SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Sub-Bab A:
Pembagian Wilayah Laut
Indonesia dan
Batas Wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia
[Halaman 31-34]
BAB 2
MenelaahKetentuan Konstitusional
KehidupanBerbangsadan Bernegara
Kelompok 2
Nama Anggota:
Aruf RahmanHakim (03)
Destiana Nandasari (07)
Muslimatur Rohmah M. (18)
Kelas XI-MIA 9
Wilayah Lautan Indonesia(HukumLaut Internasional
1982
A. Zona Laut Teritorial
Batas laut teritorial adalah garis khayal yang berjarak 12 mil laut dari garis dasar ke arahlaut
lepas. Jika ada 2 negara/lebih menguasai suatu lautan, sedangkan lebar lautan itu kurang dari
24 mil laut, maka garis teritorial ditarik sama jauh dari garismasing-masingnegaratersebut.
Sebuah negara berhak sepenuhnya sampai batas laut teritorial, tetapi berkewajiban
menyediakan alur pelayaran lintas damai.
B. Zona LandasKontinen
Landas kontinen ialah dasar laut berkedalaman kurang dari 150 meter dengan batas paling
jauh 200 mil laut (diukur dari garis dasar) yang secara geologis maupun morfologis
merupakan lanjutan dari sebuah kontinen (benua). Indonesia terletak pada 2 landasan
kontinen, yaitu landasan kontinen Asia dan Australia. Bila ada 2 negara/ lebih menguasai
lautan di atas landasan kontinen, maka batas negara tersebut ditarik sama jauh dari garis
dasar masing-masing.Sebuah negaraberhak memanfaatkanSDA di dalam landasan
kontinen, dengan kewajiban menyediakan alur pelayaran lintas damai. Pengumumantentang
batas landas kontinen ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 17 Februari
1969.
C. Zona EkonomiEksklusif
Landas kontinen ialah jalur laut selebar 200 mil laut diukur dari garis dasar ke arahlaut lepas.
Sebuah negara mendapatkan kesempatan utama untuk memanfaatkan SDA di dalam zona
ini. Dalam Zona Ekonomi Eksklusif, kebebasan pelayaran dan pemasangan kabel serta pipa di
bawah permukaan laut tetap diakui sesuai dengan prinsip-prinsip HukumLaut Internasional.
Pengumumantentang Zona Ekonomi Eksklusif ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia
pada tanggal 21 Maret 1980.
Wilayah Daratan Indonesia
 Tempat pemukiman/kediaman warga negara serta penduduk Indonesia.
 Tempat berlangsungnya pemerintahan Republik Indonesia.
 Tempat terjadinya transaksi jual beli.
 Tempat mengalirnya ratusan sungai.
 Terdiri dari ribuan hektar area hutan, persawahan, perkebunan.
 Mengandung kekayaan yang melimpah berupa bahan tambang, seperti emas, batu bara,
tembaga, perak, dan sebagainya.
 Dan lain-lain
Wilayah Udara Indonesia
Wilayah udara Indonesia adalah ruang udara yang terletak di atas permukaan wilayah
daratan dan lautan Republik Indonesia. Berdasarkan Konvensi Chicago tahun 1944 tentang
penerbangan sipil internasional, dijelaskan bahwa setiap negara berkedaulatan utuh dan eksklusif
di ruang udara yang ada di atas wilayah negaranya. Dengan demikian, Indonesia berkekuasaan
utuh atas seluruh wilayah udara yang berada di atas wilayah daratan dan lautan.
Wilayah Ekstrateritorial Indonesia
Wilayah Ekstrateritorial Indonesia adalah wilayah negara Indonesia yang pada kenyataannya
terdapat di wilayah negara lain. Keberadaan wilayah ini diakui oleh hukumInternasional.
Perwujudan dari adanya wilayah ini adalah kantor-kantor perwakilan diplomatik Republik
Indonesia di negara lain
Batas-Batas Wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia
A. Sebelah Utara
• Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Malaysia timur di sebelah utara Kalimantan
• Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan laut lima negara, yaitu Malaysia, Singapura,
Thailand, Vietnam, dan Filipina.
B. Sebelah Barat
• Wilayah daratan : tidak ada negara yang berbatasan langsung.
• Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan Samudra Hindia dan perairan India.
C. Sebelah Timur
• Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Papua Nugini.
• Wilayah lautan : perairan Samudra Pasifik.
D. Sebelah Selatan
• Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Timor Leste.
• Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan Samudra Hindia dan perairan Australia.
Batas Wilayah Negara Indonesia
Terima Kasih
Aku Bangga Menjadi Anak Indonesia

