Rancangan formula suppositoria aminofilinRhiza Amalia
Suppositoria adalah sediaan padat dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rektal, vagina atau uretra. Umumnya meleleh, melunak atau melarut pada suhu tubuh (FI ed.IV hal 1 6).
Aminofilin adalah senyawa anhidrat atau mengandung tidak lebih dari dua molekul hidrat, tidak kurang dari 84,0% dan tidak lebih dari 87,4 % teofilin anhidrat.
Aminofilin adalah obat yang digunakan untuk mengobati beberapa penyakit pernafasan seperti asma, bronkitis, emfisema dan penyakit paru-paru kronis. Selain itu aminofilin termasuk obat golongan bronkodilator dengan mekanisme kerja membuka saluran pernafasan di dalam paru-paru, sehingga udara dapat mengalir dengan lancar.
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...Surya Amal
Absorpsi obat adaah peran yang terpenting untuk akhirnya menentukan efektifitas obat. Sebelum obat diabsorpsi,terlebih dahulu obat itu larut dalam cairan biologis. Kelarutan (serta cepat lambatnya melarut) menentukan banyaknya obat terabsorpsi.
Konseling obat sangat berpengaruh pada tingkat kepatuhan pasien. Penerapan konseling obat sebagai salah satu bentuk komunikasi dalam praktek kefarmasian pada pasien dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam penggunaan obat karena pasien mendapatkan penjelasan mengenai manfaat penggunaan obat yang sesuai dengan aturan pakai yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas hidup pasien.
Istilah farmakognosi (pharmacognosy) berasal dari bahasa latin, Pharmacon : Bahan obat yang berasal dari tumbuhan, hewan dan mineral dan Gnosis : Ilmu. Farmakognosi adalah ilmu biogenik atau obat dan racun yang berasal dari alam. Hal ini berhubungan dengan semua tumbuhan obat, termasuk tumbuhan yang menghasilkan campuran kompleks, yang digunakan dalam bentuk herba kasar atau ekstrak (fitoterapi), senyawa-senyawa murni seperti morfin, dan makanan yang mempunyai manfaat tambahan bagi kesehatan (nutraseutika).
Ilmu yang mempelajari kinetika absorpsi, distribusi dan eliminasi (yakni, ekskresi dan metabolisme) obat pada manusia atau hewan dan menggunakan informasi ini untuk meramalkan efek perubahan-perubahan dalam takaran, rejimen takaran, rute pemberian, dan keadaan fisiologis pada penimbunan dan disposisi obat.
Rancangan formula suppositoria aminofilinRhiza Amalia
Suppositoria adalah sediaan padat dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rektal, vagina atau uretra. Umumnya meleleh, melunak atau melarut pada suhu tubuh (FI ed.IV hal 1 6).
Aminofilin adalah senyawa anhidrat atau mengandung tidak lebih dari dua molekul hidrat, tidak kurang dari 84,0% dan tidak lebih dari 87,4 % teofilin anhidrat.
Aminofilin adalah obat yang digunakan untuk mengobati beberapa penyakit pernafasan seperti asma, bronkitis, emfisema dan penyakit paru-paru kronis. Selain itu aminofilin termasuk obat golongan bronkodilator dengan mekanisme kerja membuka saluran pernafasan di dalam paru-paru, sehingga udara dapat mengalir dengan lancar.
Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Abso...Surya Amal
Absorpsi obat adaah peran yang terpenting untuk akhirnya menentukan efektifitas obat. Sebelum obat diabsorpsi,terlebih dahulu obat itu larut dalam cairan biologis. Kelarutan (serta cepat lambatnya melarut) menentukan banyaknya obat terabsorpsi.
Konseling obat sangat berpengaruh pada tingkat kepatuhan pasien. Penerapan konseling obat sebagai salah satu bentuk komunikasi dalam praktek kefarmasian pada pasien dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam penggunaan obat karena pasien mendapatkan penjelasan mengenai manfaat penggunaan obat yang sesuai dengan aturan pakai yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas hidup pasien.
Istilah farmakognosi (pharmacognosy) berasal dari bahasa latin, Pharmacon : Bahan obat yang berasal dari tumbuhan, hewan dan mineral dan Gnosis : Ilmu. Farmakognosi adalah ilmu biogenik atau obat dan racun yang berasal dari alam. Hal ini berhubungan dengan semua tumbuhan obat, termasuk tumbuhan yang menghasilkan campuran kompleks, yang digunakan dalam bentuk herba kasar atau ekstrak (fitoterapi), senyawa-senyawa murni seperti morfin, dan makanan yang mempunyai manfaat tambahan bagi kesehatan (nutraseutika).
Ilmu yang mempelajari kinetika absorpsi, distribusi dan eliminasi (yakni, ekskresi dan metabolisme) obat pada manusia atau hewan dan menggunakan informasi ini untuk meramalkan efek perubahan-perubahan dalam takaran, rejimen takaran, rute pemberian, dan keadaan fisiologis pada penimbunan dan disposisi obat.
Mechanisms of antihyperuricemic effect of phyllanthus niruri and its lignanratiharum
Hyperuricemia. Meskipun hyperuricemia dapat dikontrol dengan perubahan gaya hidup seperti penurunan berat badan, penurunan konsumsi alkohol dan diet asupan purin tetapi pasien tetap akan membutuhkan terapi klinis(obat).
The Power of Zingiberaceae - Kartiawati Alipinikabiounpad
Zingiberaceae atau biasa dikenal dengan temu-temuan seringkali kita temukan di dapur sebagai bagian dari bumbu. Namun selain itu, temu-temuan memiliki banyak khasiat dan manfaat yang baik bagi tubuh.
