Penelitian mengenai kontribusi sektor pertanian dan pengaruhnya terhadap penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian di Kabupaten Temanggung. Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar bagi pemerintah dalam merencanakan pengembangan pertanian serta penyedian lapangan kerja. Seta juga dapat menambah wawasan bagi masyarakat secara umum.
Kontribusi Sektor Pertanian dan Pengaruhnya Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Kabupaten Temanggung.pptx
1. Kontribusi Sektor Pertanian
dan Pengaruhnya Terhadap
Penyerapan Tenaga Kerja di
Kabupaten Temanggung
Fahda Dyni Salama
40030318060037
Dosen Pembimbing
Reny Yesiana, S.T., M.T.
Jurusan Diploma III Perencanaan Tata Ruang Wilayah dan Kota
Departemen Sipil dan Perencanaan
Sekolah Vokasi
Universitas Diponegoro
Dosen Penguji
Samsul Ma’rif, S.P., M.T.
2. Daftar Isi Presentasi
Membahas mengenai latar
belakang, rumusan masalah, tujuan
dan sasaran penelitian, ruang
lingkup, dan kerangka pikir
Pendahuluan
01
Membahas teori-teori yang
berkaitan dengan judul penelitian
Kajian Literatur Kontribusi
Sektor Pertanian dan Tenaga
kerja
02
Membahas mengenai PDRB sektor
pertanian dan tenaga kerja sektor
pertanian
Gambaran Umum
Kabupaten Temanggung
03
Menjelaskan hasil penelitian yang
sudah dilakukan
Analisis Kontribusi Sektor
Pertanian dan Pengaruhnya
Terhadap Penyerapan Tenaga
Kerja di Kabupaten Tmanggung
04
Menjelaskan kesimpulan dan
rekomendasi
Kesimpulan dan Rekomendasi
05
4. Sektor pertanian memeiliki peran yang penting dalam perekonomian wilayah
Sektor pertanian terhadap perekonomian nasional memberikan kontribusi besar
Kabupaten Temanggung merupakan wilayah yang memiliki potensi sektor
pertanian
Jumlah tenaga sektor pertanian lebih besar dibandingkan dengan sektor
lainnya
Selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir laju pertumbuhan PDRB sektor
pertanian mengalami fluktuatif dan cenderung menurun
Latar Belakang
Bagaimana kontribusi sektor pertanian dan pengaruhnya terhadap penyerapan tenaga kerja di
Kabupaten Temanggung?
Rumusan Masalah
5. Tujuan dan Sasaran
Mengetahui kontribusi sektor pertanian dan pengaruhnya
terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten
Temanggung
Tujuan
1. Menganalisis potensi sektor pertanian di Kabupaten
Temanggung.
2. Menganalisis proyeksi PDRB sektor pertanian pada tahun
2021-2025 di Kabupaten Temanggung.
3. Menganalisis proyeksi jumlah tenaga kerja di sektor
pertanian pada tahun 2021-2025 di Kabupaten
Temanggung.
4. Menganalisis pengaruh sektor pertanian terhadap
penyerapan tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten
Temanggung.
Sasaran
8. Produk
Domestik
Regional Bruto
Jumlah nilai barang dan jasa akhir (neto) yang dihasilkan oleh seluruh
unit ekonomi (BPS).
Tenaga Kerja
Setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan
barang dan/atau jasa (Undang-Undang RI No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan).
Peranan Sektor
Pertanian
Berkontribusi terhadap pembentukan PDRB dan penyerapan tenaga
kerja (Haryanto, Hidayati, & Djoewito, 2009).
Sektor
Unggulan
Berperan sebagai mesin pembangunan dalam rangka mewujudkan
tujuan pembangunan daerah yang berkelanjutan (Abdul Kohar
Mudzakir, 2003 dalam (Barrimi et al. 2019).
Pertumbuhan
Ekonomi
Salah satu indikator untuk menggambarkan perkembangan
perekonomian suatu wilayah dari tahun ke tahun (Nisa & Handayani,
2021).
9. Peramalan
Ilmu dan seni untuk memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan
(Wardah & Iskandar, 2016).
Uji Asumsi
Klasik
Memastikan bahwa hasil penelitian adalah valid (Gujarati & Porter,
2013).
