SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Berikut bagian-bagian dari helikopter :
1. Main rotor
2. Cockpit
3. Landing skids
4. Tail boom
5. Engine
6. Tail rotor
Rotor Blade, adalah baling-baling penggerak utama dan poros kendali
dari sebuah helikopter yang terletaak di bagian atas, rotor blade mempunyai
bentuk aerofoil yang sudutnya bias diubah-ubah dan berfungsi untuk
menimbulkan gaya angkat dan gaya dorong pada helikopter. Rotor balde
melekat pada main rotor dengan bantuan rotor hub.
Gambar 1.1
Pada bagian gambar yang berwarna biru dan merah ini disebut juga Swash
Plate. Swash Plate mempunyai dua bagian utama. Yaitu, pelat yang tetap (Fixed)
berwarna biru. Dan pelat yang berputar (Rotating) berwarna merah. Swash Plate ini
yang berfungsi untuk mengatur pergerakan pesawat dengan cara mengatur sudut serang
pada rotor blade
Cockpit, adalah kabin awak/pilot yang terletak di bagian paling depan
dari sebuah helikopter, dimana terdapat panel-panel dan instrument-instrument
yang digunakan untuk mengendalikan/mengoperasikan helikopter
Gambar 1.2
Cockpit Helikopter Enstrom 480B
Landing Skids, merupakan bagian bawah helikopter yang berfungsi
untuk menyangga kedudukan helikopter ketika berada di landasan. Dan ada
beberapa jenis helikopter yang menggunakan roda sebagai Landing Skids-nya
Gambar 1.3
Landing Skids Enstrom yang
menggunakan fixed skids
Gambar 1.4
Landing Skids MI – 2 PLUS yang
menggunakan roda sebagai
skidsnya
Tail Boom, merupakan tuas yang terletak di belakang badan utama
helikopter yang berfungsi untuk menstabilkan gerak/ maneuver helikopter.
Gambar 1.5
Tail Boom
Engine merupakan komponen utama dari sebuah helikopter yang
berfungsi untuk menggerakan semua mekanik yang ada dan tentunya
memerlukan bahan bakar untuk menjalankan mesin yang disuplai dari tangki
bahan bakar yang berada dibawah bagian belakang dari badan utama helikopter.
Engine helikopter biasa juga disebut dengan Engine Turboshaft.
Gambar 1.6
Prinsip Engine Turbo Shaft,
yang digunakan di
helikopter
Tail Rotor, merupakan baling-baling ekor yang berfungsi untuk meredam
efek putaran yang dihasilkan oleh rotor utama agar badan helikopter tidak
berputar dalam arah kebalikan (Counter-Rotating). Dan juga berfungsi untuk
membelokan helikopter sesuai arah yang diinginkan.
Gambar 1.7
Tail Rotor dari helikopter Enstrom 480B
 Collective Control
Gerakan ini berfungsi untuk menaikan dan menurunkan helikopter.
Gerakan ini didapat dengan cara menaikan atau menurunkan swash plate
terhadap poros rotor utama tanpa mengubah sudutnya. Karena perubahan sudut
serang (Pitch Angel) serentak atau kolektif maka gerakan naik heli akan selalu
konstan terhadap putaran baling-balingnya
 Cyclic Control
Gerakan ini berhubungan dengan gerakan memutar dan maju. Untuk bergerak
maju sudut serang blade diubah dengan cara memiringkan swash plate. Karena sudut
serang pada masing-masing blade tidak sama, maka gaya angkat pun berubah.
Perbedaan gaya angkat inilah yang digunakan untuk memajukan, memundurkan, atau
memutar helikopter
 Pedal Control
Pedal control ini digunakan untuk mengontrol sudut serangdari tail rotor
yang fungsinya untuk menggerakan hidung helikopter kekiri atau kekanan dan
juga berfungsi untuk melawan torsi yang ditimbulkan oleh main rotor saat
berputar.

