SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Pendidikan Agama
Islam
Masyarakat
Madani, Islam,
Bangsa dan
Negara
Nama Anggota
Kelompok 6
1. Abdullah Aimar Karim (031123043)
2. Raisha Meuthia Djauhari (031123025)
3. Tita Healthty Gumilang (031123038)
Pengertian
Masyarakat Madani
Masyarakat Madani
Masyarakat madani, yang berasal dari bahasa Inggris “civil
society”, sebenarnya berasal dari kata Latin “civitas dei” yang
berarti kota Ilahi, dan “society” yang berarti masyarakat.
Kata “civil” kemudian berkembang menjadi kata “civilization” yang
berarti peradaban (seperti yang dikutip oleh Gellner dan dikutip
kembali oleh Mahasin pada tahun 1995).
Masyarakat madani merupakan masyarakat yang mempunyai
norma-norma yang baik dalam membangun, memaknai, dan
menjalani kehidupannya. Hal ini termasuk kemampuan
masyarakat dalam melakukan kritik terhadap pemerintah,
mengatur dirinya sendiri, serta memperjuangkan hak dan
kepentingannya.
Sejarah
Masyarakat Madani
Sejarah Masyarakat Madani
Masyarakat Yunani Kuno, konsep civil society sudah muncul.
Cicero, seorang orator Yunani kuno, adalah orang pertama
yang menggunakan istilah civil society pada 106-43 SM.
Dia mendefinisikan civil society sebagai komunitas yang
memiliki kode hukum sendiri dengan konsep civility
(kewargaan) dan urbanity (budaya kota), di mana kota
dipahami bukan hanya sebagai konsentrasi penduduk,
melainkan juga sebagai pusat peradaban dan kebudayaan.
Madani - Madinah
Istilah masyarakat madani juga terkait dengan konsep
negara-kota Madinah yang dibangun oleh Nabi
Muhammad SAW pada tahun 622M.
Konsep ini juga mengacu pada tamadhun (masyarakat
yang berperadaban) yang diperkenalkan oleh Ibn Khaldun
dan Al Madinah al fadhilah (Madinah sebagai Negara
Utama) yang diungkapkan oleh filsuf Al Farabi pada abad
pertengahan.
Piagam Madinah adalah dokumen penting yang
membuktikan majunya masyarakat yang dibangun pada
saat itu dan memberikan penegasan mengenai kejelasan
hukum dan konstitusi sebuah masyarakat.
Pergerakan di Indonesia
Awal pergerakan kebangsaan di Indonesia melihat
masyarakat madani berjuang untuk pertama kalinya, yang
diprakarsai oleh Syarikat Islam pada tahun 1912. Setelah
itu, Soeltan Syahrir melanjutkan perjuangan ini pada awal
kemerdekaan.
Namun, jiwa demokrasi Soeltan Syahrir harus menghadapi
kekuatan represif dari rezim Orde Lama dan Orde Baru.
Namun, pada era reformasi saat ini, tuntutan perjuangan
untuk menuju transformasi menuju masyarakat madani
tampaknya sudah tidak dapat dihentikan.
Sejarah Masyarakat
Madani dalam Peradaban
Islam
Masyarakat Madani dalam Peradaban Islam
Perjanjian Madinah berisi kesepakatan ketiga unsur
masyarakat untuk salin menolong, menciptakan
kedamaian dalam kehidupan social, menjadikan
Al-Qur’an sebagai konstitusi, menjadikan Rasulullah SAW
sebagai pemimpin dengan ketaatan penuh terhadap
keputusan-keputusannya, dan memberikan kebebasan
bagi penduduknya untuk memeluk agama serta beribadah
sesuai dengan agama yang dianutnya.
Elemen Konsep Masyarakat Madani
Tanpa memandang suku, ras,
atau kelas social.
Kejujuran, kesetiaan, kebaikan.
Pengembangan spiritual,
intelektual, dan moral individu. Perhatian terhadap kebutuhan
sesama.
Keadilan dan Kesetaraan Moralitas dan Etika Partisipasi Aktif
Pendidikan dan Pengetahuan
Pengambilan keputusan, dan
kegiatan yang posistif.
Konsisten dengan prinsip-
prinsip dasar Islam di dalam Al-
Quran.
Kesejahteraan
bersama
Konsistensi dengan
Prinsip Islam
Islam sebagai Ajaran dan
Panduan Hidup
Masyarakat madani dalam konteks Islam merujuk
pada konsep masyarakat yang dibangun dan
diatur oleh prinsip-prinsip Islam. Istilah "madani"
sendiri berasal dari kata "medina" atau "madinah,"
yang berarti kota atau komunitas. Dalam konteks
ini, "masyarakat madani" menunjukkan
masyarakat yang diatur oleh prinsip-prinsip Islam
dan mencerminkan nilai-nilai moral, etika, dan
keadilan Islam.
Masyarakat Madani dalam
Kehidupan Bangsa dan Negara
