SlideShare a Scribd company logo
HAZHIYAH RAMADHANI
(14.01.0046/M)
Secara sistematis, dualitas merupakan alat bantu masalah LP, yang
secara langasung didefinisikan dari persoalan aslinya atau dari model
LP primal. Dalam kebanyakan perlakuan LP, dualitas sangat
tergantung pada primal dalam hal tipe kendala, variabel keputusan
dan kondisi optimum. Oleh karena itu dalam kenyataannya teori
dualitas secra tegas tidak diharuskan penggunaannya.
Primal-dual menunjukan hubungan secara simetris dengan ketentuan
sebagai berikut:
 Koefisien fungsi tujuan primal menjadi konstanta ruas kanan
dual.
 Konstanta ruas kanan primal menjadi koefisien fungsi tujuan
dual.
 Semua kolom primal menjadi kendala dual.
 Semua kendala primal menjadi variabel keputusan dual.
 Koefisien kendala dari variabel primal menjadi menjadi koefisien
yang berkorespondensi dengan kendala dual.
Perusahaan sepatu “IDEAL” membuat 2 macam sepatu. Yang
pertama adalah sepatu dengan sol karet (X1), dan yang kedua adalah
sepatu dengan sol dari kulit (X2). Untuk memproduksi kedua macam
sepatu tersebut perusahaan menggunakan 3 jenis mesin. Mesin 1 =
khusus untuk membuat sepatu karet, dengan kapasitas max = 8 jam.
Mesin 2 = khusus untuk membuat sepatu dari kulit, dengan
kapasitas max = 15 jam. Mesin 3 = khusus untuk assemblim kedua
macam sepatu tersebut, dengan kapasitas max = 30 jam.
 Setiap lusin X1 mula-mula dikerjakan di mesin 1 selama 2 jam dan
selanjutnya menuju mesin 3 selama 6 jam. Sedangkan
X2 dikerjakan oleh mesin 2 selama 3 jam dan langsung ke mesin 3
selama 5 jam.
 Sumbangan terhadap laba untuk setiap sepatu X1 = Rp. 30.000
sedangkan sepatu X2 = Rp. 50.000.
 Untuk mendapatkan hasil yang optimal, berapakah sepatu X1 dan
X2 yang harus diproduksi?
Jawab :
 Langkah pertama kita buat tabel dari soal
diatas agar lebih mudah penyelesaiannya, lihat
tabel dibawah ini :
Variabel X1 X2 Kapasitas Maksimum
Mesin
Y1 2 0 ≤ 8
Y2 0 3 ≤ 15
Y3 6 5 ≤ 30
Laba dalam Rp. 10.000 ≥ 3 ≥ 5
 Kemudian kita buat perumusan fungsi maksimum
dan minimum beserta batasan-batasannya,
perhatikan perumusan dibawah ini :
Maksimumkan : Z = 3X1 +5X2 Minimumkan : Y0 = 8Y1 +15Y2 + 30Y3
Batasan-Batasan : Batasan-Batasan :
2X1 ≤ 8 2Y1 + 6Y3 ≥ 3
3X2 ≤ 15 3Y2 + 65Y3 ≥ 5
6X1 + 5X2 ≤ 30 Y1 , Y2 , Y3 ≥ 0
X1 , X2 ≥ 0
