SlideShare a Scribd company logo
Proyek Pembuatan Seruling Paralon
Implementasi Aplikasi Alat Musik dengan
Prinsip Pipa Organa Terbuka
Disusun Oleh XII – 2 :
1. Nanda Rizka Mahendra (27)
2. Sevi Amanta Sari (35)
3. Siti Farida (38)
4. Veronica Junior Ayme Surya (39)
SMA NEGERI 4 SURABAYA
TAHUN AJARAN 2016 – 2017
Kata Pengantar
Assalamualaikum Wr . Wb .
Puji dan rasa syukur mendalam penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat
limpahan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya maka laporan ini dapat diselesaikan dengan baik.
Salam dan salawat semoga selalu tercurah pada baginda Rasulullah Muhammad SAW.
Laporan dengan judul " Proyek Pembuatan Seruling Paralon Implementasi Aplikasi Alat
Musik dengan Prinsip Pipa Organa Terbuka" ini kami susun untuk memenuhi tugas proyek
pertama pada mata pelajaran Fisika dengan sub pembahasan bab “Gelombang Bunyi”.
Penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua bantuan yang
telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung selama penyusunan laporan ini
ini hingga selesai. Secara khusus, rasa terima kasih tersebut kami sampaikan kepada:
1. Bapak Susilo selaku guru pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan
dorongan dalam penyusunan laporan ini.
2. Rekan-rekan satu kelas yang juga telah banyak membantu dalam penulisan laporan
ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, baik dari segi materi maupun
penyajiannya. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dalam
penyempurnaan laporan ini.
Semoga laporan ini dapat memberikan hal yang bermanfaat dan menambah wawasan bagi
pembaca.
Wassalamualaikum Wr . Wb
Surabaya, Oktober 2016
Penulis, Kelompok I
Daftar isi
KATA PENGANTAR ............................................i
DAFTAR ISI ...........................................ii
BAB I PENDAHULUAN ..........................................1
1.1 Latar Belakang ...........................................1
1.2 Rumusan Masalah ...........................................2
1.3 Tujuan .................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 3
2.1 Landasan Teori ........................................................................ 3
BAB III CARA PEMBUATAN ................................................................. 6
3.1 Alat dan Bahan......................................................................... 6
3.4 Langkah kerja ......................................................................... 6
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... 7
4.1 Cara Menggunakan ................................................................. 7
4.2 Faktor-faktor ........................................................................... 8
4.3 Hasil ........................................................................................ 8
BAB V PENUTUP .................................................................................... 9
5.1 Kesimpulan ............................................................................. 9
5.2 Saran ....................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... iv
LAMPIRAN ................................................................................................. v
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bunyi termasuk salah satu jenis gelombang yang dapat dirasakan oleh indera
pendengaran (telinga). Dalam fisika, Pengertian bunyi adalah sesuatu yang dihasilkan dari
benda yang bergetar. Benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Sumber bunyi
yang bergetar akan menggetarkan molekul-molekul udara yang ada di sekitarnya. Dengan
demikian, syarat terjadinya bunyi adalah adanya benda yang bergetar. Perambatan bunyi
memerlukan medium. Seseorang dapat mendengar bunyi jika ada medium yang dapat
merambatkan bunyi.
Dalam proyek kali ini, penulis melakukan pengerjaan pembuatan salah satu alat musik
penghasil bunyi berupa seruling yang tebuat dari pipa paralon dengan menerapkan beberapa
konsep yang telah dipelajari dalam bab “Gelombang Bunyi” Adapun konsep-konsep yang
digunakan antara lain frekuensi pada bunyi audiosonik, nada, kecepatan bunyi, dan, resonansi
pada pipa organa terbuka.
Dalam proyek untuk aplikasi penerapan bunyi yang dihasilkan oleh pipa organa terbuka,
penulis memilih untuk melaksanakannya dengan membuat seruling berbahan dasar paralon.
Pipa organa terbuka merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang kedua ujung
penampangnya terbuka. Kedua ujungnya berfungsi sebagai perut gelombang karena bebas
bergerak dan ditengahya ada simpul. Kolom udara dapat beresonansi, sehingga kolom-kolom
udara dalam pipa paralon dapat bergetar. Pemilihan seruling berbahan dasar paralon dipilih
karena teknik yang sederhana dalam penggunaannya.
Adapun nada yang dihasilkan dari seruling paralon sebanyak delapan buah nada. Masing-
masing nada dihasilkan oleh resonasi pada kolom-kolom udara yang berbeda saat seruling
bergetar. Berhubungan dari sedikit konsep yang telah disinggung dalam latar belakang kali
ini,penulis tertarik untuk mengerjakan proyek membuat seruling paralon sebagai aplikasi alat
musik berdasarkan prinsip pipa organa terbuka.
1.2 Rumusan Masalah
4
 Bagaimana teknik pengerjaan seruling berbahan dasar paralon sebagai
implementasi alat musik dengan menggunakan prinsip pipa organa terbuka ?
1.4 Tujuan
 Untuk mengetahui teknik pembuatan seruling berbahan dasar sebagai
implementasi alat musik dengan menggunakan prinsip pipa organa terbuka.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
5
2.1 Landasan Teori
2.1.1 BUNYI
Bunyi mrupakan gelombang mekanik yang dalam perambatan arahnya sejajar dengan
arah getarnya (gelombang longitudinal0
Syarak terdengarnya bunyi :
1. Ada sumber bunyi
2. Ada medium
3. Ada pendengar
Sifat – sifat bunyi meliputi :
1. Merambat mebutuhkan medium
2. Merupakan gelombang longitudinal
3. dapat dipantulkan
Karakteristik bunyi ada beberapa macam antara lain :
a. Nada adalah bunyi yang frekuensinya teratur.
b. Warna bunyi adalah bunyi yang frekuensinya sama tetapi terdengar berbeda.
c. Dentum adalah bunyi yang ampitudonya sangat besar dan terdengar medadak.
2.1.2 CEPAT RAMBAT BUNYI
Karena bunyi merupakan gelombang maka bunyi memiliki cepat rambat yang
dipengaruhi oleh dua factor yaitu:
1. Kerapatan partikel medium yang dilalui bunyi.
Semakin rapat susunan partikel medium maka semakin cepat bunyi merambat.
2. Suhu medium.
Semakin panas suhu medium yang dilalui maka semakin cepat bunyi merambat.
6
2.1.3 FREKUENSI
Frekuensi adalah banyaknya getaran yamg terjadi dalam setiap satuan waktu.
Bunyi berdasarkan frekueninya dibedakan menjadi tiga yaitu ;
1. Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz.
2. Audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz sampai 20000 Hz.
3. Ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya lebih dari 20000 Hz.
2.1.4 PIPA ORGANA TERBUKA
Pipa organa adalah alat yang menggunakan kolom udara sebagai sumber bunyi. Pipa
organa terbuka merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang kedua ujung
penampangnya terbuka. Kedua ujungnya berfungsi sebagai perut gelombang karena
bebas bergerak dan ditengahnya ada simpul. Kolom udara dapat beresonansi, artinya
dapat bergetar. Kenyataan ini digunakan pada alat music yang dinamakan organa, baik
organa dengan pipa tertutup maupun pipa terbuka
Pipa organa memenuhi rumus :
7
2.1.5 RESONANSI
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena ada benda lain yang
bergetar dan memiliki frekuensi yang sama atau kelipatan bilangan bulat dari frekuensi
itu. Resonansi sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, resonansi bunyi
pada kolom udara dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan bunyi. Berdasarkan hal
tersebut, maka dapat dibuat berbagai macam alat musik. Alat musik pada umumnya
dibuat berlubang agar terjadi resonansi udara sehingga suara alat musik tersebut menjadi
nyaring. Contoh alat musik itu antara lain: seruling, kendang, beduk, ketipung dan
sebagainya.
Resonansi sangat penting di dalam dunia musik. Dawai tidak dapat menghasilkan
nada yang nyaring tanpa adanya kotak resonansi. Pada gitar terdapat kotak atau ruang
udara tempat udara ikut bergetar apabila senar gitar dipetik. Udara di dalam kotak ini
bergerak dengan frekuensi yang sama dengan yang dihasilkan oleh senar gitar. Udara
yang mengisi tabung gamelan juga akan ikut bergetar jika lempengan logam pada
gamelan tersebut dipukul. Tanpa adanya tabung kolom udara di bawah lempengan
logamnya, Anda tidak dapat mendengar nyaringnya bunyi gamelan tersebut. Reonansi
juga dipahami untuk mengukur kecepatan perambatan bunyi di udara.
2.1.6 SERULING
8
Suling merupakan alat musik tiup yang terbuat dari bamboo dan hampir dapat kita
temui diseluruh indonesia. Suara suling berciri lembut dan dapat dipadukan dengan alat
musik lainnya dengan baik.
Suling dibuat dari beberapa macam bahan, seperti :
1. Suling Bambu yang umum kita jumpai
2. Suling modern untuk para ahli umumnya terbuat dari perak, emas atau campuran
keduanya.
3. Suling untuk pelajar umumnya terbuat dari nikel-perak, atau logam yang dilapisi
perak.
BAB III
CARA PEMBUATAN
3.1 Alat dan Bahan
• Alat :
1. Penggaris/meteran
2. Alat tulis (pensil/bolpoin/spidol)
3. Gergaji pipa
4. Amplas
