Modul ini membahas tentang mengecek dan mengklasifikasikan status gizi, anemia, dan imunisasi pada balita sakit. Status gizi dievaluasi berdasarkan berat dan tinggi badan, kemudian diklasifikasikan menjadi kurus, normal, atau edema. Anemia ditentukan dari warna telapak tangan dan diklasifikasikan menjadi anemia, anemia berat, atau tidak anemia. Status imunisasi diperiksa berdasarkan catatan imunisasi atau keterangan i
1. MODUL1Mata Kuliah: Manajemen Terpadu Balita Sakit
Penulis: SUGIJATI, SST, M.Kes
DWI ESTUNING RAHAYU, S.Pd, S.Kep.Ns, M.Sc.
Kegiatan Belajar 3
“Memeriksa Dan Mengklasifikasikan
Status Gizi, Anemia dan Imunisasi”
Prodi: Kebidanan
Semester: 07
Tahukah anda bahwa
tingginya angka
kematian bayi dan balita
merupakan indikator
pembangunan manusia.
Penyebab utama
tingginya angka
kematian tersebut antara
lain pneumonia, malaria,
diare, demam berdarah
dengue dan gizi buruk.
Manajemen terpadu
balita sakit (MTBS)
adalah modul yang
menjelaskan secara rinci
cara menerapkan proses
keterpaduan pelayanan
dalam menangani balita
sakit yang datang ke
fasilitas rawat jalan.
Keterpaduan pelayanan
tidak hanya kuratif, tapi
promotif dan preventif.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
7. LIHAT: Apakah anak
tampak kurus atau
sangat kurus?
buka pakaian anak.Lihat di sekitar otot-otot
bahu, lengan, bokong dan kaki.
-----------------------
8. LIHAT dan RABA
pembengkakan pada
kedua punggung kaki?
Anak dengan pembengkakan pada kedua
kakinya mungkin menderita kwashiorkor
-----------------------
9. TENTUKAN Berat badan
menurut panjang badan
atau tinggi badan.
Menggunakan indikator BB/PB atau TB, Z-
score
-----------------------
19. LIHAT : Tanda kepucatan
pada telapak tangan
Bandingkan warna telapak tangan anak dengan
telapak tangan Anda sendiri atau anak yang lain
-----------------------
29. Semua anak harus mendapat
semua imunisasi lengkap sebelum
ulang tahunnya yang pertama
-----------------------
30. Jika seorang anak datang untuk
imunisasi sesuai jadwal pelayanan
imunisasi, jangan sampai anak tidak
di imunisasi hanya karena anak sakit
ringan dan atau kurang gizi.
“
“
39. Mengingat masih banyaknya
kasus tuberkulosis di Indonesia,
Anda bisa mencurigai seorang
anak kemungkinan menderita
tuberkulosis
40. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 3
Memeriksa Dan Mengklasifikasikan
Status Gizi, Anemia dan Imunisasi. Apakah Saudara telah mengerti dan
memahami materi yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke modul
Kegiatan Belajar Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai