SlideShare a Scribd company logo
Ketua :
Dimas Alfana (A7.13.07)
Sekretaris :
Nur Fitria Agustin E. (A7.13.29)
Anggota :
Benarda Parulian Sianturi (A7.13.03)
Dinni A.(A7.13.09) Leli Putri Y. (A7.13.20)
Nataliel (A7.13.22) Yoseptian (A7.13.44)
Yomi W. (A7.13.42) Silvia A.P (A7.13.37)
Nindia D. (A7.13.) Ernika W. (A7.13.13)
KARDIOVASKULER
Seorang perempuan (Ny.Cece), usia 60 tahun dibawa
ke UGD RS.B dengan keluhan nyeri dada mendadak saat
menggendong cucunya tadi pagi dan semakin memberat 4
jam sebelum dibawa ke UGD. Pasien mengeluh nyeridada
bagian bawah/ulu hati, rasa seperti terbakar dan panas,
lama 10-15 menit, menjalar ke dada bagian tengah dan
seluruh perut, disertai keringat dingin. Setelah dari UGD
pasien langsung dipindah keruang ICCU. Dilakukan
pemeriksaan laboratorium, hasilnya adalah CK:590 H U/L
dan CK-MB : 69 H U/L ketika dilakukan pemeriksaan EKG
terdapat gambaran peningkatan segmen ST. Keluarga
pasien mengatakan bahwa sekitar 7 tahun yg lalu
menderita penyakit hipertensi, riwayat memiliki kolesterol
tinggi, diabetes millitus tidak terkontrol (karena tdk
pernah diperiksa).
Beberapa hari kemudian, pada pukul jam 10.15
pasien dilakukan tindakan PTCA, terpasang stent.
Kondisi post PTCA : pasien mengatakan sesak napas,
nyeri dada bagian bawah (ulu hati) , mual, muntah
2x, punggung terasa sakit atau pegal bila miring ke
kiri, nyeri daerah penusukan. Hasil pemeriksaan fisik:
keadaan penyakit sedang, kesadaran kompos mentis,
suara dan bicara jelas, TD; 82/66 mmHg dan
cenderung menurun, suhu tubuh 36,50
C , Frekuensi
napas 24x/menit, frekuensi nadi; 98x/mnt ireguler,
didapat ronchi basal kiri/kanan minimal, teraba hepar
membesar ±2cm, BJ 1&2 murni dbn, tampak pucat,
konjuktiva anemis, nyeri kepala/pusing, pembesaran
vena jugularis 5+3.
Saat ini, pasien dirawat diruang intesif,
terpasang inpus NaCl ditambah dengan Syringe
pump Dobutamin; 250 mg (50cc) µg (12cc/jam),
Dupamin; 200 mg (50cc) 20 µg (3,7cc/jam). Saat
menambahkan obat pada Syringe pump, perawat
mengerjakannya sambil berbicara pada rekan
perawat yang mendampinginya, sehingga tanpa
disadari maka kecepatan obat yg diberikan
perawat menjadi Dobutamin; 6cc/jam, Dopamin;
3,7cc/jam. Ketika operan jaga siang harinya,
kondisi pasien memburuk.
1. CK adalah enzim yang dihasilkan oleh berbagai
jaringan tubuh.
2. CK-MB: (LO)
3. EKG : Alat yang digunakan untuk mengetahui
kerja jantung, apakah normal atau tidak. Atau
suatu alat yang digunakan sebagai perekam
aktivitas jantung dalam bentuk grafik.
4. Segmen ST adalah suatu garis yang berguna
untuk mengetahui cedera/tidak nya jantung.
5. Tindakan PTCA : suatu tindakan pemasangan
kateter pada pembuluh darah, agar pembuluh
darah melebar.
6. Stent adalah pemasangan suatu alat pada
pembuluh darah.
6. Kesadaran kompos mentis yaitu suatu
kesadaran normal terhadap lingkungannya.
7. Ronchi basal kiri/kanan minimal yaitu Nafas
paru-paru tidak normal.
8. dbn adalah singkatan dari dalam batas normal.
9. Konjuktiva anemis : selaput mata bawah
berwarna agak kehitaman akibat kekurangan
darah.
10. Vena jugularis : nadi yg terdapat di leher.
11. Syringe pumb : Pemberian cairan dobutamin
