WA/TELP : 0822-3006-6162, Pusat Tas Kurir Shopee, Pusat Tas Selempang Kurir, ...
PPT P.INDONESIA KEL 11.pptx hjhdwajkdwiodhwijknajdnsa
1. Pembangunan SektorTersier
(Jasa Keuangan lainnya)
NAMA KELOMPOK:
DHEYA NANDA GUSTIARA 1802110479
SARTIKA 1802111831
JULIANA SARA BARUS 1802113003
RICKA WARDANI UTAMI 1802124524
2. Pengertian Sektor Industri
Jasa
Sektor industri jasa adalah sektor yang
menghasilkan produk berupa jasa, bukan
barang sebagaimana sektor manufaktur. Hasil
akhir dari sektor ini bersifat intangible atau tak
dapat dilihat.
Contoh dari sektor ini adalah sektor jasa
keuangan (perbankan, pegadaian), sektor
pendidikan (sekolah, Universitas) dll.
Sektor ini juga di sebut sektir tersier
Ada 3 macam yaitu:
Sektor tersier (jasa atau industri jasa)
sektor primer (sektor hasil bumi
seperti pertanian, perkebunan dan
pertambangan)
sektor sekunder (sektor pengolahan
barang atau manufaktur).
3. Pengertian Sektor
Industri
Menurut DFID (Department For
International Development)
Menurut Kep. SK Menkeu RI no. 792 Th 1990,
menjelaskan bahwa lembaga keuangan adalah
semua badan usaha yang berada di suatu
bidang keuangan yang melakukan suatu
penghimpunan dana, menyalurkan dan kepada
masyarakat yang paling utama dalam
memberikan biaya investasi pembangunan.
Menurut Pasal 1 UU No. 14/1967 diganti UU No.
7/1992, menyatakan bahwa lembaga keuangan
adalah suatu badan atau lembaga yang
aktivitasnya untuk menarik hasil dana dari
masyarakat yang kemudian disalurkan kepada
masyarakat kembali.
sektor keuangan adalah seluruh perusahaan besar
atau kecil, lembaga formal atau informal di dalam
perekonomian yang memberikan pelayanan
keuangan kepada konsumen. meliputi segala hal
mengenai perbankan, bursa saham, asuransi,
credit unions, lembaga keuangan mikro dan
pemberi pinjaman.
Pengertian
Lembaga
Keuangan dari
beberapa sumber:
4. Fungsi Lembaga Keuangan
Manfaat lembaga keuangan sebagai lembaga perantara atau intermediasi yakni lembaga
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk produk simpanan dengan memberikan suku
bunga deposito kepada masyarakat.
peran lembaga keuangan sebagai lembaga menyalurkan dana kepada masyarakat dengan
bentuk produk pinjaman dengan menetapkan suku bunga kredit kepada para kreditor guna
untuk meningkatkan perekonomian negara.
Membantu perekenomian kerakyatan agar bisa mengatasi masalah ekonomi modern yang
sering dihadapi oleh para pebisnis.
Sebagai lembaga penerapan prinsip ekonomi guna untuk mengatasi inflasi dengan menaikkan
cadangan kas bank sentral agar perputaran uang bertambah.
Sebagai penyedia jasa-jasa sistem pembayaran seperti bilyet giro, cek, transfer uang, RTGS,
kartu kredit, kliring antar bank sehingga dapat membantu mekanisme pembayaran para
pebisnis.
5. Bank Sentral Bank Perkreditan
Rakyat
Jenis Lembaga Keuangan
Bank Umum
Undang-Undang Pokok
Perbankan No. 23 tahun 1998,
jenis lembaga keuangan bank
terdiri dari:
7. Peran Penting Sektor Jasa dalam
Aktivitas Perekonomian
no keterangan
1
Sektor jasa berperan tidak hanya sebagai salah satu sektor produksi dan
penyerap tenaga kerja, tetapi lebih penting lagi sebagai katalis, input antara
dan enabler dalam aktivitas dan pembangunan ekonomi
2
Persaingan yang sehat dapat memperbaiki kinerja sektor jasa dan mendorong
penyedia jasa menjadi lebih efisien.
