Dokumen tersebut membahas siklus kesehatan wanita meliputi masa konsepsi, bayi, anak-anak, remaja, dewasa, dan usia lanjut. Faktor-faktor yang mempengaruhi siklus kesehatan wanita antara lain faktor genetik, lingkungan, perilaku, gizi, hormonal, psikologis, sosial budaya, dan ekonomi.

1.  ADE ERMAWATI
 BERLIANI REGINA NILOPA
 CICI
 DESI RAHMAWATI
 LITA OCKTARIA
 NURJANAH
 SELLY
 WARDHATILLAH
KELOMPOK 1

2. SIKLUSKESEHATANWANITA,KONSEPSI,
BAYIDANANAK, REMAJA,DEWASADAN
USIALANJUT.
KESEHATAN REPRODUKSI

3. Setelah lahir kehidupan wanita dapat dibagi dalam
beberapa masa yaitu masa konsepsi, masa bayi, masa
anak-anak, masa pubertas, masa reproduksi, masa
klimakterium dan masa senium.

4. Konsepsi . . .

5. Konsepsi
Peristiwa Konsepsi secara formal didefinisikan
sebagai persatuan antara sebuah telur dan
sperma, yang menandai awalnya suatu
kehamilan, dan peristiwa ini bukan merupakan
hal yang terpisah tetapi merupakan rangkaian
kejadian yang mengelilinginya.

6. Bayi . . .

7. Bayi
Pada bayi lahir cukup bulan, pembentukan
genitalia internal sudah selesai, jumlah folikel
primordial dalam kedua ovarium telah lengkap
sebanyak 750.000 butir dan tidak bertambah
lagi pada kehidupan selanjutnya. Tuba, uterus,
vagina, dan genitalia eksternal sudah terbentuk,
labia mayora menutupi labia minora, tetapi
pada bayi prematur vagina kurang tertutup
dan labia minora lebih keliatan.

8. Anak-anak . . .

9. Anak-anak
Yang khas pada masa anak-anak ini ialah bahwa
perangsangan oleh hormon kelamin sangat kecil, dan
memang kadar estrogen dan gonadotropin sangat
rendah. Karena itu alat-alat genital dalam masa ini
tidak memperlihatkan pertumbuhan yang berarti
sampai permulaan pubertas.
Pada masa anak-anak sudah nampak perbedaan
antara anak pria dan anak wanita, terutama dalam
tingkah lakunya, tetapi perbedaan ini ditentukan
terutama oleh lingkungan dan pendidikan.

10. Remaja . . .

11. Pubertas dan Remaja
Pubertas merupakan masa peralihan antara
masa kanak-kanak dan masa dewasa tidak ada
batas yang tajam antara akhir masa kanak-
kanak dan awal masa pubertas, akan tetapi
dapat dikatakan bahwa masa pubertas diawali
dengan berfungsi ovarium. Pubertas berakhir
pada saat ovarium sudah berfungsi dengan
mantap dan teratur.

12. Kejadian yang penting dalam pubertas ialah
pertumbuhan badan yang cepat, timbulnya
ciri-ciri kelamin sekunder, menarche dan
perubahan psikis.

13. Remaja ( Adolesen )
Adolesen adalah masa peralihan dari pubertas
ke dewasa, yaitu pada umur 11-19 / 20 tahun.
• Remaja awal : Umur 11-13 tahun
• Remaja pertengahan : Umur 14-16 tahun
• Remaja lanjut : Umur 17-20 tahun

14. Dewasa . . .

15. Reproduksi
• Masa ini merupakan masa terpenting bagi
wanita dan berlangsung kira-kira 33 tahun.
• Pada masa ini terjadi ovulasi kurang lebih
450 kali, dan selama ini wanita berdarah
selama 1800 hari.

16. Usia Lanjut . . .

17. Klimakterium dan Menopause
• Klimakterium
Merupakan masa peralihan antara masa
reproduksi dan masa senium. Klimakterium
bukan suatu keadaan patologik, melainkan
suatu masa peralihan yang normal, yang
berlangsung beberapa tahun sebelum dan
beberapa tahun sesudah monopause.

18. • Menopause
Menopause adalah haid terakhir, atau saat
terjadinya haid yang terakhir. Berhentinya haid
bisa didahului oleh siklus haid yang lebih
panjang, dengan perdarahan yang berkurang.
Umur waktu terjadinya menopause dipengaruhi
oleh keturunan, kesehatan umum dan pola
kehidupan.
Terjadinya menopause ada hubungannya
dengan menarche. Makin dini menarche terjadi,
makin lambat menopause timbul.

19. • Senium
Yang mencolok pada masa ini ialah
kemunduran alat-alat tubuh dan kemampuan
fisik, sebagai proses menjadi tua. Dalam
masa senium terjadi pula osteoporosis
dengan intensitas berbeda pada masing-
masing wanita.

20. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
SIKLUS KESEHATAN WANITA

21. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA
• Faktor Genetik
Merupakan modal utama atau dasar faktor bawaan
yang normal, contoh : jenis kelamin, suku, bangsa.

22. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA
• Faktor Lingkungan
Komponen biologis, misalnya organ tubuh, gizi,
perawatan, kebersihan lingkungan, pendidikan, sosial
budaya, tradisi, agama, adat, ekonomi, politik.

23. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA
• Faktor Perilaku
Keadaan perilaku akan mempengaruhi tumbuh
kembang anak. Perilaku yang tertanam pada masa
anak akan terbawa dalam kehidupan selanjutnya.

24. KONSEPSI :
• Keturunan
• Fertilitas
• Kecukupan gizi
• Kondisi sperma dan ovum
• Faktor hormonal
• Faktor psikologis
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA

25. BAYI :
• Lingkungan
• Kondisi ibu
• Sikap orang tua
• Aspek psikologi pada masa bayi
• Sistem reproduksi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA

26. ANAK-ANAK :
• Faktor dalam
1). Diwariskan dari orang tua (bentuk tubuh)
2). Kemampuan intelektual
3). Keadan hormonal tubuh
4). Emosi dan sifat
• Faktor luar
1). Keluarga
2). Gizi
3). Budaya setempat
4). Kebisaan anak dalam personal hygine
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA

27. REMAJA :
• Masalah gizi
• Masalah pendidikan
• Masalah lingkungan dan pekerjaan
• Masalah seks dan seksualitas
• Masalah kesehatan reproduksi remaja
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA

28. DEWASA :
• Perkembangan organ reproduksi
• Tanggapan seksual
• Kedewasaan psikologis
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA

29. USIA LANJUT :
• Faktor hormonal
• Kejiwaan
• Lingkungan
• Pola makan
• Aktivitas fisik (olah raga)
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS
KESEHATAN WANITA