Civil Society dapat diartikan sebagai suatu corak kehidupan masyarakat yang terorganisir yang
mempunyai sifat kesukarelaan, keswadayaan, kemandirian,namun mempunyai kesadaran hukum yang
tinggi.
Untuk mewujudkan cita-cita ke arah masyarakat madani dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,
diperlukan berbagai prasyarat sebagaimana diungkapkan oleh Han Sung-Jun:
1. Diakui dan dilindunginya hak-hak individu dan kemerdekaan berserikat serta mandiri dari negara.
2. Adanya ruang publik yang memberikan kebebasan bagi siapa saja dalam mengartikulasikan isu-isu
politik.
3. Terdapatnya gerakan kemasyarakatan yang berdasar pada nilai-nilai budaya tertentu.
4. Terdapatnya kelompok inti di antara kelompok-kelompok menengah yang mengakar dalam masyarakat
dan mampu menggerakkan masyarakat dalammelakukan modernisasi sosial ekonomi.
Menurut A.S Hikam ada empat ciri utama dari masyarakat mandani, yaitu
sebagai berikut :
1. Kesukarelaan artinya tidak ada paksaan,
namun mempunyai komitmen bersama
untuk mewujudkan cita-cita bersama.
2. Keswasembadaan, setiap anggota
mempunyai harga diri yang tinggi, mandiri
yang kuat tanpa menggantungkan pada
negara atau lembaga-lembaga negara
atau organisasi lainnya.
Ciri Ciri Masyarakat Madani
3. Kemandirian yang cukup tinggi dari
individu-individu dan kelompok-kelompok
dalam masyarakat, utamanya ketika
berhadapan dengan negara.
4. Keterkaitan pada nilai-nilai hukum yang
disepakati bersama. Masyarakat madani
adalah masyarakat yang berdasarkan
hukum dan bukan negara kekuasaan.
Sementara itu Nurcholis Madjid dalam sudut pandang lain mengemukakan
ciri-ciri masyarakat madani sebagai berikut:
1. Semangat egalitarianisme atau kesetaraan.
2. Penghargaan kepada orang berdasarkan prestasi, bukan prestise seperti
keturunan, kesukuan, ras, dan lain-lain.
3. Keterbukaan.
4. Partisipasi seluruh anggota masyarakat.
5. Penentuan kepemimpinan melalui pemilihan.
Sedangkan Hidayat Syarif berpandangan bahwa masyarakat madani mempunyai ciri-ciri sebagai
berikut:
1. Masyarakat yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, Pancasilais, dan memiliki cita-
cita serta harapan masa depan.
2. Masyarakat yang demokratis dan beradab yang menghargai perbedaan pendapat.
3. Masyarakat yang menghargai Hak Asasi manusia (HAM).
4. Masyarakat yang tertib dan sadar hukum yang direfleksikan dari adanya budaya malu apabila
melanggar hukum.
5. Masyarakat yang memiliki kepercayaan diri dan kemandirian.
6. Masyarakat yang memiliki pengetahuan dan kompetitif dalam suasana kooperatif, penuh
persaudaraan dengan bangsa-bangsa lain dengan semangat kemanusiaan universal (pluralis).
Masyarakat madani di
negara Indonesia
Masyarakat Indonesia mempunyai Karakteristik yang berbeda dengan negara lainnya.
Karakteristik tersebut diantaranya adalah: (1) Pluralistik/keberagaman, (2) sikap saling pengertian
antara sesama anggota Masyarakat, (3) toleransi yang tinggi dan (4) Memiliki sanksi moral.
Secara historis perwujudan masyarakat madani di Indonesia sebenarnya sudah mulai dicita
citakan semenjak terjadinya perubahan sosial ekonomi pada masa kolonial, terutama ketika
kapitalisme mulai diperkenalkan oleh Belanda. Hal ini ikut mendorong terjadinya pembentukan
sosial melalui proses industrialisasi, urbanisasi, dan
pendidikan modern. Hasilnya antara lain
munculnya kesadaran baru di kalangan kaum elit pribumi yang mendorong terbentuknya
krganisasi sosial modern. Pada masa demokrasi terpimpin politik Indonesia
didominasi oleh penggunaan mobilisasi massa sebagai alat legitimasi politik. Akibatnya setiap
usaha yang dikukan masyarakat untuk mencapai kemandirian beresiko dicurigai sebagai kontra
revolusi. Sehingga perkembangan pemikiran menuju masyarakat madani kembali terhambat.
Perkembangan Masyarakat
Madani di Indonesia
masyarakat madani di Indonesia sebenarnya sudah mulai dicita-citakan semenjak terjadinya
perubahan sosial ekonomi pada masa kolonial,terutama ketika kapitalisme mulai
diperkenalkan oleh Belanda. Hal ini ikut mendorong terjadinya pembentukan sosial
melalui proses industrialisasi, urbanisasi, dan pendidikan modern. Hasilnya antara lain
munculnya kesadaran baru di kalangan kaum elit pribumi yang mendorong terbentuknya
organisasi sosial modern. Pada masa demokrasi terpimpin politik Indonesia
didoominasi oleh penggunaan mobilisasi massa sebagai alat legitimasi politik. Akiibatnya setiap
usahaa yang dilakukan masyarakat untuk mencapai kemandirian beresiko dicurigai sebagai kontra
revolusi. Sehingga perkembangan pemikiran menuju masyarakat madani kembali terhambat.
Perkembangan orde lama dan munculnya orde baru memunculkan secercah harapan bagi
perkembangan masyarakat madani di Indonesia. Pada masa orde baru, dalam bidang sosial-
ekonomi tercipta pertumbuhan ekonomi, tergesernya pola kehidupan masyarakat agraris, tumbuh
dan berkembangnya kelas menengah dan makin tingginya tingkat pendidikan. Sedangkan dalam
bidang politik, orde baru memperkuat posisi negara di segala bidang, intervensi negara yang kuat
dan jauh terutama lewat jaringan birokrasi dan aparat keamanan. Hal tersebut berakibat pada
terjadinya kemerosotan kemandirian dan partisipasi politik masyarakat serta menyempitkan ruang-
ruang bebas yang dahulu pernah ada, sehingga prospek masyarakat madani kembali mengalami
kegelapan.
Setelah orde baru tumbang dan diganti oleh era reformasi, perkembangan masyarakat madani
kembali menorehkan secercah harapan. Hal ini dikarenakan adanya perluasan jaminan dalam hal
pemenuhan hak-hak asasi setiap warga negara yang intinya mengarahkan pada aspek kemandirian
dari setiap warga negara.
Dari zaman orde lama sampai era reformasi saat ini, permasalahan perwujudan masyarakat madani di Indonesia selalu
menunjukkan hal yang sama. Beberapa permasalahan yang bisa menjadi hambatan sekaligus tantangan dalam
mewujudkan masyarakat madani model Indonesia, yaitu sebagai berikut :
1. Semakin berkembang nya orang miskin dan orang yang merasa miskin.
2. LSM dan partai politik muncul bagaikan jamur yang tumbuh di musim penghujan sehingga memungkinkan berbagai
ketidakjelasan.
3. Pers berkembang pesat dan semakin canggih tetapi malah "femimisme" masyarakat yang terjadi.
4. Kaum cendikiawan semakin banyak tetapi
cenderung berorientasi pada kekuasaan.
5. Kurang pede untuk bersaing dan senantiasa merasa rendah diri.
Mencermati keadaan sekarang, maka diperlukan sebuah strategi jitu untuk mencapai kehidupan yang
madani. Proses pemberdayaan tersebut menurut Dawam Rahardjo dapat dilakukan dengan tiga model
strategi sebagaimana sebagai berikut :
1. Strategi yang lebih mementingkan integrasi nasional dan politik.
2. Strategi yang lebih mengutamakan reformasi sistem politik demokrasi.
3. Strategi yang memilih pembangunan masyarakat madani sebagai basis yang kuat ke arah
demokratisasi.
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Rahardjo,
penulis berasumsi bahwa untuk mencapai
kehidupan madani diperlukan beberapa suplemen
sebagai berikut:
1. Tanamkan nilai religiusme yang didukung oleh
jaminan keamanan.
2. Tanamkan semangat insan pancasilais.
3. Berdayakan kaum cendikiawan/alumni luar
negeri bangsa Indonesia melalui pemberian
peran real.
4. Sanksi tegas terhadap penyelewengan
kekuasaan dan anggaran tanpa
mengesampingkan asas praduga tak bersalah.
Dapat disimpulkan bahwa untuk menuju
masyarakat madani Indonesia tidak ditempuh
melalui proses yang radikal dan cepat (revolusi),
tetapi proses yang sistematis dan berharap serta
cenderung lambat (evolusi), yaitu melalui upaya
pemberdayaan masyarakat dalam berbagai
aspek kehidupan. Melalui era reformasi bangsa
Indonesia memiliki tujuan untuk membina suatu
masyarakat Indonesia baru dalam rangka untuk
mewujudkan cita-cita proklamasi tahun 1945 yaitu
membangun masyarakat Indonesia yang
demokratis. Masyarakat Indonesia yang
demokratis atau masyarakat madani ala
Indonesia merupakan visi dari gerakan reformasi
dan juga visi dari reformasi sistem pendidikan
nasional.
Thank You

