SlideShare a Scribd company logo
Ke Pokok Pembahasan
Pokok Pembahasan
Home

Definisi
Garis Bilangan
Definisi
Angka adalah unit matematika yang paling kecil yang
telah didefinisikan tertentu
Bilangan adalah kumpulan dari beberapa angka tertentu,
yang telah didefinisikan
Contoh Angka : 1 (di def. β€œSatu”), - 8 (di def. β€œdelapan”)
dst
Contoh Bilangan : 1, 2, 3, 4, … dst
(di def. β€œBilangan Asli”)
Garis Bilangan
Sebuah garis bilangan dapat digunakan untuk membantu penjumlahan pada
bilangan bulat. Jika suatu bilangan dijumlah dengan bilangan bulat positif,
maka arah panah ke kanan dan jika dijumlah dengan bilangan bulat negatif,
maka arah panah ke kiri.

Angka semakin ke β€œKanan” semakin Besar

...

...
-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4

Angka semakin ke β€œKiri” semakin Kecil
Garis bilangan ini adalah kasus jika
dilihat secara Horizontal alias
Mendatar
Garis Bilangan
Mari kita coba mengisi titik-titik pada garis bilangan berikut
dengan angka-angka yang tepat

4

...

...

...

7

... 10

...

Jawaban :

4

5 6

7

8 9

10

11
Garis Bilangan

... ... -1

0

... ... ... 4

0

1

Jawaban :

-3

-2

-1

2

3

4
Garis Bilangan
Ayo, Kita isi titik-titik berikut

... ...
-2 -1

0

...
1

... ... ... 5
2 3 4

... ...
-7 -6

-5

... ... ... ...
-4 -3 -2 -1

0
a. Membaca Lambang Bilangan Bulat

Himpunan Bilangan bulat terdiri dari bilangan bulat
positif, bilangan bulat negatif, dan
nol, yaitu: { … , –3, –2, –1, 0, 1, 2, 3, … }

....... -3

-2

-1

0

1

2

3 .....

netral
Bilangan bulat negatif

Bilangan bulat positif
Keterangan dan Contoh
β€’ Garis bilangan di atas menggambarkan himpunan bilangan bulat.
Arah panah ke kanan menunjukkan bilangan positif (Bilangan bulat positif sebelah
kanan bilangan nol).
β€’ Arah panah ke kiri menunjukkan bilangan negatif (Bilangan bulat negatif terletak di
sebelah kiri bilangan nol) .
β€’ Amatilah garis bilangan tersebut! Kapan nilainya akan semakin besar dan kapan
semakin kecil? Ternyata, Makin ke kanan letak bilangan pada garis bilangan makin
besar. Kebalikannya, makin ke kiri letak bilangan pada garis bilangan, nilai bilangan
itu makin kecil.
No
Lambang Bilangan
Dibaca
1
Contoh:

1

Satu

2

3

Tiga

3

-2

Negatif dua

4

-4

Negatif empat
Urutan Bilangan Bulat
Mengurutkan bilangan dari terkecil ke terbesar atau
sebaliknya
Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terkecil ke Terbesar
Urutkan bilangan : 1, 6, 0, 5, 4, 2, 7, - 1, - 2, -3, 3
Perhatikan garis bilangan berikut,

-3 -2 -1

0

1

2

3

4

5

6

7

Dapat dilihat urutan dari terkecil adalah :

-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
Urutan Bilangan Bulat
Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terkecil ke Terbesar
Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut
Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2
Urutkan bilangan :
a. -8, -3, -5, -1, 0, 1, -4, -7, -6, 2, -2
b. 2, -1, 4, 0, 7, -2, 3, 1, 5, -3, 6
c. -3, 0, 4, 2, -2, 3, 1, -1, 5, -4

a. -8, -7, -6, -5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2
b. -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
c. -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5
Urutan Bilangan Bulat
Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terbesar ke Terkecil
Mengurutkan bilangan bulat dari terbesar ke terkecil,
memiliki cara yang hampir mirip dengan mengurutkan dari
terkecil sampai keterbesar, hanya saja urutannya dibalik
Urutkan bilangan : 1, 6, 0, 5, 4, 2, 7, - 1, - 2, -3, 3
Perhatikan garis bilangan berikut,

-3 -2 -1

0

1

2

3

4

5

6

7

Dapat dilihat urutan dari terbesar adalah :

7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3
Urutan Bilangan Bulat
Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terbesar ke Terkecil
Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut
Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2
Urutkan bilangan :
a. -8, -3, -5, -1, 0, 1, -4, -7, -6, 2, -2
b. 2, -1, 4, 0, 7, -2, 3, 1, 5, -3, 6
c. -3, 0, 4, 2, -2, 3, 1, -1, 5, -4

a. 2, 1, 0, -1, -2, -3, -4, -5, -6, -7, -8
b. 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3
c. 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3, -4
Urutan Bilangan Bulat
Kembali melihat 2 contoh sebelumnya
2 < 3 (2 kurang dari 3) juga dapat ditulis
3 > 2 (3 lebih dari 2)
Kedua bentuk ini
memiliki pengertian
yang sama, hanya saja
-2>-3 (-2 lebih dari -3) juga dapat ditulis bentuknya berbeda
-3<-2 (-3 kurang dari -2)

