SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Shinta Mayasari

Siapa Remaja itu?
 Masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa
dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek/fungsi
untuk memasuki masa dewasa.
 Rentang waktu usia remaja ini biasanya dibedakan atas tiga,
yaitu:
1. 12 – 15 tahun = masa remaja awal,
2. 15 – 18 tahun = masa remaja pertengahan, dan
3. 18 – 21 tahun = masa remaja akhir.
Definisi Remaja

1. Menerima keadaan jasmaniah dan menggunakannya secara efektif
2. Menerima peranan sosial jenis kelamin sebagai pria/wanita
3. Menginginkan dan mencapai perilaku social yang bertanggung
jawab social
4. Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa
lainnya
5. Belajar bergaul dengan kelompok anak-anak wanita dan anak-anak
laki-laki
6. Perkembangan skala nilai
7. Secara sadar mengembangkan gambaran dunia yang lebih adekwat
8. Persiapan mandiri secara ekonomi
9. Pemilihan dan latihan jabatan
10. Mempersiapkan perkawinan dan keluarga
Tugas Perkembangan Masa Remaja

 Masa Remaja sebagai Periode yang Penting
Ada beberapa periode yang lebih penting daripada beberapa periode lainnya, karena
akibatnya yang langsung terhadap sikap dan perilaku, dan ada lagi yang penting karena
akibat-akibat jangka panjangnya. Pada periode remaja, baik akibat langsung maupun
akibat jangka panjang sama-sama mengambil peran yang sama-sama penting.
 Masa Remaja sebagai Periode Peralihan
Peralihan dari satu tahap perkembangan ke tahap berikutnya bukan berarti terputus
dengan periode sebelumnya, tetapi apa yang telah terjadi sebelumya akan meninggalkan
bekas pada apa yang terjadi sekarang dan yang akan datang. Masa remaja sebagai
periode peralihaan memiliki status yang tidak jelas dan terdapat keraguan akan peran
yang dilakukan. Pada masa ini, remaja bukan lagi seorang anak dan juga bukan pula
orang dewasa. Status remaja yang tidak jelas ini memberi waktu kepadanya untuk
mencoba gaya hidup yang berbeda dan menentukan pola perilaku, nilai dan sifat yang
paling sesuai bagi dirinya.
Ciri-Ciri Masa Remaja

 Masa Remaja sebagai Periode Perubahan
Ada perubahan yang relatif sama dan hampir bersifat universal pada setiap remaja.
 Pertama, meningginya emosi yang intensitasnya bergantung pada tingkat perubahan
fisik dan psikis yang terjadi.
 Kedua perubahan tubuh – yang akan lebih dijelaskan pada aspek pertumbuhan.
 Ketiga perubahan minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok sosial untuk
diperankan.
 Keempat dengan berubahnya minat dan pola perilaku, maka nilai-nilai juga berubah.
Apa yang pada masa kanak-kanak dianggap penting, sekarang sudah tidak penting
lagi, contohnya dalam memiliki teman sudah tidak penting lagi aspek kuantitas tapi
lebih pada aspek kualitas.
 Masa Remaja sebagai Usia Bermasalah
Masalah masa remaja sering menjadi masalah yang sulit diatasi baik oleh anak laki-laki
maupun anak perempuan. Terdapat dua alasan yang menyebabkan kesulitan itu.
 Pertama, sepanjang masa kanak-kanak, sebagian masalah seringkali diselesaikan oleh
orang tua dan guru-guru sehingga kebanyakan, remaja tidak berpengalaman dalam
mengatasi masalah.
 Kedua, para remaja merasa diri mandiri, menolak bantuan orang tua dan guru-guru.
Tetapi minimnya pengalaman menjadikan penyelesaian seringkali tidak sesuai
harapan.