More Related Content

Similar to KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam

Tugas konsep masyarakat madani
Tugas konsep masyarakat madaniTugas konsep masyarakat madani
Tugas konsep masyarakat madaniBilhad Hard
 
Kewarganegaraan-Masyarakat madani ppt
Kewarganegaraan-Masyarakat madani pptKewarganegaraan-Masyarakat madani ppt
Kewarganegaraan-Masyarakat madani pptPamulang University
 
Pengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakPengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakSyaifuddin Udin
 
Pengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakPengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakSyaifuddin Udin
 
Tugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madaniTugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madanitio_arkarna
 
KLP 3 Masyarakat Madani.pptx
KLP 3 Masyarakat Madani.pptxKLP 3 Masyarakat Madani.pptx
KLP 3 Masyarakat Madani.pptxFilmDrive1
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madaniHaidar Bashofi
 
ppt kelompok vi .pptx
ppt kelompok vi .pptxppt kelompok vi .pptx
ppt kelompok vi .pptxDeviNovita48
 
Tugas agama kelompok 7
Tugas agama kelompok 7Tugas agama kelompok 7
Tugas agama kelompok 7Dia Cahyawati
 
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKN
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKNPengertian masyarakat madani ( civic society )~PKN
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKNKhofifahh Indrianii
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniWahyuni Jrs
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniHaidar Bashofi
 
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani friscayunita
 
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegara
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegaraRefleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegara
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegaraAgus Widiyanto
 

Similar to KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam (20)

Tugas konsep masyarakat madani
Tugas konsep masyarakat madaniTugas konsep masyarakat madani
Tugas konsep masyarakat madani
 
Kewarganegaraan-Masyarakat madani ppt
Kewarganegaraan-Masyarakat madani pptKewarganegaraan-Masyarakat madani ppt
Kewarganegaraan-Masyarakat madani ppt
 
Pengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakPengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncak
 
Pengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncakPengertian civil society dan puncak
Pengertian civil society dan puncak
 
Tugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madaniTugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madani
 
KLP 3 Masyarakat Madani.pptx
KLP 3 Masyarakat Madani.pptxKLP 3 Masyarakat Madani.pptx
KLP 3 Masyarakat Madani.pptx
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
 
ppt kelompok vi .pptx
ppt kelompok vi .pptxppt kelompok vi .pptx
ppt kelompok vi .pptx
 
Tugas agama kelompok 7
Tugas agama kelompok 7Tugas agama kelompok 7
Tugas agama kelompok 7
 
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKN
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKNPengertian masyarakat madani ( civic society )~PKN
Pengertian masyarakat madani ( civic society )~PKN
 
Masyarakat Madani Agama Islam
Masyarakat Madani Agama IslamMasyarakat Madani Agama Islam
Masyarakat Madani Agama Islam
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
demokrasi (2012)
demokrasi  (2012)demokrasi  (2012)
demokrasi (2012)
 
Masyarakat madani
Masyarakat madaniMasyarakat madani
Masyarakat madani
 
Kwn bab 4
Kwn bab 4Kwn bab 4
Kwn bab 4
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madani
 
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegara
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegaraRefleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegara
Refleksi filosofis sila kelima dalam kehidupan berbangsa & bernegara
 

More from abdulhamidalyFKIP

Question tag, Active & Passive Voice.pptx
Question tag, Active & Passive Voice.pptxQuestion tag, Active & Passive Voice.pptx
Question tag, Active & Passive Voice.pptxabdulhamidalyFKIP
 
Financial Management Edupreneurship .pptx
Financial Management Edupreneurship .pptxFinancial Management Edupreneurship .pptx
Financial Management Edupreneurship .pptxabdulhamidalyFKIP
 
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptx
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptxPromotion in Marketing Edupreneurship.pptx
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptxabdulhamidalyFKIP
 