Mari Berlatih :
Tentukan urutan yang tepat untuk bilangan-bilangan berikut
ini ;
-9 .......... -7
-6 .......... -5
0 ………. -8

-5 ……… -9

-7 ……… -1

-12 …….. 12
Urutan Bilangan Bulat
Mari Menjawab Soal :
Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut
Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2

a. - 10 ......... - 6
b. - 1 .......... - 8
c. - 5 ......... - 9
d. - 7 .......... 6
e. - 1 .......... - 6
3. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat
β€’ Pengurangan bilangan bulat
Untuk mengurangi bilangan bulat, ubahlah dahulu menjadi bentuk
penjumlahan.
1) Mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif
Contoh:
38 – 14 = 38 + (lawan 14)
Mengurangi 38 dengan 14 sama artinya dengan
= 38 + (–14)
menambah 38 dengan lawan 14.
= 24
Lawan dari 14 adalah –14
2) Mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif
Contoh:
21 – (–7) = 21 + (lawan –7)
= 21 + 7
= 28
3. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat
β€’ 3) Mengurangkan bilangan bulat negatif dengan
bilangan bulat positif
Contoh:
–32 –13 = –32 + (lawan 13)
= –32 + (–13)
= –45
β€’ 4) Mengurangkan bilangan bulat negatif dengan
bilangan bulat negatif
Contoh:
–11 – (–9) = –11 + (lawan –9)
= –11 + 9
=–2
4. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat
a. Perkalian Bilangan Bulat
β€’ 1) Mengalikan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat
positif
Contoh:
a) 8 Γ— 5 = 5 Γ— 8 = 40
b) 3 Γ— 5 Γ— 9, dapat dihitung
3 Γ— 5 Γ— 9 = 15 Γ— 9 = 135 atau
3 Γ— 5 Γ— 9 = 3 Γ— 45 = 135
β€’ 2) Mengalikan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat
negatif
Contoh:
a) 6 Γ— (–3) = –3 + (–3) + (–3) + (–3) + ( –3) + (–3)
= –18
b) –11 Γ— 5 = 5 Γ— (–11) (dengan adanya sifat komutatif)
= (–11) + (–11) + (–11) + (–11) + (–11)
= –55
4. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat
3) Mengalikan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif
Contoh:

a) –2 Γ— (–3) = ....
b) –7 Γ— (–2)= .....
Bagaimana cara menjawabnya? Lihat pola perkalian di bawah ini!
a) –2 Γ— 3 = –6
+2
b) Dengan cara seperti a
–2 Γ— 2 = –4
diperoleh: –7 Γ— (–2) = 14
Jadi, –7 Γ— (–2) = 14
+2
–2 Γ— 1 = –2
+2
–2 Γ— 0 = 0
Catatan:
+2
Bilangan positif dikalikan dengan bilangan
–2 Γ— (–1) = 2
negatif hasilnya bilangan negatif.
Bilangan negatif dikalikan dengan bilangan
+2
negatif hasilnya bilangan positif.
–2 Γ— (–2) = 4
+2
–2 Γ— (–3) = 6
β€’ b. Pembagian bilangan bulat
Contoh:
1) 36 : 4 = 9 sebab 4 Γ— 9 = 36
2) 72 : –9 = –8 sebab –9 Γ— (–8) = 72
3) –98 : 7 = –14 sebab 7 Γ— (–14) = –98
4) –156 : (–12) = 13 sebab (–12) Γ— 13 = –156
Pada pembagian bilangan bulat kita peroleh:
β€’ Bilangan positif dibagi bilangan positif hasilnya bilangan
positif
β€’ Bilangan positif dibagi bilangan negatif hasilnya bilangan
negatif
β€’ Bilangan negatif dibagi bilangan positif hasilnya bilangan
negatif
β€’ Bilangan negatif dibagi bilangan negatif hasilnya bilangan
positif
5. Sifat Operasi Hitung
a. Sifat Pertukaran (Komutatif)
1) Sifat Komutatif Penjumlahan (dapat dikerjakan dengan
urutan sembarang)
β€’ Contoh:
a) 12 + 35 = 35 + 12 = 47
b) 58 + (–49) = –49 + 58 = 9
c) –61 + 47 = 47 + (–61) = –14
2) Sifat Komutatif Perkalian (juga dapat dikerjakan dengan
urutan sembarang)
β€’ Contoh:
a) 12 Γ— 4 = 4 Γ— 12 = 48
b) 25 Γ— (–8) = –8 Γ— 25 = –200
b. Sifat Pengelompokan (Asosiatif)
1) Sifat Asosiatif Penjumlahan
β€’ Contoh:
9 + 12 + 8 dapat diselesaikan dengan 9 + (12 + 8) = (9 + 12)
+8
9 + 20 = 21 + 8
29 = 29
2) Sifat Asosiatif Perkalian
β€’ Contoh:
15 Γ— 6 Γ— 7 dapat diselesaikan dengan 15 Γ— (6 Γ— 7) = (15 Γ— 6)
Γ—7
15 Γ— 42 = 90 Γ— 7
630 = 630
c. Sifat Penyebaran (Distributif)
β€’ Contoh:
25 Γ— (40 + 2), akan mudah dihitung dengan cara
25 Γ— (40 + 2) = (25 Γ— 40) + (25 Γ—2)
= 1.000 + 50
= 1.050
d. Menggunakan Sifat Operasi Hitung
1) Penjumlahan
β€’ Contoh:
a) 72 + 39 = 72 + (8 + 31)= (72 + 8) + 31 = 80 + 31 = 80 + (20 + 11) =
(80 + 20) + 11 = 100 + 11 = 111
b) 43 + 35 + 37 = (43 + 37) + 35 = 80 + 35 = 80 + (20 + 15) = (80 + 20) + 15 =
100 + 15 = 115
2) Perkalian
β€’ Contoh:
a) 35 Γ— 14 = 35 Γ— (2 Γ— 7) = (35 Γ— 2) Γ— 7 = 70 Γ— 7 = 490
b) 20 Γ— 49 = 20 Γ— (50 – 1) = (20 Γ— 50) – (20 Γ— 1) = 1.000 – 20 = 980
6. Membulatkan Bilangan
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menaksir jumlah. Menaksir dapat
dilakukan
melalui pembulatan bilangan.
a) Pembulatan sampai satu tempat desimal. Apabila angka pada
desimal keduacadalah 5 atau lebih maka desimal pertamanya
dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 angkadi belakang
koma pada desimal kedua dihilangkan tetapi angka pada desimal
pertama tetap.
β€’ Contoh:
1) 9,48 dibulatkan menjadi 9,5
2) 21,44 dibulatkan menjadi 21,4
b) Pembulatan sampai satuan terdekat. Apabila angka pada desimal
pertama adalah 5 atau lebih maka satuannya dinaikkan (ditambahkan)
satu dan jika di bawah 5 maka angka di belakang koma dihilangkan
tetapi satuannya tetap.
β€’ Contoh:
1) 5,72 dibulatkan menjadi 6
2) 27,32 dibulatkan menjadi 27
c) Pembulatan sampai puluhan terdekat. Apabila angka
pada satuan adalah 5 atau lebih maka puluhannya
dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 maka
angka satuannya dihilangkan tetapi puluhannya tetap.
β€’ Contoh:
1) 36 dibulatkan menjadi 40
2) 93 dibulatkan menjadi 90
d) Pembulatan sampai ratusan terdekat. Apabila angka
pada puluhan adalah 5 atau lebih maka ratusannya
dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 maka
angka puluhan dan satuannya dihilangkan tetapi
ratusannya tetap.
β€’ Contoh:
1) 678 dibulatkan menjadi 700
2) 142 dibulatkan menjadi 100
7. Menaksir Hasil Operasi Hitung
β€’ Contoh 1:
Taksirlah hasilnya dalam satuan terdekat!
a. 8,3 + 6,3 = ….
b. 3,56 Γ— 7,18 = ….
β€’ Jawab:
a. 8,3 + 6,6 kira-kira adalah 8 + 7 = 15
b. 3,56 Γ— 7,18 kira-kira 4 Γ— 7 = 28
β€’ Contoh 2:
Taksirlah hasilnya dalam puluhan terdekat!
a. 59 + 321 = …
b. 326 – 72 = …
c. 27 Γ— 53 = ….
d. 103 : 17 = ….
β€’ Jawab:
a. 59 + 321 kira-kira adalah 60 + 320 = 380
b. 326 – 72 kira-kira adalah 330 – 70 = 250
c. 27 Γ— 53 kira-kira adalah 30 Γ— 50 = 1.500
d. 103 : 17 kira-kira adalah 100 : 20 = 5
β€’ Contoh 3:
Taksirlah hasilnya dalam ratusan terdekat!
a. 187 + 630 = …
b. 284 – 136 = …
c. 564 Γ— 99 = ….
d. 5.789 : 186 = …
β€’ Jawab:
a. 187 + 630 kira-kira adalah 200 + 600 = 800
b. 284 – 136 kira-kira adalah 300 – 100 = 200
c. 564 Γ— 99 kira-kira adalah 600 Γ— 100 = 60.000
d. 5.789 : 186 kira-kira adalah 5.800 : 200 = 29
MATEMATIKA Operasi hitung bilangan bulat

