi, dan cara beriman kepada kitab-kitab Allah. Ada empat kitab suci yang wajib diyakini yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran. Iman kepada kitab-kitab Allah bertujuan sebagai pedoman hidup bagi manusia untuk menghambakan diri kepada Allah.
Nota (ulum quran) pendidikan quran sunnah f4Unizzati
Ulum Quran merupakan satu gagasan ilmu yang mengkaji tentang Al-Quran dan perkara yang berkaitannya. Ia bermula sejak zaman Nabi Muhammad dengan turunnya wahyu, seterusnya dikumpul dan disatukan pada zaman khulafaur rasyidin. Perkembangan ilmu Ulum Quran terus berkembang sehingga zaman Abbasiyah dengan pembukuan bidang-bidang tertentu.
Sesungguhnya Al-Quran ini memberi petunjuk menuju jalan yang sebaik-baiknya (QS, 17:9).
Kami telah turunkan kepadamu Al-Dzikr (Al-Quran) untuk kamu terangkan kepada manusia apa-apa yang diturunkan kepada mereka agar mereka berpikir (QS 16:44)
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi penafsiran Al-Quran. Secara garis besar dibahas tentang pengertian tafsir, sejarah singkat ilmu tafsir dari masa Rasulullah SAW hingga modern, dan ragam metodologi tafsir seperti tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta metodologi yang menyimpang.
Teks ini membahas proses penurunan dan penulisan al-Qur'an sejak masa Nabi Muhammad SAW, mulai dari penurunan secara keseluruhan kemudian secara berangsur-angsur, serta upaya penulisan dan penyebarannya di kalangan sahabat."
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban menuntut ilmu bagi umat Islam sepanjang hayat, mulai dari masa kanak-kanak hingga menjelang ajal. Rosulullah menyamakan kedudukan orang yang menuntut ilmu dengan orang yang berjihad di jalan Allah. Imam Azzarnuzi menyebutkan salah satu penyebab ilmu tidak bermanfaat adalah kurangnya siswa untuk tawaduk kepada guru.
Dokumen tersebut membahas kondisi masyarakat Arab pra-Islam, agama-agama yang ada pada masa itu seperti Majusi, Yahudi, dan Nasrani, perbedaan antara agama samawi dan agama ardhi, ciri-ciri masing-masing, contoh kitab suci agama samawi dan ardhi, pengertian ijma' sebagai sumber hukum Islam selain Al-Quran dan Hadis, serta unsur-unsurnya.
Ulumul Quran adalah ilmu yang membahas berbagai aspek terkait Al-Quran, meliputi sejarah penurunan ayat, pengumpulan, dan penyusunan Al-Quran serta kajian terhadap berbagai jenis ayat seperti Muhkam, Mutasyabihat, Nasikh dan Mansukh.
Metode Ummi adalah metode pembelajaran Al-Qur'an yang melatih siswa membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar sejak usia dini. Metode ini bertujuan memastikan setiap siswa lulus sekolah mampu membaca Al-Qur'an dengan tartil. Visi metode Ummi adalah menjadi lembaga terdepan dalam membentuk generasi pemahaman Al-Qur'an, sedangkan misinya antara lain mengelola lembaga pendidikan Al-
Ayat ini menegaskan kewajiban menuntut ilmu agama Islam sebagai salah satu cara berjihad. Allah menjelaskan bahwa tidak semua orang Muslim harus berangkat berperang, tetapi sebagian harus tinggal untuk menuntut ilmu agama dan mengajarkannya kepada kaum mereka. Ayat ini memberikan panduan bahwa menuntut ilmu agama setara dengan berjihad di medan perang.
Tiga sumber utama ajaran Islam adalah Al Quran, Sunnah Rasulullah, dan Ijtihad. Ijtihad dilakukan untuk menetapkan hukum-hukum yang belum diatur secara eksplisit dalam Al Quran dan Sunnah dengan menggunakan akal sekuat mungkin. Proses ijtihad dilakukan oleh ulama yang memenuhi syarat keahlian tertentu.
