3. Referensi untuk menyusun
Standar akreditasi EQuip (Evaluation onQuality Improvement Program) dari ACHS
Australia
Standar akreditasi yang dikembangkan Provinsi JawaTengah
Standar akreditasi yang dikembangkan Provinsi JawaTimur
Standar akreditasi yang dikembangkan Provinsi Jawa Barat
Standar akreditasi rumah sakit versi 2012
JCI HospitalAccreditation Standard 4th ed
JCI Primary Care standard 2008
JCIAmbulatory Care standard 2015
5. 5
ADMINISTRASI DAN
MANAJEMEN
BAB I,II,III 10 STANDAR, 212 EP
UKM BAB IV,V,VI 11 STANDAR, 183 EP
UKP BABVII,VIII,IX 21 STANDAR, 381 EP
JUMLAH 9 BAB
42 STANDAR, 776
EP
AKREDITASI PUSKESMAS
6. StandarAkreditasi Puskesmas
BAB JUDUL
JUMLAH
STANDAR
JUMLAH
KRITERIA JUMLAH ELEMEN
PENILAIAN (EP)
I Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP) 3 13 59
II Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP) 6 29 121
III Peningkatan Mutu dan Manajemen Risiko (PMMR) 1 7 32
IV Upaya Kesehatan Masyarakat yang Berorientasi
Sasaran (UKMBS)
3 10 53
V Kepemimpinan dan Manajemen Upaya Kesehatan
Masyarakat (KMUKM)
7 22 101
VI Sasaran Kinerja UKM (SKUKM) 1 6 29
VII Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP) 10 33 151
VIII Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK) 7 36 172
IX Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien
(PMKP)
4 12 58
7. STANDARAKREDITASI PUSKESMAS disusun
dalam 9 bab, dengan 776 elemen penilaian (EP):
Bab I. Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP) dengan 59 EP
Bab II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP) dengan 121 EP
Bab III. Peningkatan Mutu dan Manajemen Risiko (PMMR) dengan 32 EP
Bab IV. Upaya Puskesmas yang Berorientasi Sasaran (UPBS) dengan 53 EP
BabV. Kepemimpinan dan Manajemen Upaya Puskesmas (KMPP) dengan 101 EP
BabVI. Sasaran Kinerja UKM dengan 29 EP
BabVII. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP) dengan 151 EP
BabVIII. Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK) dengan 172 EP
Bab IX. Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien (PMKP) dengan 58 EP
8. 4 Bab standar akreditasi klinik
(TOTAL 503 EP)
Bab I Kepemimpinan dan Manajemen Klinik (KMK) : 122 EP
Bab II Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP) : 151 EP
Bab III Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK): 172 EP
Bab IV Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) : 58 EP
9. Standar akreditasi Praktik Dokter Mandiri (227 EP)
Bab I Kepemimpinan dan Manajemen Praktik Mandiri (KMPM) : 71
EP
Bab II Layanan Klinis dan Peningkatan Mutu dan Keselamatan
Pasien (LKPM) : 156 EP
10. STRUKTUR STANDAR AKREDITASI
Standar akreditasi terdiri dari Bab,
setiap bab akan diuraikan dalam standar,
tiap standar akan diuraikan dalam kriteria,
tiap kriteria diuraikan dalam elemen penilaian
untuk menilai pencapaian kriteria tersebut.
BAB
STANDAR
KRITERIA
ELEMEN
PENILAIAN
POKOK
PIKIRAN
11. Pahami dulu substansi masing-masing BAB
Selanjutnya pahami substansi yang ada dalam tiap
Standard, yang merupakan pecahan dan uraian lebih lanjut
dari substansi Bab tersebut.
Standard akan diuraikan kedalam Kriteria-Kriteria.
Selanjutnya pelajari Pokok Pikiran dari Kriteria tersebut.
Substansi yang ada dalam Kriteria akan diuraikan lebih lanjut
dalam Element Penilain (EP) yang kemudian
dikuantifikasikan menjadi NILAI.
