SlideShare a Scribd company logo
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
by
Alvy Mayrina Pribadi
S200160071
FILSAFAT
ILMU
PENGETAHUAN
BAGIAN PERTAMA: ILMU PENGETAHUAN
DALAM PERSPEKTIF ONTOLOGIS
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
LINGKARAN WINA CONTEXT OF
JUSTIFICATION, RASIONAL
KONSTITUTIF (DE LURE)
BAB I
PENDAHULUAN
PERTANYAAN
FILSAFAT
PERTANYAAN
ILMU PENGETAHUAN
KEKHASAN METODE
FILSAFAT
RUNTUHNYA PANDANGAN
METAFISIS DALAM ILMU
PENGETAHUAN
PERLUNYA ILMU
PENGETAHUAN
PERLUNYA FILSAFAT
ILMU PENGETAHUAN
REVOLUSI ILMU
PENGETAHUAN ABAD XVII
PERTANYAAN FILSAFAT
• Pertanyaan filsafat bertalian dengan :
hakikat dari
sesuatu
makna dari
sesuatu
kebenaran
dari sesuatu
hubungan logis antara ide
– ide dasar (keyakinan,
asumsi, dan konsep) yang
tidak dapat dipecahkan
dengan ilmu-ilmu empiris
• Filsafat mendalami “sesuatu” dengan pertanyaan
“apa itu”, “dari mana”, dan “ke mana”.
• Dalam filsafat, kita tidak mencari tahu sebab dan
akibat dari suatu masalah, seperti yang diselidiki
ilmu pengetahuan.
• Filsafat menanyakan segala sesuatu khususnya
yang menyangkut “nasib” manusia.
• Objek Material dalam
studi filsafat adalah
kenyataan yang
direfleksikan dari sudut
hakikatnya.
Objek
material
• Objek formal studi
filsafat adalah hakikat
atau asal –usul yang
melampau (metafisika,
kenyataan tampak
(fisika).
Objek formal
PERTANYAAN ILMU PENGETAHUAN
Ilmu merupakan kegiatan akal budi untuk menjelaskan kenyataan empiris
secara spesifik menurut tiga kriteria utama:
• mau dikatakan bahwa apa yang diklaim oleh suatu ilmu sebagai kebenaran
dapat diterima karena masuk akal, yakni logis, kritis, dan terbuka untuk
perbaikan. Jadi, apa yang rasional tidak kebal kritik.
Rasional
• Berhubungan dengan istilah “metodis”, dikatakan bahwa cara kerja suatu ilmu
harus mengikuti suatu prosedur yang diikuti dengan baik mengantar si ilmuwan
sampai pada suatu kesimpulan atau klaim, yang secara argumentatif bisa
dibuktikan.
Metodis
• Mengikuti sebuah prosedur secara konsisten dapat membantu penelitian untuk
melihat semua aspek secara komprehensif dan menganalisis satu demi satu
untuk memperoleh simpulan yang bersifat menyeluruh dari objek penelitian.
Sistematis
• Pertanyaan ilmu pengetahuan didasarkan pada
fakta empiris dan dalam perspektif instrumental.
• Maksudnya, kegiatan betanya dan
mempertanyakan dimaksudkan untuk mencari
jawaban yang dapat digunakan bagi kepentingan
manusia.
• Ilmu pengetahuan menghadapi soalnya dengan
pertanyaan “apa sebabnya” dan “bagaimana”
untuk menemukan solusi bagi kepentingan
praktis manusia.
PERTANYAAN FILSAFAT VS
PERTANYAAN ILMU PENGETAHUAN
Apa itu?
Darimana?
Ke mana?
Apa sebabnya?
Bagaimana?
KEKHASAN METODE FILSAFAT
1.
• Filsafat sebagian besar dihubungkan dengan pertanyaan-pertanyaan
yang belum pernah bisa dijawab secara memuaskan dengan satu
cara yang sistematis.
2.
• Pertanyaan-pertanyaan filsafat cenderung mengenai apa yang
dinamakan pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan
fenomena-fenomena dalam garis besar (framework questions)
daripada pertanyaan-pertanyaan yang spesifik mengenai kenyataan.
3.
• Pertanyaan-pertanyaan filsafat secara khusus berhubunagn dengan
masalah konseptual, yakni pemahaman kita dan hubungan antara
pemahaman tentang realitas dan realitas itu sendiri.
RUNTUHNYA PANDANGAN METAFISIS
DALAM ILMU PENGETAHUAN
• Perubahan paradigma metafisika kepada ilmu
pengetahuan empiris mencapai puncaknya
dalam abad XVII dan ditandai oleh
transformasi sosial yang dahsyat (great
transformation) dalam bidang sosial ekonomi
karena proses industrialisasi yang didasarkan
pada logika dan matematika.
• Paradigma ilmu pengetahuan ini disebut positivism,
yang menekankan bahwa kebenaran pengetahuan
didefinisikan oleh pengalaman nyata (a posteoriori),
bukan pikiran yang abstrak (a priori ) dan bahwa akal
budi manusia adalah syarat untuk mempertimbangkan
benar atu tidaknya pengalaman menurut aturan logika
