SlideShare a Scribd company logo
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 11
EMOSI DANEMOSI DAN
KECERDASANKECERDASAN
EMOSIEMOSI
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 22
PENGERTIAN EMOSIPENGERTIAN EMOSI
The Lexicon Webster DictionaryThe Lexicon Webster Dictionary::
EmotionEmotion (n) Latin : Emovere (pp. Emotus): moving out, stir(n) Latin : Emovere (pp. Emotus): moving out, stir
up.up.
An affective state of consciousness in which joy, sorrow,An affective state of consciousness in which joy, sorrow,
fear,hate or the like is experienced: distinguished from ; anyfear,hate or the like is experienced: distinguished from ; any
agitated or intense state of mind, usually with concurrentagitated or intense state of mind, usually with concurrent
psychological changes; an occurrence of this; that bringpsychological changes; an occurrence of this; that bring
about anyabout any intense state of feelingintense state of feeling..
Oxford English DictionaryOxford English Dictionary: setiap kegiatan atau pengolahan: setiap kegiatan atau pengolahan
pikiran, perasaan,nafsu,setiap keadaan mental yang hebatpikiran, perasaan,nafsu,setiap keadaan mental yang hebat
dan meluap-luap.dan meluap-luap.
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 33
Emosi menggambarkam perasaan manusiaEmosi menggambarkam perasaan manusia
menghadapi berbagai situasi yang berbedamenghadapi berbagai situasi yang berbeda
(Atkinson)(Atkinson)
Emosi adalahEmosi adalah motus anima,motus anima, yg berartiyg berarti “Jiwa“Jiwa
yg menggerakkan kita”yg menggerakkan kita”
Suatu keadaan perasaan yang hebat danSuatu keadaan perasaan yang hebat dan
meluap-luap, seperti kegembiraan,ketakutan,meluap-luap, seperti kegembiraan,ketakutan,
kebencian dsb, yang menggerakkan seseorangkebencian dsb, yang menggerakkan seseorang
bertindak lebih jauh.bertindak lebih jauh.
Berlaku sbg sumber energi ,autentisitas danBerlaku sbg sumber energi ,autentisitas dan
semangat manusia yg paling kuat, sumbersemangat manusia yg paling kuat, sumber
kebijakan intuitif.kebijakan intuitif.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 44
Clifford Morgan,Clifford Morgan,
Richard King (Richard King (1956):1956):
 Gembira; Takut;Gembira; Takut;
MarahMarah
Atkinson (1983)Atkinson (1983)
 MenyenangkanMenyenangkan
Tidak menyenangkanTidak menyenangkan
Paul Ekman, RichardPaul Ekman, Richard
Lazarus:Lazarus:
 Bahagia ; Sedih;Bahagia ; Sedih;
Kaget; Jijik; Marah;Kaget; Jijik; Marah;
TakutTakut
Daniel Goleman:Daniel Goleman:
 Amarah;Amarah;
 KesedihanKesedihan
 Rasa takutRasa takut
 Kenikmatan;Kenikmatan;
 Cinta,Cinta,
 TerkejutTerkejut
 JengkelJengkel
 MaluMalu
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 55
DEFINISI KECERDASANDEFINISI KECERDASAN
EMOSIONALEMOSIONAL
Cooper :Cooper :
Kemampuan merasakan , memahami danKemampuan merasakan , memahami dan
menerapkan secara efektif daya dan kepekaanmenerapkan secara efektif daya dan kepekaan
emosi sbg sumber energi, informasi, koneksi danemosi sbg sumber energi, informasi, koneksi dan
pengaruh yg manusiawipengaruh yg manusiawi
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 66
KORTEX:
Memberi makna apa yg kita serap
Mengatur fungsi penglihatan,memori
jangka panjang
Bagian ini membuat kita memiliki
perasaan akan perasaan kita
sendiri,memahami,menganali
sis mengapa punya perasaan ttt
HIPPOCAMPUS:
Tempat proses pembelajaran,
disimpannya emosi
Pemicu bagi reaksi emosi Amigdala
AMIGDALA:
Pusat pengendali emosi
Pemicu reaksi
ANATOMI KECERDASAN EMOSI
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 77
PERSPEKTIF PERUBAHANPERSPEKTIF PERUBAHAN
MAKNA KATA “EMOSI”MAKNA KATA “EMOSI”
 KONVENSIONALKONVENSIONAL
Lambang kelemahanLambang kelemahan
Tidak boleh ada dlm bisnisTidak boleh ada dlm bisnis
Harus dihindariHarus dihindari
MembingungkanMembingungkan
Harus dipisahklanHarus dipisahklan
Hindari orang yg emosionalHindari orang yg emosional
Hanya pikiran yg diperhatikanHanya pikiran yg diperhatikan
Menggunakan kata tanpaMenggunakan kata tanpa
emosiemosi
Mengganggu penilaian objektifMengganggu penilaian objektif
Mengalihkan perhatianMengalihkan perhatian
Tanda kerentananTanda kerentanan
 HIGH PERFORMANCEHIGH PERFORMANCE
Lambang kekuatanLambang kekuatan
Penting dalam bisnisPenting dalam bisnis
Emosi memicu semangatEmosi memicu semangat
MemperjelasMemperjelas
Harus dipadukanHarus dipadukan
Mencari orang emosionalMencari orang emosional
Emosi harus didengarEmosi harus didengar
Menggunakan kata emosionalMenggunakan kata emosional
Penting unt penilaian yg baikPenting unt penilaian yg baik
Memotivasi kitaMemotivasi kita
Membuat kita hidupMembuat kita hidup
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 88
 Berperan sbg “silent language”Berperan sbg “silent language”
 Berperan sbg inner moral/kompas etika dlmBerperan sbg inner moral/kompas etika dlm
bersikapbersikap
 Membantu proses pengambilan keputusanMembantu proses pengambilan keputusan
 Sarana komunikasi untuk berhubungan dgnSarana komunikasi untuk berhubungan dgn
yang lainyang lain
 Memungkinkan inner self kita berbicara kepadaMemungkinkan inner self kita berbicara kepada
kita dan mengatakan apa sesungguhnya yg kitakita dan mengatakan apa sesungguhnya yg kita
butuhkanbutuhkan
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 99
MENGAPA “Kl E” MENJADIMENGAPA “Kl E” MENJADI
PENTINGPENTING
•Kecerdasan emosional
tidak muncul dari
pemikiran intelek yang
jernih, tapi dari dari
pekerjaan hati nurani
manusia.
•Fungsinya luar biasa
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
 Pembangkit Energi (Pembangkit Energi (
Energizer )Energizer )
 Pembawa InformasiPembawa Informasi
(Messenger )(Messenger )
 Memperkuat PesanMemperkuat Pesan
( Revealer )( Revealer )
 Menjaga HomestatisMenjaga Homestatis
( Keseimbangan )( Keseimbangan )
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1010
MATA RANTAI YG HILANGMATA RANTAI YG HILANG
Russel Ackkof,Chris Agyis, Peter Senge, Abraham Zaleznik,HenryRussel Ackkof,Chris Agyis, Peter Senge, Abraham Zaleznik,Henry
MintzbergMintzberg::
Intuisi merupakan mata rantaiIntuisi merupakan mata rantai
manajemenmanajemen yg hilang…yg hilang…
Orang dengan penguasaan diri yangOrang dengan penguasaan diri yang
sangatsangat tinggi tidak mampu lagi memilihtinggi tidak mampu lagi memilih
antara nalarantara nalar dan intuisi,atau antaradan intuisi,atau antara
pikiran dan hati…pikiran dan hati…
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1111
Neocortex
The thinking brain
Thalamus
The switchboard for incoming
sensory information
Corpus Callosum
Connects left and right halves
of the brain
Cerebellum
Coordinates movement and
“muscle memory” after, e.g.
riding a bike, swiming.
Reptilian Brain
Breathing, circulation, heartbeat,
digestion, consciousness.
Hippocampus
Helps create long-term
memoryAmygdala
Helps control
emotions.
Pituitary Gland
Influences and controls
hormone action.
Hypothalamus
Controls sex hormones,
aggression, blood pressure,
temperature, and thirst.
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
Apakah otak mempengaruhi kecerdasan emosi
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1212
Kapan Kecerdasan terbentukKapan Kecerdasan terbentuk
Minggu ke tiga masa kehamilan
, 250.000 sel /menit dng mitosis
Ketika baru lahir, berat otak bayi
25 persen dari berat otak orang
dewasa,100 milyar sel.
l
a
h
Satu sel akan berhubungan
langsung dng 100 sel syaraf
Setiap sel otak mempunyai potensi
menjadi "alat“ pemroses informasi
Dua bulan jumlah sel otak = jumlah sel otak orang dewasa
berat otaknya belum sama dng otak orang dewasa
Corpus Callosum
Menghub otak kanan dan otak kiri
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1313
KECERDASAN EMOSIONALKECERDASAN EMOSIONAL
Istilah ini pertama kali dipakai tahun 1990 oleh:Istilah ini pertama kali dipakai tahun 1990 oleh:
Peter Solevey (Yale University)Peter Solevey (Yale University)
John Meyer University of New Hamshire)John Meyer University of New Hamshire)
Menjadi populer berkat buku Daniel Goleman:Menjadi populer berkat buku Daniel Goleman:
“Emotional Intelligence: Why It Can Matter More Than“Emotional Intelligence: Why It Can Matter More Than
IQ” (1995)IQ” (1995)
