Bab 11 membahas biaya modal yang didefinisikan sebagai tingkat keuntungan yang diharapkan. Biaya modal digunakan sebagai discount rate dalam analisis investasi. Terdapat beberapa sumber dana seperti hutang dan saham yang memiliki biaya modal tersendiri. Biaya modal rata-rata tertimbang dihitung dengan mempertimbangkan proporsi dan biaya modal dari setiap sumber dana.
Tipe-tipe strategi, bentuk strategi, perencanaan strategi, Formulasi Strategi...Alfrianty Sauran
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis strategi bisnis, termasuk strategi biaya rendah, pembedaan produk, integrasi vertikal dan horizontal, serta berbagai bentuk strategi lainnya seperti penetrasi pasar, pengembangan produk, dan diversifikasi. Dokumen ini menjelaskan definisi dan contoh penerapan dari masing-masing strategi tersebut dalam konteks manajemen strategis perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi non-linear khususnya fungsi kuadrat. Dijelaskan bahwa fungsi kuadrat memiliki bentuk grafik parabola dan dapat memiliki nilai ekstrim minimum atau maksimum tergantung nilai koefisien a. Selanjutnya dijelaskan pula bagaimana menentukan titik potong grafik fungsi kuadrat dengan sumbu x dan y berdasarkan nilai diskriminan. Diberikan juga contoh soal untuk mengg
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemMeri Dwi
Dokumen tersebut membahas evaluasi dua proyek investasi yaitu Proyek L dan Proyek S menggunakan beberapa metode, yaitu payback period, net present value (NPV), internal rate of return (IRR), dan profitability index (PI). Berdasarkan perhitungan, proyek yang direkomendasikan untuk diterima berbeda bergantung pada kriteria evaluasi dan sifat proyeknya, independen atau mutually exclusive.
Struktur modal adalah komposisi pendanaan jangka panjang perusahaan, baik dari modal sendiri maupun hutang. Struktur modal optimal meminimalkan biaya modal rata-rata sehingga memaksimalkan nilai perusahaan. Ada beberapa pendekatan dalam menganalisis struktur modal, termasuk pendekatan laba operasi bersih, tradisional, dan Modigliani-Miller.
Bab 11 membahas biaya modal yang didefinisikan sebagai tingkat keuntungan yang diharapkan. Biaya modal digunakan sebagai discount rate dalam analisis investasi. Terdapat beberapa sumber dana seperti hutang dan saham yang memiliki biaya modal tersendiri. Biaya modal rata-rata tertimbang dihitung dengan mempertimbangkan proporsi dan biaya modal dari setiap sumber dana.
Tipe-tipe strategi, bentuk strategi, perencanaan strategi, Formulasi Strategi...Alfrianty Sauran
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis strategi bisnis, termasuk strategi biaya rendah, pembedaan produk, integrasi vertikal dan horizontal, serta berbagai bentuk strategi lainnya seperti penetrasi pasar, pengembangan produk, dan diversifikasi. Dokumen ini menjelaskan definisi dan contoh penerapan dari masing-masing strategi tersebut dalam konteks manajemen strategis perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi non-linear khususnya fungsi kuadrat. Dijelaskan bahwa fungsi kuadrat memiliki bentuk grafik parabola dan dapat memiliki nilai ekstrim minimum atau maksimum tergantung nilai koefisien a. Selanjutnya dijelaskan pula bagaimana menentukan titik potong grafik fungsi kuadrat dengan sumbu x dan y berdasarkan nilai diskriminan. Diberikan juga contoh soal untuk mengg
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemMeri Dwi
Dokumen tersebut membahas evaluasi dua proyek investasi yaitu Proyek L dan Proyek S menggunakan beberapa metode, yaitu payback period, net present value (NPV), internal rate of return (IRR), dan profitability index (PI). Berdasarkan perhitungan, proyek yang direkomendasikan untuk diterima berbeda bergantung pada kriteria evaluasi dan sifat proyeknya, independen atau mutually exclusive.
Struktur modal adalah komposisi pendanaan jangka panjang perusahaan, baik dari modal sendiri maupun hutang. Struktur modal optimal meminimalkan biaya modal rata-rata sehingga memaksimalkan nilai perusahaan. Ada beberapa pendekatan dalam menganalisis struktur modal, termasuk pendekatan laba operasi bersih, tradisional, dan Modigliani-Miller.