dan matematika sebagai perangkat ilmiah satu-satunya
dalam mengklaim pengetahuan ilmiah.
• Aliran ini dikenal dnegan positivisme logis sebagai cara
pandang yang menganggap metafisika sebagai spekulasi
akal budi tanpa dukungan pengalaman nyata sehingga
tidak jelas (nonsense) dan tidak bermakna
(meaningless).
Pertentangan antara metafisika dan ilmu pengetahuan empiris
mewarnai percaturan ilmiah dalam abad XX-XXI khususnya
ketika orang berbicara mengenai nilai dan fakta:
Apakah ada hubungan
antara keduannya atau
nilai sama sekali bersifat
subjektif dan tidak
berhubungan dengan
fakta sebagai kenyataan
objektif?
1.
Bagaimana menjelaskan
pentingnya fakta sebagai
kebenaran objektif tanpa
melihat atau bagaimana
memahami sebuah nilai
tanpa mengaitkan
dengan sebuah
pengalaman empiris?
2.
PERLUNYA ILMU PENGETAHUAN
• Iptek mendefinisikan kebenaran secara teknis
dalam sebuah prosedur metodologis, yang
dalam positivisme logis disebut “verifikasi”,
yakni pembenaran klaim ilmiah menurut apa
yang benar-benar dialami secara empiris
sehingga dapat diterangkan dengan logika
formal dan hasilnya dapat dihitung secara
matematis sebagai sebuah nilai kebenaran.
PERLUNYA FILSAFAT
ILMU PENGETAHUAN
• Kehadiran filsafat ilmu pengetahuan merupakan
rintisan terobosan manusia sebagai makhluk
rasional untuk menjembatani kedigdayaan iptek
sebagai tulang punggung modernisasi yang
mengancam identitas budaya.
• Melalui filsafat ilmu pengetahuan, perbedaan dan
kaitan jenis-jenis ilmu pengetahuan dan teknologi
serta ideologi, filsafat, dan agama dapat
dijelaskan sedemikian rupa.
• Konsep kebenaran ilmiah dalam klaim positivisme
logis diterobos dan diangkat kepada nilai
kebenaran yang melampaui bahasa logika formal
dan kalkulasi matematis.
• Dalam klaim baru mengenai kebenaran
komunikatif, terobosan filsafat ilmu pengetahuan
adalah mengaitkan iptek dengan kepentingan
manusia berdimensi tiga, yakni kepentingan
teknis dalam ilmu alam, kepentingan praktis
dalam ilmu-ilmu humaniora, dan kepentingan
emansipatoris dalam ilmu-ilmu sosial kritis.
REVOLUSI ILMU
PENGETAHUAN ABAD XVII DAN DAMPAKNYA
TERHADAP FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
• Revolusi menurut KBBI berarti perubahan yang cukup
mendasar dalam suatu bidang.
• Dengan arti leksikal tersebut, kita belum mengetahui apa
yang sesungguhnya terjadi dengan ilmu pengetahuan.
• Apakah ilmu pengetahuan adalah bidang yang berdiri
sendiri atau terkait unsur kebudayaan?
• Apabila terjadi revolusi, apakah perubahan itu berdiri
sendiri atau berdampat pada unsur kebudayaan?
• Apabila ilmu pengetahuan dipahami sebagai
salah satu unsur struktural kebudayaan, maka
revolusi ilmu pengetahuan sudah menyiratkan
dua ciri yang selalu menyertai pembicaraan
kebudayaan sebagi perubahan dan
perkembangan.
• Perubahan menunjukkan ciri diskontinuitas
kebudayaan (yang lama hilang) dan ciri
kontinuitas kebudayaan, yakni perkembangan
atau penyempurnaan apa yang telah ada.
• Sebagaimana kebudayaan tidak ada yang berciri statis,
kecuali musnah, maka ilmu pengetahuan adalah salah
satu cara budaya untuk merespon tantangan dalam
hidup manusia.
• Perubahan dalam kebudayaan menyatakan perubahan
dalam kompleks pengetahuan, bahasa seni, hukum,
teknologi dan agama.
• Maka dapat dipastikan bahwa tidak ada revolusi
sebagai perubahan yang bersifat tiba-tiba, tetapi
perubahan menyatakan perkembangan secara
bertahap
Ciri-ciri Pokok Revolusi Ilmiah dan
Dampaknya:
• Ketidakpastian yang ditimbulkan oleh tidak mencukupinya
alasan rasional bagi teori lama untuk menjelaskan realitas dunia
1. Anomali
• Adanya prediksi yang menandai peralihan metode deduktif
kepada metode induktif sekaligus mengkritik kelemahan
induktifisme.
2. Conjecture
• Adanyapemikiran historitas sebagai kritik terhadap metode
empiris yang menekankan hanya kebenaran yang diperoleh
secara induktif atas pengalaman sebagai anarkisme metodologis.
3. Historitas
THANK YOU……