More Related Content

What's hot

Mekanisme mesin sekrap
Mekanisme mesin sekrapMekanisme mesin sekrap
Mekanisme mesin sekrapIpan Imade
 
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantiniDidik Purwiyanto Vay
 
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1B
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1BANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1B
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1BSuparJon
 
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)Ahmad Ridwan
 
Proses pembuatan kapal
Proses pembuatan kapalProses pembuatan kapal
Proses pembuatan kapaltanalialayubi
 
Permasalahan umum pada turbin uap
Permasalahan umum pada turbin uapPermasalahan umum pada turbin uap
Permasalahan umum pada turbin uapErna Pratiwi
 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumWahyu Priyanti
 
Teori dasar kd baru
Teori dasar kd baruTeori dasar kd baru
Teori dasar kd baruoksa28
 
Alat penangkapan ikan gill net
Alat penangkapan ikan gill netAlat penangkapan ikan gill net
Alat penangkapan ikan gill netPT. SASA
 
Modul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisModul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisBambang Utama
 
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIM
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIMTUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIM
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIMYogga Haw
 
Crank web deflection.a
Crank web deflection.aCrank web deflection.a
Crank web deflection.aFrenki Niken
 
Mollusca dan Arthropoda - Biologi
Mollusca dan Arthropoda - BiologiMollusca dan Arthropoda - Biologi
Mollusca dan Arthropoda - BiologiFarida Dadari
 
Merancang rg ... stabilitas kapal
Merancang  rg ... stabilitas kapalMerancang  rg ... stabilitas kapal
Merancang rg ... stabilitas kapalzulkifli ijul
 
Lines plan cargo 0,72 cb
Lines plan cargo 0,72 cbLines plan cargo 0,72 cb
Lines plan cargo 0,72 cbNarukami Seta
 

What's hot (20)

Konstruksi geladak
Konstruksi geladakKonstruksi geladak
Konstruksi geladak
 
Types of landing gear
Types of landing gearTypes of landing gear
Types of landing gear
 
Mekanisme mesin sekrap
Mekanisme mesin sekrapMekanisme mesin sekrap
Mekanisme mesin sekrap
 
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini
1. perhitungan posisi sejati kapal ari sriantini
 
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1B
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1BANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1B
ANALISIS BEBAN STRUKTUR LANDING GEAR PADA PESAWAT KT-1B
 
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)
Finite Element Method (Metode Elemen Hingga)
 
Proses pembuatan kapal
Proses pembuatan kapalProses pembuatan kapal
Proses pembuatan kapal
 
Vertebrata
VertebrataVertebrata
Vertebrata
 
Permasalahan umum pada turbin uap
Permasalahan umum pada turbin uapPermasalahan umum pada turbin uap
Permasalahan umum pada turbin uap
 
Apa itu mesin sekrap
Apa itu mesin sekrapApa itu mesin sekrap
Apa itu mesin sekrap
 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik Trapesium
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Teori dasar kd baru
Teori dasar kd baruTeori dasar kd baru
Teori dasar kd baru
 
Alat penangkapan ikan gill net
Alat penangkapan ikan gill netAlat penangkapan ikan gill net
Alat penangkapan ikan gill net
 
Modul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan FraisModul Teknik Pemesinan Frais
Modul Teknik Pemesinan Frais
 
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIM
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIMTUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIM
TUGAS MERANCANG KAPAL III - PERHITUNGAN STABILITAS DAN TRIM
 
Crank web deflection.a
Crank web deflection.aCrank web deflection.a
Crank web deflection.a
 
Mollusca dan Arthropoda - Biologi
Mollusca dan Arthropoda - BiologiMollusca dan Arthropoda - Biologi
Mollusca dan Arthropoda - Biologi
 
Merancang rg ... stabilitas kapal
Merancang  rg ... stabilitas kapalMerancang  rg ... stabilitas kapal
Merancang rg ... stabilitas kapal
 
