SlideShare a Scribd company logo
BILANGAN BULAT
I. MENGENAL BILANGAN BULAT
Dari bilangan-bilangan berikut ,menurut kamu
manakah yang termasuk bilangan bulat?
Jawab :
Yang termasuk bilangan bulat adalah :
1 3 8 -6 0 -1 -0,4 1,9
2
5 -11
3
, , , , , , , , ,
, , , , ,
Saya bukan
bilangan bulat
Saya bukan
bilangan bulat
Saya bukan
bilangan bulat
Saya bukan
bilangan
bulat
II. HIMPUNAN BILANGAN BULAT
Himpunan Bilangan Bulat (B) :
B = {….., -4 , -3 , -2 , -1 , 0 , 1 , 2 , 3 , 4 , ……}
• Bilangan yang berada di kiri 0 (nol) disebut
Bilangan Negatif
• Bilangan yang berada di kanan 0 (nol) disebut
Bilangan Positif
• Bilangan 0 (nol) bukan bilangan Negatif dan
bukan Bilangan Positif.
Bilangan Negatif Bilangan Positif
Himpunan Bilangan Bulat (B) :
B = {….., -4 , -3 , -2 , -1 , 0 , 1 , 2 , 3 , 4 , ……}
Jika dinyatakan pada garis bilangan , bentuknya sebagai
berikut :
(i) Dengan garis mendatar
0 1
-1 2 3
-2
-3 4
-4 5
-5
0
-1
1
-2
-3
2
3
-4
(ii) Dengan garis Vertikal
Pada 0 1
-1 2 3
-2
-3 4
-4 5
-5
Bilangan disebelah kiri dari suatu bilangan lebih kecil dari
bilangan disebelah kanan bilangan tersebut.
Contoh 1 :
2 lebih kecil dari 4 atau ditulis : 2 < 4
Contoh 2 :
Sisipkanlah tanda “>” atau “<“ diantara bilangan berikut
sehingga diperoleh pernyataan yang benar!
a. 3 …. 2
b. 0 …. -1
c. 0 …. 1
d. 5 …. 3
e. -2 …. -9
f. -11 ….12
g. 11…. -12
h. -11 …. -12
>
>
<
>
>
<
>
>
Pada Garis bilangan Vertikal :
Suatu bilangan selalu lebih kecil dari
bilangan diatasnya
Contoh :
1. 2 < 3
2. -2 > -3
0
-1
1
-2
-3
2
3
-4
Soal-soal :
1. Dua bilangan p dan r dimana p berada diatas r.
Manakah yang lebih besar?
Jawab : p lebih besar dari r atau p > r atau
2. Diketahui dua bilangan k dan n dimana k < n
Manakah yang benar pernyataan berikut ini?
a. k berada di bawah n b. k berada di atas n
c. k berada di kiri n d. k berada di kanan n
3. Diketahui a , b dan c bilangan dengan a < b <c.
Nyatakan posisi ketiga bilangan itu pada garis bilangan
mendatar!
Jawab :
a di kiri b , b di kiri c dan a di kiri c atau
b di atas a , c di atas b dan c di atas a
r < p
(Benar)
(Benar)
4. Jika 150C artinya suhu 15 derajat celsius diatas 00C.
Apakah arti – 80C ?
Jawab :
5. Susun bilangan berikut dari yang terkecil sampai yang
terbesar!
a. 8, 4, 7, 5, 9, 6 b. -1, -3, -6, -4, -5
c. -4, -1, 0, 2, -2, 3, -3, 1 d. -5, -14, 26, 12, 0, -8
Jawab :
Suhu 80C di bawah 00C
b. -6, -5, -4, -3, -1
a. 4 , 5, 6, 7, 8, 9
c. -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3 d. -14, -8, -5, 0,12, 26
III. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT
OPERASI HITUNG TERDIRI DARI :
A. PENJUMLAHAN
B. PENGURANGAN
C. PERKALIAN
D. PEMBAGIAN
E. PERPANGKATAN
F. PENGAKARAN
Persegi Ajaib
15 15
15
15
15
15
15
1
2
3
4
5
6
7
15
8
9
Isilah setiap kotak dengan
bilangan 1 sampai 9
Isilah setiap kotak dengan
bilangan 1 sampai 25
65 65 65 65 65
65
65
65
65
65
65
65
1
2
3
13
4
5
6
7
8
9
10
11
12
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
9
36 36 36
36 36 36
36 36
TEKA-TEKI SILANG
Isilah kotak-kotak
kuning disamping ini
dengan bilangan
berbeda dari 1 sampai 17 ,
sehingga 4 bilangan
sekeliling kotak biru
berjumlah 36.
Untuk memudahkan
tugas kamu , bilangan 9
telah ditempatkan dengan
benar
1 2 3
4
5
6
7
8 10
11
12
13
14
15 16 17
A. PENJUMLAHAN
0 1 2 3 4 5
-1
-2
-3
-4
-5
Titik awal Titik kedua
Titik akhir
= hasil
(i). Dengan cara baris berbaris.
Hasil dari 4 + (-7) = … , dapat ditentukan dengan
menggunakan Garis bilangan sebagai berikut :
Jadi hasil dari :
4 + (-7) = -3
Jawab:
(ii). Dengan menggunakan kotak hitung.
Hitunglah : 4 + (-7) atau 4 – 7 !
ISI KU BERTAMBAH : 1
2
3
4
ISIKU BERKURANG LAGI : 1
2
3
0
1
2
3
4
-1
5
-2
6
-3
7
KEADAAN AWAL
4 YANG DIMASUKKAN ,TETAPI DIKELUARKAN 7 ,TEKORLAH AKU 3
BIJI , ISIKU BUKANNYA BERTAMBAH , TETAPI
JADI HASIL DARI : 4 – 7 = -3
(iii). Dengan menggunakan Garis bilangan
4 + (– 7) dapat ditunjukkan sebagai berikut :
0 1 2 3 4 5
-1
-2
-3
-4
-5
4 ke kanan
7 ke kiri
Perhatikan bahwa titik berangkat selalu dimulai dari 0 (nol)
Dengan cara seperti di atas tentukan hasil dari -7 + 4!
Jawab :
-3 -2 -1 0 1 2
-4
-5
-6
-7
-8
7 ke kiri
4 ke kanan
Hasilnya
Hasilnya
(iv). Menjumlah dengan menggunakan Mistar Hitung
Hitunglah : 4 + (-6)!
Jawab :
O 1 2 3 4 5 6
-1
-2
-3
-5 -4
-6
O 1 2 3 4 5 6
-1
-2
-3
-5 -4
-6
4 ke kanan
6 ke kiri
Jadi 4 + (-6) = -2
Soal-soal
1. Dengan menggunakan garis bilangan tentukanlah
hasil dari :
a. (i) 2 + 3 (ii) 3 + 2
b. (i) -5 + 6 (ii) 6 + (-5)
c. (i) -3 + (-4) (ii) -4 + (-3)
Jawab :
a. (i)
(ii)
1 2 3 4 5 6
0
-1
Maka : 2 + 3 = 5
1 2 3 4 5 6
0
-1
Maka : 3 + 2 = 5
b. (i)
-3 -2 -1 0 1 2
-4
-5
Maka : -5 + 6 = 1
(ii)
1 2 3 4 5 6
0
-1
Maka : 6 + (-5) = 1
c. (i)
-5 -4 -3 -2 -1 0
-6
-7
Maka : -3 + (-4) = -7
(ii)
-5 -4 -3 -2 -1 0
-6
-7
Maka : -3 + (-4) = -7
Jadi :
1) 2 + 3 = 3 + 2 = 5
2) -5 + 6 = 6 + (-5) = 1
3) -3 + (-4) = -4 + (-3) = -7
Disebut
Sifat Komutatif
Penjumlahan
Secara umum sifat komutatif penjumlahan dituliskan sbb :
a + b =b + a
2. Dari bilangan-bilangan berikut ini pilihlah
pasangan bilangan yang jumlahnya 0 (nol)!
-105
-18
-105
-71
71
8
-5
-83
-24
38 24 38
2009 -2009
5
Jawab :
(i) Jadi 5 + (-5) = 0
dan
(ii) Jadi 2009 + (-2009) = 0
dan
(iii) Jadi -71 + 71 = 0
dan
(iv) Jadi -24+ 24 = 0
dan
• Dua bilangan yang jumlahnya 0 disebut dua bilangan
yang berlawanan.
Jadi :
1) 5 = +5 lawannya (inversnya) adalah -5
2) +2009 = 2009 inversnya (lawannya) adalah -2009
3) -71 lawannya (inversnya) adalah +71 atau 71
4) -24 Inversnya (lawannya) adalah +24 atau 24
Jumlah dua bilangan berlawanan
selalu = 0 (nol).
Untuk setiap bilangan a :
a + (-a) = -a + a = 0
3. Tentukan hasil dari :
a. 6 + 0 b. 0 + 12 c. 0 + (-7)
4. Buat kesimpulan dari soal No. 3 diatas.
Jawab :
3. a. 6 b. 12 c. -7
4.
Setiap bilangan ditambah dengan 0 (nol)
hasilnya selalu bilangan itu.
Jadi : a + 0 = 0 + a = a
5. Selesaikanlah :
a. (i). (2 + 3) + 4 (ii) 2 + (3 + 4)
b. (i). (-5 + 7) + 1 (ii) -5 + (7 + 1)
c. (i). (-3 + (-4)) + 6 (ii) -3 + ((-4) + 6)
Jawab :