Biaya modal merupakan biaya peluang dari penggunaan dana untuk diinvestasikan dalam proyek baru. Terdiri dari biaya hutang, saham preferen, saham biasa, dan laba ditahan. Manfaat mengetahui biaya modal antara lain untuk menentukan proyek menguntungkan, sebagai faktor diskonto arus kas, dan regulasi perusahaan monopoli. Besarnya biaya modal dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, keputusan investasi, dan jumlah pembiaya
The Role of Time Value in Finance
Single Amounts
Annuities
Mixed Streams
Compounding interest more frequently than annually
Special Applications of Time Value
Dokumen tersebut berisi contoh soal dan pembahasan mengenai perbankan dan BUMN. Soal-soal tersebut meliputi pengertian tentang kegiatan utama bank, indikator keberhasilan bank, sumber penghimpunan dana bank, alokasi dana bank, suku bunga kredit, aset perusahaan, uang, fungsi dan tujuan Bank Indonesia.
Modul ini membahas konsep-konsep dasar nilai waktu uang yaitu future value, present value, dan anuitas. Future value digunakan untuk menghitung nilai investasi di masa datang sedangkan present value untuk menghitung nilai kini dari pembayaran di masa mendatang. Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang sama besar dalam jangka waktu tertentu.
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganOwnskin
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi produk bersama dan produk sampingan. Produk bersama adalah beberapa produk yang dihasilkan secara bersamaan menggunakan bahan baku, tenaga kerja, dan fasilitas yang sama, sedangkan produk sampingan adalah produk yang nilainya lebih kecil dibandingkan produk utama. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa metode alokasi biaya untuk menentukan harga pokok masing-masing produk
Ringkasan dokumen tersebut adalah mengenai penilaian internal perusahaan yang mencakup fungsi-fungsi manajemen seperti manajemen, pemasaran, keuangan, produksi, penelitian dan pengembangan, sistem informasi manajemen, analisis rantai nilai, dan evaluasi faktor internal perusahaan."
Babakan dokumen membahas tentang penentuan lokasi perusahaan, termasuk faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan lokasi, metode evaluasi alternatif lokasi, dan strategi lokasi pelayanan jasa.
Dokumen ini juga menjelaskan metode transportasi dalam pembuatan keputusan lokasi pabrik atau gudang.
ESPA 4123 - Statistika Ekonomi Modul 5 : Teori Cuplikan (Sampling)Ancilla Kustedjo
Modul ini membahas teori cuplikan (sampling) termasuk pengertian cuplikan acak, sifat-sifatnya seperti nilai harapan matematis dan variansi, teorema limit sentral, pengecualian pada cuplikan dengan variabel nol-satu dan dari populasi kecil. Pokok bahasannya meliputi konsep-konsep cuplikan acak, perhitungan momen rata-rata sampel, penerapan teorema limit tendensi sentral, dan penerapan teori cuplikan
Teks tersebut membahas tentang Metode Batu Loncatan (Stepping Stone Method) sebagai salah satu metode transportasi untuk mendapatkan solusi optimal dari masalah transportasi dengan biaya minimum. Metode ini menggunakan pendekatan trial and error untuk merubah alokasi produk hingga mendapatkan alokasi yang optimal dengan mempertimbangkan pengurangan biaya per unit yang lebih besar dari penambahan biayanya."
BAB 2 membahas teknik-teknik analisis manfaat biaya (AMB) untuk mengevaluasi kelayakan suatu proyek, termasuk metode pembayaran kembali, nilai sekarang bersih, tingkat pengembalian internal, dan IRR yang dimodifikasi. Metode-metode tersebut mempertimbangkan nilai waktu uang dan manfaat proyek di luar periode pembayaran untuk membantu pengambilan keputusan pemilihan proyek.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko asuransi, termasuk definisi risiko, bentuk-bentuk risiko, tujuan dan tahapan manajemen risiko, serta hubungan antara manajemen risiko dan asuransi.
Dokumen tersebut membahas analisis rasio keuangan bank, termasuk definisi bank, kegiatan bank umum, jenis-jenis laporan keuangan bank, dan berbagai rasio keuangan yang dapat digunakan untuk menilai kinerja bank seperti rasio likuiditas, solvabilitas, rentabilitas, dan nilai pasar.
Apakah perhitungan biaya kapital rata rata tertimbang (wacc) dalam capital bu...Futurum2
Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan Weighted Average Cost of Capital (WACC) yang tepat dalam capital budgeting perusahaan. WACC merupakan rata-rata tertimbang dari biaya komponen modal dan pinjaman perusahaan, namun perhitungannya perlu mempertimbangkan dampak perubahan rasio leverage terhadap biaya modal dan pinjaman.
Bab 12 membahas beberapa teori struktur modal, yaitu:
1. Pendekatan tradisional yang menyatakan adanya struktur modal optimal
2. Pendekatan Modigliani-Miller (MM) yang menyatakan struktur modal tidak mempengaruhi nilai perusahaan
3. Teori trade-off yang menyimpulkan adanya trade-off antara penghematan pajak dari hutang dengan biaya kebangkrutan dan keagenan
Biaya modal merupakan biaya peluang dari penggunaan dana untuk diinvestasikan dalam proyek baru. Terdiri dari biaya hutang, saham preferen, saham biasa, dan laba ditahan. Manfaat mengetahui biaya modal antara lain untuk menentukan proyek menguntungkan, sebagai faktor diskonto arus kas, dan regulasi perusahaan monopoli. Besarnya biaya modal dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, keputusan investasi, dan jumlah pembiaya
The Role of Time Value in Finance
Single Amounts
Annuities
Mixed Streams
Compounding interest more frequently than annually
Special Applications of Time Value
Dokumen tersebut berisi contoh soal dan pembahasan mengenai perbankan dan BUMN. Soal-soal tersebut meliputi pengertian tentang kegiatan utama bank, indikator keberhasilan bank, sumber penghimpunan dana bank, alokasi dana bank, suku bunga kredit, aset perusahaan, uang, fungsi dan tujuan Bank Indonesia.
Modul ini membahas konsep-konsep dasar nilai waktu uang yaitu future value, present value, dan anuitas. Future value digunakan untuk menghitung nilai investasi di masa datang sedangkan present value untuk menghitung nilai kini dari pembayaran di masa mendatang. Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang sama besar dalam jangka waktu tertentu.
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganOwnskin
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi produk bersama dan produk sampingan. Produk bersama adalah beberapa produk yang dihasilkan secara bersamaan menggunakan bahan baku, tenaga kerja, dan fasilitas yang sama, sedangkan produk sampingan adalah produk yang nilainya lebih kecil dibandingkan produk utama. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa metode alokasi biaya untuk menentukan harga pokok masing-masing produk
Ringkasan dokumen tersebut adalah mengenai penilaian internal perusahaan yang mencakup fungsi-fungsi manajemen seperti manajemen, pemasaran, keuangan, produksi, penelitian dan pengembangan, sistem informasi manajemen, analisis rantai nilai, dan evaluasi faktor internal perusahaan."
Babakan dokumen membahas tentang penentuan lokasi perusahaan, termasuk faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan lokasi, metode evaluasi alternatif lokasi, dan strategi lokasi pelayanan jasa.
Dokumen ini juga menjelaskan metode transportasi dalam pembuatan keputusan lokasi pabrik atau gudang.
ESPA 4123 - Statistika Ekonomi Modul 5 : Teori Cuplikan (Sampling)Ancilla Kustedjo
Modul ini membahas teori cuplikan (sampling) termasuk pengertian cuplikan acak, sifat-sifatnya seperti nilai harapan matematis dan variansi, teorema limit sentral, pengecualian pada cuplikan dengan variabel nol-satu dan dari populasi kecil. Pokok bahasannya meliputi konsep-konsep cuplikan acak, perhitungan momen rata-rata sampel, penerapan teorema limit tendensi sentral, dan penerapan teori cuplikan
Teks tersebut membahas tentang Metode Batu Loncatan (Stepping Stone Method) sebagai salah satu metode transportasi untuk mendapatkan solusi optimal dari masalah transportasi dengan biaya minimum. Metode ini menggunakan pendekatan trial and error untuk merubah alokasi produk hingga mendapatkan alokasi yang optimal dengan mempertimbangkan pengurangan biaya per unit yang lebih besar dari penambahan biayanya."
