2. Sub materi
Perkembangan Usia Remaja
01
Tugas Perkembangan Remaja
02
Perkembangan Sosial, Emosi,
dan Kognitif Remaja
03
3. Perkembangan Usia Remaja
Remaja Awal (usia 10-13 tahun). Pada remaja awal,
seseorang akan tumbuh lebih cepat dan mengalami fase
awal pubertas, serta perkembangan kognitif yang
mencapai tahap puncak.
Remaja Tengah (usia 14-17 tahun). Pada remaja tengah,
remaja sudah mulai tertarik dengan hubungan romantis
pada lawan jenis dan lebih banyak perdebatan dengan
orangtua.
Remaja Akhir(usia 18-21 tahun). Pada remaja akhir,
remaja mengalami perkembangan kematangan seksual
sampai benar-benar matang, serta perubahan fisik,
intelektual, dan emosi sebagai persiapan untuk masuk ke
dalam masa dewasa
4. Tugas Remaja
Hurlock merumuskan mengenai tugas perkembangan remaja
sebagai berikut:
01 02 03
Menerima kesatuan
organ-organ tubuh/
keadaan fisiknya
sebagai pria/wanita
dan
menggunakannya
secara efektif sesuai
dengan kodratnya
masing-masing.
Mencapai pola
hubungan baru yang
lebih matang dengan
teman sebaya yang
berbeda jenis kelamin
sesuai dengan
keyakinan dan etika
moral yang berlaku di
masyarakat.
Remaja harus beriman
dan bertakwa kepada
Tuhan YME, seperti
memahami konsep-
konsep agama,
memahami konsep-
konsep budaya.
Selain itu, tugas-tugas perkembangan remaja juga memerlukan
pendukungan dari orangtua, guru, dan masyarakat untuk mencapai
tujuan yang diinginkan. Pendidik dan orang tua harus membangun rasa
kepercayaan diri pada individu agar lebih mudah mencapai hasil yang
diinginkan.
5. Perkembangan sosial remaja adalah perubahan yang
berlangsung pada masa remaja yang mempengaruhi hubungan
dan interaksi dengan orang lain.
Perkembangan Sosial Remaja
1. Ketertarikan terhadap lawan jenis: Remaja menunjukkan
ketertarikan terhadap lawan jenis.
2.Hubungan sosial dengan orang lain: Remaja memahami orang
lain sebagai pribadi yang unik.
3.Perasaan terhadap orang tua dan pihak lain: Remaja
menunjukkan perasaan yang berbeda.
4.Hubungan sosial dengan teman dan rakan: Remaja
membangun hubungan sosial yang lebih matang dengan
teman dan rekan.
5.Hubungan sosial dengan orang dewasa: Remaja membangun
hubungan sosial dengan orang dewasa, seperti guru, yang
diharapkan mampu membina dan membimbing siswanya.
Berikut adalah beberapa perkembangan sosial
remaja:
6. Perkembangan Emosi Remaja
Ketakutan yang dialami selama masa remaja berkaitan
dengan masalah dengan orang tua yang terkadang
berbeda dengan ketakutan diasingkan dalam
lingkungan pertemanan, ketakutan akan masa depan
yang berkaitan dengan cita-cita, ketakutan dengan
penolakan dari lawan jenis.
Perasaan cinta pertama kali dirasakan dari kasih
sayang seorang ibu. Kemudian seiring
bertambah usia rasa cinta mulai ke arah lawan
jenis
Emosi Marah Takut Cinta
Emosi marah lebih mudah timbul pada remaja
dibandingkan dengan emosi lainnya dalam
kehidupan remaja.
7. Perkembangan Kognitif Remaja
Perkembangan kognitif remaja adalah proses tumbuhnya kemampuan mental
seperti belajar, memori, menalar, berpikir, dan bahasa. Perkembangan kognitif
remaja dibagi menjadi tiga tahap:
Remaja awal memiliki pemikiran
yang lebih kompleks dan
berfokus pada pengambilan
keputusan pribadi di sekolah
dan masa lain.
Remaja Awal
Remaja tengah memiliki
pemikiran yang lebih rumit dan
kompleks, termasuk berpikir
abstrak atau memikirkan
tentang kemungkinan yang
terjadi.
Remaja Tengah
Remaja akhir memiliki
kemampuan berpikir yang lebih
baik dan lebih efektif, serta
kemampuan bernalar yang lebih
baik.
Remaja Akhir
8. PIKIRAN ADALAH PELOPOR DARI SEGALA SESUATU,
pikiran adalah pemimpin,
pikiran adalah pembentuk.
Bila seseorang berbicara atau berbuat dengan pikiran jahat,
maka penderitaan akan mengikutinya,
bagaikan roda pedati mengikuti langkah kaki lembu yang menariknya.
SESI TANYA JAWAB DIPERSILAHKAN!
DALAM SYAIR DHAMMAPADA PERNAH BERKATA: