Transformasi Pendidikan Guru Indonesia, Transformasi LPTKIwan Syahril
Â
Pendidikan Guru menentukan kualitas guru. Semakin baik pendidikan guru dalam sebuah sistem pendidikan, maka akan semakin baik pula kualitas guru-gurunya. Pendidikan Guru harus dilihat secara komprehensif, dari hulu ke hilir. Pendidikan Guru harus dilihat secara integratif, berkaitan dengan semua komponen dalam sistem pendidikan.
Dalam presentasi ini, saya merekomendasikan beberapa usulan untuk transformasi LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) sebagai institusi utama dalam pendidikan guru di Indonesia. Ada 5 hal yang saya sorot, yaitu:
1. Visi Kualitas untuk Guru Indonesia dan Pendidikan Guru Indonesia sesuai Kodrat Zaman
2. Rencana Pengembangan Pendidikan Guru Indonesia Jangka Panjang berdasarkan visi kualitas dan konstruksi keilmuan terkini dan relevan
3. Disposisi LPTK dan komunitas LPTK menjadi berorientasi ilmiah-profesional, menjauhi feodalistik dan mentalitas PNS
4. Fokus pada pengembangan kapasitas secara berkelanjutan (bukan pada akuntabilitas regulasi berorientasi “compliance”) dilandasi komitmen dan kerja keras untuk terus menerus belajar
5. Kolaborasi antara universitas, calon guru/guru, dan sekolah dalam pendidikan calon guru dan guru
Transformasi Pendidikan Guru Indonesia, Transformasi LPTKIwan Syahril
Â
Pendidikan Guru menentukan kualitas guru. Semakin baik pendidikan guru dalam sebuah sistem pendidikan, maka akan semakin baik pula kualitas guru-gurunya. Pendidikan Guru harus dilihat secara komprehensif, dari hulu ke hilir. Pendidikan Guru harus dilihat secara integratif, berkaitan dengan semua komponen dalam sistem pendidikan.
Dalam presentasi ini, saya merekomendasikan beberapa usulan untuk transformasi LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) sebagai institusi utama dalam pendidikan guru di Indonesia. Ada 5 hal yang saya sorot, yaitu:
1. Visi Kualitas untuk Guru Indonesia dan Pendidikan Guru Indonesia sesuai Kodrat Zaman
2. Rencana Pengembangan Pendidikan Guru Indonesia Jangka Panjang berdasarkan visi kualitas dan konstruksi keilmuan terkini dan relevan
3. Disposisi LPTK dan komunitas LPTK menjadi berorientasi ilmiah-profesional, menjauhi feodalistik dan mentalitas PNS
4. Fokus pada pengembangan kapasitas secara berkelanjutan (bukan pada akuntabilitas regulasi berorientasi “compliance”) dilandasi komitmen dan kerja keras untuk terus menerus belajar
5. Kolaborasi antara universitas, calon guru/guru, dan sekolah dalam pendidikan calon guru dan guru
Satuan Pendidikan : MI AL Irsyad kota Madiun
Kelas/Semester : IV/1
Tema/SubTema : 2. Selalu Berhemat Energi / 3. Gaya dan Gerak
Pembelajaran : 6
Waktu : 7 x 35 menit
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptxHeniritaSusila
Â
Pembelajaran sosial emosional saat ini menjadi salah satu materi yang sangat perlu untuk dipelajari dan diterapkan dalam upaya menghilangkan perundungan di lingkungan sekolah
Koneksi Antar Materi Modul 2.3 Andi Patria.pdfAndiPatria2
Â
Merupakan kesimpulan dan penjelasan keterkaitan materi yang diperoleh dan merupakan refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama belajar modul 2
Satuan Pendidikan : MI AL Irsyad kota Madiun
Kelas/Semester : IV/1
Tema/SubTema : 2. Selalu Berhemat Energi / 3. Gaya dan Gerak
Pembelajaran : 6
Waktu : 7 x 35 menit
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptxHeniritaSusila
Â
Pembelajaran sosial emosional saat ini menjadi salah satu materi yang sangat perlu untuk dipelajari dan diterapkan dalam upaya menghilangkan perundungan di lingkungan sekolah
Koneksi Antar Materi Modul 2.3 Andi Patria.pdfAndiPatria2
Â
Merupakan kesimpulan dan penjelasan keterkaitan materi yang diperoleh dan merupakan refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama belajar modul 2
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulyaAde Adji
Â
bila tidak bisa didownload kirim email melalui del_adji@yahoo.com
atau bisa langsung datang ke SD Negeri Merak I Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang melalui Ade Aji Fachruroji
Tata Tertib Peserta Didik Tahun 2015/2016 SMK N 2 Adiwernabimo kontaning
Â
Peraturan sekolah yang berupa tata tertib sekolah merupakan kumpulan aturan–aturan yang dibuat secara tertulis dan mengikat di lingkungan sekolah. Dari pengertian di atas dapat dipahami bahwa tata tertib sekolah merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain sebagai aturan yang berlaku di sekolah agar proses pendidikan dapat berlangsung dengan efektif dan efisien.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Â
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Tatib adiwitata komplit keputusan kepala sma negeri 1 simo boyolali
1. PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 SIMO BOYOLALI
NOMOR : 425.3/003/102/2015
TENTANG
PEMBERLAKUAN KEBIJAKAN DAN TATA TERTIB LINGKUNGAN DI SMA NEGERI 1 SIMO
DALAM RANGKA MEWUJUDKAN SEKOLAH YANG BERWAWASAN LINGKUNGAN
1. Memberikan kebebasan kepada guru pengajar untuk mengembangkan dan mengintegrasikan isue
tentang lingkungan hidup dalam kurikulum dan mata pelajaran sekolah.