a.(i). (2+3)+ 4 = 5 + 4 = 9
(ii). 2 +(3+4)= 2 + 7 = 9
Jadi : (2+3)+4 = 2+(3+4)
b.(i). (-5+7)+1 = 2 + 1 = 3
(ii). -5 +(7+1)= -5+8= 3
Jadi : (-5+7)+1 = -5+(7+1)
c.(i). (-3+(-4))+6 =-7+6= -1
(ii). -3+((-4)+6)= -3+2= -1
Jadi : (-3+(-4))+6 = -3+(-4+6)
Kesimpulan dari soal No. 5
Sudah didapat sebelumnya bahwa :
(2+3)+4 = 2+(3+4)
(-5+7)+1 = -5+ (7+1)
(-3+(-4))+6 = -5+ ((-4)+3)
Secara umum :
(a + b) + c = a + (b + c)
Sifat Assosiatif
Penjumlahan
6. Dalam kotak ada banyak pil, lalu dikurangi
(dikeluarkan) 8 buah , kemudian
dimasukkan 19 buah. Apakah isi kotak
berubah dari keadaan semula? Bertambah
atau berkurang?
Jawab : Bertambah.
Jadi :
-8 + 19 = 11
atau
19 – 8 = 11
7. Isilah tabel berikut!
No. Masuk Keluar Perubahan Isi Perhitungan
a. 3 6 -3 3 +(-6)=-3
b. 6 3 3
c. 87 100
d. 100 87
e. 1649 650
f. 650 1649
g. 2400 1300
h. 1300 2400
……………..
……………..
……………..
……………..
……………..
……………..
……………..
…
…
…
…
…
…
6 + (-3) = 3
-13 87 + (-100) = -13
13 100 + (-87) = 13
999 1649 + (-650) = 999
-999 650 + (-1649) = -999
1100 2400 + (-1300) = 1100
-1100 1300 + (-2400) = -1100
8. Tuliskanlah disebelah kanan arti dari :
Artinya: …..
0
-4 5
a.
b.
0
-5 4
c.
10
0 18
d.
-10
-18 0
Artinya : …..
Artinya : …..
Artinya : …..
Artinya: -5 + 9 = 4
Artinya: 10 + 8 = 18
Artinya: -10 + (-8) = -18
Artinya: -4 + 9 = 5
Berdasarkan gambar penjumlahan bilangan di atas
jawablah pertanyaan dibawah ini!
a.Tentukan letak 0(nol)!
b.Berapa dari B ke C , dari C ke D dan dari C ke A?
c.Tuliskan Bilangan yang terdapat di A!
d.Tuliskan penjumlahan bilangan itu dan hasilnya
Jawab :
a.0 (nol) di B
b.Dari B ke C = 5,
c. di A adalah - 6
d.Penjumlahan itu adalah : 5 + 4 + (-15) = -6
9.
A B C D
dari C ke D = 4 dan D ke A = 15 ke kiri
(lihat gambar)
Berdasarkan gambar diatas jawablah pertanyaan
dibawah ini!
a. Bilangan berapakah di B , di A dan C?
b. Tuliskan dalam bentuk penjumlahan bilangan yang
sesuai gambar itu!
Jawab :
a. Di B = -6 , di A = -13 dan di C = 3
b. Penjumlahan itu : -7 +(-6) + 16 = 3
10.
A 0 C
B
7 ke kiri
6 ke kiri
16
Beberapa kesimpulan :
• Jumlah dua bilangan positif = Bilangan positif
Contoh : 3 + 5 = 8
• Jumlah dua bilang negatif = bilangan negatif
Contoh : -4 + (-9) = - (4 + 9) = -13
• Jumlah bilangan positif dengan negatif = selisih
kedua bilangan itu dengan tanda mengikuti
tanda yang lebih besar
Contoh : 5 + (-8) = -3 (Perhatikan bahwa 8 lebih
besar dari 5 , sedangkan 8 – 5 = 3 dan 8 (yang
terbesar bertanda negatif)
B. PENGURANGAN
Sebelumnya sudah kita ketahui bahwa :
• Positif lawannya Negatif
atau
Negatif lawannya positif
• Demikian juga bahwa :
Tambah lawannya Kurang
atau
Kurang lawannya Tambah
Contoh:
1. a. 2 + 5 = 7 , maka 7 – 5 = 2 dan 7 – 2 = 5
b. 96 + 4 = 100 , maka 100 – 96 = 4 dan 100 – 4 = 96
c. p + 25 = 112 , maka 112 – 25 = p = 87 , dsb.
2. a. 5 – 4 = 1 , sebab 1 + 4 = 5
b. 17 – 2 = 15 , sebab 2 + 15 = 17
c. 6000 – 7000 = -1000 , sebab -1000 + 7000 = 6000
Dari Contoh diatas dapat diambil kesimpulan sbb :
* Jika : k + m = n , maka n – m = k dan n – k = m
**Jika : a – b = c , maka b + c = a
Contoh :
3. 6 – 2 = 4 artinya : positif 6 kurang positif 2 = positif 4
Jadi 6 – 2 = 4 maksudnya adalah (+6) – (+2) = (+4)
Sekarang coba hitung, berapa hasil dari : 6 + (-2)?
Jawab :
6 + (-2) = (+6) + (-2) = +4 = 4
Dari jawaban diatas ,ternyata :
(+6) – (+2) = (+6) + (-2) = 4 atau 6 – 2 = 6 + (-2) = 4
Perhatikan hal berikut ini :
(+6) – (+2) = (+4) = 4
(+6) + (-2) = (+4) = 4
Kurang lawannya Tambah +2 lawannya -2
4. Dengan terlebih dahulu merubahnya kebentuk
penjumlahan hitunglah hasil dari : 6 – (-2) !
Jawab : 6 – (-2)= …..
(+6) + (+2) = 6 + 2 = 8
Kurang lawannya Tambah -2 lawannya +2
Jadi : (+6) – (-2) = 6 – (-2) = 6 + 2 = 8
Dari Contoh No. 3 dan No. 4 itu dapat diambil kesimpulan :
(i) Setiap pengurangan dapat dirobah kebentuk
penambahan (penjumlahan)
(ii) Pengurangan dengan suatu bilangan sama artinya
dengan menambahkan dengan lawan bilangan itu
Seperti : a – b = a + (-b) dan a – (-b) = a + b
3. Dengan merubah kepenjumlahan hitunglah :
a. - 6 – 2 b. -6 – (-2)
c. 9 – 1 d. 9 – (-1)
e. -9 – 1 f. -9 – (-1)
Jawab :
a. -6 – 2 = -6 + (-2) =
b. -6 – (-2) = -6 + 2 =
c. 9 – 1 = 9 + (-1) =
d. 9 – (-1) = 9 + 1 =
e. -9 – 1 = -9 + (-1) =
f. -9 – (-1) = -9 + 1 =
0
-6
-8
-4
0
9
8
-8
-4
8
9
10
10
-8
-10
0
-9
-10
-8
SOAL-SOAL
1. Rubah pengurangan berikut menjadi penjumlahan lalu
tentukan hasilnya!
a. 12 – 17 b. -24 – 6 c. 57 – (-7) d. -68 – (-32)
2. Rubahlah penjumlahan berikut menjadi pengurangan
(hasilnya tidak perlu ditentukan).
a. 15 + (-3) b. -21 + 6 c. 23 + 8 d. -76 + 61
3. a. 3 + 5 = 8 , maka 3 = 8 – ….
b. p + 5 = 8 , maka p = 8 – 5 = …
c. n + 1 = 13 , maka n = .... – …. = ….
d. 7 + k = 16 , maka k = …. – …. = …..
e. t + (-4) = 1 , maka t = …. – …. = ….
4.Hitunglah :
a. (i) 25 – 5 (ii) 5 – 25
b. (i) 90 – 47 (ii) 47 – 90
c. (i) 1.000 – 600 (ii) 600 – 1.000
d. (i) 3.700 – 900 (ii) 900 – 3.700
e. (i) 58.972 – 8.972 (ii) 8.972 – 58.972
PR 7.2 = e
Dari no. 4 didapat bahwa :
(i) Jika a – b = c , maka b – a = -c
(ii) Jadi a – b ≠ b – a
Selesaikanlah!
a. (i) (8 – 3) – 1 (ii) 8 – (3 – 1)
b. (i) (12 – 9) – 4 (ii) 12 – (9 – 4)
c. (i) (40 – 10) – 35 (ii) 40 – (10 – 35)
Jawab :
a. (i)
(ii)
b. (i)
(ii)
c. (i)
(ii)
(8 – 3) – 1 = 5 – 1 = 4
(3 – 1)
8 = 8 2 = 6
–
–
(12 – 9)– 4 = 3 – 4 = -1
(40 – 10) – 35 = 30 – 35 = -5
(9 – 4)
12 = 12 5 = 7
–
–
(10 – 35)
40 = 40 (-25) = 65
–
–
Kesimpulan :
(a – b) – c = a – (b – c)
Teka-teki
• Berapa puluh 7 dikali 9 agar hasilnya berapa
ratus 2 puluh berapa?
Jawab :
Pertanyaan diatas di tulis sebagai berikut :
… 7
9 x
…2 …
7 x 9 = 63
3
2 + 3 = 5
4
42
:
9
=
4
,
sisa
6
4
9 – 5 = 4
9 = kunci
Jadi 47 x 9 = 423
C. PERKALIAN
(a). Pengertian Perkalian
Perkalian adalah penjumlahan berulang.
Contoh :
1. 2 + 2 + 2 = 3 x 2 =
3 suku
4
0 2 6
-2
ke 1 ke 2 ke 3
6
2. -2 + (-2) + (-2) = 3 x (-2)= -6
-2
-6 -4 0
-8
ke 1
ke 2
ke 3
3 suku
3. Tuliskan dalam bentuk perkalian :
5 + 5 + 5 + … + 5 (sampai 12 suku)!
5 + 5 + 5 + … + 5
12 suku
12 x 5
=
Jawab :
Jadi :
a + a + a + … + a = n x a
n suku = n buah
Soal-soal
1. Tuliskanlah dalam bentuk perkalian dan tentukan
hasilnya!
a. 3 + 3 + 3 + 3
b. -4 + (-4) + (-4) + (-4)
c. -7 + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) +(-7) + (-7)
d. k + k + k + k + k + k + k + k
Jawab :
a. 3 + 3 + 3 + 3 = 4 x 3 = 12
b. -4 + (-4) + (-4) + (-4) = 4 x (-4) = -16
c. -7 + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) +(-7) + (-7) = 9 x (-7) = -63
d. k + k + k + k + k + k + k + k = 8 x k
7.1 PR
2. Tuliskan penjumlahan berikut dalam bentuk perkalian !
a. t + t + t + t + t
b. p + p + p + p + p + p
c. -h + (-h) + (-h) +(-h) + (-h) + (-h)
d. -s + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s)
Jawab :
a. t + t + t + t + t = 5 x t
b. p + p + p + p + p + p = 6 x p
c. -h + (-h) + (-h) +(-h) + (-h) + (-h) = 6 x (-h)
d. -s + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s)
3. Nyatakanlah Perkalian berikut dalam bentuk
penjumlahan berulang!
a. 3 x (-1) b. 6 x (-8)
c. 5 x 2m d. 7 x (-k)
Jawab :
a. 3 x (-1) = -1 + (-1) + (-1)
b. 6 x (-8) = -8 + (-8) + (-8) + (-8) + (-8) + (-8)
c. 5 x 2m = 2m + 2m + 2m + 2m + 2m
d. 7 x (-k) = -k + (-k) + (-k) + (-k) + (-k) + (-k) + (-k)
4. Nyataknlah dalam bentuk perkalian dan tentukan
hasilnya!
a. -3 – 3 – 3 – 3 b. -10 – 10 – 10 – 10 – 10
Jawab :
a. -3 – 3 – 3 – 3 = -3 + (-3) + (-3) + (-3)
= 4 x (-3)
= -12
b. -10 – 10 – 10 – 10 – 10 = -10 + (-10) + (-10) + (-10) + (-10)
= 5 x (-10)
= -50
5. Si Ali tinggal di kota A. Jarak kota A ke kota B = 12 km.
Pada suatu hari Si Ali dua kali dari kota B.
Tentukanlah jarak yang ditempuh Si Ali!
Jawab :
Jarak yang ditempuh Ali = (2 x 12 km) x 2 = 48 km
6. Ditepi jalan terdapat berjajar tiang listrik. Jarak satu
tiang dengan tiang lain = 5197 cm. Si P naik sepeda
motor tepat dari tiang yang pertama sampai tiang
terakhir. Jika si P melalui tiang listrik 128 buah berapa
jarak yang ditempuh si P?
Sekali berkunjung pulang pergi
Jawab :
5. Banyak Tiang listrik semua adalah 130 buah .
Tiang yang dilalui si P adalah tiang ke 2 sampai tiang
ke 129 = 128 buah
Jarak tiang ke 1 dengan ke 2 = 5197 cm
Jarak tiang ke 2 dengan ke 3 = 5197 cm
Jarak tiang ke 3 dengan ke 4 = 5197 cm
dan seterusnya …..
Jarak tiang ke 129 dengan ke 130 = 5197 cm
Ada 129 kali
Yang berjarak
5197 cm
Jadi jarak yang ditempuh Si P adalah :
129 x 5.197 cm = 670.413 cm
(b). Sifat-sifat perkalian
Contoh :
1. Robah menjadi penjumlahan dan tentukan hasilnya!
a.(i). 2 x 4 (ii). 4 x 2
b.(i). 6 x 3 (ii). 3 x 6
c.(i). 5 x 7 (ii). 7 x 5
Jawab :
a. (i). 2 x 4 = 4 + 4 = 8
(ii). 4 x 2 = 2 + 2 + 2 + 2 = 8
b. (i). 6 x 3 = 3 + 3 + 3 + 3 + 3 + 3 = 18
(ii). 3 x 6 = 6 + 6 + 6 = 18
c. (i). 5 x 7 = 7 + 7 + 7 + 7 + 7 = 35
(ii). 7 x 5 = 5 + 5 + 5 + 5 + 5 + 5 + 5 = 35
* Sifat Komutatif (pertukaran tempat) pada perkalian
Sudah didapat bahwa :
1). 2 x 4 = 4 x 2 = 8
2). 6 x 3 = 3 x 6 = 18
3). 5 x 7 = 7 x 5 = 35
Kesimpulan :
Jika a dan b suatu bilangan , maka
hasil dari a x b selalu sama dengan
hasil b x a .
Jadi :
Sifat Komutatif Perkalian : a x b = b x a
2. Apa arti dari :
a. “saya sudah -3 kali dari Medan?”
b. -3 x 2 ?
3. Gunakan sifat komutatif perkalian untuk merobah
perkalian berikut menjadi penjumlahan!
a. 4 x (-5) b. -5 x 4
c. -9 x 2 d. -17 x 3
Jawab :
a. 4 x (-5) = -5 + (-5) + (-5) + (-5)
b. -5 x 4 = 4 x (-5) = -5 + (-5) + (-5) + (-5)
c. -9 x 2 = 2 x (-9) = -9 + (-9)
d. -17 x 3 = 3 x (-17) = = -17 + (-17) + (-17)
Keduanya tak
dapat diartikan
Kita perhatikan beberapa ketentuan berikut ini :
Contoh : 5 x 3 = 15
Contoh : 5 x (-3) = -15
Contoh : -5 x 3 = -15
Contoh : -5 x (-3) = 15
1). Bilangan positif x bilangan positif = bilangan positif
atau : (+) x (+) = (+)
2). Bilangan Positif x bilangan negatif = bilangan negatif
atau : (+) x (-) = (-)
3). Bilangan negatif x bilangan positif = bilangan negatif
atau : (-) x (+) = (-)
4). Bilangan negatif x bilangan negatif = bilangan positif
atau : (-) x (-) = (+)
* Dua bilangan bertanda sama jika dikalikan
hasilnya selalu positif
** Dua bilangan bertanda berbeda jika
dikalikan hasilnya selalu negatif
* Sifat Assosiatif Perkalian
Sudah diketahui pada pelajaran sebelumnya, yaitu :
Sifat Assosiatif Penjumlahan : (a + b) + c = a + (b + c)
Maka pada perkalian juga berlaku sifat
Assosiatif , yaitu :
Sifat Assosiatif Perkalian : (a x b) x c = a x (b x c)
Contoh : (2 x 3) x 7 = 2 x (3 x 7)
6 x 7 = 2 x 21
42 = 42
x
x
* Sifat Distributif Perkalian terhadap Penjumlahan
Hasilnya sama , yaitu 18
Contoh : 1.
Hitunglah :
a. 2 x (4 + 5) b. (2 x 4) + (2 x 5)
Jawab :
a. 2 x (4 + 5) = 2 x 9
= 18
b. (2 x 4) + (2 x 5) = 8 + 10
= 18
Jadi : 2 x (4 + 5) = (2 x 4) + (2 x 5)
Contoh : 2.
Hitunglah : a. (7 x 6) + (4 x 7)
b. (19 x 25) + (19 x 75)
Jawab :
a. (7 x 6) + (4 x 7) =
= 7 x
= 70
b. (19 x 25) + (19 x 75)=
= 19 x 100
= 1900
7 x (6 4)
+
10
19 x (25 + 75)
x
x
Kesimpulan
Sifat Distributif Perkalian Terhadap
Penjumlahan adalah :
(a x b) + (a x c) = a x (b + c)
atau :
a x (b + c) = (a x b) + (a x c)
Soal-soal
Gunakan sifat distributif
perkalian untuk memper-
mudah penyelesaian
soal berikut!
1. (2 x 11) + (2 x 9)
2. (16 x 3) + (16 x 7)
3. (25 x 6) + (75 x 6)
4. (18 x 950) + (50 x 18)
5. (-5 x 17) + (-5 x 3)
6. (31 x (-4)) + (-6 x 31)
Jawab :
1. (2 x 11) + (2 x 9) = 2 x (11 + 9)
= 2 x 20
= 40
2. (16 x 3) + (16 x 7) = 16 x (3 + 7)
= 16 x 10
= 160
3. (25 x 6) + (75 x 6) = 6 x (25 + 75)
= 6 x 100
= 600
4. (18 x 950) + (50 x 18) = 18 x (950 + 50)
=18 x 1.000
= 18.000
5. (-5 x 17) + (-5 x 3) = -5 x(17 + 3)
=-5 x 20
=-100
6. (31 x (-4)) + (-6 x 31) = 31 x (-4 +(-6))
=31 x (-10)
= - 310
* Sifat Ditributif Perkalian Perhadap Pengurangan
Sifat Distributif Perkalian terhadap Pengurangan
adalah :
a x (b – c ) =
x
(a x b) –
x
(a x c)
Atau seperti berikut :
(a x b) – (a x c) = a x (b – c)
Sama-sama a
Contoh :
1. Dengan merubah Sifat Distributif Perkalian terhadap
Pengurangan a x (b – c) menjadi (a x b) – (a x c)
selesaikan soal berikut ini!
a. 4 x (25 – 8) b. (40 – 5) x 6
