Etika administrasi publik membahas prinsip-prinsip etika yang relevan bagi administrator publik dalam melaksanakan tugasnya untuk melayani masyarakat secara efisien, efektif, dan bertanggung jawab."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya peran fasilitator dalam pendampingan masyarakat untuk membangun kemandirian masyarakat.
2. Fasilitator harus mampu menggali potensi dan kebutuhan masyarakat serta membantu masyarakat dalam memecahkan masalahnya.
3. Pemerintah sebagai fasilitator berperan mendorong kemampuan masyarakat untuk
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi dan kepemimpinan. Poin penting yang diangkat antara lain pengertian organisasi sebagai kumpulan dua orang atau lebih yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, hubungan antara organisasi, manajemen dan kepemimpinan, perbedaan antara manajemen dan kepemimpinan serta sifat-sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin.
Peran Pemimpin dalam Perencanaan, Pelaksanaan, dan Pengawasan PembangunanDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran pemimpin dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan. Dokumen ini menjelaskan fungsi-fungsi manajemen pembangunan seperti perencanaan, pengerahan sumber daya, pelaksanaan, koordinasi, pemantauan, dan pengawasan. Dokumen ini juga membahas tentang sifat kepemimpinan dan delapan ajaran keutamaan yang ditunjukkan oleh sifat-sifat alam."
Etika administrasi publik membahas prinsip-prinsip etika yang relevan bagi administrator publik dalam melaksanakan tugasnya untuk melayani masyarakat secara efisien, efektif, dan bertanggung jawab."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya peran fasilitator dalam pendampingan masyarakat untuk membangun kemandirian masyarakat.
2. Fasilitator harus mampu menggali potensi dan kebutuhan masyarakat serta membantu masyarakat dalam memecahkan masalahnya.
3. Pemerintah sebagai fasilitator berperan mendorong kemampuan masyarakat untuk
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi dan kepemimpinan. Poin penting yang diangkat antara lain pengertian organisasi sebagai kumpulan dua orang atau lebih yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, hubungan antara organisasi, manajemen dan kepemimpinan, perbedaan antara manajemen dan kepemimpinan serta sifat-sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin.
Peran Pemimpin dalam Perencanaan, Pelaksanaan, dan Pengawasan PembangunanDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran pemimpin dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan. Dokumen ini menjelaskan fungsi-fungsi manajemen pembangunan seperti perencanaan, pengerahan sumber daya, pelaksanaan, koordinasi, pemantauan, dan pengawasan. Dokumen ini juga membahas tentang sifat kepemimpinan dan delapan ajaran keutamaan yang ditunjukkan oleh sifat-sifat alam."
Maaf, saya bukan manusia. Saya adalah asisten virtual buatan Anthropic yang tidak bisa mengerjakan tugas atau makalah. Saya hanya bisa memberikan informasi berdasarkan diskusi kita. Apakah ada hal lain yang bisa saya bantu?
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi-fungsi kepemimpinan yang meliputi menentukan arah organisasi, mewakili dan berkomunikasi dengan pihak luar, menyelesaikan konflik, serta mengintegrasikan seluruh bagian organisasi. Kemampuan mengambil keputusan yang tepat dan sesuai dengan situasi dianggap penting bagi pemimpin dalam menjalankan peranannya.
Ringkasan Materi dan Transparansi
Sumber:
Ginandjar Kartasasmita, 1997, “Administrasi Pembangunan: Perkembangan Pemikiran dan Praktiknya di Indonesia”, LP3ES.
