SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
PMKM8007 Analisis Kebijakan Kesehatan dan
Advokasi Program Studi S2 Magister Kesehatan
Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat
UNVIERSITAS DIPONEGORO
Pokok Bahasan :
• Identification of Policy Actors
• Concept and Mapping Stakeholder
• Analisis Stakeholder
Buse, Kent; Mays, Nicholas; Walt, Gill. 2016. ” Making Health Policy (Understanding
Introductio
n
Analisis Stakeholder merupakan sebuah
proses dari penggabungan dan analisis
kualitatif secara sistematis untuk mengetahui
kepentingan siapa saja yang harus
dipertimbangkan ketika menyusun,
mengembangkan, atau melaksanakan suatu
kebijakan atau program. Analisis stakeholder
adalah suatu teknik untuk mengurutkan
dalam rangka melakukan pemetaan dan
pemahaman kekuasaan, posisi, dan sudut
pandang dari para stakeholder yang memiliki
kepentingan dalam pembuatan kebijakan
tersebut, dan atau mereka yang dipengaruhi
oleh kebijakan tersebut dan menjadi bagian
dari penyusunan kebijakan tersebut
Glossarium
Government (pemerintah): lembaga serta tata cara untuk
membuat dan melaksanakan peraturan serta keputusan bersama
lainnya. Dalam konsep yang lebih sempit dari suatu negara
(bagian) yang meliputi Lembaga peradilan, militer dan
keagamaan.
Actor (pelaku):istilah sementara yang digunakan untuk merujuk
pada individu, organisasi atau bahkan negara, beserta Tindakan
mereka yang mempengaruhi kebijakan.
Policy (kebijakan): pernyataan yang luas tentang maksud,
tujuan dan cara yang membentuk kerangka kegiatan.
Health policy (kebijakan kesehatan) mencakup tindakan yang
mempengaruhi institusi, organisasi, pelayanan, dan Upaya
pendanaan system kesehatan
Context (konteks): factor-faktor sistematis – politik, ekonomi,
sosial atau budaya, baik nasional maupun internasional yang
dapat mempengaruhi kebijakan kesehatan
1.Local
2.National;
3.Internation
al Formal Non Formal
Aktor yang terlibat dalam
Perumusan Kebijakan
Identification of Policy Actors
Before exploring the policy process itself, identifying those who are actively involved in it
is important. In policy discourse, these individuals and groups are called policy actors.
Collectively, they comprise the dramatispersonae, or cast of characters, who play major
and minor roles in the ongoing drama of policy development, adoption, and
implementation. (Fowler, 2004)
olicy Actors:
CONCEPTION STAKEHOLDER MAPPING
Pergeseran Paradigma dan Tuntutan Pelibatan
Stakeholders;
Paradigma berubah dari Government 
Governance
LAN. 2015. “Modul Pelatihan Analis Kebijakan.” Pusaka Lembaga Administrasi Negara RI:
11,12,15,54,186, 187,188
Old Public Administration
(OPA)
New Public Management
(NPM)
New Public Service
(NPS)
Stakeholder : pihak yang dapat
terpengaruh dan/atau
mempengaruhi dalam sebuah
Keputusan, sedangkan dalam
konteks kebijakan public, maka
stakeholder adalah pihak yang
terpengaruh dan/mempengaruhi
sebuah kebijakan publik.
1. Freeman (1984) dalam Reed (2009)
“who is affected by the decisions and
actions they take, and who has the
power to influence their outcome, i.e.
stakeholders”)
2. WHO “who may be directly or
indirectly affected by the process or
the outcome”.
3. Eden and Ackerman (1998) dalam
Bryson (2002) “people or small groups
with the power to respond to,
negotiate with, and change the
strategic future of the organization”.
Berridge, Virginia. 2016. “Making Health Policy.” Making Health Policy.
Stakeholder
Hasil dari pemetaan stakeholder adalah sebagai berikut:
1. Gambaran kepentingan stakeholders dalam kaitan
perumusan maupun implementasi kebijakan
2. Identifikasi potensi adanya konflik dalam penentuan
kebijakan
3. Membantu memetakan struktur hubungan stakeholders
sehingga dapat dijadikan pertimbangan penyusunan
koalisi/kerjasama
4. Membantu merumuskan jenis partisipasi yang
diharapkan dari stakeholders yang berbeda.
Fungsi Stakeholders mapping bagi pembuat kebijakan:
1. Dapat mengidentifikasi aktor penting dalam proses
kebijakan
2. Mengkaji pengetahuan, kepentingan, posisi, dan
sikap terhadap kebijakan
Teknik Stakeholders Mapping
Secara khusus bertujuan
untuk merancang jenis
partisipasi stakeholder.
Partisipasi tersebut
yaitu pemberian
informasi hingga
pemberdayaan
stakeholder dengan
memberikan wewenang
dalam pengambilan
keputusan.
1. The Participation Planning Matrix
2. Bases of Power and Directions of Interest Diagrams
untuk melihat
sumber atau basis
kekuatan/
power/wewenang
dan kepentingan
yang hendak
dicapai.
Sedangkan
directions of
interest melihat
sejauh mana
kepentingan
stakeholder
terhadap
3. Stakeholder Issue Interrelationship Diagram
Digunakan untuk menganalisis
hubungan berbagai jenis
stakeholder berkaitan dengan
berbagai isu kebijakan dan
bagaimana berbagai stakeholder
tersebut berhubungan satu
dengan yang lain. Selain itu,
teknik ini juga untuk mengetahui
bagaimana potensi kerjasama
dan konflik antar stakeholder.
4. Problem-Frame Stakeholder Maps
Perumusan
permasalahan
sangat penting
dikarenakan untuk
merumuskan solusi
yang sesuai dengan
harapan stakeholder
dan juga untuk
membangun
dukungan
stakeholder pada
saat implementasi.
5. Policy Implementation Mapping
1. Teknik ini digunakan
untuk menjelaskan
dengan cepat tentang
siapa dan apa yang
dinilai secara etika atau
dianggap etis.
2. Penggunaan teknik ini
dapat membantu
memenuhi aspek
deontological (duty
based) dan teleological
(results-oriented
obligations).
3. Hasil dari teknik ini
dapat menunjukkan
proposal dan pilihan
yang harus dieliminasi
6. Power Versus Interest Grid
power berasal dari
potensi stakeholder
untuk
mempengaruhi
kebijakan
sedangkan interest
seorang stakeholder
terhadap sebuah
kebijakan atau
proyek tertentu akan
diukur melalui
tingkat keaktifannya.
7. Value Orientation Mapping
Model ini dikembangkan
oleh The Victorian
Department of Primary
Industries pada tahun
2007 (Kennon, 2009).
Menurut Kenon terdapat 4
langkah, yaitu melakukan
identifikasi, analisis,
pemetaan, dan
menentukan isu prioritas
stakeholder.
8. Net Map
Merupakan sebuah
metode pemetaan
stakeholder yang
dapat membantu
pembuat kebijakan
untuk mengetahui,
menvisualisasikan,
berdiskusi serta
mengembangkan
pemahaman
terhadap situasi di
mana ada banyak
aktor
kepentingan yang
berbeda pengaruh
dan kepentingannya
terhadap organisasi
mereka (Bryson,
2003).
SPEAKING IMPACT
Your ability to communicate effectively
will leave a lasting impact on your
audience
Effectively communicating involves not
only delivering a message but also
resonating with the experiences, values,
and emotions of those listening
THANK YOU
Edwin & Virgu
edy.dwipurwanto@gmail.com

