Dokumen tersebut merangkum proses pembuatan dangke, keju tradisional khas Enrekang yang dibuat dari susu sapi atau kerbau melalui fermentasi dengan bakteri Lactobacillus fermentum. Prosesnya meliputi pemisahan whey dari curd susu, penggumpalan menggunakan papain, dan fermentasi selama 1-2 hari untuk menghasilkan produk akhir berbentuk keju dengan tekstur mirip tahu.
1. Uji Unsur-Unsur Protein
Setelah dilakukan pengujian unsur-unsur protein, dapat disimpulkan bahwa albumin mengandung unsur protein, yaitu nitrogen dan oksigen. Susu mengandung nitrogen, hidrogen, dan oksigen. Tempe mengandung nitrogen, hidrogen, oksigen, dan karbon. Seadngkan kuning telur mengandung nitrogen, oksigen, dan karbon.
2. Uji Kelarutan Albumin
Protein albumin dapat larut pada air (H2O), asam (HCl), basa (NaOH), dan garam encer (NaCO3). Karena semua campuran tidak menghasilkan endapan. Namun kelarutan protein akan berkurang jika ditambahkan garam anorganik, karena terjadi kompetisi antara garam anorganik dengan molekul protein untuk mengikat air.
3. Uji Biuret
Pada uji biuret yang menghasilkan warna soft ungu adalah albumin. Albumin mengandung dua atau lebih ikatan peptida, sehingga ikatan peptidanya panjang. Namun pada kuning telur, susu, dan tempe menghasilkan warna biru dikarenakan kadar protein setiap bahan berbeda, sehingga jumlah ikatan peptidanya berbeda. Hal ini mengakibatkan warna yang dihasilkan akan berbeda juga.
4. Uji Nnhidrin
Albumin, susu, tempe, dan kuning telur menunjukkan adanya warna ungu yang menunjukkan kadar protein tinggi karena ikatan peptidanya panjang. Warna ungu juga berarti protein tersebut mempunyai gugus asam amino bebas. Sedangkan pada arginin, warna yang dihasilkan bening artinya tidak menunjukkan adanya asam amino bebas.
1. Uji Unsur-Unsur Protein
Setelah dilakukan pengujian unsur-unsur protein, dapat disimpulkan bahwa albumin mengandung unsur protein, yaitu nitrogen dan oksigen. Susu mengandung nitrogen, hidrogen, dan oksigen. Tempe mengandung nitrogen, hidrogen, oksigen, dan karbon. Seadngkan kuning telur mengandung nitrogen, oksigen, dan karbon.
2. Uji Kelarutan Albumin
Protein albumin dapat larut pada air (H2O), asam (HCl), basa (NaOH), dan garam encer (NaCO3). Karena semua campuran tidak menghasilkan endapan. Namun kelarutan protein akan berkurang jika ditambahkan garam anorganik, karena terjadi kompetisi antara garam anorganik dengan molekul protein untuk mengikat air.
3. Uji Biuret
Pada uji biuret yang menghasilkan warna soft ungu adalah albumin. Albumin mengandung dua atau lebih ikatan peptida, sehingga ikatan peptidanya panjang. Namun pada kuning telur, susu, dan tempe menghasilkan warna biru dikarenakan kadar protein setiap bahan berbeda, sehingga jumlah ikatan peptidanya berbeda. Hal ini mengakibatkan warna yang dihasilkan akan berbeda juga.
4. Uji Nnhidrin
Albumin, susu, tempe, dan kuning telur menunjukkan adanya warna ungu yang menunjukkan kadar protein tinggi karena ikatan peptidanya panjang. Warna ungu juga berarti protein tersebut mempunyai gugus asam amino bebas. Sedangkan pada arginin, warna yang dihasilkan bening artinya tidak menunjukkan adanya asam amino bebas.
Cocogurt adalah santan yang difermentasikan dengan bakteri tertentu (bakteri probiotik streptococcus dan bakteri probiotik lactobaccillus) sehingga menghasilkan rasa asam dan aroma yang khas. Yogurt dari santan kelapa diformulasikan dengan probiotik yang tersedia di pasaran. Dengan pemansan santan kelapa terlebih dahulu, lalu dihangatkan dan ditambahkan probiotik. Kemudian diinkubasi selama 6-8 jam. Hasil pembuatan yogurt dari santan kelapa didapatkan yogurt dengan warna putih sangat sedikit gelap, aroma asam, bau asam dan tekstur yang kental.
Laporan Tugas Kelompok Mata Kuliah: BIOTEKNOLOGI FARMASI
"Bioetanol Ubi Singkong"
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si
Kelas: 5J
Sri Indah Lestari(222114159)
Vevi Sarah Nasution (222114178)
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al-Washliyah
MEDAN TA. 2022/2023
#BioteknologiFarmasi
#Farmasi
#Bioteknologi #FarmasiUMNAW #UMNAIWashliyah #Universitas Muslim NusantaraAlWashliyah
#FarmasiUMNAIWashliyah
Apa itu angka kecukupan gizi dan bagaimana cara perhitungannya dalam memenuhi kebutuhan gizi tergantung pda jenis kelamin dan usia dengan faktor koreksi aktivitas fisik
UNIKBET Link Slot Habanero Deposit Bisa Via Bank Kaltimcsooyoung073
UNIKBET Link Slot Habanero Deposit Bisa Via Bank Kaltim
Unikbet Merupakan Situs Slot Habanero Bisa Deposit Kaltim Terbesar Di Indonesia, Terutama di kota besar seperti Samarinda,Tangerang,Bekasi,Bogor. Kami melayani Daftar Slot Habanero Pakai e-Money Kaltim, Bisa Hubungi WA: 0 8 1 3 7 0 4 4 7 1 4 6 |Atau Kunjungi Link : unikbetplay . site
Melalui Situs Unikbet kamu bisa Main Slot Habanero Deposit Kaltim Tanpa Potongan 24 Jam Terbaik Di Indonesia. Banyak game slot Habanero deposit via Kaltim sangat gacor bisa anda mainkan langsung dengan mudah dan aman.