 Selanjutnya kita buat perumusan fungsi kendala
dari fungsi maksimum :
2X1 ≤ 8 à 2X1 + X3 = 8
3X2 ≤ 15 à 3X2 + X4 = 15
6X1 + 5X2 ≤ 30 à 6X1 + 5X2 + X5 = 30
 Kemudian kita rubah fungsi Z menjadi fungsi
tujuan maks, lihat perumusan dibawah ini :
Fungsi Z = 3X1 + 5X2
Fungsi tujuan maks : Z – 3X1 – 5X2
 Kemudian kita merubah nilai baris kunci(pivot) à S2
0/3 = 0 , 3/3 = 1 , 0/3 = 0 , 1/3 , 0/3 = 0 , 15/3 = 5
 Lalu kita hitung baris ke 1 (Z) :
–3 –5 0 0 0 0
0 1 0 1/3 0 5
(–5) ------------------------------------------------------ –
–3 0 0 5/3 0 25
 Selanjutnya kita hitung baris ke 2 (S1) :
2 0 1 0 0 8
0 1 0 1/3 0 5
(0) ------------------------------------------------------ –
2 0 1 0 0 8
 Kemudian kita hitung baris ke 4 (S3) :
6 5 0 0 1 30
0 1 0 1/3 0 5
(5) ------------------------------------------------------- –
6 0 0 –5/3 1 5
 Kemudian kita merubah nilai baris kunci(pivot) à S3
6/6 = 1 , 0/6 = 0 , 0/6 = 0 , –5/3 / 6 = –5/18 , 1/6 , 5/6
 Lalu kita hitung baris ke 1 (Z) :
–3 0 0 5/3 0 25
1 0 0 –5/18 1/6 5/6
(–3) --------------------------------------------------------- –
0 0 0 5/6 1/2 27 1/2
 Selanjutnya kita hitung baris ke 2 (S1) :
2 0 1 0 0 8
1 0 0 –5/18 1/6 5/6
(2) --------------------------------------------------------- –
0 0 1 5/9 –1/3 6 1/3
 Kemudian kita hitung baris ke 3 (X2) :
0 1 0 1/3 0 5
1 0 0 –5/18 1/6 5/6
(0) --------------------------------------------------------- –
0 1 0 1/3 0 5
 Setelah itu kita masukkan hasil perhitungan
diatas kedalam tabel simpleks, lihat tabel
dibawah ini :
Variabel Dasar Z X1 X2 S1 S2 S3 NK
Z 1 0 0 0 5/6 ½ 27 1/2
S1 0 0 0 1 5/9 –1/3 6 1/3
X2 0 0 1 0 1/3 0 5
X1 0 1 0 0 –5/18 1/6 5/6
Kesimpulan :
Dari hasil tabel diatas sudah dinyatakan optimal karena nilai pada kolom
X1 dan X2 sudah bernilai positif (+). Oleh karena itu kita bisa lanjutkan ke
proses dualitas dengan cara dibawah ini :
 Pertama kita masukkan nilai solusi optimal simpleksnya :
Ø X1 = 5/6
Ø X2 = 5
Ø Laba = 27 1/2
 Kemudian dengan cara yang sama, masukkan solusi optimal
masalah dualnya :
Ø Y1 = 0
Ø Y2 = 5/6
Ø Y3 = 1/2
 Terakhir kita masukkan perumusan Fungsi Tujuan
Dual :
Minimalkan Y = 8Y1 + 15Y2 + 30Y3
= 8(0) + 15(5/6) + 30(1/2)
= 27 1/2 → “nilai ini sama dengan
yang dihasilkan dari fungsi tujuan primal / simpleks
sebelumnya”.
Metode Dualitas (Primal-Dual)