BAB 2 membahas teknik-teknik analisis manfaat biaya (AMB) untuk mengevaluasi kelayakan suatu proyek, termasuk metode pembayaran kembali, nilai sekarang bersih, tingkat pengembalian internal, dan IRR yang dimodifikasi. Metode-metode tersebut mempertimbangkan nilai waktu uang dan manfaat proyek di luar periode pembayaran untuk membantu pengambilan keputusan pemilihan proyek.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen risiko asuransi, termasuk definisi risiko, bentuk-bentuk risiko, tujuan dan tahapan manajemen risiko, serta hubungan antara manajemen risiko dan asuransi.
Dokumen tersebut membahas analisis rasio keuangan bank, termasuk definisi bank, kegiatan bank umum, jenis-jenis laporan keuangan bank, dan berbagai rasio keuangan yang dapat digunakan untuk menilai kinerja bank seperti rasio likuiditas, solvabilitas, rentabilitas, dan nilai pasar.
Apakah perhitungan biaya kapital rata rata tertimbang (wacc) dalam capital bu...Futurum2
Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan Weighted Average Cost of Capital (WACC) yang tepat dalam capital budgeting perusahaan. WACC merupakan rata-rata tertimbang dari biaya komponen modal dan pinjaman perusahaan, namun perhitungannya perlu mempertimbangkan dampak perubahan rasio leverage terhadap biaya modal dan pinjaman.
Bab 12 membahas beberapa teori struktur modal, yaitu:
1. Pendekatan tradisional yang menyatakan adanya struktur modal optimal
2. Pendekatan Modigliani-Miller (MM) yang menyatakan struktur modal tidak mempengaruhi nilai perusahaan
3. Teori trade-off yang menyimpulkan adanya trade-off antara penghematan pajak dari hutang dengan biaya kebangkrutan dan keagenan
Dokumen tersebut membahas tentang biaya modal perusahaan yang terdiri dari biaya utang, saham preferen, dan saham biasa. Biaya modal keseluruhan diperoleh dari perhitungan rata-rata tertimbang (WACC) dari setiap sumber modal berdasarkan porsinya. WACC digunakan untuk mengambil keputusan investasi jangka panjang.
Tujuan topik ini adalah menilai proyek atau perusahaan dengan leverage, dengan tiga pendekatan: nilai sekarang yang disesuaikan, arus kas ke ekuitas, dan biaya rata-rata tertimbang modal."
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan struktur modal perusahaan, termasuk teori-teori struktur modal, faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal seperti pajak, biaya keagenan, dan biaya kesulitan keuangan, serta implikasi manajerial dalam pembuatan keputusan struktur modal.
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)Nurmansyah Arif W
Dokumen tersebut membahas tentang biaya modal dan struktur modal perusahaan multinasional. Ia menjelaskan pengertian biaya modal, faktor-faktor yang mempengaruhinya, fungsi biaya modal, dan pendekatan untuk menghitung biaya modal individual dan keseluruhan seperti WACC. Dokumen juga membahas perbedaan struktur modal antara perusahaan domestik dan multinasional serta faktor yang mempengaruhi keputusan struktur modal MNC.
Dokumen tersebut membahas berbagai prinsip dasar mengenai biaya modal dan tingkat pengembalian yang diharapkan, termasuk metode-metode untuk menentukan biaya modal keseluruhan perusahaan, biaya ekuitas, dan tingkat pengembalian yang diharapkan dari proyek tertentu atau sekelompok proyek. Dokumen tersebut juga membahas pendekatan-pendekatan lain seperti nilai tambah ekonomi dan adjusted present value dalam evaluasi proyek investasi.
Dokumen tersebut membahas tentang biaya modal perusahaan, termasuk struktur modal, biaya utang, biaya ekuitas, dan penghitungan biaya modal keseluruhan dengan menggunakan berbagai pendekatan seperti CAPM. Diberikan juga contoh soal untuk menjelaskan konsep-konsep tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang leverage operasi dan keuangan perusahaan. Leverage operasi mengacu pada biaya tetap perusahaan dan mempengaruhi risiko bisnis ketika penjualan berubah. Leverage keuangan mempengaruhi laba per saham ketika terjadi perubahan penjualan. Analisis leverage penting untuk memahami dampak perubahan bisnis terhadap laba dan risiko perusahaan.
