Planned maintenance is one of pillar TPM. Planned maintenance give a big contribution to reach the best performance in OEE measurement.

1. MENGENAL LEBIH DEKAT
PLANNED MAINTENANCE
‘PERAWATAN TERENCANA’
Created by:
TPM Committee
PT. Aneka Tuna Indonesia
2022

2. Zero defect, breakdown, accident
Autonomous
Maintenance
Planned
Maintenance
Foccussed
Improvement
Development
Management
TPM
Office
Education
&
Training
Safety,
Health,
Environment
Quality
Improvement
5R (RINGKAS – RAPI – RESIK – RAWAT – RAJIN) SEBAGAI FONDASI DASAR
Dasar dari TPM (Total Productivity Maintenance) adalah budaya 5R yang kontinyu.
Hari ini kita akan belajar Planned Maintenance (PM), are you ready???
Goal TPM

3. Apa yang dimaksud dengan Planned Maintenance (PM) itu?
Preventive
maintenance
Corrective
maintenance
Predictive
maintenance
Bersifat mencegah kerusakan (breakdown)
Terencana dan memiliki jadwal (weekly, monthly, annual)
Bersifat memperbaiki kerusakan (breakdown) darurat
Tidak terencana dan tidak memiliki jadwal
Bersifat memprediksi kerusakan (breakdown) pada part equipments
Terencana dan memiliki jadwal (weekly, monthly, annnual)
“ Preventive maintenance is better
than currative maintenance “
Perawatan yang bersifat mencegah lebih baik dibanding
perawatan yang bersifat perbaikan mendadak
Planned maintenance adalah aktifitas perawatan pada mesin atau peralatan produksi
yang bersifat terencana, memiliki jadwal rutin, dan terukur.

4. Apa tujuan Planned Maintenance (perawatan terencana)?
Mengenal filosofi kerusakan dalam kaidah Ice Berg:
Tujuan perawatan terencana
Mengurangi downtime
Menambah usia pakai parts
Mengukur performa mesin
Mengurangi biaya perawatan
Meningkatkan kualitas produk

5. Bagaimana cara kita melakukan Planned Maintenance?
Tujuan akhir dari Planned Maintenance adalah sbb: Strategi/cara melakukan Planned
Maintenance
Menganalisa kritikal parts
Menentukan life time kritikal parts
Menentukan jadwal perawatan
Memastikan ketersediaan spare
parts
Melakukan eksekusi sesuai
interval jadwal

6. Studi analisa kritikal parts pada mesin Seamer (Varin-41)
Critical parts / area:
1. Seaming roll
2. Seaming chuck
3. Lifter unit
4. Main drive gear
5. Motor and main
drive pulley
6. Carrier units
7. Steam supply
8. Single lid separator
9. Conveyor feeder
10.Lubricant system

7. Planned Maintenance pada Section Seamer (2021-2022)

8. Hambatan dalam pelaksanaan Planned Maintenance

9. Dandori system dan monitoring for implementing SMED
SMED itu apa ya? Single Minutes Exchange Dies atau pergantian parts sesingkat mungkin!
Waktu yang dibutuhkan untuk ganti format
Start Pre-Finish Finish
Uchi dandori
Adjustment
(trial error)
Soto dandori Mass running Soto dandori
Step soto dandori:
1. Siapkan segala peralatan
ready di dekat mesin
selagi produk A masih
berjalan
2. Tidak ada aktifitas sibuk
mencari peralatan jika
produk A sudah stop
Product A Product B
Step uchi dandori:
1. Lakukan pekerjaan inti penggantian
format dengan cepat dan terukur
2. Improve jika bisa mempercepat waktu
yang dibutuhkannya
3. Lakukan set-up dan adjustment untuk
menemukan settingan terbaik dan
pastikan parameter sudah memenuhi
standard
Hindari
melakukan
setting ulang
karena mesin
diharapkan
sudah ready
untuk mass
running
Step:
1. Re-store
peralatan
2. Merapikan
sesuai kaidah
5S
3. Tools harus
ready untuk
next dandori

10. Yang diperlukan untuk menunjang Dandori System (SMED)
1 3
2
Complete tools Improve jig-fixture Time-bond monitor

11. Founder engineer of Motorola
Founding father of Six Sigma method