More Related Content

What's hot

Metode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset OperasionalMetode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset Operasional
Lelys x'Trezz
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit
tsucil
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiSiti Zuariyah
 
linear programming metode simplex
linear programming metode simplexlinear programming metode simplex
linear programming metode simplex
Bambang Kristiono
 
Contoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksContoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksReza Mahendra
 
Metode numerik persamaan non linier
Metode numerik persamaan non linierMetode numerik persamaan non linier
Metode numerik persamaan non linier
Izhan Nassuha
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Mono Manullang
 
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programming
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programmingITP UNS SEMESTER 2 Integer programming
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programmingFransiska Puteri
 
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANGVARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubahYulianus Lisa Mantong
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Senat Mahasiswa STIS
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinu
Anderzend Awuy
 
Beberapa distribusi peluang kontinu
Beberapa distribusi peluang kontinuBeberapa distribusi peluang kontinu
Beberapa distribusi peluang kontinu
Raden Maulana
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasionalHenry Guns
 
metode simpleks maksimum (Program linear)
 metode simpleks maksimum (Program linear) metode simpleks maksimum (Program linear)
metode simpleks maksimum (Program linear)
Resti Amin
 
Distribusi multinomial
Distribusi multinomialDistribusi multinomial
Distribusi multinomialMarwaElshi
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
Edhy Suadnyanayasa
 
Metode modi
Metode modiMetode modi
Metode Simpleks
Metode SimpleksMetode Simpleks
Metode Simpleks
hazhiyah
 
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear ElementerSistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Kelinci Coklat
 

What's hot (20)

Metode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset OperasionalMetode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset Operasional
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek Minimasi
 
linear programming metode simplex
linear programming metode simplexlinear programming metode simplex
linear programming metode simplex
 
Contoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode SimpleksContoh soal Metode Simpleks
Contoh soal Metode Simpleks
 
Metode numerik persamaan non linier
Metode numerik persamaan non linierMetode numerik persamaan non linier
Metode numerik persamaan non linier
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
 
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programming
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programmingITP UNS SEMESTER 2 Integer programming
ITP UNS SEMESTER 2 Integer programming
 
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANGVARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinu
 
Beberapa distribusi peluang kontinu
Beberapa distribusi peluang kontinuBeberapa distribusi peluang kontinu
Beberapa distribusi peluang kontinu
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
 
metode simpleks maksimum (Program linear)
 metode simpleks maksimum (Program linear) metode simpleks maksimum (Program linear)
metode simpleks maksimum (Program linear)
 
Distribusi multinomial
Distribusi multinomialDistribusi multinomial
Distribusi multinomial
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
 
Metode modi
Metode modiMetode modi
Metode modi
 
Metode Simpleks
Metode SimpleksMetode Simpleks
Metode Simpleks
 
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear ElementerSistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
 

Similar to Metode Dualitas (Primal-Dual)

Pemograman Linier
Pemograman LinierPemograman Linier
Pemograman Linier
ainineni
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2cipta31
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
Elly Willy
 
Metode grafik.ppt
Metode grafik.pptMetode grafik.ppt
Metode grafik.ppt
WahyudiYudi79
 
Tro 1,2,3
Tro 1,2,3Tro 1,2,3
Tro 1,2,3
Nixmah JR
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
Yonathan Christian
 
program linier.pptx
program linier.pptxprogram linier.pptx
program linier.pptx
AldinoMargaPratama1
 
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafikRisetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
Koran Bekas
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptxPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
ppgisniasih95
 
Big M Methode
Big M MethodeBig M Methode
Big M Methode
Sayed Umam
 
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomiPert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Novia Putri
 
Tutorial mastercam x wire
Tutorial mastercam x   wireTutorial mastercam x   wire
Tutorial mastercam x wire
Zul Abidin
 
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdfModul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
wiwinastuti1
 
-SIMPLEX.pdf
-SIMPLEX.pdf-SIMPLEX.pdf
-SIMPLEX.pdf
RidhoRidho69
 
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baruberbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
mas karebet
 
TRO 03.pdf
TRO 03.pdfTRO 03.pdf
TRO 03.pdf
KhoirilS1
 
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptxBerbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
BobySaputra15
 
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptxManagerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
AbhishekModak17
 
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplexRisetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
Koran Bekas
 
M2 lp-2 met simpleks
M2  lp-2 met simpleks M2  lp-2 met simpleks
M2 lp-2 met simpleks
RiaWijayaningsih
 

Similar to Metode Dualitas (Primal-Dual) (20)

Pemograman Linier
Pemograman LinierPemograman Linier
Pemograman Linier
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
 
Metode grafik.ppt
Metode grafik.pptMetode grafik.ppt
Metode grafik.ppt
 
Tro 1,2,3
Tro 1,2,3Tro 1,2,3
Tro 1,2,3
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
 
program linier.pptx
program linier.pptxprogram linier.pptx
program linier.pptx
 
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafikRisetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
Risetoperasi 2-linear-programming-metode-grafik
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptxPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat.pptx
 
