Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang diferensiasi produk dan positioning. Materi pokoknya adalah diferensiasi produk yang mencakup pengertian, tujuan, dan jenis-jenis diferensiasi produk dan jasa. Pembelajarannya menggunakan pendekatan saintifik dengan metode presentasi, tanya jawab, dan diskusi serta sumber belajar seperti bahan ajar, LKS, dan media cetak.

1. RENCANA PELAKSANAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMK N 25 Jakarta
Program Keahlian : Pemasaran
Mata Pelajaran : Strategi Pemasaran
Kelas/Semester : X/1
Kompetensi Dasar : KD 3 : Memahami pendeferensiasian dan memposisikan produk dan
merek
Materi Pokok : deferensiasi produk
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit
Pertemuan : 8
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif)
dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 :Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar:
1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan
kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di
alam

2. 1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip dan
keselamatn kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di
laboratorium lingkungan.
3.3 Memahami pendeferensiaian dan memposisikan produk dan merek
4.3 Mendefernsiasikan dan memposisikan produk dan merek
C. Indikator Pencapaian Kompetensi dan Tujuan Pembelajaran:
1.1 Menunjukkan prilaku rasa syukur dalam proses pembelajaran
2.1 Menunjukan rasa ingin tahu dalam proses pembelajaran
2.3 Bekerjasama dalam kegiatan kelompok dalam proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
3.3 Memahami pendeferensiasian dan memposisikan produk dan merek
3.3.1 Mendeskripsikan Deferensiasi produk
4.3 Mendefernsiasikan dan memposisikan produk dan merek
4.3.1 Menguraikan Deferensiasi produk
D. Materi
BAB 3 DIFERENSIASI DAN POSITIONING PRODUK DAN MEREK
A. DIFERENSIASI PRODUK
Pengertian diferensiasi produk adalah kegiatan memodifikasi produk agar lebih
menarik dan dilakukan dengan cara mengubah karakter produk.
1. Tujuan Dari Strategi Diferensiasi
Adalah mengembangkan positioning yang tepat sesuai keinginan konsumen
potensial yang ingin dituju.
2. Positioning

3. Pengertian positioning adalah salah satu bagian dari elemen strategi pemasaran
agar target pasar (konsumen) mempunyai persepsi yang dapat membedakan suatu
produk dari produk para pesaing.
3. Merancang Produk Dan Bauran Pemasaran
3a) Tingkat produk:
Dalam merencanakan penawaran atau produk, pemasar perlu memahami lima
tingkatan/level produk (lihat Gambar 6.3), yaitu:
3b) klasifikasi produk
Secara tradisional, pemasar mengklasifikasikan produk berdasarkan ciri-cirinya :
daya tahan, wujud dan penggunaan (konsumen atau industri). Setiap jenis produk
memiliki strategi bauran pemasaran yang sesuai.
Kotler yang dialihbahasakan Benyamin Molan (2007:6) menyebutkan, pada dasarnya
barang dapat diklasifikasikan menjadi tiga kelompok menurut daya tahan dan wujudnya,
diantaranya adalah :
1. Barang yang tidak tahan lama (Non durable goods)
2. Barang tahan lama (durable goods)
3. Jasa (service)
1. Klasifikasi Barang Konsumen

4. Begitu banyak jenis produk yang dibeli konsumen dapat diklasifikasikan Menurut
Kotler berdasarkan kebiasaan belanja, Kita dapat membedakan antara :
· convinience goods barang yang mudah didalam perolehannya,
· (shoping goods) barang toko,
· (specialty goods) barang khusus, dan
· (unsought goods) barang yang tidak dicari.
Berdasarkan jenisnya klasifikasi barang konsumen menurut Kotler yang
dialihbahasakan Benyamin Molan (2007:6) dapat dibagi menjadi empat bagian, diataranya
adalah :
1. Barang sehari-hari (Convinience goods).Secara umum barang mudah ini dapat
dibagi menjadi beberapa bagian diantaranya adalah :
a. Kebutuhan pokok (staples)
b. Barang dadakan (impulse goods)
c. Barang darurat (emergency goods)
2. Barang toko (shopping goods.Barang toko berdasarkan karakteristiknya dapat dibagi
menjadi menjadi lebih jauh lagi, diantaranya adalah :
a. Barang toko homogen (homogenous shopping goods)
b. Barang toko heterogen (heterogenous shopping goods)
3. Barang Khusus (specialty Goods)
4. Barang yang tidak dicari (unsought goods)
2. Klasifikasi barang industri.
Barang industri ini dapat diklasifikasikan atas 5 kelompok:
1. Bahan baku (raw material),
2. Material dan onderdil (fabricating material and parts).
3. Installations,
4. Perlengkapan (accessory equipment),

5. 5. Barang –barang yang digunakan untuk operasi perusahaan (operating supplies)
B. DIFERENSIASI PRODUK
1. Diferensiasi Produk :
a. Bentuk(form)
b. Fitur
c. Penyesuaian(customization)
d. Kualitas kinerja
e. Kualitas kesesuaian
f. Ketahanan (durability)
g. Kehandalan(relibilyty)
h. Kemudahan perbaikan(repairability)
i. Gaya(style)
j. desain
2. Diferensiasi Jasa
a. Kemudahan pemesanan (ordering ease)
b. Pengiriman(delivery)
c. Instalasi
d. Pelatihan pelanggan
e. Konsultasi pelanggan
f. Pemeliharaan dan perbaikan
g. Pengembalian

6. 3. Pengemasan, Pelabelan, Jaminan, Dan Garansi
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode pembelajaran :
1. Presentasi
2. Tanya jawab
3. Diskusi
F. Media Pembelajaran:
1. Komputer dan LCD
2. Power point
G. Sumber Belajar:
1. Bahan Ajar Kemendikbud
2. LKS Strategi Pemasaran
3. Media cetak
H. Strategi Belajar:
Tatap Muka Tugas Terstruktur Tugas Tidak Terstruktur
· Peserta didik
memahami materi
mengenai deferensiasi
produk
· Peserta didik
mengerjakan tugas
kelompok dan
mempresentasikan
materi mengenai
deferensiasi produk
· Peserta didik menganalisis
materi mengenai
deferensiasi produk
I. Langkah Kegiatan Pembelajaran:
Pertemuan ke 8
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1) Peserta didik merespon salam dari guru 15 menit

7. 2) Mengajak peserta didik berdoa untuk mengawali
pembelajaran
3) Melakukan konfirmasi tentang kehadiran peserta
didik
4) Mengajak peserta didik berdinamika dengan yel-yel.
Contoh: guru berkata: “pemasaran
25(singkatan SMK N 25 Jakarta). Peserta didik
menjawab : ramah( sambil membuka kedua
tangan), jujur (menunjuk kedada), kreatif
(sambil menggengam kedua tangan),
Berprestasi (hormat jari telunjuk dan jari
tengan) dan tepuk tangan.
5) Peserta didik menerima informasi tentang tujuan
dan langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
6) Peserta didik diarahkan agar pembelajaran dapat
mengembangkan sikap santun, jujur, disiplin,
peduli, tanggung jawab, responsive dan cinta
damai melalui kegiatan belajar.
Inti, meliputi:
Mengamati
7) Peserta didik mempresentasikan materi
mengenai deferensiasi produk
100 menit
Menanya 8) Memberikan kesempatan kepada peserta didik
lain untuk bertanya.
9) Mengamati keberanian dan sikap peserta didik
dalam menjawab dan memberikan klarifikasi
tentang benar dan tidaknya jawaban dari peserta
didik lain.
Mengasosiasi 10) Peserta didik menganalisis dan menyimpulkan
informasi/data yang didapat dari berbagai
sumber materi mengenai deferensiasi produk.
mengomunikasikan 11) Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk mengemukakan kesimpulan materi
mengenai deferensiasi produk
12) Guru memfasilitasi peserta didik untuk
menanggapi laporan atau pendapat peserta didik