Promotion in Marketing Mata kuliah Edupreneurship
Promotion in Marketing Mata kuliah EdupreneurshipPromotion in Marketing Mata kuliah Edupreneurship
Promotion in Marketing Mata kuliah EdupreneurshipabdulhamidalyFKIP
 
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & Pronoun
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & PronounNoun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & Pronoun
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & PronounabdulhamidalyFKIP
 
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa Inggris
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa InggrisArticle & Modal.pptx Matakuliah Bahasa Inggris
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa InggrisabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama IslamKELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama IslamabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptx
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptxKELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptx
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptxabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdf
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdfKELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdf
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdfabdulhamidalyFKIP
 
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdfabdulhamidalyFKIP
 
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptxabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islam
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islamKELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islam
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islamabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama IslamKELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama IslamabdulhamidalyFKIP
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanabdulhamidalyFKIP
 
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesia
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesiaGroup 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesia
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesiaabdulhamidalyFKIP
 
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesia
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesiaGroup 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesia
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesiaabdulhamidalyFKIP
 
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdf
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdfPengantar Pendidikan Agama Islam.pdf
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdfabdulhamidalyFKIP
 

More from abdulhamidalyFKIP (20)

Question tag, Active & Passive Voice.pptx
Question tag, Active & Passive Voice.pptxQuestion tag, Active & Passive Voice.pptx
Question tag, Active & Passive Voice.pptx
 
Financial Management Edupreneurship .pptx
Financial Management Edupreneurship .pptxFinancial Management Edupreneurship .pptx
Financial Management Edupreneurship .pptx
 
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptx
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptxPromotion in Marketing Edupreneurship.pptx
Promotion in Marketing Edupreneurship.pptx
 
Promotion in Marketing Mata kuliah Edupreneurship
Promotion in Marketing Mata kuliah EdupreneurshipPromotion in Marketing Mata kuliah Edupreneurship
Promotion in Marketing Mata kuliah Edupreneurship
 
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & Pronoun
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & PronounNoun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & Pronoun
Noun & Pronoun.pptx Mata kuliah Bahasa Inggris Noun & Pronoun
 
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa Inggris
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa InggrisArticle & Modal.pptx Matakuliah Bahasa Inggris
Article & Modal.pptx Matakuliah Bahasa Inggris
 
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama IslamKELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2.pptx Mata kuliah agama Islam
 
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptx
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptxKELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptx
KELOMPOK 1 Mata kuliah Agama Islam Fisib.pptx
 
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdf
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdfKELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdf
KELOMPOK 2 Mata kuliah Agama Islam FISIB.pdf
 
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf
1 group 2 Report Text Program studi pendidikan Bahasa Inggris.pdf
 
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx
1 group 1 Narratif text Jurusan pendidikan bahasa indonesia.pptx
 
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islam
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islamKELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islam
KELOMPOK 4 PUTARAN 2 Mata kuliah agama islam
 
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama IslamKELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama Islam
KELOMPOK 2 PUTARAN 2 Mata kuliah Agama Islam
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
 
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesia
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesiaGroup 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesia
Group 3 Mata kuliah bahasa inggris prodi bahasa indonesia
 
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesia
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesiaGroup 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesia
Group 1 matakuliah bahasa inggris program pendidikan bahasa indonesia
 
Analytical Reading.pptx
Analytical Reading.pptxAnalytical Reading.pptx
Analytical Reading.pptx
 
Extensive Listening.pptx
Extensive Listening.pptxExtensive Listening.pptx
Extensive Listening.pptx
 
KELOMPOK 3.pdf
KELOMPOK 3.pdfKELOMPOK 3.pdf
KELOMPOK 3.pdf
 
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdf
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdfPengantar Pendidikan Agama Islam.pdf
Pengantar Pendidikan Agama Islam.pdf
 