c. (64 – 10) x 5 c. 11 x (8 – (-2))
Jawab :
a. 4 x (25 – 8 = (4 x 25) – (4 x 8)
= 100 – 32
= 68
b. (40 – 5) X 6 = (40 x 6) – (5 x 6)
= 340 – 30
= 210
c. (64 – 10) x 5 = (64 x 5) – (10 x 5)
= 320 – 50
= 270
d. 11 x (8 – (-2)) = (11 x 8) – (11 x (-2))
= 88 – (-22)
= 88 + 22
= 110
Contoh :
2. Dengan menggunakan Sifat Distributif hitunglah :
a. (13 x 12) – (13 x 11) b. (27 x 49) – (39 x 27)
c. (83 x 6) – (6 x 93) d. (345 x 19) – (347 x 19)
Jawab :
a. (13 x 12) – (13 x 11) = 13 x (12 – 11)
= 13 x 1
= 13
b. (27 x 49) – (39 x 27) = 27 x (49 – 39)
= 27 x 10
= 270
c. (83 x 6) – (6 x 93) = 6 x (83 – 93)
= 6 x (-10)
= -60
d. (345 x 19) – (347 x 19) = 19 x (345 – 347)
= 19 x (-2)
= -38
Soal-soal
1. Gunakan Sifat Distributif untuk mempermudah
penyelesaian soal berikut!
a. (4 x 15) + (4 x 5) b. (5 x 8) + (42 x 5)
c. (-6 x 25) + (-6 x 75) d. (7 x (-11)) + (-19 x 7)
e. (-8 x (-21)) + (-79 x (-8)) f. (m x 2n) + ( m x 3n)
2. Seperti no. 1 gunakan sifat distributif untuk menyelesaikan
soal berikut ini!
a. (6 x 65) – (6 x 15) b. (9 x 22) – (52 x 9)
c. (-12 x 93) – (-12 x 7) d. (15 x 31) – (-9 x 15)
e. (-89 x (-7)) – (-89 x (-7)) f. (k x m) + (k x n)
Perkalian khusus
1. Dengan hitung cepat tentukanlah hasil dari :
a. 2 x 4 b. 20 x 40 c. -20 x 400
d. 20 x (-4.000) e. 6 x 30 f. 60 x (-30)
g. -600 x (-30) i. 700 x 8000 j. 250 x 200
Jawab :
a. 2 x 4 = 8 b. 20 x 40 = 800
c. -20 x 400 = -8.000 d. 20 x (-4000) = -80.000
e. 6 x 30 = 180 f. 60 x (-30) = -1.800
g. -600 x (-30) = 18.000 i. 700 x 8.000 = 5.600.000
j. 250 x 200 = 50.000
5 : dibuat sendiri agar hasilnya 10
5 : dibuat sendiri agar penjumlahannya 20
2. Dengan hitung cepat tentukanlah :
a. (i) 15 x 15 (ii) 25 x 25 (iii) 65 x 65
b. (i) 99 x 99 (ii) 999 x 999 (iii) 88 x 88
Jawab :
a. (i) 15 x 15 = (15 + 5) x (15 – 5) =20 x 10 + 5 x 5
=200 + 25
= 225
1 : dibuat sendiri agar penjumlahannya 110
b. (i) 99 x 99 = (99 + 1) x (99 – 1) =100 x 98 + 1 x 1
= 9800 + 1
= 9801
1 : dibuat sendiri
TEKA-TEKI
• Seorang bapak (tidak tau berhitung) yang telah tua memberi
wasiat kepada tiga orang anaknya tentang pembagian 7ekor
kambing milik mereka.
Anak ke-1 (A1) katanya mendapat bagian setengah dari seluruh
kambing yang mereka miliki. Anak ke-2 (A2) mendapat sebanyak
setengah dari jumlah yang didapat anak ke-1 , dan Anak ke-3
(A3) mendapat bagian setengah dari jumlah yang didapat
Anak ke-2.
Setelah Bapak itu meninggal mereka bertiga bermaksud
membagi kambing itu sesuai amanat bapaknya. Anak ke-1
selaku anak tertua kesulitan membaginya. Oleh karena itu
mereka akan datang kepadamu untuk mencari jalan keluar.
Bagaimana kiranya kamu buat untuk menyelesaikannya?
7.2 sudah ditampilkan
Jawaban teka-teki :
Saya akan pinjam 1 ekor kambing untuk saya tambahkan
kepada kambing mereka , sehingga kambing yang akan
dibagi adalah 7 ekor + 1 ekor = 8 ekor.
Maka: A1 mendapat setengah dari 8 = 4 ekor
A2 mendapat setengah dari 4 = 2 ekor
A3 mendapat setengah dari 2 = 1 ekor
Jumlah yan telah dibagi = 7 ekor
Jadi masih tersisa 1 ekor lagi dan itu yang saya pinjam tadi
lalu saya kembalikan kepada pemiliknya
Pembagian adalah Kebalikan Perkalian
Contoh :
1. 4 x 2 = 8 , maka 8 : 2 = 4 dan 8 : 4 = 2
2. -5 x 3 = -15 , maka , -15 : -5 = 3 dan -15 : 3 = -5
3. a x 4 = 12 , maka 12 : 4 = a = 3
4. b x 10 = 60 , maka b = 60 : 10 = 6
5. c x (-2) = 8 , maka c = 8 : (-2) = -4
Kesimpulan :
Jika a , b dan c tiga bilangan dan
a x b = c , maka a = c : b dan b = c : a
D. PEMBAGIAN
632
7 0
x
0
6
9
x
63
8 =
0
0
x
0
2
4
x
28
0
= 904
Jadi :
6328 : 7 = 904
* CARA MEMBAGI KEBAWAH
Contoh : Berapakah 6328 : 7 ?
328
Soal-soal:
1. Dengan berbanjar ke bawah selesaikanlah :
a. 344 : 8 b. 6030 : 9 c. 27.335 : 35
d. 621 : 3 e. 7.042 : 14
Jawab :
a. 344 : 8 = 43
b. 6030 : 9 = 670
c. 27.335 : 35 = 781
d. 621 : 3 = 207
e. 7.042 : 14 = 503
2. Jika : a. 12 : 4 = 3 , maka 120 : 4 =
b. 35 : 5 = 7 , maka 35000 : 5 =
c. 7.176 : 92 = 78 , maka 717.600 : 92 =
d. 360 : 9 = 40 , maka 360 : 90 =
e. 84.000 : 7 = 12.000 , maka 84 : 7 =
f. 456 : 3 =152 , maka 45600 : 300 =
3. Jika : a. 28 : 4 = 7 , maka 28 : (-4) =
b. 132 : 11 = 12 , maka -132 : 11 =
c. 315 : 15 = 21 , maka -315 : (-15) =
d. 63 : (-7) = -9 , maka -6300 : (-7) =
….
….
….
….
….
….
30
7.000
7.800
4
12
152
….
….
….
….
-7
-12
21
900
4. Hitunglah :
a. -25 : 5 b. 42 : (-6) c. 39 : (-13)
d. -63 : (-21) e. -72 : (-12) f. -98 : (-7)
Jawab :
a. -25 : 5 = -5
b. 42 : (-6) = -7
c. 39 : (-13) = -3
d. -63 : (-21) = 3
e. -72 : (-12) = 6
f. -98 : (-7) = 14
Rangkuman :
1. Jika bilangan yang dibagi dan yang membagi
berbeda tanda maka hasilnya adalah Negatif
Contoh : 1. 24 : (-8) = -3
2. -32 : 16 = -2
2. Jila bilangan yang dibagi dan yang membagi
sama tanda , maka hasilnya adalah Positif
Contoh : 1. 24 : 8 = 3
2. -32 : (-16) = 2
3. Setiap bilangan dikali 1 hasilnya adalah
bilangan itu juga , maka pada pembagian
dengan 1 hasilnya bilangan itu tetap
Contoh :
1. 5 x 1 = 1 x 5 = 5 maka 5 : 1 = 5
2. a x 1 = 1 x a = a maka a : 1 = a
4. Suatu bilangan dibagi dengan bilangan
yang sama hasilnya selalu 1 (satu).
Contoh :
1). 5 : 5 = 1
2). 84 : 84 = 1
3). a : a = 1
5. Setiap bilangan dikali 0 (nol) hasilnya selalu 0 (nol) ,
maka 0 (nol) dibagi suatu bilangan hasilnya selalu 0
(nol)
Contoh : 7 x 0 = 0 , maka 0 : 7 = 0
6. Suatu bilangan di bagi dengan 0 (nol) adalah tidak
didefinisikan
Contoh : 1. 7 : 0 = tidak ada jawaban
2. a : 0 = tidak ada
Sebab tidak ada bilangan yang dikalikan 0 (nol)
hasilnya 7 atau a
* Sifat-sifat pembagian
• Sifat komutatif tidak berlaku pada pembagian
Contoh :
1. 15 : 3 = 5
2. 3 : 15 = 0,5
• Sifat assosiatif tidak berlaku pada pembagian
Contoh :
1. 12 : (6 : 2) = 12 : 4 = 3
2. (12 : 6) : 2 = 2 : 2 = 1
Jadi :
15 : 3 ≠ 3 : 15
Jadi :
12 : (6 : 2) ≠ (12 : 6) : 2
Kesimpulan :
(i) a : b ≠ b : a
(ii) a : (b : c) ≠ (a : b) : c
A. PENJUMLAHAN
Hasil dari 4 + (-7) = … , dapat ditentukan dengan
menggunakan Garis bilangan sebagai berikut :
0 1 2 3 4 5
-1
-2
-3
-4
-5
Jadi hasil dari : 4 + (-7) = -3