Dokumen tersebut berisi tentang profil Dr. Muslihin beserta pengalamannya memberikan pelatihan tentang etika publik untuk CPNS. Dokumen ini juga berisi tentang penjelasan mengenai konsep etika publik, kode etik aparatur sipil negara, serta nilai-nilai dasar etika publik berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kepemimpinan dan berbagai gaya kepemimpinan. Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses mengarahkan orang dan mempengaruhi aktivitas kelompok. Gaya kepemimpinan yang efektif adalah yang disesuaikan dengan tingkat kedewasaan bawahan dan situasi yang dihadapi. Terdapat berbagai teori kepemimpinan seperti Teori X, Y, dan Z serta gaya kepemimpinan autokrat
Dokumen tersebut membahas perubahan paradigma kepemerintahan dari waktu ke waktu, mulai dari proyek-proyek pembangunan pada tahun 1940-an hingga Millennium Development Goals pada tahun 2000-an. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik seperti partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas serta pentingnya reformasi di bidang tersebut. Selain itu, diberikan ringkasan latar
This document discusses good governance and provides definitions from various sources such as the World Bank, UNDP, IMF, and others. It also discusses the history and criticisms of good governance. Regarding Indonesia, the document notes that based on governance indicators, Indonesia scores moderately and faces challenges such as corruption, income inequality, and software piracy. It outlines the characteristics of good governance as participatory, transparent, accountable, and inclusive. Finally, it discusses how to implement good governance in organizations and among public servants through clean and ethical bureaucracy, transparency, accountability, and public service orientation.
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan, termasuk prinsip-prinsip kepemimpinan yang baik, penyimpangan kepemimpinan, serta tokoh-tokoh pemimpin Indonesia seperti Ki Hadjar Dewantara dan Soekarno. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan pentingnya kepemimpinan berintegritas, partisipatif, dan berwawasan kebangsaan dalam membangun negara.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Diskresi dan konflik kepentingan bagi pejabat pemerintah dijelaskan, dimana diskresi merupakan kebebasan mengambil keputusan oleh pejabat berwenang untuk mengatasi persoalan yang tidak diatur oleh peraturan, sedangkan konflik kepentingan terjadi ketika pejabat memiliki kepentingan pribadi dalam menggunakan wewenangnya.
Perencanaan operasional adalah proses sistematis merencanakan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Perencanaan operasional memfokuskan pada efisiensi operasi saat ini dan jenis-jenis perencanaan khusus seperti produksi, keuangan, fasilitas, pemasaran, dan sumber daya manusia.
MAKALAH PENGERTIAN MOTIVASI DAN TEORI MOTIVASIGhian Velina
Makalah ini membahas tentang motivasi, termasuk definisi motif dan motivasi, fungsi motif dan motivasi, tujuan motivasi, teori-teori motivasi, dan saran untuk mengembangkan motivasi dalam pendidikan. Secara ringkas, makalah ini menjelaskan bahwa motivasi adalah dorongan untuk mencapai tujuan, motif dan motivasi berperan mengarahkan dan memicu perilaku, serta pentingnya memahami kebutuhan individu dalam memberi motivasi.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang dan rasionalitas penerapan otonomi daerah luas di Indonesia. Beberapa poin pentingnya adalah: (1) Indonesia belum siap menganut federasi sehingga dipilih otonomi daerah luas, (2) otonomi luas strategis untuk memelihara negara kesatuan, (3) sentralisasi terbukti gagal mengatasi krisis nasional.
Dokumen tersebut membahas tentang asas-asas manajemen, meliputi pengertian manajemen, perkembangan generasi manajemen, fungsi manajemen, prinsip-prinsip manajemen, unsur-unsur manajemen, teori manajemen, dan perencanaan sebagai salah satu fungsi utama manajemen."
Sistem nilai kepamongprajaan meliputi 12 nilai utama seperti memandang ke depan, membangun kerjasama, koordinasi, kerukunan, mengelola masalah, menangani situasi darurat, bertindak berdasarkan kebijakan sendiri, memahami berbagai hal, bertanggung jawab atas tugas, berpikir besar, hadir di mana-mana, dan berdiri di atas kepentingan golongan.
Maaf, saya bukan manusia. Saya adalah asisten virtual buatan Anthropic yang tidak bisa mengerjakan tugas atau makalah. Saya hanya bisa memberikan informasi berdasarkan diskusi kita. Apakah ada hal lain yang bisa saya bantu?