Recently uploaded

AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam

  • 2. Nama Anggota Kelompok 6 1. Abdullah Aimar Karim (031123043) 2. Raisha Meuthia Djauhari (031123025) 3. Tita Healthty Gumilang (031123038)
  • 4. Masyarakat Madani Masyarakat madani, yang berasal dari bahasa Inggris “civil society”, sebenarnya berasal dari kata Latin “civitas dei” yang berarti kota Ilahi, dan “society” yang berarti masyarakat. Kata “civil” kemudian berkembang menjadi kata “civilization” yang berarti peradaban (seperti yang dikutip oleh Gellner dan dikutip kembali oleh Mahasin pada tahun 1995). Masyarakat madani merupakan masyarakat yang mempunyai norma-norma yang baik dalam membangun, memaknai, dan menjalani kehidupannya. Hal ini termasuk kemampuan masyarakat dalam melakukan kritik terhadap pemerintah, mengatur dirinya sendiri, serta memperjuangkan hak dan kepentingannya.
  • 6. Sejarah Masyarakat Madani Masyarakat Yunani Kuno, konsep civil society sudah muncul. Cicero, seorang orator Yunani kuno, adalah orang pertama yang menggunakan istilah civil society pada 106-43 SM. Dia mendefinisikan civil society sebagai komunitas yang memiliki kode hukum sendiri dengan konsep civility (kewargaan) dan urbanity (budaya kota), di mana kota dipahami bukan hanya sebagai konsentrasi penduduk, melainkan juga sebagai pusat peradaban dan kebudayaan.
  • 7. Madani - Madinah Istilah masyarakat madani juga terkait dengan konsep negara-kota Madinah yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW pada tahun 622M. Konsep ini juga mengacu pada tamadhun (masyarakat yang berperadaban) yang diperkenalkan oleh Ibn Khaldun dan Al Madinah al fadhilah (Madinah sebagai Negara Utama) yang diungkapkan oleh filsuf Al Farabi pada abad pertengahan. Piagam Madinah adalah dokumen penting yang membuktikan majunya masyarakat yang dibangun pada saat itu dan memberikan penegasan mengenai kejelasan hukum dan konstitusi sebuah masyarakat.
  • 8. Pergerakan di Indonesia Awal pergerakan kebangsaan di Indonesia melihat masyarakat madani berjuang untuk pertama kalinya, yang diprakarsai oleh Syarikat Islam pada tahun 1912. Setelah itu, Soeltan Syahrir melanjutkan perjuangan ini pada awal kemerdekaan. Namun, jiwa demokrasi Soeltan Syahrir harus menghadapi kekuatan represif dari rezim Orde Lama dan Orde Baru. Namun, pada era reformasi saat ini, tuntutan perjuangan untuk menuju transformasi menuju masyarakat madani tampaknya sudah tidak dapat dihentikan.
  • 10. Masyarakat Madani dalam Peradaban Islam Perjanjian Madinah berisi kesepakatan ketiga unsur masyarakat untuk salin menolong, menciptakan kedamaian dalam kehidupan social, menjadikan Al-Qur’an sebagai konstitusi, menjadikan Rasulullah SAW sebagai pemimpin dengan ketaatan penuh terhadap keputusan-keputusannya, dan memberikan kebebasan bagi penduduknya untuk memeluk agama serta beribadah sesuai dengan agama yang dianutnya.
  • 11. Elemen Konsep Masyarakat Madani Tanpa memandang suku, ras, atau kelas social. Kejujuran, kesetiaan, kebaikan. Pengembangan spiritual, intelektual, dan moral individu. Perhatian terhadap kebutuhan sesama. Keadilan dan Kesetaraan Moralitas dan Etika Partisipasi Aktif Pendidikan dan Pengetahuan Pengambilan keputusan, dan kegiatan yang posistif. Konsisten dengan prinsip- prinsip dasar Islam di dalam Al- Quran. Kesejahteraan bersama Konsistensi dengan Prinsip Islam
  • 12. Islam sebagai Ajaran dan Panduan Hidup Masyarakat madani dalam konteks Islam merujuk pada konsep masyarakat yang dibangun dan diatur oleh prinsip-prinsip Islam. Istilah "madani" sendiri berasal dari kata "medina" atau "madinah," yang berarti kota atau komunitas. Dalam konteks ini, "masyarakat madani" menunjukkan masyarakat yang diatur oleh prinsip-prinsip Islam dan mencerminkan nilai-nilai moral, etika, dan keadilan Islam.