Manajemen keuangan bab 27 Merger dan AkuisisiLia Ivvana
Dokumen tersebut membahas tentang merjer dan akuisisi perusahaan. Secara garis besar dibahas mengenai definisi dan bentuk-bentuk akuisisi, analisis keputusan merjer dan akuisisi, implementasi dan manajemen merjer yang baik, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu merjer dan akuisisi.
Dokumen tersebut membahas tentang pendanaan jangka pendek perusahaan, termasuk tipe-tipe pendanaan yang spontan dan tidak spontan serta contoh-contohnya seperti hutang dagang, rekening akrual, pinjaman bank, commercial paper, dan factoring. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai alternatif pendanaan jangka pendek lainnya seperti menjaminkan piutang, persediaan, akseptansi bank, dan repo.
- Dokumen tersebut membahas manajemen piutang dagang dan persediaan
- Pembahasan mencakup faktor yang mempengaruhi piutang dan persediaan, kebijakan piutang, pengendalian piutang, serta penentuan saldo persediaan optimal menggunakan model EOQ
- Secara khusus dibahas mengenai pengertian, manfaat, dan biaya dari piutang dan persediaan bagi perusahaan
Dokumen tersebut membahas tentang kebijakan modal kerja perusahaan, termasuk pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhi, strategi, dan pengukuran modal kerja. Secara khusus membahas tentang pengertian modal kerja kotor dan bersih, faktor yang mempengaruhi aktiva lancar dan hutang lancar, strategi untuk aktiva lancar dan pendanaan, pengukuran modal kerja dengan menggunakan perputaran aset dan keterikatan dana, s
Bab ini membahas dua teknik perencanaan keuangan yaitu anggaran kas dan metode persentase penjualan. Anggaran kas melibatkan peramalan aliran kas masuk dan keluar untuk melihat surplus atau defisit kas pada periode tertentu, sedangkan metode persentase penjualan memperkirakan item laba rugi dan neraca sebagai persentase dari penjualan yang diestimasi."
Dokumen tersebut membahas tiga sumber pendanaan Islam yaitu leasing, pegadaian, dan bank Islam. Leasing adalah perjanjian sewa aset dengan pembayaran berkala. Pegadaian memberikan pinjaman dengan jaminan barang bergerak. Bank Islam beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil alih-alih bunga, dengan produk seperti mudharabah, musyarakah, dan murabahah.
Dokumen tersebut membahas mengenai sumber pendanaan jangka panjang perusahaan melalui instrumen hutang dan saham preferen. Terdapat beberapa jenis instrumen hutang seperti obligasi dan pinjaman langsung dari lembaga keuangan. Dokumen juga menjelaskan karakteristik dan variasi dari obligasi serta persyaratan penerbitan dan pencatatan obligasi. Saham preferen dibahas sebagai bentuk saham yang memberikan dividen tetap seperti bunga pinjaman.
Dokumen tersebut membahas mengenai sumber pendanaan jangka panjang perusahaan melalui saham dan modal ventura. Secara ringkas, dijelaskan bahwa perusahaan dapat memperoleh dana ekternal melalui kepemilikan saham publik atau investor terbatas, serta proses go public perusahaan dan biaya-biayanya.
Dokumen tersebut membahas tentang efisiensi pasar keuangan, yang didefinisikan sebagai kondisi dimana harga mencerminkan semua informasi yang relevan. Dokumen tersebut menjelaskan bukti empiris tentang efisiensi pasar dalam bentuk lemah, setengah kuat, dan kuat; serta kesimpulan bahwa secara umum pasar sudah efisien dalam bentuk setengah kuat dan lemah, meskipun efisiensi bentuk kuat masih perlu
Dokumen tersebut membahas berbagai topik terkait kebijakan dividen perusahaan, mulai dari jenis dividen, kontroversi kebijakan dividen, teori dividen residual, hingga faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen serta alternatif-alternatifnya seperti pembelian saham kembali, dividen saham, dan pemecahan saham.
