Dokumen tersebut membahas tentang statistika dasar seperti tabel distribusi frekuensi, analisis tabel distribusi berkelompok, menghitung nilai rata-rata (mean), median, dan modus untuk data tunggal dan berkelompok. Diberikan contoh soal dan penyelesaiannya untuk setiap konsep yang dibahas.
Ukuran Penyebaran Data
Dokumen ini membahas beberapa ukuran penyebaran data untuk mengukur seberapa jauh suatu data menyebar dari rata-ratanya, seperti jangkauan data, jangkauan antar kuartil, simpangan rata-rata, dan simpangan baku. Ukuran-ukuran ini berguna untuk membandingkan tingkat variasi dari dua himpunan data.
Dokumen tersebut membahas mengenai ukuran pemusatan data atau statistik deskriptif, yang merupakan nilai data yang mewakili seluruh data. Beberapa ukuran pemusatan data yang dijelaskan adalah rata-rata hitung, modus, dan median untuk data tunggal maupun kelompok beserta contoh perhitungannya. Juga dijelaskan mengenai rata-rata ukur untuk menghitung rata-rata kenaikan data.
Mata Kuliah ini Memperkenalkan & Mengkaji Lebih Lanjut mengenai Konsep, Metode, dan Teknik-teknik Statistik secara Deskriptif Analisis dalam Menginterpretasikan Hasil Analisis itu sendiri, sehingga Memberikan Makna dari Setiap Nilai-nilai yang diperoleh dalam Pengujiannya, baik secara Manual ataupun sesuai dengan Perkembangan Teknologi bahwasanya Data-data Statistik tersebut bisa diolah Menggunakan Sofware khususnya SPSS, atau beberapa Sofware lainnya seperti, Eviews, PSPP sesuai juga dengan Kegunaannya dari masiong-masing Data Stattistik yang akan Diolah tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik analisis komparasi (t-test) untuk menguji perbedaan antar variabel atau sampel. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perbedaan antar rata-rata dua variabel signifikan atau tidak. Secara khusus dijelaskan tentang uji-t satu sampel dan uji-t dua sampel untuk data interval/rasio dengan contoh soal penyelesaiannya.
Ukuran Penyebaran Data
Dokumen ini membahas beberapa ukuran penyebaran data untuk mengukur seberapa jauh suatu data menyebar dari rata-ratanya, seperti jangkauan data, jangkauan antar kuartil, simpangan rata-rata, dan simpangan baku. Ukuran-ukuran ini berguna untuk membandingkan tingkat variasi dari dua himpunan data.
Dokumen tersebut membahas mengenai ukuran pemusatan data atau statistik deskriptif, yang merupakan nilai data yang mewakili seluruh data. Beberapa ukuran pemusatan data yang dijelaskan adalah rata-rata hitung, modus, dan median untuk data tunggal maupun kelompok beserta contoh perhitungannya. Juga dijelaskan mengenai rata-rata ukur untuk menghitung rata-rata kenaikan data.
Mata Kuliah ini Memperkenalkan & Mengkaji Lebih Lanjut mengenai Konsep, Metode, dan Teknik-teknik Statistik secara Deskriptif Analisis dalam Menginterpretasikan Hasil Analisis itu sendiri, sehingga Memberikan Makna dari Setiap Nilai-nilai yang diperoleh dalam Pengujiannya, baik secara Manual ataupun sesuai dengan Perkembangan Teknologi bahwasanya Data-data Statistik tersebut bisa diolah Menggunakan Sofware khususnya SPSS, atau beberapa Sofware lainnya seperti, Eviews, PSPP sesuai juga dengan Kegunaannya dari masiong-masing Data Stattistik yang akan Diolah tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik analisis komparasi (t-test) untuk menguji perbedaan antar variabel atau sampel. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perbedaan antar rata-rata dua variabel signifikan atau tidak. Secara khusus dijelaskan tentang uji-t satu sampel dan uji-t dua sampel untuk data interval/rasio dengan contoh soal penyelesaiannya.
Uji Chi Kuadrat digunakan untuk menguji hipotesis apakah peluang calon pria dan wanita sama untuk terpilih sebagai ketua OSIS. Hasil perhitungan X^2 lebih besar dari X^2 tabel (10,00 > 3,481), sehingga hipotesis nol ditolak dan didukung bahwa peluang calon pria lebih tinggi.