More Related Content

What's hot

BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...
BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...
BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...RESISKOM21MFATHURRAH
 
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasilaHak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasilayantowiyulyanto
 
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAPRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAsri Siti
 
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara Indonesia
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara IndonesiaPPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara Indonesia
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara IndonesiaDoris Agusnita
 
Negara maritim dan kelembagaan kelautan
Negara maritim dan kelembagaan kelautanNegara maritim dan kelembagaan kelautan
Negara maritim dan kelembagaan kelautanSunoto Mes
 
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalYurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalNuelnuel11
 
Bentuk negara & sistem pemerintahan
Bentuk negara & sistem pemerintahanBentuk negara & sistem pemerintahan
Bentuk negara & sistem pemerintahanmuhammad_solikhin
 
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamaPerbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamanatal kristiono
 
Hukum pidana khusus
Hukum pidana khususHukum pidana khusus
Hukum pidana khusussesukakita
 
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs Negatif
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs NegatifLegal Opinion tentang Permen Blokir Situs Negatif
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs NegatifICT Watch
 
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...Dimebag Darrell
 

What's hot (20)

Hukum pidana khusus
Hukum pidana khususHukum pidana khusus
Hukum pidana khusus
 
BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...
BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...
BAB 9 BAGAIMANA URGENSI DAN TANTANGAN KETAHANAN NASIONAL DAN BELA NEGARA BAGI...
 
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasilaHak asasi manusia dalam prespektif pancasila
Hak asasi manusia dalam prespektif pancasila
 
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAPRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Sistem hukum
Sistem hukumSistem hukum
Sistem hukum
 
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara Indonesia
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara IndonesiaPPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara Indonesia
PPT Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa Bernegara Indonesia
 
Negara maritim dan kelembagaan kelautan
Negara maritim dan kelembagaan kelautanNegara maritim dan kelembagaan kelautan
Negara maritim dan kelembagaan kelautan
 
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasionalYurisdiksi negara dalama hukum internasional
Yurisdiksi negara dalama hukum internasional
 
Pkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 pptPkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 ppt
 
Geopolitik
GeopolitikGeopolitik
Geopolitik
 
Bentuk negara & sistem pemerintahan
Bentuk negara & sistem pemerintahanBentuk negara & sistem pemerintahan
Bentuk negara & sistem pemerintahan
 
Landasan Kontinen Indonesia
Landasan Kontinen IndonesiaLandasan Kontinen Indonesia
Landasan Kontinen Indonesia
 
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamaPerbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
 
Hukum agraria
Hukum agraria   Hukum agraria
Hukum agraria
 
Batas wilayah
Batas wilayahBatas wilayah
Batas wilayah
 
Hukum pidana khusus
Hukum pidana khususHukum pidana khusus
Hukum pidana khusus
 
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs Negatif
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs NegatifLegal Opinion tentang Permen Blokir Situs Negatif
Legal Opinion tentang Permen Blokir Situs Negatif
 
Delik dlm kuhp
Delik dlm kuhpDelik dlm kuhp
Delik dlm kuhp
 
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...
Analisa kasus kejahatan bisnis yang dilakukan oleh korporasi dalam perspektif...
 

Similar to Batas Wilayah NKRI

Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraKetentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraafifahdhaniyah
 
wilayah nkri
wilayah nkriwilayah nkri
wilayah nkriabd_
 
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...Pebriyanti Dwi Marizky
 
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptBAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptsangkurayi18
 
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsaKetentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsaapotek agam farma
 
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1eli priyatna laidan
 
Perkembangan wilayah indonesia
Perkembangan wilayah indonesiaPerkembangan wilayah indonesia
Perkembangan wilayah indonesiaEva Yusinta
 
Menjelajah wilayah nkri
Menjelajah wilayah nkriMenjelajah wilayah nkri
Menjelajah wilayah nkriaudy ayu
 