 Masa Remaja sebagai Masa Mencari Identitas
Pada tahun-tahun awal masa remaja, penyesuaian diri dengan kelompok
masih penting bagi laki-laki maupun perempuan. Lambat laun mereka
mulai mendambakan identitas diri dan tidak puas lagi dengan menjadi
sama dengan teman-teman dalam segala hal, seperti sebelumnya. Identitas
diri yang dicari remaja berupa usaha untuk menjelaskan siapa dirinya, apa
peranannya dalam masyarakat, apakah ia seorang anak ataukah orang
dewasa, apakah nantinya ia dapat menjadi seorang ayah atau ibu, apakah
ia mampu percaya diri dan secara keseluruhan apakah ia akan berhasil
ataukah gagal?
 Masa Remaja sebagai Usia yang Menimbulkan Ketakutan
Anggapan stereotip budaya bahwa remaja adalah anak-anak yang tidak
rapi, yang tidak dapat dipercaya dan cenderung merusak, menyebabkan
orang dewasa yang harus membimbing dan mengawasi kehidupan
remaja, takut bertanggung jawab dan bersikap tidak simpatik terhadap
perilaku remaja yang normal.

 Masa Remaja sebagai Masa yang Tidak Realistis
Remaja cenderung memandang kehidupan melalui kaca berwarna merah jambu
yang indah. Ia melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang ia
inginkan dan bukan sebagaimana adanya, terlebih dalam hal cita-cita. Cita-cita
yang tidak realistik ini, tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga bagi keluarga
dan teman-temannya. Hal ini menyebabkan meningginya emosi yang merupakan
ciri dari awal masa remaja. Semakin tidak realistis cita-citanya semakin ia
menjadi gampang marah. Remaja akan sakit hati dan kecewa apabila orang lain
mengecewakannya atau kalau ia tidak berhasil mencapai tujuan yang
ditetapkannya sendiri.
 Masa Remaja sebagai Ambang Masa Dewasa
Dengan semakin mendekatnya usia kematangan yang sah, para remaja menjadi
gelisah untuk meninggalkan stereotip belasan tahun dan untuk memberikan
kesan bahwa mereka sudah hampir dewasa. Berpakaian dan bertindak seperti
orang dewasa ternyata belumlah cukup. Oleh karena itu, remaja mulai
memusatkan diri pada perilaku yang dihubungkan dengan status dewasa, yaitu
merokok, minum minuman keras, menggunakan narkoba, dan terlibat dalam
perbuatan seks. Disinilah diperlukan peran orang tua dalam mendidik remaja
agar tidak salah dalam mengaktualisasikan kedewasaannya.

 Berbagai lingkungan remaja menghadirkan situasi dan peristiwa baru
dan tidak terduga yang memerlukan respons yang sebelumnya belum
pernah mereka terapkan.
 Berhadapan dengan situasi tidak terduga jelas akan menimbulkan
kecemasan dan menyebabkan stress bagi remaja.
 Sejumlah lingkungan dan situasi yang secara inheren memiliki potensi
menimbulkan stress pada remaja yaitu : lingkungan keluarga,
lingkungan pendidikan, lingkungan kerja, perubahan hubungan,
mengalami masalah seputar seksualitas, tekanan ekonomi dan
pengangguran.
Tekanan yang Dialami Remaja

Gaya berfungsinya keluarga
 Terdapat sejumlah faktor dalam lingkungan keluarga yang berpotensi
menimbulkan keceasan dan stress pada remaja yaitu :
 Ada keluarga yang sangat ketat dan sebagian sangat bebas, ada
keluarga yang memiliki ikatan emosi kuat dan ada yang tidak ada
ikatan emosi
 Dalam ikatan keluarga yang kuat remaja sulit untuk mengembangkan
kemandiriannya
Lingkungan Keluarga

 Keluarga yang tidak memiliki ikatan emosional kuat akan membuat
remaja tidak mendapat dukungan keluarga yang mereka butuhkan
untuk transisi ke tahap dewasa
 Apapun gaya interaksi yang berlangsung dalam sebuah keluarga akan
terdapat beberapa masalah bagi remaja.
 Kondisi optimal bagi remaja adalah terdapat dalam keluarga yang di
dalamnya terasa ada keharmonisan, terdapat kehangatan dan perhatian
yang sesungguhnya. Tempat dimana diterimanya perbedaan, rasa
hormat bagi kebutuhan orang lain, komunikasi yang baik, dan
kemampuan menyelesaikan konflik.

Gaya Parenting
 Remaja tidak memiliki pilihan dalam menghadapi gaya pengasuhan
orang tuanya
 Jika parenting orang tua tidak mengalami perubahan dengan gaya
pengasuhan saat kanak2 maka akan menjadi sumber stress bagi remaja.
Remaja merespon dengan konfrontasi.