Langkahdalam pemahamanstandar akreditasi
12. Cara penilaian
Tiap pembuktian pada elemen diberikan nilai:
0 = jika belum ada sama sekali atau baru
sebagian kecil ada ( 0% – ≤20 %)
5 = jika sebagian besar sudah
dilaksanakan (>20 – 79 %)
10 = jika sudah dilaksanakan (80 – 100 %)
13. Sebelum Mengisi Instrumen
Baca dahulu dengan teliti standar, kriteria serta Pokok Pikiran dari kriteria tersebut
Pokok Pikiran yang tertera dalam sebuah kriteria menunjukkan inti penilaian dari
kriteria tersebut
Setelah memahami maksud dan tujuan dari kriteria, lanjutkan ke elemen penilaian
yang dipersyaratkan dalam satu kriteria
Tiap-tiap elemen penilaian mempunyai dokumen telusur dan sasaran telusur yang
mengacu pada maksud dan tujuan kriteria
Untuk mengisi nilai di elemen penilaian apakah 0, 5, atau 10 perlu dilihat
kelengkapan dokumen telusur dan kesesuaian dengan observasi dan wawancara
15. STANDAR, KRITERIA, POKOK PIKIRAN, ELEMEN PENILAIAN
Standar :
1.1. Analisis Kebutuhan Masyarakat dan Perencanaan Puskesmas
Kebutuhan masyarakat akan pelayanan Puskesmas diidentifikasi dan tercermin dalam Upaya Puskesmas. Peluang untuk
pengembangan dan peningkatan pelayanan diidentifikasi dan dituangkan dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan
Kriteria :
1.1.1. Di Puskesmas ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi masyarakat dan dilakukan kerja sama untuk
mengidentifikasi dan mereSOPn kebutuhan dan harapan masyarakat akan pelayanan Puskesmas yang dituangkan dalam
perencanaan.
Pokok Pikiran:
• Puskesmas sebagai penyedia pelayanan kesehatan dasar perlu menetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi masyarakat
sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan permasalahan kesehatan yang ada di wilker nya dengan mendapatkan masukan dari
masyarakat melalui proses pemberdayaan masyarakat
• Penilaian kebutuhan masyarakat dilakukan dengan melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat dan LS terkait dan
kegiatan survei mawas diri serta memperhatikan data surveilans untuk kemudian dilakukan analisis kesehatan komunitas yang
menjadi bahan penyusunan rencana Puskesmas
• Rencana Puskesmas dituangkan dalam bentuk rencana lima tahunan dan rencana tahunan berupa RUK untuk tahun berikut dan RPK
untuk tahun berjalan yang dituangkan dalam rencana kegiatan bulanan
• Dalam penyusunan RUK memperhatikan siklus perencanaan yang ada di daerah melalui mekanisme musrenbang desa, kecamatan,
kabupaten dengan memperhatikan potensi daerah masing-masing
BAB I : PENYELENGGARAAN PELAYANAN PUSKESMAS
16. Bab I,Standar 1.1, Kriteria 1.1.1
Dari Pokok Pikiran kriteria apabila dicermati maka
kriteria 1.1.1 mensyaratkan harus adanya :
1. Menetapkan jenis pelayanan sesuai kebutuhan,
2. Peran serta masyarakat dalam menentukan
pelayanan yang dibutuhkan,
3. Perencana an Puskesmas berdasarkan analisis
data komunitas
Dituangkan ke dalam elemen
penilaian menjadi
Elemen Penilaian
1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan berdasarkan
prioritas
2.Tersedia informasi tentang jenis pelayanan dan jadwal
pelayanan.
3. Ada upaya untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat.
4. Ada Informasi tentang kebutuhan dan harapan masyarakat
yang dikumpulkan melalui survey atau kegiatan lainnya.
5. Ada perencanaan Puskesmas yang disusun berdasarkan analisis
kebutuhan masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan sektor
terkait yang bersifat komprehensif, meliputi promotif, preventif,
kuratif, dan rehabilitatif.
6. Pimpinan Puskesmas, Penanggungjawab, dan Pelaksana
Kegiatan menyelaraskan antara kebutuhan dan harapan
masyarakat dengan visi, misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas
17. Masing-masingelemen penilaian dinilai berdasarkankelengkapanbukti
telusur
Elemen Penilaian
Telusur Dokumen
Sasaran MateriTelusur Dokumen di Puskesmas
Dokumen Eksternal sebagai acuan
1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang
disediakan berdasarkan prioritas
SK Ka Puskesmas ttg jenis pelayanan yang
disediakan. Brosur, flyer, papan
pemberitahuan, poster
2. Tersedia informasi tentang jenis pelayanan
dan jadwal pelayanan.
Brosur, flyer, papan pemberitahuan, poster
3. Ada upaya untuk menjalin komunikasi
dengan masyarakat.
Tokoh masyarakat, Kepala
Puskesmas, Petugas
Komunikasi Puskesmas dg
masyarakat
SK Kepala Puskesmas dan SOP menjalin
komunikasi dengan masyarakat
4. Ada Informasi tentang kebutuhan dan
harapan masyarakat yang dikumpulkan
melalui survey atau kegiatan lainnya.