More Related Content

What's hot

Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Wulandari Rima Kumari
 
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdfPPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
SukmaWati130587
 
Filsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - EpistemologiFilsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - Epistemologi
Wulandari Rima Kumari
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu Ram Dhany
 
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHMakalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Soga Biliyan Jaya
 
ilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuanilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuan
alvinkasenda
 
Filsafat peluang dalam ilmu
Filsafat peluang dalam ilmuFilsafat peluang dalam ilmu
Filsafat peluang dalam ilmu
Dr. Zar Rdj
 
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat IlmuKegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Ady Setiawan
 
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptFilsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
ari susanto
 
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuanpowerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
kikiismayanti
 
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
Hamida ID
 
Pengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD PptPengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD Ppt
abu hanafie
 
Teori-teori Kebenaran
Teori-teori KebenaranTeori-teori Kebenaran
Teori-teori KebenaranHidayahilya
 
Hubungan filsafat dengan ilmu lain
Hubungan filsafat dengan ilmu  lainHubungan filsafat dengan ilmu  lain
Hubungan filsafat dengan ilmu lain
Nick V
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
EkoBowo2
 

What's hot (20)

Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
 
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdfPPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
PPT KEBENARAN ILMIAH.pdf
 
Filsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - EpistemologiFilsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - Epistemologi
 
Landasan historis pendidikan
Landasan historis pendidikanLandasan historis pendidikan
Landasan historis pendidikan
 
Makalah ontologi filsafat ilmu
Makalah ontologi filsafat ilmuMakalah ontologi filsafat ilmu
Makalah ontologi filsafat ilmu
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu
 
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHMakalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
 
ilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuanilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuan
 
Filsafat peluang dalam ilmu
Filsafat peluang dalam ilmuFilsafat peluang dalam ilmu
Filsafat peluang dalam ilmu
 
Ppt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi IndonesiaPpt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi Indonesia
 