Hubungan Orang Tua
 Remaja mendapatkan manfaat dari hidup dalam keluarga yang
didalamnya terdapat hubungan orang tua yang berjalan dengan stabil
dan adaptif
 Lingkungan ini akan memberikan remaja perasaan aman dan tenang
selama menjalani periode ini.

Perpisahan dan perceraian
 Ketika seorang anak muda sedang berusaha membangun kemampuan
kemandirian, keretakan keluarga bisa sangat mengganggu.
 Perpisahan dan perceraian menciptakan sejumlah masalah sekunder
sebagai hasil dari situasi keluarga yang beruba

Masalah penyatuan dua keluarga
 Terdapat masalah bagi anak muda ketika orangtuanya berpisah atau
bercerai dan ketika orang tuanya menikah kembali
 Penyesuaian diri remaja ditemukan ternyata berhubungan dengan
tingkat konflik keluarga yang disaksikannya.

Memiliki orang tua yang ketergantungan zat adiktif
 Orangtua yang mengalami ketergantungan zat adiktif cendrung tidak
dekat dengan putra putri mereka dan tidak ada ketika dibutuhkan.
 Penyalahgunaan zat adiktif dapat mengarah pada perilaku
disfungsional lainnya seperti kekerasan fisik dan seksual.

Kekerasan domestik
 Seperti kekerasan orang tua terhadap anak atau antar orangtua
 Akan ada efek negatif pada penyesuaian diri, dengan konsekuensi
mengeketernalisasi dan menginternalisasi masalah perilaku,

Masalah-masalah kultural
 Permasalahan akan muncul ketika budaya keluarga dan sosial berbeda
 Masalah besar remaja yang tumbuh dalam keluarga yang memiliki
budaya berbeda adalah stress yang dikarenakan konflik nilai moral dan
sosial seperti perbedaan keyakinan, sikap, dan perilaku yang
betentangan dengannya

 Tekanan disekolah atau kampus membuat remaja menjadi stress
 Prestasi sekolah yang rendah, diperburuk dengan terjadinya konflik
dengan orangtua mengenai masalah2 yang menyangkut prestasi
akademik dan rencana pendidikan
Lingkungan Pendidikan

Keengganan bersekolah
 Bolos sekolah atau kekampus merupakan masalah umum yang dihadapi remaja
 Ada tiga jenis keluarga yang berneda dimana remaja menolak pergi ke sekolah, yaitu :
 Keluarga yang terikat kuat khususnya hubungan ibu dan anak. Terdapat kelekatan
yang penuh kasih sayang tetapi terlalu protektif
 Keluarga yang longgar keluarga yang tidak banyak terlibat aktivitas satu sama lain,
tidak terlalu memberi perhatian pikiran dan kebutuhan satu sama lain.
 Keluarga yang saling tertutup dicirikan sedikitnya kontak yang lebih dari hubungan
keluarga biasanya, cendrung menghindar dengan melakukan banyak aktivitas di luar
rumah.

 Remaja yang kerja paruh waktu, bahkan ada yang meninggalkan
sekolah demi pekerjaan paruh waktu
 Lingkungan pekerjaan adalah tempat perilaku orang dewasa secara
umum sehingga pengalaman di tempat kerja akan berdampak pada
proses perkembangan seorang remaja
 Lingkungan kerja juga bisa memberikan kesempatan bagi pertumbuhan
pribadi
Lingkungan Kerja

 Terkait dengan keteratiarikan seksual pada lawan jenis
 Hubungan yang sementara, tidak stabil, dan rawan mengalami
perubahan, karena remaja berada pada tahap eksplorasi dan
eksperimen
 Remaja merasakan bhwa komunikasi mereka dengan orangtua kurang
memuaskan, sehingga mereka terdorong dalam perkawanan dengan
orang lain yang lebih bisa menerima pandangan dan opini mereka. Jika
ini terjadi makan pengaruh orang tua menjadi jauh berkurang
Perubahan Lingkungan

 Pengaruh orangtua dalam hal perilaku seksual anak remaja sangat
minim.
 Remaja yang memiliki orang tua yang bersedia membahas persoalan
seputar seksual dengan mereka dan menerapkan pengawasan yang
ketat terhadap aktivitas mereka kurang lebih tidak akan terlibat dalam
seks sebelum menikah
Mengalami masalah seputar
seksualitas

 Remaja yang pengangguran cendrung mengalami masalah serius.
 Remaja yang menganggur, tercatat secara signifikan lebih mengalami
depresi, suasana hati yang negatif, kehilangan kontrol atas emosi dan
perilakunya daripada yang bekerja.
 Pegangguran dikaitkan dengan meningkatnya resiko gangguan
psikologi di kalangan anak muda.
Tekanan sosio-ekonomi dan
pengangguran

More Related Content

Similar to 3. Perkembangan masa remaja.pptx

Remaja dan masalahnya
Remaja dan masalahnyaRemaja dan masalahnya
Remaja dan masalahnyahaqiemisme
 
Makalah aulia 1
Makalah aulia 1Makalah aulia 1
Makalah aulia 1elfachruz
 
Masalah kesehatan remaja dan penanganannya
Masalah kesehatan remaja dan penanganannyaMasalah kesehatan remaja dan penanganannya
Masalah kesehatan remaja dan penanganannyaTriana Septianti
 
remaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyaremaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyahaqiemisme
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan RemajaPertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan Remajawahyusrisayekti
 
Perkembangan_Awal_Remaja.pptx
Perkembangan_Awal_Remaja.pptxPerkembangan_Awal_Remaja.pptx
Perkembangan_Awal_Remaja.pptxNURNASRAH2
 
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptx
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptxPERAN IRMA DI SEKOLAH.pptx
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptxahmadaripin25
 
Remaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokRemaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokfelixia
 
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Nurul Hazanah
 
Remaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokRemaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokfelixia
 
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remaja
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remajaAsuhan keperawatan gangguan jiwa remaja
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remajaAmalia Senja
 
Tugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaTugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaMiftah Ridho
 

Similar to 3. Perkembangan masa remaja.pptx (20)

Remaja dan masalahnya
Remaja dan masalahnyaRemaja dan masalahnya
Remaja dan masalahnya
 
Makalah aulia 1
Makalah aulia 1Makalah aulia 1
Makalah aulia 1
 
Masalah kesehatan remaja dan penanganannya
Masalah kesehatan remaja dan penanganannyaMasalah kesehatan remaja dan penanganannya
Masalah kesehatan remaja dan penanganannya
 
remaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyaremaja dan masalahnya
remaja dan masalahnya
 
Orang tua
Orang tuaOrang tua
Orang tua
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan RemajaPertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
 
Perkembangan_Awal_Remaja.pptx
Perkembangan_Awal_Remaja.pptxPerkembangan_Awal_Remaja.pptx
Perkembangan_Awal_Remaja.pptx
 
Seksualiti k.kursus
Seksualiti k.kursusSeksualiti k.kursus
Seksualiti k.kursus
 
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptx
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptxPERAN IRMA DI SEKOLAH.pptx
PERAN IRMA DI SEKOLAH.pptx
 
Makalah kenalakan remaja 3
Makalah kenalakan remaja 3Makalah kenalakan remaja 3
Makalah kenalakan remaja 3
 
Remaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokRemaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompok
 
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
 
Makalah perkembangan remaja
Makalah perkembangan remajaMakalah perkembangan remaja
Makalah perkembangan remaja
 
Remaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompokRemaja dan cinta presentasi kelompok
Remaja dan cinta presentasi kelompok
 
Makalah kenalakan remaja 3
Makalah kenalakan remaja 3Makalah kenalakan remaja 3
Makalah kenalakan remaja 3
 
Uks
UksUks
Uks
 
5. gejolak masa remaja
5. gejolak masa remaja5. gejolak masa remaja
5. gejolak masa remaja
 
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remaja
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remajaAsuhan keperawatan gangguan jiwa remaja
Asuhan keperawatan gangguan jiwa remaja
 
Tugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaTugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remaja
 
Makalah kenakalan remaja
Makalah kenakalan remajaMakalah kenakalan remaja
Makalah kenakalan remaja
 

Recently uploaded

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 

Recently uploaded (20)

