Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep barisan bilangan dan deret aritmatika serta geometri. Terdapat pengertian, rumus, dan contoh soal untuk setiap materi yang dibahas.
Salah satu materi kuliah Aljabar Elementer dengan kode mata kuliah PMAT 4133 (4 SKS) - Deret Geometri Tak Hingga
Lebih lengkap:
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/05/deret-geometri-tak-hingga.html
This PPT was created to complete School Experience Program in doing teaching practice at SMA YASPORBI also for Micro Teaching Course Teaching Report in Faculty of Education Mathematics Department Universitas Siswa Bangsa International.
PPT ini dibuat saat ingin mengajar di SMA YASPORBI saat program praktik lapangan yang berisi materi Trigonometri Kelas X kurikulum 2013
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...ZainulHasan13
Modul Perangkat Ajar Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Kunjungi juga
Channel kak Muzammil
https://youtube.com/channel/UCm4NRgDv1jr-jxp0X0fJU-w
Salah satu materi kuliah Aljabar Elementer dengan kode mata kuliah PMAT 4133 (4 SKS) - Deret Geometri Tak Hingga
Lebih lengkap:
https://emanmendrofa.blogspot.com/2020/05/deret-geometri-tak-hingga.html
This PPT was created to complete School Experience Program in doing teaching practice at SMA YASPORBI also for Micro Teaching Course Teaching Report in Faculty of Education Mathematics Department Universitas Siswa Bangsa International.
PPT ini dibuat saat ingin mengajar di SMA YASPORBI saat program praktik lapangan yang berisi materi Trigonometri Kelas X kurikulum 2013
Modul dan Perangkat Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy ...ZainulHasan13
Modul Perangkat Ajar Matematika Kelas 7 Muhammad Muzammil, S. Si SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Kunjungi juga
Channel kak Muzammil
https://youtube.com/channel/UCm4NRgDv1jr-jxp0X0fJU-w
Apa itu Barisan Aritmetika?
• Barisan bilangan yang selisih antara dua suku barisan yang berurutan nilainya
selalu tetap atau sama. Selisih yang selalu tetap ini dinamakan beda.
• Contoh
1) Barisan 1, 3, 5, 7, 9, 11, … merupakan barisan aritmetika dengan beda 2
2) Barisan 6, 3, 0, -3, -6, -9, … merupakan barisan aritmetika dengan beda -3
3) Barisan 4, 5, 7, 10, 14, 19, … bukan barisan aritmetika
Slide Persentasi Baris dan deret, semoga bermamfaat bagi bapak ibu, baik siswa dan guru jika ada masukkan dan kesulitan harap memberi komentar atau kirim melalui email
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. KOMPETENSI DASAR
TUJUAN
PEMBELAJARAN
MATERI
MENU
INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan
Aritmatika dan Geometri
4.6 Menggunakan pola barisan Aritmatika dan Geometri untuk
menyajikan dan menyelesaikan masalah kontekstual
(termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk dan
anuitas)
LATIHAN
QUIS
4. KOMPETENSI DASAR
TUJUAN
PEMBELAJARAN
MATERI
MENU INDIKATOR
1. Menggeneralisasikan pola bilangan
2. Menjelaskan konsep barisan aritmatika
3. Menjelaskan konsep deret aritmatika