2. Mengggunakan isue lingkungan hidup sebagai materi mata pelajaran dan studi kasus
3. Dapat menggunakan metode secara variatrif
4. Mengembangkan dan mendayagunakan fasilitas sekolah yang berbudaya lingkungan hidup
5. Menciptakan suasana sekolah yang nyaman , bersih dan sehat
6. Guru /karyawan menjadi panutan bagi siswa dalam kepedulian lingkungan
7. Menerapkan managemen peduli dalam penghematan sumber energi, dan sumber daya air
8. Mengurangi polusi udara
9. Menjadikan sekolah sebagai lingkungan yang bebas dari rokok
10. Menghemat atk (alat tulis kantor), kertas dll
11. Menggunakan white board dan penghematan board marker
12. Memberdayakan kelompok kerja (pokja) siswa dalam pengelolaan lingkungan
13. Menjaga keindahan lingkungan
14. Merawat dan menajaga keindahan lingkungan nsekolah
15. Merawat dan menjkaga keindahan lingkungan.
16. Mensosialisasikan satu siswa jaga satu tanaman
17. Memanfaatkan barang bekas dan mengelola sampah sekolah.
Simo, 5 Januari 2015
Kepala Sekolah
Eka Legawa, S.Pd
NIP. 19630412 1987031 016
2. PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 SIMO BOYOLALI
NOMOR : 425.3/003/102/2015
TENTANG
PEMBERLAKUAN KEBIJAKAN DAN TATA TERTIB LINGKUNGAN
DI SMA NEGERI 1 SIMO
RANGKA MEWUJUDKAN SEKOLAH
YANG BERWAWASAN LINGKUNGAN
Tata tertib dalam menjaga lingkungan :
1. Setiap warga sekolah diwajibkan menjaga dan merawat tanaman yang ada dilingkungan sekolah
2. Setiap warga sekolah diwajibkan peduli pada sampah dengan membuang sampah pada keranjang
sampah.
3. Setiap warga sekolah diwajibkan membersihkan kelas dan lingkungan sekitar oleh regu piket,
jika tugas tidak dilaksanakan maka regu piket diberi sanksi membersihkan kelas dan areal
sekitarnya.
4. Setiap warga sekolah makan pada tempatnya (kantin/ruang makan) dan menjaga kebersihan
Simo, 20 Februari2015
Kepala Sekolah
Eka Legawa, s.pd
Nip. 19630412 1987031 016
PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
3. DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
keputusan kepala sma negeri 1 simo boyolali
nomor : / /
tentang
pemberlakuan kebijakan dan tata tertib lingkungan di sma negeri 1 simo
kebijakan sekolah
dalam rangka mewujudkan sekolah
yang berwawasan lingkungan
tata tertib dalam upaya efisiensi penggunaan air, listrik, atk dan plastik :
1. setiap warga sekolah diwajibkan menghemat energi dengan cara memadamkan ruangan dan mematikan pendidngin ruangan
apabila tidak diperlukan dan menggunakan sumber energi matahari (cahaya matahari, dan angin.
2. setiap warga sekolah diwajibkan menghemat penggunaan air dengan cara menggunakan air sesuai dengan kebutuhan dan mematikan
kran air jika tidak diperlukan.