5. Gunting/cutter
6. Obeng
• Bahan :
1. Pipa paralon/PVC 50cm (diameter 1,5 cm)
2. Karpet puzzle bekas sebagai penyumbat
3.2 Langkah Kerja
9
1. Potong pipa paralon sepanjang 35cm menggunakan gergaji pipa.
2. Lalu amplas bekas potongan tersebut agar pipa halus dan tampak rapi.
3. Buat pola pada pipa paralon untuk lubang tiup (diameter 1 cm) dan 6 lubang jari (diameter
0,6 cm) dengan jarak ;
 Untuk jarak Lubang tiup ( L 1 ) ke lubang suara berjarak 28,25 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 1 ( L 2 ) ke lubang suara berjarak 4,5 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 2 ( L 3 ) ke lubang suara berjarak 7,5 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 3 ( L 4 ) ke lubang suara berjarak 9,9 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 4 ( L 5 ) ke lubang suara berjarak 12,7 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 5 ( L 6 ) ke lubang suara berjarak 15,5 cm.
 Untuk jarak Lubang jari 6 ( L 7 ) ke lubang suara berjarak 18,3 cm.
4. Lubangi pola-pola tersebut menggunakan obeng.
5. Buatlah penyumbat dengan karpet puzzle.
6. Gambar pola lubang pipa pada karpet puzzle lalu potong menggunakan gunting/cutter.
7. Masukkan penyumbat kira-kira 30 cm dari lubang suara.
BAB IV
HASIL dan PEMBAHASAN
4.1 Cara Menggunakan
Sebelum kita memainkan sulingnya, kita harus mengetahui letak-letak nadanya
terlebih dahulu.
10
Cara memainkan:
 Tempatkan jari manis tangan kanan di lubang terbawah, tutuplah rapat, lakukan
seterusnya dengan jari berikutnya.
 Tempatkan jari manis tangan kiri di lubang nomor 3 dari atas dan seterusnya, sampa
dengan jari berikutnya.
 Pastikan ke 6 lubang tertutup rapat dengan baik, mulailah meniup dan mengurutkan
nada O (lubang tutup semua), dan nada 1 (lubang dibuka 1 dari bawah dan seterusnya)
11
 Cara meniupnya yaitu posisi bibir tidak terlalu maju juga tidak terlalu di tepi.
 Untuk menghasilkan nada yang merdu coba posisi bibir saat meniup, udara yang
ditiupkan ke lubang suling yaitu udara yang di hasilkan saat kita mengucap kata:
Pep.....sehalus mungkin. Bukan Wus atau bukan Puh.
 Untuk berlatih pemula, cobalah memainkan lagu gundul-gundul pacul ini, dengan
panduan O itu ditutup semua, 2 dibuka 2 lubang dari bawah, dan seterusnya. Ini kunci
nadanya: 0 2 0 2 3-44 0 2 02 3-44, lakukan hal ini secara berulang-ulang sampai
dengan menghasilkan suara yang bulat.
 Coba mainkan lagu lainnya atau sebuah melodi dengan olah nafas dan penuh perasaan.
4.2 Faktor-faktor
Ada dua faktor yang harus diperhatikan saat bermain seruling ini, yaitu:
1. Posisi jari, dimana setiap perubahan posisi jari dapat mengubah resonansi suara di
dalam tubuh seruling.
2. Kecepatan aliran udara, kecepatan aliran udara yang ditiupkan oleh mulut juga
mempengaruhi frekuensi nada. Misalnya, frekensidua kali lipat dapatdihasilkan
dengan meniupkan udara dengan kecepatan dua kali lipat.
4.3 Hasil
12
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari penjelasan makalah diatas, kami dapat menyimpulkan bahwa bunyi adalah salah
satu gelombang longitudinal. Dalam perambatannya gelombang bunyi berbentuk rapatan dan
renggangan yang dibentuk oleh partikel- partikel bunyi. Sumber bunyi adalah semua benda
yang menghasilkan suara merambat melalui medium atau zat perantara sampai ke telinga.
Contoh sumber bunyi adalah seruling yang telah kami buat. Tiga aspek dari bunyi adalah :
pertama, bunyi dihasilkan oleh suatu sumber seperti gelombang yang lain. Kedua, energi
dipindahkan dari sumber bunyi dalam bentu gelombang longitudinal. Ketiga, bunyi dideteksi
(dikenal) oleh telinga atau suatu instrumen cepat rambat gelombang bunyi di udara
dipengaruhi oleh suhu dan massa jenis zat.
5.2 Saran
Dalam waktu pembuatan suling, ada beberapa saran dalam pembuatannya yaitu :
• Untuk melubangi bambu/paralon kalian bisa menggunakan pisau, bor, atau paku/besi yang
dipanaskan.
• Gunakan paralon atau bambu yang benar benar lurus tanpa bengkok sedikitpun. Usahakan
paralon/bambu tidak terlalu besar. Secukupnya saja lah, jangan terlalu besar dan jangan
terlalu kecil.
• Usahakan wujud asli dari bahan yang digunakan tidak terlihat dengan jelas, biar seruling
terlihat lebih bagus.
13
DAFTAR PUSTAKA
• http://semutalbino.blogspot.co.id/2016/01/cara-membuat-suling-mudah-cantik-
suara-bagus.html
• https://www.nandaabiz.com/notasi-suling-bambu/
• http://macammakati.blogspot.co.id/2011/03/alat-musik-tradisional-suling-
bambu.html
• http://fisikon.com/kelas3/index.php?
option=com_content&view=article&id=89&Itemid=140
• http://dunia-kesenian.blogspot.co.id/2014/11/pengertian-alat-musik-suling-
seruling.html?m=1
14
LAMPIRAN
15
16
17

More Related Content

What's hot

Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Nafiessa
 
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagungpengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
Maya Pradana
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi FotosintesisLaporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Dhiarrafii Bintang Matahari
 
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan DarahLaporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Muhammad Syamsussabri
 
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)Laporan Biologi (Jaringan Hewan)
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)Monika Sihaloho
 
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaLaporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaAngga Oktyashari
 
Laporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahLaporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahZanne Arienta
 
ppt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahayappt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahaya
suyono fis
 
Biologi 12 laporan praktikum enzim katalase
Biologi 12   laporan praktikum enzim katalaseBiologi 12   laporan praktikum enzim katalase
Biologi 12 laporan praktikum enzim katalase
Nisa 'Icha' El
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
Ganti Junior
 
Presentasi temperatur & pemuaian termal
Presentasi temperatur & pemuaian termal Presentasi temperatur & pemuaian termal
Presentasi temperatur & pemuaian termal I Made Adiguna
 
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPABab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Tezzara Clara Sutjipto
 
Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi
240297
 
Materi Genetik (DNA & RNA)
Materi Genetik (DNA & RNA)Materi Genetik (DNA & RNA)
Materi Genetik (DNA & RNA)
Rizki Nurul Zulda
 
Sistem pernapasan-manusia
Sistem pernapasan-manusiaSistem pernapasan-manusia
Sistem pernapasan-manusia
nufi akma
 
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di LaboratoriumLaporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
Ernalia Rosita
 
Laporan kapasitas udara paru paru
Laporan kapasitas udara paru paruLaporan kapasitas udara paru paru
Laporan kapasitas udara paru paruLaksmi_Perwira
 
Mengukur Laju Respirasi Jangkrik
Mengukur Laju Respirasi JangkrikMengukur Laju Respirasi Jangkrik
Mengukur Laju Respirasi Jangkrik
Risa Firsta
 
Laporan Fisika - kaca plan paralel
Laporan Fisika - kaca plan paralelLaporan Fisika - kaca plan paralel
Laporan Fisika - kaca plan paralel
Dayana Florencia
 

What's hot (20)

Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
 
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagungpengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan jagung
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi FotosintesisLaporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis
 
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan DarahLaporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
 
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)Laporan Biologi (Jaringan Hewan)
Laporan Biologi (Jaringan Hewan)
 
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaLaporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
 
Laporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahLaporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darah
 
ppt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahayappt Gelombang cahaya
ppt Gelombang cahaya
 
Biologi 12 laporan praktikum enzim katalase
Biologi 12   laporan praktikum enzim katalaseBiologi 12   laporan praktikum enzim katalase
Biologi 12 laporan praktikum enzim katalase
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
 
Presentasi temperatur & pemuaian termal
Presentasi temperatur & pemuaian termal Presentasi temperatur & pemuaian termal
Presentasi temperatur & pemuaian termal
 
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPABab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
 
Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi Power Point Materi Gelombang Bunyi
Power Point Materi Gelombang Bunyi
 
Materi Genetik (DNA & RNA)
Materi Genetik (DNA & RNA)Materi Genetik (DNA & RNA)
Materi Genetik (DNA & RNA)
 
Sistem pernapasan-manusia
Sistem pernapasan-manusiaSistem pernapasan-manusia
Sistem pernapasan-manusia
 
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di LaboratoriumLaporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
Laporan Praktikum Pengenalan Alat di Laboratorium
 
Laporan kapasitas udara paru paru
Laporan kapasitas udara paru paruLaporan kapasitas udara paru paru
Laporan kapasitas udara paru paru
 
laporan praktikum anatomi hewan
laporan praktikum anatomi hewanlaporan praktikum anatomi hewan
laporan praktikum anatomi hewan
 
Mengukur Laju Respirasi Jangkrik
Mengukur Laju Respirasi JangkrikMengukur Laju Respirasi Jangkrik
Mengukur Laju Respirasi Jangkrik
 
