Dokumen tersebut membahas model-model pengelolaan kelas di Taman Kanak-kanak, yaitu model pembelajaran kelompok berdasarkan sudut kegiatan, kelompok dengan kegiatan pengaman, berdasarkan area minat, dan berdasarkan sentra. Dokumen ini juga menjelaskan tujuan dan jenis sentra yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran TK.
1. Peningkatan Kompetensi Guru
Taman Kanak-kanak
Tingkat Nasional
1
PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PENDIDIK
BIDANG PRODIK PAUDNI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
Pengelolaan Kelas
di Taman Kanak-kanak
2. Indikator
Pengelolaan kelas di Taman Kanak-kanak
Menjelaskan konsep pengelolaan kelas di Taman di Taman
Kanak-kanak
Mengidentifikasi jenis model pembelajaran di Taman Kanak-
kanak
Menguraikan pemilihan model pembelajaran di Taman Kanak-
kanak
2
3. Pemahaman Pengelolaan kelas
– Model Pembelajaran
1. Pengelolaan kelas merupakan kegiatan penataan lingkungan
belajar serta pengorganisasian anak dan kelas
2. Pengelolaan kelas disesuaikan dengan model pembelajaran
yang akan digunakan.
3. Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang
melukiskan prosedur yang sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan
belajar tertentu.
4. Berfungsi sebagai pedoman bagi perancang pembelajaran dan
para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan
aktivitas belajar mengajar.
3
4. Jenis Model Pengelolaan Kelas
dalam Pembelajaran di TK
1. Model pembelajaran kelompok berdasarkan sudut-
sudut kegiatan
2. Model pembelajaran kelompok dengan kegiatan
pengaman
3. Model pembelajaran berdasarkan area (minat)
4. Model pembelajaran berdasarkan sentra
4
5. Model pembelajaran kelompok
berdasarkan sudut-sudut kegiatan
Model pembelajaran sudut memberikan
kesempatan kepada anak didik belajar dekat
dengan kehidupan sehari-hari
5
6. Model pembelajaran kelompok
berdasarkan sudut-sudut kegiatan
6
1. Sudut Ketuhanan
2. Sudut Alam Sekitar
3. Sudut Pembangunan
4. Sudut Keluarga
5. Sudut Budaya
7. Model pembelajaran kelompok
dengan kegiatan pengaman
Model di mana anak-anak dalam satu kelas duduk berkelompok (3-4)
kelompok sesuai dengan kegiatan yang direncanakan.
Alat-alat pembelajaran diletakan disetiap kelompok.
Anak-anak memilih kegiatan yang akan dikerjakan terlebih dahulu
sesuai minatnya
Salah satu kelompok yang kegiatannya lebih sulit dibimbing oleh
guru untuk mengetahui kemampuan anak secara individu, dan
seterusnya secara bergiliran.
Anak-anak yang sudah selesai melakukan kegiatannya lebih cepat
daripada temannya dapat memilih kegiatan yang diminatinya di
kelompok lain.
Apabila tidak tersedia tempat, anak boleh bermain di kegiatan pada
sudut pengaman. 7
8. Tujuan Model
Pembelajaran Kelompok
Melatih anak bekerja sama dengan teman
Melatih anak belajar dengan tuntas dan
bertanggungjawab
Melatih keberanian
Melatih anak sabar menunggu giliran
Menggembirakan anak
Menghargai pilihan anak
8
9. Model pembelajaran
berdasarkan area (minat)
Memfasilitasi anak untuk melakukan kegiatan
sesuai minatnya.
Anak mendapatkan pengetahuan melalui
pengalaman langsung (misalnya melalui
eksplorasi dan eksperimen, melakukan
langsung).
9
10. Area yang dapat
dikembangkan
1. Area Drama
2. Area sains
3. Area Matematika
4. Area Musik
5. Area balok
10
6. Area Seni
7. Area Bahasa
8. Area Agama
9. Area Memasak
10. Area Air pasir
11. Model pembelajaran
berdasarkan sentra
Model yang dikembangkan Creative Curiculum dengan mengelola kegiatan
pembelajaran yang seimbang antara bimbingan guru dengan inisiatif anak.
Pembelajaran menekankan pada dukungan pengembangan minat, potensi
dan kekuatan anak.
Bermain dipandang sebagai kerja sehingga anak diberi kesempatan untuk
memulai dari pengembangan ide hingga tuntas menyelesaikan hasil karyanya
(“start and finish”).
Guru mendukung (memfasilitasi) anak mengembangkan kecakapan berpikir
aktif dan anak diberi keleluasaan untuk melakukan eksplorasi untuk
memahami dunia sekelilingnya.
Sentra yang dikembangkan tidak berbeda dengan sistem area. Perbedaan
yang nampak tatkala pengelolaan kelas, dimana dalam sistem area semua
anak bebas bergerak di semua area, sedangkan di sistem sentra anak bebas
bergerak dalam bermain dalam satu sentra setiap harinya. 11
12. Sentra pembelajaran
dapat terdiri dari
a. Sentra bahan alam dan sains
b. Sentra balok
c. Sentra seni
d. Sentra bermain peran
e. Sentra persiapan
f. Sentra agama
g. Sentra musik
12
13. Pemilihan Model Pembelajaran
1. Tujuan yang akan dicapai
2. Karakteristik anak
3. Media dan bahan pembelajaran yang
tersedia
4. Waktu yang tersedia
13