pada pasien menggunakan alat yg disebut
syringe pumb.
1. Hasil pemeriksaan
Pemeriksaan oleh dokter, pasien bernama
Ny.Cece didapatkan peningkatan Segment ST.
Pemeriksaan fisik yang di lakukan oleh dokter
didapatkan hasil :
 Kondisi penyakit sedang, kesadaran kompas
mentis; suara & bicara ;TD : 82/66 mmHg; S :
36,5oC;P : 24x/menit; N: 98x/menit; Pembesaran
hepar ± 2cm; BJ 1 & 2 murni dbn; Ronchi basal
kanan/kiri minimal; Tampak pucat; Konjuktiva
anemis; Nyeri kepala atau pusing; Pemebesaran
vena jugularis 5+3.
2. Keluhan
 Nyeri dada pada bagian bawah atau uluh hati
 Sesak nafas
 Mual
 Muntah 2 kali
 Punggung terasa sakit/pegal bilang miring
kekiri
 Nyeri pada penusukkan
3. Riwayat
Keluarga pasien mengatakan bahwa sekitar
7 tahun yg lalu klien menderita penyakit
hipertensi, riwayat memiliki kolesterol
tinggi, diabetes mellitus tidak terkontrol
(karena tidak pernah periksa).
4. Prosedur sebelum tindakan
Sebelum dilakukan tindakan PTCA, dokter
melakukan pemeriksaan laboratorium serta
pemeriksaan EKG. Dan sebelum pasien
dirawat di ruang intesif, pasien
A. Hasil pemeriksaan :
1. Apa yang menyebabkan tekanan darah
rendah?
2. Apa tanda-tanda penyakit darah rendah?
3. Apa yang menyebabkan kolesterol tinggi
pada darah?
4. Jika kolesterol yang tinggi dalam darah
penyakit apa yang akan terjadi?
5. Apa yang menyebabkan diabetes militus?
6. Komplikasi apa yang disebabkan oleh
penyakit diabetes militus?
7. Apa yang menyebabkan hipertensi?
8. Apa tanda-tanda hipertensi?
9. Komplikasi apa yang disebabkan oleh
hipertensi?
1. Penyebab tekanan darang rendah adalah dehidrasi, perdarahan,
pembengkakan organ,otot jantung lemah, dan kehamilan.
2. Tanda-tanda penyakit darah rendah yaitu sering pusing,
berkeringat dingin, kulit pucat,kurangnya konsentrasi,
penglihatan kabur, mual, nafas cepat dan dangkal, kelelahan
bahkan sampai pingsan, depresi, rasa haus.
3. Penyebabnya :
◦ Tidak dapat dikontrol :
 Keturunan
 Usia
◦ Dapat dikontrol :
 Makanan terlalu banyak lemak jenuh
 Kelebihan berat badan
 Kuran berolahraga
 Merokok
 Gaya hidup tidak sehat
 Diabetes
4. Dapat menyebabkan penyakit Diabetes
Militus(DM) dan juga dapat menyebabkan
serangan jantung atau stoke.
5. Penyebab Diabetes Militus adalah
◦ Kurangnya insulin karena virus atau faktor gizi pada
saat anak-anak tidak memadai.
◦ Genetik atau keturunan
◦ Tingginya kadar kartikostiroid
◦ Tumbuh racun yang mempengaruhi kinerja insulin
6. Komplikasi yang terjadi yaitu stroke, hipoglikemia,
serta kerusakan pada pembuluh darah besar.
7. Penyebab hipertensi yaitu faktor keturunan, faktor
usia, gender/jenis kelamin, kurang gerak, pola
makan, Berat badan berlebih, minum-minuman ber
alcohol dan kondisi penyakit yang lain.
8. Tanda-tanda hipertensi adalah sakit kepala, jantung
berdebar-debar, mudah lelah, pengihatan kabur,
wajah memerah, dan telinga berdenging.
9. Komplikasi akibat hipertensi yaitu stroke, gagal
jantung, gagal ginjal, serta kerusakan pada mata .
 Dari data diatas dapat diambil kesimpulan
bahwa:
 Jika seseorang mempunyai sebuah penyakit
tetapi tidak pernah mengontrol penyakit
tersebut ke Dokter maka akan dapat
menimbulkan penyakit yang lain. Dari data
diatas keungkinan pasien terkena angina
pektoris.
Ny Cece merasa nyeri dada
bagian ulu hati,rasa seperti
terbakar dan panas menjalar
ke dada bagian tengah dan
seluruh perut dan disertai
keringat dingin
Ny Cece tidak
mengontrol kadar
gula dalam darah
secara teratur
Perawat
memberikan
Health
Education
Ny cece
menderita
angina pektoris
Pasien mengalami
kecapek’an, memiliki
kolseterol yang tinggi, tidak
mengontrol kadar gula
darah
Perawat
melakukan
tindakan
dengan
mengobrol
dengan
teman
sejawat
Perawat seharusnya
tidak berbicara
dengan teman
sejawat ketika
melakukan tindakan
keperawatan
Lihat di slide
selanjutnya
Tn.B
menderita
angina
pektoris
Penyebab : aktifitas
fisik yang
berlebihan,kolsetrol
yang tinggi,
Pemeriksaan
Diagnostik: S: 36,50
Kg, N : 24x/menit, P
: 98x/menit, TD :
82/66 mmHg
Tanda & gejala :
punggung terasa
pegal,mual,nyeri
pada penusukan,
nyeri pada bagian
dada, sesak nafas
Patofisiologi : TD
rendah Gula darah
meningkat, ,pusing,
Komplikasi
:Kematian
jantung
secara
tiba-tiba
Penata
laksanaan
Medis
meningkatkan
pemberian
Oksigen,mela
kukan terapi
famatologis
Asuhan
Keperaw
an
Askep :
pengkajian,
diagnosis,
intervensi,
implementa
si, evaluasi
 Rhonchi : Ronchi adalah suara kasar yang
terdengar pada auskultasi paru, hal ini dapat
disebabkan oleh terhalangnya aliran udara
yang melewati bronkus oleh eksudat. Tanpa
lama-lama mari kita simak kasus berikut.
http://serpihanilmuku.blogspot.com/
 EKG : EKG adalah singkatan populer
untuk elektrokardiogram, yang merupakan
mesin yang mencatat aktivasi listrik
dari denyut jantung.
 Syringe Pump adalah alat khusus yang dapat
menjalankan fungsi infus dimana cairan obat
tersebut diberikan secara terus menerus dengan
kecepatan pergerakan yang sangat lamban
dikarenakan obat yang diberikan terlalu pekat
dan tingkat keakurasiannya dan ketelitiannya
sangat diperlukan.
 Dobutamin merupakan agonis beta yang poten
dan memiliki efek alfa 1 yang lemah, jadi tidak
terlalu menurunkan resistensi perifer sehingga
tidak menyebabkan reflek takikardia.
 Compos Mentis (conscious), yaitu kesadaran
normal, sadar sepenuhnya, dapat menjawab
semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya
 CKMB yaitu isoenzim CK yang spesifik untuk sel
otot jantung, karena itu kenaikan aktivitas.
 CK-MB lebih mencerminkan kerusakan otot jantung.
 Kreatin kinase (CK) yaitu enzim yang ditemukan di
banyak isoforms, dengan konsentrasi yang berbeda-
beda tergantung pada jenis jaringan.
 PTCA adalah merupakan kependekan dari
Percutaneus Transluminal Coronary
Angioplasty.Percutaneus yaitu prosedur memasukkan
kateter kedalam pembuluh darah melalui tusukan
kecil di kulit.
 Stent (cincin) adalah perangkat yang dimasukkan ke
area penyumbatan kolesterol dalam pembuluh darah
yang sakit dan kemudian diperluas.
 Konjungtiva adalah membran tipis bening yang
melapisi permukaan bagian dalam kelopak mata dan
dan menutupi bagian depan sklera (bagian putih
mata), kecuali kornea. Konjungtiva bertanggung
jawab untuk menjaga kelembaban mata.
 Vena Jogularis : Nadi yang terdapat di leher
SEMANTEN
LAN
MATUR SUWUN 