Link Slot Habanero Deposit Pakai Kaltim Terbaik Di Indonesia
Dengan daftar slot Habanero pakai Kaltim melalui unikbet, anda bisa nikmati hadiah bonus jackpot slot Habanero terbesar. Karena slot Habanero di unikbet sangat gacor, dikarenakan game slot Habanero depo Kaltim ini memiliki rtp tertinggi. Berikut adalah link slot Habanero yang bisa deposit pakai Kaltim terbaik 2024 di indonesia:
1. Slot Tooty Fruity Fruits
2. SLOT Fruity Mayan
3. Slot Disco Beats
4. Slot Mighty Medusa
5. Slot Space Goonz
6. Slot Calaveras Explosivas
7. Slot Santa's Village
8. Slot Glam Rock
Kontak Link Situs Slot Deposit Habanero Pakai Kaltim :
Whatsapp : 0 8 1 3 7 0 4 4 7 1 4 6
Telegram : 0 8 1 3 7 0 4 4 7 1 4 6
Link : " unikbet . link / daftar " << Ketik di browser tanpa spasi!!!!
Atau Ketik Di Google langsung >> " UNIKBET " <<
2. TEKNOLOGI
FERMENTASI
Disusun Oleh:
HENY WAHYUNINGSIH
(Q1A117076)
MEGAWATI (Q1A117102)
Jurusan Ilmu dan Teknologi
Pangan
Fakultas Pertanian
Universitas Halu Oleo
Kendari 2019
3. Dangke
Dangke adalah sebutan keju dari daerah
Enrekang, Sulawesi selatan. Merupakan
makanan tradisional yang rasanya mirip
dengan keju, namun tampilan dan
teksturnya mirip dengan tahu yang
berwarna putih bersih hingga kekuningan.
Makanan khas ini dibuat dengan bahan
dasar susu segar dari kerbau yang
digumpalkan dengan menggunakan bahan
alami atau tanpa pengawet buatan.
4. Industri Pembentuk Dangke
Pembuatan dangke telah dilakukan sejak
tahun 1905 yang kemudian di wariskan
secara turun temurun dan tetap bertahan
hingga sekarang bahkan telah berkembang
menjadi indutri pangan skala rumah tangga
dihampir seluruh kabupaten Enrekang.
Salah satu industri yang meproduksi
dangke yaitu usaha KWL Talaga Biru.
6. ALAT DAN BAHAN BAKU
Bahan :
1. Susu sapi/kerbau
2. Garam dapur
3. Getah pepaya
Alat :
1. Tempurung kelapa
2. Panci
3. Alat pengaduk
4. Kompor
7. Proses Pemisahan
Pada pembuatan dangke dilakukan
pengeluaran whey setelah terjadi
pemisahan antara gumpalan dan cairan
berwarna kuning, gumpalan tersebut
dimasukkan ke dalam cetakan khusus
yang telah disiapkan. Secara khusus,
pengaliran cairan whey dimaksudkan
untuk memisahkan curd dan whey dan
mengurangi kandungan air yang terdapat
dalam curd.
8. Mikroba
Mikroba yang digunakan dalam pembuatan
Dangke yaitu : Lactobacillus fermentum
L. fermentum termasuk golongan Gram positif
dengan sel batan nonmotil (ketebalan 0,5 –
0,9μm dan panjang yang sangat bervariasi).
Tidak menghasilkan katalase serta
merupakan obligat heterofermentatif.
9. L. fermentum merupakan salah satu bakteri
asam laktat yang menghasilkan senyawa
antimikroba berupa asam organik, bakteriosin
dan hidrogen peroksida.
Komponen utama antimikroba yang mampu
menghambat bakteri E. coli dan V.
parhaemoliticus. adalah asam organik.
10. Suhu
suhu optimum 35-450 C, pH 4-5,5 tidak
tumbuh pada pH diatas 6. Bakteri ini
tergolong obligat heterofermentatif karena
menghasilkan asam laktat, dan senyawa lain
yaitu CO2, etanol, asetaldehid, dan diaseti.
14. Protein + pepain Denaturasi menggumpal
Laktosa Glukosa
GlikolisisAerob
Piruvat
Anaerob
Asam laktat
TCA
Energi
Energi yang dihasilkan
digunakan untuk
pertumbuhan mikroba
Protein
Denaturasi
Whey
°
°
penggumpalan
15. Waktu fermentasi :
Proses Fermentasi dangke di lakukan
di dalam ruangan kering, lama proses
fermentasi yaitu sekitar 1-2 hari
16. Konsentrasi (papain + air)
konsentrasi yang digunakan lebih
kurang ½ sendok makan 5 liter susu,
dan dari jumlah tersebut dapat
dihasilkan 4 buah dangke. Dangke
17. Mikroba yang menyebabkan kerusakan :
Bakteri : Escericia coli.
Ciri-ciri kerusakan : rasa berubah menjadi agak
asam dan aroma tercium
menyengat