Bab 9 membahas Model Keseimbangan Risiko dan Return: Capital Asset Pricing Model (CAPM). CAPM merupakan model yang menjelaskan hubungan positif antara risiko dan return serta kondisi keseimbangan di pasar keuangan. Model ini menggunakan risiko sistematis sebagai indikator risiko dan mengukur premi risiko berdasarkan beta pasar saham suatu aset.
Dokumen tersebut membahas mengenai analisis penganggaran modal yang mencakup dua langkah yaitu mengestimasi aliran kas dari investasi dan mengevaluasi aliran kas tersebut menggunakan kriteria penilaian investasi untuk menentukan kelayakannya. Kriteria penilaian investasi yang disebutkan meliputi accounting rate of return, payback period, internal rate of return, net present value, dan profitability index."
Paragraf tersebut meringkas tentang pasar keuangan dan perantara keuangan. Pasar keuangan memungkinkan terjadinya transaksi antara pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan yang kekurangan melalui instrumen keuangan. Perantara keuangan seperti bank dan asuransi membantu menyalurkan dana dengan menyesuaikan jangka waktu dan denominasi serta mengurangi biaya transaksi.
Ada tiga jenis laporan keuangan utama yaitu neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Neraca menunjukkan aset, kewajiban, dan ekuitas perusahaan pada suatu titik waktu. Laporan laba rugi menunjukkan pendapatan, beban, dan laba perusahaan selama periode tertentu. Laporan arus kas menunjukkan penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan selama periode tertentu. Laporan-laporan ini digunakan
1. BAB 14
ANALISIS INVESTASI LANJUTAN:
PENDEKATAN ADJUSTED PRESENT VALUE
1.
Metode Adjusted Present Value (APV)
1.1. Kerangka APV
Variasi lain dari WACC (weighted average cost of capital,
atau biaya modal rata-rata tertimbang) dalam analisis
investasi adalah APV (Adujsted Present Value). APV
menggunakan prinsip value additive (penambahan nilai),
dengan mengambil ide dari model struktur modal
Modigliani Miller (MM). Menurut MM dengan pajak,
nilai perusahaan dengan hutang adalah nilai perusahaan
100% saham ditambah dengan penghematan pajak dari
hutang (bunga bisa dipakai sebagai pengurang pajak).
2. APV dengan demikian dihitung dengan menambahkan nilai
base-case plus manfaat dari pinjaman (financing), seperti
berikut ini.
APV = Base-case NPV + NPV dari keputusan
pembelanjaan
karena memutuskan melakukan
proyek
……… (1)
Base case NPV dihitung melalui asumsi proyek dilakukan
dengan menggunakan saham semuanya (100% saham).
Sumber NPV dari keputusan pendanaan (financing
decision) tidak hanya dari penghematan pajak, tetapi
juga dari sumber lain, misal pinjaman yang disubsidi
oleh pemerintah.
3. 1.2. Peningkatan Kapasitas Pinjaman
Misalkan perusahaan ingin mempertahankan rasio hutang
sebesar 40%. Dengan bertambahnya aset, maka hutang
yang bisa dipinjam oleh perusahaan juga akan semakin
meningkat (untuk mempertahankan rasio yang sama).
Jika perusahaan melakukan usulan investasi, maka
asetnya akan bertambah, dan karenanya kapasitas
pinjaman juga akan bertambah. Apakah kapasitas
pinjaman yang bertambah tersebut mempunyai nilai?
Jika bunga yang dibayarkan bisa dipakai sebagai
pengurang pajak, maka semakin besar bunga yang
dibayarkan, akan semakin besar penghematan pajak yang
diperoleh. Dengan kata lain, penambahan kapasitas
hutang akan mendatangkan nilai bagi perusahaan.
4. 2. Perbandingan APV dengan WACC
Secara teoritis, analisis investasi dengan metode APV dan
WACC akan menghasilkan angka dan kesimpulan
yang sama. Dengan menggunakan metode APV,
dimana hanya penghematan pajak saja yang kita
analisis (penghematan lainnya seperti subsidi pinjaman
dianggap tidak ada).