8. lainnya dengan santun.
13) Guru memberikan penilaian secara terkait
keaktifan dalam pembelajaran.
14) Guru dan peserta didik bersama-sama melakukan
refleksi untuk menemukan hikmah yang
terkandung dalam materi pembelajaran.
Kegiatan akhir
Penutup 15) Guru menanyakan pendapat peserta didik
tentang proses belajar yang dilakukan
(merefleksi kegiatan) apakah ada masukan untuk
perbaikan pembelajaran selanjutnya.
2O menit
16) Peserta didik menyimak kesimpulan tentang
materi ajar serta tugas yang diberikan guru
terkait dengan pembelajaran selanjutanya
17) Mengajak semua peserta didik berdoa’a untuk
mengakhiri pembelajaran
18) Guru mengucapkan salam kepada para peserta
didik sebelum keluar kelas dan peserta didik
menjawab salam.
J. Penilaian proses dan Hasil Pembelajaran (Terlampir)
1. Tes (tertulis )
2. Non test (tugas observasi)
Jakarta, 11 Agustus 2014
Kepala Sekolah SMK Negeri 25 Guru bidang studi,
Ety Purwanty, M.Pd Yunita Martauli, S.Pd
NIP. 196603241994122002 NIP.196703111989012002

9. LAMPIRAN
LEMBAR PENILAIAN
1. TES
TES TULIS
No Pertanyaan Jawaban skor
1 Jelaskan pengertian
diferensiasi produk
dan positioning ?
Pengertian diferensiasi produk adalah kegiatan
memodifikasi produk agar lebih menarik dan dilakukan
dengan cara mengubah karakter produk.
Pengertian positioning adalah salah satu bagian dari
elemen strategi pemasaran agar target pasar (konsumen)
mempunyai persepsi yang dapat membedakan suatu
produk dari produk para pesaing.
20
2 sebutkan tingkatan
produk?
Level/tingkatan produk:
1. Utama
2. Generik
3. Harapan
4. Perlengkapan
5. Potensial
15
3 Sebutkan klasifikasi
produk secara
tradisional menurut
Kottler?
Secara tradisional, pemasaran mengklasifikasikan
produk berdasarkan ciri-cirinya :
· daya tahan dan wujud :
1. Barang yang tidak tahan lama (Non durable goods)
2. Barang tahan lama (durable goods)
3. Jasa (service)
· penggunaan (konsumen atau industri):
1. Klasifikasi Barang Konsumen:
· Barang sehari-hari (Convinience goods).
· Barang toko (shopping goods
· Barang Khusus (specialty Goods)
· Barang yang tidak dicari (unsought goods)
35

10. 2. Klasifikasi barang industri.:
· Bahan baku (raw material),
· Material dan onderdil (fabricating material and
parts).
· Installations,
· Perlengkapan (accessory equipment),
· Barang –barang yang digunakan untuk operasi
perusahaan (operating supplies)
4 sebutkan sejumlah
kemungkinan
diferensiasi produk
menurut Kottler &
Keller?
DIFERENSIASI PRODUK:
a. Bentuk(form)
b. Fitur
c. Penyesuaian(customization)
d. Kualitas kinerja
e. Kualitas kesesuaian
f. Ketahanan (durability)
g. Kehandalan(relibilyty)
h. Kemudahan perbaikan(repairability)
i. Gaya(style)
j. desain
15
5 sebutkan sejumlah
kemungkinan
diferensiasi jasa
menurut Kottler &
Keller?
DIFERENSIASI JASA:
a. Kemudahan pemesanan (ordering ease)
b. Pengiriman(delivery)
c. Instalasi
d. Pelatihan pelanggan
e. Konsultasi pelanggan
f. Pemeliharaan dan perbaikan
g. Pengembalian
15
1. Non tes
· Portofolio (tugas kelompok dikerjakan dalam bentuk print out dan PowerPoint dan
dipresentasikan)
No Nama Siswa
Kemampuan Membaca
1 2 3 4 5

11. 1
2
3
4
5
6
Keterangan : skor tes lisan:
· Mempresentasikan sangat baik = 80 – 90 = A
· Mempresentasikan baik = 70 – 79 = B
· Mempresentasikan kurang baik = 60 – 69 = C
· Mempresentasikan tidak lancar = 50 – 59 = D
· Tidak dapat mempresentasikan = kurang dari 50 = E