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat IlmuKegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
 
Power point filsafat tp
Power point filsafat tpPower point filsafat tp
Power point filsafat tp
 
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptFilsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
 
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuanpowerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuan
 
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
01_Konsep Ketuhanan dalam Islam
 
Pengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD PptPengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD Ppt
 
Teori-teori Kebenaran
Teori-teori KebenaranTeori-teori Kebenaran
Teori-teori Kebenaran
 
Hubungan filsafat dengan ilmu lain
Hubungan filsafat dengan ilmu  lainHubungan filsafat dengan ilmu  lain
Hubungan filsafat dengan ilmu lain
 
Ppt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologiPpt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologi
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
 

Similar to FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN

Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowa
Rain Sualang
 
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptxPPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
BrowNiesParlay
 
Soal soal filsafat
Soal soal filsafatSoal soal filsafat
Soal soal filsafat
JennyJenny47
 
42521-212176-2-PB.pdf
42521-212176-2-PB.pdf42521-212176-2-PB.pdf
42521-212176-2-PB.pdf
Roida1
 
Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu
LudwinaEkaPutri
 
2 kebudayaan dlm-positivisme
2 kebudayaan dlm-positivisme2 kebudayaan dlm-positivisme
2 kebudayaan dlm-positivismegumaha
 
Kumpulan soal soal filsafat ilmu
Kumpulan soal   soal filsafat ilmuKumpulan soal   soal filsafat ilmu
Kumpulan soal soal filsafat ilmu
oktavianidiann
 
Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu
OrisManane
 
Soaljawab filsafat
Soaljawab filsafatSoaljawab filsafat
Soaljawab filsafat
NovritaLeedya
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
UNIB
 
Makalah filsafat
Makalah filsafat Makalah filsafat
Makalah filsafat
AnggiChaca
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptx
FaizulHasan15
 
0 filsafat ilmu
0 filsafat ilmu0 filsafat ilmu
0 filsafat ilmu
Syakir Matin
 
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
muhammadrezza14
 
Tugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat IlmuTugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat Ilmu
KristinaMala
 
Kumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmuKumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmu
FiqiahKirana
 
Makalah Substansi Filsafat Ilmu
Makalah Substansi Filsafat IlmuMakalah Substansi Filsafat Ilmu
Makalah Substansi Filsafat Ilmu
sayid bukhari
 
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptxMPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
MohamedAziziOmarIPGK
 
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
ARIS SETIYANI
 

Similar to FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN (20)

Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowa
 
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptxPPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
 
Soal soal filsafat
Soal soal filsafatSoal soal filsafat
Soal soal filsafat
 
42521-212176-2-PB.pdf
42521-212176-2-PB.pdf42521-212176-2-PB.pdf
42521-212176-2-PB.pdf
 
Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu
 
2 kebudayaan dlm-positivisme
2 kebudayaan dlm-positivisme2 kebudayaan dlm-positivisme
2 kebudayaan dlm-positivisme
 
Makalah filsafat 3
Makalah filsafat 3Makalah filsafat 3
Makalah filsafat 3
 
Kumpulan soal soal filsafat ilmu
Kumpulan soal   soal filsafat ilmuKumpulan soal   soal filsafat ilmu
Kumpulan soal soal filsafat ilmu
 
Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu Tugas filsafat ilmu
Tugas filsafat ilmu
 
Soaljawab filsafat
Soaljawab filsafatSoaljawab filsafat
Soaljawab filsafat
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
 
Makalah filsafat
Makalah filsafat Makalah filsafat
Makalah filsafat
 
Filsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptxFilsafat-Ilmu-5.pptx
Filsafat-Ilmu-5.pptx
 
0 filsafat ilmu
0 filsafat ilmu0 filsafat ilmu
0 filsafat ilmu
 
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
pemaparan materi kuliah Teori Hukum 2024
 
Tugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat IlmuTugas Filsafat Ilmu
Tugas Filsafat Ilmu
 
Kumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmuKumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmu
 
Makalah Substansi Filsafat Ilmu
Makalah Substansi Filsafat IlmuMakalah Substansi Filsafat Ilmu
Makalah Substansi Filsafat Ilmu
 
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptxMPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
MPU3132 2. Falsafah dalam Kehidupan.pptx
 
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
Filsafat ilmu, aris setiyani, hapzi ali, hubungan filsafat dengan ilmu ilmu l...
 

More from Alvy Mayrina

LINGKARAN WINA
LINGKARAN WINALINGKARAN WINA
LINGKARAN WINA
Alvy Mayrina
 
Cultural space & Urban Place
Cultural space & Urban PlaceCultural space & Urban Place
Cultural space & Urban Place
Alvy Mayrina
 
Course Planning and Syllabus Design
Course Planning and Syllabus DesignCourse Planning and Syllabus Design
Course Planning and Syllabus Design
Alvy Mayrina
 
Psychology of literature
Psychology of literaturePsychology of literature
Psychology of literature
Alvy Mayrina
 
Discourse analysis
Discourse analysisDiscourse analysis
Discourse analysis
Alvy Mayrina
 
Sociolinguistics
SociolinguisticsSociolinguistics
Sociolinguistics
Alvy Mayrina
 
Behaviorism and foreign language learning
Behaviorism and foreign language learningBehaviorism and foreign language learning
Behaviorism and foreign language learning
Alvy Mayrina
 

More from Alvy Mayrina (7)

LINGKARAN WINA
LINGKARAN WINALINGKARAN WINA
LINGKARAN WINA
 
Cultural space & Urban Place
Cultural space & Urban PlaceCultural space & Urban Place
Cultural space & Urban Place
 
Course Planning and Syllabus Design
Course Planning and Syllabus DesignCourse Planning and Syllabus Design
Course Planning and Syllabus Design
 
Psychology of literature
Psychology of literaturePsychology of literature
Psychology of literature
 
Discourse analysis
Discourse analysisDiscourse analysis
Discourse analysis
 
Sociolinguistics
SociolinguisticsSociolinguistics
Sociolinguistics
 
Behaviorism and foreign language learning
Behaviorism and foreign language learningBehaviorism and foreign language learning
Behaviorism and foreign language learning
 

Recently uploaded

PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 

Recently uploaded (20)

PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 

FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN

  • 1. ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts by Alvy Mayrina Pribadi S200160071 FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
  • 2. BAGIAN PERTAMA: ILMU PENGETAHUAN DALAM PERSPEKTIF ONTOLOGIS BAB I PENDAHULUAN BAB II LINGKARAN WINA CONTEXT OF JUSTIFICATION, RASIONAL KONSTITUTIF (DE LURE)
  • 3. BAB I PENDAHULUAN PERTANYAAN FILSAFAT PERTANYAAN ILMU PENGETAHUAN KEKHASAN METODE FILSAFAT RUNTUHNYA PANDANGAN METAFISIS DALAM ILMU PENGETAHUAN PERLUNYA ILMU PENGETAHUAN PERLUNYA FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN REVOLUSI ILMU PENGETAHUAN ABAD XVII
  • 4. PERTANYAAN FILSAFAT • Pertanyaan filsafat bertalian dengan : hakikat dari sesuatu makna dari sesuatu kebenaran dari sesuatu hubungan logis antara ide – ide dasar (keyakinan, asumsi, dan konsep) yang tidak dapat dipecahkan dengan ilmu-ilmu empiris
  • 5. • Filsafat mendalami “sesuatu” dengan pertanyaan “apa itu”, “dari mana”, dan “ke mana”. • Dalam filsafat, kita tidak mencari tahu sebab dan akibat dari suatu masalah, seperti yang diselidiki ilmu pengetahuan. • Filsafat menanyakan segala sesuatu khususnya yang menyangkut “nasib” manusia.
  • 6. • Objek Material dalam studi filsafat adalah kenyataan yang direfleksikan dari sudut hakikatnya. Objek material • Objek formal studi filsafat adalah hakikat atau asal –usul yang melampau (metafisika, kenyataan tampak (fisika). Objek formal
  • 7. PERTANYAAN ILMU PENGETAHUAN Ilmu merupakan kegiatan akal budi untuk menjelaskan kenyataan empiris secara spesifik menurut tiga kriteria utama: • mau dikatakan bahwa apa yang diklaim oleh suatu ilmu sebagai kebenaran dapat diterima karena masuk akal, yakni logis, kritis, dan terbuka untuk perbaikan. Jadi, apa yang rasional tidak kebal kritik. Rasional • Berhubungan dengan istilah “metodis”, dikatakan bahwa cara kerja suatu ilmu harus mengikuti suatu prosedur yang diikuti dengan baik mengantar si ilmuwan sampai pada suatu kesimpulan atau klaim, yang secara argumentatif bisa dibuktikan. Metodis • Mengikuti sebuah prosedur secara konsisten dapat membantu penelitian untuk melihat semua aspek secara komprehensif dan menganalisis satu demi satu untuk memperoleh simpulan yang bersifat menyeluruh dari objek penelitian. Sistematis
  • 8. • Pertanyaan ilmu pengetahuan didasarkan pada fakta empiris dan dalam perspektif instrumental. • Maksudnya, kegiatan betanya dan mempertanyakan dimaksudkan untuk mencari jawaban yang dapat digunakan bagi kepentingan manusia. • Ilmu pengetahuan menghadapi soalnya dengan pertanyaan “apa sebabnya” dan “bagaimana” untuk menemukan solusi bagi kepentingan praktis manusia.
  • 9. PERTANYAAN FILSAFAT VS PERTANYAAN ILMU PENGETAHUAN Apa itu? Darimana? Ke mana? Apa sebabnya? Bagaimana?
  • 10. KEKHASAN METODE FILSAFAT 1. • Filsafat sebagian besar dihubungkan dengan pertanyaan-pertanyaan yang belum pernah bisa dijawab secara memuaskan dengan satu cara yang sistematis. 2. • Pertanyaan-pertanyaan filsafat cenderung mengenai apa yang dinamakan pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan fenomena-fenomena dalam garis besar (framework questions) daripada pertanyaan-pertanyaan yang spesifik mengenai kenyataan. 3. • Pertanyaan-pertanyaan filsafat secara khusus berhubunagn dengan masalah konseptual, yakni pemahaman kita dan hubungan antara pemahaman tentang realitas dan realitas itu sendiri.
  • 11. RUNTUHNYA PANDANGAN METAFISIS DALAM ILMU PENGETAHUAN • Perubahan paradigma metafisika kepada ilmu pengetahuan empiris mencapai puncaknya dalam abad XVII dan ditandai oleh transformasi sosial yang dahsyat (great transformation) dalam bidang sosial ekonomi karena proses industrialisasi yang didasarkan pada logika dan matematika.