Lines plan cargo 0,72 cb
Lines plan cargo 0,72 cbLines plan cargo 0,72 cb
Lines plan cargo 0,72 cb
 

Similar to Bagian-bagian Helikopter dan Cara Kerjanya

1 mengidentifikasi mesin bubut
1 mengidentifikasi mesin bubut1 mengidentifikasi mesin bubut
1 mengidentifikasi mesin bubutYuli Anto
 
Mesinbubut jenisdanbagian
Mesinbubut jenisdanbagianMesinbubut jenisdanbagian
Mesinbubut jenisdanbagianBamb Waryanto
 
Black Doodle Group Project Presentation.pptx
Black Doodle Group Project Presentation.pptxBlack Doodle Group Project Presentation.pptx
Black Doodle Group Project Presentation.pptxPutraLanang2
 
Bab II Sistem kemudi dan suspensi
Bab II Sistem kemudi dan suspensiBab II Sistem kemudi dan suspensi
Bab II Sistem kemudi dan suspensirizky putra
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptxRuhandyNajibz
 
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptxAditandrii
 
Landing gear
Landing gearLanding gear
Landing gearflanker03
 
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptx
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptxMATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptx
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptxfikrisyafikzildis
 
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxKK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxNurulQodri3
 
New step 1 training manual i
New step 1 training manual iNew step 1 training manual i
New step 1 training manual iaduyarpnamor
 
Proses manufaktur mesin bubut
Proses manufaktur mesin bubutProses manufaktur mesin bubut
Proses manufaktur mesin bubutNur Hidayah
 

Similar to Bagian-bagian Helikopter dan Cara Kerjanya (20)

1 mengidentifikasi mesin bubut
1 mengidentifikasi mesin bubut1 mengidentifikasi mesin bubut
1 mengidentifikasi mesin bubut
 
Turbo Shaft
Turbo ShaftTurbo Shaft
Turbo Shaft
 
Mesinbubut jenisdanbagian
Mesinbubut jenisdanbagianMesinbubut jenisdanbagian
Mesinbubut jenisdanbagian
 
Bab iii.ta
Bab iii.taBab iii.ta
Bab iii.ta
 
Turbo Shaft
Turbo ShaftTurbo Shaft
Turbo Shaft
 
Black Doodle Group Project Presentation.pptx
Black Doodle Group Project Presentation.pptxBlack Doodle Group Project Presentation.pptx
Black Doodle Group Project Presentation.pptx
 
PPT GEAR BOX.ppt
PPT GEAR BOX.pptPPT GEAR BOX.ppt
PPT GEAR BOX.ppt
 
Bab II Sistem kemudi dan suspensi
Bab II Sistem kemudi dan suspensiBab II Sistem kemudi dan suspensi
Bab II Sistem kemudi dan suspensi
 
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
96640623KELASXITKROPEMELIHARAANMESINKENDARAANRINGAN.pptx
 
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx
09 - Mesin Sekerap - 2021.pptx
 
Landing gear
Landing gearLanding gear
Landing gear
 
13012 8-368214845111
13012 8-36821484511113012 8-368214845111
13012 8-368214845111
 
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptx
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptxMATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptx
MATERI TRANSMISI MANUAL 5 SPEED.pptx
 
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptxKK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
KK 1_BAB 1_Perawatan Berkala Sistem Engine.pptx
 
New step 1 training manual i
New step 1 training manual iNew step 1 training manual i
New step 1 training manual i
 
AUTOMATIC TRANS.ppt
AUTOMATIC TRANS.pptAUTOMATIC TRANS.ppt
AUTOMATIC TRANS.ppt
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
CPP
CPPCPP
CPP
 
Proses manufaktur mesin bubut
Proses manufaktur mesin bubutProses manufaktur mesin bubut
Proses manufaktur mesin bubut
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 

