SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
MANAJEMEN MUTU
Direktorat Mutu Dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
• Setelah mempelajari materi ini peserta mampu memahami tentang Konsep
manajemen mutu dan implementasi perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan
kesehatan di puskesmas secara berkesinambungan.
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
Setelah mempelajari materi ini peserta mampu menjelaskan:
• Konsep Manajemen Mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas
• Implementasi perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di
puskesmas secara berkesinambungan.
a. Manajemen Mutu
1. Pengertian Mutu
2. Dimensi Mutu
3. Penyelengaraan Mutu di Puskesmas
b. Implementasi perbaikan dan peningkatan mutu
pelayanan kesehatan di puskesmas secara
berkesinambungan.
PERAN DITJEN PELAYANAN KESEHATAN
DALAM PENINGKATAN AKSES YANKES BERKUALITAS
DIT. YANKES PRIMER
DIT YANKES RUJUKAN
DIT. KESTRAD
DIT FASYANKES
DIT MUTU &
AKREDITASI
YANKES
KEPATUHAN FASYANKES TERHADAP STANDAR INPUT & PROSES
PEMENUHAN
KEBUTUHAN
SARPRAS FASYANKES
PENYELENGGARAAN YANKES
MEMPERSIAPKAN
FASYANKES SIAP
DIAKREDITASI
PEMETAAN/ REGISTRASI
FASYANKES
MUTU PELAYANAN KESEHATAN
Apa itu Mutu ?
Avedis Donabedian (1980),
Mutu layanan kesehatan merupakan penerapan ilmu dan teknologi medis
untuk memaksimalkan manfaatnya terhadap kesehatan tanpa menimbulkan
risiko.
Derajat mutu adalah tingkatan dimana layanan yang diberikan dapat mencapai
keseimbangan yang paling tepat antara manfaat dan risiko.
Crosby,1984
Mutu adalah kepatuhan terhadap standar yang telah ditetapkan
M.I. Roemer and C. Montoya Aguilar (1988).
Mutu layanan kesehatan sebagai intervensi yang tepat sesuai
dengan standar yang aman, cocok dengan keinginan masyarakat
dan berdampak pada penurunan mortalitas, morbiditas, disabilitas
dan malnutrisi.
Institute of Medicine USA.
Mutu layanan kesehatan sebagai tingkatan di mana layanan
kesehatan untuk penduduk mampu meningkatkan hasil kesehatan
yang diinginkan dan konsisten dengan pengetahuan profesional
saat ini.
Quality Dimensions
Access
Effective
Eficiency
Safety
Continuity of care
Competency
Amenities
Human Relations
8 Dimensi Quality (WHO)
Akses pada pelayanan (Access to Services)
Pelayanan kesehatan tidak terhalang oleh keadaan geografis, sosial, ekonomi,
budaya, organisasi atau hambatan bahasa.
Efisiensi (Efficiency)
Pelayanan yang efisien pada umumnya akan memberikan perhatian yang
optimal pada pasien dan masyarakat.
Efektivitas (Effectiveness)
Kualitas pelayanan kesehatan tergantung dari efektivitas yang menyangkut
norma pelayanan kesehatan dan petunjuk klinis sesuai standar yang ada.
Keselamatan (Safety)
Mengurangi risiko cedera, infeksi, atau bahaya lain terkait pelayanan kesehatan
dapat dilakukan dengan melibatkan petugas kesehatan dan pasien.
Kesinambungan/Keberlangsungan (Continuity)
Dengan adanya kesinambungan maka pasien akan menerima pelayanan
kesehatan secara lengkap namun sesuai kebutuhan (termasuk rujukan) tanpa
mengulangi prosedur diagnosa dan terapi yang tidak perlu.
Kompetensi Teknis (Technical Competences)
Kompetensi teknis ini terkait dengan keterampilan, kemampuan dan penampilan
petugas, manajer, dan staf pendukung.
Kenyamanan (Amenities)
Kenyamanan mempengaruhi kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan
serta akan menjadi pendorong pasien kembali ke FKTP untuk mendapat
pelayanan kesehatan berikutnya. Kenyamanan juga berkaitan dengan
penampilan fisik dari FKTP, tenaga kesehatan dan non kesehatan, peralatan
medis maupun non medis.
Hubungan Antar Manusia (Inter Personal Relationship)
Interaksi antar petugas kesehatan, antar petugas dan pasien, manajemen dan
petugas, dan antara tim kesehatan dengan masyarakat.
Bagaimana
Penyelenggaraan
Mutu di
Puskesmas ?
• Melakukan penilaian mandiri (self assestment) tentang tingkat mutu
penyelenggaraan mutu upaya-upaya kesehatan dan manajemen
Puskesmas berdasarkan target indikator, oleh Tim Manajemen
Puskesmas (Tim Mutu Pukesmas)
• Menilai kesenjangan tingkat mutu berdasarkan tingkat akses, tingkat
cakupan, kesesuaian terhadap standar, serta tingkat efektifitas dan
efisiensi penyelenggaraan
• Menetapkan tujuan perbaikan dan peningkatan mutu secara
berkesinambugan, dengan pentahapan waktu.
• Menyusun rencana usulan perbaikan dan peningkatan mutu
penyelenggaraan pelayanan Puskesmas secara berkesinambungan
• Menyusun rencana pelaksanaan perbaikan dan peningkatan mutu
penyelenggaraan pelayanan Puskesmas secara berkesinambungan
• Menetapkan rencana monitoring, evaluasi dan tindak lanjut atas
hasilnya.
a) Pengorganisasian
• Dibawah koordinasi Kepala Puskesmas:
• Menetapkan Tim Manajemen Mutu Puskesmas, dilengkapi dengan
uraian tugas dan tanggung-jawabnya masing-masing
• Memberikan arahan dan pemahaman tentang uraian tugas dan
taggung-jawab masing-masing dalam upaya perbaikan dan
peningkatan mutu secara berkesinambungan
• Menugaskan Tim untuk melakukan persiapan pelaksanaan tugas
dan tanggung-jawabnya masing-masing
b) Menggerakkan semua petugas sesuai dengan uraian tugas dan
tanggung-jawabnya masing-masing dalam Tim dengan:
• Mengkoordinasikan petugas dalam Tim, mempersiapkan
penyelenggaraan pelayanan kesehatan, terhadap sasaran
berdasarkan siklus hidup.
• Mempersiapkan ketersediaan sumber daya lainnya seperti:
anggaran, sarana prasarana, peralatan, obat dan BHP serta logistik
lainnya termasuk teknologi dan waktu
• Menerapkan kepemimpinan dan komunikasi efektif di dalam lingkup
organisasinya.
Pelaksanaan
• Pelaksanaan kegiatan berdasarkan rencana pelaksanaannya sesuai
standar berdasarkan dimensi mutu
• Menyelerasan rencana usulan perbaikan dan peningkatan mutu
penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan dan manajemen berdasarkan
ketersediaan sumber daya, menjadi rencana pelaksanaan perbaikan dan
peningkatan mutu secara berkesinambungan
Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian
1) Pemantauan dan evaluasi atas pelaksanaan, sesuai
tahapan yang ditetapkan
2) Tindak lanjut atas hasil pemantauan dan evaluasi aras
pelaksanaan kegiatan (midyear evaluation dan midterm
evaluation)
Implementasi Perbaikan Dan
Peningkatan Mutu Penyelenggaraan
Upaya-upaya Kesehatan dan Manajemen
Puskesmas Secara Berkesinambungan
PLAN:
• Kumpul data untuk identifikasi masalah &
sebabnya (gunakan tools)  baseline data
• Rumuskan langkah koreksinya/perbaikan
DO:
• Laksanakan rencana perbaikan, upayakan
perbaikan/peningkatannya (Improvement).
STUDY/CHECK:
• Pelajari efek perubahan yg t’jadi thd
kondisi yg ada Kumpulkan data
baru dan bandingkan dgn data dasar
dulu.
• Lihat efek perubahan, replikasikan
• Slalu upayakan sesuatu yg beda
ACTION:
• Bila upaya berhasi/sukses, stan-darisasikan
perubahan tsb,
• Selanjutnya upayakan perbaikan/ peningkatan
terus menerus
• Bila kurang berhasil, cari jalan lain identifikasi
ulang masalah/upaya.
1. Kebijakan Mutu
2. Membangun komitmen bersama tentang perbaikan dan
peningkatan mutu penyelenggaraan pelayanan kesehatan
di puskesmas, secara berkesinambungan
3. Pembentukan Tim Mutu
4. Menyusun pedoman serta penetapan indikator-indikator
mutu untuk semua penyelenggaraan pelayanan
kesehatan dan manajemen di puskesmas
5. Melakukan self assestment tentang tingkat mutu penyelengaraan pelayanan kesehatan dan
manajemen di bidangnya masing-masing, berdasarkan indikator yang ditetapkan
6. Menyusun rencana kegiatan perbaikan dan peningkatan mutu berkesinambungan secara terintegrasi
7. Melakukan pemantauan dan evaluasi
8. Melakukan tindak lanjut atas hasil pemantauan dan evaluasi
Mengukur
Memonitor
Mengendalikan
Memelihara
Menyempurnakan
Indikator
Standar/SPO
Ringkas, Rapih, Resik,
Rawat, Rajin
CQI:
Siklus PDCA
Terima Kasih
TUGAS KELOMPOK
• Bagi kelas menjadi 2 kelompok
• Diskusikan penugasan yang diberikan
• Masing-masing kelompok presentasikan hasil diskusinya
Puskesmas Makmurjaya mempunyai wilayah 8 desa dengan data program
sebagai berikut ini :
K1 : 98 % dari target K4 : 95 % dari target
PN : 87 % dari target Ibu hamil anemi (berat dan sedang) : 10 orang
KN1 : 90 % dari target KF1 : 85 % dari target ; ASI Eks : 18 %
KN3 : 85 % dari target KF3 : 84 % dari target ; KB Post Partum 2 %
Bulin
HB0 : 27 % dari target BBLR : 5 bayi
Temuan maternal emergency/komplikasi : 28 % dari target
Temuan neonatal emergency/komplikasi : 15 % dari target
Jawablah soal dibawah ini berdasarkan data diatas :
Bagaimana Mutu Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Makmurjaya ?
Deskripsikan alasan dari jawaban Saudara !