Hubungan
PDRB dan
Penyerapan
Tenaga Kerja
Menurut hukum Okun, apabila terjadi peningkatan nilai PDRB sebesar
2% maka akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja yang kemudian
akan menurunkan angka pengangguran sebesar 1% (Mankiw 2007
dalam (Trianto, 2017)).
10. Metode Penelitian
Telaah
Dokumen
Analisis
Kuantitatif
Data Sekunder
Analisis location
quotient (LQ), shift-
share, trend, dan
elastisitas
penyerapan tenaga
kerja
YEAR 1 YEAR 1 YEAR 3 YEAR 4
Metode Pengumpulan Data Jenis Data Metode Analisis Teknik / Alat Analisis
Data PDRB atas
dasar harga konstan
dan data jumlah
tenaga kerja sektor
pertanian
11. INPUT PROSES OUTPUT
PDRB sektor pertanian
Kabupaten Temanggung
Tahun 2011-2020
PDRB sektor pertanian
Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2011-2020
Analisis location quotient
(LQ)
Analisis shift-share
Sektor basis atau nonbasis
Struktur ekonomi
PDRB sektor pertanian
Kabupaten Temanggung
Tahun 2011-2020
Analisis trend
Proyeksi PDRB sektor
pertanian
Laju pertumbuhan jumlah
tenaga kerja sektor
pertanian Tahun 2011-2020
Analisis elastisitas
penyerapan tenaga kerja
Pengaruh PDRB sektor
pertanian terhadap
penyerapan tenaga kerja
sektor pertanian
Laju pertumbuhan PDRB
sektor pertanian Tahun
2011-2020
Jumlah tenaga kerja sektor
pertanian Tahun 2011-2020
Analisis trend
Proyeksi jumlah tenaga
kerja sektor pertanian
Kerangka Analisis
Sumber: Hasil Analisis, 2021
13. 1. Kontribusi PDRB Kabupaten Temanggung Terhadap Provinsi Jawa Tengah
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
12.00
14.00
16.00
Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah, 2021
14. 2. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Temanggung
Terhadap Provinsi Jawa Tengah
Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah 2021, diolah
-12
-10
-8
-6
-4
-2
0
15. 2. Nilai Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Temanggung
Sumber: BPS Kabupaten Temanggung, 2021
Pada tahun 2020, nilai PDRB kategori
pertanian, kehutanan, dan perikanan yaitu
sebesar 3.331.080 juta rupiah (22,37%)
Industri Pengolahan,
26.51
Pertanian,
Kehutanan, dan
Perikanan, 22.37
Perdagangan Besar
dan Eceran…, 22.26
Konstruksi, 5.03
Jasa
Pendidikan,
4.49
Transportasi dan
Pergudangan, 3.58
Jasa Keuangan
dan Asuransi,
3.19
Administrasi
Pemerintahan,
Pertahanan…, 2.66 Informasi dan
Komunikasi, 2.55
Jasa lainnya, 2.14
Penyediaan
Akomodasi
dan Makan
Minum, 1.67
Jasa Kesehatan
dan Kegiatan
Sosial, 1.29
Real Estate,
0.91
Pertambang
an dan
Penggalian,
0.80
Jasa Perusahaan,
0.37
Pengadaan Listrik
dan Gas, 0.09
Pengadaan Air,
Pengelolaan
Sampah…, 0.09
17. 3. Keadaan Penduduk Menurut
Lapangan Pekerjaan
Sumber : BPS, Survei Angkatan Keja Nasional, 2021
Sebagian besar penduduk di
Kabupaten Temanggung bekerja pada
sektor pertanian, yaitu sebesar 144.146
orang (42%)
Pertanian, Kehutanan,
Perikanan
42%
Pertambangan dan
Penggalian; Industri
Pengolahan; Pengadaan
Listrik dan Gas;….
24%
Perdagangan Besar dan
Eceran; Reparasi Mobil
dan Sepeda Motor;….
34%
18. Laju Pertumbuhan Tenaga Kerja Sektor Pertanian
-8.92
-12.98
24.98
9.03
-16.12
11.13 10.02
-15.00
2.36
-17.99
-25.00
-20.00
-15.00
-10.00
-5.00
0.00
5.00
10.00
15.00
20.00
25.00
30.00
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Sumber : BPS, Survei Angkatan Keja Nasional, 2011-2021
19. 4. Penggunaan Lahan Kabupaten Temanggung
Lahan
Pertanian
Sawah
Lahan
Pertanian
Bukan Sawah
Lahan
Bukan
Pertanian
20.610
Ha (24%)
52.195 Ha
(60%)
14.261 Ha
(16%)
Sumber : BPS Kabupaten Temanggung, 2020
21. Analisis Potensi Sektor Pertanian
Tahun
Kabupaten
Temanggung
(pi/pt)
Provinsi Jawa
Tengah (Pi/Pt)
Nilai LQ Sektor
Pertanian,
Kehutanan, dan
Perikanan
Keterangan
2011 0,271 0,158 1,721 Basis
2012 0,263 0,154 1,704 Basis
2013 0,254 0,150 1,697 Basis
2014 0,237 0,141 1,685 Basis
2015 0,236 0,141 1,676 Basis
2016 0,232 0,137 1,696 Basis
2017 0,226 0,133 1,703 Basis
2018 0,222 0,129 1,718 Basis
2019 0,215 0,124 1,730 Basis
2020 0,224 0,131 1,711 Basis
Rata-rata 1,704 Basis
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Selama kurun waktu tahun
2011-2020 sektor
pertanian konsisten
menjadi sektor basis
dengan rata-rata nilai LQ
sebesar 1,704.
Analisis Location Quotient
(LQ)
22. Analisis Shift-Share
Lapangan Usaha
PDRB Jawa Tengah
PDRB Kabupaten
Temanggung
2011 2020 2011 2020
Pertanian, Kehutanan, dan
Perikanan
103.389.333 126.256.482 2.792.310 3.331.080
Lapangan Usaha
rij
((E*ij – Eij)/Eij)
rin
((E*in – Ein)/Ein)
rn
((E*n – En)/En)
Pertanian, Kehutanan, dan
Perikanan
0,193 0,221 0,471
Lapangan
Usaha
Nij
(Eij×rn)
Mij
(Eij(rin-rn))
Cij
(Eij(rij-rin))
Dij
(Nij+Mij+Cij
)
PB
(Mij+Cij)
Pertanian,
Kehutanan,
dan Perikanan
1.316.278,578 -698.689,069 -78.819,487 538.770,026 -777.508,552
Kuadran I
Kuadran II
Kuadran III
Kuadran IV
Cij
Mij
Cij = -78.819,487
Mij = -698.689,065
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Sektor Pertanian
Keterangan =
Nij : Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Referensi
Mij : Pengaruh Bauran Industri
Cij : Pengaruh Keunggulan Kompetitif
Dij : Dampak Riil Pertumbuhan Ekonomi Daerah
PB : Pergeseran Bersih
23. Analisis Proyeksi PDRB Sektor Pertanian
No. Model Trend Rumus
1. Trend Linier Y = a+bx
2. Trend Eksponensial/ Logaritma
Y = abx
3.
Trend Kuadratik/ Parabolik Y = a+bx+cx2
4.
Trend Kubik Y = a+bx+cx2+dx3
5.
Trend Growth Y = kabx
6.
Trend Logistik Y = k/ 1+10a+bx
Rumus Model Trend Data PDRB Sektor Pertanian
Tahun X
PDRB Sektor Pertanian
(Juta Rupiah)
2011 -9 2.792.310
2012 -7 2.820.318
2013 -5 2.871.059
2014 -3 2.817.953
2015 -1 2.952.682
2016 1 3.047.964
2017 3 3.109.054
2018 5 3.213.420
2019* 7 3.269.024
2020** 9 3.331.080
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Sumber: (Fitriani, Agus Rusgiyono, 2013) dan (Yonhy, Goejantoro,
and Wahyuningsih 2013)
Keterangan:
Y = nilai trend/ nilai ramalan
X = periode waktu
a, b, c, d = nilai konstanta
k = batas dari trend pertumbuhan/ penurunan
24. Uji Asumsi Klasik
Uji Normalitas
Uji Autokorelasi
Analisis Proyeksi PDRB Sektor Pertanian
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistik df Sig. Statistik df Sig.
