2. Anggota Kelompok
Anggota Kelompok
Kayla Syifa Iskandar Alam (044123150)
Syahrizal Subakti (044123151)
Aura Nabila (044123152)
Aura Rahmawati Yusvita (044123153)
Muhammad Farhan (044123154)
M. Aries Ardiansyah (044123155)
Amalia Putri (044123156)
Muhammad Azka Nauval (044123157)
3. Pengertian munakahat
Pengertian munakahat
Secara harfiah, "munakahat" dapat diartikan sebagai hal-hal yang terkait
dengan pernikahan atau meliputi uraian ketentuan pernikahan antara lain:
syarat-rukun nikah, hukum nikah, hak dan kewajiban suami istri, larangan
pernikahan, dain-lain.
Dalam istilah syariat, nikah berarti melakukan suatu akad atau perjanjian
untuk mengikatkan diri antara seorang laki-laki dan seorang perempuan demi
terwujudnya keluarga bahagia, yang diridai oleh Allah SWT.
4. Nikah juga merupakan perbuatan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW, dalam
hadist ia bersabda :
ْيِّنِم َسْيَفَل
ْيِتَّن ُس ْنَع َب ِغَر ْن َمَف
ْيِتَّن ُس ُحاَكِّنال
Artinya:
"Nikah itu sunnahku, orang-orang yang benci kepada sunnahku, maka ia bukan
daripada umatku".
6. Tujuan Pernikahan
Tujuan Pernikahan
5. Menghindari diri dari perbuatan dosa dan maksiat
1. Melaksanakan perintah Allah dan sunnah Rasul-Nya
2. Menciptakan keluarga sakinah
3. Menyalurkan libido seksual (nafsu secara naluri)
4. Mendapatkan keturunan yang sah dan sholeh
7. Rukun nikah
Rukun nikah
Calon suami, syaratnya: laki-laki yang sudah berusia 19 tahun, beragama islam, tidak
terpaksa, tidak sedang dalam ihram haji atau umrah, dan bukan mahram calon istrinya.
Calon istri, syaratnya: wanita sudah cukup umur, tidak dalam ikatan pernikahan
dengan orang lain, bukan mahram bagi calon suami dan tidak dalam ihram haji atau
umrah.
Wali nikah, yaitu orang yang menikahi mempelai laki-laki dengan perempuan. Wali
terbagi menjadi 2. yaitu: wali nasab, dan wali hakim.
Ada 2 orang saksi
Ijab qabul, ijab qabul adalah ucapan wali pihak mempelai sebagai penyerahan kepada
mempelai laki-laki dan ucapan mempelai laki-laki sebagai tanda penerimaan.
Rukun nikah adalah ketentuan-ketentuan dalam pernikahan yang harus dipenuhi agar
pernikahan itu sah, Rukun nikah ada 5. yaitu:
1.
2.
3.
4.
5.
8. Larangan pernikahan
Larangan pernikahan
Larangan pernikahan karena hubungan kekeluargaan
disebabkab perkawinan.
Larangan pernikahan karena hubungan darah
Larangan pernikahan karena berbeda agama
Larangan pernikahan karena hubungan persusuan
Larangan poliandri bagi wanita
Mengumpulkan dua orang perempuan yang masih
bersaudara pada waktu yang bersamaan.
Menikahi mantan istri yang sudah ditalak tiga (bain),
kecuali bila mantan istrinya menikah dengan laki-laki
lain kemudian bercerai lalu menyelesaikan iddahnya.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
9. Kewajiban suami dan istri
Kewajiban suami dan istri
Memberi nafkah, pakaian dan tempat
tinggal kepada istri dan anak-anaknya
sesuai dengan kemampuannya.
Bergaul dengan istri secara ma’ruf dan
akhlak mulia, penuh kasih sayang.
Memimpin keluarga dan menjalankan
roda keluarga untuk mencapai tujuan
yang diharapkan, yaitu kesejahteraan
lahir batin dunia akhirat.
Mendidik keluarga terutama
pendidikan agama.
Kewajiban suami :
patuh dan taat kepada suami dalam
batas-batas yang tidak menyimpang
dari ajaran agama Islam.
Memelihara dan menjaga kehormatan
diri serta harta benda suami.
Mengatur rumah tangga
Memelihara dan mendidik anak
Bersikap hemat, cermat, ridha dan
syukur serta bijaksana, tidak
mempersulit atau memberatkan suami.
Kewajiban istri :
10. Perceraian
Perceraian
Talak, adalah melepaskan ikatan perkawinan dengan mengucapkan suka rela
ucapan talak dari pihak suami kepada istrinya.
Fasakh, adalah pembatalan pernikahan antara suami-istri karena sebab-sebab
tertentu.
Khuluh, adalah talak yang dijatuhkan suami pada istrinya dengan jalan
tembusan pihak istri, baik dengan jalan mengembalikan mas kawin kepada
suaminya atau dengan memberikan sejumlah uang yang disetujui mereka
berdua.
Li'an, adalah sumpah suami yang menuduh istrinya berzina.
Ila', adalah sumpah suami yang mengatakan bahwa ia tidak akan meniduri
istrinya selama 4 bulan lebih
Zihar, adalah ucapan suami yang menyerupakan istrinya dengan ibunya.
Perceraian berarti pemutusan ikatan perkawinan antara suami dan istri. Biasanya ini terjadi
karna adanya perbedaan pendapat dan terjadi konflik. Perceraian terbagi menjadi 6, yaitu: