SlideShare a Scribd company logo
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
 DEFINISI
 TUJUAN UTAMA DESAIN
 TUJUAN PERENCANAAN DAN PENGATURAN
 PRINSIP DASAR
 LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN
 PENGEMBANGAN ALTERNATIF TATA LETAK
 PERANCANGAN TATA LETAK MESIN
 HAL-HAL DALAM MERANCANG PABRIK
 ASPEK DASAR
 BANGUNAN LAMA
 BANGUNAN BARU
Tata letak pabrik (plan/fasilitas layout) adalah suatu landasan
utama dalam dunia industri dan dapat didefinisikan sebagai
tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas fisik pabrik guna
menunjang kelancaran proses produksi.
TATA LETAK PABRIK
DEFINISI
Tujuan utama desain tata letak pabrik :
• Meminimalkan biaya untuk kontruksi dan
instalasi baik untuk bangunan mesin,
maupun fasilitas produksi lainnya
• Mengurangi biaya pemindahan bahan
(material handling costs)
• Biaya produksi, maintenance, safety, dan in-
process storage cost.
Tujuan Perencanaan dan pengaturan
tata letak pabrik
• Menaikkan output produksi
• Mengurangi waktu tunggu (delay)
• Mengurangi proses pemindahan bahan (material handling)
• Penghematan penggunaan areal untuk produksi , gudang dan
pelayanan
• Pendayagunaan yang lebih besar dari pemakaian mesin, tenaga
kerja/ fasilitas produksi lainnya
• Mengurangi inventory in-process
• Proses manufacturing yang lebih cepat
• Mengurangi resiko K3
• Memperbaiki moral dan kepuasan kerja
• Mempermudah aktifitas supervisi
• Mengurangi kemacetan dan kesingpang-siuran
• Mengurangi kerusakan bahan baku/ produk jadi
Prisip dasar dalam perencanaan tata
letak pabrik
a. Prinsip integrasi total, merupakan integrasi secara total
dari seluruh elemen produksi
b. Prinsip jarak perpindahan bahan, merupakan
pemindahan dari satu operasi ke yang lain dengan
menghemat waktu dan mengurangi jarak perpindan
tersebut
c. Prinsip aliran proses kerja, merupakan kelengkapan dari
jarak perindahan bahan untuk menghindari gerakan
balik , memotong dan macet
d. Prinsip pemanfaatang ruangan, merupakan pengaturan
ruangan yang dipakai manusia, bahan baku, mesin dan
peralatan
e. Prinsip kepuasan dan K3, merupakan kepuasan untuk
semua para pekerja dan menjaga faktor keselamatan
f. Prinsip fleksibilitas, merupakan suatu prinsip yang
mengikuti perkembangn zaman dan mengimbanginya
1) Analisa produk, adalah aktivitas menganalisa
dari jumlah produk yang harus dibuat
2) Analisa proses, adalah langkah menganalisa
proses pengerjaan produk yang telah
ditetapkan untuk dibuat
3) Sigi dan analisa pasar, adalah untuk
mengidentivikasi jumlah produk dalam
kapasitas produksi
4) Analisa macam dan jumlah mesin serta luas
area yang dibutuhkan
Langkah – langkah
perencanaan tata letak pabrik
Skema langkah-langkah perencanaan tata letak pabrik
ANALISI
PRODUK
SIGI PASAR
ANALISIS
PROSES
ANALISIS
PASAR
ANALISIS
MACAM,JUMLAH
MESIN DAN
AREA YANG
DIBUTUHKAN
ALTERNATIF
TATA LETAK
(LAYOUT)
MACAM
LAYOUT YANG
AMPUH
ANALISIS
EKONOMI
ANALISIS ALIRAN
MATERIAL
POLA ALIRAN
MATERIAL
SPACE AREA
YANG TERSEDIA
STRUKTUR
ORGANISASI
TATA KETAK
MESIN DAN
DEPARTEMEN
SISTEM
PEMINDAHAN
MATERIAL
TATA LETAK
FASILITAS
PERKANTORAN
FASILITAS
PERSONIL
FASILITAS
PENUNJANG JASA
PELAYANAN LAIN
TATA LETAK
DEPARTEMEN
PRODUKSI
LUAS TOTAL
PABRIK YANG
DIPERLUKAN
BUILDING
REQUIREMENT
BUILDING
DESIGN
DETAIL
KONTRUKSI
BANGUINAN
PENGEMBANGAN
ALTERNATIF TATA
LETAK
ANALISIS EKONOMIS
POLA ALIRAN MATERIAL
PERTIMBANGAN AREA /
LUAS PABRIK
ANALISIS MATERIAL
HANDLING
Dari hasil analisis alternatif tata letak digunakan sebagai dasar
pengaturan fasilitas fisik pabrik :
 Office
 Storage
 Personel fasilities
 Parking area
PERANCANGAN TATA LETAK MESIN
DAN DEPARTEMEN TERKAIT
Hal-hal yang diperhatikan dalam
merancang bangunan pabrik
a. Fungsi utama pabrik :
Memberi perlindungan bagi manusia, mesin, produk,
material dan lainnya.
b. Maslah penting dalam pendirian pabrik :
a) Pemindahan bahan
b) Penerangan
c) Gudang
d) Sirkulasi udara
e) Bentuk desain produk
f) Peralatan yang digunakan
ASPEK DASAR PERTIMBANGAN MEMBANGUN
PABRIK
a. Desain bangunan dan kontruksinya
Ada 3 macam bangunan yang sering digunakan :
Single-story, multi-story, dan monitor
b. Jarak bentangan dan kolom
Berguna untuk overhead material handling
equipment
c. Lantai (floor)
Lantai / fondasi harus kuat dan rata
d. Dinding dan jendela
Faktor untuk mengurangi penggunaan jendela :
 Pekerjaan terganggu oleh debu
 Pengaruh temperatur
 Iklim
 Faktor kebisingan dari luar
 Penerangan buatan
e. Atap dan langit-langit
Tinggi langit-langit sekitar 3-5 m tanpa pemanas /
pendingin dan 6 m untuk fentilasi
f. Bangunan bertingkat satu/ banyak
karena keterbatasan transportasi , mahalnya
harga tanah dan keterbatasan area
PERTIMBANGAN DALAM
PERENCANAAN PABRIK BARU/
SUDAH ADA
 Perubahan desain model
 Perubahan lokasi pemasaran
 Peningkatan volume produksi
 Area kerja yang tidak memenuhi persyaratan
 Adanya kemacetan dalam aktivitas pabrik
Bangunan lama
KEUNTUNGAN:
 Dapat secara tepat menentukan
perubahan yang dilakukan sesuai
dengan proses produksi/ desain baru
 Pembiayaan riil dapat ditentukan
dengan tepat
KERUGIAN:
 Menimbulkan pembiayaan yang tidak
ekonomis karena ada pembatasan
ukuran dan bentuk banguna
 Sulit memperluas pabrik dimasa
mendatang
Bangunan baru
KEUNTUNGAN:
KERUGIAN:
Banyak digunakan cara berdasarkan estimasi
yang mana hal ini memberikan biaya yang tidak
ekonomis
 Tata letak bisa disesuaikan dengan
proses peoduksi
 Pembiayaan yang ekonomis karena
punya live time yang panjang
 Mudah mengadakan expansi dimasa
mendatang