4. Menjelaskan konsep barisan geometri
5. Menjelaskan konsep deret geometri
6. Menyelesaikan permasalahan kontekstual terkait barisan
aritmatika
7. Menyelesaikan permasalahan kontekstual terkait barisan
geometri
INDIKATOR
LATIHAN
QUIS
5. KOMPETENSI DASAR
TUJUAN
PEMBELAJARAN
MATERI
MENU TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mampu menggeneralisasikan pola bilangan
2. Peserta didik mampu menjelaskan konsep barisan aritmatika
3. Peserta didik mampu menjelaskan konsep deret aritmatika
4. Peserta didik mampu menjelaskan konsep barisan geometri
5. Peserta didik mampu menjelaskan konsep deret geometri
6. Peserta didik mampu menyelesaikan permasalahan kontekstual
terkait barisan aritmatika
7. Peserta didik mampu menyelesaikan permasalahan kontekstual
terkait barisan geometri
INDIKATOR
LATIHAN
QUIS
8. MATERI
B. Barisan dan Deret Aritmatika
1. Pengertian Barisan Bilangan
Barisan aritmatika adalah barisan bilangan yang selisih antara dua suku yang berurutan
sama atau tetap
Contoh:
a) 3, 8, 13, 18, …
Selisih/beda = 8 − 3 = 13 − 8 = 18 − 13 = 5
b) 10, 7, 4, 1, …
Selisih/beda = 7 − 10 = 4 − 7 = 1 − 4 = −3
c) 2, 4, 6, 8, …
Selisih/beda = 4 − 2 = 6 − 4 = 8 − 6 = 2
9. MATERI
Dalam barisan aritmatika selisih dua suku yang berurutan disebut beda 𝑏
Rumus: 𝑏 = 𝑈2 − 𝑈1
𝑏 = 𝑈3 − 𝑈2
𝑏 = 𝑈4 − 𝑈3
⋮
𝑏 = 𝑈 𝑛 − 𝑈 𝑛−1
10. MATERI
Jika suku pertama = 𝑎 dan beda = 𝑏, secara umum barisan aritmatika tersebut
adalah
𝑈1 𝑈2 𝑈3 𝑈4 ⋯ 𝑈 𝑛
𝑎, 𝑎 + 𝑏, 𝑎 + 2𝑏, 𝑎 + 3𝑏, ⋯ 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
Rumus suku ke-n barisan aritmatika adalah
𝑈 𝑛 = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
11. MATERI
Contoh :
Diketahui barisan aritmatika : 2, 6, 10, ....
Tentukan suku ke-14 dari barisan tersebut.
Jawab:
𝑎 = 2
𝑏 = 6 − 2
n= 14
𝑈 𝑛 = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
𝑈14 = 2 + 14 − 1 4
= 2 + (13.4)
= 2 + 52
= 54
12. MATERI
2. Deret aritmatika
Deret aritmatika adalah jumlah sari seluruh suku-suku pada barisan aritmatika.
Jika barisan aritmatikanya adalah
𝑈1, 𝑈2, 𝑈3, … , 𝑈 𝑛
Maka deret aritmatikanya adalah
𝑈1 + 𝑈2 + 𝑈3 + ⋯ + 𝑈 𝑛 yang dilambangkan dengan 𝑆 𝑛
𝑆 𝑛 =
1
2
𝑛 𝑎 + 𝑈 𝑛 atau 𝑆 𝑛 =
1
2
𝑛 (2𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏)
14. MATERI
C. Barisan dan Deret Geometri
1. Barisan Geometri
Barisan geometri adalah suatu barisan bilangan yang hasil bagi dua suku yang
berurutan selalu tetap/sama.
Hasil bagi dua suku yang berurutan disebut rasio (r)
Contoh:
a) 3, 6, 12, ... (𝑟 =
6
3
=
12
6
= 2)
b) 1, 3, 9, ... (𝑟 =
3
1
=
9
3
= 3)
c) 81, 27, 9, 3, .... (𝑟 =
3
9
=
9
27
=
27
81
=
1
3
)
15. MATERI
Jika suku pertama dari barisan geometri 𝑈1 = 𝑎 dan rasio = 𝑟, maka barisan
geometri tersebut adalah
𝑎, 𝑎𝑟, 𝑎𝑟2, 𝑎𝑟3, … , 𝑎𝑟 𝑛−1 dan
𝑟 =
𝑈2
𝑈2
=
𝑈3
𝑈2
𝑑𝑠𝑡
Rumus suku ke-n barisna geometri adalah
𝑈 𝑛 = 𝑎𝑟 𝑛−1
24. QUIS
1. Suku ke- 10 dari barisan : 3, 5, 7, 9, ... adalah...
A
B
D
E
11
15
19
21
27
25. QUIS
2. Jumlah n suku yang pertama dari deret aritmatika dinyatakan
dengan 𝑆 𝑛 = 3𝑛2
− 5𝑛. Beda dari deret tersebut adalah...