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 

3. Perkembangan masa remaja.pptx

  • 2.  Siapa Remaja itu?  Masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek/fungsi untuk memasuki masa dewasa.  Rentang waktu usia remaja ini biasanya dibedakan atas tiga, yaitu: 1. 12 – 15 tahun = masa remaja awal, 2. 15 – 18 tahun = masa remaja pertengahan, dan 3. 18 – 21 tahun = masa remaja akhir. Definisi Remaja
  • 3.  1. Menerima keadaan jasmaniah dan menggunakannya secara efektif 2. Menerima peranan sosial jenis kelamin sebagai pria/wanita 3. Menginginkan dan mencapai perilaku social yang bertanggung jawab social 4. Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa lainnya 5. Belajar bergaul dengan kelompok anak-anak wanita dan anak-anak laki-laki 6. Perkembangan skala nilai 7. Secara sadar mengembangkan gambaran dunia yang lebih adekwat 8. Persiapan mandiri secara ekonomi 9. Pemilihan dan latihan jabatan 10. Mempersiapkan perkawinan dan keluarga Tugas Perkembangan Masa Remaja
  • 4.   Masa Remaja sebagai Periode yang Penting Ada beberapa periode yang lebih penting daripada beberapa periode lainnya, karena akibatnya yang langsung terhadap sikap dan perilaku, dan ada lagi yang penting karena akibat-akibat jangka panjangnya. Pada periode remaja, baik akibat langsung maupun akibat jangka panjang sama-sama mengambil peran yang sama-sama penting.  Masa Remaja sebagai Periode Peralihan Peralihan dari satu tahap perkembangan ke tahap berikutnya bukan berarti terputus dengan periode sebelumnya, tetapi apa yang telah terjadi sebelumya akan meninggalkan bekas pada apa yang terjadi sekarang dan yang akan datang. Masa remaja sebagai periode peralihaan memiliki status yang tidak jelas dan terdapat keraguan akan peran yang dilakukan. Pada masa ini, remaja bukan lagi seorang anak dan juga bukan pula orang dewasa. Status remaja yang tidak jelas ini memberi waktu kepadanya untuk mencoba gaya hidup yang berbeda dan menentukan pola perilaku, nilai dan sifat yang paling sesuai bagi dirinya. Ciri-Ciri Masa Remaja
  • 5.   Masa Remaja sebagai Periode Perubahan Ada perubahan yang relatif sama dan hampir bersifat universal pada setiap remaja.  Pertama, meningginya emosi yang intensitasnya bergantung pada tingkat perubahan fisik dan psikis yang terjadi.  Kedua perubahan tubuh – yang akan lebih dijelaskan pada aspek pertumbuhan.  Ketiga perubahan minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok sosial untuk diperankan.  Keempat dengan berubahnya minat dan pola perilaku, maka nilai-nilai juga berubah. Apa yang pada masa kanak-kanak dianggap penting, sekarang sudah tidak penting lagi, contohnya dalam memiliki teman sudah tidak penting lagi aspek kuantitas tapi lebih pada aspek kualitas.  Masa Remaja sebagai Usia Bermasalah Masalah masa remaja sering menjadi masalah yang sulit diatasi baik oleh anak laki-laki maupun anak perempuan. Terdapat dua alasan yang menyebabkan kesulitan itu.  Pertama, sepanjang masa kanak-kanak, sebagian masalah seringkali diselesaikan oleh orang tua dan guru-guru sehingga kebanyakan, remaja tidak berpengalaman dalam mengatasi masalah.  Kedua, para remaja merasa diri mandiri, menolak bantuan orang tua dan guru-guru. Tetapi minimnya pengalaman menjadikan penyelesaian seringkali tidak sesuai harapan.
  • 6.   Masa Remaja sebagai Masa Mencari Identitas Pada tahun-tahun awal masa remaja, penyesuaian diri dengan kelompok masih penting bagi laki-laki maupun perempuan. Lambat laun mereka mulai mendambakan identitas diri dan tidak puas lagi dengan menjadi sama dengan teman-teman dalam segala hal, seperti sebelumnya. Identitas diri yang dicari remaja berupa usaha untuk menjelaskan siapa dirinya, apa peranannya dalam masyarakat, apakah ia seorang anak ataukah orang dewasa, apakah nantinya ia dapat menjadi seorang ayah atau ibu, apakah ia mampu percaya diri dan secara keseluruhan apakah ia akan berhasil ataukah gagal?  Masa Remaja sebagai Usia yang Menimbulkan Ketakutan Anggapan stereotip budaya bahwa remaja adalah anak-anak yang tidak rapi, yang tidak dapat dipercaya dan cenderung merusak, menyebabkan orang dewasa yang harus membimbing dan mengawasi kehidupan remaja, takut bertanggung jawab dan bersikap tidak simpatik terhadap perilaku remaja yang normal.
  • 7.   Masa Remaja sebagai Masa yang Tidak Realistis Remaja cenderung memandang kehidupan melalui kaca berwarna merah jambu yang indah. Ia melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang ia inginkan dan bukan sebagaimana adanya, terlebih dalam hal cita-cita. Cita-cita yang tidak realistik ini, tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga bagi keluarga dan teman-temannya. Hal ini menyebabkan meningginya emosi yang merupakan ciri dari awal masa remaja. Semakin tidak realistis cita-citanya semakin ia menjadi gampang marah. Remaja akan sakit hati dan kecewa apabila orang lain mengecewakannya atau kalau ia tidak berhasil mencapai tujuan yang ditetapkannya sendiri.  Masa Remaja sebagai Ambang Masa Dewasa Dengan semakin mendekatnya usia kematangan yang sah, para remaja menjadi gelisah untuk meninggalkan stereotip belasan tahun dan untuk memberikan kesan bahwa mereka sudah hampir dewasa. Berpakaian dan bertindak seperti orang dewasa ternyata belumlah cukup. Oleh karena itu, remaja mulai memusatkan diri pada perilaku yang dihubungkan dengan status dewasa, yaitu merokok, minum minuman keras, menggunakan narkoba, dan terlibat dalam perbuatan seks. Disinilah diperlukan peran orang tua dalam mendidik remaja agar tidak salah dalam mengaktualisasikan kedewasaannya.
  • 8.   Berbagai lingkungan remaja menghadirkan situasi dan peristiwa baru dan tidak terduga yang memerlukan respons yang sebelumnya belum pernah mereka terapkan.  Berhadapan dengan situasi tidak terduga jelas akan menimbulkan kecemasan dan menyebabkan stress bagi remaja.  Sejumlah lingkungan dan situasi yang secara inheren memiliki potensi menimbulkan stress pada remaja yaitu : lingkungan keluarga, lingkungan pendidikan, lingkungan kerja, perubahan hubungan, mengalami masalah seputar seksualitas, tekanan ekonomi dan pengangguran. Tekanan yang Dialami Remaja
  • 9.  Gaya berfungsinya keluarga  Terdapat sejumlah faktor dalam lingkungan keluarga yang berpotensi menimbulkan keceasan dan stress pada remaja yaitu :  Ada keluarga yang sangat ketat dan sebagian sangat bebas, ada keluarga yang memiliki ikatan emosi kuat dan ada yang tidak ada ikatan emosi  Dalam ikatan keluarga yang kuat remaja sulit untuk mengembangkan kemandiriannya Lingkungan Keluarga
  • 10.   Keluarga yang tidak memiliki ikatan emosional kuat akan membuat remaja tidak mendapat dukungan keluarga yang mereka butuhkan untuk transisi ke tahap dewasa  Apapun gaya interaksi yang berlangsung dalam sebuah keluarga akan terdapat beberapa masalah bagi remaja.  Kondisi optimal bagi remaja adalah terdapat dalam keluarga yang di dalamnya terasa ada keharmonisan, terdapat kehangatan dan perhatian yang sesungguhnya. Tempat dimana diterimanya perbedaan, rasa hormat bagi kebutuhan orang lain, komunikasi yang baik, dan kemampuan menyelesaikan konflik.
  • 11.  Gaya Parenting  Remaja tidak memiliki pilihan dalam menghadapi gaya pengasuhan orang tuanya  Jika parenting orang tua tidak mengalami perubahan dengan gaya pengasuhan saat kanak2 maka akan menjadi sumber stress bagi remaja. Remaja merespon dengan konfrontasi.
  • 12.  Hubungan Orang Tua  Remaja mendapatkan manfaat dari hidup dalam keluarga yang didalamnya terdapat hubungan orang tua yang berjalan dengan stabil dan adaptif  Lingkungan ini akan memberikan remaja perasaan aman dan tenang selama menjalani periode ini.