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...Sylvester Saragih
Dokumen tersebut menyajikan beberapa contoh tabel data yang berbeda jenis, yaitu tabel data interval, nominal, ordinal dan distribusi frekuensi. Tabel-tabel tersebut berisi data hasil penelitian tentang kepuasan kerja pegawai, komposisi pendidikan pegawai, kualitas kinerja aparatur, dan nilai mahasiswa pada mata kuliah statistik.
1. Dokumen ini membahas tentang tendensi sentral yang meliputi rata-rata, median, dan modus.
2. Terdapat penjelasan mengenai cara menghitung ketiga ukuran tendensi sentral tersebut baik untuk data tunggal maupun berkelompok.
3. Juga dijelaskan cara menghitung kuartil untuk membagi distribusi menjadi 4 bagian.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi biaya dan metoda harga pokok pesanan, meliputi pengertian akuntansi biaya, penggolongan biaya, siklus akuntansi biaya, laporan harga pokok penjualan, akuntansi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik, serta langkah-langkah metoda harga pokok pesanan.
Uji hipotesis digunakan untuk membuat kesimpulan tentang populasi berdasarkan sampel. Hipotesis adalah pernyataan tentang parameter populasi yang diuji kebenarannya menggunakan data sampel. Terdapat hipotesis null dan alternatif, dimana hipotesis null biasanya menyatakan tidak ada perbedaan dan dapat menimbulkan dua jenis kesalahan yaitu tipe I dan II.
Menentukan populasi dan sampel serta teknik pengambilan sampelRian Saifulloh
Dokumen tersebut membahas konsep populasi dan sampel dalam penelitian. Populasi adalah seluruh subjek penelitian, sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil karena keterbatasan sumber daya. Ada berbagai teknik pengambilan sampel seperti sensus, klaster sampling, dan simple random sampling.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis statistika multivariat MANOVA, dimana MANOVA digunakan untuk menguji pengaruh satu variabel independen kualitatif terhadap lebih dari satu variabel dependen kuantitatif secara bersamaan. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah MANOVA beserta contoh penerapannya untuk menguji pengaruh pekerjaan orang tua terhadap nilai ujian matematika, fisika, dan biologi siswa.
Uji homogenitas digunakan untuk menguji apakah dua atau lebih kelompok sampel berasal dari populasi yang sama. Terdapat dua jenis uji homogenitas, yaitu Uji Fisher untuk dua kelompok dan Uji Bartlett untuk lebih dari dua kelompok. Kedua uji menghitung nilai statistik dan membandingkannya dengan nilai kritis untuk menentukan apakah varian antar kelompok berbeda secara signifikan. Contoh menunjukkan b
Dokumen ini membahas tentang uji Z, yaitu salah satu uji statistika yang menggunakan distribusi normal. Uji Z digunakan untuk menguji hipotesis dengan sampel besar dan varians yang diketahui. Dokumen ini menjelaskan pengertian, kriteria penggunaan, rumus, dan contoh soal uji Z dua pihak dan satu pihak beserta analisisnya.
Tugas ini membahas konsep-konsep statistika dasar untuk data tunggal dan berkelompok, meliputi rata-rata, median, modus, kuartil, desil, dan persentil. Metode penghitungan masing-masing konsep dijelaskan beserta contoh soal numerik.
Dokumen tersebut membahas pengertian statistika dan statistika deskriptif serta beberapa ukuran pemusatan data seperti rata-rata, distribusi frekuensi, dan histogram.
Uji Chi Kuadrat digunakan untuk menguji hipotesis apakah peluang calon pria dan wanita sama untuk terpilih sebagai ketua OSIS. Hasil perhitungan X^2 lebih besar dari X^2 tabel (10,00 > 3,481), sehingga hipotesis nol ditolak dan didukung bahwa peluang calon pria lebih tinggi.
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...Sylvester Saragih
Dokumen tersebut menyajikan beberapa contoh tabel data yang berbeda jenis, yaitu tabel data interval, nominal, ordinal dan distribusi frekuensi. Tabel-tabel tersebut berisi data hasil penelitian tentang kepuasan kerja pegawai, komposisi pendidikan pegawai, kualitas kinerja aparatur, dan nilai mahasiswa pada mata kuliah statistik.