More Related Content

Similar to 1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt

PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptxPERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Iman Lukman
 
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
IrwanIrwan785824
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbulfinisel
 
Bilangan Bulat.ppt
Bilangan Bulat.pptBilangan Bulat.ppt
Bilangan Bulat.ppt
MohdYusufRamdhani
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
RonaYulianMarudur
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
dianmeong
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
PhiliaHandias
 
Bilangan-Bulat1.ppt
Bilangan-Bulat1.pptBilangan-Bulat1.ppt
Bilangan-Bulat1.ppt
dianmeong
 
Bahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan BulatBahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan Bulat
Dara-71
 
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisa Khoerunnisya
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Fatim Purwokerto
 
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)mheru
 
Operasi hitung bilangan pecahan
Operasi hitung bilangan pecahanOperasi hitung bilangan pecahan
Operasi hitung bilangan pecahanLukman
 
Bilangan bulat 2
Bilangan bulat 2Bilangan bulat 2
Bilangan bulat 2maudya09
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbulfinisel
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbulfinisel
 
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptxSISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
Meilani Rahmawati
 
Faizatul khayati
Faizatul khayatiFaizatul khayati
Faizatul khayatiyulia94
 

Similar to 1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt (20)

PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptxPERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
PERETMUAN III-IV SISTEM BILANGAN ( BAGIAN PERTAMA ).pptx
 
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
Mtk. kls 7_bab_1._bilangan_bulat_1
 
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptxMateri Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
Materi Bilangan Kelas 7 Semester Ganjil.pptx
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbul
 
Bilangan Bulat.ppt
Bilangan Bulat.pptBilangan Bulat.ppt
Bilangan Bulat.ppt
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
 
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt11.-Bilangan-Bulat1.ppt
11.-Bilangan-Bulat1.ppt
 
Bilangan-Bulat1.ppt
Bilangan-Bulat1.pptBilangan-Bulat1.ppt
Bilangan-Bulat1.ppt
 
Bahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan BulatBahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan Bulat
 
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
Annisakhoerunnisya smt1 akuntansi1_bab2+bab3
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)
Operasi+hitung+bilangan+pecahan+(operasi+hitung+dalam+matematika+bag2)
 
Operasi hitung bilangan pecahan
Operasi hitung bilangan pecahanOperasi hitung bilangan pecahan
Operasi hitung bilangan pecahan
 
Bilangan bulat 2
Bilangan bulat 2Bilangan bulat 2
Bilangan bulat 2
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbul
 
Ppt bilbul
Ppt bilbulPpt bilbul
Ppt bilbul
 
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptxSISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
SISTEM BILANGAN (LANJUTAN..).pptx
 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
 
Faizatul khayati
Faizatul khayatiFaizatul khayati
Faizatul khayati
 

Recently uploaded

Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 

Recently uploaded (20)

Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 

1.1. Membandingkan Bilangan Bulat.ppt

  • 2. I. MENGENAL BILANGAN BULAT Dari bilangan-bilangan berikut ,menurut kamu manakah yang termasuk bilangan bulat? Jawab : Yang termasuk bilangan bulat adalah : 1 3 8 -6 0 -1 -0,4 1,9 2 5 -11 3 , , , , , , , , , , , , , , Saya bukan bilangan bulat Saya bukan bilangan bulat Saya bukan bilangan bulat Saya bukan bilangan bulat
  • 3. II. HIMPUNAN BILANGAN BULAT Himpunan Bilangan Bulat (B) : B = {….., -4 , -3 , -2 , -1 , 0 , 1 , 2 , 3 , 4 , ……} • Bilangan yang berada di kiri 0 (nol) disebut Bilangan Negatif • Bilangan yang berada di kanan 0 (nol) disebut Bilangan Positif • Bilangan 0 (nol) bukan bilangan Negatif dan bukan Bilangan Positif. Bilangan Negatif Bilangan Positif
  • 4. Himpunan Bilangan Bulat (B) : B = {….., -4 , -3 , -2 , -1 , 0 , 1 , 2 , 3 , 4 , ……} Jika dinyatakan pada garis bilangan , bentuknya sebagai berikut : (i) Dengan garis mendatar 0 1 -1 2 3 -2 -3 4 -4 5 -5 0 -1 1 -2 -3 2 3 -4 (ii) Dengan garis Vertikal
  • 5. Pada 0 1 -1 2 3 -2 -3 4 -4 5 -5 Bilangan disebelah kiri dari suatu bilangan lebih kecil dari bilangan disebelah kanan bilangan tersebut. Contoh 1 : 2 lebih kecil dari 4 atau ditulis : 2 < 4 Contoh 2 : Sisipkanlah tanda “>” atau “<“ diantara bilangan berikut sehingga diperoleh pernyataan yang benar! a. 3 …. 2 b. 0 …. -1 c. 0 …. 1 d. 5 …. 3 e. -2 …. -9 f. -11 ….12 g. 11…. -12 h. -11 …. -12 > > < > > < > >
  • 6. Pada Garis bilangan Vertikal : Suatu bilangan selalu lebih kecil dari bilangan diatasnya Contoh : 1. 2 < 3 2. -2 > -3 0 -1 1 -2 -3 2 3 -4
  • 7. Soal-soal : 1. Dua bilangan p dan r dimana p berada diatas r. Manakah yang lebih besar? Jawab : p lebih besar dari r atau p > r atau 2. Diketahui dua bilangan k dan n dimana k < n Manakah yang benar pernyataan berikut ini? a. k berada di bawah n b. k berada di atas n c. k berada di kiri n d. k berada di kanan n 3. Diketahui a , b dan c bilangan dengan a < b <c. Nyatakan posisi ketiga bilangan itu pada garis bilangan mendatar! Jawab : a di kiri b , b di kiri c dan a di kiri c atau b di atas a , c di atas b dan c di atas a r < p (Benar) (Benar)
  • 8. 4. Jika 150C artinya suhu 15 derajat celsius diatas 00C. Apakah arti – 80C ? Jawab : 5. Susun bilangan berikut dari yang terkecil sampai yang terbesar! a. 8, 4, 7, 5, 9, 6 b. -1, -3, -6, -4, -5 c. -4, -1, 0, 2, -2, 3, -3, 1 d. -5, -14, 26, 12, 0, -8 Jawab : Suhu 80C di bawah 00C b. -6, -5, -4, -3, -1 a. 4 , 5, 6, 7, 8, 9 c. -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3 d. -14, -8, -5, 0,12, 26
  • 9. III. OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT OPERASI HITUNG TERDIRI DARI : A. PENJUMLAHAN B. PENGURANGAN C. PERKALIAN D. PEMBAGIAN E. PERPANGKATAN F. PENGAKARAN
  • 10. Persegi Ajaib 15 15 15 15 15 15 15 1 2 3 4 5 6 7 15 8 9 Isilah setiap kotak dengan bilangan 1 sampai 9 Isilah setiap kotak dengan bilangan 1 sampai 25 65 65 65 65 65 65 65 65 65 65 65 65 1 2 3 13 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
  • 11. 9 36 36 36 36 36 36 36 36 TEKA-TEKI SILANG Isilah kotak-kotak kuning disamping ini dengan bilangan berbeda dari 1 sampai 17 , sehingga 4 bilangan sekeliling kotak biru berjumlah 36. Untuk memudahkan tugas kamu , bilangan 9 telah ditempatkan dengan benar 1 2 3 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17
  • 12. A. PENJUMLAHAN 0 1 2 3 4 5 -1 -2 -3 -4 -5 Titik awal Titik kedua Titik akhir = hasil (i). Dengan cara baris berbaris. Hasil dari 4 + (-7) = … , dapat ditentukan dengan menggunakan Garis bilangan sebagai berikut : Jadi hasil dari : 4 + (-7) = -3
  • 13. Jawab: (ii). Dengan menggunakan kotak hitung. Hitunglah : 4 + (-7) atau 4 – 7 ! ISI KU BERTAMBAH : 1 2 3 4 ISIKU BERKURANG LAGI : 1 2 3 0 1 2 3 4 -1 5 -2 6 -3 7 KEADAAN AWAL 4 YANG DIMASUKKAN ,TETAPI DIKELUARKAN 7 ,TEKORLAH AKU 3 BIJI , ISIKU BUKANNYA BERTAMBAH , TETAPI JADI HASIL DARI : 4 – 7 = -3
  • 14. (iii). Dengan menggunakan Garis bilangan 4 + (– 7) dapat ditunjukkan sebagai berikut : 0 1 2 3 4 5 -1 -2 -3 -4 -5 4 ke kanan 7 ke kiri Perhatikan bahwa titik berangkat selalu dimulai dari 0 (nol) Dengan cara seperti di atas tentukan hasil dari -7 + 4! Jawab : -3 -2 -1 0 1 2 -4 -5 -6 -7 -8 7 ke kiri 4 ke kanan Hasilnya Hasilnya
  • 15. (iv). Menjumlah dengan menggunakan Mistar Hitung Hitunglah : 4 + (-6)! Jawab : O 1 2 3 4 5 6 -1 -2 -3 -5 -4 -6 O 1 2 3 4 5 6 -1 -2 -3 -5 -4 -6 4 ke kanan 6 ke kiri Jadi 4 + (-6) = -2
  • 16. Soal-soal 1. Dengan menggunakan garis bilangan tentukanlah hasil dari : a. (i) 2 + 3 (ii) 3 + 2 b. (i) -5 + 6 (ii) 6 + (-5) c. (i) -3 + (-4) (ii) -4 + (-3) Jawab : a. (i) (ii) 1 2 3 4 5 6 0 -1 Maka : 2 + 3 = 5 1 2 3 4 5 6 0 -1 Maka : 3 + 2 = 5 b. (i) -3 -2 -1 0 1 2 -4 -5 Maka : -5 + 6 = 1 (ii) 1 2 3 4 5 6 0 -1 Maka : 6 + (-5) = 1 c. (i) -5 -4 -3 -2 -1 0 -6 -7 Maka : -3 + (-4) = -7 (ii) -5 -4 -3 -2 -1 0 -6 -7 Maka : -3 + (-4) = -7 Jadi : 1) 2 + 3 = 3 + 2 = 5 2) -5 + 6 = 6 + (-5) = 1 3) -3 + (-4) = -4 + (-3) = -7 Disebut Sifat Komutatif Penjumlahan Secara umum sifat komutatif penjumlahan dituliskan sbb : a + b =b + a
  • 17. 2. Dari bilangan-bilangan berikut ini pilihlah pasangan bilangan yang jumlahnya 0 (nol)! -105 -18 -105 -71 71 8 -5 -83 -24 38 24 38 2009 -2009 5 Jawab : (i) Jadi 5 + (-5) = 0 dan (ii) Jadi 2009 + (-2009) = 0 dan (iii) Jadi -71 + 71 = 0 dan (iv) Jadi -24+ 24 = 0 dan
  • 18. • Dua bilangan yang jumlahnya 0 disebut dua bilangan yang berlawanan. Jadi : 1) 5 = +5 lawannya (inversnya) adalah -5 2) +2009 = 2009 inversnya (lawannya) adalah -2009 3) -71 lawannya (inversnya) adalah +71 atau 71 4) -24 Inversnya (lawannya) adalah +24 atau 24 Jumlah dua bilangan berlawanan selalu = 0 (nol). Untuk setiap bilangan a : a + (-a) = -a + a = 0
  • 19. 3. Tentukan hasil dari : a. 6 + 0 b. 0 + 12 c. 0 + (-7) 4. Buat kesimpulan dari soal No. 3 diatas. Jawab : 3. a. 6 b. 12 c. -7 4. Setiap bilangan ditambah dengan 0 (nol) hasilnya selalu bilangan itu. Jadi : a + 0 = 0 + a = a
  • 20. 5. Selesaikanlah : a. (i). (2 + 3) + 4 (ii) 2 + (3 + 4) b. (i). (-5 + 7) + 1 (ii) -5 + (7 + 1) c. (i). (-3 + (-4)) + 6 (ii) -3 + ((-4) + 6) Jawab : a.(i). (2+3)+ 4 = 5 + 4 = 9 (ii). 2 +(3+4)= 2 + 7 = 9 Jadi : (2+3)+4 = 2+(3+4) b.(i). (-5+7)+1 = 2 + 1 = 3 (ii). -5 +(7+1)= -5+8= 3 Jadi : (-5+7)+1 = -5+(7+1) c.(i). (-3+(-4))+6 =-7+6= -1 (ii). -3+((-4)+6)= -3+2= -1 Jadi : (-3+(-4))+6 = -3+(-4+6)
  • 21. Kesimpulan dari soal No. 5 Sudah didapat sebelumnya bahwa : (2+3)+4 = 2+(3+4) (-5+7)+1 = -5+ (7+1) (-3+(-4))+6 = -5+ ((-4)+3) Secara umum : (a + b) + c = a + (b + c) Sifat Assosiatif Penjumlahan
  • 22. 6. Dalam kotak ada banyak pil, lalu dikurangi (dikeluarkan) 8 buah , kemudian dimasukkan 19 buah. Apakah isi kotak berubah dari keadaan semula? Bertambah atau berkurang? Jawab : Bertambah. Jadi : -8 + 19 = 11 atau 19 – 8 = 11
  • 23. 7. Isilah tabel berikut! No. Masuk Keluar Perubahan Isi Perhitungan a. 3 6 -3 3 +(-6)=-3 b. 6 3 3 c. 87 100 d. 100 87 e. 1649 650 f. 650 1649 g. 2400 1300 h. 1300 2400 …………….. …………….. …………….. …………….. …………….. …………….. …………….. … … … … … … 6 + (-3) = 3 -13 87 + (-100) = -13 13 100 + (-87) = 13 999 1649 + (-650) = 999 -999 650 + (-1649) = -999 1100 2400 + (-1300) = 1100 -1100 1300 + (-2400) = -1100
  • 24. 8. Tuliskanlah disebelah kanan arti dari : Artinya: ….. 0 -4 5 a. b. 0 -5 4 c. 10 0 18 d. -10 -18 0 Artinya : ….. Artinya : ….. Artinya : ….. Artinya: -5 + 9 = 4 Artinya: 10 + 8 = 18 Artinya: -10 + (-8) = -18 Artinya: -4 + 9 = 5
  • 25. Berdasarkan gambar penjumlahan bilangan di atas jawablah pertanyaan dibawah ini! a.Tentukan letak 0(nol)! b.Berapa dari B ke C , dari C ke D dan dari C ke A? c.Tuliskan Bilangan yang terdapat di A! d.Tuliskan penjumlahan bilangan itu dan hasilnya Jawab : a.0 (nol) di B b.Dari B ke C = 5, c. di A adalah - 6 d.Penjumlahan itu adalah : 5 + 4 + (-15) = -6 9. A B C D dari C ke D = 4 dan D ke A = 15 ke kiri (lihat gambar)
  • 26. Berdasarkan gambar diatas jawablah pertanyaan dibawah ini! a. Bilangan berapakah di B , di A dan C? b. Tuliskan dalam bentuk penjumlahan bilangan yang sesuai gambar itu! Jawab : a. Di B = -6 , di A = -13 dan di C = 3 b. Penjumlahan itu : -7 +(-6) + 16 = 3 10. A 0 C B 7 ke kiri 6 ke kiri 16
