SlideShare a Scribd company logo
IKATAN VAN DER WALLS 
Ikatan Kimia
Disusun oleh : 
ï‚´Azizah Puspitasari (4301412042) 
ï‚´Anggun Dwi A. (4301412049) 
ï‚´Nur Hamidah (4301412069) 
ï‚´Siti Nurjannah (4301412073)
Ikatan Van der Walls 
ï‚´ialah gaya tarik-menarik antara atom atau molekul, dimana gaya 
ini relatif jauh lebih lemah dibandingkan gaya yang timbul 
karena ikatan valensi dan besarnya gaya ini ialah 10-7 kali jarak 
antara atom-atom atau molekul-molekul. 
ï‚´Gaya van der Walls dalam ilmu kimia merujuk pada jenis 
tertentu gaya antar molekul. Istilah ini pada awalnya merujuk 
pada semua jenis gaya antar molekul, dan hingga saat ini masih 
kadang digunakan dalam pengertian tersebut, tetapi saat ini lebih 
umum merujuk pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi 
molekul menjadi dipol.
ï‚´Gaya Van Der Walls terjadi akibat interaksi antara 
molekul-molekul non polar (Gaya London), antara 
molekul-molekul polar (Gaya dipole-dipol) atau antara 
molekul non polar dengan molekul polar (Gaya dipole-dipol 
terinduksi). 
ï‚´Ikatan Van Der Walls terdapat antar molekul zat cair atau 
padat dan sangat lemah. 
ï‚´Gaya Van Der Walls dahulu dipakai untuk menunjukkan 
semua jenis gaya tarik-menarik antar molekul. Namun kini 
merujuk pada pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi 
molekul yang terlemah menjadi dipole seketika.
ï‚´Pada saat tertentu, moleku-molekul dapat berada dalam 
fase dipole seketika ketika salah satu muatan negative 
berada di sisi tertentu. Dalam keadaan dipol ini, molekul 
dapat menarik atau menolak electron lain dan 
menyebabkan atom lain menjadi dipole. 
ï‚´Karena gaya ini sangat lemah maka zat yang mempunyai 
ikatan van der waals akan mempunyai titik didih yang 
sangat rendah. Meskipun demikian gaya van der walls 
bersifat permanen dan lebih kuat dari gaya london.
ï‚´Contoh gaya van der waals terdapat pada senyawa 
hidrokarbon. Misalnya pada senyawa CH4. Perbedaan 
keelektronegatifan C (2,5) dengan H (2,1) sangat kecil, 
yaitu sebesar 0,4. 
ï‚´Senyawa-senyawa yang mempunyai ikatan van der walls 
akan mempunyai titik didih sangat rendah, tetapi dengan 
bertambahnya Mr Ikatan akan makin kuat sehingga titik 
didih lebih tinggi. 
ï‚´Contohnya, titik didih C4H10>C3H8>C2H6>CH4.
Klasifikasi Gaya Van der Walls 
Gaya Van Der Walls dapat dibagi berdasarkan jenis kepolaran molekulnya, yaitu 
: 
1.Interaksi ion – dipole 
2. Interaksi dipol - dipol 
3.Interaksi ion - dipol terinduksi 
4. Interaksi dipol - dipol terinduksi 
5. Interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi
1. Interaksi ion – dipole 
ï‚´Gaya antarmolekul ini terjadi antara ion dan senyawa kovalen 
polar. 
ï‚´Interaksi ion - dipol merupakan interaksi (berikatan) / tarik 
menarik antara ion dengan molekul polar (dipol). Interaksi ini 
termasuk jenis interaksi yang relatif cukup kuat. 
Contoh : H+ + H2O → H3O+ 
 Ag+ + NH3 → Ag(NH3)+ 
ï‚´Sebagai contoh, NaCl (senyawa ion) dapat larut dalam air (pelarut 
polar) dan AgBr (senyawa ion) dapat larut dalam NH3 (pelarut 
polar).
