3. Keterampilan
Mengajar Kelompok
Kecil dan perorangan
Secara fisik bentuk pengajaran ini
berjumlah terbatas, yaitu berkisar antara
3 (tiga) dan 8 (delapan) orang untuk
kelompok kecil, dan seorang untuk
perseorangan.
4. Komponen-komponen Keterampilan
Komponen-komponen Keterampilan
Mengajar Kelompok Kecil Dan Perorangan
Mengajar Kelompok Kecil Dan Perorangan
KETERAMPILAN
MENGADAKAN
PENDEKATAN
SECARA PRIBADI
KETERAMPILAN
MEMBIMBING DAN
MEMUDAHKAN
PELAJARAN
KETERAMPILAN
MENGORGANISASI
KETERAMPILAN
MERENCANAKAN
DAN
MELAKSANAKAN
KEGIATAN BELAJAR
MENGAJAR
5. Keterampilan mengadakan
pendekatan secara pribadi
Menunjukkan kehangatan
dan kepekaan terhadap
kebutuhan siswa baik
dalam kelompok kecil
maupun perorangan.
Mendengarkan secara
simpatik ide-ide yang
dikemukakan siswa
Menunjukkan kesiapan untuk
membantu siswa tanpa
kecenderungan untuk
mendominasi ataupun
mengambil alih tugas siswa.
Menerima perasaan siswa
dengan penuh pengertian dan
keterbukaan
Memberikan respon
positif terhadap buah
pikiran siswa.
Membangun hubungan
saling mempercayai.
Berusaha mengendalikan
situasi.
The Goals
The Goals
6. Keterampilan Mengorganisasi
Memberikan orientasi umum,
tentang tujuan tugas atau
masalah yang akan dipecahkan
sebelum kelompok mengerjakan
berbagai kegiatan yang telah
ditetapkan.
Memvariasikan kegiatan
Membentuk kelompok yang
tepat
Mengkoordinasikan kegiatan
Keterampilan Dasar Mengajar
Membagi-bagikan perhatian
Mengakhiri kegiatan
THE GOALS :
7. Memberikan penguatan yang
sesuai dalam bentuk
kuantitas dan kualitas
Mengembangkan supervisi
proses awal
Keterampilan membimbing dan
memudahkan pelajaran
8. Keterampilan merencanakan dan
melaksanakan kegiatan belajar
mengajar
Membantu siswa menetapkan tujan
pelajaran yang dapat dilakukan dengan
diskusi atau menyediakan bahan-bahan yang
menarik yang mampu menstimulasi siswa
untuk mencapai tujuan tertentu.
Merencanakan kegiatan belajar bersama
siswa yang mencakup kriteria keberhasilan,
langkah-langkah kerja, waktu serta kondsi
belajar.
Bertindak/berperan sebagai penasehat bagi
siswa bila diperlukan. Hal ini dapat dilakukan
dengan berinteraksi aktif.
Membantu siswa menilai pencapaian dan
kemajuannya sendiri.
9. Keterampilan
Mengelola Kelas
Keterampilan mengelola kelas merupakan
keterampilan guru untuk menciptakan dan
memelihara kondisi belajar yang optimal dan
mengembalikan ke kondisi yang optimal jika
terjadi gangguan, baik dengan cara
mendisiplinkan diri ataupun melakukan
kegiatan remedial.
10. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Komponen
Komponen
Keterampilan
Keterampilan
Mengelola Kelas
Mengelola Kelas
Kehangatan dan keantusiasan
penguatan bahan yang menantang
penggunaan variasi media,gaya mengajar,
dan pola interaksi
Keluwesan tingkah laku guru dalam
mengubah strategi mengajarnya
penekanan hal yang positif dan menghindari
pemusatan perhatian siswa padahal negatif
mendorong siswa untuk mengembangkan
disiplin diri sendiri
11. Keterampilan Mengelola Kelas
pengembalian kondisi belajar yang
optimal
Peta
Peta mendistorsi jarak dan
ukuran permukaan bumi,
berbagai proyeksi berbeda
pun dibuat.
penciptaan dan pemeliharaan
kondisi belajar yang optimal
Menunjukan sikap yang tanggap.
Membagi perhatian.
Memberi petunjuk petunjuk yang
jelas.
Menegur.
Memberi penguatan.
Memodifikasi tingkah laku.
Pengelolaan kelompok.
Menemukan & memecahkan
tingkah laku yang menimbulkan
masalah.
12. Notes
keterampilan mengelola kelas dapat diartikan
sebagai seni atau keterampilan guru dalam
mengoptimalkan sumber daya kelas bagi
penciptaan proses pembelajaran yang efektif dan
efisien.
Karena mencegah lebih baik daripada mengobati,
maka menciptakan dan memelihara kondisi
belajar yang optimal lebih baik daripada
mengembalikan ke kondisi belajar optimal.