Laporan Fisika - kaca plan paralel
Laporan Fisika - kaca plan paralelLaporan Fisika - kaca plan paralel
Laporan Fisika - kaca plan paralel
 

Similar to Laporan Proses Pembuatan Recorder Prinsip Pipa Organa Terbuka

konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekas
konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekaskonsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekas
konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekasFitriyana Migumi
 
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyiRpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
Ajeng Rizki Rahmawati
 
RPP Fisika SMA Kelas XII
RPP Fisika SMA Kelas XIIRPP Fisika SMA Kelas XII
RPP Fisika SMA Kelas XII
Diva Pendidikan
 
Modul rekoder
Modul rekoderModul rekoder
Modul rekoder
Ernieyanti Bakri
 
lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
lapres Akustik & Getaran [noise mapping] lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
Dionisius Kristanto
 
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahir
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahirTeknik memainkan sarune bolon tingkat mahir
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahirRss Sastro
 
tabung resonansi
tabung resonansitabung resonansi
tabung resonansi
Eka Ardiyanti
 
Pipa organa
Pipa organaPipa organa
Pipa organa
Smanpro2016
 
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkirRpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
sarmana
 
Bunyi
BunyiBunyi
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
 
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
 
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem SonarMateri tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
Dianaksm11
 
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptxmedia_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
Buatgame8
 
Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi
Nurisa1297
 

Similar to Laporan Proses Pembuatan Recorder Prinsip Pipa Organa Terbuka (20)

konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekas
konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekaskonsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekas
konsep pipa organa terbuka pada alat musik botol bekas
 
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyiRpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
Rpp microteaching smp ktsp materi gelombang bunyi
 
RPP Fisika SMA Kelas XII
RPP Fisika SMA Kelas XIIRPP Fisika SMA Kelas XII
RPP Fisika SMA Kelas XII
 
Modul rekoder
Modul rekoderModul rekoder
Modul rekoder
 
lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
lapres Akustik & Getaran [noise mapping] lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
lapres Akustik & Getaran [noise mapping]
 
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahir
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahirTeknik memainkan sarune bolon tingkat mahir
Teknik memainkan sarune bolon tingkat mahir
 
tabung resonansi
tabung resonansitabung resonansi
tabung resonansi
 
Pipa organa
Pipa organaPipa organa
Pipa organa
 
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkirRpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
Rpp pendengaran dan sistem sonar sarman-muzakkir
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Bunyi
BunyiBunyi
Bunyi
 
Nurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang BunyiNurafwi Gelombang Bunyi
Nurafwi Gelombang Bunyi
 
Bunyi 01
Bunyi 01Bunyi 01
Bunyi 01
 
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
 
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
 
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
1. sma kelas xii rpp kd 3.1;4.1;4.10 gelop (karlina 1308233) final
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem SonarMateri tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
Materi tentang Indera Pengdengaran dan Sistem Sonar
 
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptxmedia_Akustik_pada_ruangan.pptx
media_Akustik_pada_ruangan.pptx
 
Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi Bab 2 gelombang bunyi
Bab 2 gelombang bunyi
 

More from Siti Farida

Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Siti Farida
 
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Siti Farida
 
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless MousePengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Siti Farida
 
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Siti Farida
 
Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR
Siti Farida
 
demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects
Siti Farida
 
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputsSix Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
Siti Farida
 
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017  dfss supply chain by idovSiti farida 02411740000017  dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
Siti Farida
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER
Siti Farida
 
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Siti Farida
 
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Siti Farida
 
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Siti Farida
 
Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report
Siti Farida
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Siti Farida
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Siti Farida
 
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMURPERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
Siti Farida
 
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Siti Farida
 
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Siti Farida
 
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Siti Farida
 
Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)
Siti Farida
 

More from Siti Farida (20)

Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
 
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
 
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless MousePengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
 
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
 
Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR
 
demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects
 
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputsSix Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
 
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017  dfss supply chain by idovSiti farida 02411740000017  dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER
 
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
 
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
 
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
 
Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
 
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMURPERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
 
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
 
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
 
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
 
Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)
 

Recently uploaded

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 

Recently uploaded (20)