2. Interaksi dipol - dipol 
ï‚´Interaksi dipol - dipol merupakan interaksi antara sesama molekul 
polar (dipol). Interaksi ini terjadi antara ekor dan kepala dimana 
jika berlawanan kutub maka akan tarik-menarik dan sebaliknya. 
ï‚´Berikut ini contoh yang lain yang menunjukkan dominannya gaya 
dispersi. Triklorometan, CHCl3, merupakan molekul dengan gaya 
dispersi yang tinggi karena elektronegatifitas tiga klor. Hal itu 
menyebabkan dayatarik dipol-dipol lebih kuat antara satu molekul 
dengan tetangganya. 
ï‚´Dilain pihak, tetraklorometan, CCl4, adalah non polar. Bagian luar 
molekul tidak seragam - in pada semua arah. CCl4 hanya 
bergantung pada gaya disperse.
3.Interaksi ion - dipol terinduksi 
ï‚´Interaksi ion - dipol terinduksi merupakan interaksi antara aksi ion 
dengan dipol terinduksi. Dipol terinduksi merupakan molekul 
netral yang menjadi dipol akibat induksi partikel bermuatan yang 
berada didekatnya. Partikel penginduksi tersebut dapat berupa ion 
atau dipol lain dimana kemampuan menginduksi ion lebih besar 
daripada kemampuan menginduksi dipol karena muatan ion yang 
juga jauh lebih besar. Interaksi ini relatif lemah karena kepolaran 
molekul terinduksi relatif kecil daripada dipol permanen. 
Contoh : I- + I2 → I3
4.Interaksi dipol - dipol terinduksi 
ï‚´Suatu molekul polar yang berdekatan dengan molekul nonpolar, 
akan dapat menginduksi molekul nonpolar. Akibatnya. Molekul 
nonpolar memiliki dipol terinduksi. 
ï‚´Dipol dari molekul polar akan saling tarik-menarik dengan dipol 
terinduksi dari molekul nonpolar. Contohnya terjadi pada interaksi 
antara HCl (molekul polar) dengan Cl2 (molekul nonpolar).
5. Interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi 
ï‚´Mekamisme terjadinya interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi : 
ï‚´Pasangan elektron suatu molekul, baik yang bebas maupun yang 
terikat selalu bergerak mengelilingi inti elektron yang bergerak 
dapat mengimbas atau menginduksi sesaat pada tetangga sehingga 
molekul tetangga menjadi polar terinduksi sesaat molekul ini pula 
dapat menginduksi molekul tetangga lainnya sehingga terbentuk 
molekul-molekul dipol sesaat.
Fakta Yang Menunjukkan Adanya Gaya Van der Walls 
ï‚´ Banyak bukti menunjukkan bahwa ada gaya tarik antara molekul,contohnya Cl2. 
ï‚´ Cl Cl . . . . . . . . Cl Cl 
ï‚´ Gaya ini disebut gaya van der walls dan sangat lemah dibandingkan ikatan ion 
dan kovalen.Dalam molekul Cl2 terdapat ikatn kovalen dengan energi ikatan 240 
kj/mol,dan antara molekul Cl2 terdapat gaya van der waals sebesar 21 kj/mol. 
ï‚´ Gaya van der waals dapat terjadi antara partikel yang sama atau berbeda .sama 
halnya dengan gaya kohesi (gaya antara partikel – partikel zat yang sama ) yang 
di pelajari disekolah lanjutan. Gaya ini terjadi karena adanya sifat kepolaran 
partikel tersebut. Makin kecil kepolaran makin kecil pula gaya van der waals-nya
Faktor-Faktor yang mempengaruhi Ikatan Van Der Walls 
1. Jumlah electron dalam atom atau molekul 
2. Bentuk molekul 
3. Kepolaran molekul 
4. Kenaikan titik didih gas
TERIMAKASIH 

