Dokumen ini memberikan informasi tentang sifat dan karakteristik dari beberapa logam non feron seperti timah hitam, titanium, nikel, timah putih, seng, magnesium, kromium, aluminium, tembaga, manganese, antimony, dan bismuth. Dijelaskan warna, titik leleh, kekuatan, dan aplikasi utama dari masing-masing logam.

3. DI BUAT OLEH :
DADANG SURYA A (09)
DIAN SUPRIYADI (10)
FATKUR ROZI. (11)
HANDYKA C.I (12)

4. TEKNIK PEMESINAN
SIFAT DAN BERBAGAI KARATERISTIK DARI
BEBERAPA LOGAM NON FERRO
SMKN 1 PUNGGING

5. LOGAM NON FERON
SMKN 1 PUNGGING
.
TimahHitam(PB)
Titanium(TI) Nickle(Ni)
Timah Putih
(Sn)
Seng/Zincum(Zn) Magnesium
(Mg)
Chromium
(Cr)
Aluminium(Al) Tembaga/Copper
(Cu)
Manganesium
(Mn) Stibium(sb) Bismuth(Bi)

6. Timah Hitam (Pb)
Timah hitam sangat lunak,lembek tapi
ulet,memiliki warna putih terang terlihat
pd patahannya.Timah hitam memiliki
berat jenis (p)=11,3 kg/dm3 dgn titik cair
32.7*C,digunakan sgb isolator anti radiasi

7. Titanium memiliki warna putih
kelabu,sifatnya kuat seperti baja dan stabil
hingga temperatur 400*C,tahan korosi dan
memiliki berat jenis (p)=4,5kg/dm3 ,titanium
memiliki titik cair 1660*C dan kekuatan
tarik 470N/mm2 serta densitas 56%
Titanium (Ti)

8. nickle( (Ni)
Nikel mempunyai sifat tahan karat. Dalam
keadaan murni, nikel bersifat lembek, tetapi
jika dipadukan dengan besi, krom, dan logam
lainnya, dapat membentuk baja tahan karat
yang keras.

9. Timah putih (Sn)
Timah putih memiliki warna putih
mengkilap,sangat lembek dgn titik cair
rendah yakni 232*C.Timah putih memiliki
ketahanan korosi yg tinggi.Sering digunakan
sbg kemasan pd berbagai makanan karena
timah putih ini sangat tahan terhadap asam
buah
.

10. Seng/zincum (zn)
Seng memiliki warna putih
kebiruan.Memiliki titik cair 419*C,sangat
lunak dan lembek tetapi akan menjadi rapuh
jika dilakukan pembentukan temperatur
pengerjaan 100*C-150*C.Memiliki sifat
tahan korosi sehingga banyak digunakan
pelapis plat dari gangguan korosi

11. Manganese logam yg memiliki titik cair
1260*C unsur (Mn) diperoleh dari proses
reduksi pd biji (Mn).Manganese merupakan
unsur panduan pd
aluminium,magnesium,titanium,dan
kuningan
Manganese (mn)

12. Chromium (cr)
Chromium memiliki waran kelabu.sangat
keras dgn titik cair 1890*C.Chromium
diperoleh dari unsur chromite,yaitu senyawa
FeO.Cr2 serta
crocoisite(PbCrO4).Chromium memiliki
sifat yg keras serta tahan trhadap korosi

13. Aluminium (al)
Aluminium memiliki logam yg berwarna putih
terang dan sgt mengkilap dgn titik cair 660*C sgt
tahan pengaruh atsmosfer,juga bersifat electrical
dan thermal conductor dgn koefisien
tinggi.aluminium non panduan kekuatan tariknya
60N/mm2.Dikembangkan melalui proses
pengerjaan dingin hingga 140N/mm2

14. Tembaga copper (Cu)
Tembaga memiliki kekuatan tarik
150N/mm2,dgn dapat di kembangkan
melalui proses pengerjaan dingin hingga
390N/mm2.serta kekerasan 45HB dan
meningkat melalui proses pengerjaan
dingin hingga 90 HB,memiliki sifat yg
ulet,konduktor listrik.Tembaga memiliki
kemurnian 99%,juga ketahanan trhadap
korosi atmospheric

15. Magnesium (mg)
Magnesium memiliki warna putih perak
dan sgt mengkilap dgn titik cair 651*C yg
dpt digunakan sebagai bahan paduan
ringan,magnesium memiliki kekuatan tarik
110N/mm2,dan dpt ditingkat melalui proses
pembekuan hingga 200N/mm2.magnesium
memiliki sifat lembut walaupun dgn
elatisitas rendah

16. Antimony,stibium (sb)
Antimony memiliki warna putih kelabu
terang,memiliki titik cair 630*C.Logam ini
diperoleh dari mineral
stibnite,betrahednite,dan stibium dibuat
melalui penguapan

17. Bismuth (bi)
Bismuth memiliki warna putih kelabu
kemilau sifat bismuth sgt keras dan rapuh
dan tidak dpt ditempa.Titik cairnya 271*C
dan keadaannya relative murni.Bismuth
digunakan sbg unsur panduan dgn logam
lain yg memiliki titik cair rendah

18. Sekian Terima kasih