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 

Laporan Proses Pembuatan Recorder Prinsip Pipa Organa Terbuka

  • 1. Proyek Pembuatan Seruling Paralon Implementasi Aplikasi Alat Musik dengan Prinsip Pipa Organa Terbuka Disusun Oleh XII – 2 : 1. Nanda Rizka Mahendra (27) 2. Sevi Amanta Sari (35) 3. Siti Farida (38) 4. Veronica Junior Ayme Surya (39) SMA NEGERI 4 SURABAYA TAHUN AJARAN 2016 – 2017
  • 2. Kata Pengantar Assalamualaikum Wr . Wb . Puji dan rasa syukur mendalam penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya maka laporan ini dapat diselesaikan dengan baik. Salam dan salawat semoga selalu tercurah pada baginda Rasulullah Muhammad SAW. Laporan dengan judul " Proyek Pembuatan Seruling Paralon Implementasi Aplikasi Alat Musik dengan Prinsip Pipa Organa Terbuka" ini kami susun untuk memenuhi tugas proyek pertama pada mata pelajaran Fisika dengan sub pembahasan bab “Gelombang Bunyi”. Penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua bantuan yang telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung selama penyusunan laporan ini ini hingga selesai. Secara khusus, rasa terima kasih tersebut kami sampaikan kepada: 1. Bapak Susilo selaku guru pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan dorongan dalam penyusunan laporan ini. 2. Rekan-rekan satu kelas yang juga telah banyak membantu dalam penulisan laporan ini. Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, baik dari segi materi maupun penyajiannya. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dalam penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat memberikan hal yang bermanfaat dan menambah wawasan bagi pembaca. Wassalamualaikum Wr . Wb Surabaya, Oktober 2016 Penulis, Kelompok I Daftar isi
  • 3. KATA PENGANTAR ............................................i DAFTAR ISI ...........................................ii BAB I PENDAHULUAN ..........................................1 1.1 Latar Belakang ...........................................1 1.2 Rumusan Masalah ...........................................2 1.3 Tujuan .................................................................................... 2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 3 2.1 Landasan Teori ........................................................................ 3 BAB III CARA PEMBUATAN ................................................................. 6 3.1 Alat dan Bahan......................................................................... 6 3.4 Langkah kerja ......................................................................... 6 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... 7 4.1 Cara Menggunakan ................................................................. 7 4.2 Faktor-faktor ........................................................................... 8 4.3 Hasil ........................................................................................ 8 BAB V PENUTUP .................................................................................... 9 5.1 Kesimpulan ............................................................................. 9 5.2 Saran ....................................................................................... 9 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... iv LAMPIRAN ................................................................................................. v 3
  • 4. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bunyi termasuk salah satu jenis gelombang yang dapat dirasakan oleh indera pendengaran (telinga). Dalam fisika, Pengertian bunyi adalah sesuatu yang dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Sumber bunyi yang bergetar akan menggetarkan molekul-molekul udara yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, syarat terjadinya bunyi adalah adanya benda yang bergetar. Perambatan bunyi memerlukan medium. Seseorang dapat mendengar bunyi jika ada medium yang dapat merambatkan bunyi. Dalam proyek kali ini, penulis melakukan pengerjaan pembuatan salah satu alat musik penghasil bunyi berupa seruling yang tebuat dari pipa paralon dengan menerapkan beberapa konsep yang telah dipelajari dalam bab “Gelombang Bunyi” Adapun konsep-konsep yang digunakan antara lain frekuensi pada bunyi audiosonik, nada, kecepatan bunyi, dan, resonansi pada pipa organa terbuka. Dalam proyek untuk aplikasi penerapan bunyi yang dihasilkan oleh pipa organa terbuka, penulis memilih untuk melaksanakannya dengan membuat seruling berbahan dasar paralon. Pipa organa terbuka merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang kedua ujung penampangnya terbuka. Kedua ujungnya berfungsi sebagai perut gelombang karena bebas bergerak dan ditengahya ada simpul. Kolom udara dapat beresonansi, sehingga kolom-kolom udara dalam pipa paralon dapat bergetar. Pemilihan seruling berbahan dasar paralon dipilih karena teknik yang sederhana dalam penggunaannya. Adapun nada yang dihasilkan dari seruling paralon sebanyak delapan buah nada. Masing- masing nada dihasilkan oleh resonasi pada kolom-kolom udara yang berbeda saat seruling bergetar. Berhubungan dari sedikit konsep yang telah disinggung dalam latar belakang kali ini,penulis tertarik untuk mengerjakan proyek membuat seruling paralon sebagai aplikasi alat musik berdasarkan prinsip pipa organa terbuka. 1.2 Rumusan Masalah 4
  • 5.  Bagaimana teknik pengerjaan seruling berbahan dasar paralon sebagai implementasi alat musik dengan menggunakan prinsip pipa organa terbuka ? 1.4 Tujuan  Untuk mengetahui teknik pembuatan seruling berbahan dasar sebagai implementasi alat musik dengan menggunakan prinsip pipa organa terbuka. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 5
  • 6. 2.1 Landasan Teori 2.1.1 BUNYI Bunyi mrupakan gelombang mekanik yang dalam perambatan arahnya sejajar dengan arah getarnya (gelombang longitudinal0 Syarak terdengarnya bunyi : 1. Ada sumber bunyi 2. Ada medium 3. Ada pendengar Sifat – sifat bunyi meliputi : 1. Merambat mebutuhkan medium 2. Merupakan gelombang longitudinal 3. dapat dipantulkan Karakteristik bunyi ada beberapa macam antara lain : a. Nada adalah bunyi yang frekuensinya teratur. b. Warna bunyi adalah bunyi yang frekuensinya sama tetapi terdengar berbeda. c. Dentum adalah bunyi yang ampitudonya sangat besar dan terdengar medadak. 2.1.2 CEPAT RAMBAT BUNYI Karena bunyi merupakan gelombang maka bunyi memiliki cepat rambat yang dipengaruhi oleh dua factor yaitu: 1. Kerapatan partikel medium yang dilalui bunyi. Semakin rapat susunan partikel medium maka semakin cepat bunyi merambat. 2. Suhu medium. Semakin panas suhu medium yang dilalui maka semakin cepat bunyi merambat. 6
  • 7. 2.1.3 FREKUENSI Frekuensi adalah banyaknya getaran yamg terjadi dalam setiap satuan waktu. Bunyi berdasarkan frekueninya dibedakan menjadi tiga yaitu ; 1. Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz. 2. Audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz sampai 20000 Hz. 3. Ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya lebih dari 20000 Hz. 2.1.4 PIPA ORGANA TERBUKA Pipa organa adalah alat yang menggunakan kolom udara sebagai sumber bunyi. Pipa organa terbuka merupakan sebuah kolom udara atau tabung yang kedua ujung penampangnya terbuka. Kedua ujungnya berfungsi sebagai perut gelombang karena bebas bergerak dan ditengahnya ada simpul. Kolom udara dapat beresonansi, artinya dapat bergetar. Kenyataan ini digunakan pada alat music yang dinamakan organa, baik organa dengan pipa tertutup maupun pipa terbuka Pipa organa memenuhi rumus : 7
  • 8. 2.1.5 RESONANSI Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena ada benda lain yang bergetar dan memiliki frekuensi yang sama atau kelipatan bilangan bulat dari frekuensi itu. Resonansi sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, resonansi bunyi pada kolom udara dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan bunyi. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat dibuat berbagai macam alat musik. Alat musik pada umumnya dibuat berlubang agar terjadi resonansi udara sehingga suara alat musik tersebut menjadi nyaring. Contoh alat musik itu antara lain: seruling, kendang, beduk, ketipung dan sebagainya. Resonansi sangat penting di dalam dunia musik. Dawai tidak dapat menghasilkan nada yang nyaring tanpa adanya kotak resonansi. Pada gitar terdapat kotak atau ruang udara tempat udara ikut bergetar apabila senar gitar dipetik. Udara di dalam kotak ini bergerak dengan frekuensi yang sama dengan yang dihasilkan oleh senar gitar. Udara yang mengisi tabung gamelan juga akan ikut bergetar jika lempengan logam pada gamelan tersebut dipukul. Tanpa adanya tabung kolom udara di bawah lempengan logamnya, Anda tidak dapat mendengar nyaringnya bunyi gamelan tersebut. Reonansi juga dipahami untuk mengukur kecepatan perambatan bunyi di udara. 2.1.6 SERULING 8
  • 9. Suling merupakan alat musik tiup yang terbuat dari bamboo dan hampir dapat kita temui diseluruh indonesia. Suara suling berciri lembut dan dapat dipadukan dengan alat musik lainnya dengan baik. Suling dibuat dari beberapa macam bahan, seperti : 1. Suling Bambu yang umum kita jumpai 2. Suling modern untuk para ahli umumnya terbuat dari perak, emas atau campuran keduanya. 3. Suling untuk pelajar umumnya terbuat dari nikel-perak, atau logam yang dilapisi perak. BAB III CARA PEMBUATAN 3.1 Alat dan Bahan • Alat : 1. Penggaris/meteran 2. Alat tulis (pensil/bolpoin/spidol) 3. Gergaji pipa 4. Amplas 5. Gunting/cutter 6. Obeng • Bahan : 1. Pipa paralon/PVC 50cm (diameter 1,5 cm) 2. Karpet puzzle bekas sebagai penyumbat 3.2 Langkah Kerja 9