Didefinisikan sebagai : “Kemampuan untukDidefinisikan sebagai : “Kemampuan untuk
mengidentifikasi, memahami, mempergunakan sertamengidentifikasi, memahami, mempergunakan serta
mengatur emosi di dalam dikehidupan”mengatur emosi di dalam dikehidupan”
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1414
TeoriTeori EmotionalEmotional InteligenceInteligence
 IQ bukan satu satunya kecerdasanIQ bukan satu satunya kecerdasan
Beragamkonsep kecerdasanBeragamkonsep kecerdasan
1.1. Kecerdasan emosi ( EI) ; EmotionalKecerdasan emosi ( EI) ; Emotional
Quoetient(EQ)Quoetient(EQ)
2.2. Creative quotient(CQ)Creative quotient(CQ)
3.3. Adversity quotient(AQ)Adversity quotient(AQ)
4.4. Spiritual quotient(SQ)Spiritual quotient(SQ)
Daniel Goleman
Zohar dan Marshall (2001)
SQ merupakan kecerdasan tertinggi dan
Yang dibutuhkan untuk menfungsikan
IQ dan EQ merupakan landasan
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1515
Gardner tentangGardner tentang KISVILMENKISVILMEN ((Multiple inteligences)Multiple inteligences)
1.1. KKinestetik (Kecerdasan Mengolah Tubuh,inestetik (Kecerdasan Mengolah Tubuh,
Mengekspressikan Melalui Gerak)Mengekspressikan Melalui Gerak)
2.2. IIntra Personal(kemampuan Di Bidang Pemahamanntra Personal(kemampuan Di Bidang Pemahaman
Terhadap Perasaan Diri Sendiri)Terhadap Perasaan Diri Sendiri)
3.3. SSpasial/visual(kemampuan Berfikir Mengamati)pasial/visual(kemampuan Berfikir Mengamati)
4.4. VVerbal/ Linguistik(kecerdasan Di Bidang Bahasa)erbal/ Linguistik(kecerdasan Di Bidang Bahasa)
5.5. IInter Personal (kecerdasan Untuk Melihat Sesuatu Darinter Personal (kecerdasan Untuk Melihat Sesuatu Dari
Sudut Pandang Orang Lain)Sudut Pandang Orang Lain)
6.6. LLogic Matematics(kecerdasan Mengatur Pola Pikirogic Matematics(kecerdasan Mengatur Pola Pikir
Logis)Logis)
7.7. MMusic ( Kecerdasan Dalam Menangkap Bunyi)usic ( Kecerdasan Dalam Menangkap Bunyi)
8.8. EEkstensial(kecerdasan Di Bidang Spiritual)kstensial(kecerdasan Di Bidang Spiritual)
9.9. NNaturalis (Kecerdasan Dlm Hal Kerjasama Danaturalis (Kecerdasan Dlm Hal Kerjasama Dan
Menyelaraskan Diri Dengan Alam)Menyelaraskan Diri Dengan Alam)
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1616
PERBEDAAN IQ DAN EQPERBEDAAN IQ DAN EQ
 IQIQ
Relatif permanenRelatif permanen
Titik berat pada logikaTitik berat pada logika
dan analisisdan analisis
Berperan sekitar 4%Berperan sekitar 4%
keberhasilankeberhasilan
 EQEQ
Dapat dipelajari danDapat dipelajari dan
berubah menjadi baikberubah menjadi baik
Titik berat pada emosiTitik berat pada emosi
dan biologisdan biologis
Berperan lebih dari 40Berperan lebih dari 40
% thd keberhasilan% thd keberhasilan
bersama bentukbersama bentuk
kecerdasan lainkecerdasan lain
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1717
FAKTOR-FAKTOR IQ dan EQFAKTOR-FAKTOR IQ dan EQ
IQIQ
 Information collectionInformation collection
 Problem analysisProblem analysis
 Numerical interpretationNumerical interpretation
 JudgmentJudgment
 Detail consciousnessDetail consciousness
 PlanningPlanning
 OrganizingOrganizing
 ““Helicopter” perspectiveHelicopter” perspective
 Organizational perspectiveOrganizational perspective
 External awarenessExternal awareness
 CreativityCreativity
 Risk takingRisk taking
EQEQ
Perspective listeningPerspective listening
SensitivitySensitivity
FlexibilityFlexibility
Achievement OrientationAchievement Orientation
Stress toleranceStress tolerance
Resilience (kemampuan unt bangkitResilience (kemampuan unt bangkit
kembali)kembali)
PersuasivenessPersuasiveness
NegotiatingNegotiating
AdaptabilityAdaptability
DecisivenessDecisiveness
Ascendency (keinginan unt maju,Ascendency (keinginan unt maju,
menguasai)menguasai)
EnergyEnergy
ImpactImpact
IntegrityIntegrity
Motivating othersMotivating others
LeadershipLeadership
02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1818
PERSAMAAN IQ DAN EQPERSAMAAN IQ DAN EQ
IQ EQ
Fungsi yang sama penting
Saling berhubungan
Saling melengkapi
Tidak ada yg lebih baik/jelek, sama penting ,tergantung fungsinya
Frekuensi penggunaan IQ dan EQ adalah situasional
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.