2.1. Analisis dengan APV
Dengan menggunakan APV, maka kita akan menghitung
formula berikut ini.
APV = NPV 100% saham + PV penghematan pajak dari bunga
= ( Kas / ks ) + ( Tingat pajak × Hutang )
5. 2.2. Analisis dengan WACC
Jika kita menggunakan WACC, kita akan menghitung
biaya modal rata-rata tertimbang. Pertama, kita harus
menghitung biaya modal saham yang baru, yang
mencerminkan tambahan hutang.
Dengan menggunakan formula yang dikembangkan oleh
MM seperti berikut ini, kita bisa menghitung ks yang
baru.
ks = ro + B / S (1 – tc) (ro – rb)
……… (2)
Net Present Value (NPV) dengan menggunakan WACC adalah.
NPV = (Kas tersedia untuk pemegang saham / WACC) –
Investasi
6. 2.3. Perbandingan APV dengan WACC
Pembahasan di muka menunjukkan bahwa APV dan
WACC secara teoritis menghasilkan kesimpulan yang
sama. Keduanya juga menggunakan aliran kas yang
tidak dipengaruhi oleh keputusan pendanaan. Keduanya
berbeda sebagai berikut ini. Pada APV, NPV dasar
(base) kemudian ditambahkan dengan PV manfaat dari
keputusan pendanaan. Sedangkan pada WACC,
pengaruh keputusan pendanaan terlihat pada tingkat
diskonto (biaya modal rata-rata tertimbang). APV
menghitung pengaruh keputusan pendanaan secara
langsung. Sedangkan pada WACC pengaruh keputusan
pendanaan dilakukan secara tidak langsung, yaitu
melalui tingkat diskonto.
7. Pertanyaan berikutnya adalah dalam situasi apa WACC
atau APV lebih baik dipakai. Berikut ini beberapa
pedoman untuk menentukan mana yang sebaiknya
dipakai, dan dalam situasi yang bagaimana.
1. Jika risiko proyek konstan selama usia proyek tersebut,
maka biaya modal saham dan biaya modal rata-rata
tertimbang akan konstan selama proyek tersebut
dilakukan. Dalam situasi tersebut, WACC cukup praktis
digunakan. Dengan menggunakan APV, kita tidak perlu
mengidentifikasi satu-persatu efek keputusan pendanaan.
Jika risiko proyek berubah-ubah selama usia proyek
tersebut, maka biaya modal juga akan berubah-ubah.
Pada situasi ini menghitung efek keputusan pendanaan
secara langsung, seperti yang dilakukan oleh APV akan
lebih praktis.
8. 2. WACC berbicara mengenai rasio hutang, sedangkan
APV berbicara mengenai tingkat (jumlah) hutang. Jika
jumlah hutang bisa diprediksi dengan baik, maka APV
cukup praktis digunakan. Jika tingkat (jumlah) hutang
sulit diprediksi, maka penggunaan APV menjadi lebih
sulit. Contoh, jika rasio hutang terhadap nilai perusahaan
tetap, kemudian nilai perusahaan berubah-ubah, maka
jumlah hutang juga akan berubah-ubah. Jumlah hutang
menjadi lebih sulit dihitung Tetapi jika rasio hutang
berubah-ubah, maka WACC menjadi sulit diaplikasikan.
9. 3.
Menghitung Beta Unlevered
3.1. Tanpa Pajak
Untuk menggunakan APV, kita membutuhkan biaya modal
saham untuk perusahaan yang menggunakan 100%
saham (ro). Dengan menggunakan formula CAPM, biaya
modal saham 100%, bisa dihitung sebagai berikut ini.
ro = Rf + βU (Rm – Rf)
……… (3)
dimana βU adalah beta perusahaan dengan 100% saham.
Tetapi, biasanya perusahaan menggunakan hutang
sebagian. Jarang ada perusahaan yang menggunakan
saham 100%.
10. Formula CAPM untuk menghitung biaya modal saham
perusahaan (yang biasanya menggunakan hutang) seperti
berikut ini.
rs = Rf + β (Rm – Rf)
……… (4)
β dalam hal ini adalah beta saham atau risiko sistematis
saham (karena dihitung melalui saham yang listing di
bursa) yang dihitung melalui regresi model pasar (market
model), atau menggunakan formula β = Kovarians return
pasar dengan return saham / Varians pasar.