A
B
D
E
-6
-4
2
4
6
26. QUIS
3. Dalam deret geometri diketahui suku ke-2 = 10 dan suku ke-5 = 1250.
Jumlah n suku pertama deret tersebut adalah ...
A
B D
E2(5 𝑛 − 1)
2(4 𝑛
)
1
2
(5 𝑛
− 1)
1
2
(4 𝑛
)
1
4
(5 𝑛 − 1)
27. QUIS
4. Jumlah n suku pertama suatu deret geometri dirumuskan dengan
𝑆 𝑛 = 23𝑛 − 1. Rasio deret tersebut adalah...
A
B
D
E
8
7
4
−
1
8
-8
28. QUIS
5. Seorang ayah membagikan uang sebesar Rp. 100.000,00 kepada 4 orang anaknya.
Semakin muda maka semakin sedikit uang yang diterima. Jika selisih uang yang
diterima oleh setiap dua anak yang usianya berdekatan adalah Rp. 5.000,00 dan si
sulung menerima paling banyak, maka jumlah yang diterima si bungsu adalah...
A
B D
ERp. 15.000,00
Rp. 17.500,00
Rp.22.500,00
Rp. 35.000,00
Rp. 17.000,00
Selesai
34. Jawabanmu kurang tepat
Silahkan klik ‘materi’ untuk
memahami materi soal
Atau klik ’penyelesaian’
untuk memeriksa
jawabanmu
MATERI
PENYELESAIAN
Soal Berikutnya
35. Jawabanmu kurang tepat
Silahkan klik ‘materi’ untuk
memahami materi soal
Atau klik ’penyelesaian’
untuk memeriksa
jawabanmu
MATERI
PENYELESAIAN
Soal Berikutnya
36. Jawabanmu kurang tepat
Silahkan klik ‘materi’ untuk
memahami materi soal
Atau klik ’penyelesaian’
untuk memeriksa
jawabanmu
MATERI
PENYELESAIAN
Soal Berikutnya
37. Jawabanmu kurang tepat
Silahkan klik ‘materi’ untuk
memahami materi soal
Atau klik ’penyelesaian’
untuk memeriksa
jawabanmu
MATERI
PENYELESAIAN
Soal Berikutnya
38. Jawabanmu kurang tepat
Silahkan klik ‘materi’ untuk
memahami materi soal
Atau klik ’penyelesaian’
untuk memeriksa
jawabanmu
MATERI
PENYELESAIAN
SELESAI
40. SOLUSI QUIS
2. Jumlah n suku yang pertama dari deret aritmatika dinyatakan dengan 𝑆 𝑛 = 3𝑛2
− 5𝑛.
Beda dari deret tersebut adalah
jawaban E:
Turunan dari 𝑆 𝑛 = 3𝑛2
− 5𝑛 adalah 𝑈 𝑛 = 6𝑛 − 5
Sehingga bedanya adalah 6
KEMBALI
41. SOLUSI QUIS
3. Dalam deret geometri diketahui suku ke-2 = 10 dan suku ke-5 = 1250. Jumlah n suku
pertama deret tersebut adalah ...
jawaban C:
𝑈2 = 10 = 𝑎𝑟
𝑈5 = 1250 = 𝑎𝑟4
𝑟3
= 125
𝑟 = 5
𝑆 𝑛 =
𝑎(𝑟 𝑛
− 1)
𝑟 − 1
=
2(5 𝑛
− 1)
5 − 1
=
1
2
(5 𝑛 − 1)
KEMBALI
42. SOLUSI QUIS
4. Jumlah n suku pertama suatu deret geometri dirumuskan dengan 𝑆 𝑛 = 23𝑛 − 1. Rasio
deret tersebut adalah...