More Related Content

What's hot

Tahapan Penelitian Keperawatan
Tahapan Penelitian KeperawatanTahapan Penelitian Keperawatan
Tahapan Penelitian Keperawatan
pjj_kemenkes
 
Persepsi Sosial
Persepsi SosialPersepsi Sosial
Persepsi Sosial
Dwiayu Citra Putriani
 
Gagal Nafas
Gagal NafasGagal Nafas
Gagal NafasArif WR
 
Persepsi dan Motivasi
Persepsi dan MotivasiPersepsi dan Motivasi
Persepsi dan Motivasi
pjj_kemenkes
 
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritualkb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritualUwes Chaeruman
 
Konsep Kebutuhan Harga Diri
Konsep Kebutuhan Harga DiriKonsep Kebutuhan Harga Diri
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konseling
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konselingKomunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konseling
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konselingSefti Rholanjiba
 
Konsep diri
Konsep  diriKonsep  diri
Konsep diri
Tri Hidetosi
 
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi UnlamTahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
Gusti Gina
 
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolitKonsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Sulistia Rini
 
Kesehatan Mental Remaja.pptx
Kesehatan Mental Remaja.pptxKesehatan Mental Remaja.pptx
Kesehatan Mental Remaja.pptx
puskesmastambakaji
 
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiIntelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Widiastutiwiwi
 
Sp isolasi sosial
Sp isolasi sosialSp isolasi sosial
Sp isolasi sosial
DiniHadianingsih
 
Makalah gagal jantung
Makalah gagal jantungMakalah gagal jantung
Makalah gagal jantung
Warnet Raha
 
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Desi Ardhina
 
Presentation kecerdasan emosi final
Presentation kecerdasan emosi finalPresentation kecerdasan emosi final
Presentation kecerdasan emosi final
Rokaizal Rozali
 
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awal
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awalPerkembangan fisik&kognitif dewasa awal
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awalyohana purwa c
 
Ppt potensi diri
Ppt potensi diriPpt potensi diri
Ppt potensi diri
Agustina Maharani
 

What's hot (20)

Tahapan Penelitian Keperawatan
Tahapan Penelitian KeperawatanTahapan Penelitian Keperawatan
Tahapan Penelitian Keperawatan
 
Persepsi Sosial
Persepsi SosialPersepsi Sosial
Persepsi Sosial
 
Gagal Nafas
Gagal NafasGagal Nafas
Gagal Nafas
 
Persepsi dan Motivasi
Persepsi dan MotivasiPersepsi dan Motivasi
Persepsi dan Motivasi
 
Kecerdasan emosi
Kecerdasan emosiKecerdasan emosi
Kecerdasan emosi
 
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritualkb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual
kb3 konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual
 
Konsep Kebutuhan Harga Diri
Konsep Kebutuhan Harga DiriKonsep Kebutuhan Harga Diri
Konsep Kebutuhan Harga Diri
 
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konseling
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konselingKomunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konseling
Komunikasi dalam konseling hakikat masalah dan hakikat klien dalam konseling
 
Konsep diri
Konsep  diriKonsep  diri
Konsep diri
 
Konsep diri
Konsep diriKonsep diri
Konsep diri
 
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi UnlamTahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
Tahap-Tahap Penelitian Psikologi Eksperimen By GustiGina Psikologi Unlam
 
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolitKonsep kebutuhan cairan dan elektrolit
Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit
 
Kesehatan Mental Remaja.pptx
Kesehatan Mental Remaja.pptxKesehatan Mental Remaja.pptx
Kesehatan Mental Remaja.pptx
 
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiIntelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
 
Sp isolasi sosial
Sp isolasi sosialSp isolasi sosial
Sp isolasi sosial
 
Makalah gagal jantung
Makalah gagal jantungMakalah gagal jantung
Makalah gagal jantung
 
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
 
Presentation kecerdasan emosi final
Presentation kecerdasan emosi finalPresentation kecerdasan emosi final
Presentation kecerdasan emosi final
 
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awal
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awalPerkembangan fisik&kognitif dewasa awal
Perkembangan fisik&kognitif dewasa awal
 
Ppt potensi diri
Ppt potensi diriPpt potensi diri
Ppt potensi diri
 

Viewers also liked

Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emosi
Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emosiEmpati sebagai salah satu aspek pengendalian emosi
Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emositarmizitaher
 
MEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAKMEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAK
Awang ANWARUDDIN
 
Emosi dan Komunikasi
Emosi dan KomunikasiEmosi dan Komunikasi
Emosi dan Komunikasi
Adiba Qonita
 
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
Fely Widiastuti
 
Pola Orang Miskin Vs.Orang Kaya
Pola Orang Miskin Vs.Orang KayaPola Orang Miskin Vs.Orang Kaya
Pola Orang Miskin Vs.Orang KayaNurdin SE
 
Sholat jumat
Sholat jumatSholat jumat
Sholat jumat
mas_mughni
 
Dosa meninggalkan shalat fardhu
Dosa meninggalkan shalat fardhuDosa meninggalkan shalat fardhu
Dosa meninggalkan shalat fardhuGiovanni Efrilla
 
Sholat 5 waktu
Sholat 5 waktuSholat 5 waktu
Sholat 5 waktu
nadia
 
1.1.4.08.080 hukum shalat
1.1.4.08.080 hukum shalat1.1.4.08.080 hukum shalat
1.1.4.08.080 hukum shalat
Muhammad Luthfan
 
Berfikir kreatif dan inovasi
Berfikir kreatif dan inovasiBerfikir kreatif dan inovasi
Berfikir kreatif dan inovasi
National Research and Innovation Agency
 
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baruBahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
Indra Riswadinata
 
7 kunci sukses inovasi
7 kunci sukses inovasi7 kunci sukses inovasi
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
Diana Amelia Bagti
 
Pemikiran kreatif creative thinking
Pemikiran kreatif creative thinkingPemikiran kreatif creative thinking
Pemikiran kreatif creative thinking
Mohd Azrihan
 
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim ivBahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
Teten Ali Mulku Engkun
 
Berpikir Kreatif
Berpikir KreatifBerpikir Kreatif
Berpikir Kreatif
Tri Widodo W. UTOMO
 
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur KreatifCREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
Diana Amelia Bagti
 