11. Model pasar bisa dituliskan sebagai berikut ini.
Ri = αi + βi (Rm) + ei
……… (5)
βi yang diperoleh merupakan risiko sistematis saham i.
Perhatikan bahwa perusahaan biasanya menggunakan
hutang sehingga βi tersebut merupakan beta yang
mengandung unsur hutang. Padahal kita menginginkan
beta 100% saham untuk menghitung biaya modal saham.
12. Kita bisa melakukan penyesuaian dengan ‘menghilangkan’
pengaruh beta hutang sebagai berikut ini.
Beta perusahaan dengan saham 100% (beta aset) bisa
dianggap terdiri dari beta hutang dan beta saham. Beta
aset tersebut merupakan beta rata-rata tertimbang dari
setiap beta individualnya, seperti berikut ini.
βASET = (B / (B + S)) βHUTANG + (S / (B + S)) βSAHAM
……… (6)
βHUTANG biasanya sangat kecil, sehingga bisa dianggap nol.
13. Karena itu persamaan di atas bisa dituliskan sebagai berikut
ini.
βASET = (S / (B + S)) βSAHAM
Dengan melakukan beberapa manipulasi, beta saham bisa
dihitung sebagai berikut ini.
βSAHAM = βASET (1 + (hutang / Saham))
……… (7)
14. 3.2. Dengan Pajak
Dalam dunia dengan pajak, kita bisa menggunakan formula
Modigliani-Miller sebagai berikut ini untuk menurunkan
beta aset (beta perusahaan dengan 100% saham).
VL = VU + tc . B = B + S
……… (8)
Persamaan di atas mengatakan bahwa nilai perusahaan
dengan hutang sama dengan nilai perusahaan tanpa
hutang ditambah dengan PV penghematan pajak. Term
yang paling kanan mengatakan bahwa nilai perusahaan
dengan hutang sama dengan nilai hutang ditambah nilai
saham.
15. Persamaan (6) menunjukkan bahwa beta aset merupakan
rata-rata tertimbang dari beta sumber dana individual.
Karena B + S = VL dan VL = VU + tc.B, maka beta aset
bisa dituliskan berikut ini.
βASET = (B / VL) βHUTANG + (S / VL) βSAHAM
……… (9)
atau
βASET = (VU / VL) βU + ((tc.B) / VL) βHUTANG ……… (10)
dimana βU adalah beta untuk perusahaan unlevered (tidak
menggunakan hutang).
16. Dengan menyamakan (9) dan (10), maka:
(B / VL) βHUTANG + (S / VL) βSAHAM = (VU / VL) βU + ((tc.B) /
VL) βHUTANG
(S / VL) βSAHAM = (VU / VL) βU + βHUTANG [ ((tc.B) – B) / VL ]
βSAHAM = (VL / S) (VU / VL) βU + βHUTANG [ ((VL.tc.B) –
VL.B) / (VL.S) ]
βSAHAM = (VU / S) βU + βHUTANG [ ((tc.B) – B) / S ]
Persamaan MM untuk nilai perusahaan dengan hutang
adalah VL = VU + t.B.
17. Dengan kata lain, VU = VL – t.B. Karena VL = B + S,
maka kita juga bisa menuliskan sebagai berikut: VU = B
+ S – t.B. Dengan demikian persamaan di atas bisa
dituliskan kembali sebagai berikut ini.
βSAHAM = ((B + S – t.B) / S) βU + βHUTANG [((tc.B) – B) / S]
βU.B + βU.S – βU.t.B + βHUTANG.t.B – βB.B
βSAHAM = ------------------------------------------------------S
19. Beberapa implikasi bisa dilihat dari persamaan di atas.
Pada perusahaan dengan hutang, (B / S) adalah positif.
Karena itu term (1 – t) (B / S) akan bernilai positif.
Dengan demikian beta saham perusahaan yang
menggunakan hutang lebih besar dibandingkan dengan
beta saham 100%. Hasil semacam itu masuk akal karena
hutang meningkatkan risiko perusahaan. Tetapi
peningkatan beta tersebut tidak setajam pada situasi
tanpa pajak.