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi-fungsi kepemimpinan yang meliputi menentukan arah organisasi, mewakili dan berkomunikasi dengan pihak luar, menyelesaikan konflik, serta mengintegrasikan seluruh bagian organisasi. Kemampuan mengambil keputusan yang tepat dan sesuai dengan situasi dianggap penting bagi pemimpin dalam menjalankan peranannya.
Ringkasan Materi dan Transparansi
Sumber:
Ginandjar Kartasasmita, 1997, “Administrasi Pembangunan: Perkembangan Pemikiran dan Praktiknya di Indonesia”, LP3ES.
Dokumen tersebut berisi tentang profil Dr. Muslihin beserta pengalamannya memberikan pelatihan tentang etika publik untuk CPNS. Dokumen ini juga berisi tentang penjelasan mengenai konsep etika publik, kode etik aparatur sipil negara, serta nilai-nilai dasar etika publik berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kepemimpinan dan berbagai gaya kepemimpinan. Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses mengarahkan orang dan mempengaruhi aktivitas kelompok. Gaya kepemimpinan yang efektif adalah yang disesuaikan dengan tingkat kedewasaan bawahan dan situasi yang dihadapi. Terdapat berbagai teori kepemimpinan seperti Teori X, Y, dan Z serta gaya kepemimpinan autokrat
Dokumen tersebut membahas perubahan paradigma kepemerintahan dari waktu ke waktu, mulai dari proyek-proyek pembangunan pada tahun 1940-an hingga Millennium Development Goals pada tahun 2000-an. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang baik seperti partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas serta pentingnya reformasi di bidang tersebut. Selain itu, diberikan ringkasan latar
This document discusses good governance and provides definitions from various sources such as the World Bank, UNDP, IMF, and others. It also discusses the history and criticisms of good governance. Regarding Indonesia, the document notes that based on governance indicators, Indonesia scores moderately and faces challenges such as corruption, income inequality, and software piracy. It outlines the characteristics of good governance as participatory, transparent, accountable, and inclusive. Finally, it discusses how to implement good governance in organizations and among public servants through clean and ethical bureaucracy, transparency, accountability, and public service orientation.
Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan, termasuk prinsip-prinsip kepemimpinan yang baik, penyimpangan kepemimpinan, serta tokoh-tokoh pemimpin Indonesia seperti Ki Hadjar Dewantara dan Soekarno. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan pentingnya kepemimpinan berintegritas, partisipatif, dan berwawasan kebangsaan dalam membangun negara.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Diskresi dan konflik kepentingan bagi pejabat pemerintah dijelaskan, dimana diskresi merupakan kebebasan mengambil keputusan oleh pejabat berwenang untuk mengatasi persoalan yang tidak diatur oleh peraturan, sedangkan konflik kepentingan terjadi ketika pejabat memiliki kepentingan pribadi dalam menggunakan wewenangnya.
Perencanaan operasional adalah proses sistematis merencanakan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Perencanaan operasional memfokuskan pada efisiensi operasi saat ini dan jenis-jenis perencanaan khusus seperti produksi, keuangan, fasilitas, pemasaran, dan sumber daya manusia.
MAKALAH PENGERTIAN MOTIVASI DAN TEORI MOTIVASIGhian Velina
Makalah ini membahas tentang motivasi, termasuk definisi motif dan motivasi, fungsi motif dan motivasi, tujuan motivasi, teori-teori motivasi, dan saran untuk mengembangkan motivasi dalam pendidikan. Secara ringkas, makalah ini menjelaskan bahwa motivasi adalah dorongan untuk mencapai tujuan, motif dan motivasi berperan mengarahkan dan memicu perilaku, serta pentingnya memahami kebutuhan individu dalam memberi motivasi.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang dan rasionalitas penerapan otonomi daerah luas di Indonesia. Beberapa poin pentingnya adalah: (1) Indonesia belum siap menganut federasi sehingga dipilih otonomi daerah luas, (2) otonomi luas strategis untuk memelihara negara kesatuan, (3) sentralisasi terbukti gagal mengatasi krisis nasional.