Menjadi kreatif
Menjadi kreatifMenjadi kreatif
Menjadi kreatif
Zainal Asikin
 

Viewers also liked (20)

Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emosi
Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emosiEmpati sebagai salah satu aspek pengendalian emosi
Empati sebagai salah satu aspek pengendalian emosi
 
MEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAKMEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAK
 
Emosi dan Komunikasi
Emosi dan KomunikasiEmosi dan Komunikasi
Emosi dan Komunikasi
 
Beda negara kaya dan miskin
Beda negara kaya dan miskinBeda negara kaya dan miskin
Beda negara kaya dan miskin
 
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
Tugas TIK Feri Widiastuti XII IPA 2
 
Pola Orang Miskin Vs.Orang Kaya
Pola Orang Miskin Vs.Orang KayaPola Orang Miskin Vs.Orang Kaya
Pola Orang Miskin Vs.Orang Kaya
 
Sholat jumat
Sholat jumatSholat jumat
Sholat jumat
 
Sholat
SholatSholat
Sholat
 
Dosa meninggalkan shalat fardhu
Dosa meninggalkan shalat fardhuDosa meninggalkan shalat fardhu
Dosa meninggalkan shalat fardhu
 
Sholat 5 waktu
Sholat 5 waktuSholat 5 waktu
Sholat 5 waktu
 
1.1.4.08.080 hukum shalat
1.1.4.08.080 hukum shalat1.1.4.08.080 hukum shalat
1.1.4.08.080 hukum shalat
 
Berfikir kreatif dan inovasi
Berfikir kreatif dan inovasiBerfikir kreatif dan inovasi
Berfikir kreatif dan inovasi
 
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baruBahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
Bahan tayang koordinasi dan kolaborasi Diklatpim IV pola baru
 
7 kunci sukses inovasi
7 kunci sukses inovasi7 kunci sukses inovasi
7 kunci sukses inovasi
 
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
CRAETIVE THINKING - Creative Thinking (5)
 
Pemikiran kreatif creative thinking
Pemikiran kreatif creative thinkingPemikiran kreatif creative thinking
Pemikiran kreatif creative thinking
 
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim ivBahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
Bahan ajar berpikir kreatif dan inovasi pim iv
 
Berpikir Kreatif
Berpikir KreatifBerpikir Kreatif
Berpikir Kreatif
 
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur KreatifCREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
CREATIVE THINKING - Unsur Unsur Kreatif
 
Menjadi kreatif
Menjadi kreatifMenjadi kreatif
Menjadi kreatif
 

Similar to Emosi dan kecerdasan emosi

Emosi dan-kecerdasan-emosi
Emosi dan-kecerdasan-emosiEmosi dan-kecerdasan-emosi
Emosi dan-kecerdasan-emosi
Petra Maya
 
Emosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
Emosi dan-kecerdasan-emosi.pptEmosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
Emosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
Amrulloh naman
 
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
Kanaidi ken
 
BAHASA DAN KECERDASAN.pptx
BAHASA DAN KECERDASAN.pptxBAHASA DAN KECERDASAN.pptx
BAHASA DAN KECERDASAN.pptx
RivaNadia
 
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcjnbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
SarahKusumahBakti
 
Emosi.pptx
Emosi.pptxEmosi.pptx
Emosi.pptx
MarzuqiAhmad
 
Emotion & Communication Theory
Emotion & Communication TheoryEmotion & Communication Theory
Emotion & Communication Theory
mankoma2012
 
psikologi tentang emosi
psikologi tentang emosipsikologi tentang emosi
psikologi tentang emosi
noval Sidik
 
Kata Adalah senjata by abay abu hamzah
Kata Adalah senjata by abay abu hamzahKata Adalah senjata by abay abu hamzah
Kata Adalah senjata by abay abu hamzah
Rohaedah Abdullah
 
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
sokegij842
 
Bahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensiBahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensi
ejak19
 
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjang
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjangSeminar kesehatan 4 rahasia umur panjang
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjangDavid Syahputra
 

Similar to Emosi dan kecerdasan emosi (20)

Emosi dan-kecerdasan-emosi
Emosi dan-kecerdasan-emosiEmosi dan-kecerdasan-emosi
Emosi dan-kecerdasan-emosi
 
Emosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
Emosi dan-kecerdasan-emosi.pptEmosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
Emosi dan-kecerdasan-emosi.ppt
 
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
Emosi dan KECERDASAN EMOTIONAL (Emotional Intelligence), serta CARA MENINGKAT...
 
BAHASA DAN KECERDASAN.pptx
BAHASA DAN KECERDASAN.pptxBAHASA DAN KECERDASAN.pptx
BAHASA DAN KECERDASAN.pptx
 
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcjnbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
nbdsvhvsdhgvhgdvghsvdhcgsvdhcsvdhjcvsdjhcvsjhdvcjshdvcj
 
Emosi.pptx
Emosi.pptxEmosi.pptx
Emosi.pptx
 
Emotion & Communication Theory
Emotion & Communication TheoryEmotion & Communication Theory
Emotion & Communication Theory
 
Psikologi umum "emosi"
Psikologi umum "emosi"Psikologi umum "emosi"
Psikologi umum "emosi"
 
Doktrinasi satu
Doktrinasi satuDoktrinasi satu
Doktrinasi satu
 
Doktrinasi satu
Doktrinasi satuDoktrinasi satu
Doktrinasi satu
 
Mengembangkan kepemimpinan pribadi
Mengembangkan kepemimpinan pribadiMengembangkan kepemimpinan pribadi
Mengembangkan kepemimpinan pribadi
 
Mengembangkan kepemimpinan pribadi
Mengembangkan kepemimpinan pribadiMengembangkan kepemimpinan pribadi
Mengembangkan kepemimpinan pribadi
 
psikologi tentang emosi
psikologi tentang emosipsikologi tentang emosi
psikologi tentang emosi
 
kecerdasan-emosi-
kecerdasan-emosi-kecerdasan-emosi-
kecerdasan-emosi-
 
Kata Adalah senjata by abay abu hamzah
Kata Adalah senjata by abay abu hamzahKata Adalah senjata by abay abu hamzah
Kata Adalah senjata by abay abu hamzah
 
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
2021-09-27-Spirit-Emosi-IKPLN-dikompresi.pdf
 
Bahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensiBahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensi
 
Emosi
EmosiEmosi
Emosi
 
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjang
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjangSeminar kesehatan 4 rahasia umur panjang
Seminar kesehatan 4 rahasia umur panjang
 
intelegensi
intelegensiintelegensi
intelegensi
 

Emosi dan kecerdasan emosi

  • 1. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 11 EMOSI DANEMOSI DAN KECERDASANKECERDASAN EMOSIEMOSI Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 2. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 22 PENGERTIAN EMOSIPENGERTIAN EMOSI The Lexicon Webster DictionaryThe Lexicon Webster Dictionary:: EmotionEmotion (n) Latin : Emovere (pp. Emotus): moving out, stir(n) Latin : Emovere (pp. Emotus): moving out, stir up.up. An affective state of consciousness in which joy, sorrow,An affective state of consciousness in which joy, sorrow, fear,hate or the like is experienced: distinguished from ; anyfear,hate or the like is experienced: distinguished from ; any agitated or intense state of mind, usually with concurrentagitated or intense state of mind, usually with concurrent psychological changes; an occurrence of this; that bringpsychological changes; an occurrence of this; that bring about anyabout any intense state of feelingintense state of feeling.. Oxford English DictionaryOxford English Dictionary: setiap kegiatan atau pengolahan: setiap kegiatan atau pengolahan pikiran, perasaan,nafsu,setiap keadaan mental yang hebatpikiran, perasaan,nafsu,setiap keadaan mental yang hebat dan meluap-luap.dan meluap-luap. Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 3. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 33 Emosi menggambarkam perasaan manusiaEmosi menggambarkam perasaan manusia menghadapi berbagai situasi yang berbedamenghadapi berbagai situasi yang berbeda (Atkinson)(Atkinson) Emosi adalahEmosi adalah motus anima,motus anima, yg berartiyg berarti “Jiwa“Jiwa yg menggerakkan kita”yg menggerakkan kita” Suatu keadaan perasaan yang hebat danSuatu keadaan perasaan yang hebat dan meluap-luap, seperti kegembiraan,ketakutan,meluap-luap, seperti kegembiraan,ketakutan, kebencian dsb, yang menggerakkan seseorangkebencian dsb, yang menggerakkan seseorang bertindak lebih jauh.bertindak lebih jauh. Berlaku sbg sumber energi ,autentisitas danBerlaku sbg sumber energi ,autentisitas dan semangat manusia yg paling kuat, sumbersemangat manusia yg paling kuat, sumber kebijakan intuitif.kebijakan intuitif.
  • 4. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 44 Clifford Morgan,Clifford Morgan, Richard King (Richard King (1956):1956):  Gembira; Takut;Gembira; Takut; MarahMarah Atkinson (1983)Atkinson (1983)  MenyenangkanMenyenangkan Tidak menyenangkanTidak menyenangkan Paul Ekman, RichardPaul Ekman, Richard Lazarus:Lazarus:  Bahagia ; Sedih;Bahagia ; Sedih; Kaget; Jijik; Marah;Kaget; Jijik; Marah; TakutTakut Daniel Goleman:Daniel Goleman:  Amarah;Amarah;  KesedihanKesedihan  Rasa takutRasa takut  Kenikmatan;Kenikmatan;  Cinta,Cinta,  TerkejutTerkejut  JengkelJengkel  MaluMalu
  • 5. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 55 DEFINISI KECERDASANDEFINISI KECERDASAN EMOSIONALEMOSIONAL Cooper :Cooper : Kemampuan merasakan , memahami danKemampuan merasakan , memahami dan menerapkan secara efektif daya dan kepekaanmenerapkan secara efektif daya dan kepekaan emosi sbg sumber energi, informasi, koneksi danemosi sbg sumber energi, informasi, koneksi dan pengaruh yg manusiawipengaruh yg manusiawi Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 6. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 66 KORTEX: Memberi makna apa yg kita serap Mengatur fungsi penglihatan,memori jangka panjang Bagian ini membuat kita memiliki perasaan akan perasaan kita sendiri,memahami,menganali sis mengapa punya perasaan ttt HIPPOCAMPUS: Tempat proses pembelajaran, disimpannya emosi Pemicu bagi reaksi emosi Amigdala AMIGDALA: Pusat pengendali emosi Pemicu reaksi ANATOMI KECERDASAN EMOSI Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 7. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 77 PERSPEKTIF PERUBAHANPERSPEKTIF PERUBAHAN MAKNA KATA “EMOSI”MAKNA KATA “EMOSI”  KONVENSIONALKONVENSIONAL Lambang kelemahanLambang kelemahan Tidak boleh ada dlm bisnisTidak boleh ada dlm bisnis Harus dihindariHarus dihindari MembingungkanMembingungkan Harus dipisahklanHarus dipisahklan Hindari orang yg emosionalHindari orang yg emosional Hanya pikiran yg diperhatikanHanya pikiran yg diperhatikan Menggunakan kata tanpaMenggunakan kata tanpa emosiemosi Mengganggu penilaian objektifMengganggu penilaian objektif Mengalihkan perhatianMengalihkan perhatian Tanda kerentananTanda kerentanan  HIGH PERFORMANCEHIGH PERFORMANCE Lambang kekuatanLambang kekuatan Penting dalam bisnisPenting dalam bisnis Emosi memicu semangatEmosi memicu semangat MemperjelasMemperjelas Harus dipadukanHarus dipadukan Mencari orang emosionalMencari orang emosional Emosi harus didengarEmosi harus didengar Menggunakan kata emosionalMenggunakan kata emosional Penting unt penilaian yg baikPenting unt penilaian yg baik Memotivasi kitaMemotivasi kita Membuat kita hidupMembuat kita hidup
  • 8. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 88  Berperan sbg “silent language”Berperan sbg “silent language”  Berperan sbg inner moral/kompas etika dlmBerperan sbg inner moral/kompas etika dlm bersikapbersikap  Membantu proses pengambilan keputusanMembantu proses pengambilan keputusan  Sarana komunikasi untuk berhubungan dgnSarana komunikasi untuk berhubungan dgn yang lainyang lain  Memungkinkan inner self kita berbicara kepadaMemungkinkan inner self kita berbicara kepada kita dan mengatakan apa sesungguhnya yg kitakita dan mengatakan apa sesungguhnya yg kita butuhkanbutuhkan Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 9. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 99 MENGAPA “Kl E” MENJADIMENGAPA “Kl E” MENJADI PENTINGPENTING •Kecerdasan emosional tidak muncul dari pemikiran intelek yang jernih, tapi dari dari pekerjaan hati nurani manusia. •Fungsinya luar biasa Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.  Pembangkit Energi (Pembangkit Energi ( Energizer )Energizer )  Pembawa InformasiPembawa Informasi (Messenger )(Messenger )  Memperkuat PesanMemperkuat Pesan ( Revealer )( Revealer )  Menjaga HomestatisMenjaga Homestatis ( Keseimbangan )( Keseimbangan )