PDRB sektor pertanian .174 10 .200* .907 10 .264
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .973a .948 .941 48844.071 1.202
a. Predictors: (Constant), Tahun
b. Dependent Variabel: PDRB Sektor Pertanian
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Uji Kologorov Smirnov dan Saphiro Wilk memiliki nilai sig > 0,05
(4-DW) adalah (4-1,202) = 2,798. Karena 2,798 > DU 1,3197 dan > DL 0,8791
25. Analisis Proyeksi PDRB Sektor Pertanian
Output Uji Model trend
Persamaan model trend cubic :
Y = a+bx+cx2+dx3
Y = 2989644,525+40592,103x+995.208x2-
140,921x3
Model Summary and Parameter Estimates
Dependent Variabel: PDRB Sektor Pertanian
Equation
Model Summary Parameter Estimates
R
Square F df1 df2 Sig. Constant b1 b2 b3
Linear .948 144.615 1 8 .000 3022486.400 32334.127
Logarithmica
. . . . . . .
Inverse .172 1.659 1 8 .234 3022486.400 162498.288
Quadratic .971 115.390 2 7 .000 2989644.525 32334.127 995.208
Cubic .981 105.199 3 6 .000 2989644.525 40592.103 995.208 -140.921
Compound .950 150.648 1 8 .000 3016520.640 1.011
Powera . . . . . . .
S .175 1.699 1 8 .229 14.920 .054
Growth .950 150.648 1 8 .000 14.920 .011
Exponential .950 150.648 1 8 .000 3016520.640 .011
Logistic .950 150.648 1 8 .000 3.315E-7 .989
The independent variabel is Tahun.
a. The independent variabel (Tahun) contains non-positive values. The minimum value is -9. The
Logarithmic and Power models cannot be calculated.
Sumber: Hasil Analisis, 2021
27. Analisis Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
No. Model Trend Rumus
1. Trend Linier Y = a+bx
2. Trend Eksponensial/ Logaritma
Y = abx
3.
Trend Kuadratik/ Parabolik Y = a+bx+cx2
4.
Trend Kubik Y = a+bx+cx2+dx3
5.
Trend Growth Y = kabx
6.
Trend Logistik Y = k/ 1+10a+bx
Tahun X
Jumlah Tenaga Kerja yang
Bekerja di Sektor Pertanian
2011 -9 166.116
2012 -7 144.553
2013 -5 180.665
2014 -3 196.977
2015 -1 165.227
2016 1 183.619
2017 3 202.011
2018 5 171.708
2019 7 175.766
2020 9 144.146
Rumus Model Trend Data Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Sumber: (Fitriani, Agus Rusgiyono, 2013) dan (Yonhy, Goejantoro,
and Wahyuningsih 2013)
Keterangan:
Y = nilai trend/ nilai ramalan
X = periode waktu
a, b, c, d = nilai konstanta
k = batas dari trend pertumbuhan/ penurunan
28. Uji Asumsi Klasik
Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistik df Sig. Statistik df Sig.
Jumlah Tenaga Kerja Sektor
Pertanian
.142 10 .200* .948 10 .648
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .009a .000 -.125 20453.088 1.690
a. Predictors: (Constant), Tahun
b. Dependent Variabel: Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Uji Autokorelasi
Analisis Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Sumber: Hasil Analisis, 2021
Uji Kologorov Smirnov dan Saphiro Wilk memiliki nilai sig > 0,05
Nilai DW 1,690 > DU 1,3197
29. Analisis Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Model Summary and Parameter Estimates
Dependent Variabel: Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Equation
Model Summary Parameter Estimates
R Square F df1 df2 Sig. Constant b1 b2
Linear .000 .001 1 8 .980 173078.800 28.697
Logarithmica . . . . . . .
Inverse .052 .439 1 8 .526 173078.800 8572.130
Quadratic .443 2.787 2 7 .129 186907.269 28.697 -419.045
Cubic .514 2.114 3 6 .200 186907.269 2053.438 -419.045
Compound .000 .000 1 8 .993 172092.909 1.000
Powera . . . . . . .