Big M Methode
Big M MethodeBig M Methode
Big M Methode
 
Pert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomiPert. 2.optimisasi ekonomi
Pert. 2.optimisasi ekonomi
 
Tutorial mastercam x wire
Tutorial mastercam x   wireTutorial mastercam x   wire
Tutorial mastercam x wire
 
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdfModul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
Modul+OR+-+Simpleks+Minimum.pdf
 
-SIMPLEX.pdf
-SIMPLEX.pdf-SIMPLEX.pdf
-SIMPLEX.pdf
 
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baruberbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
 
TRO 03.pdf
TRO 03.pdfTRO 03.pdf
TRO 03.pdf
 
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptxBerbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
Berbagai Teknik Optimasi dan Peralatan Manajemen Baru (19 April 2020).pptx
 
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptxManagerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
Managerial_Economics_Teaching_Documents.pptx
 
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplexRisetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
Risetoperasi 3-linear-programming-metode-simplex
 
M2 lp-2 met simpleks
M2  lp-2 met simpleks M2  lp-2 met simpleks
M2 lp-2 met simpleks
 

Recently uploaded

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 

Metode Dualitas (Primal-Dual)

  • 2. Secara sistematis, dualitas merupakan alat bantu masalah LP, yang secara langasung didefinisikan dari persoalan aslinya atau dari model LP primal. Dalam kebanyakan perlakuan LP, dualitas sangat tergantung pada primal dalam hal tipe kendala, variabel keputusan dan kondisi optimum. Oleh karena itu dalam kenyataannya teori dualitas secra tegas tidak diharuskan penggunaannya. Primal-dual menunjukan hubungan secara simetris dengan ketentuan sebagai berikut:  Koefisien fungsi tujuan primal menjadi konstanta ruas kanan dual.  Konstanta ruas kanan primal menjadi koefisien fungsi tujuan dual.  Semua kolom primal menjadi kendala dual.  Semua kendala primal menjadi variabel keputusan dual.  Koefisien kendala dari variabel primal menjadi menjadi koefisien yang berkorespondensi dengan kendala dual.
  • 3. Perusahaan sepatu “IDEAL” membuat 2 macam sepatu. Yang pertama adalah sepatu dengan sol karet (X1), dan yang kedua adalah sepatu dengan sol dari kulit (X2). Untuk memproduksi kedua macam sepatu tersebut perusahaan menggunakan 3 jenis mesin. Mesin 1 = khusus untuk membuat sepatu karet, dengan kapasitas max = 8 jam. Mesin 2 = khusus untuk membuat sepatu dari kulit, dengan kapasitas max = 15 jam. Mesin 3 = khusus untuk assemblim kedua macam sepatu tersebut, dengan kapasitas max = 30 jam.  Setiap lusin X1 mula-mula dikerjakan di mesin 1 selama 2 jam dan selanjutnya menuju mesin 3 selama 6 jam. Sedangkan X2 dikerjakan oleh mesin 2 selama 3 jam dan langsung ke mesin 3 selama 5 jam.  Sumbangan terhadap laba untuk setiap sepatu X1 = Rp. 30.000 sedangkan sepatu X2 = Rp. 50.000.  Untuk mendapatkan hasil yang optimal, berapakah sepatu X1 dan X2 yang harus diproduksi?