Bab 1 membahaskan pengertian Sejarah dan Fiqh Sirah, faedah mempelajari Fiqh Sirah, serta sumber-sumber utama Fiqh Sirah seperti al-Quran, al-Sunnah, kitab-kitab al-Shama'il dan Sirah. Bab ini juga memperkenalkan beberapa karya klasik dan modern yang mengangkat topik Fiqh Sirah.
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada kitab-kitab Allah yang meliputi pengertian, jenis, fungsi, dan cara beriman kepada kitab-kitab Allah. Ada empat kitab suci yang wajib diyakini yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran. Iman kepada kitab-kitab Allah bertujuan sebagai pedoman hidup bagi manusia untuk menghambakan diri kepada Allah.
Nota (ulum quran) pendidikan quran sunnah f4Unizzati
Ulum Quran merupakan satu gagasan ilmu yang mengkaji tentang Al-Quran dan perkara yang berkaitannya. Ia bermula sejak zaman Nabi Muhammad dengan turunnya wahyu, seterusnya dikumpul dan disatukan pada zaman khulafaur rasyidin. Perkembangan ilmu Ulum Quran terus berkembang sehingga zaman Abbasiyah dengan pembukuan bidang-bidang tertentu.
Sesungguhnya Al-Quran ini memberi petunjuk menuju jalan yang sebaik-baiknya (QS, 17:9).
Kami telah turunkan kepadamu Al-Dzikr (Al-Quran) untuk kamu terangkan kepada manusia apa-apa yang diturunkan kepada mereka agar mereka berpikir (QS 16:44)
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi penafsiran Al-Quran. Secara garis besar dibahas tentang pengertian tafsir, sejarah singkat ilmu tafsir dari masa Rasulullah SAW hingga modern, dan ragam metodologi tafsir seperti tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta metodologi yang menyimpang.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah singkat, dan metodologi penafsiran Al-Qur'an. Secara garis besar, dokumen menjelaskan bahwa penafsiran Al-Qur'an pada masa Rasulullah dan Sahabat didasarkan pada Al-Qur'an dan Sunnah, sedangkan pada masa Tabi'in mulai berkembang madrasah-madrasah tafsir. Metodologi penafsiran meliputi tafsir bil ma'tsur, tafsir bir
Dokumen tersebut membahas sejarah singkat ilmu tafsir Al-Qur'an, mulai dari masa Nabi Muhammad SAW dan sahabat hingga masa modern. Terdapat beberapa metode tafsir yang dijelaskan seperti tafsir bil ma'tsur yang mengutip Al-Qur'an dan hadis, serta tafsir bir-ra'yi yang bersumber dari pemahaman pribadi. Dokumen ini juga membedakan tafsir yang diperbolehkan dan yang dilarang.
Ulumul Quran adalah ilmu yang mempelajari berbagai aspek yang berkaitan dengan Al-Quran, seperti sebab-sebab turunnya ayat, pengumpulan ayat, dan metode tafsir. Sejarah Ulumul Quran dimulai sejak masa Rasulullah SAW, sahabat, dan tabi'in, kemudian berkembang pada masa penulisan dan modern. Objek kajian Ulumul Quran meliputi sejarah perkembangannya, pengertian Al-Quran
Dokumen tersebut merupakan makalah tentang metodologi penafsiran Al-Qur'an yang membahas pengertian tafsir, sejarah singkat ilmu tafsir, dan berbagai metodologi penafsiran Al-Qur'an seperti tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ra'yi, tafsir isyari, serta metodologi penafsiran yang menyimpang.
Tulisan ini mengungkap Tafsir Syiah Zaydiyah yang paparkan oleh Imam al-Syaukani dalam Tafsir Fath al-Qadir. Yang menarik dari tulisan ini, kendati madzhabnya syiah Zaidiyah, namun gagasan dan pemikirannya sering sejalan dengan Ahlus Sunnah wal Jamaah. selain itu, tulisan ini menelisik corak pemikiran kalam dalam tafsir Fath al-Qadir.
Dokumen ini membahas pengertian, sejarah, dan metodologi ilmu tafsir Al-Quran. Secara bahasa, tafsir berarti penjelasan makna, sedangkan secara istilah merujuk pada ilmu memahami makna Kitabullah. Sejarah tafsir meliputi masa Rasulullah SAW, sahabat, tabiin, dan modern. Metodologi utama tafsir adalah tafsir bil ma'tsur yang bersumber pada Al-Quran dan sunnah, sedangkan tafsir bir
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis tafsir Al-Qur'an. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa tafsir Al-Qur'an adalah upaya menjelaskan makna ayat-ayat Al-Qur'an, dan terdapat beberapa pendekatan dalam melakukan tafsir, diantaranya tafsir berdasarkan riwayat, pemikiran mufasir, atau kombinasi keduanya. Teks tersebut juga menj
Jurnal Ulumul Quran: Ilmu Makiyyah dan MadaniyyahRika Nuralfiyuni
Ayat Makiyyah dan Madaniyyah merupakan konsep penting dalam studi Al-Quran dimana ayat-ayat diklasifikasikan menjadi dua kelompok berdasarkan tempat dan waktu turunnya, yaitu Mekkah dan Madinah. Ayat Makiyyah dan Madaniyyah memiliki ciri khas tersendiri seperti sasaran ayat dan kondisi masyarakat. Mengetahui perbedaan kedua jenis ayat ini bermanfaat untuk memahami sejarah huk
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Al-Quran didefinisikan sebagai firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw melalui Malaikat Jibril dan ditulis di mushaf.
2. Al-Quran memiliki beberapa mujizat seperti susunan bahasa yang indah dan mengandung ilmu-ilmu pengetahuan.
3. Kodifikasi Al-Quran dimulai sejak zaman Nabi saw hingga di standarkan pada zaman khalif
Metode penafsiran Al-Quran meliputi tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, dan tafsir isyari. Tafsir bil ma'tsur adalah penafsiran yang bersandar pada riwayat shahih melalui Al-Quran, sunnah, dan perkataan sahabat. Tafsir bir ro'yi adalah penafsiran dengan logika dan pemahaman mufassir. Sedangkan tafsir isyari adalah penafsiran dengan mencari isyarat tersembunyi dengan syarat tidak
Dokumen tersebut berisi informasi pribadi seseorang beserta ringkasan singkat tentang metodologi penafsiran Al Quran. Beberapa metodologi yang disebutkan antara lain tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta penjelasan singkat mengenai tafsir pada masa Rasulullah SAW, sahabat, tabi'in, tadwin, dan modern.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas berbagai metodologi penafsiran Al-Quran yang meliputi tafsir bil ma'tsur, tafsir bir ro'yi, tafsir isyari, serta metodologi penafsiran yang menyimpang seperti tafsir syufi, syi'i, dan liberal.
Similar to TUGAS-1 Tafsir Tematik OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020 (20)
Untuk meraih predikat haji mabrur, setiap jemaah haji harus: (1) mendapatkan bimbingan manasik haji, (2) mempersiapkan kesehatan fisik dan mental, dan (3) dikelompokkan dalam rombongan dengan petugas pemandu untuk memudahkan pelaksanaan ibadah haji.
Dokumen tersebut membahas metode-metode tafsir Al-Quran dan corak-corak tafsir yang ada. Secara ringkas, metode tafsir Al-Quran mencakup metode tahlili, ijmali, muqoran, dan maudhu'i. Sementara itu, corak-corak tafsir yang dijelaskan meliputi corak sufistik, falsafah, fiqih, sastra, ilmu pengetahuan, dan sosial.