Bagian-bagian Helikopter dan Cara Kerjanya

  • 1.
  • 2. Berikut bagian-bagian dari helikopter : 1. Main rotor 2. Cockpit 3. Landing skids 4. Tail boom 5. Engine 6. Tail rotor
  • 3. Rotor Blade, adalah baling-baling penggerak utama dan poros kendali dari sebuah helikopter yang terletaak di bagian atas, rotor blade mempunyai bentuk aerofoil yang sudutnya bias diubah-ubah dan berfungsi untuk menimbulkan gaya angkat dan gaya dorong pada helikopter. Rotor balde melekat pada main rotor dengan bantuan rotor hub.
  • 4. Gambar 1.1 Pada bagian gambar yang berwarna biru dan merah ini disebut juga Swash Plate. Swash Plate mempunyai dua bagian utama. Yaitu, pelat yang tetap (Fixed) berwarna biru. Dan pelat yang berputar (Rotating) berwarna merah. Swash Plate ini yang berfungsi untuk mengatur pergerakan pesawat dengan cara mengatur sudut serang pada rotor blade
  • 5. Cockpit, adalah kabin awak/pilot yang terletak di bagian paling depan dari sebuah helikopter, dimana terdapat panel-panel dan instrument-instrument yang digunakan untuk mengendalikan/mengoperasikan helikopter
  • 7. Landing Skids, merupakan bagian bawah helikopter yang berfungsi untuk menyangga kedudukan helikopter ketika berada di landasan. Dan ada beberapa jenis helikopter yang menggunakan roda sebagai Landing Skids-nya
  • 8. Gambar 1.3 Landing Skids Enstrom yang menggunakan fixed skids Gambar 1.4 Landing Skids MI – 2 PLUS yang menggunakan roda sebagai skidsnya
  • 9. Tail Boom, merupakan tuas yang terletak di belakang badan utama helikopter yang berfungsi untuk menstabilkan gerak/ maneuver helikopter.
  • 11. Engine merupakan komponen utama dari sebuah helikopter yang berfungsi untuk menggerakan semua mekanik yang ada dan tentunya memerlukan bahan bakar untuk menjalankan mesin yang disuplai dari tangki bahan bakar yang berada dibawah bagian belakang dari badan utama helikopter. Engine helikopter biasa juga disebut dengan Engine Turboshaft.
  • 12. Gambar 1.6 Prinsip Engine Turbo Shaft, yang digunakan di helikopter
  • 13. Tail Rotor, merupakan baling-baling ekor yang berfungsi untuk meredam efek putaran yang dihasilkan oleh rotor utama agar badan helikopter tidak berputar dalam arah kebalikan (Counter-Rotating). Dan juga berfungsi untuk membelokan helikopter sesuai arah yang diinginkan.
  • 14. Gambar 1.7 Tail Rotor dari helikopter Enstrom 480B
  • 15.  Collective Control Gerakan ini berfungsi untuk menaikan dan menurunkan helikopter. Gerakan ini didapat dengan cara menaikan atau menurunkan swash plate terhadap poros rotor utama tanpa mengubah sudutnya. Karena perubahan sudut serang (Pitch Angel) serentak atau kolektif maka gerakan naik heli akan selalu konstan terhadap putaran baling-balingnya
  • 16.  Cyclic Control Gerakan ini berhubungan dengan gerakan memutar dan maju. Untuk bergerak maju sudut serang blade diubah dengan cara memiringkan swash plate. Karena sudut serang pada masing-masing blade tidak sama, maka gaya angkat pun berubah. Perbedaan gaya angkat inilah yang digunakan untuk memajukan, memundurkan, atau memutar helikopter
  • 17.  Pedal Control Pedal control ini digunakan untuk mengontrol sudut serangdari tail rotor yang fungsinya untuk menggerakan hidung helikopter kekiri atau kekanan dan juga berfungsi untuk melawan torsi yang ditimbulkan oleh main rotor saat berputar.