3
Diperlukan badan regulasi yang independen ataupun bebas terhadap
berbagai kepentingan yang ada, terutama bebas dari kepentingan-
kepentingan itu sendiri, untuk tiap-tiap sektor jasa
4
Sektor keuangan yanng kuat, efisien dan menjangkau seluruh pihak menjadi
syarat utama bagi pembangunan ekonomi yang sehat. Diperlukan perubahan
dalam struktur pasar perbankan yang saat ini cenderung oligopolistik
8. Tabel 1. Realisasi Pengeluaran Pemerintah
Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia (Ribu Rupiah)
Jenis Pengeluaran Realisasi Pengeluaran Pemerintah Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia (Ribu Rupiah)
2018 2019 2020
BELANJA TIDAK
LANGSUNG
392.749.572.715,00 416.557391.992,00 461.776.410.508,00
Belanja Pegawai 266.313.865.630,00 277.458.824.311,00 300.639.144.761,00
Belanja Bunga 224.564.955,00 288.932.353,00 519.150.232,00
Belanja Subsidi 398.716.368,00 409.163.399,00 550.440.896,00
Belanja Hibah 19.233.972.669,00 16.744.962.355,00 26.534.043.039,00
Belanja Bantuan Sosial 5.305.862.431,00 5.701.741.888,00 7.191.183.621,00
Belanja Bagi Hasil 4.125.428.717,00 3.816.245.690,00 4.592.220.756,00
Belanja Bantuan Keuangan 96.038.179.448,00 111.333.405.006,00 111.748.438.953,00
Pengeluaran Tidak Terduga 1.108.982.497,00 804.116.990,00 10.001.788.250,00
BELANJA LANGSUNG 374.647.448.862,00 413.823.909.879,00 415.997.751.574,00
Belanja Pegawai 32.383.406.865,00 34.650.030.862,00 37.793.628.791,00
Belanja Barang dan Jasa 189.970.840.538,00 210.273.881.104,00 218.310.261.353,00
Belanja Modal 152.293.201.459,00 168.899.997.913,00 159.893.861.430,00
PEMBIAYAAN DAERAH 69.796.843.356,00 101.555.539.940,00 8.299.392.862,00
JUMLAH 837.193.864.933,00 931.936.841.811,00 886.073.554.944,00
10. Tabel 3. Jumlah Bank dan
Kantor Bank (Unit)
Kelompok Bank dan Kantor Bank Jumlah Bank dan Kantor Bank (Unit)
Bank Kantor Bank
2017 2018 2019 2017 2018 2019
Bank Umum Konvensional - Bank Persero 4 4 4 18 262 17 853 17 622
Bank Umum Konvensional - Bank Pembangunan Daerah 26 24 24 4 130 4 110 4 212
Bank Umum Konvensional - Bank Swasta Nasional 64 64 60 8 167 7 739 7 352
Bank Umum Konvensional - Kantor Cabang Bank Asing 9 9 8 39 38 36
Bank Umum Syariah - Bank Pembangunan Daerah - 2 2 - 178 184
Bank Umum Syariah - Bank Swasta Nasional 12 12 12 1 678 1 691 1 721
Jumlah Bank Umum 115 115 110 32 276 31 609 31 127
Bank Perkreditan/Pembiayaan Rakyat - BPR Konvensional 1 619 1 597 1 545 6 192 6 273 5 943
Bank Perkreditan/Pembiayaan Rakyat - BPR Syariah 167 167 164 441 495 619
Jumlah Bank Perkreditan/Pembiayaan Rakyat 1 786 1 764 1 709 6 633 6 768 6 562
11. Tabel 4. Anggaran Belanja Pemerintah Pusat
Berdasarkan Fungsi (Milyar Rupiah)
Fungsi APBN Tabel Anggaran Belanja Pemerintah Pusat Berdasarkan Fungsi
(Milyar Rupiah)
2019 2020 2021
Pelayanan umum 517.342,00 474.999,70 526.181,30
Pertahanan 108.429,00 131.246,40 137.185,60
Ketertiban dan keamanan 142.972,00 162.729,00 166.632,20
Ekonomi 389.600,00 406.175,40 511.338,10
Lingkungan hidup 17.764,00 18.360,60 16.689,90
Perumahan dan fasilitas
umum
26.516,00 30.359,50 33.217,30
Kesehatan 62.758,00 61.148,30 111.666,70
Pariwisata dan budaya 5.325,00 5.056,70 5.261,40
Agama 10.143,00 10.090,80 11.075,80
Pendidikan 152.690,00 156.894,40 175.236,50
Perlindungan sosial 200.801,00 226.416,50 260.063,60
Jumlah 1.634.340,00 1.683.477,20 1.954.548,50