Kerangka acuan survey, bukti pelaksanaan
survey atau mekanisme memperoleh
informasi kebutuhan masyarakat, hasil-hasil
survey, hasil kegiatan lain untuk memperoleh
informaasi kebutuhan dari masyarakat
5. Ada perencanaan Puskesmas yang disusun
berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat
dengan melibatkan masyarakat dan sektor
terkait yang bersifat komprehensif, meliputi
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Kepala Puskesmas,
pengelola program, lintas
sektor, tokoh masyarakat
Proses penyusunan
perencanaan Puskesmas
RUK dan RPK Puskesmas, apakah dlm
penyusunan mempertimbangkan informasi
kebutuhan masyarakat
6. Pimpinan Puskesmas, Penanggungjawab,
dan Pelaksana Kegiatan menyelaraskan
antara kebutuhan dan harapan masyarakat
dengan visi, misi, fungsi dan tugas pokok
Puskesmas
Kepala Puskesmas,
Penanggungjawab
Program/Upaya Puskesmas,
pelaksana kegiatan
Proses penyusunan
perencanaan Puskesmas:
keselarasan antara rencana,
kebutuhan dan harapan
masyarakat, visi, misi, tupoksi
Notulen rapat penyusunan perencanaan
Puskesmas: keselarasan rencana dengan
informasi kebutuhan harapan masyarakat,
serta visi, misi, tupoksi Puskesmas
18. HasilCeklist
Untuk Bab I, standar 1.1, Kriteria 1.1.1 maka dokumen dan penunjang yang
diperlukan antara lain :
SK Kapus tentang Jenis Pelayanan Puskesmas
SK kapus tentang menjalin komunikasi dengan masyarakat
SOP tentang Menjalin Komunikasi dengan Masyarakat
Dokumen Pelaksanaan survey kebutuhan masyarakat
Dokumen RUK dan RPK
Dokumen rapat (notulen, undangan, dll)
Brosur, flyer, papan petunjuk, dll
Dokumen eksternal
Dan lain-lain
SELAIN PENYIAPAN DOKUMEN
PERLUADA KONSOLIDASI
INTERNAL PUSKESMAS SEHINGGA
SETIAP PETUGAS PUSKESMASTAHU
TENTANG BAGAIMANA PENILAIAN
AKREDITASI, SEBAB SURVEYOR
TIDAK HANYA MELIHAT DOKUMEN
SAJATETAPI JUGA AKAN
MELAKUKAN WAWANCARA
MAUPUN OBSERVASI
20. BAB IX. PMKP
4 Standar
9.1 Perencanaan, Monev Mutu Layanan Klinis dan Keselamatan yang
menjadi tanggung jawab tenaga yang bekerja di pelayanan klinis (3
kriteria)
9.2 Mutu layanan klinis dan keselamatan dipahami dan didefinisikan
dengan baik oleh semua pihak yang berkepentingan (2 kriteria)
9.3 Mutu layanan klinis dan sasaran keselamatan pasien diukur,
dikumpulkan dan evaluasi dengan tepat (3 kriteria)
9.4 Perbaikan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien diupayakan,
dievaluasi dan dikomunikasikan dengan baik (4 kriteria)
21. BAB IX. PMKP
9.1 Perncanaan, monev
mutu layanan klinis &
keselamatan mjd Tj
tenaga yang bekerja
di yan nis
9.1.1 Peningkatan mutu
yannis & keselamatan
pasien
9.1.2 Tng klinis berperan
penting dlm memperbaiki
perilaku dlm pemberian
pelayanan
9.1.3 Penyediaan sumber daya
& pelaksanaan
keselamatan pasien
Tanggung jawab tenaga klinis
22. BAB IX. PMKP
9.2 Mutu layanan klinis dan
keselamatan dipahami
dan didefinisikan
dengan baik oleh
semua pihak
9.2.1 Identifikasi &
menyusun
prioritas
9.2.2 Pembakuan
standar
layanan klinis
23. BAB IX. PMKP
9.3.1Tersedia Instrumen
yang efektif
9.3.2 Target mutu di
ditetapkan dengan
tepat
9.3.3. Data mutu
dikumpulkan dan
dikelola scr efektif
9.3 Mutu layanan klinis dan sasaran
keselamatan pasien diukur,
dikumpulkan dan dievaluasi dgn
tepat
24. BAB IX. PMKP
9.4 Perbaikan mutu
layanan klinis dan
keselamatan
pasien diupayakan,
dievaluasi dan
dikomunikasikan
dengan baik
9.4.1 Upaya perlu didukung
oleh tim yg berfungsi
dgn baik
9.4.2 Rencana disusun dan
dilaksanakan
berdasarkan hasil
evaluasi
9.4.3 Upaya dievaluasi dan
didokumentasi
9.4.4 Hasil evaluasi
didokumentasikan