  • 14. Civil Society dapat diartikan sebagai suatu corak kehidupan masyarakat yang terorganisir yang mempunyai sifat kesukarelaan, keswadayaan, kemandirian,namun mempunyai kesadaran hukum yang tinggi. Untuk mewujudkan cita-cita ke arah masyarakat madani dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, diperlukan berbagai prasyarat sebagaimana diungkapkan oleh Han Sung-Jun: 1. Diakui dan dilindunginya hak-hak individu dan kemerdekaan berserikat serta mandiri dari negara. 2. Adanya ruang publik yang memberikan kebebasan bagi siapa saja dalam mengartikulasikan isu-isu politik. 3. Terdapatnya gerakan kemasyarakatan yang berdasar pada nilai-nilai budaya tertentu. 4. Terdapatnya kelompok inti di antara kelompok-kelompok menengah yang mengakar dalam masyarakat dan mampu menggerakkan masyarakat dalammelakukan modernisasi sosial ekonomi.
  • 15. Menurut A.S Hikam ada empat ciri utama dari masyarakat mandani, yaitu sebagai berikut : 1. Kesukarelaan artinya tidak ada paksaan, namun mempunyai komitmen bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama. 2. Keswasembadaan, setiap anggota mempunyai harga diri yang tinggi, mandiri yang kuat tanpa menggantungkan pada negara atau lembaga-lembaga negara atau organisasi lainnya. Ciri Ciri Masyarakat Madani 3. Kemandirian yang cukup tinggi dari individu-individu dan kelompok-kelompok dalam masyarakat, utamanya ketika berhadapan dengan negara. 4. Keterkaitan pada nilai-nilai hukum yang disepakati bersama. Masyarakat madani adalah masyarakat yang berdasarkan hukum dan bukan negara kekuasaan.
  • 16. Sementara itu Nurcholis Madjid dalam sudut pandang lain mengemukakan ciri-ciri masyarakat madani sebagai berikut: 1. Semangat egalitarianisme atau kesetaraan. 2. Penghargaan kepada orang berdasarkan prestasi, bukan prestise seperti keturunan, kesukuan, ras, dan lain-lain. 3. Keterbukaan. 4. Partisipasi seluruh anggota masyarakat. 5. Penentuan kepemimpinan melalui pemilihan.
  • 17. Sedangkan Hidayat Syarif berpandangan bahwa masyarakat madani mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1. Masyarakat yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, Pancasilais, dan memiliki cita- cita serta harapan masa depan. 2. Masyarakat yang demokratis dan beradab yang menghargai perbedaan pendapat. 3. Masyarakat yang menghargai Hak Asasi manusia (HAM). 4. Masyarakat yang tertib dan sadar hukum yang direfleksikan dari adanya budaya malu apabila melanggar hukum. 5. Masyarakat yang memiliki kepercayaan diri dan kemandirian. 6. Masyarakat yang memiliki pengetahuan dan kompetitif dalam suasana kooperatif, penuh persaudaraan dengan bangsa-bangsa lain dengan semangat kemanusiaan universal (pluralis).
  • 19. Masyarakat Indonesia mempunyai Karakteristik yang berbeda dengan negara lainnya. Karakteristik tersebut diantaranya adalah: (1) Pluralistik/keberagaman, (2) sikap saling pengertian antara sesama anggota Masyarakat, (3) toleransi yang tinggi dan (4) Memiliki sanksi moral. Secara historis perwujudan masyarakat madani di Indonesia sebenarnya sudah mulai dicita citakan semenjak terjadinya perubahan sosial ekonomi pada masa kolonial, terutama ketika kapitalisme mulai diperkenalkan oleh Belanda. Hal ini ikut mendorong terjadinya pembentukan sosial melalui proses industrialisasi, urbanisasi, dan pendidikan modern. Hasilnya antara lain munculnya kesadaran baru di kalangan kaum elit pribumi yang mendorong terbentuknya krganisasi sosial modern. Pada masa demokrasi terpimpin politik Indonesia didominasi oleh penggunaan mobilisasi massa sebagai alat legitimasi politik. Akibatnya setiap usaha yang dikukan masyarakat untuk mencapai kemandirian beresiko dicurigai sebagai kontra revolusi. Sehingga perkembangan pemikiran menuju masyarakat madani kembali terhambat.
  • 20. Perkembangan Masyarakat Madani di Indonesia masyarakat madani di Indonesia sebenarnya sudah mulai dicita-citakan semenjak terjadinya perubahan sosial ekonomi pada masa kolonial,terutama ketika kapitalisme mulai diperkenalkan oleh Belanda. Hal ini ikut mendorong terjadinya pembentukan sosial melalui proses industrialisasi, urbanisasi, dan pendidikan modern. Hasilnya antara lain munculnya kesadaran baru di kalangan kaum elit pribumi yang mendorong terbentuknya organisasi sosial modern. Pada masa demokrasi terpimpin politik Indonesia didoominasi oleh penggunaan mobilisasi massa sebagai alat legitimasi politik. Akiibatnya setiap usahaa yang dilakukan masyarakat untuk mencapai kemandirian beresiko dicurigai sebagai kontra revolusi. Sehingga perkembangan pemikiran menuju masyarakat madani kembali terhambat.