More Related Content

What's hot

Angina pectoris preasentation
Angina pectoris preasentationAngina pectoris preasentation
Angina pectoris preasentation
lengku
 
Asuhan keperawatan hipertensi
Asuhan keperawatan hipertensiAsuhan keperawatan hipertensi
Asuhan keperawatan hipertensi
Hilda Lamtia
 
Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
fikri asyura
 
Hipertensi
Hipertensi Hipertensi
Hipertensi
Khairunnisa '
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
rinanurulazmi
 
Arteri Coronaria Sindrome
Arteri Coronaria SindromeArteri Coronaria Sindrome
Arteri Coronaria Sindrome
Marina Cintya
 
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
JungkookJeon85
 
Prosedur pemeriksaan tanda vital
Prosedur pemeriksaan tanda vitalProsedur pemeriksaan tanda vital
Prosedur pemeriksaan tanda vitalMJM Networks
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Operator Warnet Vast Raha
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
Yabniel Lit Jingga
 
Triase, rujukan, dan evakuasi tgc
Triase, rujukan, dan evakuasi tgcTriase, rujukan, dan evakuasi tgc
Triase, rujukan, dan evakuasi tgc
rickygunawan84
 
SKA / CAD
SKA / CADSKA / CAD
SKA / CAD
yus rendra
 

What's hot (17)

Angina pectoris preasentation
Angina pectoris preasentationAngina pectoris preasentation
Angina pectoris preasentation
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
Asuhan keperawatan hipertensi
Asuhan keperawatan hipertensiAsuhan keperawatan hipertensi
Asuhan keperawatan hipertensi
 
Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
 
angina pectoris
 angina pectoris angina pectoris
angina pectoris
 
Hipertensi
Hipertensi Hipertensi
Hipertensi
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
HIPERTENSI
HIPERTENSIHIPERTENSI
HIPERTENSI
 
Arteri Coronaria Sindrome
Arteri Coronaria SindromeArteri Coronaria Sindrome
Arteri Coronaria Sindrome
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
I. teori hipertensi
I. teori hipertensiI. teori hipertensi
I. teori hipertensi
 
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
[INGENIO] CARDIO-PULMO SOAL PREDIKSI BATCH 3 2020.pdf
 
Prosedur pemeriksaan tanda vital
Prosedur pemeriksaan tanda vitalProsedur pemeriksaan tanda vital
Prosedur pemeriksaan tanda vital
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
 
Lp hipertensi
Lp hipertensiLp hipertensi
Lp hipertensi
 
Triase, rujukan, dan evakuasi tgc
Triase, rujukan, dan evakuasi tgcTriase, rujukan, dan evakuasi tgc
Triase, rujukan, dan evakuasi tgc
 
SKA / CAD
SKA / CADSKA / CAD
SKA / CAD
 

Similar to kardiovaskuler

144395486 case-report-cad-omi
144395486 case-report-cad-omi144395486 case-report-cad-omi
144395486 case-report-cad-omi
homeworkping3
 
239263935 case-maju
239263935 case-maju239263935 case-maju
239263935 case-maju
homeworkping4
 
Aritmia Kelompok 2.pptx
Aritmia Kelompok 2.pptxAritmia Kelompok 2.pptx
Aritmia Kelompok 2.pptx
RahmaDenada2
 
CHF WK 3 2023.pptx
 CHF WK 3 2023.pptx CHF WK 3 2023.pptx
CHF WK 3 2023.pptx
MANDALAHEC
 
Kedaruratan medis + snake bite
Kedaruratan medis + snake biteKedaruratan medis + snake bite
Kedaruratan medis + snake biteKharistya Amaru
 
222878561 case-report-spondy-tb
222878561 case-report-spondy-tb222878561 case-report-spondy-tb
222878561 case-report-spondy-tb
homeworkping10
 
Woc cardiac arrest titis trijayanti
Woc cardiac arrest titis trijayantiWoc cardiac arrest titis trijayanti
Woc cardiac arrest titis trijayanti
titis trijayanti
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Operator Warnet Vast Raha
 
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nandaAsuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
puskesmas sambaliung
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
Ocii'x Ocii'x
 
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptxGAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
LisaSofitriana
 
167703317 tes-case
167703317 tes-case167703317 tes-case
167703317 tes-case
homeworkping8
 
bab 1 abdi ppt.pptx
bab 1 abdi ppt.pptxbab 1 abdi ppt.pptx
bab 1 abdi ppt.pptx
amandafairuz1
 
Kasus Sistem Saraf
Kasus Sistem SarafKasus Sistem Saraf
Kasus Sistem Saraf
KatharinaSilviaRadon
 
PRESUS SNH Radiologi.pptx
PRESUS SNH Radiologi.pptxPRESUS SNH Radiologi.pptx
PRESUS SNH Radiologi.pptx
MSulthonWicaksana
 

Similar to kardiovaskuler (20)

144395486 case-report-cad-omi
144395486 case-report-cad-omi144395486 case-report-cad-omi
144395486 case-report-cad-omi
 
239263935 case-maju
239263935 case-maju239263935 case-maju
239263935 case-maju
 
Aritmia Kelompok 2.pptx
Aritmia Kelompok 2.pptxAritmia Kelompok 2.pptx
Aritmia Kelompok 2.pptx
 
CHF WK 3 2023.pptx
 CHF WK 3 2023.pptx CHF WK 3 2023.pptx
CHF WK 3 2023.pptx
 
Kedaruratan medis + snake bite
Kedaruratan medis + snake biteKedaruratan medis + snake bite
Kedaruratan medis + snake bite
 
222878561 case-report-spondy-tb
222878561 case-report-spondy-tb222878561 case-report-spondy-tb
222878561 case-report-spondy-tb
 
Woc cardiac arrest titis trijayanti
Woc cardiac arrest titis trijayantiWoc cardiac arrest titis trijayanti
Woc cardiac arrest titis trijayanti
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
 
Laporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infarkLaporan pendahuluan akut miocard infark
Laporan pendahuluan akut miocard infark
 
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nandaAsuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
Asuhan keperawatan hipertensi aplikasi nanda
 
TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptxGAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
GAGAL JANTUNG AKUT PPT.pptx
 
Askep chd AKPER PEMKAB MUNA
Askep chd AKPER PEMKAB MUNA Askep chd AKPER PEMKAB MUNA
Askep chd AKPER PEMKAB MUNA
 
167703317 tes-case
167703317 tes-case167703317 tes-case
167703317 tes-case
 
bab 1 abdi ppt.pptx
bab 1 abdi ppt.pptxbab 1 abdi ppt.pptx
bab 1 abdi ppt.pptx
 
Kasus Sistem Saraf
Kasus Sistem SarafKasus Sistem Saraf
Kasus Sistem Saraf
 
PRESUS SNH Radiologi.pptx
PRESUS SNH Radiologi.pptxPRESUS SNH Radiologi.pptx
PRESUS SNH Radiologi.pptx
 

More from Phiea Elizabeth

Otitis media kronis
Otitis media kronisOtitis media kronis
Otitis media kronis
Phiea Elizabeth
 
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
Phiea Elizabeth
 
TB Paru
TB ParuTB Paru
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRIIlmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
Phiea Elizabeth
 
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)Phiea Elizabeth
 
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)Phiea Elizabeth
 

More from Phiea Elizabeth (8)

Otitis media kronis
Otitis media kronisOtitis media kronis
Otitis media kronis
 
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
Pengkajian pada keperawatan keluarga (KOMUNITAS)
 
TB Paru
TB ParuTB Paru
TB Paru
 
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRIIlmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
Ilmu Sosial Dasar Stikes RS.BAPTIS KEDIRI
 
Baby 's incubator
Baby 's incubatorBaby 's incubator
Baby 's incubator
 
Keperawatan jiwa
Keperawatan jiwaKeperawatan jiwa
Keperawatan jiwa
 
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)
Kode Etik Keperawatan Indonesia (ETIKA II)
 
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)
Hubungan dalam pelayanan keperawatan . (ETIKA II)
 

Recently uploaded

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
EkaPuspita67
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptxAKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AdeRinaMuliawati1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
solihin kadar
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
KotogadangKependuduk
 
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxCP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
HUSINKADERI
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 

Recently uploaded (20)

Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptxAKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
AKSI NYATA FASILITATOR PEMBELAJARAN.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
 
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxCP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 

kardiovaskuler

  • 1. Ketua : Dimas Alfana (A7.13.07) Sekretaris : Nur Fitria Agustin E. (A7.13.29) Anggota : Benarda Parulian Sianturi (A7.13.03) Dinni A.(A7.13.09) Leli Putri Y. (A7.13.20) Nataliel (A7.13.22) Yoseptian (A7.13.44) Yomi W. (A7.13.42) Silvia A.P (A7.13.37) Nindia D. (A7.13.) Ernika W. (A7.13.13)
  • 3. Seorang perempuan (Ny.Cece), usia 60 tahun dibawa ke UGD RS.B dengan keluhan nyeri dada mendadak saat menggendong cucunya tadi pagi dan semakin memberat 4 jam sebelum dibawa ke UGD. Pasien mengeluh nyeridada bagian bawah/ulu hati, rasa seperti terbakar dan panas, lama 10-15 menit, menjalar ke dada bagian tengah dan seluruh perut, disertai keringat dingin. Setelah dari UGD pasien langsung dipindah keruang ICCU. Dilakukan pemeriksaan laboratorium, hasilnya adalah CK:590 H U/L dan CK-MB : 69 H U/L ketika dilakukan pemeriksaan EKG terdapat gambaran peningkatan segmen ST. Keluarga pasien mengatakan bahwa sekitar 7 tahun yg lalu menderita penyakit hipertensi, riwayat memiliki kolesterol tinggi, diabetes millitus tidak terkontrol (karena tdk pernah diperiksa).
  • 4. Beberapa hari kemudian, pada pukul jam 10.15 pasien dilakukan tindakan PTCA, terpasang stent. Kondisi post PTCA : pasien mengatakan sesak napas, nyeri dada bagian bawah (ulu hati) , mual, muntah 2x, punggung terasa sakit atau pegal bila miring ke kiri, nyeri daerah penusukan. Hasil pemeriksaan fisik: keadaan penyakit sedang, kesadaran kompos mentis, suara dan bicara jelas, TD; 82/66 mmHg dan cenderung menurun, suhu tubuh 36,50 C , Frekuensi napas 24x/menit, frekuensi nadi; 98x/mnt ireguler, didapat ronchi basal kiri/kanan minimal, teraba hepar membesar ±2cm, BJ 1&2 murni dbn, tampak pucat, konjuktiva anemis, nyeri kepala/pusing, pembesaran vena jugularis 5+3.
  • 5. Saat ini, pasien dirawat diruang intesif, terpasang inpus NaCl ditambah dengan Syringe pump Dobutamin; 250 mg (50cc) µg (12cc/jam), Dupamin; 200 mg (50cc) 20 µg (3,7cc/jam). Saat menambahkan obat pada Syringe pump, perawat mengerjakannya sambil berbicara pada rekan perawat yang mendampinginya, sehingga tanpa disadari maka kecepatan obat yg diberikan perawat menjadi Dobutamin; 6cc/jam, Dopamin; 3,7cc/jam. Ketika operan jaga siang harinya, kondisi pasien memburuk.
  • 6. 1. CK adalah enzim yang dihasilkan oleh berbagai jaringan tubuh. 2. CK-MB: (LO) 3. EKG : Alat yang digunakan untuk mengetahui kerja jantung, apakah normal atau tidak. Atau suatu alat yang digunakan sebagai perekam aktivitas jantung dalam bentuk grafik. 4. Segmen ST adalah suatu garis yang berguna untuk mengetahui cedera/tidak nya jantung. 5. Tindakan PTCA : suatu tindakan pemasangan kateter pada pembuluh darah, agar pembuluh darah melebar. 6. Stent adalah pemasangan suatu alat pada pembuluh darah.