More Related Content

What's hot

Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
LAILAZULFATUNNABILAH
Β 
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptxppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
AgusSetyawan71
Β 
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk AljabarPPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
rajabvebrian
Β 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Bang Jon
Β 
Bilangan cacah
Bilangan cacahBilangan cacah
Bilangan cacahMoch Isa
Β 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
satiarama
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
nandyaafra
Β 
Bilangan Bulat dan Operasinya
Bilangan Bulat dan OperasinyaBilangan Bulat dan Operasinya
Bilangan Bulat dan Operasinya
Willy Ghany
Β 
Operasi pada vektor
Operasi pada vektorOperasi pada vektor
Operasi pada vektor
restu sri rahayu
Β 
Ppt pers kuadrat
Ppt  pers kuadratPpt  pers kuadrat
Ppt pers kuadrat
setiawanherdi
Β 
Ulangan harian koordinat kartesius uraian
Ulangan harian koordinat kartesius uraianUlangan harian koordinat kartesius uraian
Ulangan harian koordinat kartesius uraian
ika rani
Β 
Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Eka Putra
Β 
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan EksponenPersamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Eman Mendrofa
Β 
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta PembahasannyaKumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
fatmawati9625
Β 
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTsBahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Fraisa Fatiyah
Β 
Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)
Mathbycarl
Β 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaIndah Oktriani
Β 
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnama
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnamaBahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnama
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnamaidapurnama7475
Β 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVontetmoli
Β 

What's hot (20)

Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
Ppt perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat pertemuan 2 (1)
Β 
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptxppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
ppt-bilangan-bulat-smp-kelas 7.pptx
Β 
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk AljabarPPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
PPt Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar
Β 
Bilangan bulat presentasi
Bilangan bulat presentasiBilangan bulat presentasi
Bilangan bulat presentasi
Β 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Β 
Bilangan cacah
Bilangan cacahBilangan cacah
Bilangan cacah
Β 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Β 
Bilangan Bulat dan Operasinya
Bilangan Bulat dan OperasinyaBilangan Bulat dan Operasinya
Bilangan Bulat dan Operasinya
Β 
Operasi pada vektor
Operasi pada vektorOperasi pada vektor
Operasi pada vektor
Β 
Ppt pers kuadrat
Ppt  pers kuadratPpt  pers kuadrat
Ppt pers kuadrat
Β 
Ulangan harian koordinat kartesius uraian
Ulangan harian koordinat kartesius uraianUlangan harian koordinat kartesius uraian
Ulangan harian koordinat kartesius uraian
Β 
Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7Aljabar kelas 7
Aljabar kelas 7
Β 
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan EksponenPersamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Persamaan dan Pertidaksamaan Eksponen
Β 
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta PembahasannyaKumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
Kumpulan Soal Persamaan Garis Lurus Beserta Pembahasannya
Β 
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTsBahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Bahan Ajar Matematika Materi Pecahan Kelas VII SMP/MTs
Β 
Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)
Β 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Β 
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnama
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnamaBahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnama
Bahan ajar permutasi n kombinasi, ida purnama
Β 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDV
Β 

Viewers also liked

Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
adekfatimah
Β 
Operasi bilangan
Operasi bilanganOperasi bilangan
Operasi bilanganK. S. Widodo
Β 
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan  Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan  Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Endah Gustianti Hamzah
Β 
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7renatrisea
Β 
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilanganPenjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Moch Hasanudin
Β 
Operasi hitung bilangan bulat
Operasi hitung bilangan bulatOperasi hitung bilangan bulat
Operasi hitung bilangan bulatBang Jon
Β 
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan   sd 3 megawonOperasi bilangan bulat dengan garis bilangan   sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan sd 3 megawonEdi B Mulyana
Β 
[2] rpp sd kelas 3 semester 1 pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
[2] rpp sd kelas 3 semester 1   pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....[2] rpp sd kelas 3 semester 1   pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
[2] rpp sd kelas 3 semester 1 pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
eli priyatna laidan
Β 
Sifat Operasi Hitung
Sifat Operasi HitungSifat Operasi Hitung
Sifat Operasi Hitung
Baron Jaya Santika
Β 
Kelas 7 matematika - damerosi damanik
Kelas 7   matematika - damerosi damanikKelas 7   matematika - damerosi damanik
Kelas 7 matematika - damerosi damanikIkhsan Sahal Guntur
Β 
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)Neni Susanti
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulatjefri11
Β 
Operasi penjumlahan pada bilangan bulat
Operasi penjumlahan pada bilangan bulatOperasi penjumlahan pada bilangan bulat
Operasi penjumlahan pada bilangan bulatUniversitas Sanata Dharma
Β 
1. bab bilangan bulat
1. bab bilangan bulat1. bab bilangan bulat
1. bab bilangan bulat
Lea Febrina Bukit
Β 
Modul bilangan bulat
Modul bilangan bulatModul bilangan bulat
Modul bilangan bulatteguhadisucipto
Β 
Presentasi PTK
Presentasi PTKPresentasi PTK
Presentasi PTK
Omay Widyana
Β 
Kisi kisi matematika
Kisi kisi matematikaKisi kisi matematika
Kisi kisi matematikaPoppy Yogita
Β 
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...wayanyunita1
Β 
Rpp. mtk kelas 7 smp
Rpp. mtk kelas 7 smpRpp. mtk kelas 7 smp
Rpp. mtk kelas 7 smp
windarti aja
Β 
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulatLks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Andriani Widi Astuti
Β 