More Related Content

Similar to Berdasarkan data program yang ada di Puskesmas Makmurjaya, terdapat beberapa indikator mutu pelayanan kesehatan yang belum mencapai target, antara lain:1. K1, KN1, KN3, KF1, KF3, HB0, BBLR, KB Post Partum, ASI Eks, belum mencapai target yang ditetapkan. Ini menunjukkan belum optimalnya cakupan pelayanan kesehatan ibu dan anak.2. Banyaknya kasus ibu hamil anem

2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen
2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen
2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admenTelly Verawati
 
DraftStandarAkrePuskBab5.pdf
DraftStandarAkrePuskBab5.pdfDraftStandarAkrePuskBab5.pdf
DraftStandarAkrePuskBab5.pdfNersDwiU
 
2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi nsFaridaAryani9
 
2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi nsBidangTFBBPKCiloto
 
Bab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpBab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpFaridaAryani9
 
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IX
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IXSTANDAR AKREDITASI FKTP BAB IX
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IXFaridaAryani9
 
Bab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpBab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpFaridaAryani9
 
BAB IX standar akreditasi FKTP
BAB IX standar akreditasi FKTPBAB IX standar akreditasi FKTP
BAB IX standar akreditasi FKTPFaridaAryani9
 
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxMANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxlaurensiustukan1
 
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medisHendra Jaya
 
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar S
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar SStandar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar S
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar SPangestu S
 
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)Asyifa Robiatul adawiyah
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananandes septiya
 
Disiplin dan standar pelayanan kebidanan
Disiplin dan standar pelayanan kebidananDisiplin dan standar pelayanan kebidanan
Disiplin dan standar pelayanan kebidananBayu Fijrie
 
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013SUKMADINI WIRATNAWATI
 
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawat
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis PerawatSistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawat
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawatpjj_kemenkes
 
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesional
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesionalKb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesional
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesionalUwes Chaeruman
 
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATAN
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATANMATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATAN
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATANhendra142357
 
TUGAS MUTU KEL 3.pptx
TUGAS MUTU KEL 3.pptxTUGAS MUTU KEL 3.pptx
TUGAS MUTU KEL 3.pptxAnnisaa42
 