  • 12. • Paradigma ilmu pengetahuan ini disebut positivism, yang menekankan bahwa kebenaran pengetahuan didefinisikan oleh pengalaman nyata (a posteoriori), bukan pikiran yang abstrak (a priori ) dan bahwa akal budi manusia adalah syarat untuk mempertimbangkan benar atu tidaknya pengalaman menurut aturan logika dan matematika sebagai perangkat ilmiah satu-satunya dalam mengklaim pengetahuan ilmiah. • Aliran ini dikenal dnegan positivisme logis sebagai cara pandang yang menganggap metafisika sebagai spekulasi akal budi tanpa dukungan pengalaman nyata sehingga tidak jelas (nonsense) dan tidak bermakna (meaningless).
  • 13. Pertentangan antara metafisika dan ilmu pengetahuan empiris mewarnai percaturan ilmiah dalam abad XX-XXI khususnya ketika orang berbicara mengenai nilai dan fakta: Apakah ada hubungan antara keduannya atau nilai sama sekali bersifat subjektif dan tidak berhubungan dengan fakta sebagai kenyataan objektif? 1. Bagaimana menjelaskan pentingnya fakta sebagai kebenaran objektif tanpa melihat atau bagaimana memahami sebuah nilai tanpa mengaitkan dengan sebuah pengalaman empiris? 2.
  • 14. PERLUNYA ILMU PENGETAHUAN • Iptek mendefinisikan kebenaran secara teknis dalam sebuah prosedur metodologis, yang dalam positivisme logis disebut “verifikasi”, yakni pembenaran klaim ilmiah menurut apa yang benar-benar dialami secara empiris sehingga dapat diterangkan dengan logika formal dan hasilnya dapat dihitung secara matematis sebagai sebuah nilai kebenaran.
  • 15. PERLUNYA FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN • Kehadiran filsafat ilmu pengetahuan merupakan rintisan terobosan manusia sebagai makhluk rasional untuk menjembatani kedigdayaan iptek sebagai tulang punggung modernisasi yang mengancam identitas budaya. • Melalui filsafat ilmu pengetahuan, perbedaan dan kaitan jenis-jenis ilmu pengetahuan dan teknologi serta ideologi, filsafat, dan agama dapat dijelaskan sedemikian rupa.
  • 16. • Konsep kebenaran ilmiah dalam klaim positivisme logis diterobos dan diangkat kepada nilai kebenaran yang melampaui bahasa logika formal dan kalkulasi matematis. • Dalam klaim baru mengenai kebenaran komunikatif, terobosan filsafat ilmu pengetahuan adalah mengaitkan iptek dengan kepentingan manusia berdimensi tiga, yakni kepentingan teknis dalam ilmu alam, kepentingan praktis dalam ilmu-ilmu humaniora, dan kepentingan emansipatoris dalam ilmu-ilmu sosial kritis.
  • 17. REVOLUSI ILMU PENGETAHUAN ABAD XVII DAN DAMPAKNYA TERHADAP FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN • Revolusi menurut KBBI berarti perubahan yang cukup mendasar dalam suatu bidang. • Dengan arti leksikal tersebut, kita belum mengetahui apa yang sesungguhnya terjadi dengan ilmu pengetahuan. • Apakah ilmu pengetahuan adalah bidang yang berdiri sendiri atau terkait unsur kebudayaan? • Apabila terjadi revolusi, apakah perubahan itu berdiri sendiri atau berdampat pada unsur kebudayaan?
  • 18. • Apabila ilmu pengetahuan dipahami sebagai salah satu unsur struktural kebudayaan, maka revolusi ilmu pengetahuan sudah menyiratkan dua ciri yang selalu menyertai pembicaraan kebudayaan sebagi perubahan dan perkembangan. • Perubahan menunjukkan ciri diskontinuitas kebudayaan (yang lama hilang) dan ciri kontinuitas kebudayaan, yakni perkembangan atau penyempurnaan apa yang telah ada.
  • 19. • Sebagaimana kebudayaan tidak ada yang berciri statis, kecuali musnah, maka ilmu pengetahuan adalah salah satu cara budaya untuk merespon tantangan dalam hidup manusia. • Perubahan dalam kebudayaan menyatakan perubahan dalam kompleks pengetahuan, bahasa seni, hukum, teknologi dan agama. • Maka dapat dipastikan bahwa tidak ada revolusi sebagai perubahan yang bersifat tiba-tiba, tetapi perubahan menyatakan perkembangan secara bertahap
  • 20. Ciri-ciri Pokok Revolusi Ilmiah dan Dampaknya: • Ketidakpastian yang ditimbulkan oleh tidak mencukupinya alasan rasional bagi teori lama untuk menjelaskan realitas dunia 1. Anomali • Adanya prediksi yang menandai peralihan metode deduktif kepada metode induktif sekaligus mengkritik kelemahan induktifisme. 2. Conjecture • Adanyapemikiran historitas sebagai kritik terhadap metode empiris yang menekankan hanya kebenaran yang diperoleh secara induktif atas pengalaman sebagai anarkisme metodologis. 3. Historitas