  • 10. 1. Potong pipa paralon sepanjang 35cm menggunakan gergaji pipa. 2. Lalu amplas bekas potongan tersebut agar pipa halus dan tampak rapi. 3. Buat pola pada pipa paralon untuk lubang tiup (diameter 1 cm) dan 6 lubang jari (diameter 0,6 cm) dengan jarak ;  Untuk jarak Lubang tiup ( L 1 ) ke lubang suara berjarak 28,25 cm.  Untuk jarak Lubang jari 1 ( L 2 ) ke lubang suara berjarak 4,5 cm.  Untuk jarak Lubang jari 2 ( L 3 ) ke lubang suara berjarak 7,5 cm.  Untuk jarak Lubang jari 3 ( L 4 ) ke lubang suara berjarak 9,9 cm.  Untuk jarak Lubang jari 4 ( L 5 ) ke lubang suara berjarak 12,7 cm.  Untuk jarak Lubang jari 5 ( L 6 ) ke lubang suara berjarak 15,5 cm.  Untuk jarak Lubang jari 6 ( L 7 ) ke lubang suara berjarak 18,3 cm. 4. Lubangi pola-pola tersebut menggunakan obeng. 5. Buatlah penyumbat dengan karpet puzzle. 6. Gambar pola lubang pipa pada karpet puzzle lalu potong menggunakan gunting/cutter. 7. Masukkan penyumbat kira-kira 30 cm dari lubang suara. BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Cara Menggunakan Sebelum kita memainkan sulingnya, kita harus mengetahui letak-letak nadanya terlebih dahulu. 10
  • 11. Cara memainkan:  Tempatkan jari manis tangan kanan di lubang terbawah, tutuplah rapat, lakukan seterusnya dengan jari berikutnya.  Tempatkan jari manis tangan kiri di lubang nomor 3 dari atas dan seterusnya, sampa dengan jari berikutnya.  Pastikan ke 6 lubang tertutup rapat dengan baik, mulailah meniup dan mengurutkan nada O (lubang tutup semua), dan nada 1 (lubang dibuka 1 dari bawah dan seterusnya) 11
  • 12.  Cara meniupnya yaitu posisi bibir tidak terlalu maju juga tidak terlalu di tepi.  Untuk menghasilkan nada yang merdu coba posisi bibir saat meniup, udara yang ditiupkan ke lubang suling yaitu udara yang di hasilkan saat kita mengucap kata: Pep.....sehalus mungkin. Bukan Wus atau bukan Puh.  Untuk berlatih pemula, cobalah memainkan lagu gundul-gundul pacul ini, dengan panduan O itu ditutup semua, 2 dibuka 2 lubang dari bawah, dan seterusnya. Ini kunci nadanya: 0 2 0 2 3-44 0 2 02 3-44, lakukan hal ini secara berulang-ulang sampai dengan menghasilkan suara yang bulat.  Coba mainkan lagu lainnya atau sebuah melodi dengan olah nafas dan penuh perasaan. 4.2 Faktor-faktor Ada dua faktor yang harus diperhatikan saat bermain seruling ini, yaitu: 1. Posisi jari, dimana setiap perubahan posisi jari dapat mengubah resonansi suara di dalam tubuh seruling. 2. Kecepatan aliran udara, kecepatan aliran udara yang ditiupkan oleh mulut juga mempengaruhi frekuensi nada. Misalnya, frekensidua kali lipat dapatdihasilkan dengan meniupkan udara dengan kecepatan dua kali lipat. 4.3 Hasil 12
  • 13. BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari penjelasan makalah diatas, kami dapat menyimpulkan bahwa bunyi adalah salah satu gelombang longitudinal. Dalam perambatannya gelombang bunyi berbentuk rapatan dan renggangan yang dibentuk oleh partikel- partikel bunyi. Sumber bunyi adalah semua benda yang menghasilkan suara merambat melalui medium atau zat perantara sampai ke telinga. Contoh sumber bunyi adalah seruling yang telah kami buat. Tiga aspek dari bunyi adalah : pertama, bunyi dihasilkan oleh suatu sumber seperti gelombang yang lain. Kedua, energi dipindahkan dari sumber bunyi dalam bentu gelombang longitudinal. Ketiga, bunyi dideteksi (dikenal) oleh telinga atau suatu instrumen cepat rambat gelombang bunyi di udara dipengaruhi oleh suhu dan massa jenis zat. 5.2 Saran Dalam waktu pembuatan suling, ada beberapa saran dalam pembuatannya yaitu : • Untuk melubangi bambu/paralon kalian bisa menggunakan pisau, bor, atau paku/besi yang dipanaskan. • Gunakan paralon atau bambu yang benar benar lurus tanpa bengkok sedikitpun. Usahakan paralon/bambu tidak terlalu besar. Secukupnya saja lah, jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil. • Usahakan wujud asli dari bahan yang digunakan tidak terlihat dengan jelas, biar seruling terlihat lebih bagus. 13
  • 14. DAFTAR PUSTAKA • http://semutalbino.blogspot.co.id/2016/01/cara-membuat-suling-mudah-cantik- suara-bagus.html • https://www.nandaabiz.com/notasi-suling-bambu/ • http://macammakati.blogspot.co.id/2011/03/alat-musik-tradisional-suling- bambu.html • http://fisikon.com/kelas3/index.php? option=com_content&view=article&id=89&Itemid=140 • http://dunia-kesenian.blogspot.co.id/2014/11/pengertian-alat-musik-suling- seruling.html?m=1 14
  • 16. 16
  • 17. 17