1. Semester 01
Modul II
Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD)
Kegiatan Belajar II
Manusia, Keragaman, dan
Kesetaraan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
2. Makna
Keragaman
Keragaman berasal dari kata ragam yang menurut
kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) artinya :
tingkah laku; macam jenis; lagu musik : langgam;
warna :corak : ragam; laras (tata bahasa).
3. Makna
Keragaman
Konsep keragaman mengandaikan adanya hal-hal yang
lebih dari satu, keragaman menunjukan bahwa keeradaan
yang lebih dari satu itu berbeda-beda, heterogen bahkan
tidak bisa disamakan. Keragaman Indonesia terlihat
dengan jelas pada aspek-aspek geografis, etnis,
sosiokultural dan agama serta kepercayaan
4. Makna
Kesetaraan
Kesetaraan lebih mengacu pada bagaimana perbedaan
yang ada harus hidup serasi dan selaras, tanpa harus
meninggalkan identitas perbedaan yang ada pada
masing-masing individu tersebut
5. Makna
Kesetaraan
Problema yang terjadi dalam kehidupan, umumnya
adalah munculnya sikap dan perilaku untuk tidak
mengakui adanya persamaan derajat, hak, dan
kewajiban antar manusia atau antar warga. Perilaku yang
membeda-bedakan orang disebut diskriminasi.
6. Unsur
Suku bangsa yang menempati wilayah Indonesia dari
sabang sampai merauke sangatberagam. Sedangkan
perbedaan ras muncul karena adanya pengelompokan
Keragaman besar manusiayang memiliki ciri-ciri biologis lahiriah yang
dalam Masyarakat sama seperti rambut, warna kulit, ukurantubuh, mata,
ukuran kepala, dan lain sebagainya.
7. Unsur
Agama dan Keyakinan
Adapun terhadap keragaman manusia dalam hal
kepercayaan, sikap, dan perilakunya. Manusia tidak
Keragaman dipandai sederajat. Ada yang mulia dan ada yang hina,
dalam Masyarakat bergantung pada kadar ketakwaannya.
8. Unsur
Ideologi dan Politik
Adanya banyak partai di Indonesia merupakan bukti
keragaman dalam hal ideologi dan politik. Meskipun
Keragaman pada keyataanya Indonesia hanya mengakui pancasila
dalam Masyarakat sebagai satu-satunya ideologi.
9. Unsur
Tatakrama
Tatakrama yang dianggap arti bahasa jawa yang berarti
“adat sopan santun, basa basi “ pada dasarnya ialah
Keragaman segala tindakan, perilaku, adat istiadat, tegur sapa, ucap
dalam Masyarakat dan cakapsesuai kaidah atau norma tertentu.
10. Pengaruh Keragaman Terhadap Kehidupan Beragama,
Bermasyarakat, Bernegara, dan Kehidupan Global
1. Terjadinya segmentasi kedalam kelompok-kelompok yang
seringkali memiliki kebudayaan yang berbeda.
2. Memiliki struktur sosial yang terbagi-bagi kedalam lembaga-lembaga
yang bersifat nonkomplemeter.
3. Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota masyarakat
tentang nilai-nilai sosial yang bersifat dasar.
11. Pengaruh Keragaman Terhadap Kehidupan Beragama,
Bermasyarakat, Bernegara, dan Kehidupan Global
4. Secara relatif sering kali terjadi konflik diantara kelompok yang satu
dengan yang lainnya.
5. Secara relatif intergrasi sosial tumbuh diatas paksaan dan saling
ketergantungan di dalam bidang ekonomi.
6. Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok terhadap kelompok yang
lain.
12. Pengaruh Keragaman Terhadap Kehidupan Beragama,
Bermasyarakat, Bernegara, dan Kehidupan Global
Upaya Memperkecil masalah dari pengaruh negative keragaman
1. Semangat Religius
2. Semangat Nasionalisme
3. Semangat Fluralisme
4. Dialog antar umat beragama
5. Membangun suatu pola komunikasi untuk interaksi maupun konfigurasi
hubungan antaragama, media, masa, dan harmonisasinya.
13. Problematika
Diskriminasi
Diskriminasi adalah setiap tindakan
yang melakukan pembedaan terhadap seseorang atau
sekelompok orang berdasarkan ras, agama, suku,
etnis, kelompok, golongan, status,kelas sosial ekonomi,
jenis kelamin, kondisi fisik, usia, orientasi seksual,
pandangan ideologi, dan politik serta batas negara dan
kebangsaan seseorang
14. Faktor Penyebab
Diskriminasi
1. Persaingan yang semakin ketat dalam berbagai
bidang kehidupan, terutama ekonomi.
2. Adanya tekanan dan intimidasi yang biasanya
dilakukan oleh kelompok yang dominanterhadap
kelompok atau golongan yang lebih lemah.
3. Ketidak berdayaan golongan miskin akan intimidasi
yang mereka dapatkan membuatmereka terus
terpuruk dan menjadi korban diskriminasi.
15. Manusia Beradab
dalam Keragaman
Teori hubungan masyarakat, memiliki pandangan
bahwa konflik yang sering munculditengah
masyarakat disebabkan polarisasi yang terus terjadi,
ketidak percayaan danpermusuhan diantara kelompok
yang berbeda, perbedaan bisa dilatarbelakangi SARA
bahkan pilihan ideologi politiknya.
16. Manusia Beradab
dalam Keragaman
Teori identitas yang melihat bahwa konflik yang
mengeras di masyarakat tidak laindisebabkan identitas
yang terancam yang sering berakar pada hilangnya
sesuatu atau penderitaan masa lalu yang tidak
terselesaikan
17. ini melihat
Manusia Beradab Teori kesalahfahaman antar budaya, teoricara-cara
konflik disebabkan ketidakcocokan dalam
dalam Keragaman berkomunikasi diantara budaya yang berbeda
18. Manusia Beradab
dalam Keragaman
Teori transformasi yang memfokuskan pada
penyebab terjadi konflik adalah ketidaksetaraan dan
ketidakadilan yang muncul sebagai masalah sosial
budaya dan ekonomi.