Tafsir tematik berdasarkan surah pertama kali digagas oleh Syaikh Mahmud Syaltut pada 1960, sedangkan berdasarkan tema digagas oleh Prof. Ahmad Sayyid. Metode ini melibatkan penetapan topik, penghimpunan ayat terkait, pelengkapan dengan hadis, pembahasan dan kesimpulan. Keunggulannya adalah menafsirkan Al-Quran secara keseluruhan dan mudah dipahami serta mampu menjawab masalah masyarakat
1. Tafsir al-Qur'an telah berkembang sejak zaman Nabi Muhammad SAW dan para sahabat hingga masa kini melalui beberapa fase perkembangan
2. Fase pertama adalah zaman Nabi dan sahabat, fase kedua pada zaman tabi'in, dan fase ketiga adalah masa kodifikasi dengan munculnya kitab-kitab tafsir
3. Terdapat beberapa jenis pendekatan dalam tafsir, di antaranya tafsir bi al-
Dokumen tersebut membahas berbagai metode tafsir Al-Quran, mulai dari masa Rasulullah hingga masa modern. Metode utama pada masa awal adalah menafsirkan Al-Quran dengan Al-Quran, Sunnah, dan ijtihad sahabat. Pada masa selanjutnya muncul tafsir berdasarkan logika (bir ro'yi) dan isyarat (isyari). Metode tematik (maudhu'i) memberikan pemahaman yang utuh tentang suatu topik tetapi masih
Teks tersebut membahas tentang penafsiran surat Al-Ahzab ayat 40 oleh golongan Ahmadiyah yang mempertanyakan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir. Teks ini juga membahas sejarah singkat ilmu tafsir, metode tafsir pada masa Rasulullah SAW, sahabat, tabi'in, dan masa penyusunan. Metode tafsir yang dibahas antara lain tafsir sufi, syi'ah, liberal, dan ghoro'ib.
Tafsir tematik dan tafsir maudhu'i merupakan dua bentuk tafsir yang digagas pertama kali oleh tokoh-tokoh besar dari Universitas Al-Azhar pada tahun 1960-an. Sejarah pengembangan tafsir dimulai sejak masa Rasul dan sahabat, meskipun belum terstruktur, hingga masa modern dengan berbagai pendekatan baru untuk menjawab tantangan zaman. Terdapat berbagai metode tafsir seperti ijmali, tahlili, mu
Dokumen tersebut membahas tentang tafsir tematik, yaitu salah satu bentuk penafsiran Alquran yang dikembangkan oleh ulama kontemporer dimana ayat-ayat Alquran dihimpun berdasarkan topik tertentu. Tafsir tematik dianggap sebagai metode alternatif yang paling sesuai dengan kebutuhan masa kini karena dianggap obyektif dan membiarkan Alquran berbicara sendiri tentang suatu persoalan. Metode ini mengajak penafsir
Tafsir tematik merupakan metode penafsiran Alquran berdasarkan tema atau topik tertentu. Metode ini memiliki beberapa kelebihan seperti mampu memberikan petunjuk praktis untuk menyelesaikan berbagai persoalan kekinian dan mempertahankan relevansi Alquran. Langkah-langkah penafsiran tematik meliputi menetapkan tema, mengumpulkan ayat terkait, menyusun runtutan ayat secara kronologis, mema
More from ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA (20)
Panduan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang akan dilaksanakan di jenjang SMK, yang mana sebagian besar sudah melakasanakan kurikulum merdeka. mata pelajaran pilihan bisa dipilih dari konsentrasi yang ada di sekolah, atau bisa juga memilih matqa pelajaran diluar konsentrasi keahlian yang dimiliki, dengan catatan sarana dan prasarana tersedia untuk melaksanakan pembelajaran.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
4. Pengertian
Tafsir
Bahasa Istilah
Al- Ibanah
Al-Kasyf
Idzhar
Al - Makna Al
– Ma’quul
(Zarkasy : Al - Iqon)
Ilmu untuk memahami
Kitabullah yang
diturunkan pada Nabi
Muhammad SAW, dan
penjelasan makna-
maknanya, serta
mengeluarkan hukum-
hukum dan hikmah-
hikmah yang terkandung
5. Sejarah
Singkat Ilmu
Tafsir
Tafsir Pada Masa
Rasulullah SAW dan
Sahabat
• Tafsir Pada Masa
Tabi’in
• Tafsir Pada Masa
Tadwiin
• Tafsir Pada Masa
Modern
6. 1) Penafsiran Al-
Qur’an dengan
Al-Qur’an
2) Penafsiran Al-
Qur’an dengan
Sunnah
3) Penafsiran dengan
Pemahaman dan
Ijtihad Sahabat
Tafsir Masa
Rasul dan
Sahabat
7. 1) Madrasah
Ibnu Abbas di
Mekkah (Saiid
bin Jubair,
Mujahid,
Ikrimah).