jawaban A:
𝑆 𝑛 = 23𝑛 − 1, maka
𝑆1 = 7 = 𝑎
𝑆2 = 63
𝑈2 = 𝑆2- 𝑆1 = 63 − 7 = 56
𝑟 =
𝑈2
𝑈1
=
56
7
= 8
KEMBALI
43. SOLUSI QUIS
5. Seorang ayah membagikan uang sebesar Rp. 100.000,00 kepada 4 orang anaknya.
Semakin muda maka semakin sedikit uang yang diterima. Jika selisih uang yang
diterima oleh setiap dua anak yang usianya berdekatan adalah Rp. 5.000,00 dan si
sulung menerima paling banyak, maka jumlah yang diterima si bungsu adalah...
jawaban B:
𝑆4 = 100.000, 𝑏 = 5.000
4
2
2𝑎 + 4 − 1 5.000 = 100.000
2𝑎 = 35.000
𝑎 = 17.500
KEMBALI
45. LATIHAN
1. Suatu deret aritmatika diketahui 5 deret suku pertama = 35 dan jumlah 4 suku
pertama = 24. suku yang ke-15 adalah ...
A
B
C
D
E
11
25
31
33
59
46. 2. Jumlah deret aritmatika 2 + 5 + 8 + ... + k = 345, maka k = ....
A
B
C
D
E
15
25
44
46
47
LATIHAN
47. 3. Jika jumlah bilangan ganjil 5 + 7 + 9 + ... + p = 525, maka p = ...
A
B
C
D
E
20
24
43
45
49
LATIHAN
48. 4. Diketahui barisan geometri dengan 𝑈1 =
4
𝑥3 dan 𝑈2 = 𝑥 𝑥.
Rasio barisan geomatri tersebut adalah ...
A
B
C
D
E
𝑥24
𝑥3
𝑥2
4
𝑥3
𝑥
4
𝑥3
LATIHAN
49. 5. Keliling suatu segitiga yang panjang sisinya membentuk deret aritmatika adalah 12 cm.
Jika sudut di hadapan sisi terpanjang 120° , maka luas segitiga tersebut adalah ...
A
B
C
D
E
4
3
3
8
3
3
3 3
12
5
3
24
5
3
LATIHAN
50. 6. Suatu keluarga mempunyai 6 anak yang usianya pada saat ini membentuk barisan
aritmatika. Jika usia anak ke-3 adalah 7 tahun dan usia anak ke-5 adalah 12 tahun,
maka jumlah usia enam anak tersebut adalah ...
A
B
C
D
E
48,5 tahun
49,0 tahun
49,5 tahun
50,0 tahun
50,5 tahun
LATIHAN
51. 7. Seutas tali dibagi menjadi 5 bagian dengan panjang membentuk suatu barisan
geomatri.. Jika tali yang paling pendek adalah 16 cm dan tali yang paling panjang 81
cm, maka panjang tali semula adalah ...
A
B
C
D
E
242 cm
211 cm
133 cm
130 cm
121 cm
LATIHAN
52. 8. Seorang anak menabung di suatu bank dengan selisih kenaikan tabungan antar bula
tetap. Pada bulan pertama sebesar Rp. 50.000, bulan kedua Rp. 55.000, bulan ketiga Rp.
60.000, dan seterusnya. Besar tabungan anak tersebut selama dua tahun adalah...
A
B
C
D
E
Rp. 1.315.000
Rp. 1.320.000
Rp. 2.040.000
Rp. 2.580.000
Rp. 2.640.000
LATIHAN
53. 9. Jumlah delapan suku pertama suatu deret geometri adalah 1.530. jika rasio deret
tersebut sama dengan 2, maka jumlah suku kedua dan kelima adalah ...
A
B
C
D
E
80
96
108
120
144
LATIHAN
54. 10. Dari suatu barisan aritmatika, suku ketiga adalah 36, jika jumlah suku kelima dan suku
ketujuh adalah 144. jumlah sepuluh suku pertama deret tersebut adalah.....
A
B
C
D
E
840
660
640
630
315
LATIHAN