Batas Negara Indonesia
Batas Negara IndonesiaBatas Negara Indonesia
Batas Negara IndonesiaHaikal Tales
 
WSBM KELOMPOK 2.pptx
WSBM KELOMPOK 2.pptxWSBM KELOMPOK 2.pptx
WSBM KELOMPOK 2.pptxMhammadGaming
 
Wilayah negara kesatuan republik indonesia
Wilayah negara kesatuan republik indonesiaWilayah negara kesatuan republik indonesia
Wilayah negara kesatuan republik indonesiakakayeuis
 
Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim Amrah Amrah
 

Similar to Batas Wilayah NKRI (20)

PKN
PKNPKN
PKN
 
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraKetentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
 
wilayah nkri
wilayah nkriwilayah nkri
wilayah nkri
 
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
 
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptBAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
 
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsaKetentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa
Ketentuan uud ri tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa
 
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1
Rpp ppkn sma xi bab 2 pertemuan 1
 
batuanx
batuanxbatuanx
batuanx
 
Pkn menjelajah nkri
Pkn menjelajah nkriPkn menjelajah nkri
Pkn menjelajah nkri
 
Perkembangan wilayah indonesia
Perkembangan wilayah indonesiaPerkembangan wilayah indonesia
Perkembangan wilayah indonesia
 
Perubahan teritorial
Perubahan teritorialPerubahan teritorial
Perubahan teritorial
 
Menjelajah wilayah nkri
Menjelajah wilayah nkriMenjelajah wilayah nkri
Menjelajah wilayah nkri
 
Kel4 Batas Wilayah Indonesia
Kel4 Batas Wilayah IndonesiaKel4 Batas Wilayah Indonesia
Kel4 Batas Wilayah Indonesia
 
Potensi Geografis Indonesia
Potensi Geografis IndonesiaPotensi Geografis Indonesia
Potensi Geografis Indonesia
 
Batas Negara Indonesia
Batas Negara IndonesiaBatas Negara Indonesia
Batas Negara Indonesia
 
PPKN Batas batas wilayah NKRI
PPKN Batas batas wilayah NKRIPPKN Batas batas wilayah NKRI
PPKN Batas batas wilayah NKRI
 
WSBM KELOMPOK 2.pptx
WSBM KELOMPOK 2.pptxWSBM KELOMPOK 2.pptx
WSBM KELOMPOK 2.pptx
 
Wilayah negara kesatuan republik indonesia
Wilayah negara kesatuan republik indonesiaWilayah negara kesatuan republik indonesia
Wilayah negara kesatuan republik indonesia
 
Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim
 
Ppkn
PpknPpkn
Ppkn
 

More from Muslimatur Rohmah

More from Muslimatur Rohmah (11)

Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan InternasionalKasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
 
Pemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku SelatanPemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku Selatan
 
Sistem Ekskresi
Sistem EkskresiSistem Ekskresi
Sistem Ekskresi
 
Rangkuman globalisasi kelas 9 smp
Rangkuman globalisasi kelas 9 smpRangkuman globalisasi kelas 9 smp
Rangkuman globalisasi kelas 9 smp
 
Perkembangan islam di nusantara
Perkembangan islam di nusantaraPerkembangan islam di nusantara
Perkembangan islam di nusantara
 
Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Makalah sumber hukum islam
Makalah sumber hukum islamMakalah sumber hukum islam
Makalah sumber hukum islam
 
K10 bs islam
K10 bs islamK10 bs islam
K10 bs islam
 
Sumber hukum islam
Sumber hukum islamSumber hukum islam
Sumber hukum islam
 
Gerak rotasi dan revolusi bumi
Gerak rotasi dan revolusi bumiGerak rotasi dan revolusi bumi
Gerak rotasi dan revolusi bumi
 
Porifera
PoriferaPorifera
Porifera
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 

Batas Wilayah NKRI

  • 1. Sub-Bab A: Pembagian Wilayah Laut Indonesia dan Batas Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia [Halaman 31-34] BAB 2 MenelaahKetentuan Konstitusional KehidupanBerbangsadan Bernegara
  • 2. Kelompok 2 Nama Anggota: Aruf RahmanHakim (03) Destiana Nandasari (07) Muslimatur Rohmah M. (18) Kelas XI-MIA 9
  • 3. Wilayah Lautan Indonesia(HukumLaut Internasional 1982 A. Zona Laut Teritorial Batas laut teritorial adalah garis khayal yang berjarak 12 mil laut dari garis dasar ke arahlaut lepas. Jika ada 2 negara/lebih menguasai suatu lautan, sedangkan lebar lautan itu kurang dari 24 mil laut, maka garis teritorial ditarik sama jauh dari garismasing-masingnegaratersebut. Sebuah negara berhak sepenuhnya sampai batas laut teritorial, tetapi berkewajiban menyediakan alur pelayaran lintas damai.
  • 4. B. Zona LandasKontinen Landas kontinen ialah dasar laut berkedalaman kurang dari 150 meter dengan batas paling jauh 200 mil laut (diukur dari garis dasar) yang secara geologis maupun morfologis merupakan lanjutan dari sebuah kontinen (benua). Indonesia terletak pada 2 landasan kontinen, yaitu landasan kontinen Asia dan Australia. Bila ada 2 negara/ lebih menguasai lautan di atas landasan kontinen, maka batas negara tersebut ditarik sama jauh dari garis dasar masing-masing.Sebuah negaraberhak memanfaatkanSDA di dalam landasan kontinen, dengan kewajiban menyediakan alur pelayaran lintas damai. Pengumumantentang batas landas kontinen ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 17 Februari 1969.
  • 5. C. Zona EkonomiEksklusif Landas kontinen ialah jalur laut selebar 200 mil laut diukur dari garis dasar ke arahlaut lepas. Sebuah negara mendapatkan kesempatan utama untuk memanfaatkan SDA di dalam zona ini. Dalam Zona Ekonomi Eksklusif, kebebasan pelayaran dan pemasangan kabel serta pipa di bawah permukaan laut tetap diakui sesuai dengan prinsip-prinsip HukumLaut Internasional. Pengumumantentang Zona Ekonomi Eksklusif ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 21 Maret 1980.
  • 6. Wilayah Daratan Indonesia  Tempat pemukiman/kediaman warga negara serta penduduk Indonesia.  Tempat berlangsungnya pemerintahan Republik Indonesia.  Tempat terjadinya transaksi jual beli.  Tempat mengalirnya ratusan sungai.  Terdiri dari ribuan hektar area hutan, persawahan, perkebunan.  Mengandung kekayaan yang melimpah berupa bahan tambang, seperti emas, batu bara, tembaga, perak, dan sebagainya.  Dan lain-lain
  • 7. Wilayah Udara Indonesia Wilayah udara Indonesia adalah ruang udara yang terletak di atas permukaan wilayah daratan dan lautan Republik Indonesia. Berdasarkan Konvensi Chicago tahun 1944 tentang penerbangan sipil internasional, dijelaskan bahwa setiap negara berkedaulatan utuh dan eksklusif di ruang udara yang ada di atas wilayah negaranya. Dengan demikian, Indonesia berkekuasaan utuh atas seluruh wilayah udara yang berada di atas wilayah daratan dan lautan.
  • 8. Wilayah Ekstrateritorial Indonesia Wilayah Ekstrateritorial Indonesia adalah wilayah negara Indonesia yang pada kenyataannya terdapat di wilayah negara lain. Keberadaan wilayah ini diakui oleh hukumInternasional. Perwujudan dari adanya wilayah ini adalah kantor-kantor perwakilan diplomatik Republik Indonesia di negara lain
  • 9. Batas-Batas Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
  • 10. A. Sebelah Utara • Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Malaysia timur di sebelah utara Kalimantan • Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan laut lima negara, yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina. B. Sebelah Barat • Wilayah daratan : tidak ada negara yang berbatasan langsung. • Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan Samudra Hindia dan perairan India. C. Sebelah Timur • Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Papua Nugini. • Wilayah lautan : perairan Samudra Pasifik. D. Sebelah Selatan • Wilayah daratan : berbatasan langsungdengan Timor Leste. • Wilayah lautan : berbatasan langsungdengan Samudra Hindia dan perairan Australia. Batas Wilayah Negara Indonesia
  • 11. Terima Kasih Aku Bangga Menjadi Anak Indonesia