More Related Content

What's hot

Manajemen Produksi
Manajemen ProduksiManajemen Produksi
Manajemen Produksi
PT. Prudential Life Assurance
 
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
Mercu Buana University
 
2. Karakteristik Bahan Pangan
2. Karakteristik Bahan Pangan2. Karakteristik Bahan Pangan
2. Karakteristik Bahan Pangan
Universitas Al-Azhar Indonesia
 
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
Kemasan kaca
Kemasan kaca Kemasan kaca
Kemasan kaca
sinaganv
 
Pti06 tata letak
Pti06 tata letakPti06 tata letak
Pti06 tata letak
Arif Rahman
 
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
Nur Haida
 
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHANW5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
latifstpp
 
Bioreaktor
BioreaktorBioreaktor
Bioreaktor
indirahayu
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Wisnu Dewobroto
 
Pengasaman
PengasamanPengasaman
Pengasaman
Ratnawati Sigamma
 
Optimalisasi proses produksi
Optimalisasi proses produksiOptimalisasi proses produksi
Optimalisasi proses produksi
Rochmadz Febrianta
 
Pengendalian dan Penjaminan Mutu
Pengendalian dan Penjaminan MutuPengendalian dan Penjaminan Mutu
Pengendalian dan Penjaminan Mutu
Nuri Kartini
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
IkkaW
 
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
Try Martanto
 
3.10 Perencanaan Produksi.ppt
3.10 Perencanaan Produksi.ppt3.10 Perencanaan Produksi.ppt
3.10 Perencanaan Produksi.ppt
lani87
 