  • 21. Perkembangan orde lama dan munculnya orde baru memunculkan secercah harapan bagi perkembangan masyarakat madani di Indonesia. Pada masa orde baru, dalam bidang sosial- ekonomi tercipta pertumbuhan ekonomi, tergesernya pola kehidupan masyarakat agraris, tumbuh dan berkembangnya kelas menengah dan makin tingginya tingkat pendidikan. Sedangkan dalam bidang politik, orde baru memperkuat posisi negara di segala bidang, intervensi negara yang kuat dan jauh terutama lewat jaringan birokrasi dan aparat keamanan. Hal tersebut berakibat pada terjadinya kemerosotan kemandirian dan partisipasi politik masyarakat serta menyempitkan ruang- ruang bebas yang dahulu pernah ada, sehingga prospek masyarakat madani kembali mengalami kegelapan. Setelah orde baru tumbang dan diganti oleh era reformasi, perkembangan masyarakat madani kembali menorehkan secercah harapan. Hal ini dikarenakan adanya perluasan jaminan dalam hal pemenuhan hak-hak asasi setiap warga negara yang intinya mengarahkan pada aspek kemandirian dari setiap warga negara.
  • 22. Dari zaman orde lama sampai era reformasi saat ini, permasalahan perwujudan masyarakat madani di Indonesia selalu menunjukkan hal yang sama. Beberapa permasalahan yang bisa menjadi hambatan sekaligus tantangan dalam mewujudkan masyarakat madani model Indonesia, yaitu sebagai berikut : 1. Semakin berkembang nya orang miskin dan orang yang merasa miskin. 2. LSM dan partai politik muncul bagaikan jamur yang tumbuh di musim penghujan sehingga memungkinkan berbagai ketidakjelasan. 3. Pers berkembang pesat dan semakin canggih tetapi malah "femimisme" masyarakat yang terjadi. 4. Kaum cendikiawan semakin banyak tetapi cenderung berorientasi pada kekuasaan. 5. Kurang pede untuk bersaing dan senantiasa merasa rendah diri.
  • 23. Mencermati keadaan sekarang, maka diperlukan sebuah strategi jitu untuk mencapai kehidupan yang madani. Proses pemberdayaan tersebut menurut Dawam Rahardjo dapat dilakukan dengan tiga model strategi sebagaimana sebagai berikut : 1. Strategi yang lebih mementingkan integrasi nasional dan politik. 2. Strategi yang lebih mengutamakan reformasi sistem politik demokrasi. 3. Strategi yang memilih pembangunan masyarakat madani sebagai basis yang kuat ke arah demokratisasi.
  • 24. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Rahardjo, penulis berasumsi bahwa untuk mencapai kehidupan madani diperlukan beberapa suplemen sebagai berikut: 1. Tanamkan nilai religiusme yang didukung oleh jaminan keamanan. 2. Tanamkan semangat insan pancasilais. 3. Berdayakan kaum cendikiawan/alumni luar negeri bangsa Indonesia melalui pemberian peran real. 4. Sanksi tegas terhadap penyelewengan kekuasaan dan anggaran tanpa mengesampingkan asas praduga tak bersalah. Dapat disimpulkan bahwa untuk menuju masyarakat madani Indonesia tidak ditempuh melalui proses yang radikal dan cepat (revolusi), tetapi proses yang sistematis dan berharap serta cenderung lambat (evolusi), yaitu melalui upaya pemberdayaan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Melalui era reformasi bangsa Indonesia memiliki tujuan untuk membina suatu masyarakat Indonesia baru dalam rangka untuk mewujudkan cita-cita proklamasi tahun 1945 yaitu membangun masyarakat Indonesia yang demokratis. Masyarakat Indonesia yang demokratis atau masyarakat madani ala Indonesia merupakan visi dari gerakan reformasi dan juga visi dari reformasi sistem pendidikan nasional.

Editor's Notes

  1. 1.7.2013
  2. 1.7.2013
  3. 1.7.2013
  4. 1.7.2013
  5. 1.7.2013
  6. 1.7.2013
  7. 1.7.2013
  8. 1.7.2013
  9. 1.7.2013
  10. 1.7.2013
  11. 1.7.2013
  12. 1.7.2013
  13. 1.7.2013
  14. 1.7.2013
  15. 1.7.2013
  16. 1.7.2013
  17. 1.7.2013
  18. 1.7.2013
  19. 1.7.2013
  20. 1.7.2013
  21. 1.7.2013
  22. 1.7.2013
  23. 1.7.2013
  24. 1.7.2013
  25. 1.7.2013