Viewers also liked (20)

Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
Media pembelajaran matematika (operasi bilangan Bulat)
Β 
Operasi bilangan
Operasi bilanganOperasi bilangan
Operasi bilangan
Β 
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan  Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan  Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Pengembangan Alat Peraga untuk Menjelaskan Operasi Hitung Bilangan Bulat (Ad...
Β 
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
bahan ajar materi bilangan bulat kelas 7
Β 
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilanganPenjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilangan
Β 
Operasi hitung bilangan bulat
Operasi hitung bilangan bulatOperasi hitung bilangan bulat
Operasi hitung bilangan bulat
Β 
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan   sd 3 megawonOperasi bilangan bulat dengan garis bilangan   sd 3 megawon
Operasi bilangan bulat dengan garis bilangan sd 3 megawon
Β 
[2] rpp sd kelas 3 semester 1 pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
[2] rpp sd kelas 3 semester 1   pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....[2] rpp sd kelas 3 semester 1   pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
[2] rpp sd kelas 3 semester 1 pengalaman yang mengesankan www.sekolahdasar....
Β 
Sifat Operasi Hitung
Sifat Operasi HitungSifat Operasi Hitung
Sifat Operasi Hitung
Β 
Kelas 7 matematika - damerosi damanik
Kelas 7   matematika - damerosi damanikKelas 7   matematika - damerosi damanik
Kelas 7 matematika - damerosi damanik
Β 
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)
Perkalian dan-pembagian-bilangan-bulat (Aditya Kurnia Putra)
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Β 
Operasi penjumlahan pada bilangan bulat
Operasi penjumlahan pada bilangan bulatOperasi penjumlahan pada bilangan bulat
Operasi penjumlahan pada bilangan bulat
Β 
1. bab bilangan bulat
1. bab bilangan bulat1. bab bilangan bulat
1. bab bilangan bulat
Β 
Modul bilangan bulat
Modul bilangan bulatModul bilangan bulat
Modul bilangan bulat
Β 
Presentasi PTK
Presentasi PTKPresentasi PTK
Presentasi PTK
Β 
Kisi kisi matematika
Kisi kisi matematikaKisi kisi matematika
Kisi kisi matematika
Β 
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...
9.pembelajaran soal cerita operasi hitung ...
Β 
Rpp. mtk kelas 7 smp
Rpp. mtk kelas 7 smpRpp. mtk kelas 7 smp
Rpp. mtk kelas 7 smp
Β 
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulatLks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Lks penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Β 

Similar to MATEMATIKA Operasi hitung bilangan bulat

Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptxMateri _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
jeprisupriadi03
Β 
LKS tentang Bilangan bulat
LKS tentang Bilangan bulatLKS tentang Bilangan bulat
LKS tentang Bilangan bulat
Riri Janasri
Β 
BILANGAN BULAT
BILANGAN BULATBILANGAN BULAT
BILANGAN BULAT
Rasul ThEkuhloeng
Β 
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Iman Lukman
Β 
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah copy
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah   copyOperasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah   copy
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah copyEddy Cla
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
umarhamalik
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
IoneBudiaone
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
IoneBudiaone
Β 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Fatim Purwokerto
Β 
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
IrwanIrwan785824
Β 
Bilangan Bulat
Bilangan BulatBilangan Bulat
Bilangan Bulat
Hariyatunnisa Ahmad
Β 
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptxSISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
Β 
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisa Khoerunnisya
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Meilani Rahmawati
Β 
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
Β 
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahanModul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Jeanet Eva
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulatEka Putra
Β 
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptxPERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
Β 
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantikaPpt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Maysy Maysy
Β 
matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)
Munira Abdullah
Β 

Similar to MATEMATIKA Operasi hitung bilangan bulat (20)

Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptxMateri _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Β 
LKS tentang Bilangan bulat
LKS tentang Bilangan bulatLKS tentang Bilangan bulat
LKS tentang Bilangan bulat
Β 
BILANGAN BULAT
BILANGAN BULATBILANGAN BULAT
BILANGAN BULAT
Β 
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Β 
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah copy
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah   copyOperasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah   copy
Operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah copy
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
Β 
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt
Β 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Β 
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Β 
Bilangan Bulat
Bilangan BulatBilangan Bulat
Bilangan Bulat
Β 
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptxSISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
Β 
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Β 
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
Peretmuan iii iv sistem bilangan ( bagian pertama )
Β 
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahanModul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Β 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Β 
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptxPERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
Β 
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantikaPpt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Ppt singkat materi "bilangan" Nora cantika
Β 
matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)
Β 