  • 7. 6. Kesadaran kompos mentis yaitu suatu kesadaran normal terhadap lingkungannya. 7. Ronchi basal kiri/kanan minimal yaitu Nafas paru-paru tidak normal. 8. dbn adalah singkatan dari dalam batas normal. 9. Konjuktiva anemis : selaput mata bawah berwarna agak kehitaman akibat kekurangan darah. 10. Vena jugularis : nadi yg terdapat di leher. 11. Syringe pumb : Pemberian cairan dobutamin pada pasien menggunakan alat yg disebut syringe pumb.
  • 8. 1. Hasil pemeriksaan Pemeriksaan oleh dokter, pasien bernama Ny.Cece didapatkan peningkatan Segment ST. Pemeriksaan fisik yang di lakukan oleh dokter didapatkan hasil :  Kondisi penyakit sedang, kesadaran kompas mentis; suara & bicara ;TD : 82/66 mmHg; S : 36,5oC;P : 24x/menit; N: 98x/menit; Pembesaran hepar ± 2cm; BJ 1 & 2 murni dbn; Ronchi basal kanan/kiri minimal; Tampak pucat; Konjuktiva anemis; Nyeri kepala atau pusing; Pemebesaran vena jugularis 5+3.
  • 9. 2. Keluhan  Nyeri dada pada bagian bawah atau uluh hati  Sesak nafas  Mual  Muntah 2 kali  Punggung terasa sakit/pegal bilang miring kekiri  Nyeri pada penusukkan
  • 10. 3. Riwayat Keluarga pasien mengatakan bahwa sekitar 7 tahun yg lalu klien menderita penyakit hipertensi, riwayat memiliki kolesterol tinggi, diabetes mellitus tidak terkontrol (karena tidak pernah periksa). 4. Prosedur sebelum tindakan Sebelum dilakukan tindakan PTCA, dokter melakukan pemeriksaan laboratorium serta pemeriksaan EKG. Dan sebelum pasien dirawat di ruang intesif, pasien
  • 11. A. Hasil pemeriksaan : 1. Apa yang menyebabkan tekanan darah rendah? 2. Apa tanda-tanda penyakit darah rendah? 3. Apa yang menyebabkan kolesterol tinggi pada darah? 4. Jika kolesterol yang tinggi dalam darah penyakit apa yang akan terjadi? 5. Apa yang menyebabkan diabetes militus?
  • 12. 6. Komplikasi apa yang disebabkan oleh penyakit diabetes militus? 7. Apa yang menyebabkan hipertensi? 8. Apa tanda-tanda hipertensi? 9. Komplikasi apa yang disebabkan oleh hipertensi?
  • 13. 1. Penyebab tekanan darang rendah adalah dehidrasi, perdarahan, pembengkakan organ,otot jantung lemah, dan kehamilan. 2. Tanda-tanda penyakit darah rendah yaitu sering pusing, berkeringat dingin, kulit pucat,kurangnya konsentrasi, penglihatan kabur, mual, nafas cepat dan dangkal, kelelahan bahkan sampai pingsan, depresi, rasa haus. 3. Penyebabnya : ◦ Tidak dapat dikontrol :  Keturunan  Usia ◦ Dapat dikontrol :  Makanan terlalu banyak lemak jenuh  Kelebihan berat badan  Kuran berolahraga  Merokok  Gaya hidup tidak sehat  Diabetes
  • 14. 4. Dapat menyebabkan penyakit Diabetes Militus(DM) dan juga dapat menyebabkan serangan jantung atau stoke. 5. Penyebab Diabetes Militus adalah ◦ Kurangnya insulin karena virus atau faktor gizi pada saat anak-anak tidak memadai. ◦ Genetik atau keturunan ◦ Tingginya kadar kartikostiroid ◦ Tumbuh racun yang mempengaruhi kinerja insulin
  • 15. 6. Komplikasi yang terjadi yaitu stroke, hipoglikemia, serta kerusakan pada pembuluh darah besar. 7. Penyebab hipertensi yaitu faktor keturunan, faktor usia, gender/jenis kelamin, kurang gerak, pola makan, Berat badan berlebih, minum-minuman ber alcohol dan kondisi penyakit yang lain. 8. Tanda-tanda hipertensi adalah sakit kepala, jantung berdebar-debar, mudah lelah, pengihatan kabur, wajah memerah, dan telinga berdenging. 9. Komplikasi akibat hipertensi yaitu stroke, gagal jantung, gagal ginjal, serta kerusakan pada mata .