Analisis usaha produksi susu kedelai
Analisis usaha produksi susu kedelaiAnalisis usaha produksi susu kedelai
Analisis usaha produksi susu kedelai
Nike Triwahyuningsih
 
Acceptance sampling
Acceptance samplingAcceptance sampling
Acceptance sampling
Mahros Darsin
 

What's hot (20)

Manajemen Produksi
Manajemen ProduksiManajemen Produksi
Manajemen Produksi
 
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
06. Konsep Pola Umum Aliran Bahan, dan Peralatan Pemindahan Bahan
 
2. Karakteristik Bahan Pangan
2. Karakteristik Bahan Pangan2. Karakteristik Bahan Pangan
2. Karakteristik Bahan Pangan
 
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
7.2. FISIOLOGI KERJA DALAM ERGONOMI
 
Kemasan kaca
Kemasan kaca Kemasan kaca
Kemasan kaca
 
Pti06 tata letak
Pti06 tata letakPti06 tata letak
Pti06 tata letak
 
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
Pengelolaan Lingkungan, Kondisi Termasuk Kontrol Atmosfer pada Pasca Panen Bu...
 
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
ERGONOMI: PERANCANGAN DISPLAY & KONTROL
 
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHANW5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
 
Tataniaga Pertanian
Tataniaga PertanianTataniaga Pertanian
Tataniaga Pertanian
 
Bioreaktor
BioreaktorBioreaktor
Bioreaktor
 
Pengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak FasilitasPengantar Tata Letak Fasilitas
Pengantar Tata Letak Fasilitas
 
Pengasaman
PengasamanPengasaman
Pengasaman
 
Optimalisasi proses produksi
Optimalisasi proses produksiOptimalisasi proses produksi
Optimalisasi proses produksi
 
Pengendalian dan Penjaminan Mutu
Pengendalian dan Penjaminan MutuPengendalian dan Penjaminan Mutu
Pengendalian dan Penjaminan Mutu
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
 
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
 
3.10 Perencanaan Produksi.ppt
3.10 Perencanaan Produksi.ppt3.10 Perencanaan Produksi.ppt
3.10 Perencanaan Produksi.ppt
 
Analisis usaha produksi susu kedelai
Analisis usaha produksi susu kedelaiAnalisis usaha produksi susu kedelai
Analisis usaha produksi susu kedelai
 
Acceptance sampling
Acceptance samplingAcceptance sampling
Acceptance sampling
 

Similar to TataLetak Pabrik.ppt

MaMakalah fix pemicu 1 newww
MaMakalah fix pemicu 1 newwwMaMakalah fix pemicu 1 newww
MaMakalah fix pemicu 1 newww
Muhammad Darmawan
 
M 7 alokasi area rancangan tempat kerja dan evaluasi
M 7 alokasi area   rancangan tempat kerja dan evaluasiM 7 alokasi area   rancangan tempat kerja dan evaluasi
M 7 alokasi area rancangan tempat kerja dan evaluasi
darmawanarifmuhammad
 
Contoh line balancing
Contoh line balancingContoh line balancing
Contoh line balancing
Shofyan Shofyan
 
kuliah-pp-9_baru.pdf
kuliah-pp-9_baru.pdfkuliah-pp-9_baru.pdf
kuliah-pp-9_baru.pdf
fatkhun1
 
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
Putri Athena
 
Presentasi kelompok 2
Presentasi kelompok 2Presentasi kelompok 2
Presentasi kelompok 2Ega Jalaludin
 
tipe strategi layout
tipe strategi layouttipe strategi layout
tipe strategi layout
gress prettycia
 
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
bisow enow
 
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptxPertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
AyuFebryanggi
 
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptxSlide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
des rizal
 
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
NumanSafwatulloh
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
dhikaandiansyah
 
Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4
RUSDIYANTORO, UNIVERSITAS PGRI ADIBUANA SURABAYA
 
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugasTugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
jokosaputra2107
 
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTUMENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
Dunia Pendidikan
 
Strategi
StrategiStrategi
Strategi
su Herman
 
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
Mercu Buana University
 
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdfAminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
Aminullah Assagaf
 
MO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi LayoutMO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi Layout
Lilia Pascariani
 

Similar to TataLetak Pabrik.ppt (20)

MaMakalah fix pemicu 1 newww
MaMakalah fix pemicu 1 newwwMaMakalah fix pemicu 1 newww
MaMakalah fix pemicu 1 newww
 