1. Dokumen ini membahas tentang tendensi sentral yang meliputi rata-rata, median, dan modus.
2. Terdapat penjelasan mengenai cara menghitung ketiga ukuran tendensi sentral tersebut baik untuk data tunggal maupun berkelompok.
3. Juga dijelaskan cara menghitung kuartil untuk membagi distribusi menjadi 4 bagian.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi biaya dan metoda harga pokok pesanan, meliputi pengertian akuntansi biaya, penggolongan biaya, siklus akuntansi biaya, laporan harga pokok penjualan, akuntansi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik, serta langkah-langkah metoda harga pokok pesanan.
Uji hipotesis digunakan untuk membuat kesimpulan tentang populasi berdasarkan sampel. Hipotesis adalah pernyataan tentang parameter populasi yang diuji kebenarannya menggunakan data sampel. Terdapat hipotesis null dan alternatif, dimana hipotesis null biasanya menyatakan tidak ada perbedaan dan dapat menimbulkan dua jenis kesalahan yaitu tipe I dan II.
Menentukan populasi dan sampel serta teknik pengambilan sampelRian Saifulloh
Dokumen tersebut membahas konsep populasi dan sampel dalam penelitian. Populasi adalah seluruh subjek penelitian, sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil karena keterbatasan sumber daya. Ada berbagai teknik pengambilan sampel seperti sensus, klaster sampling, dan simple random sampling.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis statistika multivariat MANOVA, dimana MANOVA digunakan untuk menguji pengaruh satu variabel independen kualitatif terhadap lebih dari satu variabel dependen kuantitatif secara bersamaan. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah MANOVA beserta contoh penerapannya untuk menguji pengaruh pekerjaan orang tua terhadap nilai ujian matematika, fisika, dan biologi siswa.
Uji homogenitas digunakan untuk menguji apakah dua atau lebih kelompok sampel berasal dari populasi yang sama. Terdapat dua jenis uji homogenitas, yaitu Uji Fisher untuk dua kelompok dan Uji Bartlett untuk lebih dari dua kelompok. Kedua uji menghitung nilai statistik dan membandingkannya dengan nilai kritis untuk menentukan apakah varian antar kelompok berbeda secara signifikan. Contoh menunjukkan b
Dokumen ini membahas tentang uji Z, yaitu salah satu uji statistika yang menggunakan distribusi normal. Uji Z digunakan untuk menguji hipotesis dengan sampel besar dan varians yang diketahui. Dokumen ini menjelaskan pengertian, kriteria penggunaan, rumus, dan contoh soal uji Z dua pihak dan satu pihak beserta analisisnya.
Tugas ini membahas konsep-konsep statistika dasar untuk data tunggal dan berkelompok, meliputi rata-rata, median, modus, kuartil, desil, dan persentil. Metode penghitungan masing-masing konsep dijelaskan beserta contoh soal numerik.
Dokumen tersebut membahas pengertian statistika dan statistika deskriptif serta beberapa ukuran pemusatan data seperti rata-rata, distribusi frekuensi, dan histogram.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian dan ketentuan perkuliahan mata kuliah Agama Islam yang diampu oleh Dosen Armin Haluti, M.Pd yang mencakup penjelasan tentang sistem penilaian, ketentuan kehadiran, dan kontrak perkuliahan."
Pertemuan 5 (ukuran pemusatan data dan ukuran letak data)reno sutriono
Dokumen tersebut membahas tentang ukuran pemusatan dan letak data, termasuk rata-rata hitung, rata-rata ukur, rata-rata harmonik, modus, median, kuartil, desil dan persentil.
Belajar mengenai pengumpulan dan penyajian data statistik dan ukuran pemusatan. Dalam slide ini juga kita akan belajar dasar dalam mencari data seperti mencari lewaat sampel dan yang nanti akan dijelaskan juga bahwa sampel merupakan bagian dari populasi bagaimana penyajian datanya,cara membuat grafik histogram,poligon,kurva ogif,dll. disini juga terdapat beberapa rumus untuk membantu dalam menentukan data yang kita perlukan oleh karena itu semua orang yang ingin belajar statistik juga perlu belajar matematika
Pertemuan 5 (ukuran pemusatan dan letak data)reno sutriono
Dokumen tersebut membahas berbagai ukuran pemusatan dan letak data, seperti rata-rata hitung, rata-rata ukur, rata-rata harmonik, modus, median, quartil, desil dan persentil beserta rumus dan contoh soalnya."