  • 4. Jawab :  Langkah pertama kita buat tabel dari soal diatas agar lebih mudah penyelesaiannya, lihat tabel dibawah ini : Variabel X1 X2 Kapasitas Maksimum Mesin Y1 2 0 ≤ 8 Y2 0 3 ≤ 15 Y3 6 5 ≤ 30 Laba dalam Rp. 10.000 ≥ 3 ≥ 5
  • 5.  Kemudian kita buat perumusan fungsi maksimum dan minimum beserta batasan-batasannya, perhatikan perumusan dibawah ini : Maksimumkan : Z = 3X1 +5X2 Minimumkan : Y0 = 8Y1 +15Y2 + 30Y3 Batasan-Batasan : Batasan-Batasan : 2X1 ≤ 8 2Y1 + 6Y3 ≥ 3 3X2 ≤ 15 3Y2 + 65Y3 ≥ 5 6X1 + 5X2 ≤ 30 Y1 , Y2 , Y3 ≥ 0 X1 , X2 ≥ 0
  • 6.  Selanjutnya kita buat perumusan fungsi kendala dari fungsi maksimum : 2X1 ≤ 8 à 2X1 + X3 = 8 3X2 ≤ 15 à 3X2 + X4 = 15 6X1 + 5X2 ≤ 30 à 6X1 + 5X2 + X5 = 30  Kemudian kita rubah fungsi Z menjadi fungsi tujuan maks, lihat perumusan dibawah ini : Fungsi Z = 3X1 + 5X2 Fungsi tujuan maks : Z – 3X1 – 5X2
  • 7.
  • 8.  Kemudian kita merubah nilai baris kunci(pivot) à S2 0/3 = 0 , 3/3 = 1 , 0/3 = 0 , 1/3 , 0/3 = 0 , 15/3 = 5  Lalu kita hitung baris ke 1 (Z) : –3 –5 0 0 0 0 0 1 0 1/3 0 5 (–5) ------------------------------------------------------ – –3 0 0 5/3 0 25  Selanjutnya kita hitung baris ke 2 (S1) : 2 0 1 0 0 8 0 1 0 1/3 0 5 (0) ------------------------------------------------------ – 2 0 1 0 0 8
  • 9.  Kemudian kita hitung baris ke 4 (S3) : 6 5 0 0 1 30 0 1 0 1/3 0 5 (5) ------------------------------------------------------- – 6 0 0 –5/3 1 5
  • 10.
  • 11.  Kemudian kita merubah nilai baris kunci(pivot) à S3 6/6 = 1 , 0/6 = 0 , 0/6 = 0 , –5/3 / 6 = –5/18 , 1/6 , 5/6  Lalu kita hitung baris ke 1 (Z) : –3 0 0 5/3 0 25 1 0 0 –5/18 1/6 5/6 (–3) --------------------------------------------------------- – 0 0 0 5/6 1/2 27 1/2  Selanjutnya kita hitung baris ke 2 (S1) : 2 0 1 0 0 8 1 0 0 –5/18 1/6 5/6 (2) --------------------------------------------------------- – 0 0 1 5/9 –1/3 6 1/3
  • 12.  Kemudian kita hitung baris ke 3 (X2) : 0 1 0 1/3 0 5 1 0 0 –5/18 1/6 5/6 (0) --------------------------------------------------------- – 0 1 0 1/3 0 5
  • 13.  Setelah itu kita masukkan hasil perhitungan diatas kedalam tabel simpleks, lihat tabel dibawah ini : Variabel Dasar Z X1 X2 S1 S2 S3 NK Z 1 0 0 0 5/6 ½ 27 1/2 S1 0 0 0 1 5/9 –1/3 6 1/3 X2 0 0 1 0 1/3 0 5 X1 0 1 0 0 –5/18 1/6 5/6
  • 14. Kesimpulan : Dari hasil tabel diatas sudah dinyatakan optimal karena nilai pada kolom X1 dan X2 sudah bernilai positif (+). Oleh karena itu kita bisa lanjutkan ke proses dualitas dengan cara dibawah ini :  Pertama kita masukkan nilai solusi optimal simpleksnya : Ø X1 = 5/6 Ø X2 = 5 Ø Laba = 27 1/2  Kemudian dengan cara yang sama, masukkan solusi optimal masalah dualnya : Ø Y1 = 0 Ø Y2 = 5/6 Ø Y3 = 1/2
  • 15.  Terakhir kita masukkan perumusan Fungsi Tujuan Dual : Minimalkan Y = 8Y1 + 15Y2 + 30Y3 = 8(0) + 15(5/6) + 30(1/2) = 27 1/2 → “nilai ini sama dengan yang dihasilkan dari fungsi tujuan primal / simpleks sebelumnya”.