Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang beberapa penyakit yang lazim terjadi pada anak beserta gejala, cara pencegahannya, dan penatalaksanaannya. Penyakit-penyakit tersebut antara lain campak, cacar, dengue, tifus, ISPA, dan TBC.
4. 1. Campak
Dalam bahasa medis, campak dikenal dengan nama
morbili. Campak adalah penyakit yang disebabkan adanya
infeksi virus yang hidup pada cairan lendir di saluran
hidung, tenggorokan dan di dalam darah. Penyakit ini
menular dan mempunyai beragam gejala.
Sasaran virus campak adalah anak-anak yang sedang
mengalami kondisi tubuh yang lemah dan kurangnya
asupan gizi yang bagus. Virus penyakit campak menyebar
melalui air liur dan udara yang berasal dari batuk dan
bersin penderita. Campak memiliki masa inkubasi sekitar
10 sampai dengan 14 hari. Masa inkubasi adalah masa
sejak pertama kali virus masuk ke dalam tubuh penderita.
5. Ciri-ciri Penyakit Campak :
1. Demam berlangsung selama 5 hari.
2. Pilek.
3. Batuk.
4. Lemah.
5. Lemes.
6. Mata kemerahan.
7. Takut terhadap cahaya.
6. Cara Pencegahan :
- Meningkatkan daya tahan tubuh dengan gizi
yang baik.
- Pemberian vaksin campak.
7. Cara Perawatan/Pengobatan :
1. Dahulu orang tua takut memandikan anaknya bila
terkena campak. Namun hal ini tidak benar. Anak
penderita campak tetap boleh dimandikan. Karena
kelainan kulit pada penyakit campak tidak mengalami
infeksi, maka tidak perlu memandikannya dengan
cairan anti septik khusus. Basuhlah tubuh anda
dengan air hangat agar tubuhnya tetap bersih. Setelah
selesai mandi tubuh di taburkan bedak bedak salisil
atau bedak anti gatal lainnya.
2. Setelah beberapa hari bintik-bintik merah
akan menyembuh. Bekasnya akan menjadi kehitaman
dan kadang bersisik. tapi tidak perlu khawatir. Oleskan
saja lotion atou krim pelembap pada kulit setiap habis
mandi. Lakukan terus menerus hingga sisiknya
menghilang.
8.
9. Cacar air adalah suatu penyakit yang disebabkan
oleh infeksi virus varicella zoster yang
mengakibatkan munculnya ruam kulit berupa
kumpulan bintik-bintik kecil baik berbentuk
datar maupun menonjol, melepuh serta
berkeropeng dan rasa gatal.
Penyakit cacar air merupakan penyakit menular
yang bisa ditularkan seseorang kepada orang
lain secara langsung. Cacar air dikenal juga
dengan nama lainnya yaitu varisela dan
chickenpox.
2. Cacar
10. Ciri-ciri Penyakit Cacar :
1. Demam hingga 3 hari.
2. Timbul bintil-bintil kemerahan yang lama
kelamaan akan berubah menjadi gelembung
berisi cairan bening seperti air mata.
3. Gatal-gatal.
4. Kadang disertai batuk dan pilek.
11. Cara Pencegahan :
- Pencegahan penyakit cacar air dilakukan
dengan memberikan vaksin varisela pada
anak-anak bayi yang berumur antara 12
sampai 18 bulan. Dan untuk orang
dewasa diberikan immunoglobulin zoster
atau immunoglobulin varicella zoster dari
dokter.
- Menghindari kontak langsung maupun tidak
langsung dari si penderita.
12. Cara Perawatan/Pengobatan :
1. Basuhlah dengan air hangat dan lakukan dengan lembut
atau boleh juga berendam sebentar dengan cairan
antiseftik. Kemudian keringkan hati-hati dengan cara
ditepuk - tepuk ringan hingga kering. Setelah itu bubuhkan
bedak pada gelembung berisi cairan bening yang masih
utuh.
2. Jangan pernah memecahkan gelembung cairan atau
melepaskan keropeng sebab bisa menyebabkan infeksi kilit.
3. Untuk gelembung yanag sudah pecah, cairan bening yang
ada di dalamnya akan mengering sendiri. Jadi biarkan saja.
Bila dikelupas, dikhawatirkan akan membekas. Yang harus
dilakukan adalah mengoleskan salep antivirus dari dokter
pada tempat cacar yang sudah pecah. Biarkan hingga
keropengnya mengering dengan baik dan terlepas sendiri.
13.
14. Demam Dengue atau Demam Berdarah adalah
penyakit disebabkan oleh virus yang ditularkan
melalui nyamuk Aedes Aegypti. Penyakit demam
berdarah DHF ini yang disebabkan oleh nyamuk
Aedes Aegypti yang menyebabkan gangguan pada
pembuluh darah kapiler dan pada sistem
pembekuan darah, sehingga mengakibatkan
perdarahan-perdarahan. Ini terlihat pada banyak
penderita demam berdarah yang kulitnya timbul
bercak-bercak merah sebagai ciri khas penyakit
demam berdarah ini.
3. Dengue
15. Ciri-ciri Penyakit Dengue :
1. Demam tinggi yang timbul mendadak selama 2 sampai dengan 7 hari.
2. Demam tidak dapat teratasi.
3. Mual, muntah, sehingga menyebabkan nafsu makan minum berkurang.
4. Pada pemeriksaan dengan melakukan uji test torniquet, akan terlihat
adanya jentik (puspura) perdarahan.