Dokumen tersebut membahas berbagai ukuran pemusatan dan letak data, seperti rata-rata hitung, rata-rata ukur, rata-rata harmonik, modus, median, quartil, desil dan persentil beserta rumus dan contoh penyelesaiannya."
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi frekuensi, yang merupakan cara untuk meringkas dan menyusun sekelompok data mentah berdasarkan distribusi nilai dan frekuensinya. Terdapat berbagai jenis distribusi frekuensi seperti distribusi frekuensi biasa, relatif, dan kumulatif beserta contoh penerapannya pada suatu data penelitian.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar statistika seperti pengertian statistika, pengumpulan data, penyajian tabel dan diagram, serta ukuran-ukuran pusat dan penyebaran data seperti rata-rata, median, dan modus.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar statistika seperti pengertian statistika, pengumpulan data, penyajian tabel dan diagram, serta ukuran-ukuran pusat dan penyebaran data seperti rata-rata, median, dan modus.
Dokumen tersebut membahas enam landasan utama bimbingan dan konseling, yaitu landasan filosofis, religius, psikologis, sosial-budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta pedagogis. Landasan-landasan tersebut memberikan kerangka teoritis untuk melaksanakan kegiatan bimbingan dan konseling.
Dokumen tersebut membahas tentang permutasi, kombinasi, peluang, dan konsep-konsep terkait lainnya. Dijelaskan rumus-rumus perhitungan permutasi, kombinasi, peluang kejadian tunggal dan gabungan, serta contoh-contoh penerapannya dalam berbagai situasi.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar probabilitas, termasuk pengertian probabilitas sebagai ukuran kemungkinan terjadinya suatu peristiwa acak, ruang sampel dan kejadian, sifat-sifat probabilitas kejadian, dua kejadian yang saling lepas, dua kejadian yang saling komplementer, dan dua kejadian yang saling bebas.
Bilangan prima dan tfm ( teori & aplikasi )Indra Gunawan
Dokumen ini membahas teori bilangan prima dan beberapa teorema terkaitnya, seperti teorema ketunggalan bilangan prima, teorema perkalian bilangan prima, dan teorema fundamental aritmetika. Dokumen ini juga menjelaskan metode-metode untuk menemukan bilangan prima seperti saringan Eratosthenes dan rumus Fermat.
2. Tabel Distribusi Frekuensi
1. Distribusi Frekuensi Tunggal
Tabel Data tidak berkelompok adalah data yang belum
dikelompokan (dikelaskan) kedalam tabel distribusi frekuensi.
Contoh :
Turus
2
3
4
5
6
7
8
II
IIII
IIII
IIII III
IIIIIIII I
IIII I
IIII
2
4
5
8
11
6
4
3. 2. Tabel Distribusi Frekuensi Berkelompok
Contoh :
Panjang
Benda
(dalam
cm)
71-80
81-90
91-100
101-110
Titik
Tengah
(xi)
Turus
Freku
ensi
(fi)
75,5
85,5
95,5
105,5
2
4
25
47
111-120
121-130
115,5
125,5
II
IIII
IIII IIII IIII IIII IIII
IIII IIII IIII IIII IIII IIII
IIII IIII IIII II
IIII IIII IIII III
IIII
18
4
4. a). Analisa Tabel Distribusi kelompok
1. Kelas
Data yang terdiri dari 100 nilai amatan pada Tabel A2 dikelompokkan menjadi
enam kelas, yaitu kelas pertama 71 – 80, kelas kedua 81 – 90, kelas ketiga 91 –
100, kelas keempat 101 – 110, kelas kelima 111 – 120, dan kelas keenam 121 – 130.
2. Batas Kelas
Batas kelas ditetapkan sebagai nilai – nilai ujung yang terdapat pada sebuah
kelas. Nilai ujung bawah suatu kelas disebut batas bawah kelas dan nilai ujung
atas kelas disebu tbatas atas kelas.
Misalnya kelas pertama 71 – 80, batas bawahnya 71 dan batas atasnya 80.
