Mahkamah Agung adalah lembaga tertinggi dalam sistem peradilan Indonesia yang memiliki kekuasaan kehakiman secara independen dan memimpin empat lingkungan peradilan serta memiliki tiga kewenangan utama.
2. Mahkamah Agung adalah pelaksanaan kekuasaan
kehakiman yang merdeka. Merdeka disini artinya bebas
dari campur tangan kekuasaan lainnya demi
menegakkan hukum dan keadilan. Dapat disimpulkan
bahwa:
Mahkamah Agung (disingkat MA) adalah lembaga
tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia
yang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman dan
bebas dari pengaruh cabang-cabang kekuasaan lainnya,
bersama-sama dengan Mahkamah Konstitusi
3. Anggota MA
disebut hakim agung. Seorang hakim agung memilki
kepribadian yang adil, profesional, tidak tercela,
berpengalaman di bidang hukum, dan memiliki
intergritas.
Untuk menjadi hakim agung, calon hakim agung
diusulkan oleh komisi yudisial pada DPR. Jika, disetujui
oleh DPR, ditetapkan sebagai hakim agung oleh
presiden. Ketua dan wakil makamah agung dipilih dari
dan oleh para hakim agung.
5. 1. Peradilan Umum
pada tingkat pertama dilakukan oleh Pengadilan
Negeri, pada tingkat banding dilakukan oleh
Pengadilan Tinggi dan pada tingkat kasasi
dilakukan oleh Mahkamah Agung
2. Peradilan Agama
pada tingkat pertama dilakukan oleh Pengadilan
Agama, pada tingkat banding dilakukan oleh
Pengadilan Tinggi Agama dan pada tingkat
kasasi dilakukan oleh Mahkamah Agung
6. pada tingkat pertama dilakukan oleh Pengadilan
Militer, pada tingkat banding dilakukan oleh
Pengadilan Tinggi Militer dan pada tingkat kasasi
dilakukan oleh Mahkamah Agung.
pada tingkat pertama dilakukan oleh Pengadilan
Tata Usaha Negara, pada tingkat banding
dilakukan oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha
Negara dan pada tingkat kasasi dilakukan oleh
Mahkamah Agung
4. Peradilan Tata Usaha negara
3. Peradilan Militer
7. Pimpinan Mahkamah Agung
seorang ketua
2 wakil ketua (Yudisial)
(Nonyudisial)
beberapa orang ketua muda
ketua muda perdata
ketua muda pidana
ketua muda agama
ketua muda tata
usaha negara
ketua muda pembinaan
ketua muda pengawasan
8. MA memiliki 3 kewenangan yaitu:
a. Mengadilan pada tingkat kasasi
b. Menguji peraturan perundang-
undangan dibawah undang-undang
terhadap undang-undang.
c. Melaksanakan wewenang lainnya
yang diberikan oleh undang-undang.