5. Pada tingkat lanjut ditemukan adanya bentuk perdarahan dikelopak
mata bagian dalam (konjungtiva), timbulnya mimisan (epitaksis), Buang
air besar kotoran (faeces) berupa lendir bercampur darah (melena), dan
lain-lainnya.
6. Pada pemeriksaan laboratorium (darah) pada hari ke 3 - 7 akan
didapatkan terjadinya penurunan trombosit dibawah 100.000 /mm3
(trombositopeni), terjadi peningkatan nilai Hematokrit diatas 20% dari
nilai normal (hemokonsentrasi).
7. Nyeri sendi, sendi otot ( pegal-pegal ).
8. Terjadi pembesaran hati (hepatomegali)
9. Nyeri kepala, pusing.
10. Rasa panas di belakang bola mata.
11. Wajah kemerahan.
12. Nyeri perut.
16. Cara Pencegahan :
- PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) dengan
3 M.
- Selain itu juga bisa menggunakan Cara
Pencegahan Dengan Alternatif lain, seperti
diantaranya :
a. Oleskan lotion anti nyamuk.
b. Lakukan foging/pengasapan untuk
membunuh nyamuk dewasa.
c. Taburkan bubuk abate pada bak mandi atau
tempat-tempat penampungan air.
17. Cara Perawatan/Pengobatan :
a. Beri penderita minum yang banyak
b. Kompres atau mengelap seluruh badan dengan air
hangat.
c. Beri obat turun panas
d. Beri makanan lunak
e. Segera bawa ke rumah sakit / puskesmas.
18.
19. Tipes atau thypus dalam dunia kedokteran
disebut Typhoid Fever atau Thypus abdominalis,
karena berhubungan dengan usus pada perut.
tipes adalah penyakit infeksi bakteri pada usus
halus dan terkadang pada aliran darah yang
disebabkan oleh kuman Salmonella typhi atau
Salmonella paratyphi A, B dan C, selain ini dapat
juga menyebabkan gastroenteritis (keracunan
makanan) dan septikemia.
4. Thypus
20. Ciri-ciri Penyakit Thypus :
1. Timbul gejala lemah.
2. Sakit kepala.
3. Infeksi tenggorokan.
4. Rasa tidak enak di perut.
5. Sembelit atau terkadang sulit buang air besar.
6. Diare.
21. Cara Pencegahan :
-Meningkatkan daya tahan tubuh dengan gizi
yang baik.
-Menghindari jajanan dipinggir jalan yang
tidak bersih dan tidak sehat.
-Pemberian vaksin tifoid.
22. Cara Perawatan/Pengobatan :
- Istirahat total selama beberapa minggu atau
bulan.
- Mengatur pola makan dengan makanan yang
bergizi.
- Makan makanan yang lunak.
- Pemberian obat atau antibiotik.
23. ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut)
Penyakit ini sering muncul pada musim
pancaroba akibat sirkulasi virus di udara
yang meningkat. Selain itu, udara dari panas
ke dingin seringkali memperlemah daya
tahan tubuh anak. Akibatnya, mereka pun
menjadi lebih rentan terhadap penyakit ini.
5. ISPA
24. Ciri-ciri Penyakit ISPA :
1. Nyeri tenggorokan
2. Pilek dan hidung mampet
3. Batuk kering dan gatal
4. Batuk berdahak
5. Bisa menimbulkan komplikasi seperti pneumonia
(radang paru) dengan gejala sesak napas.
25. Cara Pencegahan :
Menjaga daya tahan tubuh dengan :
-Istirahat yang cukup
-Makan makanan yang bergizi
-Perbanyak minum air putih
-Mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah
melakukan aktivitas.
28. Penyakit TBC diakibatkan adanya infeksi dari
kuman (bakteri) yang bernama Mycobacterium
tuberculosis dan biasanya menyerang paru-
paru.
Penyakit TBC adalah jenis penyakit yang
mudah menular.
6. TBC
29. Ciri-ciri Penyakit TBC :
1. Ketika penderita batuk atau berdahak biasanya
disertai keluarnya darah.
2. Penderita mengalami sesak napas dan nyeri pada
bagian dada.
3. Penderita mengalami deman (meriang panas
dingin) lebih dari sebulan.
4. Penderita berkeringan pada waktu malam hari
tanpa penyebab yang jelas.
5. Badan penderita lemah dan lesu.
6. Penderita mengalami penurunan berat badan
dikarenakan hilangnya nafsu makan.
7. Urin penderita berubah warna menjadi kemerahan
atau keruh. Ciri gejala ini muncul pada kondisi
selanjutnya.
30. Cara Pencegahan :
-Menjaga kebersihan lingkungan.
-Makan makanan yang bersih dan sehat.
-Meningkatkan daya tahan tubuh.
-Pemberian vaksin BCG.
31. Cara Perawatan/Pengobatan :
Melakukan pemeriksaan fisik penderita terutama pada
bagian paru-paru dan dada.
Selanjutnya pemeriksaan dilakukan dengan bantuan foto
rontgen pada bagian dada, pemeriksaan dahak dan darah
penderita dengan test laboratorium, dan pemeriksaan
dengan tes tuberculin.
Pengobatan infeksi TBC adalah jenis pengobatan penyakit
jangka panjang, biasanya lama pengobatan 3 sampai
dengan 9 bulan dan penderita harus minum paling sedikit
3 macam obat.