2) Madrasah
Ubai bin Ka’bah
di Madinah
(Zaid bin Aslam,
Abu Aliyah).
3) Madrasah Ibnu
Mas’ud (Pioner
Madrasah Ahlu Ar-
Ro’yi) : Amir as-
syabi, Hasan
Bashori.
Tafsir Pada Masa
Tabi’in
8. Tafsir Pada Masa
Tadwina) Tumbuh seiring
dengan
berkembangnya
masa pembukuan
hadis dan belum
dapat bentuk tafsir
secara tersendiri
b) Mulai ada
pembukuan tafsir
secara tersendiri
per ayat dari Ibnu
jarir al-thabari 310
H
c) Setelah
penulisan
berkembang luas
mulai muncul
banyak ikhtilaf
dan penyimpanan
d) Munculnya
penulisan tafsir
maudhu'i Ibnul
qayyim-aqsam Al
Quran, Al jassos -
ayatul ahkam
9. Tafsir Masa
Modern
Berkembang penafsiran
menjawab tentang zaman
tafsir realitas sosial dan
budaya tanpa
meninggalkan tafsir bil
ma’tsur
Diantara tokohnya
Muhammad Abduh
Rasyid Ridha Musthofa
maraghi , dan Sayyid
qutub
• Berkembang pula
bentuk tafsir
maudhu'i atau tematik
dalam jumlah yang
sangat luas
10. Ragam Metodologi Tafsir
1) Tafsir Bil
Ma’tsur
2) Tafsir Bir
Ro’yi
3) Tafsir Isyari
4) Metodologi
Tafsir Yang
Menyimpang
11. Tafsir Bil Ma’tsur
Yaitu penafsirannya standar
pada riwayat shahih sesuai
urutan tafsir Alquran
dengan Alquran tafsir
Alquran dengan sunnah
tafsir Alquran dengan
perkataan sahabat dan
tabiin
Hukum tafsir bil
ma'tsur wajib
mengikuti karena itu
adalah cara yang
paling benar dan
selamat
contohnya kitab tafsir
Ibnu Abbas tafsir Al
thabari dan tafsir Ibnu
Katsir
12. Tafsir Bir
Ro’yi
Penafsiran dengan
menggunakan logika
dan memahami
mufassir secara
tersendiri
Pada awalnya
banyak digunakan
untuk membela
mazhab dan
kepentingan tertentu
Hukumnya jika
benar-benar tanpa
landasan dalil maka
haram
Contoh Kitab :
Mafatihul Ghoib
Ar-Rozi, Al-
Kassyah li
Zamahsyari
13. Tafsir Isyari
Penafsiran tidak terlindas zahir lafaz
tanpa dengan mencari isyarat
tersembunyi.
Hukum
tafsir Isyari
Makna Harus
Benar
Tidak bertentangan
dengan makna ayat
Bisa dirasakan
hubungannya dengan
lafadz
Talazum (sesuai)
dengan makna ayat