M 7 alokasi area rancangan tempat kerja dan evaluasi
M 7 alokasi area   rancangan tempat kerja dan evaluasiM 7 alokasi area   rancangan tempat kerja dan evaluasi
M 7 alokasi area rancangan tempat kerja dan evaluasi
 
Contoh line balancing
Contoh line balancingContoh line balancing
Contoh line balancing
 
kuliah-pp-9_baru.pdf
kuliah-pp-9_baru.pdfkuliah-pp-9_baru.pdf
kuliah-pp-9_baru.pdf
 
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
Perencanaan Layout Fasilitas Pabrik (Plan Layout)
 
Presentasi kelompok 2
Presentasi kelompok 2Presentasi kelompok 2
Presentasi kelompok 2
 
tipe strategi layout
tipe strategi layouttipe strategi layout
tipe strategi layout
 
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
kronologi metode desain layout kelompok3 130227051515-phpapp02
 
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptxPertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
Pertemuan 8 Manajemen dalam Produksi.pptx
 
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptxSlide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
Slide-ACC105-Manajemen-Produksi-Pert-9.pptx
 
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
1. Konsep dasar design pabrik660.pptx
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
 
Softskill
SoftskillSoftskill
Softskill
 
Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4Pengantar teknik industri modul 4
Pengantar teknik industri modul 4
 
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugasTugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
Tugas PTI (Perencanaan Fasilitas) 1tugas
 
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTUMENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS & MUTU
 
Strategi
StrategiStrategi
Strategi
 
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
05. Konsep Perencanaan Fasilitas, Konsep Perancangan Tata Letak Fasilitas, da...
 
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdfAminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
Aminullah Assagaf_MPO_P5678_1 Juli 2022.pdf
 
MO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi LayoutMO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi Layout
 

Recently uploaded

MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
DrEngMahmudKoriEffen
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 

Recently uploaded (20)

MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 

TataLetak Pabrik.ppt

  • 1. UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
  • 2.  DEFINISI  TUJUAN UTAMA DESAIN  TUJUAN PERENCANAAN DAN PENGATURAN  PRINSIP DASAR  LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN  PENGEMBANGAN ALTERNATIF TATA LETAK  PERANCANGAN TATA LETAK MESIN  HAL-HAL DALAM MERANCANG PABRIK  ASPEK DASAR  BANGUNAN LAMA  BANGUNAN BARU
  • 3. Tata letak pabrik (plan/fasilitas layout) adalah suatu landasan utama dalam dunia industri dan dapat didefinisikan sebagai tata cara pengaturan fasilitas-fasilitas fisik pabrik guna menunjang kelancaran proses produksi. TATA LETAK PABRIK DEFINISI
  • 4. Tujuan utama desain tata letak pabrik : • Meminimalkan biaya untuk kontruksi dan instalasi baik untuk bangunan mesin, maupun fasilitas produksi lainnya • Mengurangi biaya pemindahan bahan (material handling costs) • Biaya produksi, maintenance, safety, dan in- process storage cost.
  • 5. Tujuan Perencanaan dan pengaturan tata letak pabrik • Menaikkan output produksi • Mengurangi waktu tunggu (delay) • Mengurangi proses pemindahan bahan (material handling) • Penghematan penggunaan areal untuk produksi , gudang dan pelayanan • Pendayagunaan yang lebih besar dari pemakaian mesin, tenaga kerja/ fasilitas produksi lainnya • Mengurangi inventory in-process • Proses manufacturing yang lebih cepat • Mengurangi resiko K3 • Memperbaiki moral dan kepuasan kerja • Mempermudah aktifitas supervisi • Mengurangi kemacetan dan kesingpang-siuran • Mengurangi kerusakan bahan baku/ produk jadi
  • 6. Prisip dasar dalam perencanaan tata letak pabrik a. Prinsip integrasi total, merupakan integrasi secara total dari seluruh elemen produksi b. Prinsip jarak perpindahan bahan, merupakan pemindahan dari satu operasi ke yang lain dengan menghemat waktu dan mengurangi jarak perpindan tersebut c. Prinsip aliran proses kerja, merupakan kelengkapan dari jarak perindahan bahan untuk menghindari gerakan balik , memotong dan macet d. Prinsip pemanfaatang ruangan, merupakan pengaturan ruangan yang dipakai manusia, bahan baku, mesin dan peralatan e. Prinsip kepuasan dan K3, merupakan kepuasan untuk semua para pekerja dan menjaga faktor keselamatan f. Prinsip fleksibilitas, merupakan suatu prinsip yang mengikuti perkembangn zaman dan mengimbanginya
  • 7. 1) Analisa produk, adalah aktivitas menganalisa dari jumlah produk yang harus dibuat 2) Analisa proses, adalah langkah menganalisa proses pengerjaan produk yang telah ditetapkan untuk dibuat 3) Sigi dan analisa pasar, adalah untuk mengidentivikasi jumlah produk dalam kapasitas produksi 4) Analisa macam dan jumlah mesin serta luas area yang dibutuhkan Langkah – langkah perencanaan tata letak pabrik
  • 8. Skema langkah-langkah perencanaan tata letak pabrik ANALISI PRODUK SIGI PASAR ANALISIS PROSES ANALISIS PASAR ANALISIS MACAM,JUMLAH MESIN DAN AREA YANG DIBUTUHKAN ALTERNATIF TATA LETAK (LAYOUT) MACAM LAYOUT YANG AMPUH ANALISIS EKONOMI ANALISIS ALIRAN MATERIAL POLA ALIRAN MATERIAL SPACE AREA YANG TERSEDIA STRUKTUR ORGANISASI TATA KETAK MESIN DAN DEPARTEMEN SISTEM PEMINDAHAN MATERIAL TATA LETAK FASILITAS PERKANTORAN FASILITAS PERSONIL FASILITAS PENUNJANG JASA PELAYANAN LAIN TATA LETAK DEPARTEMEN PRODUKSI LUAS TOTAL PABRIK YANG DIPERLUKAN BUILDING REQUIREMENT BUILDING DESIGN DETAIL KONTRUKSI BANGUINAN
  • 9. PENGEMBANGAN ALTERNATIF TATA LETAK ANALISIS EKONOMIS POLA ALIRAN MATERIAL PERTIMBANGAN AREA / LUAS PABRIK ANALISIS MATERIAL HANDLING
  • 10. Dari hasil analisis alternatif tata letak digunakan sebagai dasar pengaturan fasilitas fisik pabrik :  Office  Storage  Personel fasilities  Parking area PERANCANGAN TATA LETAK MESIN DAN DEPARTEMEN TERKAIT
  • 11. Hal-hal yang diperhatikan dalam merancang bangunan pabrik a. Fungsi utama pabrik : Memberi perlindungan bagi manusia, mesin, produk, material dan lainnya. b. Maslah penting dalam pendirian pabrik : a) Pemindahan bahan b) Penerangan c) Gudang d) Sirkulasi udara e) Bentuk desain produk f) Peralatan yang digunakan
  • 12. ASPEK DASAR PERTIMBANGAN MEMBANGUN PABRIK a. Desain bangunan dan kontruksinya Ada 3 macam bangunan yang sering digunakan : Single-story, multi-story, dan monitor b. Jarak bentangan dan kolom Berguna untuk overhead material handling equipment c. Lantai (floor) Lantai / fondasi harus kuat dan rata
  • 13. d. Dinding dan jendela Faktor untuk mengurangi penggunaan jendela :  Pekerjaan terganggu oleh debu  Pengaruh temperatur  Iklim  Faktor kebisingan dari luar  Penerangan buatan e. Atap dan langit-langit Tinggi langit-langit sekitar 3-5 m tanpa pemanas / pendingin dan 6 m untuk fentilasi f. Bangunan bertingkat satu/ banyak karena keterbatasan transportasi , mahalnya harga tanah dan keterbatasan area
  • 14. PERTIMBANGAN DALAM PERENCANAAN PABRIK BARU/ SUDAH ADA  Perubahan desain model  Perubahan lokasi pemasaran  Peningkatan volume produksi  Area kerja yang tidak memenuhi persyaratan  Adanya kemacetan dalam aktivitas pabrik
  • 15. Bangunan lama KEUNTUNGAN:  Dapat secara tepat menentukan perubahan yang dilakukan sesuai dengan proses produksi/ desain baru  Pembiayaan riil dapat ditentukan dengan tepat KERUGIAN:  Menimbulkan pembiayaan yang tidak ekonomis karena ada pembatasan ukuran dan bentuk banguna  Sulit memperluas pabrik dimasa mendatang
  • 16. Bangunan baru KEUNTUNGAN: KERUGIAN: Banyak digunakan cara berdasarkan estimasi yang mana hal ini memberikan biaya yang tidak ekonomis  Tata letak bisa disesuaikan dengan proses peoduksi  Pembiayaan yang ekonomis karena punya live time yang panjang  Mudah mengadakan expansi dimasa mendatang