Dokumen tersebut membahas tentang asas-asas manajemen, meliputi pengertian manajemen, perkembangan generasi manajemen, fungsi manajemen, prinsip-prinsip manajemen, unsur-unsur manajemen, teori manajemen, dan perencanaan sebagai salah satu fungsi utama manajemen."
Sistem nilai kepamongprajaan meliputi 12 nilai utama seperti memandang ke depan, membangun kerjasama, koordinasi, kerukunan, mengelola masalah, menangani situasi darurat, bertindak berdasarkan kebijakan sendiri, memahami berbagai hal, bertanggung jawab atas tugas, berpikir besar, hadir di mana-mana, dan berdiri di atas kepentingan golongan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan, termasuk karakteristik pemimpin, pendekatan perilaku kepemimpinan, pendekatan kontinjensi kepemimpinan, dan model-model kontinjensi seperti model Fiedler dan teori situasional Hersey-Blanchard.
Supervisi Hospitality term-7 Peran Supervisor dalam memberikan Motivasi.pptxHospitality Industry
Dokumen tersebut membahas tentang peran supervisor dalam industri hospitality khususnya dalam memberikan motivasi kepada pekerja. Dokumen menjelaskan teori-teori kebutuhan dan motivasi serta faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja seperti sikap, keterampilan, hubungan antara pekerja dan manajemen, serta sarana pendukung. Dokumen juga menjelaskan peran dan tugas supervisor serta kompetensi yang dibutuhkan seperti per
Kepemimpinan, bimbingan, dan konseling merupakan aspek penting dalam pendidikan kejuruan. Tiga variabel utama yang mempengaruhi kepemimpinan menurut teori behavioral adalah situasi, karakteristik pemimpin, dan karakteristik anggota kelompok. Gaya kepemimpinan efektif harus mampu menyesuaikan diri dengan situasi dan memotivasi seluruh anggota.
Teks tersebut membahas tentang pengorganisasian sebagai fungsi manajemen yang mengikuti perencanaan. Fungsi ini melibatkan sinkronisasi dan kombinasi sumber daya manusia, fisik dan keuangan untuk mencapai hasil. Teks tersebut juga menjelaskan prinsip-prinsip pengorganisasian seperti spesialisasi, definisi fungsional, dan rentang pengendalian serta klasifikasi organisasi menjadi formal dan informal.
Dokumen tersebut membahas pendekatan-pendekatan studi kepemimpinan, yaitu pendekatan sifat, kekuasaan, perilaku, dan situasional. Pendekatan sifat menekankan sifat pribadi seorang pemimpin, pendekatan kekuasaan menekankan penggunaan kekuasaan oleh pemimpin, pendekatan perilaku menekankan gaya kepemimpinan, dan pendekatan situasional menekankan penyesuaian gaya kepemimpinan dengan situasi.
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019Viki Iswanto
Organisasi adalah wadah kerja sama manusia untuk mencapai tujuan bersama melalui hubungan formal dan hirarki. Kepemimpinan dalam organisasi dipengaruhi oleh faktor genetik, sosial, dan lingkungan, serta memerlukan keterampilan konseptual, komunikasi, administrasi, dan teknis. Gaya kepemimpinan beragam antara lain birokrasi, transaksional, otokratis, karismatik, partisipatif
Ada perbezaan antara kepimpinan dan pengurusan dalam organisasi pendidikan. Kepimpinan lebih menekankan visi, objektif, strategi, dan mempengaruhi manusia untuk mencapai tujuan, sementara pengurusan lebih fokus pada pelaksanaan proses, sistem, dan efisiensi sumber daya untuk mencapai tujuan. Walaupun berbeza, kepimpinan dan pengurusan saling berkaitan dan bergantung satu sama l
Epistemologi manajemen pendidikan membahas sumber pengetahuan dalam manajemen pendidikan, meliputi struktur organisasi, tugas pegawai, lingkungan, dan pengembangan sumber daya manusia. Epistemologi ini penting untuk mencapai manajemen pendidikan yang efektif.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, unsur-unsur, proses, dan gaya kepemimpinan. Secara khusus, dibahas mengenai definisi kepemimpinan, proses kepemimpinan yang terdiri dari beberapa tahapan, serta gaya kepemimpinan otokratik, demokratik, dan situasional.