  • 13.  Perpisahan dan perceraian  Ketika seorang anak muda sedang berusaha membangun kemampuan kemandirian, keretakan keluarga bisa sangat mengganggu.  Perpisahan dan perceraian menciptakan sejumlah masalah sekunder sebagai hasil dari situasi keluarga yang beruba
  • 14.  Masalah penyatuan dua keluarga  Terdapat masalah bagi anak muda ketika orangtuanya berpisah atau bercerai dan ketika orang tuanya menikah kembali  Penyesuaian diri remaja ditemukan ternyata berhubungan dengan tingkat konflik keluarga yang disaksikannya.
  • 15.  Memiliki orang tua yang ketergantungan zat adiktif  Orangtua yang mengalami ketergantungan zat adiktif cendrung tidak dekat dengan putra putri mereka dan tidak ada ketika dibutuhkan.  Penyalahgunaan zat adiktif dapat mengarah pada perilaku disfungsional lainnya seperti kekerasan fisik dan seksual.
  • 16.  Kekerasan domestik  Seperti kekerasan orang tua terhadap anak atau antar orangtua  Akan ada efek negatif pada penyesuaian diri, dengan konsekuensi mengeketernalisasi dan menginternalisasi masalah perilaku,
  • 17.  Masalah-masalah kultural  Permasalahan akan muncul ketika budaya keluarga dan sosial berbeda  Masalah besar remaja yang tumbuh dalam keluarga yang memiliki budaya berbeda adalah stress yang dikarenakan konflik nilai moral dan sosial seperti perbedaan keyakinan, sikap, dan perilaku yang betentangan dengannya
  • 18.   Tekanan disekolah atau kampus membuat remaja menjadi stress  Prestasi sekolah yang rendah, diperburuk dengan terjadinya konflik dengan orangtua mengenai masalah2 yang menyangkut prestasi akademik dan rencana pendidikan Lingkungan Pendidikan
  • 19.  Keengganan bersekolah  Bolos sekolah atau kekampus merupakan masalah umum yang dihadapi remaja  Ada tiga jenis keluarga yang berneda dimana remaja menolak pergi ke sekolah, yaitu :  Keluarga yang terikat kuat khususnya hubungan ibu dan anak. Terdapat kelekatan yang penuh kasih sayang tetapi terlalu protektif  Keluarga yang longgar keluarga yang tidak banyak terlibat aktivitas satu sama lain, tidak terlalu memberi perhatian pikiran dan kebutuhan satu sama lain.  Keluarga yang saling tertutup dicirikan sedikitnya kontak yang lebih dari hubungan keluarga biasanya, cendrung menghindar dengan melakukan banyak aktivitas di luar rumah.
  • 20.   Remaja yang kerja paruh waktu, bahkan ada yang meninggalkan sekolah demi pekerjaan paruh waktu  Lingkungan pekerjaan adalah tempat perilaku orang dewasa secara umum sehingga pengalaman di tempat kerja akan berdampak pada proses perkembangan seorang remaja  Lingkungan kerja juga bisa memberikan kesempatan bagi pertumbuhan pribadi Lingkungan Kerja
  • 21.   Terkait dengan keteratiarikan seksual pada lawan jenis  Hubungan yang sementara, tidak stabil, dan rawan mengalami perubahan, karena remaja berada pada tahap eksplorasi dan eksperimen  Remaja merasakan bhwa komunikasi mereka dengan orangtua kurang memuaskan, sehingga mereka terdorong dalam perkawanan dengan orang lain yang lebih bisa menerima pandangan dan opini mereka. Jika ini terjadi makan pengaruh orang tua menjadi jauh berkurang Perubahan Lingkungan
  • 22.   Pengaruh orangtua dalam hal perilaku seksual anak remaja sangat minim.  Remaja yang memiliki orang tua yang bersedia membahas persoalan seputar seksual dengan mereka dan menerapkan pengawasan yang ketat terhadap aktivitas mereka kurang lebih tidak akan terlibat dalam seks sebelum menikah Mengalami masalah seputar seksualitas
  • 23.   Remaja yang pengangguran cendrung mengalami masalah serius.  Remaja yang menganggur, tercatat secara signifikan lebih mengalami depresi, suasana hati yang negatif, kehilangan kontrol atas emosi dan perilakunya daripada yang bekerja.  Pegangguran dikaitkan dengan meningkatnya resiko gangguan psikologi di kalangan anak muda. Tekanan sosio-ekonomi dan pengangguran