Recently uploaded

PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
Β 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
Β 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
Β 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
Β 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
Β 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
Β 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
Β 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
Β 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
Β 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Β 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
Β 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
Β 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
Β 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
Β 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
Β 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
Β 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
Β 

Recently uploaded (20)

PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
Β 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Β 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
Β 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Β 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
Β 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Β 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Β 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Β 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Β 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Β 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Β 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
Β 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
Β 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
Β 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Β 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
Β 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
Β 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Β 

MATEMATIKA Operasi hitung bilangan bulat

  • 3. Definisi Angka adalah unit matematika yang paling kecil yang telah didefinisikan tertentu Bilangan adalah kumpulan dari beberapa angka tertentu, yang telah didefinisikan Contoh Angka : 1 (di def. β€œSatu”), - 8 (di def. β€œdelapan”) dst Contoh Bilangan : 1, 2, 3, 4, … dst (di def. β€œBilangan Asli”)
  • 4. Garis Bilangan Sebuah garis bilangan dapat digunakan untuk membantu penjumlahan pada bilangan bulat. Jika suatu bilangan dijumlah dengan bilangan bulat positif, maka arah panah ke kanan dan jika dijumlah dengan bilangan bulat negatif, maka arah panah ke kiri. Angka semakin ke β€œKanan” semakin Besar ... ... -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 Angka semakin ke β€œKiri” semakin Kecil Garis bilangan ini adalah kasus jika dilihat secara Horizontal alias Mendatar
  • 5. Garis Bilangan Mari kita coba mengisi titik-titik pada garis bilangan berikut dengan angka-angka yang tepat 4 ... ... ... 7 ... 10 ... Jawaban : 4 5 6 7 8 9 10 11
  • 6. Garis Bilangan ... ... -1 0 ... ... ... 4 0 1 Jawaban : -3 -2 -1 2 3 4
  • 7. Garis Bilangan Ayo, Kita isi titik-titik berikut ... ... -2 -1 0 ... 1 ... ... ... 5 2 3 4 ... ... -7 -6 -5 ... ... ... ... -4 -3 -2 -1 0
  • 8. a. Membaca Lambang Bilangan Bulat Himpunan Bilangan bulat terdiri dari bilangan bulat positif, bilangan bulat negatif, dan nol, yaitu: { … , –3, –2, –1, 0, 1, 2, 3, … } ....... -3 -2 -1 0 1 2 3 ..... netral Bilangan bulat negatif Bilangan bulat positif
  • 9. Keterangan dan Contoh β€’ Garis bilangan di atas menggambarkan himpunan bilangan bulat. Arah panah ke kanan menunjukkan bilangan positif (Bilangan bulat positif sebelah kanan bilangan nol). β€’ Arah panah ke kiri menunjukkan bilangan negatif (Bilangan bulat negatif terletak di sebelah kiri bilangan nol) . β€’ Amatilah garis bilangan tersebut! Kapan nilainya akan semakin besar dan kapan semakin kecil? Ternyata, Makin ke kanan letak bilangan pada garis bilangan makin besar. Kebalikannya, makin ke kiri letak bilangan pada garis bilangan, nilai bilangan itu makin kecil. No Lambang Bilangan Dibaca 1 Contoh: 1 Satu 2 3 Tiga 3 -2 Negatif dua 4 -4 Negatif empat