Similar to Berdasarkan data program yang ada di Puskesmas Makmurjaya, terdapat beberapa indikator mutu pelayanan kesehatan yang belum mencapai target, antara lain:1. K1, KN1, KN3, KF1, KF3, HB0, BBLR, KB Post Partum, ASI Eks, belum mencapai target yang ditetapkan. Ini menunjukkan belum optimalnya cakupan pelayanan kesehatan ibu dan anak.2. Banyaknya kasus ibu hamil anem (20)

2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen
2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen
2. standar dan instrumen akreditasi ns(1).pptx admen
 
DraftStandarAkrePuskBab5.pdf
DraftStandarAkrePuskBab5.pdfDraftStandarAkrePuskBab5.pdf
DraftStandarAkrePuskBab5.pdf
 
2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns
 
2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns2. standar dan instrumen akreditasi ns
2. standar dan instrumen akreditasi ns
 
Bab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpBab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktp
 
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IX
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IXSTANDAR AKREDITASI FKTP BAB IX
STANDAR AKREDITASI FKTP BAB IX
 
Bab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktpBab ix standar akreditasi fktp
Bab ix standar akreditasi fktp
 
BAB IX standar akreditasi FKTP
BAB IX standar akreditasi FKTPBAB IX standar akreditasi FKTP
BAB IX standar akreditasi FKTP
 
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxMANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
 
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
 
Sistem penjaminan mutu
Sistem penjaminan mutuSistem penjaminan mutu
Sistem penjaminan mutu
 
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar S
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar SStandar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar S
Standar Pelayanan Keperawatan. manajemen keperawatan By Pangestu Chaesar S
 
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)
Penjaminan mutu dalam pelayanan kesehatan (quality assurance)
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidanan
 
Disiplin dan standar pelayanan kebidanan
Disiplin dan standar pelayanan kebidananDisiplin dan standar pelayanan kebidanan
Disiplin dan standar pelayanan kebidanan
 
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
Akreditasi puskesmas-dan-klinik-ihqn-2013
 
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawat
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis PerawatSistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawat
Sistem Pembinaan Manajemen Kinerja Klinis Perawat
 
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesional
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesionalKb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesional
Kb 4 konsep dasar praktik keperawatan profesional
 
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATAN
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATANMATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATAN
MATERI KULIAH STANDARD PRAKTEK KEPERAWATAN
 
TUGAS MUTU KEL 3.pptx
TUGAS MUTU KEL 3.pptxTUGAS MUTU KEL 3.pptx
TUGAS MUTU KEL 3.pptx
 

Recently uploaded

2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfAyundaHennaPelalawan
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 

Recently uploaded (20)

2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 

Berdasarkan data program yang ada di Puskesmas Makmurjaya, terdapat beberapa indikator mutu pelayanan kesehatan yang belum mencapai target, antara lain:1. K1, KN1, KN3, KF1, KF3, HB0, BBLR, KB Post Partum, ASI Eks, belum mencapai target yang ditetapkan. Ini menunjukkan belum optimalnya cakupan pelayanan kesehatan ibu dan anak.2. Banyaknya kasus ibu hamil anem