3. setiap warga sekolah dianjurkan menghemat penggunaan alat tulis dan ketas dengan cara penggunaan alat tulis isi ulang
4. setiap warga sekolah dianjurkan menghemat penggunaan alat tulis dan kertas dengan cara menggunakan alat tulis isi ulang dan kertas
bekas
5. setiap warga sekolah diwajibkan mengurangi pemakaian alat/bahan yang tidak dapat didaur ulang sepertiplastik dan stereoform
simo, 20 februari 2015
kepala sma negeri 1 simo
eka legawa, s.pd
nip. 19630412 1987031 016
PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
4. SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
keputusan kepala sma negeri 1 simo boyolali
nomor : / /
tentang
pemberlakuan kebijakan dan tata tertib lingkungan di sma negeri 1 simo
kebijakan sekolah
dalam rangka mewujudkan sekolah
yang berwawasan lingkungan
i. tata tertib toilet
1. gunakan air seperlunya
2. gunakan sabun cair secukupnya
3. matikan kran air sebelum keluar dari toilet
4. padamkan lampu jika tidak digunakan
5. buanglah sampah ditempat yang sesuai
6. bersihkan pembalut sebelum di buang ketempat sampah
7. tidak menggunakan tisue
8. siram closet sampai bersih
9. pastikan wc dalam keadaan bersih sebelum keluar kamar toilet
ii.sanksi bagi pelanggarperaturan di toilet
1. membersihkan toilet pada jam istirahat
2. bagi siswayang merusak fasilitas di toilet wajib memperbaiki atau mennganti.
3. membuat pernyataan tertulis dan ditandatangani orang tua
simo, 20 februari2015
kepala sma negeri 1 simo
eka legawa, s.pd
nip. 19630412 1987031016
PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
5. DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
keputusan kepala sma negeri 1 simo boyolali
nomor : / /
tentang
pemberlakuan kebijakan dan tata tertib lingkungan di sma negeri 1 simo
kebijakan sekolah
dalam rangka mewujudkan sekolah
yang berwawasan lingkungan
tata tertib kantin
1. tidak menggunakan piring, gelas, dan sendok plastic
2. buang sampah ditempat yang disediakan (bak organik dan bak non organik)
3. pemilik kantin bertanggungjawab menjaga kebersihan dan kenyamanan di kantin
4. pemilik kantin melaksanakan piket di area kantinsesuai dengan jadwal piket harian
5. tidak menjual rokok atau menyediakan tempat rokok
6. waktu dhuhur tidak ada transaksi jual beli, semua wajib shalat, siswa non muslim mengadakan
kebaktian bersama
simo, 20 februari
2015
kepala sma negeri 1 simo
eka legawa, s.pd
nip. nip. 19630412 1987031016
6. PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMA NEGERI 1 SIMO
“AKREDITASI A “
Jl. Ngadenan 549 Simo Boyolali 57377 telp. (0276) 329 4715
NSS 301030913019 NPSN 20308442
e-mail : sman1_simo@yahoo.co.id situs : http://sman1simobyi.wordpress.com
keputusan kepala sma negeri 1 simo boyolali
nomor : /
tentang
pemberlakuan kebijakan dan tata tertib lingkungan di sma negeri 1 simo
kebijakan sekolah
dalam rangka mewujudkan sekolah yang berwawasan lingkungan
tata tertib di kelas
1. angkat bangkumasing-masingke atas meja.
2. petugas piket membersihkankelas dari debu, sampah, dan sarang laba-laba.
3. petugas piket mematikan lampudan ac setelah melaksanakan tugas.
4. tidak diperkenankan membuangsampahdi laci meja.
5. siswa yangmembawa makanandan minumantidak menggunakanwadah sekali pakai untuk mengurangi sampah.
6. memeliharadan menjaga alat-alat kebersihankelas.
7. menata kursi dan mejaagar terlihat rapi.
8. menata kitabsuci dan bukudi lemari ataumenata kitabsuci di atas meja guruataudi laci meja guru.
9. tidak mengotori kursi, meja, pintu, dindingkelas denganpulpen, spidol atautipex
10. menjaga keindahan,kebersihan, dan kerapihan kelas dan teras kelas.
11. piket kelas harus mengumpulkan botol ataugelas plastik dan dikumpulkan di kesiswaan setiap hari
12. piket kelas mendata jumlahbotol dan gelas plastiksetiaphari
13. siswa yangmelanggar aturan dikenai sanksi membersihkanlingkungan kelas atau sekolah setelahjam
14. pelajaran olahraga berakhir atausetelahsenampagi hari jumat
15. 14. kelas yangtidakbersih akandiberi sanksi melaksanakan operasi semut dilingkungan sekolah
simo, 20 februari 2015
kepala sma negeri 1 simo
eka legawa, s.pd
nip. 19630412 1987031016