  • 10. Urutan Bilangan Bulat Mengurutkan bilangan dari terkecil ke terbesar atau sebaliknya Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terkecil ke Terbesar Urutkan bilangan : 1, 6, 0, 5, 4, 2, 7, - 1, - 2, -3, 3 Perhatikan garis bilangan berikut, -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 Dapat dilihat urutan dari terkecil adalah : -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
  • 11. Urutan Bilangan Bulat Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terkecil ke Terbesar Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2 Urutkan bilangan : a. -8, -3, -5, -1, 0, 1, -4, -7, -6, 2, -2 b. 2, -1, 4, 0, 7, -2, 3, 1, 5, -3, 6 c. -3, 0, 4, 2, -2, 3, 1, -1, 5, -4 a. -8, -7, -6, -5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2 b. -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 c. -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5
  • 12. Urutan Bilangan Bulat Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terbesar ke Terkecil Mengurutkan bilangan bulat dari terbesar ke terkecil, memiliki cara yang hampir mirip dengan mengurutkan dari terkecil sampai keterbesar, hanya saja urutannya dibalik Urutkan bilangan : 1, 6, 0, 5, 4, 2, 7, - 1, - 2, -3, 3 Perhatikan garis bilangan berikut, -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 Dapat dilihat urutan dari terbesar adalah : 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3
  • 13. Urutan Bilangan Bulat Mengurutkan Bilangan Bulat dari Terbesar ke Terkecil Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2 Urutkan bilangan : a. -8, -3, -5, -1, 0, 1, -4, -7, -6, 2, -2 b. 2, -1, 4, 0, 7, -2, 3, 1, 5, -3, 6 c. -3, 0, 4, 2, -2, 3, 1, -1, 5, -4 a. 2, 1, 0, -1, -2, -3, -4, -5, -6, -7, -8 b. 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3 c. 5, 4, 3, 2, 1, 0, -1, -2, -3, -4
  • 14. Urutan Bilangan Bulat Kembali melihat 2 contoh sebelumnya 2 < 3 (2 kurang dari 3) juga dapat ditulis 3 > 2 (3 lebih dari 2) Kedua bentuk ini memiliki pengertian yang sama, hanya saja -2>-3 (-2 lebih dari -3) juga dapat ditulis bentuknya berbeda -3<-2 (-3 kurang dari -2) Mari Berlatih : Tentukan urutan yang tepat untuk bilangan-bilangan berikut ini ; -9 .......... -7 -6 .......... -5 0 ………. -8 -5 ……… -9 -7 ……… -1 -12 …….. 12
  • 15. Urutan Bilangan Bulat Mari Menjawab Soal : Berilah tanda urutan yang tepat pada soal berikut Buku kerja, hal. 3 kaji latih 1.2 a. - 10 ......... - 6 b. - 1 .......... - 8 c. - 5 ......... - 9 d. - 7 .......... 6 e. - 1 .......... - 6
  • 16. 3. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat β€’ Pengurangan bilangan bulat Untuk mengurangi bilangan bulat, ubahlah dahulu menjadi bentuk penjumlahan. 1) Mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif Contoh: 38 – 14 = 38 + (lawan 14) Mengurangi 38 dengan 14 sama artinya dengan = 38 + (–14) menambah 38 dengan lawan 14. = 24 Lawan dari 14 adalah –14 2) Mengurangkan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif Contoh: 21 – (–7) = 21 + (lawan –7) = 21 + 7 = 28
  • 17. 3. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat β€’ 3) Mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat positif Contoh: –32 –13 = –32 + (lawan 13) = –32 + (–13) = –45 β€’ 4) Mengurangkan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif Contoh: –11 – (–9) = –11 + (lawan –9) = –11 + 9 =–2
  • 18. 4. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat a. Perkalian Bilangan Bulat β€’ 1) Mengalikan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat positif Contoh: a) 8 Γ— 5 = 5 Γ— 8 = 40 b) 3 Γ— 5 Γ— 9, dapat dihitung 3 Γ— 5 Γ— 9 = 15 Γ— 9 = 135 atau 3 Γ— 5 Γ— 9 = 3 Γ— 45 = 135 β€’ 2) Mengalikan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif Contoh: a) 6 Γ— (–3) = –3 + (–3) + (–3) + (–3) + ( –3) + (–3) = –18 b) –11 Γ— 5 = 5 Γ— (–11) (dengan adanya sifat komutatif) = (–11) + (–11) + (–11) + (–11) + (–11) = –55
  • 19. 4. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat 3) Mengalikan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat negatif Contoh: a) –2 Γ— (–3) = .... b) –7 Γ— (–2)= ..... Bagaimana cara menjawabnya? Lihat pola perkalian di bawah ini! a) –2 Γ— 3 = –6 +2 b) Dengan cara seperti a –2 Γ— 2 = –4 diperoleh: –7 Γ— (–2) = 14 Jadi, –7 Γ— (–2) = 14 +2 –2 Γ— 1 = –2 +2 –2 Γ— 0 = 0 Catatan: +2 Bilangan positif dikalikan dengan bilangan –2 Γ— (–1) = 2 negatif hasilnya bilangan negatif. Bilangan negatif dikalikan dengan bilangan +2 negatif hasilnya bilangan positif. –2 Γ— (–2) = 4 +2 –2 Γ— (–3) = 6