  • 1. MANAJEMEN MUTU Direktorat Mutu Dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan
  • 2. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM • Setelah mempelajari materi ini peserta mampu memahami tentang Konsep manajemen mutu dan implementasi perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas secara berkesinambungan. TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS Setelah mempelajari materi ini peserta mampu menjelaskan: • Konsep Manajemen Mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas • Implementasi perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas secara berkesinambungan.
  • 3. a. Manajemen Mutu 1. Pengertian Mutu 2. Dimensi Mutu 3. Penyelengaraan Mutu di Puskesmas b. Implementasi perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas secara berkesinambungan.
  • 4. PERAN DITJEN PELAYANAN KESEHATAN DALAM PENINGKATAN AKSES YANKES BERKUALITAS DIT. YANKES PRIMER DIT YANKES RUJUKAN DIT. KESTRAD DIT FASYANKES DIT MUTU & AKREDITASI YANKES KEPATUHAN FASYANKES TERHADAP STANDAR INPUT & PROSES PEMENUHAN KEBUTUHAN SARPRAS FASYANKES PENYELENGGARAAN YANKES MEMPERSIAPKAN FASYANKES SIAP DIAKREDITASI PEMETAAN/ REGISTRASI FASYANKES MUTU PELAYANAN KESEHATAN
  • 6. Avedis Donabedian (1980), Mutu layanan kesehatan merupakan penerapan ilmu dan teknologi medis untuk memaksimalkan manfaatnya terhadap kesehatan tanpa menimbulkan risiko. Derajat mutu adalah tingkatan dimana layanan yang diberikan dapat mencapai keseimbangan yang paling tepat antara manfaat dan risiko.
  • 7. Crosby,1984 Mutu adalah kepatuhan terhadap standar yang telah ditetapkan
  • 8. M.I. Roemer and C. Montoya Aguilar (1988). Mutu layanan kesehatan sebagai intervensi yang tepat sesuai dengan standar yang aman, cocok dengan keinginan masyarakat dan berdampak pada penurunan mortalitas, morbiditas, disabilitas dan malnutrisi. Institute of Medicine USA. Mutu layanan kesehatan sebagai tingkatan di mana layanan kesehatan untuk penduduk mampu meningkatkan hasil kesehatan yang diinginkan dan konsisten dengan pengetahuan profesional saat ini.
  • 9. Quality Dimensions Access Effective Eficiency Safety Continuity of care Competency Amenities Human Relations 8 Dimensi Quality (WHO)
  • 10. Akses pada pelayanan (Access to Services) Pelayanan kesehatan tidak terhalang oleh keadaan geografis, sosial, ekonomi, budaya, organisasi atau hambatan bahasa. Efisiensi (Efficiency) Pelayanan yang efisien pada umumnya akan memberikan perhatian yang optimal pada pasien dan masyarakat. Efektivitas (Effectiveness) Kualitas pelayanan kesehatan tergantung dari efektivitas yang menyangkut norma pelayanan kesehatan dan petunjuk klinis sesuai standar yang ada.
  • 11. Keselamatan (Safety) Mengurangi risiko cedera, infeksi, atau bahaya lain terkait pelayanan kesehatan dapat dilakukan dengan melibatkan petugas kesehatan dan pasien. Kesinambungan/Keberlangsungan (Continuity) Dengan adanya kesinambungan maka pasien akan menerima pelayanan kesehatan secara lengkap namun sesuai kebutuhan (termasuk rujukan) tanpa mengulangi prosedur diagnosa dan terapi yang tidak perlu. Kompetensi Teknis (Technical Competences) Kompetensi teknis ini terkait dengan keterampilan, kemampuan dan penampilan petugas, manajer, dan staf pendukung.
  • 12. Kenyamanan (Amenities) Kenyamanan mempengaruhi kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan serta akan menjadi pendorong pasien kembali ke FKTP untuk mendapat pelayanan kesehatan berikutnya. Kenyamanan juga berkaitan dengan penampilan fisik dari FKTP, tenaga kesehatan dan non kesehatan, peralatan medis maupun non medis. Hubungan Antar Manusia (Inter Personal Relationship) Interaksi antar petugas kesehatan, antar petugas dan pasien, manajemen dan petugas, dan antara tim kesehatan dengan masyarakat.
  • 14. • Melakukan penilaian mandiri (self assestment) tentang tingkat mutu penyelenggaraan mutu upaya-upaya kesehatan dan manajemen Puskesmas berdasarkan target indikator, oleh Tim Manajemen Puskesmas (Tim Mutu Pukesmas) • Menilai kesenjangan tingkat mutu berdasarkan tingkat akses, tingkat cakupan, kesesuaian terhadap standar, serta tingkat efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan
  • 15. • Menetapkan tujuan perbaikan dan peningkatan mutu secara berkesinambugan, dengan pentahapan waktu. • Menyusun rencana usulan perbaikan dan peningkatan mutu penyelenggaraan pelayanan Puskesmas secara berkesinambungan • Menyusun rencana pelaksanaan perbaikan dan peningkatan mutu penyelenggaraan pelayanan Puskesmas secara berkesinambungan • Menetapkan rencana monitoring, evaluasi dan tindak lanjut atas hasilnya.
  • 16. a) Pengorganisasian • Dibawah koordinasi Kepala Puskesmas: • Menetapkan Tim Manajemen Mutu Puskesmas, dilengkapi dengan uraian tugas dan tanggung-jawabnya masing-masing • Memberikan arahan dan pemahaman tentang uraian tugas dan taggung-jawab masing-masing dalam upaya perbaikan dan peningkatan mutu secara berkesinambungan • Menugaskan Tim untuk melakukan persiapan pelaksanaan tugas dan tanggung-jawabnya masing-masing
  • 17. b) Menggerakkan semua petugas sesuai dengan uraian tugas dan tanggung-jawabnya masing-masing dalam Tim dengan: • Mengkoordinasikan petugas dalam Tim, mempersiapkan penyelenggaraan pelayanan kesehatan, terhadap sasaran berdasarkan siklus hidup. • Mempersiapkan ketersediaan sumber daya lainnya seperti: anggaran, sarana prasarana, peralatan, obat dan BHP serta logistik lainnya termasuk teknologi dan waktu • Menerapkan kepemimpinan dan komunikasi efektif di dalam lingkup organisasinya.
  • 18. Pelaksanaan • Pelaksanaan kegiatan berdasarkan rencana pelaksanaannya sesuai standar berdasarkan dimensi mutu • Menyelerasan rencana usulan perbaikan dan peningkatan mutu penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan dan manajemen berdasarkan ketersediaan sumber daya, menjadi rencana pelaksanaan perbaikan dan peningkatan mutu secara berkesinambungan
  • 19. Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian 1) Pemantauan dan evaluasi atas pelaksanaan, sesuai tahapan yang ditetapkan 2) Tindak lanjut atas hasil pemantauan dan evaluasi aras pelaksanaan kegiatan (midyear evaluation dan midterm evaluation)
  • 20. Implementasi Perbaikan Dan Peningkatan Mutu Penyelenggaraan Upaya-upaya Kesehatan dan Manajemen Puskesmas Secara Berkesinambungan
  • 21. PLAN: • Kumpul data untuk identifikasi masalah & sebabnya (gunakan tools)  baseline data • Rumuskan langkah koreksinya/perbaikan DO: • Laksanakan rencana perbaikan, upayakan perbaikan/peningkatannya (Improvement). STUDY/CHECK: • Pelajari efek perubahan yg t’jadi thd kondisi yg ada Kumpulkan data baru dan bandingkan dgn data dasar dulu. • Lihat efek perubahan, replikasikan • Slalu upayakan sesuatu yg beda ACTION: • Bila upaya berhasi/sukses, stan-darisasikan perubahan tsb, • Selanjutnya upayakan perbaikan/ peningkatan terus menerus • Bila kurang berhasil, cari jalan lain identifikasi ulang masalah/upaya.
  • 22. 1. Kebijakan Mutu 2. Membangun komitmen bersama tentang perbaikan dan peningkatan mutu penyelenggaraan pelayanan kesehatan di puskesmas, secara berkesinambungan 3. Pembentukan Tim Mutu 4. Menyusun pedoman serta penetapan indikator-indikator mutu untuk semua penyelenggaraan pelayanan kesehatan dan manajemen di puskesmas 5. Melakukan self assestment tentang tingkat mutu penyelengaraan pelayanan kesehatan dan manajemen di bidangnya masing-masing, berdasarkan indikator yang ditetapkan 6. Menyusun rencana kegiatan perbaikan dan peningkatan mutu berkesinambungan secara terintegrasi 7. Melakukan pemantauan dan evaluasi 8. Melakukan tindak lanjut atas hasil pemantauan dan evaluasi
  • 25. TUGAS KELOMPOK • Bagi kelas menjadi 2 kelompok • Diskusikan penugasan yang diberikan • Masing-masing kelompok presentasikan hasil diskusinya
  • 26. Puskesmas Makmurjaya mempunyai wilayah 8 desa dengan data program sebagai berikut ini : K1 : 98 % dari target K4 : 95 % dari target PN : 87 % dari target Ibu hamil anemi (berat dan sedang) : 10 orang KN1 : 90 % dari target KF1 : 85 % dari target ; ASI Eks : 18 % KN3 : 85 % dari target KF3 : 84 % dari target ; KB Post Partum 2 % Bulin HB0 : 27 % dari target BBLR : 5 bayi Temuan maternal emergency/komplikasi : 28 % dari target Temuan neonatal emergency/komplikasi : 15 % dari target Jawablah soal dibawah ini berdasarkan data diatas : Bagaimana Mutu Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Makmurjaya ? Deskripsikan alasan dari jawaban Saudara !