2. Mahkamah Agung
Lembaga Negara yang Memegang
Kekuasaan kehakiman yang merupakan
lembaga peradilan umum di Indonesia.
Lingkungan Peradilan:
Peradilan Umum, Peradilan Agama,
Peradilan Militer, dan Peradilan
Tata Usaha Negara.
Dalam melaksanakan tugasnya, Mahkamah Agung
terlepas dari pengaruh pemerintah dan pengaruh
lembaga lainnya.
3. Tugas dan Wewenang
1. Memutuskan permohonan kasasi.
2. Memeriksa dan memutuskan sengketa tentang kewenangan
mengadili, dan peninjauan kembali keputusan pengadilan
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
3. Berwenang untuk menguji peraturan perundang-undangan
dibawah UU terhadap UU serta mempunyai wewenang
lainnya yang diberikan oleh UU.
4. Mahkamah Konstitusi
Lembaga baru setelah adanya perubahan UUD 1945 Amandemen. MK
merupakan salah satu lembaga negara yang melakukan kekuasaan
kehakiman untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan
hukum dan keadilan.
Syarat calon hakim konstitusi:
- WNI
- Sarjana hukum
- Berusia sekurang kurangnya 40 tahun saat diangkat
- Tidak pernah dijatuhi hukuman pidana penjara
- Punya pengalaman di bidang hukum min 10 tahun
- Membuat surat kesediaan menjadi hakim konstitusi
Mahkamah Konstitusi beranggotakan 9 hakim konstitusi,
3 anggota diajukan MA, 3 anggota diajukan DPR, 3
anggota diajukan Presiden.
5. WEWENANG
Mengadili pada tingkat pertama dan terakhir untuk
menguji UU terhadap UUD.
Memutus pembubaran partai politik.
Memutus perselisihan hasil pemilu.
Wajib memberikan putusan atas pendapat mengenai
dugaan pelanggaran oleh Presiden dan/atau Wakil
Presiden.
Memutus sengketa kewenangan lembaga negara.
6. Komisi Yudisial bersifat mandiri dan berwenang
mengusulkan pengangkatan hakim agung, serta
memiliki kewenangan lain dalam rangka menjaga dan
menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta
perilaku hakim. Anggota Komisi Yudisial harus
memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang
hukum. Ia diangkat dan diberhentikan oleh
Presiden dengan disetujui DPR.
Komisi Yudisial
7. Dalam Mengusulkan Pengangkatan Hakim Agung
Komisi Yudisial mempunyai tugas :
a. Melakukan pendaftaran calon Hakim Agung;
b. Melakukan seleksi terhadap calon Hakim Agung;
c. Menetapkan calon Hakim Agung; dan
d. Mengajukan calon Hakim Agung ke DPR.
Dalam Menjaga dan Menegakkan Kehormatan, Keluhuran
Martabat Serta Perilaku Hakim
Komisi Yudisial mempunyai tugas :
a. Menerima laporan pengaduan masyarakat tentang perilaku hakim,
b. Melakukan pemeriksaan terhadap dugaan pelanggaran perilaku hakim,
dan
c. Membuat laporan hasil pemeriksaan berupa rekomendasi yang
disampaikan kepada Mahkamah Agung dan tindasannya disampaikan
kepada Presiden dan DPR.