Sasaran Pembelajaran
Sesudah mempelajari bab ini Anda akan dapat:
Membedakan kepemimpinan dengan manajemen.
Meringkaskan kesimpulan-kesimpulan dari teori sifat kepemimpinan.
Mengidentifikasi prinsip-prinsip utama dan keterbatasan pokok dari teori-tori mengenai perilaku.
Menilai teori kontingensi kepemimpinan dengan level pendukung mereka.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip governance dan management serta perbedaan filosofi kedua konsep tersebut. Prinsip-prinsip management mencakup pembagian kerja, wewenang dan tanggung jawab, disiplin, dan lainnya. Sedangkan prinsip governance meliputi partisipasi masyarakat, supremasi hukum, transparansi, dan lainnya.
2. Konsep governance mulai dipopulerkan oleh
Dokumen tersebut membahas tentang materi pelatihan kepemimpinan tingkat tinggi yang mencakup profiling, manajemen, kepemimpinan, pengelompokan generasi, perbedaan manajer dan pemimpin, grid kepemimpinan Blake Morton, tingkat kepemimpinan menurut John Maxwell, delapan sifat kepemimpinan, dan strategi kepemimpinan tingkat tinggi."
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip organisasi yang efektif. Beberapa prinsip kunci yang disebutkan adalah bahwa organisasi harus memiliki tujuan yang jelas, skala hierarki yang jelas, pembagian tugas yang jelas, dan pendelegasian wewenang yang tepat. Dokumen tersebut juga membahas pentingnya prinsip-prinsip seperti pertanggungjawaban, fleksibilitas, dan kepemimpinan dalam membang
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
3. KONSEP DASAR
Kepemimpinan adalah sikap dan perilaku untuk
mempengaruhi para bawahan agar mereka mampu
bekerja sama sehingga untuk membentuk jalinan kerja
yang harmonis agar tercapai efisiensi dan efektivitas
guna mencapai tingkat produktivitas sesuai dengan yang
telah ditetapkan.
4. Berdasarkan batasan di atas, terdapat tiga implikasi
penting yang perlu mendapat perhatian.
1. Kepemimpinan harus melibatkan orang lain atau
bawahan.
2. Kepemimpinan mencakup distribusi otoritas untuk
yang tidak mungkin seimbang di antara manajer dan
bawahan.
3. Disampin secara legal mampu memberikan para
bawahan berupa perintah atau pengarahan, manajer
juga memengaruhi bawahan dengan berbagai sifat
kepemimpinannya.
5. KUALIFIKASI SEORANG PEMIMPIN
Pada esensinya kualifikasi kualifikasi kepemimpinan meliputi
hal-hal sebagai berikut:
1. Watak dan Kepribadian yang Terpuji.
2. Prakarsa yang tinggi.
3. Hasrat Melayani Bawahan.
4. Sadar dan Paham Kondisi Lingkungan.
5. Intelegensi yang Tinggi.
6. Berorientasi ke Masa Depan.
7. Sikap Terbuka dan Lugas
8. Widiasuara yang Efektif.
6. Menurut Chester Barnard berpendapat bahwa klualifikasi
yang harus dimikili oleh pemimpin memilki dua aspek,
yaitu :
1. Kelebihan individual teknik kepimpinan.
2. Keunggulan pribadi.
Sedangkan, menurut Hersey dan blanchard yaitu :