  • 27. Beberapa kesimpulan : • Jumlah dua bilangan positif = Bilangan positif Contoh : 3 + 5 = 8 • Jumlah dua bilang negatif = bilangan negatif Contoh : -4 + (-9) = - (4 + 9) = -13 • Jumlah bilangan positif dengan negatif = selisih kedua bilangan itu dengan tanda mengikuti tanda yang lebih besar Contoh : 5 + (-8) = -3 (Perhatikan bahwa 8 lebih besar dari 5 , sedangkan 8 – 5 = 3 dan 8 (yang terbesar bertanda negatif)
  • 28. B. PENGURANGAN Sebelumnya sudah kita ketahui bahwa : • Positif lawannya Negatif atau Negatif lawannya positif • Demikian juga bahwa : Tambah lawannya Kurang atau Kurang lawannya Tambah
  • 29. Contoh: 1. a. 2 + 5 = 7 , maka 7 – 5 = 2 dan 7 – 2 = 5 b. 96 + 4 = 100 , maka 100 – 96 = 4 dan 100 – 4 = 96 c. p + 25 = 112 , maka 112 – 25 = p = 87 , dsb. 2. a. 5 – 4 = 1 , sebab 1 + 4 = 5 b. 17 – 2 = 15 , sebab 2 + 15 = 17 c. 6000 – 7000 = -1000 , sebab -1000 + 7000 = 6000 Dari Contoh diatas dapat diambil kesimpulan sbb : * Jika : k + m = n , maka n – m = k dan n – k = m **Jika : a – b = c , maka b + c = a
  • 30. Contoh : 3. 6 – 2 = 4 artinya : positif 6 kurang positif 2 = positif 4 Jadi 6 – 2 = 4 maksudnya adalah (+6) – (+2) = (+4) Sekarang coba hitung, berapa hasil dari : 6 + (-2)? Jawab : 6 + (-2) = (+6) + (-2) = +4 = 4 Dari jawaban diatas ,ternyata : (+6) – (+2) = (+6) + (-2) = 4 atau 6 – 2 = 6 + (-2) = 4 Perhatikan hal berikut ini : (+6) – (+2) = (+4) = 4 (+6) + (-2) = (+4) = 4 Kurang lawannya Tambah +2 lawannya -2
  • 31. 4. Dengan terlebih dahulu merubahnya kebentuk penjumlahan hitunglah hasil dari : 6 – (-2) ! Jawab : 6 – (-2)= ….. (+6) + (+2) = 6 + 2 = 8 Kurang lawannya Tambah -2 lawannya +2 Jadi : (+6) – (-2) = 6 – (-2) = 6 + 2 = 8 Dari Contoh No. 3 dan No. 4 itu dapat diambil kesimpulan : (i) Setiap pengurangan dapat dirobah kebentuk penambahan (penjumlahan) (ii) Pengurangan dengan suatu bilangan sama artinya dengan menambahkan dengan lawan bilangan itu Seperti : a – b = a + (-b) dan a – (-b) = a + b
  • 32. 3. Dengan merubah kepenjumlahan hitunglah : a. - 6 – 2 b. -6 – (-2) c. 9 – 1 d. 9 – (-1) e. -9 – 1 f. -9 – (-1) Jawab : a. -6 – 2 = -6 + (-2) = b. -6 – (-2) = -6 + 2 = c. 9 – 1 = 9 + (-1) = d. 9 – (-1) = 9 + 1 = e. -9 – 1 = -9 + (-1) = f. -9 – (-1) = -9 + 1 = 0 -6 -8 -4 0 9 8 -8 -4 8 9 10 10 -8 -10 0 -9 -10 -8
  • 33. SOAL-SOAL 1. Rubah pengurangan berikut menjadi penjumlahan lalu tentukan hasilnya! a. 12 – 17 b. -24 – 6 c. 57 – (-7) d. -68 – (-32) 2. Rubahlah penjumlahan berikut menjadi pengurangan (hasilnya tidak perlu ditentukan). a. 15 + (-3) b. -21 + 6 c. 23 + 8 d. -76 + 61 3. a. 3 + 5 = 8 , maka 3 = 8 – …. b. p + 5 = 8 , maka p = 8 – 5 = … c. n + 1 = 13 , maka n = .... – …. = …. d. 7 + k = 16 , maka k = …. – …. = ….. e. t + (-4) = 1 , maka t = …. – …. = ….
  • 34. 4.Hitunglah : a. (i) 25 – 5 (ii) 5 – 25 b. (i) 90 – 47 (ii) 47 – 90 c. (i) 1.000 – 600 (ii) 600 – 1.000 d. (i) 3.700 – 900 (ii) 900 – 3.700 e. (i) 58.972 – 8.972 (ii) 8.972 – 58.972 PR 7.2 = e
  • 35. Dari no. 4 didapat bahwa : (i) Jika a – b = c , maka b – a = -c (ii) Jadi a – b ≠ b – a Selesaikanlah! a. (i) (8 – 3) – 1 (ii) 8 – (3 – 1) b. (i) (12 – 9) – 4 (ii) 12 – (9 – 4) c. (i) (40 – 10) – 35 (ii) 40 – (10 – 35)
  • 36. Jawab : a. (i) (ii) b. (i) (ii) c. (i) (ii) (8 – 3) – 1 = 5 – 1 = 4 (3 – 1) 8 = 8 2 = 6 – – (12 – 9)– 4 = 3 – 4 = -1 (40 – 10) – 35 = 30 – 35 = -5 (9 – 4) 12 = 12 5 = 7 – – (10 – 35) 40 = 40 (-25) = 65 – – Kesimpulan : (a – b) – c = a – (b – c)
  • 37. Teka-teki • Berapa puluh 7 dikali 9 agar hasilnya berapa ratus 2 puluh berapa? Jawab : Pertanyaan diatas di tulis sebagai berikut : … 7 9 x …2 … 7 x 9 = 63 3 2 + 3 = 5 4 42 : 9 = 4 , sisa 6 4 9 – 5 = 4 9 = kunci Jadi 47 x 9 = 423
  • 38. C. PERKALIAN (a). Pengertian Perkalian Perkalian adalah penjumlahan berulang. Contoh : 1. 2 + 2 + 2 = 3 x 2 = 3 suku 4 0 2 6 -2 ke 1 ke 2 ke 3 6 2. -2 + (-2) + (-2) = 3 x (-2)= -6 -2 -6 -4 0 -8 ke 1 ke 2 ke 3 3 suku
  • 39. 3. Tuliskan dalam bentuk perkalian : 5 + 5 + 5 + … + 5 (sampai 12 suku)! 5 + 5 + 5 + … + 5 12 suku 12 x 5 = Jawab : Jadi : a + a + a + … + a = n x a n suku = n buah
  • 40. Soal-soal 1. Tuliskanlah dalam bentuk perkalian dan tentukan hasilnya! a. 3 + 3 + 3 + 3 b. -4 + (-4) + (-4) + (-4) c. -7 + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) +(-7) + (-7) d. k + k + k + k + k + k + k + k Jawab : a. 3 + 3 + 3 + 3 = 4 x 3 = 12 b. -4 + (-4) + (-4) + (-4) = 4 x (-4) = -16 c. -7 + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) + (-7) +(-7) + (-7) = 9 x (-7) = -63 d. k + k + k + k + k + k + k + k = 8 x k 7.1 PR
  • 41. 2. Tuliskan penjumlahan berikut dalam bentuk perkalian ! a. t + t + t + t + t b. p + p + p + p + p + p c. -h + (-h) + (-h) +(-h) + (-h) + (-h) d. -s + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) Jawab : a. t + t + t + t + t = 5 x t b. p + p + p + p + p + p = 6 x p c. -h + (-h) + (-h) +(-h) + (-h) + (-h) = 6 x (-h) d. -s + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s) + (-s)
  • 42. 3. Nyatakanlah Perkalian berikut dalam bentuk penjumlahan berulang! a. 3 x (-1) b. 6 x (-8) c. 5 x 2m d. 7 x (-k) Jawab : a. 3 x (-1) = -1 + (-1) + (-1) b. 6 x (-8) = -8 + (-8) + (-8) + (-8) + (-8) + (-8) c. 5 x 2m = 2m + 2m + 2m + 2m + 2m d. 7 x (-k) = -k + (-k) + (-k) + (-k) + (-k) + (-k) + (-k)
  • 43. 4. Nyataknlah dalam bentuk perkalian dan tentukan hasilnya! a. -3 – 3 – 3 – 3 b. -10 – 10 – 10 – 10 – 10 Jawab : a. -3 – 3 – 3 – 3 = -3 + (-3) + (-3) + (-3) = 4 x (-3) = -12 b. -10 – 10 – 10 – 10 – 10 = -10 + (-10) + (-10) + (-10) + (-10) = 5 x (-10) = -50
  • 44. 5. Si Ali tinggal di kota A. Jarak kota A ke kota B = 12 km. Pada suatu hari Si Ali dua kali dari kota B. Tentukanlah jarak yang ditempuh Si Ali! Jawab : Jarak yang ditempuh Ali = (2 x 12 km) x 2 = 48 km 6. Ditepi jalan terdapat berjajar tiang listrik. Jarak satu tiang dengan tiang lain = 5197 cm. Si P naik sepeda motor tepat dari tiang yang pertama sampai tiang terakhir. Jika si P melalui tiang listrik 128 buah berapa jarak yang ditempuh si P? Sekali berkunjung pulang pergi
  • 45. Jawab : 5. Banyak Tiang listrik semua adalah 130 buah . Tiang yang dilalui si P adalah tiang ke 2 sampai tiang ke 129 = 128 buah Jarak tiang ke 1 dengan ke 2 = 5197 cm Jarak tiang ke 2 dengan ke 3 = 5197 cm Jarak tiang ke 3 dengan ke 4 = 5197 cm dan seterusnya ….. Jarak tiang ke 129 dengan ke 130 = 5197 cm Ada 129 kali Yang berjarak 5197 cm Jadi jarak yang ditempuh Si P adalah : 129 x 5.197 cm = 670.413 cm
  • 46. (b). Sifat-sifat perkalian Contoh : 1. Robah menjadi penjumlahan dan tentukan hasilnya! a.(i). 2 x 4 (ii). 4 x 2 b.(i). 6 x 3 (ii). 3 x 6 c.(i). 5 x 7 (ii). 7 x 5 Jawab : a. (i). 2 x 4 = 4 + 4 = 8 (ii). 4 x 2 = 2 + 2 + 2 + 2 = 8 b. (i). 6 x 3 = 3 + 3 + 3 + 3 + 3 + 3 = 18 (ii). 3 x 6 = 6 + 6 + 6 = 18 c. (i). 5 x 7 = 7 + 7 + 7 + 7 + 7 = 35 (ii). 7 x 5 = 5 + 5 + 5 + 5 + 5 + 5 + 5 = 35
  • 47. * Sifat Komutatif (pertukaran tempat) pada perkalian Sudah didapat bahwa : 1). 2 x 4 = 4 x 2 = 8 2). 6 x 3 = 3 x 6 = 18 3). 5 x 7 = 7 x 5 = 35 Kesimpulan : Jika a dan b suatu bilangan , maka hasil dari a x b selalu sama dengan hasil b x a . Jadi : Sifat Komutatif Perkalian : a x b = b x a
  • 48. 2. Apa arti dari : a. “saya sudah -3 kali dari Medan?” b. -3 x 2 ? 3. Gunakan sifat komutatif perkalian untuk merobah perkalian berikut menjadi penjumlahan! a. 4 x (-5) b. -5 x 4 c. -9 x 2 d. -17 x 3 Jawab : a. 4 x (-5) = -5 + (-5) + (-5) + (-5) b. -5 x 4 = 4 x (-5) = -5 + (-5) + (-5) + (-5) c. -9 x 2 = 2 x (-9) = -9 + (-9) d. -17 x 3 = 3 x (-17) = = -17 + (-17) + (-17) Keduanya tak dapat diartikan
  • 49. Kita perhatikan beberapa ketentuan berikut ini : Contoh : 5 x 3 = 15 Contoh : 5 x (-3) = -15 Contoh : -5 x 3 = -15 Contoh : -5 x (-3) = 15 1). Bilangan positif x bilangan positif = bilangan positif atau : (+) x (+) = (+) 2). Bilangan Positif x bilangan negatif = bilangan negatif atau : (+) x (-) = (-) 3). Bilangan negatif x bilangan positif = bilangan negatif atau : (-) x (+) = (-) 4). Bilangan negatif x bilangan negatif = bilangan positif atau : (-) x (-) = (+) * Dua bilangan bertanda sama jika dikalikan hasilnya selalu positif ** Dua bilangan bertanda berbeda jika dikalikan hasilnya selalu negatif