Pedoman Diet untuk memerangi penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit arteri koroner, merekomendasikan peningkatan asupan makanan dari tumbuhan, termasuk buah-buahan dan sayur-sayuran sebagai sumber kaya antioksidan.
Tomat sebagai salah satu tanaman pangan yang paling serbaguna dan digunakan secara luas bisa memainkan peran penting dalam pangan manusia.
Ekstraksi dan Analisis KLT Rebung Schizostachyum brachycladum Kurz.docxfitrialavita
bambu merupakan tumbuhan hijau yang memiliki 1575 spesies termasuk dalam sub famili Bambusoideae dari famili rumput-rumpuran atau Poaceae. Indonesia memilik 157 jenis bambu, 50% bambu Indonesia merupakan jenis endemik dan lebih dari 50% merupakan jenis bambu yang telah dimanfaatkan oleh penduduk dan sangat berpotensi untuk dikembangkan
bambu merupakan tanaman yang memiliki berbagai manfaat mulai dari ujung atas sampai ke akar terutama reung. Tunas bambu yang dikenal dengan rebung dimanfaatkan sebagai sayuran dan makanan lezat diberbagai negara.
Abstrak
Tanaman kayu putih (Melaleuca leucadendron L) telah banyak digunakan masyarakat diantaranya untuk mengngurangi bengkak nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efek analgetika ekstrak etanol daun kayu putih pada hewan uji mencit jantan. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan acak lengkap pola searah. Sebanyak 35 ekor mencit jantan dibagi menjadi 7 kelompok perlakuan. Kelompok I dan II diberikan CMC-Na 1% (kontrol negatif) dan parasetamol dosis 65 mg/kg bb (kontrol positif). Kelompok III-VII diberi ekstrak etanol daun kayu putih berturut-turut dosis 1,28; 5,12; 20,48; 81,92 dan 327,68 g/kgBB. Perlakuan diberikan secara peroral. 15 menit kemudian diberi asam asetat 1% dosis 262,5 mg/kgBB secara intraperitonial. Data % proteksi didapat dari pengamatan jumlah geliat kumulatif mencit. Data dianalisis dengan analisis varian (ANAVA) satu jalan dilanjutkan uji LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kayu putih mempunyai efek analgetika pada mencit putih jantan Swiss-webster. Ekstrak etanol daun kayu putih mulai dosis 5,12 g/kgBB mempunyai persen proteksi yang setara dengan parasetamol dosis 65 mg/kgBB.
Similar to Obat tradisional yang mengandung bko (20)
2. OBAT TRADISIONAL
Obat tradisional adalah bahan atau
ramuan bahan yang berupa bahan
tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral,
sediaan sarian (galenik) atau campuran
dari bahan tersebut yang secara turun
temurun
telah
digunakan
untuk
pengobatan berdasarkan pengalaman
(Depkes RI, 1994).
5. KHASIAT PENGGUNAAN
Jamu Linurat® berkhasiat membantu
menyembuhkan Asam Urat, Encok,
Rematik, Badan terasa linu-linu.
Jamu ini tidak mengandung alkohol,
dapat diminum laki-laki maupun
perempuan baik tua maupun muda.
6. KANDUNGAN KIMIA
Fenilbutazon Fenilbutazon merupakan derivat dari
pirazolon mempunyai efek antipiretik dan
analgesik yang digunakan untuk pengobatan
simptom nyeri yang berhubungan dengan encok,
untuk mengobati rheumatoid arthritis dan
sejenisnya, yang biasanya ditambahkan pada jamu
yang klaim kegunaannya ditunjukkan untuk
mengobati pegal linu dan asam urat.
Efek samping dari fenilbutazon yaitu reaksi kulit,
anemia aplastik serta dapat menyebabkan iritasi
lambung sampai menimbulkan pendarahan
lambung.
7. ANALISIS KUALITATIF
Identifikasi secara Kromatografi Lapis Tipis
Larutan sampel dan larutan baku fenilbutazon
ditotolkan secara terpisah dan dielusi dengan
kondisi percobaan sebagai berikut:
Fase diam : Sillica gel F 254
Fase gerak : dikloroetan: dietileter: metanol:
air (77: 15: 8: 1,2)
Sampel : sampel jamu & standar fenilbutason
Penampakan bercak = cahaya UV 254 nm,
pemadaman fluoresensi3
8. Cara Kerja
Serbuk sampel jamu digerus hingga halus dalam mortir kemudian ditimbang
sebanyak 500 mg.
↓
Serbuk yang sudah ditimbang dimaserasi dengan menggunakankloroform:
metanol (9:1).
↓
Dilakukan penggojogan selama 30 menit kemudian disaring
denganmenggunakan kertas saring (dihasilkan filtrat berwarna kuning).
↓
Sampel (filtrat) diuapkan dalam
waterbath
pada suhu 70 C sampai kering.
↓
1 mL metanol ditambahkan kemudian ditotolkan pada plat
9.
Untuk larutan baku Larutan fenilbutason dibuat
larutan 0,1% dalam metanol.
Ditimbang 0,1 g fenilbutason, ditambahkan metanol p.a.
sebanyak 50 mL sehingga konsentrasinya menjadi 0,2 % b/v.
↓
Diambil 5 mL fenilbutason 0,2 % b/v, ditambahkan metanol
p.a. sebanyak 10 mL sehingga konsentrasinya menjadi 0,1 %
b/v.
↓
larutan baku tersebut ditotolkan pada plat KLT dengan fase
diam silica gel F 254
↓
Sampel juga ditotolkan pada plat yang sama
↓
hitung & bandingkan nilai Rf nya.