  • 20. β€’ b. Pembagian bilangan bulat Contoh: 1) 36 : 4 = 9 sebab 4 Γ— 9 = 36 2) 72 : –9 = –8 sebab –9 Γ— (–8) = 72 3) –98 : 7 = –14 sebab 7 Γ— (–14) = –98 4) –156 : (–12) = 13 sebab (–12) Γ— 13 = –156 Pada pembagian bilangan bulat kita peroleh: β€’ Bilangan positif dibagi bilangan positif hasilnya bilangan positif β€’ Bilangan positif dibagi bilangan negatif hasilnya bilangan negatif β€’ Bilangan negatif dibagi bilangan positif hasilnya bilangan negatif β€’ Bilangan negatif dibagi bilangan negatif hasilnya bilangan positif
  • 21. 5. Sifat Operasi Hitung a. Sifat Pertukaran (Komutatif) 1) Sifat Komutatif Penjumlahan (dapat dikerjakan dengan urutan sembarang) β€’ Contoh: a) 12 + 35 = 35 + 12 = 47 b) 58 + (–49) = –49 + 58 = 9 c) –61 + 47 = 47 + (–61) = –14 2) Sifat Komutatif Perkalian (juga dapat dikerjakan dengan urutan sembarang) β€’ Contoh: a) 12 Γ— 4 = 4 Γ— 12 = 48 b) 25 Γ— (–8) = –8 Γ— 25 = –200
  • 22. b. Sifat Pengelompokan (Asosiatif) 1) Sifat Asosiatif Penjumlahan β€’ Contoh: 9 + 12 + 8 dapat diselesaikan dengan 9 + (12 + 8) = (9 + 12) +8 9 + 20 = 21 + 8 29 = 29 2) Sifat Asosiatif Perkalian β€’ Contoh: 15 Γ— 6 Γ— 7 dapat diselesaikan dengan 15 Γ— (6 Γ— 7) = (15 Γ— 6) Γ—7 15 Γ— 42 = 90 Γ— 7 630 = 630
  • 23. c. Sifat Penyebaran (Distributif) β€’ Contoh: 25 Γ— (40 + 2), akan mudah dihitung dengan cara 25 Γ— (40 + 2) = (25 Γ— 40) + (25 Γ—2) = 1.000 + 50 = 1.050 d. Menggunakan Sifat Operasi Hitung 1) Penjumlahan β€’ Contoh: a) 72 + 39 = 72 + (8 + 31)= (72 + 8) + 31 = 80 + 31 = 80 + (20 + 11) = (80 + 20) + 11 = 100 + 11 = 111 b) 43 + 35 + 37 = (43 + 37) + 35 = 80 + 35 = 80 + (20 + 15) = (80 + 20) + 15 = 100 + 15 = 115 2) Perkalian β€’ Contoh: a) 35 Γ— 14 = 35 Γ— (2 Γ— 7) = (35 Γ— 2) Γ— 7 = 70 Γ— 7 = 490 b) 20 Γ— 49 = 20 Γ— (50 – 1) = (20 Γ— 50) – (20 Γ— 1) = 1.000 – 20 = 980
  • 24. 6. Membulatkan Bilangan Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menaksir jumlah. Menaksir dapat dilakukan melalui pembulatan bilangan. a) Pembulatan sampai satu tempat desimal. Apabila angka pada desimal keduacadalah 5 atau lebih maka desimal pertamanya dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 angkadi belakang koma pada desimal kedua dihilangkan tetapi angka pada desimal pertama tetap. β€’ Contoh: 1) 9,48 dibulatkan menjadi 9,5 2) 21,44 dibulatkan menjadi 21,4 b) Pembulatan sampai satuan terdekat. Apabila angka pada desimal pertama adalah 5 atau lebih maka satuannya dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 maka angka di belakang koma dihilangkan tetapi satuannya tetap. β€’ Contoh: 1) 5,72 dibulatkan menjadi 6 2) 27,32 dibulatkan menjadi 27
  • 25. c) Pembulatan sampai puluhan terdekat. Apabila angka pada satuan adalah 5 atau lebih maka puluhannya dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 maka angka satuannya dihilangkan tetapi puluhannya tetap. β€’ Contoh: 1) 36 dibulatkan menjadi 40 2) 93 dibulatkan menjadi 90 d) Pembulatan sampai ratusan terdekat. Apabila angka pada puluhan adalah 5 atau lebih maka ratusannya dinaikkan (ditambahkan) satu dan jika di bawah 5 maka angka puluhan dan satuannya dihilangkan tetapi ratusannya tetap. β€’ Contoh: 1) 678 dibulatkan menjadi 700 2) 142 dibulatkan menjadi 100
  • 26. 7. Menaksir Hasil Operasi Hitung β€’ Contoh 1: Taksirlah hasilnya dalam satuan terdekat! a. 8,3 + 6,3 = …. b. 3,56 Γ— 7,18 = …. β€’ Jawab: a. 8,3 + 6,6 kira-kira adalah 8 + 7 = 15 b. 3,56 Γ— 7,18 kira-kira 4 Γ— 7 = 28 β€’ Contoh 2: Taksirlah hasilnya dalam puluhan terdekat! a. 59 + 321 = … b. 326 – 72 = … c. 27 Γ— 53 = …. d. 103 : 17 = …. β€’ Jawab: a. 59 + 321 kira-kira adalah 60 + 320 = 380 b. 326 – 72 kira-kira adalah 330 – 70 = 250 c. 27 Γ— 53 kira-kira adalah 30 Γ— 50 = 1.500 d. 103 : 17 kira-kira adalah 100 : 20 = 5
  • 27. β€’ Contoh 3: Taksirlah hasilnya dalam ratusan terdekat! a. 187 + 630 = … b. 284 – 136 = … c. 564 Γ— 99 = …. d. 5.789 : 186 = … β€’ Jawab: a. 187 + 630 kira-kira adalah 200 + 600 = 800 b. 284 – 136 kira-kira adalah 300 – 100 = 200 c. 564 Γ— 99 kira-kira adalah 600 Γ— 100 = 60.000 d. 5.789 : 186 kira-kira adalah 5.800 : 200 = 29