  • 50. * Sifat Assosiatif Perkalian Sudah diketahui pada pelajaran sebelumnya, yaitu : Sifat Assosiatif Penjumlahan : (a + b) + c = a + (b + c) Maka pada perkalian juga berlaku sifat Assosiatif , yaitu : Sifat Assosiatif Perkalian : (a x b) x c = a x (b x c) Contoh : (2 x 3) x 7 = 2 x (3 x 7) 6 x 7 = 2 x 21 42 = 42
  • 51. x x * Sifat Distributif Perkalian terhadap Penjumlahan Hasilnya sama , yaitu 18 Contoh : 1. Hitunglah : a. 2 x (4 + 5) b. (2 x 4) + (2 x 5) Jawab : a. 2 x (4 + 5) = 2 x 9 = 18 b. (2 x 4) + (2 x 5) = 8 + 10 = 18 Jadi : 2 x (4 + 5) = (2 x 4) + (2 x 5)
  • 52. Contoh : 2. Hitunglah : a. (7 x 6) + (4 x 7) b. (19 x 25) + (19 x 75) Jawab : a. (7 x 6) + (4 x 7) = = 7 x = 70 b. (19 x 25) + (19 x 75)= = 19 x 100 = 1900 7 x (6 4) + 10 19 x (25 + 75)
  • 53. x x Kesimpulan Sifat Distributif Perkalian Terhadap Penjumlahan adalah : (a x b) + (a x c) = a x (b + c) atau : a x (b + c) = (a x b) + (a x c)
  • 54. Soal-soal Gunakan sifat distributif perkalian untuk memper- mudah penyelesaian soal berikut! 1. (2 x 11) + (2 x 9) 2. (16 x 3) + (16 x 7) 3. (25 x 6) + (75 x 6) 4. (18 x 950) + (50 x 18) 5. (-5 x 17) + (-5 x 3) 6. (31 x (-4)) + (-6 x 31) Jawab : 1. (2 x 11) + (2 x 9) = 2 x (11 + 9) = 2 x 20 = 40 2. (16 x 3) + (16 x 7) = 16 x (3 + 7) = 16 x 10 = 160 3. (25 x 6) + (75 x 6) = 6 x (25 + 75) = 6 x 100 = 600 4. (18 x 950) + (50 x 18) = 18 x (950 + 50) =18 x 1.000 = 18.000 5. (-5 x 17) + (-5 x 3) = -5 x(17 + 3) =-5 x 20 =-100 6. (31 x (-4)) + (-6 x 31) = 31 x (-4 +(-6)) =31 x (-10) = - 310
  • 55. * Sifat Ditributif Perkalian Perhadap Pengurangan Sifat Distributif Perkalian terhadap Pengurangan adalah : a x (b – c ) = x (a x b) – x (a x c) Atau seperti berikut : (a x b) – (a x c) = a x (b – c) Sama-sama a
  • 56. Contoh : 1. Dengan merubah Sifat Distributif Perkalian terhadap Pengurangan a x (b – c) menjadi (a x b) – (a x c) selesaikan soal berikut ini! a. 4 x (25 – 8) b. (40 – 5) x 6 c. (64 – 10) x 5 c. 11 x (8 – (-2)) Jawab : a. 4 x (25 – 8 = (4 x 25) – (4 x 8) = 100 – 32 = 68 b. (40 – 5) X 6 = (40 x 6) – (5 x 6) = 340 – 30 = 210 c. (64 – 10) x 5 = (64 x 5) – (10 x 5) = 320 – 50 = 270 d. 11 x (8 – (-2)) = (11 x 8) – (11 x (-2)) = 88 – (-22) = 88 + 22 = 110
  • 57. Contoh : 2. Dengan menggunakan Sifat Distributif hitunglah : a. (13 x 12) – (13 x 11) b. (27 x 49) – (39 x 27) c. (83 x 6) – (6 x 93) d. (345 x 19) – (347 x 19) Jawab : a. (13 x 12) – (13 x 11) = 13 x (12 – 11) = 13 x 1 = 13 b. (27 x 49) – (39 x 27) = 27 x (49 – 39) = 27 x 10 = 270 c. (83 x 6) – (6 x 93) = 6 x (83 – 93) = 6 x (-10) = -60 d. (345 x 19) – (347 x 19) = 19 x (345 – 347) = 19 x (-2) = -38
  • 58. Soal-soal 1. Gunakan Sifat Distributif untuk mempermudah penyelesaian soal berikut! a. (4 x 15) + (4 x 5) b. (5 x 8) + (42 x 5) c. (-6 x 25) + (-6 x 75) d. (7 x (-11)) + (-19 x 7) e. (-8 x (-21)) + (-79 x (-8)) f. (m x 2n) + ( m x 3n) 2. Seperti no. 1 gunakan sifat distributif untuk menyelesaikan soal berikut ini! a. (6 x 65) – (6 x 15) b. (9 x 22) – (52 x 9) c. (-12 x 93) – (-12 x 7) d. (15 x 31) – (-9 x 15) e. (-89 x (-7)) – (-89 x (-7)) f. (k x m) + (k x n)
  • 59. Perkalian khusus 1. Dengan hitung cepat tentukanlah hasil dari : a. 2 x 4 b. 20 x 40 c. -20 x 400 d. 20 x (-4.000) e. 6 x 30 f. 60 x (-30) g. -600 x (-30) i. 700 x 8000 j. 250 x 200 Jawab : a. 2 x 4 = 8 b. 20 x 40 = 800 c. -20 x 400 = -8.000 d. 20 x (-4000) = -80.000 e. 6 x 30 = 180 f. 60 x (-30) = -1.800 g. -600 x (-30) = 18.000 i. 700 x 8.000 = 5.600.000 j. 250 x 200 = 50.000
  • 60. 5 : dibuat sendiri agar hasilnya 10 5 : dibuat sendiri agar penjumlahannya 20 2. Dengan hitung cepat tentukanlah : a. (i) 15 x 15 (ii) 25 x 25 (iii) 65 x 65 b. (i) 99 x 99 (ii) 999 x 999 (iii) 88 x 88 Jawab : a. (i) 15 x 15 = (15 + 5) x (15 – 5) =20 x 10 + 5 x 5 =200 + 25 = 225 1 : dibuat sendiri agar penjumlahannya 110 b. (i) 99 x 99 = (99 + 1) x (99 – 1) =100 x 98 + 1 x 1 = 9800 + 1 = 9801 1 : dibuat sendiri
  • 61. TEKA-TEKI • Seorang bapak (tidak tau berhitung) yang telah tua memberi wasiat kepada tiga orang anaknya tentang pembagian 7ekor kambing milik mereka. Anak ke-1 (A1) katanya mendapat bagian setengah dari seluruh kambing yang mereka miliki. Anak ke-2 (A2) mendapat sebanyak setengah dari jumlah yang didapat anak ke-1 , dan Anak ke-3 (A3) mendapat bagian setengah dari jumlah yang didapat Anak ke-2. Setelah Bapak itu meninggal mereka bertiga bermaksud membagi kambing itu sesuai amanat bapaknya. Anak ke-1 selaku anak tertua kesulitan membaginya. Oleh karena itu mereka akan datang kepadamu untuk mencari jalan keluar. Bagaimana kiranya kamu buat untuk menyelesaikannya? 7.2 sudah ditampilkan
  • 62. Jawaban teka-teki : Saya akan pinjam 1 ekor kambing untuk saya tambahkan kepada kambing mereka , sehingga kambing yang akan dibagi adalah 7 ekor + 1 ekor = 8 ekor. Maka: A1 mendapat setengah dari 8 = 4 ekor A2 mendapat setengah dari 4 = 2 ekor A3 mendapat setengah dari 2 = 1 ekor Jumlah yan telah dibagi = 7 ekor Jadi masih tersisa 1 ekor lagi dan itu yang saya pinjam tadi lalu saya kembalikan kepada pemiliknya
  • 63. Pembagian adalah Kebalikan Perkalian Contoh : 1. 4 x 2 = 8 , maka 8 : 2 = 4 dan 8 : 4 = 2 2. -5 x 3 = -15 , maka , -15 : -5 = 3 dan -15 : 3 = -5 3. a x 4 = 12 , maka 12 : 4 = a = 3 4. b x 10 = 60 , maka b = 60 : 10 = 6 5. c x (-2) = 8 , maka c = 8 : (-2) = -4 Kesimpulan : Jika a , b dan c tiga bilangan dan a x b = c , maka a = c : b dan b = c : a D. PEMBAGIAN
  • 64. 632 7 0 x 0 6 9 x 63 8 = 0 0 x 0 2 4 x 28 0 = 904 Jadi : 6328 : 7 = 904 * CARA MEMBAGI KEBAWAH Contoh : Berapakah 6328 : 7 ? 328
  • 65. Soal-soal: 1. Dengan berbanjar ke bawah selesaikanlah : a. 344 : 8 b. 6030 : 9 c. 27.335 : 35 d. 621 : 3 e. 7.042 : 14 Jawab : a. 344 : 8 = 43 b. 6030 : 9 = 670 c. 27.335 : 35 = 781 d. 621 : 3 = 207 e. 7.042 : 14 = 503
  • 66. 2. Jika : a. 12 : 4 = 3 , maka 120 : 4 = b. 35 : 5 = 7 , maka 35000 : 5 = c. 7.176 : 92 = 78 , maka 717.600 : 92 = d. 360 : 9 = 40 , maka 360 : 90 = e. 84.000 : 7 = 12.000 , maka 84 : 7 = f. 456 : 3 =152 , maka 45600 : 300 = 3. Jika : a. 28 : 4 = 7 , maka 28 : (-4) = b. 132 : 11 = 12 , maka -132 : 11 = c. 315 : 15 = 21 , maka -315 : (-15) = d. 63 : (-7) = -9 , maka -6300 : (-7) = …. …. …. …. …. …. 30 7.000 7.800 4 12 152 …. …. …. …. -7 -12 21 900
  • 67. 4. Hitunglah : a. -25 : 5 b. 42 : (-6) c. 39 : (-13) d. -63 : (-21) e. -72 : (-12) f. -98 : (-7) Jawab : a. -25 : 5 = -5 b. 42 : (-6) = -7 c. 39 : (-13) = -3 d. -63 : (-21) = 3 e. -72 : (-12) = 6 f. -98 : (-7) = 14
  • 68. Rangkuman : 1. Jika bilangan yang dibagi dan yang membagi berbeda tanda maka hasilnya adalah Negatif Contoh : 1. 24 : (-8) = -3 2. -32 : 16 = -2 2. Jila bilangan yang dibagi dan yang membagi sama tanda , maka hasilnya adalah Positif Contoh : 1. 24 : 8 = 3 2. -32 : (-16) = 2
  • 69. 3. Setiap bilangan dikali 1 hasilnya adalah bilangan itu juga , maka pada pembagian dengan 1 hasilnya bilangan itu tetap Contoh : 1. 5 x 1 = 1 x 5 = 5 maka 5 : 1 = 5 2. a x 1 = 1 x a = a maka a : 1 = a 4. Suatu bilangan dibagi dengan bilangan yang sama hasilnya selalu 1 (satu). Contoh : 1). 5 : 5 = 1 2). 84 : 84 = 1 3). a : a = 1
  • 70. 5. Setiap bilangan dikali 0 (nol) hasilnya selalu 0 (nol) , maka 0 (nol) dibagi suatu bilangan hasilnya selalu 0 (nol) Contoh : 7 x 0 = 0 , maka 0 : 7 = 0 6. Suatu bilangan di bagi dengan 0 (nol) adalah tidak didefinisikan Contoh : 1. 7 : 0 = tidak ada jawaban 2. a : 0 = tidak ada Sebab tidak ada bilangan yang dikalikan 0 (nol) hasilnya 7 atau a
  • 71. * Sifat-sifat pembagian • Sifat komutatif tidak berlaku pada pembagian Contoh : 1. 15 : 3 = 5 2. 3 : 15 = 0,5 • Sifat assosiatif tidak berlaku pada pembagian Contoh : 1. 12 : (6 : 2) = 12 : 4 = 3 2. (12 : 6) : 2 = 2 : 2 = 1 Jadi : 15 : 3 ≠ 3 : 15 Jadi : 12 : (6 : 2) ≠ (12 : 6) : 2 Kesimpulan : (i) a : b ≠ b : a (ii) a : (b : c) ≠ (a : b) : c
  • 72.
  • 73.
  • 74. A. PENJUMLAHAN Hasil dari 4 + (-7) = … , dapat ditentukan dengan menggunakan Garis bilangan sebagai berikut : 0 1 2 3 4 5 -1 -2 -3 -4 -5 Jadi hasil dari : 4 + (-7) = -3