More Related Content

Similar to Stakeholder Analysis dalam tinjauan analisis kebijakan .pptx

KEBIJAKAN_PUBLIK.ppt
KEBIJAKAN_PUBLIK.pptKEBIJAKAN_PUBLIK.ppt
KEBIJAKAN_PUBLIK.ppteghadewi398
 
Administrasi Negara &Public Policy
Administrasi Negara &Public Policy Administrasi Negara &Public Policy
Administrasi Negara &Public Policy Kasmiah Ali
 
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publik
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publikanalisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publik
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publikAfif Alfianto
 
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdf
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdfPelatihan PB 11 Agustus-1.pdf
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdfIrwan Dharmawan
 
Kebijakan publik1
Kebijakan publik1Kebijakan publik1
Kebijakan publik1hoyin rizmu
 
Tgas prof atmadja
Tgas prof atmadjaTgas prof atmadja
Tgas prof atmadjaputulina
 
Analisis stakeholder
Analisis stakeholderAnalisis stakeholder
Analisis stakeholderWening Indri
 
Nasrun public policy-revised
Nasrun public policy-revisedNasrun public policy-revised
Nasrun public policy-revisedNasrun Annahar
 
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docx
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docxAktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docx
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docxdian980016
 
teori dan implementasi kebijakan publik.pptx
teori dan implementasi kebijakan publik.pptxteori dan implementasi kebijakan publik.pptx
teori dan implementasi kebijakan publik.pptxAsistenakuntan
 
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders MappingModul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mappingunitpublikasi
 
Kuliah 2 kp manajemen kp edited
Kuliah 2 kp   manajemen kp editedKuliah 2 kp   manajemen kp edited
Kuliah 2 kp manajemen kp editedPosdaya Solok
 
Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Konsep dan Studi Kebijakan PublikKonsep dan Studi Kebijakan Publik
Konsep dan Studi Kebijakan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
konsep implementasi kebijakan
konsep implementasi kebijakankonsep implementasi kebijakan
konsep implementasi kebijakanAndi Irawan
 
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosPerumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosTri Widodo W. UTOMO
 
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitian
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitianEvaluasi kebijakan sebagai studi penelitian
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitianMukhrizal Effendi
 

Similar to Stakeholder Analysis dalam tinjauan analisis kebijakan .pptx (20)

KEBIJAKAN_PUBLIK.ppt
KEBIJAKAN_PUBLIK.pptKEBIJAKAN_PUBLIK.ppt
KEBIJAKAN_PUBLIK.ppt
 
MI 3
MI 3MI 3
MI 3
 
Administrasi Negara &Public Policy
Administrasi Negara &Public Policy Administrasi Negara &Public Policy
Administrasi Negara &Public Policy
 
Artikel kebijakan publik
Artikel kebijakan publikArtikel kebijakan publik
Artikel kebijakan publik
 
Artikel kebijakan publik
Artikel kebijakan publikArtikel kebijakan publik
Artikel kebijakan publik
 
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publik
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publikanalisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publik
analisi kebijakan pendidikan: teori proses kebijakan publik
 
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdf
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdfPelatihan PB 11 Agustus-1.pdf
Pelatihan PB 11 Agustus-1.pdf
 
Kebijakan publik1
Kebijakan publik1Kebijakan publik1
Kebijakan publik1
 
Tgas prof atmadja
Tgas prof atmadjaTgas prof atmadja
Tgas prof atmadja
 
Analisis stakeholder
Analisis stakeholderAnalisis stakeholder
Analisis stakeholder
 
Nasrun public policy-revised
Nasrun public policy-revisedNasrun public policy-revised
Nasrun public policy-revised
 
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docx
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docxAktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docx
Aktor-Aktor-Kebijakan-Publik.docx
 
teori dan implementasi kebijakan publik.pptx
teori dan implementasi kebijakan publik.pptxteori dan implementasi kebijakan publik.pptx
teori dan implementasi kebijakan publik.pptx
 
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders MappingModul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
 
6 dimensi dalam administrasi publik pdf
6 dimensi dalam administrasi publik pdf6 dimensi dalam administrasi publik pdf
6 dimensi dalam administrasi publik pdf
 
Kuliah 2 kp manajemen kp edited
Kuliah 2 kp   manajemen kp editedKuliah 2 kp   manajemen kp edited
Kuliah 2 kp manajemen kp edited
 
Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Konsep dan Studi Kebijakan PublikKonsep dan Studi Kebijakan Publik
Konsep dan Studi Kebijakan Publik
 
konsep implementasi kebijakan
konsep implementasi kebijakankonsep implementasi kebijakan
konsep implementasi kebijakan
 
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosPerumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
 
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitian
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitianEvaluasi kebijakan sebagai studi penelitian
Evaluasi kebijakan sebagai studi penelitian
 

Recently uploaded

Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 

Recently uploaded (20)

Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 

Stakeholder Analysis dalam tinjauan analisis kebijakan .pptx

  • 1. PMKM8007 Analisis Kebijakan Kesehatan dan Advokasi Program Studi S2 Magister Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UNVIERSITAS DIPONEGORO
  • 2. Pokok Bahasan : • Identification of Policy Actors • Concept and Mapping Stakeholder • Analisis Stakeholder Buse, Kent; Mays, Nicholas; Walt, Gill. 2016. ” Making Health Policy (Understanding Introductio n Analisis Stakeholder merupakan sebuah proses dari penggabungan dan analisis kualitatif secara sistematis untuk mengetahui kepentingan siapa saja yang harus dipertimbangkan ketika menyusun, mengembangkan, atau melaksanakan suatu kebijakan atau program. Analisis stakeholder adalah suatu teknik untuk mengurutkan dalam rangka melakukan pemetaan dan pemahaman kekuasaan, posisi, dan sudut pandang dari para stakeholder yang memiliki kepentingan dalam pembuatan kebijakan tersebut, dan atau mereka yang dipengaruhi oleh kebijakan tersebut dan menjadi bagian dari penyusunan kebijakan tersebut Glossarium Government (pemerintah): lembaga serta tata cara untuk membuat dan melaksanakan peraturan serta keputusan bersama lainnya. Dalam konsep yang lebih sempit dari suatu negara (bagian) yang meliputi Lembaga peradilan, militer dan keagamaan. Actor (pelaku):istilah sementara yang digunakan untuk merujuk pada individu, organisasi atau bahkan negara, beserta Tindakan mereka yang mempengaruhi kebijakan. Policy (kebijakan): pernyataan yang luas tentang maksud, tujuan dan cara yang membentuk kerangka kegiatan. Health policy (kebijakan kesehatan) mencakup tindakan yang mempengaruhi institusi, organisasi, pelayanan, dan Upaya pendanaan system kesehatan Context (konteks): factor-faktor sistematis – politik, ekonomi, sosial atau budaya, baik nasional maupun internasional yang dapat mempengaruhi kebijakan kesehatan
  • 3. 1.Local 2.National; 3.Internation al Formal Non Formal Aktor yang terlibat dalam Perumusan Kebijakan Identification of Policy Actors Before exploring the policy process itself, identifying those who are actively involved in it is important. In policy discourse, these individuals and groups are called policy actors. Collectively, they comprise the dramatispersonae, or cast of characters, who play major and minor roles in the ongoing drama of policy development, adoption, and implementation. (Fowler, 2004) olicy Actors:
  • 4.
  • 5. CONCEPTION STAKEHOLDER MAPPING Pergeseran Paradigma dan Tuntutan Pelibatan Stakeholders; Paradigma berubah dari Government  Governance LAN. 2015. “Modul Pelatihan Analis Kebijakan.” Pusaka Lembaga Administrasi Negara RI: 11,12,15,54,186, 187,188 Old Public Administration (OPA) New Public Management (NPM) New Public Service (NPS)