S .049 .413 1 8 .538 12.056 .049
Growth .000 .000 1 8 .993 12.056 5.702E-5
Exponential .000 .000 1 8 .993 172092.909 5.702E-5
The independent variabel is Tahun.
a. The independent variabel (Tahun) contains non-positive values. The minimum value is -9. The Logarithmic and
Power models cannot be calculated.
Output Uji Model trend
Persamaan model trend cubic :
Y = a+bx+cx2+dx3
Y = 186907.269+2053.438x-
419.045x2-34.552x3
Sumber: Hasil Analisis, 2021
30. Hasil Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Sumber: Hasil Analisis, 2021
112,802
66,873
6,811
(69,042)
(162,344)
(200,000)
(150,000)
(100,000)
(50,000)
-
50,000
100,000
150,000
2021 2022 2023 2024 2025
Analisis Proyeksi Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian
31. Hasil Proyeksi PDRB Sektor Pertanian dan Proyeksi Tenaga
Kerja Sektor Pertanian
3,369,012 3,375,929
3,346,839
3,274,981
3,153,587
3,000,000
3,050,000
3,100,000
3,150,000
3,200,000
3,250,000
3,300,000
3,350,000
3,400,000
2021 2022 2023 2024 2025
Proyeksi PDRB Sektor Pertanian
112,802
66,873
6,811
(69,042)
(162,344)
(200,000)
(150,000)
(100,000)
(50,000)
-
50,000
100,000
150,000
2021 2022 2023 2024 2025
Proyeksi Tenaga Kerja Sektor Pertanian
Sumber: Hasil Analisis, 2021
32. Analisis Elastisitas Penyerapan Tenaga Kerja
Tahun
Pertumbuhan PDRB
Sektor Pertanian (%)
Pertumbuhan Tenaga
Kerja Sektor
Pertanian (%)
Elastisitas
Penyerapan
Tenaga Kerja
2011 7,70 -8,92 -1,158
2012 0,99 -12,98 -13,111
2013 1,80 24,98 13,878
2014 -1,85 9,03 -4,881
2015 4,78 -16,12 -3,372
2016 3,23 11,13 3,446
2017 2,00 22,26 11,130
2018 3,36 -15 -4,464
2019 1,73 2,36 1,364
2020 1,90 -17,99 -9,468
Rata-rata -0,664 (Inelastis)
Sumber: Hasil Analisis, 2021
𝑁 = 𝐿 𝑄
Keterangan:
N = Elastisitas penyerapan tenaga kerja
L = Laju pertumbuhan tenaga kerja
sektor pertanian (%)
Q = Laju pertumbuhan PDRB sektor
pertanian (%)
34. Sektor pertanian di Kabupaten Temanggung selama kurun waktu tahun 2010-2020
konsisten menjadi sektor basis, namun memiliki pertumbuhan yang lambat serta tidak
memiliki daya saing yang baik.
Hasil proyeksi nilai PDRB sektor pertanian selama kurun waktu tahun 2021-2025
mengalami fluktuatif dan cenderung menurun.
Hasil proyeksi jumlah tenaga kerja sektor pertanian selama kurun waktu tahun 2021-
2025 mengalami trend negative atau terjadi penurunan jumlah tenaga kerja pada tiap
tahunnya.
Pengaruh PDRB sektor pertanian terhadap penyerapan tenaga kerja sektor pertanian
masuk pada kategori inelastis atau tidak terlalu berpengaruh. Apabila nilai PDRB naik 1%
maka tenaga kerja yang dapat diserap akan naik kurang dari % dan sebaliknya apabila
nilai PDRB turun 1% maka tenaga kerja yang dapat diserap akan turun kurang dari 1%.
Kesimpulan
35. • Meningkatkan produktivitas pertanian, mengoptimalkan
penerapan teknologi pada kegiatan pertanian, meningkatkan
ketersediaan serta perbaikan sarana prasarana pertanian, serta
memfokuskan kebijakan yang dapat meningkatkan produktivitas
sektor pertanian
• Mengubah pandangan generasi muda tentang stigma pertanian
yang terbelakang melalui pembentukan karakter pemuda yang
tangguh dan cinta pertanian, meningkatkan pendidikan formal
ataupun nonformal untuk meningkatkan kompetensi tenaga
kerja pertanian, dan meningkatkan peran pemuda dalam
kelembagaan pertanian
Rekomendasi