  • 16.  Dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa:  Jika seseorang mempunyai sebuah penyakit tetapi tidak pernah mengontrol penyakit tersebut ke Dokter maka akan dapat menimbulkan penyakit yang lain. Dari data diatas keungkinan pasien terkena angina pektoris.
  • 17. Ny Cece merasa nyeri dada bagian ulu hati,rasa seperti terbakar dan panas menjalar ke dada bagian tengah dan seluruh perut dan disertai keringat dingin Ny Cece tidak mengontrol kadar gula dalam darah secara teratur Perawat memberikan Health Education Ny cece menderita angina pektoris Pasien mengalami kecapek’an, memiliki kolseterol yang tinggi, tidak mengontrol kadar gula darah Perawat melakukan tindakan dengan mengobrol dengan teman sejawat Perawat seharusnya tidak berbicara dengan teman sejawat ketika melakukan tindakan keperawatan Lihat di slide selanjutnya
  • 18. Tn.B menderita angina pektoris Penyebab : aktifitas fisik yang berlebihan,kolsetrol yang tinggi, Pemeriksaan Diagnostik: S: 36,50 Kg, N : 24x/menit, P : 98x/menit, TD : 82/66 mmHg Tanda & gejala : punggung terasa pegal,mual,nyeri pada penusukan, nyeri pada bagian dada, sesak nafas Patofisiologi : TD rendah Gula darah meningkat, ,pusing, Komplikasi :Kematian jantung secara tiba-tiba Penata laksanaan Medis meningkatkan pemberian Oksigen,mela kukan terapi famatologis Asuhan Keperaw an Askep : pengkajian, diagnosis, intervensi, implementa si, evaluasi
  • 19.  Rhonchi : Ronchi adalah suara kasar yang terdengar pada auskultasi paru, hal ini dapat disebabkan oleh terhalangnya aliran udara yang melewati bronkus oleh eksudat. Tanpa lama-lama mari kita simak kasus berikut. http://serpihanilmuku.blogspot.com/  EKG : EKG adalah singkatan populer untuk elektrokardiogram, yang merupakan mesin yang mencatat aktivasi listrik dari denyut jantung.
  • 20.  Syringe Pump adalah alat khusus yang dapat menjalankan fungsi infus dimana cairan obat tersebut diberikan secara terus menerus dengan kecepatan pergerakan yang sangat lamban dikarenakan obat yang diberikan terlalu pekat dan tingkat keakurasiannya dan ketelitiannya sangat diperlukan.  Dobutamin merupakan agonis beta yang poten dan memiliki efek alfa 1 yang lemah, jadi tidak terlalu menurunkan resistensi perifer sehingga tidak menyebabkan reflek takikardia.  Compos Mentis (conscious), yaitu kesadaran normal, sadar sepenuhnya, dapat menjawab semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya  CKMB yaitu isoenzim CK yang spesifik untuk sel otot jantung, karena itu kenaikan aktivitas.
  • 21.  CK-MB lebih mencerminkan kerusakan otot jantung.  Kreatin kinase (CK) yaitu enzim yang ditemukan di banyak isoforms, dengan konsentrasi yang berbeda- beda tergantung pada jenis jaringan.  PTCA adalah merupakan kependekan dari Percutaneus Transluminal Coronary Angioplasty.Percutaneus yaitu prosedur memasukkan kateter kedalam pembuluh darah melalui tusukan kecil di kulit.  Stent (cincin) adalah perangkat yang dimasukkan ke area penyumbatan kolesterol dalam pembuluh darah yang sakit dan kemudian diperluas.  Konjungtiva adalah membran tipis bening yang melapisi permukaan bagian dalam kelopak mata dan dan menutupi bagian depan sklera (bagian putih mata), kecuali kornea. Konjungtiva bertanggung jawab untuk menjaga kelembaban mata.  Vena Jogularis : Nadi yang terdapat di leher