5. Lanjutan…
3. Tepi Kelas
Untuk suatu data yang diperoleh dari hasil pengukuran dengan
ketelitian sampai satuan terdekat, maka tepi kelas ditentukan
sebagai berikut.
Tepi bawah = batas bawah – 0,5
Tepi atas
= batas atas + 0,5
Tepi bawah sering disebut batas bawah nyata. Misalnya kelas
pertama 71 – 80, tepi bawahnya 70,5 dan tepi atasnya 80,5.
4. Panjang Kelas
Jika masing – masing kelas mempunyai panjang yang sama,
maka panjang kelas merupakan selisih antara tepi atas dengan
tepi bawah.
Panjang kelas disebut juga lebar kelas atau interval kelas.
11. Contoh Soal :
PT Widya Banjarmasin memiliki 10 tenaga penjual
(sales people). Perusahaan tersebut melakukan tes
prestasi. Nilai tes yang diperoleh masing – masing
adalah sebagai berikut :
78 56 70 94 48 82 80 70 72 50
Tentukan rata – rata nilai tes prestasi yang dilakukan PT
Widya Banjarmasin !
14. Contoh…
Besarnya upah karyawan disebuah perusahaan pakaian
olahraga dibagi menjadi 3 kelompok yaitu bagian
pemotongan , penyablonan, dan pengringan. Karyawan
dibagian pemotongan, penyablonan, dan pengeringan
menerima upah perhari berturut – turut Rp. 40.000,
Rp. 50.000, dan Rp. 30.000. Jumlah karyawan dibagian
pemotongan , penyablonan dan pengeringan menerima
upah perhari berturut – turut 5 orang, 10 orang, dan 2
orang. Tentukan rata – rata upah perhari karyawan
diperusahaan tersebut !
17. Contoh…
Berikut ini data observasi mengenai laba setiap hari yang
diperoleh PT Widya selama 30 hari pada bulan Desember 2009
seperti yang terdapat pada Tabel
LABA
40 – 49
50 – 59
60 – 69
70 – 79
80 – 89
90 – 99
JUMLAH HARI
4
6
10
4
4
2
Tentukan laba rata-rata per hari yang diperoleh perusahaan
dalam bulan Desember 2009!
18. Jawaban:
Untuk menentukan nilai rata-rata data berkelompok kita perlu nilai
penjumlahan dari hasil kali antara frekuensi (f) dan nilai tengah (M)
masing-masing kelas. Berdasarkan Tabel 3.2 kita peroleh menjadi
table berikut ini:
LABA
40 – 49
50 – 59
60 – 69
70 – 79
80 – 89
90 – 99
FREKUENSI (f) NILAI TENGAH (M)
4
44,5
6
54,5
10
64,5
4
74,5
4
84,5
2
94,5
fM
178
327
645
298
338
189
23. Contoh…
Tabel berikut ini adalah data mengenai laba setiap hari yang diperoleh PT
Matematika Jaya selama 30 hari pada bulan Desember 2009 (data dalam ribu
rupiah).
Laba
Frekuensi Tepi Kelas Frekuensi
40 – 49
4
Bawah
39,5
Kumulatif
4
50 – 59
6
49,5
10
60 – 69
10
59,5
20
70 – 79
4
69,5
24
80 – 89
4
79,5
28
90 – 99
2
89,5
30
Tentukan median laba yang diperoleh perusahaan dalam bulan Desember
2009!
26. Contoh soal :
Berikut adalah skor tes prestasi 9 karyawan PT Matematika Jaya :
56 70 94 48 82 80 70 72 50
Tentukan modus tes karyawan tersebut !
Jawab :
Data observasi diatas menunjukan bahwa frekuensi terbanyak adalah
70, yaitu ada 2 orang karyawan yang memperoleh skor 70. Oleh karena
itu modus skor tes adalah 70.
28. Contoh Soal:
Tabel berikut ini adalah data mengenai laba setiap hari yang
diperoleh PT Matematika Jaya selama 30 hari pada bulan
Desember 2009 (data dalam ribu rupiah).
Laba
40 – 49
50 – 59
60 – 69
70 – 79
80 – 89
90 – 99
Frekuensi
4
6
10
4
4
2
Tepi Kelas Bawah
39,5
49,5
59,5
69,5
79,5
89,5
Tentukan modus laba yang diperoleh perusahaan dalam bulan
Desember 2009!