More Related Content

What's hot

Kimia Organik semester 7
Kimia Organik semester 7Kimia Organik semester 7
Kimia Organik semester 7Tb Didi Supriadi
 
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaErnalia Rosita
 
Spektrofotometri infra merah
Spektrofotometri infra merahSpektrofotometri infra merah
Spektrofotometri infra merah
Syarif Hamdani
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannya
Indra Yudhipratama
 
Struktur kristal ionik
Struktur  kristal ionik Struktur  kristal ionik
Struktur kristal ionik
Ida Farida Ch
 
Struktur Kristal
Struktur KristalStruktur Kristal
Struktur KristalIda Farida Ch
 
Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)
Windha Herjinda
 
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter) Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
nailaamaliaa
 
Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogenIkatan hidrogen
Ikatan hidrogen
Sirod Judin
 
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
Munaw2802
 
S T O I K I O M E T R I
S T O I K I O M E T R IS T O I K I O M E T R I
S T O I K I O M E T R IIwan Setiawan
 
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamPerbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Abdul Ghofur
 
Stereokimia tep thp
Stereokimia tep thpStereokimia tep thp
Stereokimia tep thp
Muhammad Luthfan
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
nurwiji
 
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsiWd-Amalia Wd-Amalia
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
Dokter Tekno
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriAndreas Cahyadi
 
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPURDISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
Linda Rosita
 
pH dan Larutan Buffer
pH dan Larutan BufferpH dan Larutan Buffer
pH dan Larutan Buffer
Abulkhair Abdullah
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASA
evyns
 

What's hot (20)

Kimia Organik semester 7
Kimia Organik semester 7Kimia Organik semester 7
Kimia Organik semester 7
 
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
 
Spektrofotometri infra merah
Spektrofotometri infra merahSpektrofotometri infra merah
Spektrofotometri infra merah
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannya
 
Struktur kristal ionik
Struktur  kristal ionik Struktur  kristal ionik
Struktur kristal ionik
 
Struktur Kristal
Struktur KristalStruktur Kristal
Struktur Kristal
 
Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)
 
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter) Kimia Organik (Alkohol dan eter)
Kimia Organik (Alkohol dan eter)
 
Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogenIkatan hidrogen
Ikatan hidrogen
 
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
Aes(Atomic Emission Spectroscopy)
 
S T O I K I O M E T R I
S T O I K I O M E T R IS T O I K I O M E T R I
S T O I K I O M E T R I
 
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamPerbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
 
Stereokimia tep thp
Stereokimia tep thpStereokimia tep thp
Stereokimia tep thp
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
 
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetri
 
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPURDISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR
 
pH dan Larutan Buffer
pH dan Larutan BufferpH dan Larutan Buffer
pH dan Larutan Buffer
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASA
 

Viewers also liked

Gaya van der waals
Gaya van der waalsGaya van der waals
Gaya van der waals
arsanta
 
Ppt ikatan kimia gabungan
Ppt ikatan kimia gabunganPpt ikatan kimia gabungan
Ppt ikatan kimia gabungan
Halimatus Sad'iah Emon
 
ikatan logam
ikatan logamikatan logam
ikatan logam
Suprapta Winarka
 
Ikatan logam
Ikatan logam Ikatan logam
Ikatan logam
Monich Rhd
 
Ikatan Logam
Ikatan LogamIkatan Logam
Ikatan LogamDentyardi
 
Sintesis senyawa anorganik Chimie Douce
Sintesis senyawa anorganik Chimie DouceSintesis senyawa anorganik Chimie Douce
Sintesis senyawa anorganik Chimie Douce
Yantiyanti II
 
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)j
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)jKelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)j
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)jErvan Maulana
 
53678527 sintesis-asam-oksalat
53678527 sintesis-asam-oksalat53678527 sintesis-asam-oksalat
53678527 sintesis-asam-oksalatAsep Nazmi
 
Meramalkan Bentuk Molekul
Meramalkan Bentuk MolekulMeramalkan Bentuk Molekul
Meramalkan Bentuk Molekul
Ken Arum Puspaningtyas
 
Bentuk molekul
Bentuk molekulBentuk molekul
Bentuk molekul
azizah_noor
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
Ardi Mufrodi
 
bentuk molekul h2o
bentuk molekul h2obentuk molekul h2o
bentuk molekul h2o
Dea Ariana Dewi
 
Kelompok 4 bentuk molekul
Kelompok 4 bentuk molekulKelompok 4 bentuk molekul
Kelompok 4 bentuk molekulNur Latifah
 
Biomolekul
BiomolekulBiomolekul
Biomolekul
SMA Negeri 9 KERINCI
 
biomolekul
biomolekulbiomolekul
biomolekulmfebri26
 
Ilmu dan teknologi bahan kristalin
Ilmu dan teknologi bahan kristalinIlmu dan teknologi bahan kristalin
Ilmu dan teknologi bahan kristalinKen Aditya Pratama
 
7.asas ubat ubatan - by erny
7.asas ubat ubatan - by erny7.asas ubat ubatan - by erny
7.asas ubat ubatan - by ernypenawar
 

Viewers also liked (20)