  • 10. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1010 MATA RANTAI YG HILANGMATA RANTAI YG HILANG Russel Ackkof,Chris Agyis, Peter Senge, Abraham Zaleznik,HenryRussel Ackkof,Chris Agyis, Peter Senge, Abraham Zaleznik,Henry MintzbergMintzberg:: Intuisi merupakan mata rantaiIntuisi merupakan mata rantai manajemenmanajemen yg hilang…yg hilang… Orang dengan penguasaan diri yangOrang dengan penguasaan diri yang sangatsangat tinggi tidak mampu lagi memilihtinggi tidak mampu lagi memilih antara nalarantara nalar dan intuisi,atau antaradan intuisi,atau antara pikiran dan hati…pikiran dan hati… Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 11. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1111 Neocortex The thinking brain Thalamus The switchboard for incoming sensory information Corpus Callosum Connects left and right halves of the brain Cerebellum Coordinates movement and “muscle memory” after, e.g. riding a bike, swiming. Reptilian Brain Breathing, circulation, heartbeat, digestion, consciousness. Hippocampus Helps create long-term memoryAmygdala Helps control emotions. Pituitary Gland Influences and controls hormone action. Hypothalamus Controls sex hormones, aggression, blood pressure, temperature, and thirst. Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved. Apakah otak mempengaruhi kecerdasan emosi
  • 12. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1212 Kapan Kecerdasan terbentukKapan Kecerdasan terbentuk Minggu ke tiga masa kehamilan , 250.000 sel /menit dng mitosis Ketika baru lahir, berat otak bayi 25 persen dari berat otak orang dewasa,100 milyar sel. l a h Satu sel akan berhubungan langsung dng 100 sel syaraf Setiap sel otak mempunyai potensi menjadi "alat“ pemroses informasi Dua bulan jumlah sel otak = jumlah sel otak orang dewasa berat otaknya belum sama dng otak orang dewasa Corpus Callosum Menghub otak kanan dan otak kiri
  • 13. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1313 KECERDASAN EMOSIONALKECERDASAN EMOSIONAL Istilah ini pertama kali dipakai tahun 1990 oleh:Istilah ini pertama kali dipakai tahun 1990 oleh: Peter Solevey (Yale University)Peter Solevey (Yale University) John Meyer University of New Hamshire)John Meyer University of New Hamshire) Menjadi populer berkat buku Daniel Goleman:Menjadi populer berkat buku Daniel Goleman: “Emotional Intelligence: Why It Can Matter More Than“Emotional Intelligence: Why It Can Matter More Than IQ” (1995)IQ” (1995) Didefinisikan sebagai : “Kemampuan untukDidefinisikan sebagai : “Kemampuan untuk mengidentifikasi, memahami, mempergunakan sertamengidentifikasi, memahami, mempergunakan serta mengatur emosi di dalam dikehidupan”mengatur emosi di dalam dikehidupan” Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 14. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1414 TeoriTeori EmotionalEmotional InteligenceInteligence  IQ bukan satu satunya kecerdasanIQ bukan satu satunya kecerdasan Beragamkonsep kecerdasanBeragamkonsep kecerdasan 1.1. Kecerdasan emosi ( EI) ; EmotionalKecerdasan emosi ( EI) ; Emotional Quoetient(EQ)Quoetient(EQ) 2.2. Creative quotient(CQ)Creative quotient(CQ) 3.3. Adversity quotient(AQ)Adversity quotient(AQ) 4.4. Spiritual quotient(SQ)Spiritual quotient(SQ) Daniel Goleman Zohar dan Marshall (2001) SQ merupakan kecerdasan tertinggi dan Yang dibutuhkan untuk menfungsikan IQ dan EQ merupakan landasan
  • 15. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1515 Gardner tentangGardner tentang KISVILMENKISVILMEN ((Multiple inteligences)Multiple inteligences) 1.1. KKinestetik (Kecerdasan Mengolah Tubuh,inestetik (Kecerdasan Mengolah Tubuh, Mengekspressikan Melalui Gerak)Mengekspressikan Melalui Gerak) 2.2. IIntra Personal(kemampuan Di Bidang Pemahamanntra Personal(kemampuan Di Bidang Pemahaman Terhadap Perasaan Diri Sendiri)Terhadap Perasaan Diri Sendiri) 3.3. SSpasial/visual(kemampuan Berfikir Mengamati)pasial/visual(kemampuan Berfikir Mengamati) 4.4. VVerbal/ Linguistik(kecerdasan Di Bidang Bahasa)erbal/ Linguistik(kecerdasan Di Bidang Bahasa) 5.5. IInter Personal (kecerdasan Untuk Melihat Sesuatu Darinter Personal (kecerdasan Untuk Melihat Sesuatu Dari Sudut Pandang Orang Lain)Sudut Pandang Orang Lain) 6.6. LLogic Matematics(kecerdasan Mengatur Pola Pikirogic Matematics(kecerdasan Mengatur Pola Pikir Logis)Logis) 7.7. MMusic ( Kecerdasan Dalam Menangkap Bunyi)usic ( Kecerdasan Dalam Menangkap Bunyi) 8.8. EEkstensial(kecerdasan Di Bidang Spiritual)kstensial(kecerdasan Di Bidang Spiritual) 9.9. NNaturalis (Kecerdasan Dlm Hal Kerjasama Danaturalis (Kecerdasan Dlm Hal Kerjasama Dan Menyelaraskan Diri Dengan Alam)Menyelaraskan Diri Dengan Alam)
  • 16. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1616 PERBEDAAN IQ DAN EQPERBEDAAN IQ DAN EQ  IQIQ Relatif permanenRelatif permanen Titik berat pada logikaTitik berat pada logika dan analisisdan analisis Berperan sekitar 4%Berperan sekitar 4% keberhasilankeberhasilan  EQEQ Dapat dipelajari danDapat dipelajari dan berubah menjadi baikberubah menjadi baik Titik berat pada emosiTitik berat pada emosi dan biologisdan biologis Berperan lebih dari 40Berperan lebih dari 40 % thd keberhasilan% thd keberhasilan bersama bentukbersama bentuk kecerdasan lainkecerdasan lain Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
  • 17. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1717 FAKTOR-FAKTOR IQ dan EQFAKTOR-FAKTOR IQ dan EQ IQIQ  Information collectionInformation collection  Problem analysisProblem analysis  Numerical interpretationNumerical interpretation  JudgmentJudgment  Detail consciousnessDetail consciousness  PlanningPlanning  OrganizingOrganizing  ““Helicopter” perspectiveHelicopter” perspective  Organizational perspectiveOrganizational perspective  External awarenessExternal awareness  CreativityCreativity  Risk takingRisk taking EQEQ Perspective listeningPerspective listening SensitivitySensitivity FlexibilityFlexibility Achievement OrientationAchievement Orientation Stress toleranceStress tolerance Resilience (kemampuan unt bangkitResilience (kemampuan unt bangkit kembali)kembali) PersuasivenessPersuasiveness NegotiatingNegotiating AdaptabilityAdaptability DecisivenessDecisiveness Ascendency (keinginan unt maju,Ascendency (keinginan unt maju, menguasai)menguasai) EnergyEnergy ImpactImpact IntegrityIntegrity Motivating othersMotivating others LeadershipLeadership
  • 18. 02/17/1602/17/16 DEPDIKNAS RI, 2007DEPDIKNAS RI, 2007 1818 PERSAMAAN IQ DAN EQPERSAMAAN IQ DAN EQ IQ EQ Fungsi yang sama penting Saling berhubungan Saling melengkapi Tidak ada yg lebih baik/jelek, sama penting ,tergantung fungsinya Frekuensi penggunaan IQ dan EQ adalah situasional Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.