1. Mengerti perilaku masa lampau.
2. Memprediksi perilaku masa depan.
3. Pengarahan, perubahan, dan pengendalian prilaku.
7. TIPE KEPEMIMPINAN DALAM
ORGANISASI
Menurut G.R Terry (1960) tipe kepimpinan yaitu :
1. Kepemimpinan Pribadi.
2. Kepemimpinan Nonpribadi.
3. Kepemimpinan Otoriter.
4. Kepemiminan Demokratis.
5. Kepemimpinan Paternalistik.
6. Kepemimpinan Menurut Bakat.
8. Menurut Blake dan Jane S. Mouton (1964) tipe
kepemimpinan adalah sebagai berikut :
1. Tandus (improverished)
2. Perkumpulan (Country club)
3. Tugas (task)
4. Jalan Tengah ( middle of road)
5. Tim (team)
9. SUMBER DAN DASAR OTORITAS
KEPEMIMPINAN
Otoritas meliputi sifat yang berhubungan dengan
individu dan posisinya, yang merupakan dasar
bagi kemampuan pemimpin untuk memengaruhi
bawahannya.
Otoritas dalam suatu organisasi sebagaian besar
merupakan fungsi untuk berada di tempat, pada
waktu yang tepat, dengan sumber yang tepat, dan
bekerja secara efisien.
10. Menurut Ezziomi, French, dan Raven (1960:607-623)
bentuk otoritas yang dirasakan mungkin dimiliki oleh
seorang pemimpin yaitu sebagai berikut :
1. Otoritas Memaksa (Coervice Power)
2. Otoritas Imbalan ( Reward Power )
3. Otorotas legitimasi ( Legetimate Power)
4. Otoritas Ahli (Expert Power)
5. Otoritas Referensi ( Referent)
11. DELEGSI WEWENANG BAGI
KEPEMIMPINAN YANG SUKSES DAN
KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF
Delegasi Wewenang adalah pelimpahan atas
pemberian otoritas dan tanggung jawab dari pimpinan
atau kesatuan organisasi kepada seseorang atau
kesatuan organisasi lain untuk melakukan aktivitas
tertentu.
Pada dasarnya, baik pemimpin yang sukses maupun
yang efektif dalam kepemimpinannya, perlu
mendegalisasikan wewenang kepada bawahannya.
12. Pada dasarnya pelimpahan wewenang dan tanggung
jawab, baik bagi manajer yang sukses maupun manajer
yang efektif didasarkan atas prinsip-prinsip sebagai
berikut :
Agar organisasi dapat menggunakan sumber
dayanya secara efisien, tanggung jawab atas tugas
yang detail yang dilimpahkan kepada hierarki
organisasi yang paling bawah yang mempunyai
kemampuan dan informasi yang cukup untuk
pelaksanaan tugas tersebut secara komputen.
13. Agar delegasi wewenang dan tanggung jawab
berlangsung secara efektif, para anggota organisasi
harus tahu ekstensi mereka dalam suatu rantai komando
Agar delegasi wewenang dan tanggung jawab
berlangsung secara efektif, setiap anggota organisasi
harus melapor hanya kepada satu atasan.
14. DETERMINAN EFEKTIFITAS KEPEMIMPINAN
Determinan yang memengaruhi efektifitas kepemimpinan
yang mencakup :
1. Kepribadian, pengalaman masa lampau, dan
harapan pemimpin.
2. Harapan dan perilaku atasan
3. Karakteristik, harapan, dan perilaku bawahan.
4. Persyaratan tugas.
5. Kebudayaan dan kebijakan organisasi
6. Harapan dan perilaku reka.
15. TEORI KEPEMIMPINAN SITUASIONAL
Teori Kepemimpinan Situasional adalah teori
kepemimpinan yang didasarkan pada hubungan kurva
linier diantara perilaku tugas (task behavior), perilaku
hubungan (relationship behavior), dan kematangan
(maturity).
Teori ini mencoba menyiapkan manajer dengan
bebarapa pengertian mengenai hubungan diantara gaya
kepemimpinan yang efektif dan taraf kematangan para
bawahan.