Gaya van der waals
Gaya van der waalsGaya van der waals
Gaya van der waals
 
Ppt ikatan kimia gabungan
Ppt ikatan kimia gabunganPpt ikatan kimia gabungan
Ppt ikatan kimia gabungan
 
ikatan logam
ikatan logamikatan logam
ikatan logam
 
Ikatan logam
Ikatan logam Ikatan logam
Ikatan logam
 
Ikatan Logam
Ikatan LogamIkatan Logam
Ikatan Logam
 
Sintesis senyawa anorganik Chimie Douce
Sintesis senyawa anorganik Chimie DouceSintesis senyawa anorganik Chimie Douce
Sintesis senyawa anorganik Chimie Douce
 
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)j
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)jKelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)j
Kelompok 6 kelas 11 1 (gaya van der waals)j
 
Kimia
KimiaKimia
Kimia
 
53678527 sintesis-asam-oksalat
53678527 sintesis-asam-oksalat53678527 sintesis-asam-oksalat
53678527 sintesis-asam-oksalat
 
Meramalkan Bentuk Molekul
Meramalkan Bentuk MolekulMeramalkan Bentuk Molekul
Meramalkan Bentuk Molekul
 
Bentuk molekul
Bentuk molekulBentuk molekul
Bentuk molekul
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
 
bentuk molekul h2o
bentuk molekul h2obentuk molekul h2o
bentuk molekul h2o
 
Kelompok 4 bentuk molekul
Kelompok 4 bentuk molekulKelompok 4 bentuk molekul
Kelompok 4 bentuk molekul
 
Biomolekul
BiomolekulBiomolekul
Biomolekul
 
biomolekul
biomolekulbiomolekul
biomolekul
 
Ilmu dan teknologi bahan kristalin
Ilmu dan teknologi bahan kristalinIlmu dan teknologi bahan kristalin
Ilmu dan teknologi bahan kristalin
 
7.asas ubat ubatan - by erny
7.asas ubat ubatan - by erny7.asas ubat ubatan - by erny
7.asas ubat ubatan - by erny
 
Atom unsur
Atom unsurAtom unsur
Atom unsur
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 

Similar to Ikatan van der walls

Gaya antar molekul, Ikatan hidrogen
Gaya antar molekul, Ikatan hidrogenGaya antar molekul, Ikatan hidrogen
Gaya antar molekul, Ikatan hidrogen
FitriHastuti2
 
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
ZainulHasan13
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
Nurrachman Budi Mulya
 
T3_008_ISMY.pptx
T3_008_ISMY.pptxT3_008_ISMY.pptx
T3_008_ISMY.pptx
AliMalik601813
 
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan HidrogenIkatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
Marina Silalahi
 
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptxT3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
AliMalik601813
 
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
SMKISLAMDIPONEGORO1
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekulAkhmad Farid
 
Gaya antarmolekul
Gaya antarmolekulGaya antarmolekul
Gaya antarmolekul
KIMIA, Universitas Andalas
 
Kimia anorganik-unsur unsur simetri
Kimia anorganik-unsur unsur simetriKimia anorganik-unsur unsur simetri
Kimia anorganik-unsur unsur simetri
KIMIA, Universitas Andalas
 
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptxT3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
CiaYenny1
 
Perubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zatPerubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zat
Nurulita Rahayu
 
Perubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zatPerubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zat
Nurulita Rahayu
 
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01 Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01 nilammelati
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
Puswita Septia Usman
 
1 gaya antar atom dan molekul
1 gaya antar atom dan molekul1 gaya antar atom dan molekul
1 gaya antar atom dan molekulHafidz Emirudin
 
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptxGAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
MuhammadAndre28
 
Ikaan kimia
Ikaan kimiaIkaan kimia
Ikaan kimiaRama Laweru
 
03_004_Eka Saputra.pptx
03_004_Eka Saputra.pptx03_004_Eka Saputra.pptx
03_004_Eka Saputra.pptx
MalikaAzharFakhriyya
 

Similar to Ikatan van der walls (20)

Gaya antar molekul, Ikatan hidrogen
Gaya antar molekul, Ikatan hidrogenGaya antar molekul, Ikatan hidrogen
Gaya antar molekul, Ikatan hidrogen
 
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
Al-As'Adiyah Balikeran 1.7. Interaksi Antar Molekul (Kimia Kelas X)
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
 
T3_008_ISMY.pptx
T3_008_ISMY.pptxT3_008_ISMY.pptx
T3_008_ISMY.pptx
 
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan HidrogenIkatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
Ikatan Dipol - Dipol dan Ikatan Hidrogen
 
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptxT3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
T3_021_ZaidanAkmalRabbani.pptx
 
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
21368197155778128-Gaya-Antar-molekul.docx
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
 
Gaya antarmolekul
Gaya antarmolekulGaya antarmolekul
Gaya antarmolekul
 
Kimia anorganik-unsur unsur simetri
Kimia anorganik-unsur unsur simetriKimia anorganik-unsur unsur simetri
Kimia anorganik-unsur unsur simetri
 
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptxT3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
T3_002_Aqilla Zaidan A-1.pptx
 
Perubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zatPerubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zat
 
Perubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zatPerubahan tatanan zat
Perubahan tatanan zat
 
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01 Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01
Perubahantatananzat2 141019184226-conversion-gate01
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
1 gaya antar atom dan molekul
1 gaya antar atom dan molekul1 gaya antar atom dan molekul
1 gaya antar atom dan molekul
 
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptxGAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
GAYA_ANTAR_MOLEKUL_KIMIA.pptx
 
Ikaan kimia
Ikaan kimiaIkaan kimia
Ikaan kimia
 
03_004_Eka Saputra.pptx
03_004_Eka Saputra.pptx03_004_Eka Saputra.pptx
03_004_Eka Saputra.pptx
 
Ikatan kovalen
Ikatan kovalenIkatan kovalen
Ikatan kovalen
 

Recently uploaded

Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 

Recently uploaded (20)

Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 

Ikatan van der walls

  • 1. IKATAN VAN DER WALLS Ikatan Kimia
  • 2. Disusun oleh : ï‚´Azizah Puspitasari (4301412042) ï‚´Anggun Dwi A. (4301412049) ï‚´Nur Hamidah (4301412069) ï‚´Siti Nurjannah (4301412073)
  • 3. Ikatan Van der Walls ï‚´ialah gaya tarik-menarik antara atom atau molekul, dimana gaya ini relatif jauh lebih lemah dibandingkan gaya yang timbul karena ikatan valensi dan besarnya gaya ini ialah 10-7 kali jarak antara atom-atom atau molekul-molekul. ï‚´Gaya van der Walls dalam ilmu kimia merujuk pada jenis tertentu gaya antar molekul. Istilah ini pada awalnya merujuk pada semua jenis gaya antar molekul, dan hingga saat ini masih kadang digunakan dalam pengertian tersebut, tetapi saat ini lebih umum merujuk pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi molekul menjadi dipol.
  • 4. ï‚´Gaya Van Der Walls terjadi akibat interaksi antara molekul-molekul non polar (Gaya London), antara molekul-molekul polar (Gaya dipole-dipol) atau antara molekul non polar dengan molekul polar (Gaya dipole-dipol terinduksi). ï‚´Ikatan Van Der Walls terdapat antar molekul zat cair atau padat dan sangat lemah. ï‚´Gaya Van Der Walls dahulu dipakai untuk menunjukkan semua jenis gaya tarik-menarik antar molekul. Namun kini merujuk pada pada gaya-gaya yang timbul dari polarisasi molekul yang terlemah menjadi dipole seketika.
  • 5. ï‚´Pada saat tertentu, moleku-molekul dapat berada dalam fase dipole seketika ketika salah satu muatan negative berada di sisi tertentu. Dalam keadaan dipol ini, molekul dapat menarik atau menolak electron lain dan menyebabkan atom lain menjadi dipole. ï‚´Karena gaya ini sangat lemah maka zat yang mempunyai ikatan van der waals akan mempunyai titik didih yang sangat rendah. Meskipun demikian gaya van der walls bersifat permanen dan lebih kuat dari gaya london.
  • 6. ï‚´Contoh gaya van der waals terdapat pada senyawa hidrokarbon. Misalnya pada senyawa CH4. Perbedaan keelektronegatifan C (2,5) dengan H (2,1) sangat kecil, yaitu sebesar 0,4. ï‚´Senyawa-senyawa yang mempunyai ikatan van der walls akan mempunyai titik didih sangat rendah, tetapi dengan bertambahnya Mr Ikatan akan makin kuat sehingga titik didih lebih tinggi. ï‚´Contohnya, titik didih C4H10>C3H8>C2H6>CH4.
  • 7. Klasifikasi Gaya Van der Walls Gaya Van Der Walls dapat dibagi berdasarkan jenis kepolaran molekulnya, yaitu : 1.Interaksi ion – dipole 2. Interaksi dipol - dipol 3.Interaksi ion - dipol terinduksi 4. Interaksi dipol - dipol terinduksi 5. Interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi
  • 8. 1. Interaksi ion – dipole ï‚´Gaya antarmolekul ini terjadi antara ion dan senyawa kovalen polar. ï‚´Interaksi ion - dipol merupakan interaksi (berikatan) / tarik menarik antara ion dengan molekul polar (dipol). Interaksi ini termasuk jenis interaksi yang relatif cukup kuat. ï‚´Contoh : H+ + H2O → H3O+ ï‚´ Ag+ + NH3 → Ag(NH3)+ ï‚´Sebagai contoh, NaCl (senyawa ion) dapat larut dalam air (pelarut polar) dan AgBr (senyawa ion) dapat larut dalam NH3 (pelarut polar).
  • 9. 2. Interaksi dipol - dipol ï‚´Interaksi dipol - dipol merupakan interaksi antara sesama molekul polar (dipol). Interaksi ini terjadi antara ekor dan kepala dimana jika berlawanan kutub maka akan tarik-menarik dan sebaliknya. ï‚´Berikut ini contoh yang lain yang menunjukkan dominannya gaya dispersi. Triklorometan, CHCl3, merupakan molekul dengan gaya dispersi yang tinggi karena elektronegatifitas tiga klor. Hal itu menyebabkan dayatarik dipol-dipol lebih kuat antara satu molekul dengan tetangganya. ï‚´Dilain pihak, tetraklorometan, CCl4, adalah non polar. Bagian luar molekul tidak seragam - in pada semua arah. CCl4 hanya bergantung pada gaya disperse.
  • 10. 3.Interaksi ion - dipol terinduksi ï‚´Interaksi ion - dipol terinduksi merupakan interaksi antara aksi ion dengan dipol terinduksi. Dipol terinduksi merupakan molekul netral yang menjadi dipol akibat induksi partikel bermuatan yang berada didekatnya. Partikel penginduksi tersebut dapat berupa ion atau dipol lain dimana kemampuan menginduksi ion lebih besar daripada kemampuan menginduksi dipol karena muatan ion yang juga jauh lebih besar. Interaksi ini relatif lemah karena kepolaran molekul terinduksi relatif kecil daripada dipol permanen. ï‚´Contoh : I- + I2 → I3
  • 11. 4.Interaksi dipol - dipol terinduksi ï‚´Suatu molekul polar yang berdekatan dengan molekul nonpolar, akan dapat menginduksi molekul nonpolar. Akibatnya. Molekul nonpolar memiliki dipol terinduksi. ï‚´Dipol dari molekul polar akan saling tarik-menarik dengan dipol terinduksi dari molekul nonpolar. Contohnya terjadi pada interaksi antara HCl (molekul polar) dengan Cl2 (molekul nonpolar).
  • 12. 5. Interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi ï‚´Mekamisme terjadinya interaksi dipol terinduksi - dipol terinduksi : ï‚´Pasangan elektron suatu molekul, baik yang bebas maupun yang terikat selalu bergerak mengelilingi inti elektron yang bergerak dapat mengimbas atau menginduksi sesaat pada tetangga sehingga molekul tetangga menjadi polar terinduksi sesaat molekul ini pula dapat menginduksi molekul tetangga lainnya sehingga terbentuk molekul-molekul dipol sesaat.
  • 13. Fakta Yang Menunjukkan Adanya Gaya Van der Walls ï‚´ Banyak bukti menunjukkan bahwa ada gaya tarik antara molekul,contohnya Cl2. ï‚´ Cl Cl . . . . . . . . Cl Cl ï‚´ Gaya ini disebut gaya van der walls dan sangat lemah dibandingkan ikatan ion dan kovalen.Dalam molekul Cl2 terdapat ikatn kovalen dengan energi ikatan 240 kj/mol,dan antara molekul Cl2 terdapat gaya van der waals sebesar 21 kj/mol. ï‚´ Gaya van der waals dapat terjadi antara partikel yang sama atau berbeda .sama halnya dengan gaya kohesi (gaya antara partikel – partikel zat yang sama ) yang di pelajari disekolah lanjutan. Gaya ini terjadi karena adanya sifat kepolaran partikel tersebut. Makin kecil kepolaran makin kecil pula gaya van der waals-nya
  • 14. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Ikatan Van Der Walls 1. Jumlah electron dalam atom atau molekul 2. Bentuk molekul 3. Kepolaran molekul 4. Kenaikan titik didih gas