  • 6. Stakeholder : pihak yang dapat terpengaruh dan/atau mempengaruhi dalam sebuah Keputusan, sedangkan dalam konteks kebijakan public, maka stakeholder adalah pihak yang terpengaruh dan/mempengaruhi sebuah kebijakan publik. 1. Freeman (1984) dalam Reed (2009) “who is affected by the decisions and actions they take, and who has the power to influence their outcome, i.e. stakeholders”) 2. WHO “who may be directly or indirectly affected by the process or the outcome”. 3. Eden and Ackerman (1998) dalam Bryson (2002) “people or small groups with the power to respond to, negotiate with, and change the strategic future of the organization”. Berridge, Virginia. 2016. “Making Health Policy.” Making Health Policy. Stakeholder
  • 7. Hasil dari pemetaan stakeholder adalah sebagai berikut: 1. Gambaran kepentingan stakeholders dalam kaitan perumusan maupun implementasi kebijakan 2. Identifikasi potensi adanya konflik dalam penentuan kebijakan 3. Membantu memetakan struktur hubungan stakeholders sehingga dapat dijadikan pertimbangan penyusunan koalisi/kerjasama 4. Membantu merumuskan jenis partisipasi yang diharapkan dari stakeholders yang berbeda.
  • 8. Fungsi Stakeholders mapping bagi pembuat kebijakan: 1. Dapat mengidentifikasi aktor penting dalam proses kebijakan 2. Mengkaji pengetahuan, kepentingan, posisi, dan sikap terhadap kebijakan
  • 9. Teknik Stakeholders Mapping Secara khusus bertujuan untuk merancang jenis partisipasi stakeholder. Partisipasi tersebut yaitu pemberian informasi hingga pemberdayaan stakeholder dengan memberikan wewenang dalam pengambilan keputusan. 1. The Participation Planning Matrix
  • 10. 2. Bases of Power and Directions of Interest Diagrams untuk melihat sumber atau basis kekuatan/ power/wewenang dan kepentingan yang hendak dicapai. Sedangkan directions of interest melihat sejauh mana kepentingan stakeholder terhadap
  • 11. 3. Stakeholder Issue Interrelationship Diagram Digunakan untuk menganalisis hubungan berbagai jenis stakeholder berkaitan dengan berbagai isu kebijakan dan bagaimana berbagai stakeholder tersebut berhubungan satu dengan yang lain. Selain itu, teknik ini juga untuk mengetahui bagaimana potensi kerjasama dan konflik antar stakeholder.
  • 12. 4. Problem-Frame Stakeholder Maps Perumusan permasalahan sangat penting dikarenakan untuk merumuskan solusi yang sesuai dengan harapan stakeholder dan juga untuk membangun dukungan stakeholder pada saat implementasi.
  • 13. 5. Policy Implementation Mapping 1. Teknik ini digunakan untuk menjelaskan dengan cepat tentang siapa dan apa yang dinilai secara etika atau dianggap etis. 2. Penggunaan teknik ini dapat membantu memenuhi aspek deontological (duty based) dan teleological (results-oriented obligations). 3. Hasil dari teknik ini dapat menunjukkan proposal dan pilihan yang harus dieliminasi
  • 14. 6. Power Versus Interest Grid power berasal dari potensi stakeholder untuk mempengaruhi kebijakan sedangkan interest seorang stakeholder terhadap sebuah kebijakan atau proyek tertentu akan diukur melalui tingkat keaktifannya.
  • 15. 7. Value Orientation Mapping Model ini dikembangkan oleh The Victorian Department of Primary Industries pada tahun 2007 (Kennon, 2009). Menurut Kenon terdapat 4 langkah, yaitu melakukan identifikasi, analisis, pemetaan, dan menentukan isu prioritas stakeholder.
  • 16. 8. Net Map Merupakan sebuah metode pemetaan stakeholder yang dapat membantu pembuat kebijakan untuk mengetahui, menvisualisasikan, berdiskusi serta mengembangkan pemahaman terhadap situasi di mana ada banyak aktor kepentingan yang berbeda pengaruh dan kepentingannya terhadap organisasi mereka (Bryson, 2003).
  • 17. SPEAKING IMPACT Your ability to communicate effectively will leave a lasting impact on your audience Effectively communicating involves not only delivering a message but also resonating with the experiences, values, and emotions of those listening
  • 18. THANK YOU Edwin & Virgu edy.dwipurwanto@gmail.com